PENGEMBANGAN BUKU PRAKTIK MANUAL SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TINGKAT SMK SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi Oleh : Putri Hapsari Puspita NIM : 061334003 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2011 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
186
Embed
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · PENGEMBANGAN BUKU PRAKTIK MANUAL SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TINGKAT SMK SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PENGEMBANGAN BUKU PRAKTIK MANUAL SIKLUS
AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TINGKAT SMK
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh :
Putri Hapsari Puspita
NIM : 061334003
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2011
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PENGEMBANGAN BUKU PRAKTIK MANUAL SIKLUS
AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TINGKAT SMK
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh :
Putri Hapsari Puspita
NIM : 061334003
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2011
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PERSEMBAHAN
Kata yang paling indah di bibir umat manusia adalah kata ‘Ibu’, dan panggilan paling indah
adalah ‘Ibuku’. Ini adalah kata penuh harapan dan cinta, kata manis dan baik yang keluar
dari kedalaman hati. Karya ini ku persembahakan untuk ibuku (alm) dan ayahku sebagai
tanda baktiku kepadamu. Tapi tidak lupa, saya ucapkan rasa terima kasih yang sangat besar
kepada ALLAH SWT, serta yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.
Terima kasih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
Motto
“Sabar dalam mengatasi kesulitan dan bertindak bijaksana dalam mengatasinya adalah sesuatu
yang utama”
“Kegagalan hanya terjadi bila kita menyerah”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK
PENGEMBANGAN BUKU PRAKTIK MANUAL SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TINGKAT SMK
Putri Hapsari Puspita Universitas Sanata Dharma
2011
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk pembelajaran yang berupa buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang untuk jenjang SMK. Buku praktik manual ini dimaksudkan untuk membantu siswa/siswi memahami konsep siklus akuntansi perusahaan dagang sebagai gambaran nyata atau mendekati dengan keadaan yang sebenarnya dalam pencatatan yang ada di perusahaan dagang.
Buku praktik yang dikembangkan memiliki karakteristik: (1) dapat memberikan gambaran nyata tentang siklus akuntansi perusahaan dagang; (2) dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang dapat meningkatkan partisipasi/keaktifan siswa dalam proses belajar dikelas; dan (3) dapat digunakan sebagai media untuk belajar mandiri.
Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (research and development). Pengembangan buku praktik dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu: desain, produksi, evaluasi, dan revisi. Dari tahap produksi, dihasilkan produk awal yang kemudian divalidasi oleh delapan ahli materi. Selanjutnya, produk diujicobakan kepada siswa sebagai kelompok sasaran. Ahli materi produk adalah guru-guru akuntansi SMK, dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma, sedangkan subjek uji coba adalah siswa-siswi SMK. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan wawancara. Data berupa hasil penilaian mengenai kualitas produk, saran untuk perbaikan produk, serta data kualitatif lainnya. Data kuantitatif dianalisis dengan statistik deskriptif. Saran-saran yang diperoleh digunakan sebagai dasar untuk merevisi produk.
Hasil validasi ahli materi pada tahap I menunjukan bahwa kualitas buku praktik adalah ‘baik’, dengan skor 3.56. Sedangkan, hasil validasi pada tahap II menunjukan bahwa kualitas buku praktik adalah ‘baik’, dengan skor 3.98. Hasil ujicoba menunjukan penilaian siswa mengenai kualitas buku praktik yang dikembangkan ini adalah ‘baik’, dengan skor 3.94. Jadi, dapat disimpulkan bahwa produk buku praktik yang dikembangkan dapat digunakan untuk membantu meningkatkan pemahaman siswa dalam proses pembelajaran akuntansi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT
THE DEVELOPMENT OF MANUAL PRACTICE BOOK OF TRADING COMPANY’S ACCOUNTING CYRCLE OF VOCATIONAL HIGH SCHOOL
LEVEL
Putri Hapsari Puspita Sanata Dharma University
2011
This research aims to develop learning products manual practice book of trading company’s accounting cycle of vocational high school level. This manual practice book aims to help students understand the concepts of accounting cycle of trading company in a real image or the image that is really like the actual situation in the recording in a trading company.
Practice books that have developed have characteristics: (1) can give a realistic picture about the trading company's accounting cycle, (2) can be used as a medium of learning that can improve participation or active students in the learning process in class, and (3) can be used as a medium for independent learning.
This research is a research and development. Development of the practice book is done through several stages: design, production, evaluation, and revision. From the stage production, it produces the initial product which is validated by eight material experts. Furthermore, products have been tested to the students as the target group. Expert product material is accounting vocational school teachers, lecturers in Accounting Education Studies Program Sanata Dharma University, while the test subjects are students of SMK. Data were collected through questionnaires and interviews. The data are the results of an assessment on the quality of the products, suggestions for product improvements, and other qualitative data. Quantitative data were analyzed with descriptive statistics. The suggestions that were got used as the basis for revising the product.
The result of validation done by the expert on the first stage shows that the quality of practice book is ‘good’, the score is 3.56. Meanwhile, the second stage validation results shows that the quality of the practice book is 'good', the score is 3.98. Test results indicate the quality of student assessment practices developed this book is a 'good', with a score of 3.94. So, it can be concluded that the products developed practice books can be used to improve the understanding of accounting students in the learning process.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Kasih atas rahmat dan karunia-Nya,
sehingga sehingga skripsi ini dapat selesai tepat waktu. Skripsi ini, yang ditulis dan
diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi, berisi tentang proses pengembangan buku
praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang tingkat SMK.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penyusunan skripsi ini telah banya
mendapatkan saran dan kritik dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan
Lapiran 3 Lembar Kuesioner Pungujian Produk Akhir .......................... 159
Lapiran 4 Surat Ijin ................................................................................. 162
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Akuntansi sebenarnya sudah ada sejak manusia itu mulai bisa
menghitung dan membuat suatu catatan, yaitu dengan menggunakan batu,
kayu, bahkan daun menurut tingkat kebudayaan manusia waktu itu. Pada abad
XV terjadi perkembangan dan perluasan perdagangan oleh pedagang-
pedagang Venesia. Perkembangan perdagangan itu menyebabkan orang
memerlukan suatu sistem pencatatan yang lebih baik, sehingga dengan
demikian akuntansi mulai berkembang.
Di Indonesia perusahaan atau orang menerapkan sistem akuntansi
Anglo Saxon. Berkembangnya sistem akuntansi Anglo Saxon di Indonesia
disebabkan adanya penanaman modal asing di Indonesia yang membawa
dampak positif terhadap perkembangan akuntansi, karena sebagian besar
penanaman modal asing menggunakan sistem akuntansi Amerika Serikat
(Anglo Saxon). Sistem akuntansi Anglo Saxon yaitu pada buku harian
pengelompokan debet dan kredit sudah terperinci, arsip neraca lajur tidak
disimpan karena sebagai alat bantu dan laporan keuangan terdiri atas neraca,
laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, laporan arus kas, laporan dana
dan laporan catatan keuangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Akuntansi adalah suatu proses mengidentifikasi, mengukur dan
melaporkan informasi ekonomi untuk memungkinkan dilakukannya penilaian
dan pengambilan keputusan secara jelas dan tegas bagi pihak-pihak yang
menggunakan informasi tersebut. Pada dasarnya informasi akuntansi
menyajikan informasi ekonomi kepada banyak pihak yang memerlukan,
sehingga akuntansi juga sering disebut dengan bahasa dunia usaha karena
akuntansi merupakan alat komunikasi dan informasi bagi pihak-pihak yang
memerlukannya.(www.e-dukasi.net. Modul online). Definisi akuntansi ini
sama disebutkan dalam buku Soemarso (2002:3) American Accounting
Association, yaitu sebagai:
“… proses mengidentifikasikan, mengukur, dan melaporkan informasi ekonomi, untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi akuntansi tersebut.”
Definisi tersebut mengandung pengertian bahwa akuntansi merupakan
proses yang terdiri dari identifikasi, pengukuran, dan pelaporan informasi
ekonomi. Selain itu, informasi ekonomi yang dihasilkan oleh akuntansi
diharapkan berguna dalam penilaian dan pengambilan keputusan mengenai
kesatuan usaha yang bersangkutan.
Di Indonesia perusahaan diwajibkan melakukan pembukuan/akuntansi
karena diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum dagang pasal 6 yang
berbunyi : “Tiap-tiap orang yang melakukan/menjalankan perusahaan
menyelenggarakan pembukuan perusahaan, sehingga diketahui segala hak dan
kewajibannya”. Tujuan yang akan dicapai adalah untuk mendapatkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
informasi tentang transaksi keuangan dan transaksi barang agar dapat
ditentukan dengan tepat kebijaksanaan selanjutnya. Selain KUHD pasal 6,
juga UU Pajak tahun 2000 pasal 28 ayat 1 - 12 yang mewajibkan perusahaan
menyelenggarakan pembukuan perusahaan, sehingga diketahui hak dan
kewajibannya. Dengan demikian kegunaan akuntansi yaitu: (1) untuk
mendapatkan informasi keuangan perusahaan, (2) untuk
mempertanggungjawabkan manajemen kepada pemilik, dan (3) untuk
mengetahui perkembangan perusahaan.
Mengingat pentingnya kegunaan informasi akuntansi, oleh karena itu
setiap peserta didik yang mempelajari akuntansi harus mengetahui
perkembangan-perkembangan akuntansi pada sekarang ini. Untuk itu,
akuntansi menjadi salah satu mata pelajaran yang dianjurkan oleh pemerintah
pada jenjang sekolah menengah atas dan kejuruan. Ketentuan tersebut terdapat
dalam Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2006 tentang standar isi kurikulum
sekolah menengah atas dan kejuruan. Implikasi dari hal tersebut di atas,
pembuatan buku praktik diharapkan mampu menjadi salah satu bagian dalam
proses pembelajaran akuntansi bagi siswa.
Selain itu, setiap peserta didik dalam pembelajaran akuntansi tidak
sekedar mencapai tujuan kognitif saja, tetapi juga aspek afektif dan aspek
psikomotorik. Aspek afektif dan aspek psikomotorik dalam pembelajaran
akuntansi dapat dilakukan dengan melakukan praktik-praktik sesuai dengan
keadaan yang nyata. Tetapi dalam kenyataannya di lapangan banyak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
mengalami kendala misalnya terbatasnya sarana untuk melakukan suatu
praktik. Melalui buku praktik manual ini diharapkan dapat mengoptimalkan
kemampuan dalam pembelajaran akuntansi.
Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka dalam penelitian ini
penulis akan mengembangkan buku praktik manual akuntansi perusahaan
dagang untuk jenjang SMK jurusan bisnis dan manajemen untuk membantu
siswa/siswi memperoleh gambaran nyata dari konsep/teori yang selama ini
mereka terima di dalam kelas.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah yang dirumuskan
sebagai berikut :
“Bagaimana buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang
untuk jenjang SMK yang layak digunakan sebagai media pembelajaran untuk
membantu pemahaman konsep/teori akuntansi yang telah dipelajari
sebelumnya?.”
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini yaitu mengembangkan produk pembelajaran yang
berupa buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang untuk jenjang
SMK. Buku praktik manual ini dimaksudkan untuk membantu siswa/siswi
memahami konsep siklus akuntansi perusahaan dagang sebagai gambaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
nyata atau mendekati dengan keadaan yang sebenarnya dalam pencatatan yang
ada di perusahaan dagang.
D. Spesifikasi Produk yang Diharapkan
Produk yang diharapkan dalam penelitian dan pengembangan ini
adalah buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang untuk jenjang
SMK. Karakteristik dari buku praktik ini adalah sebagai berikut:
1. Buku praktik terdiri dari berbagai dokumen berupa bukti-bukti transaksi
dan kertas kerja yang disusun berdasarkan teori dan mendekati dengan
kenyataan sehingga dapat memberikan gambaran nyata tentang siklus
akuntansi perusahaan dagang.
2. Buku praktik dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang dapat
meningkatkan partisipasi/keaktifan siswa dalam proses belajar dikelas.
3. Buku praktik manual ini dapat digunakan sebagai media untuk belajar
mandiri.
E. Pentingnya Pengembangan
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
1. Siswa
Dengan buku praktik ini diharapkan siswa dapat mengimplementasikan
materi yang telah didapat tentang konsep siklus akuntansi perusahaan
dagang sebagai wujud gambaran nyata atau keadaan yang sebenarnya
dalam pencatatan yang ada di perusahaan dagang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
2. Guru
Buku praktik manual yang dikembangkan ini, diharapkan dapat menjadi
sarana pendukung pembelajaran untuk mengimplementasikan materi
tentang konsep siklus perusahaan dagang.
3. Peneliti
Manfaat dari penelitian ini, diharapkan dapat mengembangkan wawasan
serta penerapan teori yang telah didapat selama belajar di perguruan tinggi.
4. Universitas
Dari penelitian ini, diharapkan dapat menjadi sumbangsih bagi mahasiswa
Universitas Sanata Dharma khususnya Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan sebagai bahan referensi serta dapat menjadi inspirasi dalam
penelitian.
F. Asumsi dan Keterbatasan
Buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang ini
dikembangkan berdasarkan asumsi-asumsi, bahwa :
1. Buku praktik manual ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran
sekaligus sarana untuk memberikan siswa/siswi pengalaman nyata dalam
pengerjaan siklus akuntansi perusahaan dagang di kelas. Dan khususnya
bagi jurusan akuntansi pada tingkat SMK, buku praktik manual akan
sangat berguna dan bermakna bagi siswa/siswi yang akan melakukan
praktik industri yaitu sebagai sarana untuk mempersiapkan program
tahunan ini pada tingkat SMK.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
2. Buku praktik manual ini dapat digunakan sebagai sarana belajar mandiri,
sehingga guru dapat mengetahui kemampuan siswa/siswi secara individual
karena setiap siswa/siswi pasti mempunyai kemampuan yang berbeda
dalam memahami materi pembelajaran.
Dalam penelitian dan pengembangan ini juga memiliki keterbatasan,
antara lain :
1. Produk akhir yang dihasilkan dimungkinkan belum optimal, karena
keterbatasan peneliti dalam menyempurnakan produk.
2. Tahap penyusunan pengembangan produk ini hanya dilakukan dengan 3
tahap, (1) tahap pertama yaitu penyusunan produk awal yang dibuat
sesempurna mungkin, (2) tahap kedua yaitu proses ujicoba yang akan
diujicobakan pada guru dan dosen, dan (3) tahap ketiga yaitu ujicoba
produk yang telah disempurnakan yang akan diujicobakan pada siswa
untuk dilakukan penyempurnaan produk akhir, pada proses
penyempurnaan produk akhir ini dinyatakan selesai jika sudah dikatakan
layak dan selanjutnya produk ini siap digunakan sebagai media
pembelajaran di kelas.
G. Definisi Istilah
Definisi untuk istilah-istilah dalam penelitian di atas adalah sebagai
berikut:
1. Buku praktik manual adalah buku latihan siswa, layaknya lembar kerja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
siswa yang berisi latihan-latihan yang dapat dipergunakan sebagai alat
untuk mengevaluasi sejauh mana kemampuan siswa dalam aplikasi
teori/konsep akuntansi.
2. Siklus akuntansi adalah tahapan-tahapan dalam mencatat transaksi bisnis
hingga menghasilkan laporan keuangan bagi suatu organisasi dalam
periode tertentu.
3. Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan usahanya membeli
barang dagangan dengan tujuan untuk dijual kembali tanpa mengadakan
perubahan bentuk atau memprosesnya terlebih dahulu
4. Siswa adalah peserta didik dalam dunia pendidikan formal pada jenjang
sekolah menengah atas dan kejuruan.
Dalam penulisan penelitian ini, peneliti memfokuskan pada
pengembangan buku praktik manual akuntansi perusahaan dagang untuk
tingkat SMK jurusan bisnis dan manajemen seperti yang telah dituliskan
dalam latar belakang penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
BAB II
KAJIAN TEORITIK
A. Pengertian Perusahaan Dagang
1. Pengertian Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan usahanya
membeli barang dagangan dengan tujuan untuk dijual kembali tanpa
mengadakan perubahan bentuk atau memprosesnya terlebih dahulu
(Kardiman, 2009:2). Menurut Hendi Somantri, perusahaan dagang adalah
perusahaan yang menjalankan kegiatan usaha pokok membeli barang
dengan tujuan dijual kembali tanpa melakukan pengubahan sifat barang
(2007, 176)
Kegiatan utama perusahaan dagang yaitu meliputi pembelian
barang dagangan, menyimpannya sementara dan kemudian menjual
persediaan barang dagangannya kepada pelanggan untuk memperoleh
uang kas, selanjutnya menggunakan uang kas untuk membeli persediaan
lagi. Perusahaan dagang dibedakan menjadi dua, yaitu perusahaan dagang
besar (grosir) yang membeli barang dari pabrik dan menjual kepada
perusahaan dagang pengecer, dan perusahaan dagang kecil atau pengecer
yang membeli barang dari grosir kemudian dijual kepada pelanggan
perorangan dengan harga eceran. Contoh perusahaan dagang misalnya:
Matahari Departement Store, toko kelontong, Toko Buku Gramedia,
Dealer Motor Nusantara Sakti dan lain-lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
B. Karakteristik Perusahaan Dagang
Dalam dunia usaha, ada tiga jenis bidang usaha yaitu bidang usaha
jasa, dagang dan industri. Masing-masing usaha memiliki kegiatan yang
berbeda-beda satu dengan yang lain. Perusahaan jasa memiliki kegiatan utama
untuk memberikan jasa kepada pengguna jasa. Perusahaan ini memperoleh
pendapatan jasa dari jasa yang telah diberikan kepada pengguna jasa dan
dilaporkan sebagai pendapatan jasa (fee earned). Beban operasi yang terjadi
dikurangkan ke pendapatan jasa untuk mendapatkan laba bersih. Sedangkan
perusahaan dagang memiliki kegiatan utama membeli dan kemudian menjual
menjual barang dagangan. Contoh: toko baju, toko sepatu, swalayan, toserba
dan lain-lain. Perusahaan industri memiliki kegiatan utama untuk menjual
barang jadi dengan terlebih dahulu mengolah dari bahan baku menjadi produk
jadi. Contoh: perusahaan sepatu, perusahaan kue, pabrik gula dan lain-lain
(2009. Karakteristik Perusahaan Dagang. Tersedia http://crayonpedia.org/mw/
BAB_1._KARAKTERISTIK_PERUSAHAAN_DAGANG(28 des 2009)).
Dari pengertian perusahaan dagang yang telah disebutkan diatas dapat
disimpulkan karakteristik yang merupakan ciri-ciri dari perusahaan dagang,
yaitu (http://www.e-dukasi.net):
1. Melakukan transaksi pembelian dan penjualan barang dagang baik secara
tunai maupun secara kredit.
2. Melakukan penyimpanan barang dagang setelah pembelian dan sebelum
barang dagang laku terjual.
3. Melakukan transaksi retur pembelian atau retur penjualan bila diperlukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
4. Melakukan transaksi pelunasan/pembayaran utang dan penerimaan piutang
dagang yang telah terjadi.
Dengan demikian, karakteristik perusahaan dagang meliputi kegiatan
pembelian, pembayaran, penjualan, dan penerimaan uang. Dari pengertian
yang telah dijelaskan, dapat disimpulkan bahwa penghasilan atau pendapatan
utama perusahaan dagang adalah selisih antara harga penjualan dengan harga
pembelian atau dengan kata lain laba atau rugi pada perusahaan dagang sama
dengan penjualan dukurangi harga pokok (Kardiman, 2009:2).
Di dalam perusahaan dagang baik perusahaan dagang memerlukan
sejumlah rekening-rekening khusus, yaitu:
1. Pembelian
Ditinjau dari segi cara pembayaran, maka pembelian dan penjualan dapat
dilakukan dengan cara:
a. Tunai (on cash), adalah pembayaran yang dilakukan pada saat
penyerahan barang dari penjual kepada pembeli
b. Kredit (on account), adalah pembayaran dilakukan dalam jangka
waktu tertentu setelah barang diserahkan dari penjual kepada pembeli.
2. Retur pembelian
Retur pembelian adalah pengembalian barang yang telah dibeli karena
rusak dalam proses pengiriman atau kualitas tidak sesuai pesanan. Dalam
hal ini pihak pembeli akan mengirimkan nota pemberitahuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
pengembalian barang yang disebut nota debet (debit memorandum) atas
pengembalian barang tersebut.
3. Potongan pembelian
Potongan pembelian adalah potongan harga sebagai akibat pembayaran
dilakukan lebih cepat dari jangka waktu pembayaran. Sebagai contoh
termin di dalam faktur tercantum 3/10, n/30, ini berarti pembayaran harus
dilakukan paling lambat 30 hari setelah tanggal faktur, jika dibayar dalam
jangka waktu 10 hari atau kurang terhitung sejak tanggal faktur akan
mendapat potongan 3%.
4. Beban angkut pembelian
Pembelian dalam partai besar memperhitungkan syarat penyerahan barang.
Pada umumnya berlaku dua syarat, yaitu:
a. FOB destination point (bebas sampai ke tempat tujuan), artinya hak
kepemilikan atas barang berpindah ketika barang sudah sampai tempat
tujuan, sehingga biaya angkut barang mulai dari gudang penjual
sampai gudang pembeli ditanggung oleh pihak penjual. Syarat ini
disebut juga Loko Gudang Pembeli.
b. FOB shipping point (bebas sampai tempat pengiriman), artinya hak
kepemilikan atas bagian berpindah serentak dengan keluarnya barang
dari gudang penjual, sehingga biaya angkut barang mulai dari gudang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
penjual sampai gudang pembeli ditanggung oleh pihak pembeli. Syarat
ini disebut juga Loko Gudang Penjual.
5. Penjualan
Penjualan, seperti halnya pembelian, dapat dilakukan secara tunai maupun
secara kredit. Penjualan dalam partai kecil atau eceran umumnya
dilakukan secara tunai sedangkan penjualan dalam partai besar atau grosir
seringkali dilakukan secara kredit. Jika perusahaan melakukan penjualan
secara tunai bukti transaksi yang diperlukan umumnya adalah pita mesin
register kas, nota kontan atau rekapitulasi penjualan tunai yang dibuat oleh
kasir.
6. Retur penjualan dan potongan harga
Retur penjualan adalah kemungkinan barang yang sudah dijual
dikembalikan oleh pembeli, karena rusak atau tidak sesuai dengan
pesanan. Pengembalian ini disebut retur penjualan, namun dapat pula
terjadi pembeli tidak mengembalikan barang namun akan diberi potongan
harga. Bukti transaksi untuk transaksi tersebut adalah nota kredit yang
dibuat rangkap dua, satu untuk pembeli dan satu untuk internal
perusahaan, yaitu bagian akuntansi. Akun retur penjualan dan potongan
penjualan “merupakan akun pengurang bagi penjualan pada laporan laba
rugi perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
7. Potongan penjualan.
Untuk merangsang pembeli membayar lebih cepat dari jangka waktu
kredit yang diberikan penjual kadang-kadang memberikan potongan yang
tercermin dalam syarat pembayaran.
C. Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang
Siklus akuntansi adalah tahapan-tahapan dalam mencatat transaksi
bisnis hingga menghasilkan laporan keuangan bagi suatu organisasi dalam
periode tertentu. Disebut sebagai siklus akuntansi (accounting cycle) karena
tahapan pencatatan dilakukan dan terjadi secara berulang-ulang melalui
tahapan yang sama (Yadiati dan Wahyudi, 2006:65-66).
Secara garis besar prosedur akuntansi pencatatan untuk perusahaan
dagang berawal dari semua transaksi harus dicatat dalam jurnal dan kemudian
secara periodik dibukukan ke dalam rekening-rekening buku besar. Pada akhir
periode, saldo-saldo dari semua rekening dihitung dan dicantumkan dalam
neraca lajur sebagai alat bantu untuk menyusun laporan-laporan keuangan.
Jurnal penyesuaian dan jurnal penutup juga dilaksanakan dalam perusahaan
dagang, begitu pula halnya pembuatan neraca saldo setelah tutup buku perlu
dikerjakan sebagai taraf akhir dalam siklus akuntansi (Haryono Jusup.
1997:326).
Untuk lebih memperjelas tahapan-tahapan pencatatan dalam siklus
akuntansi perusahaan dagang adalah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
1. Tahap pencatatan, yaitu:
a. Pembuatan dan penerimaan bukti transaksi.
b. Pencatatan ke dalam jurnal.
c. Pemindahbukuan (posting) ke buku besar.
2. Tahap pengikhtisaran, yaitu:
a. Pembuatan neraca saldo (trial balace)
b. Pembuatan kertas kerja (worksheet) dan jurnal penyesuaian
(adjustment)
c. Penyusunan laporan keuangan.
d. Pembuatan jurnal penutup (closing entries)
e. Pembuatan neraca saldo penutup (post closing trial balance)
f. Pembuatan jurnal pembalik (reversing entries)
D. Bukti Transaksi
Bukti transaksi merupakan data transaksi yang relevan dan sering
terjadi dalam perusahaan atau suatu lembaga. Data ini merupakan bukti
kejadian atau transaksi dalam suatu perusahaan di bidang keuangan yang
diperlukan dalam rangka penyusunan laporan keuangan menurut prinsip yang
telah ditetapkan dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK) (Suhadimanto
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
2005:57). Berikut ini adalah macam-macam bukti transaksi (Suhadimanto
2005:60):
1. Faktur adalah perhitungan penjualan barang dagangan yang dibuat oleh penjual dan disampaikan kepada pihak pembeli. Faktur asli diberikan kepada pembeli, sedangkan tembusannya oleh penjual sebagai bukti pembukuan.
2. Kuitansi adalah bukti pembayaran tunai yang dibuat oleh pihak penjual. Bagian yang ditinggalkan pada buku kuitansi disebut suskuitas
3. Nota kontan adalah perhitungan yang dibuat oleh pihak penjual (pengecer) dengan pembeli atau konsumen. Nota asli diberikan kepada kepada pembeli sedangkan tembusannya sebagai bukti pembukuan bagi penjual.
4. Nota debit adalah sebuah tanda pembukuan (dokumen sumber) yang berfungsi untuk mencatat berkurangnya kewajiban dengan mendebet kewajiban dan mengkredit retur pembelian.
5. Nota kredit adalah sebuah dokumen sumber yang dikeluarkan oleh fungsi penjualan yang memberi perintah kepada penerimaan barang untuk menerima barang yang dikembalikan oleh pembeli. Nota kredit sebagai dasar pencatatan bagi fungsi akuntansi untuk mengkredit akun piutang dan mendebet retur penjualan.
6. Bukti memo adalah bukti pencatatan atau dokumen sumber sebagai dasar pencatatan ke dalam jurnal umum, misalnya pengakuan penyusutan, penentuan harga pokok penjualan yang akan dijual, pemakaian pemakaian perlengkapan.
E. Jurnal
Jurnal adalah alat untuk mencatat transaksi perusahaan yang dilakukan
secara kronologis (berdasarkan urut waktu terjadinya) dengan menunjukkan
akun yang harus didebet dan dikredit beserta jumlah rupiah masing-masing.
Setiap transaksi yang terjadi dalam perusahaan, sebelum dibukukan ke buku
besar, harus dicatat dahulu dalam buku jurnal (Somantri, 2006:49). Oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
karena itu, buku jurnal sering disebut dengan buku catatan pertama
(Kardiman.2009:13).
Dengan menggunakan jurnal, tiap-tiap transaksi dicatat secara utuh
pada satu tempat, sedangkan dalam buku besar sebagian dari transaksi dicatat
pada satu akun dan sebagian lagi dalam akun yang lain. Jurnal adalah catatan
berupa pendebetan dan pengkreditan yang merupakan pengaruh dari transaksi-
transaksi secara kronologis beserta penjelasan-penjelasan yang diperlukan
untuk transaksi-transaksi tersebut. Pada waktu-waktu tertentu (mungkin setiap
hari atau seminggu sekali) pendebetan dan pengkreditan tersebut dipindahkan
ke akun-akun buku besar. Data-data transaksi yang terkumpul di buku besar
merupakan sumber untuk menyusun laporan-laporan keuangan (Jusup,
1997:120-121).
Secara garis besar, penambahan atau pengurangan jumlah yang
tercantum pada sisi debet atau kredit rekening dapat digambarkan sebagai
berikut (Widodo, 2005:63):
Tabel 2.1 Penambahan dan Pengurangan Rekening pada Sisi Debet dan Sisi
Kredit
Harta (+) bertambah di sisi debet (-) berkurang di sisi kredit
Utang (-) berkurang di sisi debet (+) bertambah di sisi kredit
Modal (-) berkurang di sisi debet (+) bertambah di sisi kredit
Pendapatan (-) berkurang di sisi debet (+) bertambah di sisi kredit
Beban (+) bertambah di sisi debet (-) berkurang di sisi kredit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Pengaruh yang mungkin terjadi dari suatu transaksi keuangan terhadap
harta, kewajiban, dan modal adalah sebagai berikut:
1. Ada penambahan dalam salah saru harta dan ada pengurangan terhadap
pengurangan terhadap harta lainnya, begitu juga sebaliknya.
2. Ada penambahan terhadap harta dan diikuti pula dengan penambahan pada
utang, begitu juga sebaliknya.
3. Ada penambahan terhadap harta dan diikuti pula dengan penambahan
terhadap modal, begitu juga sebaliknya.
Jurnal dibagi mennjadi 2 yaitu jurnal umum dan jurnal khusus.
a). Jurnal Umum
Jurnal umum adalah jurnal yang digunakan untuk pencatatan
transaksi yang bersifat umum, atau yang lebih bersifat insidental
seperti pembelian peralatan dan perlengkapan, pembayaran beban gaji,
dan sebagainya. Berikut ini adalah contoh dari format jurnal umun:
Tabel 2.2 Jurnal Umum Dua Kolom
Jurnal Umum
Perusahaan XXX
Tahun: 20…(1)
Halaman:…(2)
Tgl
Keterangan Ref Debet Kredit
(3) (4) (5) (6) (6)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Keterangan:
(1)Tahun,di isi dengan tahun pembuatan jurnal. (2)Halaman; setiap halaman jurnal diberi nomor halaman. (3)Tanggal; kolom pertama diisi dengan bulan, sedangkan kolom yang
kedua diisi dengan tanggal (4)Keterangan; digunakan untuk mencatat rekening. Nama akun yang
dicatat di debet ditulis di tepi sisi kiri, sedangkan nama akun yang dikredit ditulis agak menjorok ke kanan di bawah akun debet. Di bawah nama akun diberi keterangan ringkas tentang transaksi untuk memudahkan dalam pemberian keterangan pada waktu posting ke buku besar.
(5)Ref (kependekan dari Referensi); diisi dengan nomor akun dan dilakukan ketika pemindahan akun tersebut ke buku besar (posting).
(6)Debet dan Kredit; debet diisi dengan jumlah rupiah untuk akun yang didebet dan kredit diisi dengan jumlah rupiah untuk akun yang dikredit.
b). Jurnal Khusus
Jurnal khusus adalah jurnal yang secara khusus digunakan
untuk mencatat transaksi sejenis yang terjadi berulang-ulang dengan
tujuan agar dapat bekerja secara efektif dan efisien. Untuk perusahaan
yang mempunyai transaksi yang banyak dan beraneka ragam dalam
pencatatannya perlu diadakan pengelompokan, yaitu untuk transaksi
yang sejenis dan sering terjadi sehingga pencatatannya memerlukan
jurnal khusus. (Kardiman, dkk. 2009:13).
Didalam jurnal khusus terdapat 4 macam jurnal, yaitu (Sucipto
2007:20):
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
1) Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal penerimaan kas adalah junal khusus yang digunakan untuk
pengeluaran kas yang sering terja didalam perusahaan dagang,
transaksi pengeluaran kas meliputi pembelian barang dagangan
secara tunai, pembayaran kewajiban dan pembayaran beban usaha.
Untuk transaksi pengeluaran kas, dicatat di akun kas dan sebagai
akun tandingannya disesuaikan dengan jenis penggunaannya.
Berikut ini contoh dari format jurnal pengeluaran kas :
Tabel 2.4 Jurnal Pengeluaran Kas Tgl Ket Debit Kredit
Ref Utang Pembeli-an
Serba-Serbi Kas Pot. Pembelian Ref Jmlh akun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
3) Jurnal Penjualan
Jurnal penjualan adalah jurnal khusus yang digunakan untuk
mencatat penjualan secara krdit. Kegiatan penjualan meliputi
penjualan barang dagangan dan barang lainnya, baik tunai maupun
kredit. Pencatatan transaksi di jurnal penjualan adalah sebagai
berikut :
(a) Jika transaksi hanya terdiri atas penjualan barang dagangan,
pencatatan dapat dilakukan dengan jurnal penjualan berbentuk
satu lajur jumlah atau skontro.
(b) Jika transaksi terdiri atas penjualan barang dagangan dan
barang lainnya, pencatatan dapat dilakukan dengan jurnal
penjualan bentuk stafel.
Berikut ini adalah contoh format dari jurnal penjualan :
Tabel 2. 5 Jurnal Penjulan (Bentuk Skontro)
Tgl No.Faktur Akun yang Di Kredit
Ref. Piutang (D) Penjualan (K)
Tabel 2. 6 Jurnal Penjulan (Bentuk Stafel)
Tgl No. Akun Ref. Debit Kredit
Piutang Penjualan Serba-Serbi
Jumlah Akun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
4) Jurnal Pembelian
Jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat transaksi pembelian
barang dagang atau aktiva lain secara kredit. Pencatatan transaksi
pembelian secara kredit dilakukan dengan cara sebagai berikut :
(a) Jika transaksi hanya terdiri atas pembelian barang dagangan,
pencatatan dapat dilakukan di jurnal pembelian dengan bentuk
satu lajur jumlah atau skontro dan jika terjadi pembelian barang
lainnya dicatat dalam jurnal umum.
(b) Jika transaksi terdiri dari pembelian barang dagangan lainnya,
pencatatan dapat dilakukan di jurnal pembelian dengan bentuk
stafel.
Berikut ini adalah contoh dari format jurnal pembelian:
Tabel 2.7 Jurnal Pembelian (Bentuk Skontro)
Tgl No.Faktur Akun yang Di Kredit
Ref Pembelian (D) Utang Usaha (K)
Tabel 2.8 Jurnal Pembelian ( Bentuk Stafel)
Tgl No Akun Ref Debit Kredit Utang dagang
Pembelian Serba-Serbi Debit Kredit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
F. Persediaan
Persediaan barang dagangan adalah elemen yang sangat penting dalam
penentuan harga pokok penjualan pada perusahaan dagang. ( Yusup, 1997
:99). Persediaan berpengaruh terhadap neraca maupun laporan laba-rugi.
Meskipun kedua laporan tersebut sama pentingnya, namun telah diakui secara
umum bahwa tujuan utama akuntansi persediaan adalah agar penetuan rugi-
laba dapat dilakukan dengan tepat. Ini berarti tujuan dari akuntansi persediaan
adalah untuk mencapai perbandingan yang tepat antara biaya dengan
pendapatan penjualan.
Dalam perusahaan dagang ada dua sistem akuntansi untuk pencatatan
barang dagangan, yaitu sistem berkala (periodik) dan sistem terus menerus
(perpetual).
1. Sistem Berkala (Periodik)
Dalam system periodic, pencatatan persediaan dan harga pokok
penjualan dilakukan secara periodik, biasanya dilakukan pada akhir
periode. Oleh karena itu, transaksi pembelian barang dagangan selama
periode berjalan ditampung diakun pembelian. Pencatatan perubahan
persediaan barang dagangan dilakukan ketika perusahaan melakukan
perhitungan fisik terhadap persediaan barang dagangan.
2. Sistem Terus Menerus (Perpetual)
Berbeda dengan pencatatan pada system periodic, pencatatan
system perpetual dilakukan setiap terjadi transaksi pembelian maupun
penjualan barang dagangan. Oleh karena itu, pada saat terjadi pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
barang dagangan maka akun persediaan barang dagangan bertambah,
sedangkan pada saat terjadi penjualan makan akun tersebut berkurang. Dan
saat terjadi penjualan, informasi keuangan tentang HPP juga dihasilkan
melalui pencatatan di akun HPP. Penentuan harga pokok penjualan pada
system perpetual didasarkan pada aliran anggapan yang menyatakan tidak
ada ketentuan bahwa aliran harga perolehan harus sama dengan aliran fisik
yang sesungguhnya. Ada tiga metode aliran anggapan untuk menentukan
harga perolehan barang dagangan yaitu
a). FIFO, menggangap bahwa barang yang lebih dulu dibeli akan dijual
terlebih dulu.
b). LIFO, menggangap bahwa barang yang dibeli lebih akhir akan dijual
atau dikeluarkan terlebih dulu.
c). Harga perolehan rata-rata, didasarkan pada anggapan bahwa
pengalokasian harga perolehan barang yang tersedia untuk dijual
dilakukan atas dasar harga perolehan rata-rata tertimbang.
Adapun perbedaan antara system periodic dengan system perpetual
yang dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 2. 9 Perbedaan antara Sistem Periodik dengan Sistem Perpetual
Dasar
Perbedaan
Sistem Perpetual Sistem Periodik
Dasar
Pencatatan
Setiap transaksi jual beli
dicatat di akun PBD
Pencatatan di akun PDB
dilakukan ada akhir periode
Transaksi Jurnal: Jurnal:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
pembelian Persediaan BD Rp…….
Utang Dagang Rp…….
Pembelian Rp…….
Utang Dagang Rp…….
Transaksi
Penjualan
Jurnal:
Piutang dagang Rp…….
Penjualan Rp…….
HPP Rp…..
Persediaan Rp…….
Jurnal:
Piutang dagang Rp…….
Penjualan Rp……
Jurnal
Penyesuaian
Tidak ada pencatatan
penyesuaian. Rekening
pada akun persediaan
menunjukan saldo akhir
periode.
Jurnal:
HPP Rp…..
Persediaan Rp…….
HPP Rp…….
Pembelian Rp…….
Persediaan Rp ……..
HPP Rp…….
G. Buku Besar Pembantu
Suatu perusahaan jika hanya menggunakan satu buku besar saja dalam
pencatatan, belum tentu dapat memberikan gambaran yang terperinci
mengenai pos-pos tertentu. Untuk itu, supaya buku besar yang diperlukan
dapat memberikan gambaran yang terperinci perlu dibuatkan buku pembantu
atau buku tambahan. Dalam buku besar pembantu dapat dilihat perubahan-
perubahan yang terjadi pada masing-masing utang atau piutang untuk setiap
saat. Macam-macam buku besar pembantu adalah sebagai berikut :
1. Buku pembantu utang, digunakan untuk mencatat perincian utang
perusahaan menurut nama-nama kreditur. Berikut ini adalah contoh format
buku besar pembantu utang :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
Tabel 2. 10 Buku Besar Pembantu Utang
CV Maju, Surabaya No.1 Tgl Ket Ref Debit Kredit D/K Saldo
CV Raya, Bandung No.2 Tgl Ket Ref Debit Kredit D/K Saldo
Toko Jaya, Jakarta No.3 Tgl Ket Ref Debit Kredit D/K Saldo
2. Buku pembantu piutang, digunakan untuk mencatat perincian piutang
perusahaan menurut nama-nama debitur. Berikut ini adalah format buku
besar pembantu piutang :
Tabel 2. 11 Buku Besar Pembantu Piutang
CV Sejahtera, Yogjyakarta No.1 Tgl Ket Ref Debit Kredit D/K Saldo
Toko Makmur, Purwokerto No.2
Tgl Ket Ref Debit Kredit D/K Saldo
Fa. Cahaya, Sleman No.3 Tgl Ket Ref Debit Kredit D/K Saldo
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
3. Buku pembantu persediaan barang dagangan, digunakan untuk mencatat
perincian persediaan barang dagangan menurut nama-nama jenisnya.
Berikut besar pembantu persediaan barang dagangan :
Tabel 2.12 Buku Besar Pembantu Persediaan Barang Dagangan
Tgl Ket Ref Masuk/unit Keluar/unit Saldo/unit
H. Buku Besar
Akun atau perkiraan adalah alat untuk mencatat transaksi-transaksi
perusahaan yang diambil dari buku jurnal. Pencatatan tersebut dinamakan
posting. Kumpulan dari seluruh akun yang digunakan untuk pembukuan
disebut buku besar. Akun-akun yang terdapat dalam buku besar dapat
dibedakan atas akun yang tidak membutuhkan perincian dan akun yang
membutuhkan perincian.
Buku besar utama terdiri atas akun-akun tertentu yang masih
memerlukan perincian dan perincian itu terdapat dalam buku pembantu.
Akun-akun yang ada dalam buku besar utama merupakan ringkasan dari
jumlah saldo-saldo buku pembantu, sedangkan perinciannya terdapat dalam
buku pembantu itu sendiri.
I. Neraca Saldo
Siklus akuntansi yang selanjutnya adalah tahap pengikhtisaran, yaitu
menghitung jumlah saldo setiap akun buku besar yang ada dalam perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Jumlah saldo setiap akun disusun dalam suatu neraca saldo, yaitu suatu daftar
tempat mencatat secara sistematis jumlah saldo setiap akun buku besar
dibagian debit dan kredit. Dengan neraca saldo dapat diketahui hal-hal berikut:
1. Ketelitian pencatatan dalam jurnal dan akun buku besar
2. Kekeliruan yang mungkin terjadi dalam periode pencatatan
3. Mempermudah pengikhtisaran catatan transaksi untuk menyusun laporan
keuangan
4. Mencocokan jumlah saldo seluruh akun buku besar sisi debir dan sisi
kredit dengan neraca saldo
Buku besar yang telah selesai di-posting dari rekapitulasi jurnal khusus
dan jurnal umum dari kedua sisi debit maupun sisi kredit lalu dijumlahkan dan
dihitung saldonya. Kemudian saldo ini di pindahkan kedalam neraca saldo.
Berikut ini adalah contoh format neraca saldo :
Tabel 2. 13 Neraca Saldo
Neraca Saldo
Perusahaan XXX
Per .....................................
No. Akun Nama Akun Neraca Saldo
Debit Kredit
Jumlah J. Jurnal Penyesuaian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Penyesuaian dapat diartikan suatu proses, cara, atau perbuatan
penyesuaian dan tiap perubahan akun disebabkan oleh pos penyesuaian.
Tujuan diadakan penyesuaian adalah agar laporan keuangan yang disampaikan
pada akhir periode akuntansi yang meliputi neraca, laba rugi, dan laporan
perubahan ekuitas sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Contoh format
jurnal penyesuaian :
Tabel 2. 14 Jurnal Penyesuaian
Tgl Keterangan Ref. Debit Kredit
K. Kertas Kerja
Kertas kerja adalah suatu alat bantu untuk memudahkan penyusunan
laporan keuangan dan membantu proses penutupan buku besar suatu
perusahaan. Dalam akuntansi pembuatan kertas kerja tidaklah suatu
keharusan. Jadi boleh dibuat boleh tidak dan kertas kerja hanya sebagai
alternatif (alat bantu) dalam penyusunan keuangan. Kesimpulannya Kertas
kerja bukan laporan keuangan, oleh karena itu, kertas kerja tidak perlu
diberikan kepada pihak luar. Kedudukannya semata-mata hanya sebagai alat
pembantu untuk menyusun laporan keuangan.
Tujuan dari pemakaian kertas kerja adalah (Kardiman. 2009: 80) :
1. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
2. Untuk menggolongkan dan meringkas informasi dari neraca saldo dan data
penyesuaian, sehingga merupakan persiapan sebelum disusun laporan
keuangan yang formal.
3. Untuk mempermudah menemukan kesalahan yang mungkin dilakukan
dalam membuat jurnal penyesuaian.
Kertas kerja tidak memiliki format standar. Perusahaan dapat
menentukan format yang paling sesuai dengan kebutuhaannya. Kertas kerja
dapat berisi kolom-kolom yang terdiri dari 6 kolom, 8 kolom, 10 kolom, 12
kolom, atau bahkan 14 kolom. Format kertas kerja yang sering digunakan oleh
perusahaan yaitu kertas kerja 10 kolom. Berikut ini contoh format kertas kerja
10 kolom :
Tabel 2.15 Kertas Kerja
Perusahaan XXX Kertas Kerja
Per 31 Desember 20xx
No. Akun
Nama Akun
Neraca Saldo Prasesuaian
Penyesuaian Neraca Saldo Disesuaikan
Laba/Rugi Neraca
Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit
L. Laporan Keuangan
Kegiatan akhir dari suatu proses akuntansi perusahaan dagang di
antaranya adalah membuat laporan keuangan. Jadi, laporan keuangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
merupakan hasil akhir dari suatu proses pencatatan dan pengikhtisaran, yaitu
berupa ringkasan transaksi-transaksi yang bersifat keuangan selama satu
periode akuntansi yang bersangkutan. Seperti yang tercantum dalam SAK,
tujuan laporan keuangan adalah:
1. Menyediakan informasi yang menyagkut posisi keuangan, kinerja, serta
perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambil keputusan
2. Untuk memenuhi kebutuhan bersama sebagian besar pemakai informasi termasuk menyediakan informasi yang mungkin dibutuhkan pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi secara umum menggambarkan pengaruh keuangan dari kejadian masa lalu, dan tidak diwajibkan untuk menyediakan informasi non keuangan.
3. Untuk menunjukkan kegiatan yang telah dilakukan manajemen dan sebagai pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepadanya. Selanjutnya, pemakai yang ingin menilai pertanggungjawaban tersebut dapat mengambil keputusan yang mencakup misalnya keputusan untuk menahan atau menjual investasi mereka dalam perusahaan atau keputusan untuk mengangkat kembali atau mengganti manajemen.
Laporan keuangan berfungsi sebagai penyedia informasi keuangan
tentang organisasi/perusahaan yang akan digunakan oleh berbagai pihak yang
berkepentingan. Laporan keuangan yang penting adalah laporan laba rugi dan
neraca. Laporan keuangan harus disusun berdasarkan prinsip-prinsip akuntansi
yang lazim (sesuai dengan prinsip akuntansi Indonesia atau Standar Akuntansi
Keuangan (Widodo, 2005: 106-107). Laporan keuangan yang biasanya
disusun oleh manajemen perusahaan terdiri dari:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
1. Laporan Laba/Rugi
Laporan laba rugi adalah laporan yang menyajikan sumber pendapatan dan
beban suatu perusahaan (dagang) selama periode akuntansi. Laporan laba
rugi disusun dengan maksud untuk menggambarkan hasil operasi
perusahaan dalam suatu periode waktu tertentu. Laba usaha perusahaan
dagang (yang pokok) diperoleh dengan membandingkan antara penjualan
bersih, harga pokok penjualan, dan beban operasi perusahaan. Ada tiga
elemen pokok laba rugi adalah sebagai berikut :
a) Pendapatan adalah aliran penerimaan kas atau harta lain yang diterima
dari konsumen sebagai hasil penjualan barang atau pemberian jasa.
b) Beban adalah harga pokok barang yang dijual dan jasa-jasa yang
dikonsumsi/dikeluarkan untuk menghasilkan pendapatan.
c) Laba atau rugi adalah selisih lebih atau kurang antara pendapatan
dengan biaya
Berikut ini adalah contoh format laporan laba/rugi :
Tabel 2.16 Laporan Laba/Rugi
PT ............... Laporan Laba/rugi
Untuk periode yang berakhir 31 Des ........
Penjualan Rp xx Retur Penjualan Rp xx Potongan penjualan Rp xx + Rp xx - Penjualan bersih Rp xx Harga Pokok Penjualan Sed.barang dag 1 jan xxx Rp xx Pembelian Rp xx Beban angkut pembelian Rp xx + Rp xx
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Retur pembelian Rp xx Pot.pembelian Rp xx + Rp xx - Rp xx + Pembelian bersih
Barang dagang tersedia untuk dijual Rp xx Sed.barang dagang 31 Des xxx Rp xx +
Harga pokok penjualan Rp xx - Laba bruto atas penjualan Rp xxx
Beban Operasi Perusahaan
-- Rp xx -- Rp xx + Jumlah beban operasi Rp xx
Pendapatan dan Beban di Luar Operasi -- Rp xx - Rp xx + Rp xx
Beban di Luar Operasi Perusahaan Beban bunga Rp xx Rugi penjualan aktiva tetap Rp xx + Rp xx - Laba /rugi di luar operasi Rp xxx+/- Laba bersih sebelum pajak Rp xxx Pajak Rp xxx - Laba bersih setelah pajak Rp xxxx
2. Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan perubahan modal adalah laporan yang menunjukkan sebabsebab
perubahan modal dari jumlah pada awal periode menjadi jumlah modal
pada akhir periode. Maksudnya adalah hasil operasi perusahaan yang
berupa laba atau rugi akan berpengaruh terhadap modal pemilik. Apabila
perusahaan memperoleh laba, laba tersebut akan menambah modal
pemilik. Sebaliknya, jika perusahaan menderita rugi, modal pemilik akan
berkurang. Namun, modal pemilik juga dapat berubah karena adanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
pengambilan harta perusahaan untuk keperluan pribadi pemilik atau
adanya tambahan investasi pemilik. Berikut ini adalah contoh format
laporan perubahan ekuitas :
Tabel 2.17 Laporan Perubahan Ekuitas
PT ............
Laporan Perubahan ekuitas
Untuk periode yang berakhir 31 Des ....
Modal .........., 1 jan 2009 Rp xxxx
Laba bersih Rp xxx
Prive Rp xxx -
Penambahan ekuitas Rp xxx +
Modal............, 31 Des 2009 Rp xxx
3. Neraca
Neraca adalah suatu daftar yang disusun secara sistematis, yang
menggambarkan posisi harta, utang, dan modal yang dimiliki perusahaan
pada suatu saat tertentu. unsur-unsur neraca terdiri dari : harta, kewajiban/
hutang, serta modal. Penyusunan neraca pada perusahaan dagang sama
seperti pada perusahaan jasa, sedangkan pada perusahaan dagang dapat
berbentuk skontro atau bentuk laporan. Berikut ini adalah contoh dari
format neraca :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Tabel 2.18 Neraca (Bentuk Skontro)
Perusahaan “XX” Laporan Neraca
Per 31 Desember 2006
AKTIVA
Aktiva Lancar:
• Kas
• Persediaan
• Dll
Aktiva Tetap:
• Peralatan
• Kendaraan
• dll
PASIVA
Utang usaha
Modal, per …………..
Jumlah Aktiva xxx Jumlah Pasiva xxx
Tabel 2. 19 Neraca (Bentuk Laporan)
Perusahaan “XX” Laporan Neraca Per 31 Desember 2006
AKTIVA Aktiva Lancar: • Kas • Piutang usaha • Dll Aktiva Tetap: • Peralatan • Kendaraan • Dll
Jumlah Aktiva xxx
PASIVA Utang usaha Modal, per …………
Jumlah Pasiva xxx
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
4. Laporan Arus Kas
Laporan arus kas adalah suatu laporan keuangan yang menyajikan
informasi tentang penerimaan dan pengeluaran kas suatu perusahaan
selama satu periode (Widodo, 2005:49). Laporan arus kas merupakan
laporan yang mengambarkan perubahan atau keadaan kas pada saat
tertentu.komponen-konmponen yang ada dalam laporan arus kas yaitu ada
investasi, dan (c) transaksi aktivitas pendanaan. Berikut ini adalah contoh
format laporan arus kas
Tabel 2.20 Laporan Arus Kas
Perusahaan “XX” Laporan Arus Kas
Untuk periode yang berakhir ............. Arus kas dari aktivitas operasi Penjualan tunai Rp xxx Penjualan perlengkapan Rp xxx Penerimaan piutang Rp xxx Pendapatan bunga Rp xxx + Arus kas masuk dari aktivitas operasi Rp xxxx Arus kas keluar Pembelian tunai Rp xxx Pembelian utang Rp xxx Pembayaran gaji Rp xxx Pembayaran beban angkut Rp xxx Potongan pembelian (Rp xxx) + Arus kas keluar dari aktivitas operasi (Rp xxxx) Arus kas keluar dari aktivitas investasi (Rp xxxx) Arus kas keluar dari aktivitas pendanaan (Rp xxxx) Arus kas keluar bersih (Rp xxxx) Saldo kas awal Rp xxxx + Saldo kas akhir Rp xxxx
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
M. Sistem Akuntansi
Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungan
satu dengan lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai suatu
tujuan. Jadi, pengertian sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan,
dan laporan yang dikoordinasi sedemikian untuk menyediakan informasi
keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen untuk memudahkan pengelolaan
perusahaan. Dari definisi sistem akuntansi tersebut, unsur suatu sistem
akuntansi pokok adalah formulir, catatan yang terdiri dari jurnal, buku besar
dan buku pembantu, serta laporan.
Dalam definisi sistem akuntansi, formulir merupakan salah satu unsur
sistem akuntansi. Formulir merupakan keluran sistem lain yang menjadi
masukan sistem akuntansi. Sistem lain yang menghasilkan formulir ini terdiri
dari sub-sub sistem yang diberi nama prosedur. Definisi prosedur dengan
sistem mempunyai arti yang berbeda. Sistem adalah suatu jaringan prosedur
yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok
perusahaan, sedangkan prosedur adalah suatu urutan kejadian klerikal,
biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih yang
dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang
terjadi berulang-ulang. Dari definisi tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa
suatu sistem terdiri dari jaringan prosedur, sedangkan prosedur merupakan
urutan kejadian klerikal. Contoh kegiatan kleriakal terdiri dari kegiatan
mencatat kedalam formulir, jurnal, dan buku besar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
1. Sistem Penjualan Kredit
Penjualan barang dan jasa perusahaan dapat dilakukan melalui
penjualan kredit atau tunai. Penjualan kredit dimaksudkan agar dapat
menambah volume penjualan perusahaan. Penjualan kredit dilakusanakan
oleh perusahaan dengan cara mengirimkan barang sesuai dengan order
pembeli. Fungsi yang terkait dalam penjualan kredit ini adalah :
a) Fungsi penjualan, fungsi ini bertanggung jawab untuk menerima surat
order pembelian, mengedit order dari pelanggan.
b) Fungsi kredit, fungsi ini bertanggung jawab untuk meneliti status
kredit pelanggan dan memberikan otorisasi pemberian kredit kepada
pelanggan. Fungsi ini berada di bawah fungsi keuangan.
c) Fungsi gudang, fungsi ini bertanggung jawab menyimpan barang dan
menyiapkan barang yang dipesan oleh pelanggan.
d) Fungsi pengiriman, fungsi ini bertanggung jawab untuk menyerahkan
barang atas order pelanggan yang diterima dari fungsi penjualan.
e) Fungsi Penagihan, fungsi ini bertanggung jawab untuk membuat dan
mengirimkan faktur penjualan kredit dan menyediakan copy faktur
untuk pencatatan piutang oleh fungsi akuntansi.
f) Fungsi Akuntansi, fungsi ini bertanggung jawab untuk mencatat
piutang, membuat surat pernyataan piutang kepada debitur serta
membuat laporan penjualan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Dokumen yang digunakan dalam sisteem penjualan kredit yaitu : (1)
surat order pengiriman dan tembusannya, (2) faktur dan tembusannya, (3)
rekapitulasi harga pokok penjualan, dan (4) bukti memorial. Dan jaringan
prosedur yang membentuk sistem penjualan kredit yaitu : (1) prosedur
order penjualan, (2) prosedur persetujuan kredit, (3) prosedur pengiriman,
distribusi penjualan, dan (7) prosedur pencatatan harga pokok penjualan.
2. Sistem Pembelian
Sistem akuntansi pembelian digunakan untuk melaksanakan
pengadaan barang kebutuhan perusahaan. Jaringan prosedur yang
membentuk sistem akuntansi pembelian yaitu : (1) prosedur permintaan
pembelian, (2) prosedur permintaan penawaran harga dan pemilihan
pemasok, (3) prosedur order pembelian, (4) prosedur penerimaan barang,
(5) prosedur pencatatan utang, dan (6) prosedur distribusi pembelian.
Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi pembelian adalah
(1) surat permintaan pembelian, (2) surat permintaan penawaran harga, (3)
surat order pembelian, (4) laporan penerimaan barang, (5) surat perubahan
order, dan (6) bukti kas keluar. Catatan akunatansi yang digunakan untuk
mencatat transaksi pembelian adalah register bukti kas keluar, jurnal
pembelian, kartu utang, dan kartu persediaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
3. Sistem Penerimaan Kas
Penerimaan kas perusahaan berasal dari dua sumber utama yaitu dari
penjualan tunai atau dari penjualan kredit. Penerimaan kas dari penjualan
tunai dapat berupa uang tunai, credit card atau uang pribadi, sedangkan
penerimaan kas dari piutang dapat berupa cek atau biyet giro.
Dokumen penting yang digunakan untuk melakukan penerimaan kas
dari penjualan tunai adalah faktur penjualan tunai, pita register kas, bukti
setor bank, dan rekapitulasi harga pokok penjualan. Sistem akuntansi
penerimaan kas dari penjualan tunai dibagi menjadi tiga macam prosedur
yaitu melalui penagihan perusahaan, melalui pos, dan melalui lock box
collection plan. Dokumen yang digunakan dalam melaksanakan sistem
penerimaan kas dari piutang adalah daftar piutang yang jatuh tempo, surat
pemberitahuan, dan bukti setor bank.
4. Sistem Pengeluaran Kas
Pengeluaran kas dalam perusahaan dilakukan dengan menggunakan
cek, pengeluaran yang relative sedikit biasanya tidak menggunaka cek atau
melalui dana kas kecil. Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi
pengeluaran kas adalah bukti kas keluar, cek dan permintaan cek.
Sedangkan fungsi yang terkait dalam pengeluaran kas dengan
menggunakan cek adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
a) Fungsi yang memerlukan pengeluaran kas, jika memerlukan cek
dalam melakukan pembayaran fungsi ini mengajukan permintaan cek
kepada fungsi keuangan/bagian utang.
b) Fungsi kas, fungsi ini bertanggung jawab dalam mengisi cek,
memintakan otorisasi atas cek, dan mengirimkan cek kepada kreditur.
c) Fungsi akuntansi, fungsi ini bertanggung jawab mencatat pengeluaran
kas yang menyangkut biaya dan persediaan.
d) Fungsi pemeriksaan akunatansi, fungsi ini bertanggung jawab untuk
melakukan perhitungan kas secara periodik dan mencocokan hasil
perhitungan dengan saldo kas menurut catatan akuntansi.
Pengeluaran kas yang relative kecil biasanya menggunakan uang
tunai dengan cara penyelenggaraan dana kas kecil. Penyelenggaraan kas
kecil dibagi menjadi dua cara yaitu sistem saldo berfluktuasi dan imprest
system. Dokumen yang digunaka dalam sistem dana kas kecil adalah bukti
kas keluar, cek, permintaan pengeluaran kas kecil, bukti pengeluaran kas
kecil, dan permintaan pengisian kembali kas kecil.
N. Penelitian Dan Pengembangan
Penelitian dan pengembangan adalah suatu proses atau langkah-
langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan
produk yang telah ada dan dapat dipertanggungjawabkan (Nana Syaodih,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
2008;164). Dalam penelitian dan pengembangan ini, produk yang akan
dikembangkan berupa produk pengembangan buku praktik siklus akuntansi
perusahaan dagang. Menurut Borg dan Gall (1989) dalam Nana Syaodih
(2008;169), ada 10 langkah pelaksanaan strategi penelitian dan pengembangan
yaitu :
1. Penelitian dan pengumpulan data. Pengukuran kebutuhan, studi literatur, penelitian dalam skala kecil, dan pertimbangan dalam segi nilai.
2. Perencanaan. Menyusun rencana penelitian meliputi kemampuan-kemampuan yang diperlukan dalam pelaksanaan penelitian, rumusan tujuan yang hendak dicapai dengan penelitian tersebut, desain atau langkah-langkah penelitian, dan kemungkinan pengujian dalam lingkup terbatas.
3. Pengembangan draf produk. Pengembangan bahan pengajaran, proses pembelajaran, dan instrument evaluasi
4. Ujicoba lapangan awal. Ujicoba lapangan Ujicoba di lapangan pada 1 sampai 3 sekolah dengan 6 sampai dengan 12 subjek ujicoba. Selama ujicoba diadakan pengamatan, wawancara, dan pengedaran angket.
5. Merevisi hasil ujicoba. Memperbaiki atau menyempurnakan hasil ujicoba. 6. Ujicoba lapangan. Melakukan ujicoba yang lebih luas pada 5 sampai
dengan 15 sekolah dengan 30 sampai dengan 100 orang subjek ujicoba. Penyempurnaan produk hasil ujicoba lapangan. Menyempurnakan produk hasil uji lapangan.
7. Penyempurnaan produk hasil uji lapangan. Menyempurnakan produk hasil uji lapangan.
8. Uji pelaksanaan lapangan. Dilaksanakan pada 10 sampai dengan 30 sekolah melibatkan 40 sampai dengan 200 subjek. Pengujian dilakukan melalui angket, wawancara, observasi, dan analisis hasilnya.
9. Penyempurnaan produk akhir. Penyempurnaan didasarkan masukan dari uji pelaksanaan lapangan.
10. Diseminasi dan implementasi. Melaporkan hasilnya dalam pertemuan profesional dan dalam jurnal, bekerja sama dengan penerbit untuk penerbitan. Memonitor penyebaran dan pengontrolan kualitas.
O. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan, maka
dirumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
1. Apakah buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang untuk
jenjang SMK layak digunakan sebagai media pembelajaran untuk
membantu pemahaman konsep/teori yang didapat dikelas?.
2. Bagaimana kualitas/kelayakan buku praktik siklus akuntansi perusahaan
dagang, yang dikembangkan dalam penelitian ini, dilihat dari aspek
tampilan dan aspek isi?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Model Pengembangan
Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan. Penelitian dan
pengembangan adalah suatu proses atau langkah-langkah untuk
mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah
ada dan dapat dipertanggungjawabkan (Nana Syaodih, 2008;164). Metode
penelitian dan pengembangan ini merupakan salah satu bentuk penelitian
kualitatif. Penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan
data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan
perilaku yang diamati. Pendekatannya diarahkan pada latar dan individu
secara holistik (utuh). Jadi, dalam hal ini tidak boleh mengisolasikan individu
atau organisasi ke dalam variabel atau hipotesis (Bogdan dan Taylor). Dalam
penelitian ini, produk yang dikembangkan adalah buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang untuk siswa SMK program keahlian akuntansi.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat penelitian
Penelitian dilakukan di lima SMK dan satu universitas. Lima SMK
tersebut terletak di wilayah Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul serta
satu universitas yang terletak di wilayah Kabupaten Sleman. Tempat-
tempat penelitian dapat dilihat pada Tabel 3.1. Produk awal divalidasi oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
ahli materi, diantaranya ada enam orang guru akuntansi dari lima sekolah
tersebut dan juga oleh dua orang dosen Program Studi Pendidikan
Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Kemudian, produk
akhir akan diujicobakan kepada 3 orang siswa yang dipilih secara acak.
Tabel 3.1 Daftar Tempat Penelitian
No. Nama Sekolah Status Guru/Dosen Siswa
1. 2. 3. 4. 5. 6.
SMK Negeri 1 Yogyakarta SMK Negeri 7 Yogyakarta SMK Koperasi Yogyakarta SMK Negeri 1 Bantul SMK Putra Tama Bantul Universitas Sanata Dharma
Negeri Negeri Swasta Negeri Swasta Swasta
1 1 1 2 1 2
1 1 1
2. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada semester gasal tahun ajaran 2010/2011
C. Prosedur Pengembangan
Prosedur yang digunakan dalam pengembangan buku praktik
perusahaan dagang ini, menggunakan prosedur berdasarkan strategi
pengembangan menurut Borg dan Gall (1989) yang telah diuraikan pada Bab.
II. Tetapi, peneliti hanya menggunakan delapan langkah dari strategi
pengembangan menurut Borg dan Gall (1989) karena penelitian yang
dilakukan peneliti masih sederhana. Langkah-langkah pengembangan yang
dilakukan peneliti yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
1. Analisis Kebutuhan
Ada beberapa kriteria yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan
produk yang akan dikembangkan yaitu (1) Apakah produk yang akan
dibuat penting untuk bidang pendidikan ?, dan (2) Apakah produk yang
dikembangkan memiliki ilmu, keindahan dan kepraktisan ?. Menurut
peneliti, buku praktik siklus akuntansi perusahaan dagang yang akan
dikembangkan merupakan produk yang dibutuhkan dalam dunia
pendidikan khususnya pada bidang akuntansi untuk mengimplementasikan
materi yang telah didapat tentang konsep siklus akuntansi perusahaan
dagang sebagai wujud gambaran nyata atau keadaan yang sebenarnya
dalam pencatatan yang ada di perusahaan dagang. Selain itu, buku praktik
manual siklus akuntansi perusahaan dagang belum banyak tersedia di
lapangan atau di pasaran.
Setelah analisis kebutuhan dilakukan, peneliti melakukan studi
literatur. Studi ini ditujukan untuk menemukan konsep-konsep atau
landasan teoritis yang memperkuat suatu produk yang akan
dikembangkan.
2. Perencanaan
Langkah yang selanjutnya yang dilakukan peneliti adalah
perencanaan. Rancangan produk yang akan dikembangkan mencakup :
a. Tujuan dari penggunaan produk
Tujuan dikembangkannya buku praktik manual siklus akuntansi
perusahaan dagang yaitu untuk membantu siswa dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
mengimplementasikan ilmu akuntansi yang telah didapat sebagai
gambaran nyata atau keadaan yang sebenarnya dalam pencatatan yang
ada di perusahaan dagang. Tujuan pengembangan produk ini untuk
mendukung proses belajar mandiri siswa dalam pembelajaran mata
pelajaran akuntansi.
b. Siapa pengguna produk
Produk buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang ini
diperuntukkan bagi siswa-siswi SMK jurusan bisnis dan manajemen
program keahlian akuntansi.
c. Deskripsi dari komponen-komponen produk dan penggunaannya
Untuk deskripsi dari komponen-komponen dan penggunaan produk
buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang ini telah
diuraikan pada bab sebelumnya yaitu Bab. II. Kemudian kegiatan
selanjutnya adalah merumuskan rancangan produk sampai pada tahap
ujicoba produk pada tahap awal.
3. Pengembangan produk awal
Hasil analisis kebutuhan dan hasil studi literatur memberikan
masukan tentang jenis-jenis produk pendidikan yang dibutuhkan serta
memberikan masukan tentang beberapa karakteristik penting dari produk
yang akan dikembangkan. Berdasarkan tahap-tahap tersebut, dirumuskan
sebuah produk yang akan dikembangkan. Pada langkah ini, produk masih
berbentuk produk awal yang bersifat draft kasar tetapi sudah disusun
selengkap-lengkapnya dan sesempurna mungkin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
4. Validasi produk awal
Langkah berikutnya dalam penelitian dan pengembangan adalah
validasi produk. Validasi produk ini dilakukan pada enam orang guru
akuntansi di lima SMK. Selain itu, untuk memperoleh masukan yang lebih
lengkap akan dipilih dua orang dosen dari Program Studi Pendidikan
Akuntansi Universitas Sanata Dharma. Pada langkah ini, peneliti
menyerahkan produk awal yang telah disusun beserta kuesioner pada
guru/dosen untuk mendapatkan informasi mengenai perihal isi, format,
kualitas dari produk tersebut dan sebagainya (terlampir dalam lembar
kuesioner). Selain kuesioner, peneliti melakukan wawancara untuk
mendapatkan informasi mengenai saran-saran serta koreksi yang perlu
dilakukan dan sebagainya. Wawancara digunakan untuk mendapatkan
informasi yang lebih rinci di luar pertanyaan yang ada di dalam kuesioner
yang mungkin belum tersampaikan oleh peneliti dalam hal
penyempurnaan produk.
5. Penyempurnaan atas hasil validasi produk awal
Langkah yang ke lima adalah penyempurnaan produk yang telah
divalidasi. Dalam langkah ini, peneliti memperbaiki atau
menyempurnakan produk berdasarkan kuesioner serta saran-saran yang
telah diberikan oleh responden untuk penyempurnaan produk ini.
6. Validasi produk yang telah disempurnakan
Meskipun sudah diperoleh produk yang lebih sempurna namun
produk perlu divalidasi kembali dan penyempurnaan produk masih harus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
dilakukan. Pada tahap validasi produk yang kedua ini dilakukan oleh
guru/dosen yang sama. Tahap ini dilakukan agar produk lebih sempurna
dan memperkecil kesalahan yang ada yang mungkin sebelumnya pada
validasi produk awal belum tersampaikan atau terlewatkan oleh responden.
7. Penyempurnaan produk akhir
Langkah yang terakhir sebelum didapatkan produk yang lebih
sempurna dibandingkan produk awal dan produk yang telah
disempurnakan adalah menyempurnakan produk berdasarkan masukan-
masukan atau saran-saran pada tahap validasi yang terakhir yaitu validasi
yang dilakukan oleh para ahli materi. Hasil revisi ini menghasilkan produk
akhir, produk akhir ini digunakan untuk tahap ujicoba pada kelompok
sasaran. Penyempurnaan produk ini dikatakan selesai jika suatu produk
dikatakan layak pakai dalam praktik siklus akuntansi perusahaan dagang
dan dapat digunakan sebagai sumber belajar pada tingkat SMK.
8. Produk Jadi
Produk yang telah disempurnakan melalui berbagai tahap penyempurnaan
ini siap untuk dijadikan sebagai sumber belajar dan media latihan bagi
siswa/siswi program keahlian akuntansi pada tingkat SMK. Produk jadi ini
berupa buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang.
Dari delapan langkah tersebut, peneliti membagi ke dalam tiga
tahap penelitian. Tahap pertama, peneliti melakukan analisis kebutuhan, studi
literatur dan merencanakan pengembangan yang akan dilakukan serta
melakukan pengembangan produk awal. Tahap kedua, dilakukan validasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
produk awal, revisi produk awal dan setelah direvisi dilakukan validasi
produk yang telah disempurnakan kemudian dilakukan revisi produk yang
telah disempurnakan menjadi produk akhir. Tahap yang terakhir, produk akhir
ini akan diujicobakan kepada siswa/siswi SMK yang telah dipilih secara acak
lalu langkah yang terakhir penyempurnaan produk yang telah disempurnakan
menjadi produk jadi. Adapun skema prosedur pengembangan produk dapat
dilihat pada gambar 3.1.
Gambar 3.1 Skema Prosedur Pengembangan Produk
D. Ujicoba Produk
1. Desain Ujicoba
Produk buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang diujicoba
menggunakan tiga tahap pengujian sebelum dihasilkan produk akhir yaitu
Analisis Kebutuhan dan Studi Literatur
Ujicoba Produk akhir (oleh Siswa)
Pengembangan Produk Awal
Revisi Hasil Validasi Produk Awal
Penyempurnaan Produk Akhir
Validasi Produk Awal : a. Oleh Guru b. Oleh Dosen
Produk Jadi (Buku Praktik Akuntansi Perusahaan Dagang)
Perencanaan
Validasi Produk yg telah disempurnakan : Oleh Guru & Dosen
Revisi
Tahap 1
Tahap 2
Tahap 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
tahap validasi produk awal, validasi produk yang disempurnakan dan yang
terakhir ujicoba produk akhir. Berikut ini adalah tahap-tahap ujicoba
sebelum didapatkan produk jadi :
a) Validasi produk awal, tahap ini dilakukan oleh responden yaitu guru
dan dosen. Pada tahap awal ini dibutuhkan produk awal yang telah
didesain sesempurna mungkin serta kuesioner untuk mendapatkan
masukan-masukan yang tentunya dapat membantu proses
pengembangan produk awal. Masukan/saran–saran yang didapat pada
validasi produk awal digunakan untuk merevisi atau menyempurnakan
produk awal menjadi produk yang telah disempurnakan.
b) Validasi produk yang telah disempurnakan, pada tahap ini dilakukan
oleh responden yang sama yaitu guru dan dosen. Tahap ini dilakukan
agar produk lebih sempurna dan memperkecil kesalahan yang ada yang
mungkin sebelumnya pada validasi produk awal belum tersampaikan
atau terlewatkan oleh responden sebelumnya.
c) Ujicoba produk akhir, pada tahap ini dilakukan oleh responden yaitu
siswa/siswi yang dipilih secara acak untuk menilai apakah produk
yang dikembangkan layak untuk digunakan sebagai media
pembelajaran di sekolah.
2. Subjek dan Objek Ujicoba
a. Subjek Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Guru-guru akuntansi SMK, dosen Program Studi Pendidikan
Akuntansi Universitas Sanata Dharma, serta siswa-siswi SMK
program keahlian akuntansi.
b. Objek Penelitian
Buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang.
3. Jenis Data
Data yang dibutuhkan dalam proses pengembangan ini berupa:
a. Saran-saran dan masukan, baik dari guru dan dosen maupun siswa
(data kualitatif).
b. Data hasil penilaian mengenai kualitas buku praktik oleh guru, dosen,
serta siswa (data kuantitatif).
4. Instrumen Pengumpulan Data
Untuk mencapai tujuan yang diharapkan, maka teknik pengumpulan data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
a. Wawancara
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan
dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara (interviewer) yang
mengajukan pertanyaan dan terwawancara (interviewee) yang
memberikan jawaban atas pertanyaan itu (Moleong, 2007: 186).
b. Kuesioner
Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk
memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang
pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui (Suharsimi Arikunto,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
2006:151). Data yang dikumpulkan melalui kuesioner adalah
kelayakan buku praktik siklus akuntansi perusahaan dagang dilihat dari
segi tampilan dan isi.
c. Studi Pustaka
Suatu metoda yang digunakan untuk memperoleh data dengan cara
membaca buku-buku literatur, khususnya yang sesuai dengan topik
penelitian
5. Teknik Analisis Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah wawancara dan
kuesioner sehingga dapat disimpulkan bahwa data yang akan diperoleh
berupa data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif merupakan data
yang berupa saran perbaikan dan saran umum yang diberikan oleh para
guru akuntansi dan dosen pendidikan akuntansi yang dikumpulkan untuk
memperbaiki produk buku praktik. Dari saran-saran tersebut, akan direvisi
dan menjadi produk yang telah disempurnakan. Sedangkan data kuantitatif
merupakan data tentang kualitas (tampilan dan materi) dari buku praktik
yang diperoleh dari subjek ujicoba melalui kuesioner. Pemberian skor
dalam kuesioner untuk menilai tentang kualitas (tampilan dan materi) yang
dikembangkan, terdapat alternatif jawaban yaitu Baik Sekali (BS), Baik
(B), Cukup Baik (CB), Kurang Baik (KB), Sangat Kurang Baik (SKB).
Skor untuk masing-masing jawaban adalah:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Tabel 3.2 Skor Alternatif Jawaban
Kategori Skor Baik Sekali 5
Baik 4
Cukup 3
Kurang 2
Sangat Kurang 1
Kemudian dari skor yang didapat akan dikonversikan menjadi nilai dengan
menggunakan PAP (Penilaian Acuan Patokan) menurut Sukardjo (2005:53)
Tabel 3.3 Konversi Nilai Skala Lima Berdasarkan PAP
Kategori Interval Skor
Baik Sekali x > Xi + 1,80SBi
Baik Xi + 0,60SBi < x ≤ Xi + 1,80SBi
Cukup Xi - 0,60SBi < x ≤ Xi + 0,60SBi
Kurang Xi - 1,80SBi < x ≤ Xi - 0,60SBi
Sangat Kurang x ≤ Xi - 1,80SBi
Keterangan: Xi : Rerata ideal = ½ (skor maksimal ideal + skor minimal ideal) SBi : Simpangan baku ideal = 1/6 (skor maksimal ideal - skor minimal ideal)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
A. Deskripsi Produk Awal
Tujuan penelitian ini yaitu menghasilkan produk pembelajaran yang
berupa buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang untuk
jenjang SMK. Buku praktik manual ini dimaksudkan untuk membantu
siswa/siswi memahami konsep siklus akuntansi perusahaan dagang sebagai
gambaran nyata atau mendekati dengan keadaan yang sebenarnya dalam
pencatatan yang ada di perusahaan dagang. Untuk itu, perlu dilakukan
pengumpulan data yang mendukung proses penyusunan produk. Langkah
awal dalam membuat produk berupa buku praktik manual siklus akuntansi
perusahaan dagang adalah menentukan jenis usaha yang akan digunakan
sebagai permasalahan pada transaksi-transaksi produk. Setelah menentukan
jenis usaha yang akan digunakan, selanjutnya dilakukan penyusunan produk
dengan menerapkan konsep teoritis yang telah diuraikan dalam Bab II. Secara
umum, langkah-langkah yang dilakukan adalah mengumpulkan materi dan
bahan, menyusun produk, dan membuat produk dengan memasukkan materi
dan bahan yang diperlukan dalam buku praktik siklus akuntansi perusahaan
dagang. Produk atau draft buku praktik ini dibuat dengan menggunakan
program Microsoft Office Excel 2007 dan Microsoft Office Word 2007.
Setelah melalui proses penyusunan, desain dan proses produksi dihasilkan
produk awal buku akuntansi praktik manual tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
B. Data Validasi dan Revisi Produk
Pada tahap pertama pengembangan produk, data yang diperoleh dari
penelitian ini adalah data yang berupa penilaian, saran, serta kritik dari ahli
materi. Data yang diperoleh pada tahap pertama digunakan untuk merevisi
produk awal. Setelah revisi produk pertama selesai maka dapat dihasilkan
produk yang telah disempurnakan untuk diujicobakan kembali kepada ahli
materi sebelum diujicobakan ke kelompok sasaran yaitu siswa. Ujicoba pada
kelompok sasaran dimaksudkan untuk meminimalisir kesalahan-kesalahan
yang tidak sempat diperhatikan oleh ahli materi dalam proses penelitian dan
pengembangan sebelumnya. Data dari uji coba kelompok sasaran digunakan
sebagai acuan untuk melakukan revisi dalam penyempurnaan produk akhir.
1. Data Validasi Produk Awal
Dalam penelitian pengembangan produk ini terdapat delapan orang
ahli materi yang menjadi respoden dan membantu peneliti untuk
menyempurnakan produk yang dibuat yaitu buku praktik manual siklus
akuntansi perusahaan dagang tingkat SMK.
Tabel 4. 1 Nama-nama Responden
No. Nama Ahli Materi Nama Sekolah Ket.
1. Ririh Damayanti, M. Acc SMK N 1 Bantul Ahli Materi 1
2. Dra. Zita Trimurdani SMK Putratama Bantul Ahli Materi 2
3. Lidya Indaryati.,S. Pd SMK N 7 Yogyakarta Ahli Materi 3
4. Samilah, S. Pd. SMK N 1 Bantul Ahli Materi 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
5. Ratri Rahmawati. S. Pd. SMK Koperasi
Yogyakarta
Ahli Materi 5
6. Dra. Ani Purwanti SMK N 1 Yogyakarta Ahli Materi 6
7 Natalina Premastuti B,
S.Pd.,M.Pd.
Prodi Pendidikan
Akuntansi, FKIP, USD
Ahli Materi 7
8. FX. Muhadi Prodi Pendidikan
akuntansi, FKIP, USD
Ahli Materi 8
Terpilihnya guru dari setiap sekolah tidak ditentukan sendiri oleh
peneliti, melainkan setiap sekolah telah menunjuk guru untuk melakukan
validasi produk yang sedang dikembangkan oleh peneliti. Sedangkan
alasan peneliti memilih ahli materi dari Program keahlian Pendidikan
akuntansi Universitas Sanata Dharma adalah karena peneliti merasa
kompetensi Drs. FX. Muhadi dan Natalina Premastuti B., S.Pd., M.Pd.
dalam bidang akuntansi sangat memadai.
Untuk memperoleh data, peneliti memberikan kuesioner yang
berisi tentang aspek tampilan serta aspek isi disertai dengan produk yang
sedang dikembangkan kepada ahli materi yang ditunjuk. Selanjutnya ahli
materi memeriksa isi produk dan mengisi kuesioner yang telah
disediakan dan ahli materi juga memberikan saran serta masukan
perbaikan secara langsung kepada peneliti tentang isi buku praktik
tersebut.
Hasil dari penilaian aspek tampilan dan aspek isi berupa data
kuantitatif. Kriteria akhir dari semua aspek di atas diperoleh dari hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
konversi data kuantitatif ke data kualitatif dengan skala lima seperti yang
tercantum dalam Tabel 3.3 di Bab III, sebagai berikut:
Kategori Interval Skor
Sangat Baik x > Xi + 1,80SBi
Baik Xi + 0,60SBi < x ≤ Xi + 1,80SBi
Cukup Baik Xi - 0,60SBi < x ≤ Xi + 0,60SBi
Kurang Baik Xi - 1,80SBi < x ≤ Xi - 0,60SBi
Sangat Kurang Baik x ≤ Xi - 1,80SBi
Keterangan:
Xi : Rerata ideal = ½ (skor maksimal ideal + skor minimal ideal)
SBi : Simpangan baku ideal = 1/6 (skor maksimal ideal - skor minimal ideal)
Berdasarkan rumus konversi data di atas, maka didapatkan data-
data kuantitatif dan kemudian diubah ke dalam data kualitatif. Pada
pengembangan ini diterapkan konversi sebagai berikut :
Skor maksimal = 5 dan Skor Minimal = 1
Maka Xi = ½ (5+1) = 3 dan Sbi = 1/6 (5-1) = 0,67
Sangat baik = x > 3 + (1,80) (0,67) = x > 3 + 1,21 = x > 4,21
Baik = 3 + (0,60) (0,67) < x ≤ 3 + (1,80) (0,67) = 3 + 0,40
< x ≤ 3 + 1,21 = 3,40 < x ≤ 4,21
Cukup baik = 3 – (0,60) (0,67) < x < 3 + (0,60) (0,67) = 3 – 0,40
< x ≤ 3 + 0,40 = 2,60 < x ≤ 3,40
Kurang Baik = 3 – (1,80) (0,67) < x ≤ 3 – (0,60) (0,67) = 3 – 1,21
< x ≤ 3 – 0,40 = 1,79 < x ≤ 2,60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Sangat Kurang Baik = x < 3 – (1,80) (0,67) = x < 3 – 1,21 = x ≤ 1,79
Berdasarkan perhitungan di atas, maka konversi data kuantitatif ke
data kualitatif skala lima tersebut dapat disederhanakan sebagai berikut:
Tabel 4.2 Hasil Konversi Data Kuantitatif ke Data Kualitatif
Interval skor Kriteria
X > 4,21 Sangat baik
3,40 < X ≤ 4,21 Baik
2,60 < X ≤ 3,40 Cukup baik
1,79 < X ≤ 2,60 Kurang baik
X ≤ 1,79 Sangat kurang baik
Tabel 4.2 di atas selanjutnya akan digunakan sebagai pedoman
dalam konversi skor pada semua aspek ke dalam kriteria penilaian
dengan skala lima. Berikut ini diuraikan data yang diperoleh dari masing-
masing ahli materi:
a. Data Ahli Materi I
Data hasil validasi oleh Ahli Materi I diperoleh pada tanggal
2 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.3.
Tabel 4.3 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi I
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 6 0 0 0 0
Jumlah Skor 30
Rerata Skor 5
Kriteria Sangat Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.4.
Tabel 4.4 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi I
No. Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing-masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f.Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-masing
data: 1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian 4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
12) Laporan Perubahan Modal
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 11 5 8 5 1
Jumlah Skor 110
Rerata Skor 3.67
Kriteria Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi I
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.5 berikut
ini:
Tabel 4.5 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi I
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Sampul Tidak ada sasaran pemakai
Diberikan kelas (X, XI, XII)
2. Informasi Perusahaan
Status perusahaan Kebijakan
pengeluaran kas
Perseorangan/firma/CV Batas pemakaian kas
kecil
3. Bukti Transaksi
Pengeluaran kas
Pembelian Kredit Tidak disusun urut
tanggal
Dengan cek
Kas kecil menggunakan Voucher kas kecil Gunakan copi faktur
Disusun urut tanggal transaksi
4. Informasi pengerjaan
Buku pembantu Bukan di posting
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi I juga
memberikan komentar yaitu :
1) Dari segi bahasa, banyak ditemukan istilah-istilah yang rancu
atau ada penggunaan istilah yang diulang-ulang dalam satu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
kalimat sehingga menyebabkan kalimat sulit dipahami dan
berkesan berputar-putar.
2) Istilah penyusutan untuk aktiva tetap sebaiknya diganti dengan
istilah depresiasi dan akun kontra akumulasi depresiasi.
3) Gunakan istilah kreditur dan debitur.
b. Data Ahli Materi II
Data hasil validasi oleh Ahli Materi II diperoleh pada tanggal
9 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.6.
Tabel 4.6 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi II
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 3 3 0 0
Jumlah Skor 21
Rerata Skor 3.5
Kriteria Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.7.
Tabel 4.7 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi II
No. Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti
transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk 3) Bukti Pembelian 4) Bukti Kas Keluar 5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing- masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
12) Laporan Perubahan Modal
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 0 0 11 15 4
Jumlah Skor 67
Rerata Skor 2.23
Kriteria Kurang Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi II
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik
manual ini, seperti tertera pada Tabel 4.8 berikut ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Tabel 4.8 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi II
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Transaksi Tidak urut Urut kejadian transaksi
2. Voucher kas kecil
Tidak ada voucher kas kecil
Ada voucher kas kecil
3. Neraca saldo
Tidak ada akun perlengkapan toko
Peralatan toko Aktiva tetap
kurang
Dalam neraca saldo dilengkapi akun-akun yang berkaitan dengan transaksi perusahaan
4. Informasi kebijakan perusahaan
Kebijakan penjualan
Sebaiknya diberi penjelasan termin di awal sehingga tidak ditulis berulang kali dalam bukti transaksi.
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi II juga
memberikan komentar yaitu :
1) Buku ini diperuntukan kelas berapa.
2) Disesuaikan dengan kurikulum.
3) Materi kurang variasi sebaiknya ditambah retur penjualan atau
retur pembelian, pengisian kembali kas kecil dan sebagainya.
4) Informasi perusahaan diperjelas kembali.
5) Kalau bisa ditambah dengan Neraca saldo setelah penutupan dan
jurnal pembalik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
c. Data Ahli Materi III
Data hasil validasi oleh Ahli Materi III diperoleh pada
tanggal 9 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak
dalam pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.9.
Tabel 4.9 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi III
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 6 0 0 0
Jumlah Skor 24
Rerata Skor 4
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.10.
Tabel 4.10 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi III
No.
Keterangan SB B CB
KB
SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-
masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
12) Laporan Perubahan Modal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 7 7 10 6 0
Jumlah Skor 105
Rerata Skor 3.5
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi III
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.11 berikut
ini:
Tabel 4.11 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi III
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. BKM 102 Tidak biasa terjadi Bukan BKM melainkan voucher kas kecil
2. Transaksi Dikelompokkan per jenis
Sebaiknya disusun urut tanggal kejadian
3. Neraca saldo
Akun Pembeliaan dll
Potongan penjualan
HPP Debit = Kredit
4. Buku rekap
Diletakkan dibelakang
Diletakkan setelah Jurnal Penerimaan Kas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
5. Jurnal Penjualan
Kuantitas dan harga
Tidak perlu dicantumkan
6. Jurnal Pembelian
Persediaan (K) utang (D)
Persediaan (D) utang (K)
7. Neraca Untuk periode….. Per…..
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi III juga
memberikan komentar yaitu :
1) Kebijakan akuntansi dengan pembukuan yang telah dilakukan
tidak sinkron.
2) Baca dan dalami lagi materi akuntansi persediaan.
d. Data Ahli Materi IV
Data hasil validasi oleh Ahli Materi IV diperoleh pada
tanggal 9 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak
dalam pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.12.
Tabel 4.12 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi IV
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 6 0 0 0
Jumlah Skor 24
Rerata Skor 4
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.13.
Tabel 4.13 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi IV
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan:
a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi:
a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
f. Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-
masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
12) Laporan Perubahan Modal
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan kasus
yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 0 16 14 0 0
Jumlah Skor 106
Rerata Skor 3.53
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi IV
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.14 berikut
ini:
Tabel 4.14 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi IV
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Form jurnal Penerimaan dan pengeluaran kas
Tidak ada “ref” Rekapitulasi tidak terletak terpisah
Sebaiknya ditambahkan “ref”
Rekapitulasi di belakang atau dibawah jurnal
2. BKK Pengeluaran kas kecil dibedakan dengan kas besar
Sebaiknya pengeluaran kas kecil menggunakan Voucher kas kecil
3. Kas kecil Tidak disediakan buku kas kecil
Tambahkan buku kas kecil dan tambahkan transaksi pengisian kembali kas kecil
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi IV juga
memberikan komentar yaitu :
1) Kolom sebaiknya bergaris, untuk mempermudah pengerjaan.
2) Tambahkan rekening koran sehingga perlu laporan rekonsiliasi.
3) Beban penyusutan sebaiknya dikerjakan oleh siswa agar lebih
menantang.
4) Cek lagi daftar saldo.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
e. Data Ahli Materi V
Data hasil validasi oleh Ahli Materi V diperoleh pada tanggal
12 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.15
Tabel 4.15 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi V
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1 1 Desain Cover 2 Pemilihan jenis huruf 3 Ukuran huruf 4 Warna huruf 5 Tata Letak 6 Warna halaman (1warna
atau lebih)
Jumlah 1 4 1 0 0 Jumlah Skor 24 Rerata Skor 4
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.16.
Tabel 4.16 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi V
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti
transaksi
d. Kejelasan setiap bukti
transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing- masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
12) Laporan Perubahan Modal
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 0 19 6 5 0
Jumlah Skor 104
Rerata Skor 3.47
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi V
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel IV.17
berikut ini:
Tabel 4.17 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi V
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Petunjuk pengisian agar memudahkan pengerjaan siswa ( BKK, BKM diberi penjelasan)
2. Daftar transaksi diurutkan sesuai kejadian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
f. Data Ahli Materi VI
Data hasil validasi oleh Ahli Materi VI diperoleh pada
tanggal 14 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan
tampak dalam pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel
4.18.
Tabel 4.18 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi VI
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 6 0 0 0
Jumlah Skor 15
Rerata Skor 2.5
Kriteria Kurang Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.19.
Tabel 4.19 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi VI
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan:
a. Kelengkapan petunjuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi:
a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti
transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-
masing data: 1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
12) Laporan Perubahan Modal
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan
kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan
materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 0 16 14 0 0
Jumlah Skor 102
Rerata Skor 3.4
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi VI
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.20 berikut
ini:
Tabel 4.20 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi VI
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Desain Cover
Terlalu banyak warna Pemilihan huruf
kurang pas Gambar kurang
sesuai
Tidak banyak warna
Cover menggambarkan kegiatan pengelolaan keuangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
2. Urutan penyajian bukti
Sudah dikelompokkan
Disusun kronologis
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi VI juga
memberikan komentar yaitu :
1) Di neraca saldo ditambahkan rekening harga pokok penjualan.
2) Buku kas kecil perlu diadakan karena menggunakan dana tetap.
3) Gunakan perintah dengan bahasa akuntansi.
4) Format Jurnal Penjualan tidak perlu dibuat kolom serba-serbi.
g. Data Ahli Materi VII
Data hasil validasi oleh Ahli Materi VII diperoleh pada
tanggal 4 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak
dalam pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.21.
Tabel 4.21 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi VII
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 4 0 2 0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Jumlah Skor 20
Rerata Skor 3.33
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.22.
Tabel 4.22 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi VII
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan
petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti
transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing-
masing bukti transaksi: 1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing- masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
12) Laporan Perubahan Modal
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 0 0 25 5 0
Jumlah Skor 85
Rerata Skor 2.83
Kriteria Cukup Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi VII
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.23 berikut
ini:
Tabel 4.23 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi VII
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Cover dan pemilihan huruf
Cover dan pemilihan jenis huruf kurang formal
Dibuat lebih formal
2. Bukti-bukti transaksi
Tidak kronologis Disusun secara kronologis
3. Kebijakan akuntansi
Dalam kebijakan penjualan sebaiknya termin penjualan dicantumkan diawal
Termin diinformasikan diawal sehingga tidak ada pengulanggan kata-kata pada setiap transaksi
4. Neraca saldo
Banyak akun-akun yang berkaitan tidak dicantumkan
Diteliti kemudian dicantumkan
5. jurnal pembelian
Utang di sebelah debit persediaan ada di sebelah kredit
Utang = kredit Pesediaan = debet
6. Tidak ada kolom HPP
Tidak disediaan kolom untuk HPP
Dibuatkan jurnal pembebanan HPP
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi VII juga
memberikan komentar yaitu :
1. Bahasa dalam buku kurang baik.
2. Sebaiknya menggunakan refrensi buku yang dipakai dalam
perkuliahan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
h. Data Ahli Materi VIII
Data hasil validasi oleh Ahli Materi VIII diperoleh pada
tanggal 20 Oktober 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan
tampak dalam pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel
4.24.
Tabel 4.24 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi VII
No. Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 6 0 0 0
Jumlah Skor 24
Rerata Skor 4
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.25.
Tabel 4.25 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi VII
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing-masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-masing
data: 1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Memorial
6) Buku Pembantu Utang
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Besar
9) Neraca Lajur
10) Laporan Neraca
11) Laporan Laba Rugi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
12) Laporan Perubahan Modal
13) Laporan Arus Kas
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 7 19 2 2 0
Jumlah Skor 121
Rerata Skor 4.03
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi VIII
memberikan beberapa saran serta komentar untuk memperbaiki buku
praktik siklus akuntansi perusahaan dagang, seperti berikut ini:
1) Instruksi membuat jurnal belum ada.
2) Semua penerimaan kas disetor ke bank, tetapi pelunasan
dilakukan secara tunai.
3) Petunjuk pengerjaan belum ada.
2. Revisi Produk Tahap I
Berdasarkan data yang diperoleh dari tahap pertama, langkah
selanjutnya yaitu revisi produk agar dapat menghasilkan produk yang
telah disempurnakan sebelum menjadi produk akhir. Proses revisi ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
akan diuraikan dalam Tabel 4. 26, tetapi perlu ditekankan bahwa tidak
semua masukan atau saran yang telah diberikan oleh para ahli materi
diikutkan kedalam tahap revisi yang pertama ini. Masukkan atau saran
yang diikutkan kedalam tahap revisi ini yaitu yang berdasarkan pada
saran sesuai dengan keperluan pengembangan buku dan sesuai dengan
landasan teori yang telah diuraikan dalam Bab II. Proses revisi produk
berdasarkan saran dari para ahli materi adalah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Tabel IV. 26 Proses Revisi Tahap I
No. Aspek yang di revisi Sebelum revisi Sesudah revisi
1. Aspek Tampilan
Cover buku Pada produk awal berwarna kuning dan gambar yang ada pada Cover buku dirasa kurang tepat karena tidak menggambarkan layaknya sebuah buku akuntansi dan terkesan kurang formal.
Cover buku pada produk awal diubah total. Pada Cover buku revisi pertama ini berwarna biru dan dilengkapi dengan gambar yang berhubungan dengan akuntansi sehingga Cover buku pada produk revisi pertama ini sudah terlihat lebih formal dibandingkan dengan produk awal.
Pemilihan jenis huruf
Pada produk awal pemilihan jenis huruf dinilai kurang formal misalnya seperti tipe huruf jokerman,lucida calligraphy dll
Dalam revisi ini, sebagian jenis huruf telah diubah misalnya seperti tipe huruf Georgia, Bodoni MT, David dll agar terlihat lebih formal tanpa menggurangi daya tarik dari buku tersebut.
2. Aspek Isi Informasi Perusahaan
Tidak ada nama pemilik perusahaan, informasi tentang perusahaan tidak lengkap dan kurang tepat seperti :
- Kebijakan penjualan, termin pembayaran sebaiknya diinformasikan diawal agar tidak ada pemborosan kata-kata.
- Data akuntansi seperti neraca saldo jumlahnya tidak sinkron dan akun-akunnya kurang lengkap.
Telah ditambahkan secara lengkap mengenai informasi perusahaan yaitu sebagai berikut : - Informasi umum perusahaan, seperti nama pemilik, nama supplier
tetap, pelanggan tetap dan lain-lain. - Telah ditambahkan termin pembayaran dalam informasi awal
kebijakan penjualan, sehingga pada bukti transaksi termin pembayaran telah dihapus untuk menghindari pemborosan kata-kata.
- Neraca saldo diubah menjadi Daftar Saldo, piutang dan utang usaha dilengkapi menjadi “Daftar Saldo Piutang Usaha dan Daftar Saldo Utang Usaha”.
- Akun-akun yang telah terjadi sampai bulan November telah ditambahkan dan dilengkapi serta nominal akun-akun telah diperbaiki.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Instruksi pengerjaan
Ahli materi menilai kurang lengkap pada instruksi pengerjaan tugas sehingga perintah pengerjaa kurang jelas
Tidak banyak dari instruksi pengerjaan yang peneliti ubah karena peneliti merasa sudah cukup jelas dalam menginstruksi pengerjaan tugas. Hanya saja peneliti tambahkan sedikit kata-kata untuk memperjelas intruksi pengerjaan dan peneliti menambahkan keterangan lembar kerja yang telah disediaan penulis.
Bukti-bukti tansaksi
- Disusun tidak urut tanggal tetapi dikelompokkan sesuai jenis transaksi
- Pengeluaran kas kecil tidak dibedakan dengan denga pengeluaran kas
- Pada bukti pengeluran kas tidak menggunakan cek padahal pengeluaran kas berporoskan pada bank
- Disusun urut tanggal dan tidak lagi dikelompokan sesuai dengan sesuai dengan jenis transaksi.
- Pengeluaran kas kecil telah dibuatkan voucher kas kecil sehingga pengeluaran kas dengan pemakaian kas kecil telah dibedakan.
- Pada bukti pengeluaran kas telah ditambahkan no. cek sebagai tanda pembayaran tunai karena pada dasarnya pengeluaran kas tunai di atas 1 juta rupiah menggunakan cek.
Bukti Memorial
- Penyusutan aktiva tetap yang ada dalam Bukti Memorial telah dihitungkan atau telah diketahui nilai nominal
- Retur penjualan dan pembelian tidak ada dalam siklus akuntansi perusahaan dagang, menurut ahli materi sebaiknya ditambahkan agar transaksi lebih bervariasi
- Penyusutan aktiva tetap yang ada dalam Bukti Memorial tidak dicantumkan nilai nominalnya agar siswa dilatih untuk menghitung nilai penyusutan aktiva secara mandiri.
- Telah ditambahkan transaksi retur penjualan dan retur pembelian
Jurnal khusus
- Perusahaan menggunakan metode perpetual tetapi tidak disediakan jurnal pembebanan harga pokok penjualan (HPP)
- Terdapat kolom serba-serbi dalam jurnal pembelian dan penjualan
- Rekap Jurnal Penerimaan Kas dan Jurnal Pengeluaran Kas terpisah
- Telah ditambahkan jurnal khusus pembebanan HPP - Kolom serba-serbi dalam Jurnal Penjualan telah dihapus karena
kolom serba-serbi tidak dibutuhkan dalam jurnal tersebut. - Rekap jurnal penerimaan dan Jurnal Pengeluaran Kas telah
ditempatkan dibelakang masing-masing jurnal, sehingga tidak terpisah seperti pada buku produk awal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Kas kecil - Pada produk awal tidak disediakan buku kas kecil
- Untuk membantu pencatatan sementara, telah disediakan jurnal kas kecil
Laporan rekonsiliasi bank
- Dalam produk awal tidak ada informasi rekening koran pada akhir bulan
- Dan belum ada lembar kerja laporan rekonsiliasi bank
- Informasi Rekening Koran dari Bank telah ditambahkan dalam buku produk revisi
- Telah ditambahkan juga lembar kerja laporan rekonsiliasi bank
Neraca saldo setelah penutupan Dan jurnal penutup
- Belum disediakan neraca saldo setelah penutupan
- Dan belum disediakan jurnal penutupan
- Telah disediakan neraca saldo setelah penutupan dan jurnal penutupan. Neraca saldo setelah penutupan dan jurnal penutupan atas dasar pertimbangan kurikulum yang berlaku serta sebagai pelengkap siklus akuntansi.
Secara umum
- Pada lembar kerja tidak diberi garis sehingga tidak memudahkan siswa untuk mengerjakan praktik akuntansi
- Pada produk revisi telah ditambahkan garis pada semua lembar kerja untuk memudahkan siswa dalam mengerjakan praktik akuntansi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
3. Data Validasi Produk Yang Telah Disempurnakan
Berikut ini diuraikan data yang diperoleh dari masing-masing
ahli materi:
a. Data Ahli Materi I
Data hasil validasi oleh Ahli Materi I diperoleh pada tanggal 4
Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam tabel 4. 27.
Tabel 4. 27 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi I
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 2 1 3 0 0
Jumlah Skor 23
Rerata Skor 3.83
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.28.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Tabel 4.28 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi IV
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan:
a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi:
a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti
transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
b. Kebenaran format masing-
masing bukti transaksi: 1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing- masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Pembebanan HPP
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
6) Jurnal Memorial
7)Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10)Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca saldo setelah penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 14 15 3 1 0
Jumlah Skor 141
Rerata Skor 4.27
Kriteria Sangat Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi I
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.29 berikut
ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Tabel 4.29 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli
Materi I
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Sampul “AKUNTASI” “AKUNTANSI”
2. Kebijakan Pengeluaran
Belum, diberikan batasan pengeluaran kas kecil
Sebaiknya diberikan batasan pengeluaran kas dengan jelas
3. Sasaran pemakai
X B, SMK Kelas X Belum memperoleh materi sistem perpetual
Tidak urut tanggal dan tidak dipisahkan untuk bukti penyesuaian
Sebaiknya urut tanggal dan sediakan jurnal penyesuaian
6. Rekening Koran
Diletakkan sendiri Sebaiknya dijadikan satu dengan jurnal penyesuaian
7. Format laporan keuangan
Tidak diurutkan sesuai pekerjaan
Urutkan mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi I juga memberikan
saran lainnya “sudah lebih baik dari sebelumnya dan unuk menguji
kevalidan sebaiknya disertakan kunci jawaban pada buku yang
terpisah”. Kesimpulan yang diberikan Ahli Materi I terhadap produk
yang telah disempurnakan adalah layak untuk digunakan/uji coba
kelompok sasaran dengan revisi sesuai saran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
c. Data Ahli Materi II
Data hasil validasi oleh Ahli Materi II diperoleh pada tanggal
4 Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4. 30.
Tabel 4. 30 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi II
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 3 3 0 0
Jumlah Skor 21
Rerata Skor 3.5
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.31.
Tabel 4.31 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi II
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan:
a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing- masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian 4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Pembebanan HPP
6) Jurnal Memorial
7)Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10)Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca Saldo Setelah Penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 0 3 25 5 0
Jumlah Skor 97
Rerata Skor 2.94
Kriteria Cukup Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi II
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.32 berikut
ini: Tabel 4.32 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi II
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Jurnal Kas Kecil
Bukan jurnal melainkan buku kas kecil
Jurnal kas kecil menjadi Buku Kas Kecil
2. Daftar saldo piutang
Tidak ada nominalnya
Sebaiknya yang tidak ada nominalnya diberi tanda “-“
3. Urutan penkerjaan
Tidak urut sesuai dengan pengerjaan
Sebaiknya dulukan mana yang dikerjakan terlebih dulu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi II juga
memberikan saran lainnya “sudah cukup baik, dan layak untuk
diujicobakan kepada siswa dengan catatan direvisi sesuai dengan
saran”. Sehingga kesimpulan yang diberikan Ahli Materi II terhadap
produk yang telah disempurnakan adalah layak untuk digunakan/uji
coba kelompok sasaran dengan revisi sesuai saran.
d. Data Ahli Materi III
Data hasil validasi oleh Ahli Materi III diperoleh pada tanggal
4 Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4. 33.
Tabel 4. 33 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi III
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 6 0 0 0
Jumlah Skor 24
Rerata Skor 4
Kriteria Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.34.
Tabel 4.34 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi III
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan:
a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi:
a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-
masing data: 1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
5) Jurnal Pembebanan HPP
6) Jurnal Memorial
7)Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10)Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca saldo setelah
penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 6 19 8 0 0
Jumlah Skor 130
Rerata Skor 3.94
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi III
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.35 berikut
ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Tabel 4.35 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi III
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Cover Materi ini tidak mungkin diberikan dikelas X
Sebaiknya diberikan dikelas XI semester pertama
2. Info data akuntansi
31 November 30 November
3. Pemakaian retur pembelian
Tidak ada retur pembeliaan dalam perpetual
Dihapus
4. Bukti VKK 155
Isi kurang pas Diperbaiki
5. Bukti Memorial
Tidak dibedakan antara bukti penyesuaian dengan bukti transaksi
Buat nota debet atau nota kredit untuk retur barang dagangan
6. Urutan job sheet
Tidak urut Diurutkan
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi III juga
memberikan saran lainnya yaitu:
1) Buku sudah jauh lebih baik, hanya saja sesuaikan sasaran
penggunanya karena jika diberikan untuk kelas X variasi soal
terlalu rumit
2) Variasi transaksi sudah baik sehingga tidak monoton sehingga
dapat memberikan tantangan kepada siswa tapi bagi siswa yang
kurang cerdas akan merasa kesulitan karena terlalu banyak variasi
soal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
Kesimpulan yang diberikan Ahli Materi III terhadap produk
yang telah disempurnakan adalah layak untuk digunakan/uji coba
kelompok sasaran dengan revisi sesuai saran.
f. Data Ahli Materi IV
Data hasil validasi oleh Ahli Materi IV diperoleh pada tanggal
3Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam tabel IV. 36.
Tabel IV. 36 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi IV
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 6 0 0 0 0
Jumlah Skor 30
Rerata Skor 5
Kriteria Sangat Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.37.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Tabel 4.37 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi IV
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
g. Kebenaran format masing-
masing bukti transaksi: 1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing- masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Pembebanan HPP
6) Jurnal Memorial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
7) Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10) Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca saldo setelah penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus
yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 20 13 0 0 0
Jumlah Skor 152
Rerata Skor 4.61
Kriteria Sangat Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi IV
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.38 berikut
ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Tabel 4.38 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi IV
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan
Saran Perbaikan
1. Jurnal Kas Kecil
Jurnal Kas Kecil
Metode dana tetap tidak membuat jurnal saat pemakaian sehingga lebih baik menggunakan istilah buku kas kecil.
2. Laporan Neraca
Yang benar tanpa menggunakan “laporan”
Nama Perusahaan Neraca
Per…..
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi IV juga
memberikan saran lainnya “Secara umum sudah banyak kemajuan
dibandingkan dengan produk awal dan Sebaiknya tambahkan daftar
akun yang digunakan”. Kesimpulan yang diberikan Ahli Materi IV
terhadap produk yang telah disempurnakan adalah layak untuk
digunakan/uji coba kelompok sasaran dengan revisi sesuai saran.
h. Data Ahli Materi V
Data hasil validasi oleh Ahli Materi V diperoleh pada tanggal 6
Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4. 39.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
Tabel 4. 39 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi V
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 6 0 0 0
Jumlah Skor 24
Rerata Skor 4
Kriteria Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.40.
Tabel 4.40 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi V
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
i. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing- masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Pembebanan HPP
6) Jurnal Memorial
7)Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10)Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca saldo setelah penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus yang dipilih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 0 32 1 0 0
Jumlah Skor 131
Rerata Skor 3.97
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi V
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.41 berikut
ini: Tabel 4.41 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi V
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan
Saran Perbaikan
1. Bukti Memorial belum tercantum tanda tangan pihak yang berwenang
2. Untuk akun Buku Besar mohon nama dan nomor akun dicantumkan
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi V juga
memberikan saran lainnya “Secara umum sudah bagus, aspek
tampilan dan aspek isi dan petunjuk pengerjaan dan materi juga
sudah baik. Urutan transaksi juga sudah kronologis sehingga dapat
membantu siswa membiasakan pengerjaan urut sesuai kejadian”.
Kesimpulan yang diberikan Ahli Materi V terhadap produk yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
telah disempurnakan adalah layak untuk digunakan/uji coba
kelompok sasaran dengan revisi sesuai saran.
j. Data Ahli Materi VI
Data hasil validasi oleh Ahli Materi VI diperoleh pada tanggal
18 Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4. 42
Tabel 4. 42 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi VI
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 3 2 1 0 0
Jumlah Skor 26
Rerata Skor 4.33
Kriteria Sangat Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.43.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Tabel 4.43 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi VI
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi:
a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
k. Kebenaran format masing-
masing bukti transaksi: 1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-
masing data: 1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Pembebanan HPP
6) Jurnal Memorial
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
7)Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10)Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca saldo setelah penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus
yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 3 30 0 0 0
Jumlah Skor 135
Rerata Skor 4.09
Kriteria Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi VI
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.44 berikut
ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
Tabel 4.44 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi VI
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan Saran Perbaikan
1. Jurnal Kas Kecil
Jurnal Kas Kecil “Buku Kas Kecil”
2. Urutan pengerjaan
Neraca saldo setelah penutupan dan jurnal penutup
Seharusnya jurnal penutup dulu kemudian neraca saldo setelah penutupan
3. Desain Cover
Telalu mirip dengan buku akuntansi yang sudah ada dari penerbit “AMICO”
Sebaiknya cover diganti saja agar terlihat bahwa buku ini benar-benar baru
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi VI juga
memberikan saran lainnya “Secara keseluruhan sudah baik dari buku
sebelumnya, saran pengembangan buku ini untuk ke depannya agar
siswa mengisi sendiri bukti transaksi internal perusahaan jadi dalam
kasus hanya menyediakan bukti transaksi eksternal”. Kesimpulan
yang diberikan Ahli Materi VI terhadap produk yang telah
disempurnakan adalah layak untuk digunakan/uji coba kelompok
sasaran dengan revisi sesuai saran.
l. Data Ahli Materi VII
Data hasil validasi oleh Ahli Materi VII diperoleh pada tanggal
28 Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam
pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4. 45.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Tabel 4. 45 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi VII
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 0 2 4 0 0
Jumlah Skor 20
Rerata Skor 3.33
Kriteria Cukup Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.46.
Tabel 4.46 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi VII
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan: a. Kelengkapan petunjuk
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
e. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang
dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-
masing data:
1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Pembebanan HPP
6) Jurnal Memorial
7)Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10)Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca saldo setelah penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 10 23 0 0
Jumlah Skor 109
Rerata Skor 3.30
Kriteria Cukup Baik
Berkaitan dengan kebenaran aspek isi, Ahli Materi VII
memberikan beberapa saran untuk memperbaiki buku praktik siklus
akuntansi perusahaan dagang, seperti tertera pada Tabel 4.47 berikut
ini:
Tabel 4.47 Jenis Kesalahan dan Saran Perbaikan dari Ahli Materi VII
No. Bagian yang Salah
Jenis Kesalahan
Saran Perbaikan
1. Cover Buku
“Akuntasi” “Akuntansi”
Selain saran perbaikan di atas, Ahli Materi VII juga
memberikan saran lainnya “secara keseluruhan sudah baik, ada
variasi biaya yang dikeluarkan misalnya biaya angkut penjualan”.
Kesimpulan yang diberikan Ahli Materi VII terhadap produk yang
telah disempurnakan adalah layak untuk digunakan/uji coba
kelompok sasaran dengan revisi sesuai saran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
f. Data Ahli Materi VIII
Data hasil validasi oleh Ahli Materi VIII diperoleh pada
tanggal 28 Desember 2010. Data hasil penilaian aspek tampilan
tampak dalam pengisian kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel
4. 48.
Tabel 4. 48 Skor Aspek Tampilan dari Ahli Materi VIII
No Keterangan SB B CB KB SKB
5 4 3 2 1
1 Desain Cover
2 Pemilihan jenis huruf
3 Ukuran huruf
4 Warna huruf
5 Tata Letak
6 Warna halaman (1warna atau lebih)
Jumlah 2 4 0 0 0
Jumlah Skor 26
Rerata Skor 4.33
Kriteria Sangat Baik
Data hasil penilaian aspek isi tampak dalam pengisian
kuesioner yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.49.
Tabel IV.49 Skor Aspek Isi dari Ahli Materi VIII
No Keterangan SB B CB KB SKB
1 Petunjuk pengerjaan:
a. Kelengkapan petunjuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
b. Kejelasan petunjuk
c. Sistematika penulisan petunjuk
2 Materi: a. Kelengkapan/variasi transaksi
b. Kelengkapan bukti transaksi
c. Urutan penyajian bukti transaksi
d. Kejelasan setiap bukti transaksi
g. Kebenaran format masing- masing bukti transaksi:
1) Faktur Penjualan
2) Bukti Kas Masuk
3) Bukti Pembelian
4) Bukti Kas Keluar
5) Bukti Memorial
f. Kelengkapan data yang dibutuhkan
g. Kebenaran format masing-masing
data: 1) Jurnal Penjualan
2) Jurnal Penerimaan Kas
3) Jurnal Pembelian
4) Jurnal Pengeluaran Kas
5) Jurnal Pembebanan HPP
6) Jurnal Memorial
7)Buku Pembantu Piutang
8) Buku Pembantu Utang
9) Buku Besar
10)Laporan Rekonsiliasi Bank
11) Neraca Lajur
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
12) Laporan Neraca
13) Laporan Laba Rugi
14) Laporan Perubahan Modal
15) Laporan Arus Kas
16) Neraca saldo setelah penutup
h. Kesesuaian data dengan kasus
yang dipilih
i. Tingkat kesulitan kasus
j. Kesesuaian soal dengan materi
k. Kejelasan bahasa
Jumlah 13 16 4 0 0
Jumlah Skor 141
Rerata Skor 4.27
Kriteria Sangat Baik
Ahli Materi VIII tidak memberikan saran masukan, tetapi
memberikan komentar dan kesimpulan tetang produk ini. “ secara
keseluruhan sudah baik dibandingkan dengan produk sebelumnya”,
sedangkan kesimpulan yang diberikan Ahli Materi VIII terhadap
produk yang telah disempurnakan adalah layak untuk digunakan/uji
coba kelompok sasaran dengan revisi sesuai saran.
4. Revisi Produk Tahap Dua
Berdasarkan data yang diperoleh dari tahap kedua langkah
selanjutnya yaitu revisi produk agar dapat menghasilkan produk akhir
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
yang nantinya akan digunakan untuk ujicoba pada kelompok sasaran
yaitu siswa. Proses revisi ini akan diuraikan dalam Tabel 4. 50 tetapi
perlu ditekankan kembali bahwa tidak semua masukan atau saran yang
telah diberikan oleh para ahli materi diikutkan kedalam tahap revisi yang
kedua ini. Proses revisi produk berdasarkan saran dari para ahli materi
adalah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
Tabel IV. 50 Proses Revisi Tahap II
No. Aspek yang di revisi Sebelum revisi Sesudah revisi
1. Aspek Tampilan
Cover buku Pada produk yang telah disempurnakan cover buku berwarna biru
Pada produk akhir ini, desain cover diubah total. Cover buku menjadi warna putih dengan dilengkapi gambar yang berhubungan dengan akuntansi.
2. Aspek Isi Bukti Transaksi
VKK 155: Dibayarkan kepada : Bagian Transportasi Untuk membayar : peralatan kantor dan biaya BBM
Dibayarkan Kepada : Bagian Transportasi Untuk membayar : biaya BBM
Faktur : belum terdapat “copy faktur”
Pada faktur telah ditambahkan “Copy” dan pada bagian pengesahan ditambahkan bagian akuntansi.
Bukti Memorial
Retur penjualan dan retur pembelian digabungkan dengan Bukti Memorial
Bukti retur penjualan telah diganti menjadi “Nota Kredit” sedangkan retur pembelian telah diganti menjadi “ Nota Debet” dan keduanya disusun berdasarkan urut tanggal transaksi.
Jurnal Khusus
“Jurnal Kas Kecil” “Buku Kas Kecil”
Format Pada Jurnal Penjualan dan format Pembebanan HPP dipisah
Jurnal Penjualan dan Pembebanan HPP dimasukkan dalam satu format yaitu dalam format Jurnal Penjualan
Susunan Format dalam Jurnal Memorial : Tanggal, Keterangan, Ref, Akun, No.bukti, Debet, Kedit.
Susunan Format dalam Jurnal Memorial : Tanggal, No.bukti, Akun, Keterangan, Ref, Debet, Kredit.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
Laporan Keuangan
Urutan lembar pekerjaan : Neraca, Laporan L/R, Laporan Arus Kas dan Laporan Perubahan Modal
Urutan lembar pekerjaan : Neraca, Laporan L/R, Laporan Perubahan Modal, Laporan Arus kas
3. Lain-lain - Urutan pekerjaan belum diurutkan sesuai dengan prioritas pekerjaan Misalnya: neraca saldo setelah penutupan dan jurnal penutup
- Rekening Koran diletakkan bersamaan dengan lembar pekerjaan laporan rekonsiliasi bank
- urutan penyajian diletakkan urut sesuai dengan prioritas pekerjaan yang didulukan, menjadi Jurnal penutup kemudian neraca saldo setelah penutupan.
- Rekening Koran diletakkan bersama bukti-bukti transaksi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
5. Data Uji Coba Kelompok Sasaran (Siswa)
Beberapa siswa yang menjadi anggota kelompok sasaran dalam
penelitian dan pengembangan produk ini terdiri dari 3 orang, yaitu:
Tabel 4.51 Nama-Nama Siswa Sebagai Subjek Uji Coba
No. Nama Siswa Nama Sekolah Ket. 1. 2. 3.
Ardian Adhitya M. Hendra Siswanto Isti Utami
SMK Negeri 1 Yogyakarta SMK KOPERASI Yogyakarta SMK Negeri 1 Bantul
Siswa I Siswa II Siswa III
Ketiga siswa tersebut merupakan siswa yang direkomendasikan oleh
setiap guru mata pelajaran yang menjadi ahli materi produk yang sedang
dikembangkan. Dalam pelaksanaan uji coba siswa mengerjakan produk
akhir, produk akhir adalah produk yang telah melewati dua tahap revisi
dari ahli materi. Selain itu, siswa mengisi kuesioner berisi evaluasi aspek
tampilan serta beberapa saran dan komentar umum yang sekiranya dapat
digunakan untuk memperbaiki produk yang dikembangkan. Hasil
penilaian aspek tampilan yang berupa data kuantitatif akan dikonversikan
menjadi data kualitatif dengan skala lima. Berikut ini diuraikan data yang
diperoleh dari masing-masing siswa:
a. Siswa I
Data uji coba oleh siswa I diperoleh pada tanggal 4 Januari
2011. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam pengisian
yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.52.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
Tabel 4.52 Skor Aspek Tampilan dari Siswa I
No. Keterangan SB B CB KB SKB 5 4 3 2 1
1 Desain cover 2 Pemilihan jenis huruf 3 Ukuran huruf 4 Warna huruf 5 Tata letak 6 Warna halaman (1 warna
atau lebih)
Jumlah 0 5 1 0 0 Jumlah skor 23 Rerata skor 3.83
Kriteria Baik
Tidak ada saran perbaikan dan komentar umum yang diberikan
oleh siswa I.
b. Siswa II
Data uji coba oleh siswa II diperoleh pada tanggal 4 Januari
2011. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam pengisian
yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.53.
Tabel 4.53 Skor Aspek Tampilan dari Siswa II
No. Keterangan SB B CB KB SKB 5 4 3 2 1
1 Desain cover 2 Pemilihan jenis huruf 3 Ukuran huruf 4 Warna huruf
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
5 Tata letak 6 Warna halaman (1 warna
atau lebih)
Jumlah 2 2 2 0 0 Jumlah skor 24 Rerata skor 4
Kriteria Baik
Saran perbaikan yang diberkan siswa II yaitu “ Lembar kerja
kurang banyak sebaiknya diperbanyak lagi seperti kartu persediaan,
nerca lajur, tetapi secara keseluruhan sudah baik”.
c. Siswa III
Data uji coba oleh siswa III diperoleh pada tanggal 5 Januari
2011. Data hasil penilaian aspek tampilan tampak dalam pengisian
yang hasilnya tertera dalam Tabel 4.54.
Tabel 4.54 Skor Aspek Tampilan dari Siswa III
No. Keterangan SB B CB KB SKB 5 4 3 2 1
1 Desain cover 2 Pemilihan jenis huruf 3 Ukuran huruf 4 Warna huruf 5 Tata letak 6 Warna halaman (1 warna
atau lebih)
Jumlah 1 5 0 0 0 Jumlah skor 24 Rerata skor 4
Kriteria Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
Saran perbaikan yang diberkan Siswa III yaitu “Istilah Jurnal
Memorial tidak sering digunakan disekolah, kertas kerja terlalu
sedikit sebaiknya ditambah lebih banyak dan untuk tampilan
sebaiknya warna lebih dari satu agar terlihat lebih menarik”.
Selain didapat data penilaian aspek tampilan dari subjek uji coba,
peneliti mencoba untuk menilai hasil pekerjaan siswa. Penilaian ini
dimaksudkan untuk mengetahui apakah buku praktik akuntansi dapat
dikerjakan atau tidak oleh kelompok sasaran. Adapun acuan yang dipakai
untuk menilai pekerjaan siswa, dapat dilihat dalam Tabel 4.55.
Tabel 4. 55 Acuan Penilaian Pekerjaan Siswa
No. Aspek yang Dinilai Skor
A. Keterampilan
1. Jurnal Penerimaan Kas dan rekapitulasi 5
2. Jurnal Penegluaran Kas dan rekapitulasi 5
3. Jurnal Pembelian 5
4. Jurnal Penjualan 5
5. Jurnal Memorial 5
6. Buku Kas Kecil 5
7. Mencatat Buku Pembantu Piutang 5
8. Mencatat Buku Pembantu Hutang 5
9. Memposting ke Buku Besar 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
10. Mencatat Kartu Persediaan 5
11. Membuat Laporan Rekonsiliasi Bank 5
12. Membuat Neraca Lajur 10
13. Membuat Laporan Keuangan:
a. Neraca
b. Laporan Laba/Rugi
c. Laporan Perubahan Modal
d. Laporan Arus Kas
5
5
5
5
14. Jurnal Penutup 5
15. Neraca Saldo Setelah Penutupan 5
B. Sikap Kerja
1. Ketelitian, Kerapihan, dan Kebersihan 5
Total Skor 100
Sumber : Depdiknas, Ujian Nasional 2009
Berikut ini hasil penilian dari pekerjaan siswa dalam mengerjakan
produk akhir, dapat dilihat dalam Tabel 4.56 :
Tabel 4. 56. Hasil Penilaian Pekerjaan Siswa
No. Aspek yang Dinilai Skor
Siswa I Siswa II Siswa III
A. Keterampilan
1. Jurnal Penerimaan Kas dan
rekapitulasi
5 5 5
2. Jurnal Pengeluaran Kas dan 5 5 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
rekapitulasi
3. Jurnal Pembelian 5 3 5
4. Jurnal Penjualan 4 2 5
5. Jurnal Memorial 4 4 4
6. Buku Kas Kecil 5 3 5
7. Mencatat Buku Pembantu
Piutang
5 4 5
8. Mencatat Buku Pembantu
Hutang
5 4 5
9. Memposting ke Buku Besar 4 2 3
10. Mencatat Kartu Persediaan 4 2 5
11. Membuat Laporan Rekonsiliasi
Bank
5 1 3
12. Membuat Neraca Lajur 8 2 5
13. Membuat Laporan Keuangan:
a. Neraca
b. Laporan Laba/Rugi
c. Laporan Perubahan Modal
d. Laporan Arus Kas
5
5
5
0
1
1
1
0
3
5
5
3
14. Jurnal Penutup 0 0 3
15. Neraca Saldo Setelah
Penutupan
0 0 3
B. Sikap Kerja
1. Ketelitian, Kerapihan, dan
Kebersihan
4 2 3
Total Skor 78 42 80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
6. Revisi Produk Akhir
Berdasarkan data yang diperoleh dari tahap ketiga langkah
selanjutnya yaitu revisi produk agar dapat menghasilkan produk jadi
yang siap untuk digunakan sebagai acuan atau referensi latihan siswa
dalam pembelajaran akuntansi. Proses revisi pada tahap yang terakhir ini
dapat dilihat pada Tabel 4. 57, sebagai berikut :
Tabel 4. 57 Proses Revisi Tahap Akhir
No. Sebelum direvisi Sesudah Direvisi
1. Lembar Kerja Kartu Persediaan
hanya disediakan dua lembar
Kartu persediaan disediakan
empat lembar
2. Lembar kerja Neraca Lajur
disediakan satu lembar
Lembar kerja Neraca Lajur
disediakan dua lembar
C. Analisis Data
1. Analisis Data Hasil Validasi Produk Awal oleh Ahli Materi
Ada enam orang guru bidang akuntansi tingkat SMK dan dua orang
dosen mengajar dalam bidang akuntansi yang peneliti jadikan sebagai ahli
materi dalam pengembangan buku manual praktik siklus akuntansi perusahaan
dagang tingkat SMK. Dari kedelapan ahli materi ini, penulis memperoleh data
validasi yang akan dianalisis dan dijadikan acuan untuk merevisi produk awal
sebelum dijadikan produk yang telah disempurnakan. Dari data validasi yang
didapat dari para ahli materi terdiri dari dua aspek yaitu aspek tampilan dan
aspek isi. Aspek tampilan yang dinilai terdiri dari desain cover, pemilihan jenis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
huruf, ukuran huruf, warna huruf, tata letak, dan warna halaman. Untuk aspek isi
yang dinilai terdiri dari petunjuk pengerjaan, materi dipakai seperti variasi
transaksi, kelengkapan bukti tansaksi, kejelasan setiap bukti transaksi, kebenaran
format masing-masing bukti transaksi dan sebagainya yang berkaitan dengan isi
dari buku yang dikembangkan.
Data validasi yang diperoleh dari ahli materi diketahui ada satu orang
ahli materi yang menilai “sangat baik”, enam orang ahli materi menilai “baik”
dan satu orang ahli materi menilai “kurang baik” dalam menilai aspek tampilan
pada produk awal. Secara lebih jelas dapat dilihat dalam tabel dan diagram
berikut :
Tabel 4. 58 Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Materi
pada Produk Awal
Kriteria Frekuensi % Sangat Baik 1 12.5
Baik 6 75 Cukup Baik 1 12.5 Kurang Baik 0 0
Sangat Kurang Baik 0 0 Jumlah 8 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
Gambar 4.1 Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek
Tampilan oleh Ahli Materi Pada Produk Awal
Pada tabel dan diagram di atas, ditunjukan jelas bahwa aspek tampilan
produk awal buku manual praktik siklus akuntansi perusahaan dagang tingkat
SMK dalam kriteria “baik”.
Sedangkan pada aspek isi produk awal, ada enam orang ahli materi
menilai “baik”, satu orang ahli materi menilai “cukup baik”, dan satu orang ahli
materi menilai “kurang baik”. Secara lebih jelas dapat dilihat dalam tabel dan
diagram berikut :
Tabel 4. 59 Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi
Pada Produk Awal
Kriteria Frekuensi % Sangat Baik 0 0
Baik 6 75 Cukup Baik 1 12.5 Kurang Baik 1 12.5
Sangat Kurang Baik 0 0 Jumlah 8 100
12.5%
75%
12.5%
0%0%
Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Materi pada Produk Awal
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Gambar 4.2 Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Isi oleh Ahli
Materi Pada Produk Awal
Pada tabel dan diagram di atas, ditunjukan jelas bahwa aspek isi produk
awal buku manual praktik siklus akuntansi perusahaan dagang tingkat SMK
dalam kriteria “baik”.
Hasil analisis keduanya menunjukan aspek tampilan dan aspek isi masuk
dalam kriteria “baik”. Secara lebih jelas, skor aspek tampilan dan aspek isi yang
diberikan oleh para ahli materi dapat dilihat pada tabel dan diagram berikut ini.
Tabel 4.60 Kualitas Produk Awal Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan
Dagang Tingkat SMK Hasil Validasi Ahli Materi
Aspek Penilaian/
Rerata Skor
Aspek Tampilan
Aspek Isi Rerata Kriteria
Ahli Materi I 5 3.65 4.33 Sangat Baik Ahli Materi II 3.5 2.23 2.87 Cukup Baik Ahli Materi III 4 3.5 3.75 Baik Ahli Materi IV 4 3.53 3.77 Baik Ahli Materi V 4 3.47 3.74 Baik Ahli Materi VI 2.5 3.4 2.95 Cukup Baik
0%
75%
12.5 %
12.5%0%
Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi Pada Produk Awal
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Ahli Materi VII 3.33 2.83 3.08 Cukup Baik Ahli Materi VIII 4 4.03 4.02 Baik
Rerata 3.79 3.33 3.56 Baik
Gambar 4.3 Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Tampilan Produk Awal Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi Ahli Materi
Gambar 4.4 Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Isi Produk Awal Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi Ahli Materi
Ahli Materi I
Ahli Materi
II
Ahli Materi
III
Ahli Materi
IV
Ahli Materi
V
Ahli Materi
VI
Ahli Materi
VII
Ahli Materi VIII
Rerata
5
3.54 4 4
2.5
3.334 3.79125
Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Tampilan Produk Awal Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi
Ahli Materi
SKO
R
Ahli Materi
I
Ahli Materi
II
Ahli Materi
III
Ahli Materi
IV
Ahli Materi
V
Ahli Materi
VI
Ahli Materi
VII
Ahli Materi
VIII
Rerata
3.65
2.23
3.5 3.53 3.47 3.4
2.83
4.03
3.33
Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Isi Produk Awal Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil
Validasi Ahli Materi
SKO
R
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
Berdasarkan data hasil validasi yang diperoleh dari para ahli materi, tidak
hanya penilaian tentang aspek tampilan dan aspek isi melainkan ada beberapa
saran serta komentar yang diberikan para ahli materi yang sangat bermanfaat
untuk memperbaiki kualitas produk awal menjadi produk yang lebih baik.
Produk telah direvisi sesuai dengan saran yang diberikan oleh para ahli materi.
2. Analisis Data Hasil Validasi Produk yang Telah Disempurnakan oleh Ahli
Materi
Data validasi yang diperoleh dari ahli materi diketahui ada tiga orang ahli
materi yang menilai “sangat baik”, empat orang ahli materi menilai “baik” dan
satu orang ahli materi menilai “cukup baik” dalam menilai aspek tampilan pada
produk yang telah disempurnakan. Secara lebih jelas dapat dilihat dalam tabel
dan diagram berikut :
Tabel 4. 61 Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Materi
pada Produk yang Telah Disempurnakan
Kriteria Frekuensi % Sangat Baik 3 37.5
Baik 4 50 Cukup Baik 1 12.5 Kurang Baik 0 0
Sangat Kurang Baik 0 0 Jumlah 8 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
Gambar 4.5 Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan
oleh Ahli Materi Pada Produk yang Telah Disempurnakan
Pada tabel dan diagram di atas, ditunjukan jelas bahwa aspek tampilan
produk awal buku manual praktik siklus akuntansi perusahaan dagang tingkat
SMK dalam kriteria “baik”.
Sedangkan pada aspek isi produk awal, ada tiga orang ahli materi menilai
“sangat baik”, tiga orang ahli materi menilai “baik”, dan dua orang ahli materi
menilai “cukup baik”. Secara lebih jelas dapat dilihat dalam tabel dan diagram
berikut :
Tabel 4. 62 Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi Pada
Produk yang Telah Disempurnakan
Kriteria Frekuensi % Sangat Baik 3 37.5
Baik 3 37.5 Cukup Baik 2 25 Kurang Baik 0 0
Sangat Kurang Baik 0 0 Jumlah 8 100
37.5%
50%
12.5%0%
0%
Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan oleh Ahli Materi Pada Produk yang Telah
Disempurnakan
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
Gambar 4.6 Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Isi oleh
Ahli Materi Pada Produk Yang Telah Disempurnakan
Pada tabel dan diagram di atas, ditunjukan jelas bahwa aspek isi produk
awal buku manual praktik siklus akuntansi perusahaan dagang tingkat SMK
antara kriteria “sangat baik” dan “baik”.
Hasil analisis keduanya menunjukan aspek tampilan dan aspek isi masuk
dalam kriteria “baik”. Secara lebih jelas, skor aspek tampilan dan aspek isi yang
diberikan oleh para ahli materi dapat dilihat pada tabel dan diagram berikut ini.
Tabel 4.63 Kualitas Produk yang Telah Disempurnakan Buku Praktik Manual
Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Tingkat SMK Hasil Validasi Ahli Materi
Aspek
Penilaian/ Rerata Skor
Aspek Tampilan
Aspek Isi Rerata Kriteria
Ahli Materi I 3.83 4.27 4.05 Baik
Ahli Materi II 3.5 2.94 3.22 Cukup Baik
Ahli Materi III 4 3.94 3.97 Baik
Ahli Materi IV 5 4.61 4.81 Sangat Baik
37.5%
37.5%
25%0%
0%
Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Isi oleh Ahli Materi Pada Produk yang Telah Disempurnakan
Sangat Baik
Baik
Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
Ahli Materi V 4 3.97 3.99 Baik
Ahli Materi VI 4.33 4.09 4.21 Sangat Baik
Ahli Materi VII 3.33 3.30 3.32 Cukup Baik
Ahli Materi VIII 4.33 4.27 4.3 Sangat Baik
Rerata 4.04 3.92 3.98 Baik
Gambar 4.7 Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Tampilan Produk yang
Telah Disempurnakan Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil
Validasi Ahli Materi
Ahli Materi I Ahli Materi II
Ahli Materi III
Ahli Materi IV
Ahli Materi V
Ahli Materi VI
Ahli Materi VII
Ahli Materi VIII
Rerata
3.833.5
4
5
44.33
3.33
4.334.04
Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Tampilan Produk yang Telah Disempurnakan Buku Praktik Siklus Akuntansi
Perusahaan Dagang Hasil Validasi Ahli Materi
SKO
R
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
Gambar 4.8 Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Isi Produk yang Telah
Disempurnakan Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil
Validasi Ahli Materi
Untuk lebih jelas tentang peningkatan kualitas aspek tampilan dan aspek
isi produk ini berdasarkan hasil validasi tahap pertama dan tahap kedua oleh
para ahli materi dapat dilihat pada grafik dibawah ini:
Gambar 4. 9 Grafik Peningkatan Kualitas Aspek Tampilan Produk Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi Tahap I dan
Tahap II Oleh Ahli Materi
Ahli Materi
I
Ahli Materi
II
Ahli Materi
III
Ahli Materi
IV
Ahli Materi
V
Ahli Materi
VI
Ahli Materi
VII
Ahli Materi
VIII
Rerata
4.27
2.943.94
4.613.97 4.09
3.34.27 3.92
Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Isi Produk yang Telah Disempurnakan Buku Praktik Siklus
Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi Ahli Materi
SKO
R
Ahli Materi I
Ahli Materi II
Ahli Materi
III
Ahli Materi
IV
Ahli Materi V
Ahli Materi
VI
Ahli Materi
VII
Ahli Materi
VIIIRerata
Tahap I 5 3.5 4 4 4 2.5 3.33 4 3.79
Tahap II 3.83 3.5 4 5 4 4.33 3.33 4.33 4.04
0123456
SKO
R
Grafik Peningkatan Kualitas Aspek Tampilan Produk Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi Tahap I
dan Tahap II Oleh Ahli Materi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
Gambar 4. 10 Grafik Peningkatan Kualitas Aspek Isi Produk Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi Tahap I dan Tahap
II Oleh Ahli Materi
Gambar 4. 11 Grafik Peningkatan Kualitas Aspek Tampilan Dan Aspek Isi Produk Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil
Validasi Tahap I dan Tahap II Oleh Ahli Materi
Ahli Materi
I
Ahli Materi
II
Ahli Materi
III
Ahli Materi
IV
Ahli Materi
V
Ahli Materi
VI
Ahli Materi
VII
Ahli Materi
VIIIRerata
Tahap I 3.65 2.23 3.5 3.53 3.47 3.4 2.83 4.03 3.33
Tahap II 4.27 2.94 3.94 4.61 3.97 4.09 3.3 4.27 3.92
00.5
11.5
22.5
33.5
44.5
5
Axi
s Ti
tle
Grafik Peningkatan Kualitas Aspek Isi Produk Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Validasi
Tahap I dan Tahap II Oleh Ahli Materi
Ahli Materi
I
Ahli Materi
II
Ahli Materi
III
Ahli Materi
IV
Ahli Materi
V
Ahli Materi
VI
Ahli Materi
VII
Ahli Materi
VIIIRerata
Tahap I 4.33 2.87 3.75 3.77 3.74 2.95 3.08 4.02 3.56
Tahap II 4.05 3.22 3.97 4.81 3.99 4.21 3.32 4.3 3.98
0123456
SKO
R
Grafik Peningkatan Kualitas Aspek Tampilan Dan Aspek Isi Produk Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan
Dagang Hasil Validasi Tahap I dan Tahap II Oleh Ahli Materi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
Berdasarkan data hasil validasi yang diperoleh dari para ahli materi, tidak
hanya penilaian tentang aspek tampilan dan aspek isi melainkan ada beberapa
saran serta komentar yang diberikan para ahli materi yang sangat bermanfaat
untuk memperbaiki kualitas produk awal menjadi produk yang lebih baik.
Produk telah direvisi sesuai dengan saran yang diberikan oleh para ahli materi.
3. Analisis Data Hasil Ujicoba Kelompok Sasaran
Ada tiga orang siswa yang dijadikan subjek uji coba yaitu siswa SMK
dari program keahlian akuntansi. Dari data hasil ujicoba kelompok sasaran
dianalis dan dijadikan acuan untuk merevisi produk akhir menjadi produk jadi.
Dari hasil tersebut diperoleh data tentang aspek tampilan yang dinilai “baik”
oleh ketiga orang siswa tersebut. Secara lebih jelas, informasi tersebut dapat
dilihat pada tabel dan diagram berikut.
Tabel 4.64 Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan Produk Akhir oleh
Subjek Uji Coba
Kriteria Frekuensi % Sangat Baik 0 0
Baik 3 100 Cukup Baik 0 0 Kurang Baik 0 0
Sangat Kurang Baik 0 0 Jumlah 3 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
Gambar 4.12 Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan Produk Akhir oleh Subjek Uji Coba
Secara lebih jelas, skor aspek tampilan yang diberikan oleh para siswa
dapat dilihat pada tabel dan diagram berikut.
Tabel 4. 65
Kualitas Produk Akhir Buku Praktik Manual Siklus Akuntansi Perusahaan
Dagang Tingkat SMK Hasil Uji Coba
Aspek Penilaian/ Rerata Skor Aspek
Tampilan Kriteria
Siswa I 3.83 Baik
Siswa II 4 Baik
Siswa III 4 Baik
Rerata 3.94 Baik
0
20
40
60
80
100
Sangat Baik
Baik Cukup Baik
Kurang Baik
Sangat Kurang
Baik
Pres
enta
se
Kriteria
Diagram Batang Distribusi Frekuensi Penilaian Aspek Tampilan Produk Akhir oleh Subjek Uji Coba
Frekuensi
%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
141
Gambar 4.13 Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Tampilan Produk
Akhir Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Hasil Uji Coba
Berdasarkan data hasil ujicoba yang diperoleh dari subjek uji coba,tidak
hanya penilaian tentang aspek tampilan tetapi ada beberapa saran serta komentar
yang diberikan siswa yang sangat bermanfaat untuk memperbaiki kualitas
produk akhir menjadi produk jadi yang baik, berkualitas dan menarik. Produk
telah direvisi sesuai dengan saran yang diberikan oleh subjek uji coba.
D. Kajian Produk Jadi
Buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan dagang untuk tingkat SMK
telah dikembangkan melalui serangkaian kegiatan penelitian dan pengembangan.
Pada tahap awal, dilakukan pengumpulan data yang mendukung penyusunan
produk dan diproduksi menjadi produk awal. Setelah itu, dilakukan beberapa tahap
3.7
3.8
3.9
4
Siswa I Siswa II Siswa III Rerata
Pres
enta
se
Sasaran
Diagram Batang Kualitas Penilaian Aspek Tampilan Produk Akhir Buku Praktik Siklus Akuntansi Perusahaan
Dagang Hasil Uji Coba
Aspek Tampilan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
142
evaluasi melalui validasi yang dilakukan oleh ahli materi dan tahap kegiatan uji
coba produk akhir yang dilakukan oleh kelompok sasaran (siswa).
Data yang diperoleh dari tahap evaluasi melalui validasi yang dilakukan
sebanyak dua kali oleh ahli materi digunakan untuk merevisi produk awal dan
produk yang kedua yaitu produk yang telah disempurnakan. Hasil evaluasi tersebut
digunakan untuk memperoleh penilaian kualitas produk serta saran-saran untuk
melakukan revisi produk. Hasil revisi digunakan untuk dijadikan produk akhir yang
akan dinilai aspek tampilan pada kelompok sasaran (siswa). Data dari kelompok
sasaran digunakan untuk merevisi produk sebelum disempurnakan lagi menjadi
produk jadi, sehingga produk buku praktik manual siklus akuntansi perusahaan
dagang tingkat SMK ini telah mengalami banyak revisi yang dilakukan secara
bertahap berdasarkan saran dari berbagai pihak di atas.
Berdasarkan hasil analisis data dapat dikatakan bahwa produk buku praktik
siklus akuntansi perusahaan dagang tingkat SMK yang dikembangkan ini memiliki
kualitas yang baik. Pernyataan tersebut dapat dibuktikan dari hasil penilaian, baik
oleh ahli materi maupun subjek uji coba terhadap produk buku praktik manual ini.
Secara umum, produk ini memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
1. Membantu belajar praktik mandiri dan meningkatkan pemahaman siswa dalam
belajar akuntansi khususnya siklus akuntansi perusahaan dagang.
2. Produk ini dapat memberikan gambaran nyata tentang praktik pencatatan siklus
akuntansi perusahaan dagang.
3. Memiliki kualitas isi yang relatif baik dan menarik dari aspek tampilan dan
aspek isi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
143
Ada keunggulan ada juga kelemahan dari produk ini, tetapi penulis merasa
produk yang dikembangkan telah mendekati sempurna. Sehingga produk yang
dikembangkan ini sudah layak untuk digunakan sebagai acuan belajar siswa dalam
membantu memahami siklus akuntansi perusahaan dagang. Buku ini juga telah
disusun berdasarkan silabus yang ada dengan mengaitkan antara silabus kelas X
dan kelas XI. Jadi produk ini bersifat fleksibel yang artinya dapat digunakan untuk
kelas X pada semester dua atau digunakan untuk kelas XI semester pertama. Pada
dasarnya buku ini menyesuaikan dengan si pengguna dari buku ini, mengingat
setiap sekolah mempunyai kebijakan tersendiri dalam memberikan materi
pembelajaran. Tetapi penulis menyimpulkan bahwa produk ini cocok digunakan
untuk siswa yang duduk dikelas XI semester pertama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
144
BAB V
KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan produk buku praktik
manual siklus akuntansi perusahaan dagang tingkat SMK , dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Pengembangan buku praktik ini dilakukan dengan menggunakan langkah-
langkah penelitian dan pengembangan yang dikemukakan oleh Borg dan
Gall. Dengan menggunakan langkah-langkah penelitian dan pengembangan
dari Borg dan Gall di atas, dapat dihasilkan buku praktik manual siklus
akuntansi perusahaan dagang yang dapat digunakan untuk membantu
meningkatkan pemahaman siswa dalam proses pembelajaran serta
memberikan gambaran nyata praktik akuntansi .
2. Penilaian para ahli materi pada tahap I mengenai kualitas buku praktik, baik
dari aspek tampilan maupun aspek isi, yang dikembangkan ini adalah ‘baik’,
dengan rerata skor sebesar 3.56, sedangkan pada tahap II, para ahli materi
menilai ‘baik’, dengan rerata skor sebesar 3.98. Penilaian siswa mengenai
kualitas buku praktik ini, ditinjau dari aspek tampilan, adalah ‘baik’, dengan
rerata skor sebesar 3.94.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
145
B. Keterbatasan
Dari hasil penelitian dan pengembangan produk buku praktik siklus
akuntansi perusahaan jasa ini juga memiliki keterbatasan, antara lain:
1. Sasaran pengguna produk ini dinilai kurang jelas atau bersifat fleksibel. Hal
ini dikarenakan setiap sekolah memiliki kebijakan tersendiri dalam
memberikan materi pelajaran, khususnya akuntansi kepada peserta didik
sehingga terjadi ketidaksamaan pemberian materi di sekolah lain. Jadi
produk ini menyesuaikan dengan pengguna produk.
2. Uji coba yang dilakukan terhadap kelompok sasaran hanya dilakukan
kepada tiga orang siswa saja dari tiga sekolah yang berbeda. Selain itu, uji
coba dilakukan saat bertepatan dengan libur sekolah dan masa-masa
pembekalan untuk praktik industri. Hal tersebut menyebabkan proses belajar
mandiri siswa tidak dapat terukur dengan baik dan maksimal.
C. Saran Pemanfaatan dan Pengembangan Produk
Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan di atas, dapat disarankan
sebagai berikut:
1. Produk buku praktik manual ini dimanfaatkan dalam proses pembelajaran
dan memberikan gambaran nyata praktik siklus akuntansi perusahaan
dagang agar proses pembelajaran lebih efektif, serta mengetahui
kemampuan siswa dalam belajar mandiri dapat ditingkatkan. Pada tahap
awal, produk ini dapat dimanfaatkan sebagai pelengkap pembelajaran di
kelas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
2. Perlu dilakukan penelitian lanjutan dengan menggunakan kelompok sasaran
yang lebih besar jumlah siswanya.
3. Mengingat masih adanya kekurangan dan kelemahan pada buku praktik
manual ini, maka masih perlu dilakukan penyempurnaan dan melakukan
antisipasi untuk mengatasi kelemahan yang ada. Misalnya, dengan
melengkapi kasus dari setiap bukti transaksi, menyesuaikan dengan silabus
yang berlaku sehingga tepat sasaran, dan sebagainya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
Daftar Pustaka
Depdiknas. 2006. http.//:www.depdiknas.go.id.
Jusup, Al. Haryono. 1997. Dasar-Dasar Akuntansi. Cetakan I. Yogyakarta: