PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI MASA KERJA, PANGKAT/GOLONGAN, DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU Studi kasus terhadap Guru-guru di SMPN 1, SMPN 13, SMP Bhineka, SMP Pangudi Luhur 1, SMP Budya Wacana, dan SMP BOPKRI 3 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi Oleh: Antonius Lutvi Lumantara NIM: 041334040 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2011 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
151
Embed
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · PANGKAT/GOLONGAN, DAN LATAR BELAKANG ... Beringas tak dapat di halang, ... Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI MASA KERJA,
PANGKAT/GOLONGAN, DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU
Studi kasus terhadap Guru-guru di SMPN 1, SMPN 13, SMP Bhineka, SMP Pangudi Luhur 1, SMP Budya Wacana, dan SMP BOPKRI 3
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh:
Antonius Lutvi Lumantara NIM: 041334040
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA 2011
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI MASA KERJA,
PANGKAT/GOLONGAN, DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU
Studi kasus terhadap Guru-guru di SMPN 1, SMPN 13, SMP Bhineka, SMP Pangudi Luhur 1, SMP Budya Wacana, dan SMP BOPKRI 3
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh:
Antonius Lutvi Lumantara NIM: 041334040
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA 2011
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
SKRIPSI
PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI
MASA KERJA, PANGKAT/GOLONGAN, DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU
Studi kasus terhadap Guru-guru di SMPN 1, SMPN 13, SMP Bhineka, SMP Pangudi Luhur 1, SMP Budya Wacana, dan SMP BOPKRI 3
Oleh:
Antonius Lutvi Lumantara NIM: 041334040
Telah disetujui oleh:
Pembimbing DRS. FX. Muhadi, M. Pd. Tanggal 23 Mei 2011
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
SKRIPSI
PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI
MASA KERJA, PANGKAT/GOLONGAN, DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU
Studi kasus terhadap Guru-guru di SMPN 1, SMPN 13, SMP Bhineka, SMP Pangudi Luhur 1, SMP Budya Wacana, dan SMP BOPKRI 3
Dipersiapkan dan ditulis oleh:
Antonius Lutvi Lumantara NIM: 041334040
Telah Dipertahankan Di Depan Panitia Penguji
pada tanggal 21 Juli 2011 dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan panitia penguji
Nama lengkap
Ketua Yohanes Harsoyo, S. Pd., M.Si.
Sekretaris Laurentius Saptono, S. Pd., M.Si.
Anggota DRS. FX. Muhadi, M. Pd.
Anggota Cornelio Purwantini, S. Pd., M.SA.
Anggota Natalina Premastuti Brataningrum, S. Pd., M.Pd.
Yogyakarta, 21 Juli 2011 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PERSEMBAHAN
o Kupersembahkan karya ini untuk Tuhan ku, Putranya Yesus, dan Maria Buda yang terkandung tanpa noda
o Kedua Orang Tua ku yang selalu mendukung ku secara moril dan materiel
o DRS. FX. Muhadi, M. Pd. Sebagai dosen pembimbing
o Cornelio Purwantini, S. Pd., M.SA. dan Natalina Premastuti Brataningrum, S. Pd. Sebagai dosen penguji
o Laurentius Saptono, S. Pd., M.Si. sebagai dosen pembimbing akademik
o Kakak dan Adik ku yang memotivasi ku supanya cepat lulus
o Someone yang membuat ku terus bersemangat
o Johan, Wahyu, Tyo, Ardi, Beni, , Tyo, Ardi, Beni, Yosep, Adi Nugroho (brintel), Acong, Jinong, Ninin, Galeh, Yoga dan teman-teman yang telah mendukung kelancaran penulisan karya ini yang tak bias saya sebutkan satu persatu.
o Mas Dito, Wahyu, Beni yang telah membawa ku kejalan pengabdian terhadap greja
o Vero sebagai adik yang terus mengingatkan ku untuk terus ke Gereja
o Semua orang yang sayang sama aku hehehehehe
o Dan yang terakhir kupersembahkan karya ini untuk almamaterku
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
MOTO
Aku brigade pejuang bergejolak tak mau tenang, Ingin menembus penghalang, Beringas tak dapat di halang, Meronta-ronta ingin bebas
walau terbuang.....
When you feel like hope is gone look inside you and be strong
Tidak ada kata terlambat untuk semuanya
Kemarin adalah kamuflase esok adalah halusinasiyang terpenting adalah yang kamu lakukan saat ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 21 Juli 2011
Penulis
Antonius Lutvi Lumantara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Antonius Lutvi Lumantara
Nomor Mahasiswa : 041334040
Demi oengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI MASA KERJA, PANGKAT/GOLONGAN, DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU Dengan demikian saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma
hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam
bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di
Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari
saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama
saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal: 21 Juli 2011
Yang menyatakan
Antonius Lutvi Lumantara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
petunjuk yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang
berjudul
RANCANGAN IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
MODEL TEAM GAME TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN
KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI POKOK
BAHASAN PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI KELAS XI SMU
Tugas akhir ini disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi. Penulis
menyadari bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, oleh
karena itu penyusun mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Drs. T. Sarkim, M.Ed.,Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Bapak Yohanes Harsoyo, S.Pd.,M.Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd.,M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta dan selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak
meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, memberikan kritik, dan
saran untuk kesempurnaan tugas akhir ini.Laurentius Saptono, S.Pd,. M.Sc
selaku Dosen Penguji yang telah banyak meluangkan waktu dalam memberikan
bimbingan, memberikan kritik, dan saran untuk kesempurnaan tugas akhir ini.
4. Drs. Bambang Purnomo, S.E., M.Si. selaku Dosen Penguji yang telah banyak
meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, memberikan kritik, dan
saran untuk kesempurnaan tugas akhir ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
5. Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. selaku Dosen Penguji yang telah banyak
meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, memberikan kritik, dan
saran untuk kesempurnaan tugas akhir ini.
6. Staf pengajar Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah memberikan
tambahan pengetahuan dalam proses perkuliahan.
7. Seluruh mahasiswa angkatan 2004 yang juga telah memberi kritik dan saran
masukan selama proses diskusi dalam mata kuliah Seminar Proposal Penelitian
dan kerjasama yang baik selama ini.
8. Orangtuaku, Antonius Sukrisno dan CH Katri yang telah memberikan doa,
semangat, dukungan materiil, dan dukungan moral buatku selama ini.
9. Keluarga besar Bapak dan Ibu Ig Suyatno sedayu yang telah
menyelenggarakan segala kebutuhanku selama aku berkarya melalui paper ini.
10. Komunitas PAK A&B angkatan 2004 yang tidak dapat saya sebutkan satu per
satu, terima kasih atas dukungan dan bantuannya selama ini.
11. Lutfi, johan dan Adi yang selalu mendukungku selama ini.
Yogyakarta, 21 Juli 2011
Penulis
Antonius Lutvi Lumantara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
ABSTRAK
PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN DITINJAU DARI MASA KERJA, PANGKAT/GOLONGAN,
DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU
Sudi kasus terhadap Guru-guru di SMPN 1, SMPN 13, SMP Bineka, SMP Pangudi Luhur 1, SMP Budya Wacana, dan SMP Bopri 3
Antonius lutvi lumantara
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2011
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) apakah ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari masa kerja; (2) apakah ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari pangkat/golongan; (3) apakah ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari latar belakang pendidikan.
Penelitian studi kasus ini dilaksanakan di enam SMP yang berada di Yogyakarta yaitu SMPN 1, SMPN 13, SMP Bineka, SMP Pangudi Luhur 1, SMP Budya Wacana, dan SMP Bopri 3 yang berjumlah 122 orang. Penarikan sampel penelitian dilakukan dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data penelitian adalah kuesioner. Teknik analisis data penelitian menggunakan statistik deskriptif dan one way Anova.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari masa kerja (asymp. sig. sebesar 0,219 > α = 0,05 dan Fhitung sebesar 1,537 < Ftabel sebesar 3,07); (2) tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari pangkat/golongan jabatan (asymp. sig. sebesar 0,228 > α = 0,05 dan Fhitung sebesar 1,463 < Ftabel sebesar 2,68); (3) tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari latar belakang pendidikan (asymp. sig. sebesar 0,480 > α = 0,05 dan Fhitung sebesar 0,738 < Ftabel sebesar 3,07).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... iv
MOTTO ............................................................................................................ v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................... vi
PERSETUJUAN PUBLIKASI ......................................................................... vii
ABSTRAK ................................................................................................... .... viii
ABSTRACT .............................................................................................. ........ ix
KATA PENGANTAR ...................................................................................... x
DAFTAR ISI .................................................................................................... xii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. ...... xv
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
A. Latar Belakang ....................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ............................................................................ 5
C. Batasan Masalah ................................................................................... 6
D. Rumusan Masalah ................................................................................. 6
E. Tujuan Penelitian .................................................................................. 6
F. Manfaat Penelitian ................................................................................. 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN PENGAJUAN HIPOTESIS ................ 8
A. Tinjauan Pustaka ................................................................................... 8
1982:281,242) menyatakan bahwa golongan adalah kelompok dan
jabatan adalah pekerjaan dalam pemerintah atau organisasi. Jadi
bisa disimpulkan bahwa golongan jabatan adalah kelompok
pekerjaan dalam suatu pemerintahan atau organisasi. Menurut
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 1999
tentang rumpun jabatan fungsional pegawai negeri sipil pasal 5
ayat 2 menyatakan berdasarkan penilaian terhadap bobot jabatan
fungsional, maka jabatan fungsional keahlian dibagi dalam 4
jenjang jabatan yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
a. Jenjang utama, yaitu jenjang jabatan fungsional keahlian
yang tugas dan fungsi utamanya bersifat strategis nasional
yang mensyaratkan kualifikasi profesional tingkat tertinggi
dengan kepangkatan mulai dari Pembina Utama Madya,
golongan ruang IV/d sampai dengan pembina utama,
golongan ruang IV/e.
b. Jenjang madya, yaitu jenjang jabatan fungsional keahlian
yang tugas dan fungsi utamanya bersifat strategis nasional
yang mensyaratkan kualifikasi profesional tingkat tinggi
dengan kepangkatan mulai dari Pembina, golongan ruang
IV/a sampai dengan pembina utama muda, golongan ruang
IV/c.
c. Jenjang muda, yaitu jenjang jabatan fungsional keahlian
yang tugas dan fungsi utamanya bersifat taktis operasional
yang mensyaratkan kualifikasi profesional tingkat lanjutan
dengan kepangkatan mulai dari Penata, golongan ruang
III/c sampai dengan penata tingkat I, golongan ruang III/d.
d. Jenjang pertama, yaitu jenjang jabatan fungsional keahlian
yang tugas dan fungsi utamanya bersifat operasional yang
mensyaratkan kualifikasi profesional tingkat dasar dengan
kepangkatan mulai dari Penata muda, golongan ruang III/a
sampai dengan penata muda tingkat I, golongan ruang III/b.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 87
Tahun 1999 tentang rumpun jabatan fungsional pegawai negeri
sipil pasal 6 ayat 2 dituliskan berdasarkan penilaian bobot jabatan
fungsional, maka jabatan fungsional ketrampilan dibagi dalam 4
jenjang jabatan yaitu:
a. Jenjang penyelia, adalah jenjang jabatan fungsional
ketrampilan yang tugas dan fungsi utamanya sebagai
pembimbing, pengawas, dan penilai pelaksanaan pekerjaan
jabatan fungsional tingkat di bawahnya yang mensyaratkan
pengetahuan dan pengalaman teknis operasional penunjang
beberapa cabang ilmu pengetahuan tertentu dengan
kepangkatan mulai dari Penata, golongan ruang III/c
sampai dengan Penata Tingkat I, golongan ruang III/d.
b. Jenjang pelaksana lanjutan, adalah jenjang jabatan
fungsional ketrampilan yang tugas dan fungsi utamanya
sebagai pelaksana tingkat lanjutan pembimbing, pengawas
dan mensyaratkan pengetahuan dan pengalaman teknis
operasional penunjang beberapa cabang ilmu pengetahuan
tertentu dengan kepangkatan mulai dari Penata Muda,
golongan ruang III/a sampai dengan Penata Muda Tingkat
I, golongan ruang III/b.
c. Jenjang pelaksana, adalah jenjang jabatan fungsional
ketrampilan yang tugas dan fungsi utamanya sebagai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
pelaksana dan mensyaratkan pengetahuan dan pengalaman
teknis operasional penunjang beberapa cabang ilmu
pengetahuan tertentu dengan kepangkatan mulai dari
Pengatur Muda Tingkat I, golongan ruang II/b sampai
dengan Pengatur Tingkat I, golongan ruang II/d.
d. Jenjang pelaksana pemula, adalah jenjang jabatan
fungsional ketrampilan yang tugas dan fungsi utamanya
sebagai pembantu pelaksana dan mensyaratkan
pengetahuan teknis operasional penunjang yang didasari
cabang ilmu pengetahuan tertentu dengan kepangkatan
mulai dari pengatur muda, golongan ruang II/a.
Senada dengan keputusan presiden di atas, Samana
(1994:80) mengungkapkan bahwa jabatan guru adalah jabatan
fungsional yang perkembangan kariernya lebih didasarkan pada
disiplin kerja. Apabila disimpulkan berikut ini disajikan matriknya:
No Jabatan Guru Pangkat Dan Golongan ruang
1 Guru Pratama Pengatur Muda, II/a 2 Guru Pratama Tingkat I Pengatur Muda Tingkat I, II/b 3 Guru Muda Pengatur, II/c 4 Guru Muda Tingkat I Pengatur Tingkat I, II/d 5 Guru Madya Penata Muda, III/a 6 Guru Madya Tingkat I Penata Muda Tingkat I, III/b 7 Guru Dewasa Penata, III/c 8 Guru Dewasa Tingkat I Penata Tingkat I, III/b 9 Guru Pembina Pembina, IV/a 10 Guru Pembina Tingkat I Pembina Tingkat I, IV/b 11 Guru Utama Muda Pembina Utama Muda, IV/c 12 Guru Utama Madya Pembina Utama Madya, IV/d 13 Guru Utama Pembina Utama, IV/e
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
6. Latar Belakang Pendidikan Guru
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Mulyono,
1990:204), pengertian pendidikan adalah proses pengubahan sikap
dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha
mendewasakan manusia melaui upaya pengajaran dan pelatihan.
Siagian (1984:175) menyatakan definisi pendidikan sebagai
keseluruhan proses, teknik, dan metoda belajar – mengajar dalam
rangka mengalihkan sesuatu pengetahuan dari seseorang kepada
orang lain sesuai dengan standar yang telah ditetapkan
sebelumnya.
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, jalur pendidikan
dapat dibagi menjadi:
a. Pendidikan Formal
Yaitu jalur pendidikan yang dilaksanakan secara terencana dan
terorganisir yang mengarahkan pembelajaran anak untuk
memperoleh pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, sikap, dan
nilai yang menunjang perkembangan. Jenjang pendidikan
formal antara lain:
1) Pendidikan dasar
Yaitu jenjang pendidikan yang melandasi jenjang
pendidikan menengah. Pendidikan dasn berbantuk Sekolah
Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau bentuk lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
yang sederajat serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan
Madrasah Tsanawiyah (MTs), atau bentuk lain yang
sederajat.
2) Pendidikan Menengah
Pendidikan menengah merupakan lanjutan pendidikan
dasar. Pendidikan menengah terdiri atas pendidikan
menengah umum dan pendidikan menengah kejuruan.
Pendidikan menengah berbentuk Sekolah Menengah Atan
(SMA), Madrasah Aliyah (MA) Sekolah menengah
Kejuran (SMK) dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK),
atau bentuk lain yang sederajat.
3) Pendidikan Tinggi
Pendidikan Tinggi merupakan jenjang pendidikan setelah
pendidikan menengah yang mencakup program pendidikan
diploma, sarjana, magister, spesialis, dan doctor yang
diselenggarakan oleh perguruan tinggu
b. Pendidikan Nonformal
Pendidikan nonformal diselenggarakan bagi warga masyarakat
yang memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai
pengganti, penambah, dan/atau pelengkap pendidikan formal
dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat.
Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkanpottensi
peserta didik dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
dan keterampilan fungsional serta pengambanngan sikap dan
kepribadian professional. Misalnya berbentuk kursus-kursus.
c. Pendidikan Informal
Kegiatan pendidikan yang tidan terencana dan tersusun secara
tegas dan sistematis yang dilakukan oleh keluarga dan
lingkungan, berbentuk kegiatan belajar secara mandiri.
LPTK mempunyai empat macam program pendidikan guru
(Sahertian, 1994:68), yaitu:
1. Program non-gelar (program Diploma) dengan rincian sebagai
berikut:
a) Program Diploma I (D1) dengan lama studi 1-2 tahun.
b) Program Diploma II (D2) dengan lama studi 2-3 tahun.
c) Program Diploma III (D3) dengan lama studi 3-5 tahun.
2. Program Gelar yang melalui jenjang sarjana (S1), dengan lama
studi 4-7 tahun.
3. Program Pasca Sarjana (S2) dengan lama studi 6-9 tahun
4. Program Doktor (S3), dengan lama studi 8-11 tahun
B. Kajian Hasil Penelitian yang Relevan
Bardasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Sudarman
dengan judul Persepsi guru sekolah dasar terhadap program sertifikasi
guru di kecamatan jiwan kabupaten madiun sebagai dasar penguatan
kebijakan pemerintah tentang sertifikasi guru, dimana terdapat tanggapan
positif dan negatif. Tanggapan positif guru sekolah dasar di kecamatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Jiwan terhadap program sertifikasi guru adalah (1). UU No. 14 Tahun
2005 merupakan landasan hukum dalam meningkatkan kualitas guru, (2).
Kualifikasi akademik sarjana/D IV bagi guru sudah sesuai dengan tuntutan
jaman dan perkembangan ilmu pengetahuaan dan teknologi, (3). Guru
wajib memiliki empat kompetensi dasar, (4). Sertifikasi model portofolio
sangat menguntungkan bagi guru, (5). Tunjangan profesi diyakini guru
akan dapat terrealisasi. Sedangkan tanggapan negatif guru sekolah dasar di
kecamatan Jiwan terhadap program sertifikasi guru adalah (1). UU No. 14
Tahun 2005 hanya merupakan janji yang sulit untuk trealisasi,(2). Guru
tidak harus berkualifikasi sarjana/ D IV, (3) sertifikasi model portofolio
kurang sosialisasi, (4). Tunjangan profesi guru tidak akan dapat
terrealisasi.
Tema-tema dalam penelitian yang terkait dengan sertifikasi guru
adalah (1). guru kurang yakin dapat mencapai skor minimal yang di
tetapkan oleh pemerintah, (2). Masih ada guru yang bermoral kurang baik
dalam melengkapi dokumen, (3). Penentuan peserta sertifikasi portofolio
mengajar, jabatan/tugas tambahan, dan prestasi kerja. Guru dengan masa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
kerja lebih sedikit juga memiliki persepsi positif. Para guru ini menyadari
bahwa tujuan sertifikasi ini adalah untuk peningkatan kualitas pendidikan.
Mereka menyadari juga bahwa mendahulukan sesama guru yang
memiliki masa kerja lebih banyak merupakan hal etis yang perlu
dilakukan. Hal ini sejalan dengan aturan main sertifikasi guru dalam
jabatan. Atas dasar perilaku etis inilah para guru dengan masa kerja lebih
sedikit mau menerima jika guru dengan masa kerja lebih banyak lebih
diprioritaskan untuk mengikuti sertifikasi guru dalam jabatan. Di samping
itu, ketentuan yang diatur dalam Pedoman Penetapan Peserta dan
Pelaksanaan Sertifikasi Guru dalam Jabatan (2007:12) menyatakan bahwa
masa kerja merupakan kriteria penyusunan ranking (setelah memenuhi
syarat kualifikasi akademik S1/D-IV).
2. Persepsi Guru terhadap Penilaian Portofolio Sertifikasi Guru dalam
Jabatan Ditinjau dari Pangkat/Golongan
Menurut hasil pengujian hipotesis kedua diketahui bahwa tidak ada
perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru
dalam jabatan ditinjau dari golongan jabatan. Artinya bahwa guru dengan
golongan jabatan yang berbeda memiliki persepsi yang identik terhadap
penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan. Kesimpulan tersebut
didasarkan pada perhitungan Anova yang menunjukkan bahwa nilai
probabilitas signifikansi sebesar 0,228 lebih besar dari α = 0,05 dan
Fhitung sebesar 1,463 lebih kecil dari Ftabel sebesar 2,68. Berdasarkan
deskripsi data golongan jabatan guru diketahui bahwa responden yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
tidak memberi informasi golongan jabatan sebanyak 13 guru, golongan
IV/a,b,c,d sebanyak 31 guru, golongan III/a,b,c,d sebanyak 51 guru,
golongan II/a,b,c,d sebanyak 26 guru. Hal ini menunjukkan bahwa
sebagian besar responden penelitian ini bergolongan jabatan III/a,b,c,d.
Sedangkan berdasarkan deskripsi data tentang persepsi guru terhadap
penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari golongan
jabatan diperoleh hasil bahwa responden yang memiliki persepsi sangat
positif sebanyak 3 orang, positif sebanyak 21 orang, cukup positif
sebanyak 51 orang, negatif sebanyak 36 orang, dan sangat negatif
sebanyak 11 orang. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar
responden memiliki persepsi cukup positif terhadap penilaian portofolio
sertifikasi guru dalam jabatan. Guru yang masih memiliki golongan
jabatan lebih rendah diduga akan memiliki persepsi yang lebih positif
karena jika menerima tunjangan profesi tingkat kepuasan yang dimiliki
lebih tinggi dibandingkan guru dengan golongan jabatan lebih tinggi.
Menurut Walgito (1994:53), sekalipun stimulus yang diterima sama tetapi
karena kerangka acuan dan kemampuan berpikirnya tidak sama ada
kemungkinan hasil persepsi antar individu satu dengan yang lain tidak
sama. Selain itu, Rohmat Mulyana, tim sosialisasi program sertifikasi
Departemen Agama Pusat menuturkan bahwa pengadaan dokumen bagi
mayoritas guru swasta akan dihadapkan pada kendala kelangkaan bukti
fisik yang mendukung track record keprofesiannya. Sebaliknya, guru
negeri tampaknya akan bernasib lebih baik karena lembaga pendidikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
negeri pada umumnya telah mengembangkan sistem pengelolaan
administrasi yang lebih baik (http://www.pikiran-
rakyat.com/cetak/2007/082007/30/0901.htm). Tentu saja hal ini akan ikut
mempengaruhi persepsi guru terhadap program sertifikasi guru. Namun
pada kenyataannya, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada kesamaan
persepsi guru, yaitu persepsi cukup positif terhadap penilaian portofolio
sertifikasi guru dalam jabatan. Menurut penulis, adanya kesamaan persepsi
guru yang positif terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam
jabatan ditinjau dari golongan jabatan diduga karena kesamaan pandangan
guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru, dimana penilaian
portofolio sertifikasi guru dalam jabatan dinilai sudah obyektif. Profesi
keguruan yang sementara ini masih dianggap kurang bergengsi secara
berangsur dapat merebut simpati masyarakat. Penghargaan masyarakat
sebenarnya tidak hanya merujuk pada indikator kesejahteraan, tetapi juga
pada pembuktian komitmen guru dalam meningkatkan unjuk kerja demi
mutu pendidikan (Mulyana dalam http://www.pikiran-
rakyat.com/cetak/2007/082007/30/ 0901.htm).
3. Persepsi Guru terhadap Penilaian Portofolio Sertifikasi Guru dalam
Jabatan Ditinjau dari Latar Belakang Pendidikan
Menurut hasil pengujian hipotesis ketiga diketahui bahwa tidak ada
perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru
dalam jabatan ditinjau dari latar belakang pendidikan. Artinya bahwa guru
dengan latar belakang pendidikan yang berbeda (tingkat pendidikan di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
bawah D3, D4/S1, dan S2) memiliki persepsi yang identik terhadap
program sertifikasi guru dalam jabatan. Kesimpulan tersebut didasarkan
pada perhitungan Anova yang menunjukkan bahwa nilai probabilitas
signifikansi sebesar 0,251 lebih besar dari α = 0,05 dan Fhitung sebesar
1,400 lebih kecil dari Ftabel sebesar 3,07. Berdasarkan deskripsi data latar
belakang pendidikan guru diketahui bahwa responden yang memiliki
tingkat pendidikan di bawah D3 sebanyak 13 guru, tingkat pendidikan
D4/S1 sebanyak 101 guru, dan tingkat pendidikan S2 sebanyak 8 guru.
Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden penelitian ini
memiliki tingkat pendidikan D4/S1. Sedangkan berdasarkan deskripsi data
tentang persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam
jabatan ditinjau dari latar belakang pendidikan diperoleh hasil bahwa
responden yang memiliki persepsi sangat positif sebanyak 3 orang, positif
sebanyak 21 orang, cukup positif sebanyak 51 orang, negatif sebanyak 36
orang, dan sangat negatif sebanyak 11 orang. Hasil tersebut menunjukkan
bahwa sebagian besar responden memiliki persepsi cukup positif terhadap
penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan. Hasil deskripsi data
latar belakang pendidikan guru menunjukkan bahwa sebagian besar
responden memiliki latar belakang pendidikan D4/S1, yang berarti bahwa
mereka berhak untuk mengikuti penilaian portofolio sertifikasi guru dalam
jabatan karena telah memenuhi kriteria utama calon peserta penilaian
portofolio sertifikasi guru dalam jabatan. Seorang guru dengan latar
belakang pendidikan formal D4/S1 karenanya diduga kuat akan memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
persepsi lebih positif terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam
jabatan jika dibandingkan dengan guru yang berlatar pendidikan D3,
maupun di bawah D3. Hal ini disebabkan karena guru yang masih
berpendidikan formal D3, maupun di bawah D3 harus menempuh
pendidikan lebih lanjut untuk memperoleh gelar akademik jenjang D4/S1
apabila menginginkan dapat mengikuti program penilaian portofolio
sertifikasi guru. Guru yang berlatar belakang pendidikan D3, maupun di
bawah D3 akan memiliki persepsi yang kurang positif karena mereka
belum dapat memenuhi kriteria yang disyaratkan dalam penilaian
portofolio sertifikasi guru dalam jabatan. Namun pada kenyataannya, hasil
penelitian menunjukkan bahwa ada kesamaan persepsi guru, yaitu persepsi
cukup positif terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan.
Menurut penulis, adanya kesamaan persepsi guru yang cukup positif
terhadap penilaian portofoio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari
tingkat pendidikan diduga disebabkan karena guru dengan pendidikan
formal D4/S1 ke atas dapat memenuhi kualifikasi umum untuk mengikuti
sertifikasi guru dalam jabatan. Hal ini sesuai dengan aturan yang
tercantum dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia Nomor 18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi Guru dalam Jabatan
Pasal 1 ayat 2 yang menyatakan sertifikasi sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dapat diikuti oleh guru dalam jabatan yang telah memiliki
kualifikasi akademik sarjana (S1) atau diploma empat (D-IV). Jadi sudah
sewajarnya jika guru dengan pendidikan formal D4/S1 ke atas memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
persepsi yang positif terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam
jabatan. Sebelum dilaksanakan sertifikasi guru dalam jabatan, pemerintah
telah melakukan sosialisasi tentang sertifikasi guru dalam jabatan sehingga
guru memahami tujuan dan manfaat sesungguhnya dari program sertifikasi
guru dalam jabatan yang pada intinya adalah untuk meningkatkan mutu
pendidikan, profesionalitas guru, sekaligus kesejahteraan guru. Atas dasar
inilah guru dengan pendidikan formal di bawah D4/S1 juga berpersepsi
positif meskipun kualifikasi akademiknya belum dapat memenuhi
ketentuan sebagaimana diamanatkan undang-undang. Guru yang
berpendidikan masih di bawah D4/S1 menyadari bahwa peningkatan mutu
pendidikan menuntut kualifikasi tenaga pendidik yang lebih tinggi.
Dengan demikian, jika guru yang diprioritaskan untuk mengikuti
sertifikasi guru dalam jabatan adalah guru yang sudah D4/S1, mereka
dapat menerima ketentuan tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
BAB V
KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis yang telah dibahas pada Bab IV maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
1. Tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi
guru dalam jabatan ditinjau dari masa kerja. Hal ini didasarkan pada
perhitungan Anova yang menunjukkan bahwa nilai probabilitas signifikansi
sebesar 0,219 lebih besar dari α = 0,05 dan Fhitung sebesar 1,537 lebih kecil
dari Ftabel sebesar 3,07.
2. Tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi
guru dalam jabatan ditinjau dari pangkat/golongan. Hal ini didasarkan pada
perhitungan Anova yang menunjukkan bahwa nilai probabilitas signifikansi
sebesar 0,228 lebih besar dari α = 0,05 dan Fhitung sebesar 1,463 lebih kecil
dari Ftabel sebesar 2,68.
3. Tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi
guru dalam jabatan ditinjau dari latar belakang pendidikan. Hal ini
didasarkan pada perhitungan Anova yang menunjukkan bahwa nilai
probabilitas signifikansi sebesar 0,251 lebih besar dari α = 0,05 dan Fhitung
sebesar 1,400 lebih kecil dari Ftabel sebesar 3,07.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
B. Keterbatasan
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner.
Meskipun peneliti sudah memberikan waktu yang cukup kepada responden
untuk mengisi kuesioner (± 2 minggu), tetapi pengisian dan pengembalian
kuesioner agak terhambat karena banyaknya kegiatan sekolah maupun guru
secara individu. Olehkarenaitu Penggunaan kuesioner memungkinkan
responden menjawab dengan kurang sungguh-sungguh dan jawaban yang
diberikan tidak sesuai dengan kondisi yang sesungguhnya.
C. Saran
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan
persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan
ditinjau dari masa kerja, golongan jabatan, dan latar belakang pendidikan.
Penelitian menunjukkan bahwa sebagian dari guru-guru sekolah menengah
pertama (SMP) negeri dan swasta di Kota yogyakarta memiliki persepsi yang
cukup positif terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan.
Persepsi ini dapat lebih ditingkatkan lagi. Hal-hal konkrit yang dapat dilakukan
misalnya:
1. Guru mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan, serta forum ilmiah;
mengikuti lomba-lomba, baik untuk kalangan guru maupun siswa (guru
akan diperhitungan dalam perannya sebagai pembimbing); menumbuhkan
budaya menulis; dan menanamkan budaya meneliti dengan melaksanakan
kegiatan Penelitian Tindakan Kelas, dapat berupa lomba Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Tindakan Kelas atau bahkan bila perlu dengan cara mewajibkan para guru
untuk melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas minimal setahun sekali.
2. Dinas Pendidikan mewajibkan mata diklat yang berhubungan dengan ilmu
pengetahuan dan teknologi sehingga guru-guru mampu mengikuti
perkembangan informasi dan iptek.
3. Pihak sekolah memberikan kesempatan ataupun bantuan dana bagi guru
yang belum memperoleh gelar D4/S1 untuk segera mengikuti program
penyetaraan.
4. Penelitian ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan melakukan
penelitian misalnya berkaitan dengan profesionalisme guru sebelum dan
sesudah diadakannya program sertifikasi guru dalam jabatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
DAFTAR PUSTAKA Brataningrum, Natalia. P. (2008). MODUL PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK I
(PDE I). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL, (2007). RUBRIK PENILAIAN
PORTOFOLIO SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN. [online] Tersedia: http://www.dikmenum.go.id/dataapp/kurikulum/1.%20 KUMPULAN%20PERMEN/04.PERMENDIKNAS%20NO.12,13,16,18%20Thn%202007/Sertifikasi%20Guru/RUBRIK%20PENILAIAN%20PORTOFOLIO.pdf [14 november 2009].
Depdiknas. (2007). Pedoman Penetapan Peserta dan Pelaksanaan Sertifikasi Guru
dalam Jabatan. Jakarta: Depdiknas. Depdiknas. (2007). Pedoman Penyusunan Portofolio Sertifikasi Guru dalam Jabatan.
Jakarta: Depdiknas. DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN
PENDIDIKAN NASIONAL, (2008). SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2009 BUKU 2 PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO. Jakarta: Depdiknas.
DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN
PENDIDIKAN NASIONAL, (2009). SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2009 BUKU 3 PENYUSUNAN PORTOFOLIO. Jakarta: Depdiknas.
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga, Provinsi DIY. (2009). DAFTAR NAMA
DAN ALAMAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI/SWASTA SE KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2007/2008. [online] Tersedia: http://www.pendidikan-diy.go.id/z8ul593yxtyc5n672t67t4674tgcyg46crtn54x4yr7fgcy75gt35xny73t5gc35xr67tg54y7rg54fy7xct546gry75fnxgy75gnt54c7ngtn7y6grjy73rgxxtmfff3jfy7ctnxfmtdc54nxfydnt63xfgyn74.php?id_p=8 [6 Januari 2010].
Doug's Random Sampling Applet. [online] Tersedia: http://www.dougshaw
.com/sampling/ [6 Januari 2010].
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
Joomla, (2007). Rumah Belajar Psikologi. [online] Tersedia: http://rumahbelajarpsikologi.com/index.php/persepsi.html [10 November 2009].
Kompas, 25 November 2009. Muhadi, FX. (2009). MODUL METODE PENELITIAN. Yogyakarta: Universitas
Sanata Dharma. Mulyasa, Dr. E. (2007). STANDAR KOMPETENSI DAN SERTIFIKASI GURU.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Muslich, Masnur. (2007). SERTIFIKASI GURU MENUJU PROFESIONALISME
PENDIDIK. Jakarta: Bumi Aksara. Suyanto, Dr. H. (2008). PANDUAN SERTIFIKASI GURU. Jakarta: PT Indeks. Sudarman, (2007). Persepsi guru sekolah dasar terhadap program sertifikasi guru di
kecamatan jiwan kabupaten madiun sebagai dasar penguatan kebijakan pemerintah tentang sertifikasi guru. [Online] Tersedia: http://www.scribd.com/doc/4770849/PERSEPSI-GURU-SEKOLAH-DASAR-TERHADAP-PROGRAM-SERTIFIKASI-GURU [5 Januari 2010].
Tuhusetya, Sawali. (2007). Guru Indonesia: Generasi yang Hilang?. [online]
Tersedia: http://sawali.wordpress.com/2007/09/04/guru-indonesia-generasi-yang-hilang/ [4 September 2009].
Tim Sertifikasi Guru, (2008). SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN
2008. [online] Tersedia http://sertifikasiguru.org/uploads/File/ sertif08/buku3a.pdf [17 November 2009].
Untung, (2009). Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2009.
http://untungsutikno.blogspot.com/2009/08/sertifikasi-guru-dalam-jabatan-tahun.html [10 Agustus 2009].
Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (2009) . Persepsi. [online] Tersedia:
http://id.wikipedia.org/wiki/ Persepsi#Persepsi_penciuman [15 Desember 2009].
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN I KUESIONER PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kode:
Kuesioner Penelitian
PERSEPSI GURU TERHADAP PENILAIAN PORTOFOLIO
SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN
Studi Kasus di SMP NEGERI dan SMP SWASTA DI KOTA
YOGYAKARTA
Disusun dalam Rangka Penelitian Bersama
Dosen & Mahasiswa
Kelompok Peneliti:
Mahasiswa Semester VIII Tahun Akademik 2009/2010
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Drs. FX. Muhadi, M.Pd.
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2010
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
Kepada Yth:
Bapak/Ibu Guru SMP
Di Kota Yogyakarta
Dengan Hormat,
Dalam rangka Dies Natalis Sanata Dharma, kami mahasiswa di bawah
bimbingan dosen Prodi Pendidikan Akuntansi menyelenggrakan penelitian yang
bertemakan “Persepsi Guru Teradap Penilaian Portofolio Sertifikasi Guru
Dalam Jabatan”.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon kesediaan Bapak/Ibu Guru
untuk menjadi responden penilitian ini. Kami mohon Bapak/Ibu Guru berkenan
menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner ini sesuai dengan keadaan
yang sesungguhnya. Jawaban Bapak/Ibu Guru hanya akan dipakai untuk
kepentingan penelitian dan akan dijamin kerahasiaannya.
Kami menyadari bahwa pengisian kuisioner ini sedikit banyak menggangu
aktivitas Bapak/Ibu Guru. Oleh karena itu, kami mohon maaf sebelumnya.
Demikian permohonan kami. Atas bantuan dan kerja sama yang
Bapak/Ibu guru berikan kami ucapkan terima kasih.
Yogyakarta, 1 April 2010
Hormat Kami
Tim Peneliti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Jawablah pada lembar jawab yang telah disediakan dengan memberikan tanda (X) sesuai
dengan pilihan jawaban anda.
Keterangan:
SS = Sangat Setuju S = Setuju
KS = Kurang Setuju TS = Tidak Setuju
No. Pernyataan SS S KS TS
1. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki latar belakang
pendidikan sesuai bidang studi (mapel) memiliki kompetensi
pedagogik lebih tinggi dibandingkan dengan yang memiliki latar
belakang pendidikan sesuai dengan rumpun bidang studi
2. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki latar belakang
pendidikan sesuai bidang studi (mapel) memiliki kompetensi
profesional lebih tinggi dibandingkan dengan yang memiliki latar
belakang pendidikan sesuai dengan rumpun bidang studi
3. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah
nonkependidikan sesuai bidang studi (mapel) dan memiliki akta
mengajar, memiliki kompetensi pedagogik lebih tinggi
dibandingkan dengan guru yang memiliki ijazah
nonkependidikan sesuai bidang studi (mapel) tetapi tidak
memiliki akta mengajar
4. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah
nonkependidikan sesuai bidang studi (mapel) dan memiliki akta
mengajar, memiliki kompetensi profesional lebih tinggi
dibandingkan dengan guru yang memiliki ijazah
nonkependidikan sesuai bidang studi (mapel) tetapi tidak
memiliki akta mengajar
5. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah kependidikan
sesuai bidang studi (mapel) memiliki kompetensi pedagogik
lebih tinggi dibandingkan dengan nonkependidikan sesuai
bidang studi (mapel)
6. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah kependidikan
sesuai dengan bidang studi (mapel) memiliki kompetensi
profesional lebih tinggi dibandingkan dengan nonkependidikan
sesuai bidang studi (mapel)
7. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah kependidikan
tidak sesuai dengan bidang studi/rumpun bidang studi (mapel)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
memiliki kompetensi pedagogik lebih tinggi dibandingkan
dengan nonkependidikan tidak sesuai dengan bidang
studi/rumpun bidang studi (mapel) dan memiliki akta mengajar.
8. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah kependidikan
tidak sesuai bidang studi/rumpun bidang studi (mapel), memiliki
kompetensi profesional lebih tinggi dibandingkan dengan yang
memiliki ijazah nonkependidikan tidak sesuai dengan bidang
studi/rumpun bidang studi (mapel) dan memiliki akta mengajar.
9. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah kependidikan
tidak sesuai bidang studi/rumpun bidang studi (mapel), memiliki
kompetensi pedagogik lebih tinggi dibandingkan dengan yang
memiliki ijazah nonkependidikan tidak sesuai dengan bidang
studi/rumpun bidang studi (mapel)
10. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah kependidikan
tidak sesuai bidang studi/rumpun bidang studi/rumpun bidang
studi (mapel), memiliki kompetensi profesional lebih tinggi
dibandingkan dengan yang memiliki ijazah nonkependidikan
tidak sesuai bidang studi/rumpun bidang studi (mapel)
11. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah
nonkependidikan tidak sesuai dengan bidang studi /rumpun
bidang studi (mapel), dan memiliki akta mengajar, memiliki
kompetensi pedagogik lebih tinggi dibandingkan dengan yang
memiliki ijazah nonkependidikan tidak sesuai bidang
studi/rumpun bidang studi (mapel) tetapi tidak memiliki akta
mengajar
12. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki ijazah
nonkependidikan tidak sesuai bidang studi/rumpun bidang studi
(mapel) dan memiliki akta mengajar, memiliki kompetensi
profesional lebih tinggi dibandingkan dengan yang memiliki
ijazah nonkependidikan tidak sesuai dengan bidang studi/rumpun
bidang studi (mapel) tetapi tidak memiliki akta mengajar
13. Setujukah anda bahwa guru yang mengikuti pendidikan dan
pelatihan di tingkat internasional memiliki kompetensi
pedagogik lebih tinggi dari pada guru yang mengikuti pendidikan
dan pelatihan di tingkat nasional
14. Setujukah anda bahwa guru yang mengikuti pendidikan dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pelatihan di tingkat internasional memiliki kompetensi
profesional lebih tinggi dari pada guru yang mengikuti
pendidikan dan pelatihan di tingkat nasional
15. Setujukah anda bahwa guru yang mengikuti pendidikan dan
pelatihan di tingkat nasional mempunyai kompetensi pedagogik
lebih baik /lebih tinggi dari pada guru yang mengikuti
pendidikan dan pelatihan di tingkat daerah
16. Setujukah anda bahwa guru yang mengikuti pendidikan dan
pelatihan di tingkat nasional mempunyai kompetensi profesional
lebih baik /lebih tinggi dari pada guru yang mengikuti
pendidikan dan pelatihan di tingkat daerah
17. Setujukah anda bahwa guru yang mengikuti pendidikan dan
pelatihan di tingkat provinsi mempunyai kompetensi pedagogik
lebih baik/lebih tinggi dari pada guru yang mengikuti pendidikan
dan pelatihan di tingkat kabupaten/kota
18. Setujukah anda bahwa guru yang mengikuti pendidikan dan
pelatihan di tingkat kabupaten/kota mempunyai kompetensi
profesional lebih baik/lebih tinggi dari guru yang mengikuti
pendidikan dan pelatihan di tingkat kecamatan
19. Setujukah anda bahwa guru semakin lama mengikuti pendidikan
dan pelatihan, semakin tinggi kompetensinya di bidang
pedagogik dan profesional
20. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki pengalaman mengajar
lebih lama memiliki kompetensi pedagogik lebih tinggi dari
pada guru yang memiliki pengalaman mengajar lebih sedikit
21. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki pengalaman mengajar
lebih lama memiliki kompetensi kepribadian lebih tinggi dari
pada guru yang memiliki pengalaman mengajar lebih sedikit
22. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki pengalaman mengajar
lebih lama memiliki kompetensi sosial lebih tinggi dari pada
guru yang memiliki pengalaman mengajar lebih sedikit
23. Setujukah anda bahwa guru yang dapat merumuskan tujuan
pembelajaran dan memilih sumber/media pembelajaran dengan
tepat menunjukkan kompetensi pedagogiknya tinggi
24. Setujukah anda bahwa guru yang dapat menyajikan materi dan
mementukan strategi pembelajaran dengan tepat menunjukkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kompetensi pedagogiknya tinggi
25. Setujukah anda bahwa guru yang dapat merancang penilaian
dengan tepat menunjukkan kompetensi pedagogiknya tinggi
26. Setujukah anda bahwa guru yang penguasaan materinya baik
menunjukkan kompetensi pedagogiknya tinggi
27. Setujukah anda bahwa guru yang menerapkan strategi
pembelaaran sesuai dengan yang dirancang kompetensi
pedagogiknya tinggi
28. Setujukah anda bahwa guru yang memanfaatkan media/sumber
pembelajaran sesuai dengan sumber pembelajaran baik
kompetensi pedagogiknya tinggi
29. Setujukah anda bahwa guru yang melakukan evaluasi
pembelajaran yang sesuai dengan dirancang kompetensi
pedagogiknya tinggi
30. Setujukah anda bahwa guru yang nggunakan bahasa dengan
benar kompetensi pedagogiknya tinggi
31. Setujukah anda bahwa guru yang memanfaatkan media/sumber
pembelajaran mengakhiri pembelajaran dengan melakukan
refleksi kompetensi pedagogiknya tinggi
32. Setujukah anda bahwa guru yang mengakhiri pembelajaran
dengan membuat rangkuman dan merancanakan tindak lanjut
kompetensi pedagogiknya tinggi
33. Setujukah anda bahwa guru yang melaksanakan pengecekkan
kelas dan apersepsi sebelum kegiatan pembelajaran dimulai
menunjukkan kompetensi profesionalnya tinggi
34. Setujukah anda bahwa guru yang penguasaan materinya baik
menunjukkan kompetensi profesionalnya tinggi
35. Setujukah anda bahwa guru yang dapat merumuskan tujuan
pembelajaran dan memilih sumber/media pembelajaran dengan
tepat menunjukkan kompetensi profesionalnya tinggi
36. Setujukah anda bahwa guru yang dapat menyajikan materi dan
menentukan strategi pembelajaran dengan tepat menunjukkan
kompetensi profesionalnya tinggi
37. Setujukah anda bahwa guru yang dapat merancang penilaian
dengan tepat menunjukkan kompetensi profesionalnya tinggi
38. Setujukah anda bahwa guru yang melaksanakan pengecekkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kelas dan apersepsi sebelum kegiatan pembelajaran dimulai
menunjukkan kompetensi pedagogiknya tinggi
39. Setujukah anda bahwa guru yang menerapkan strategi
pembelajaran sesuai dengan yang dirancang kompetensi
profesionalnya tinggi
40. Setujukah anda bahwa guru yang memanfaatkan media/sumber
pembelajaran sesuai dengan sumber pembelajaran baik
kompetensi profesionalnya tinggi
41. Setujukah anda bahwa guru yang melakukan evaluasi
pembelajaran yang sesuai dengan dirancang kompetensi
profesionalnya tinggi
42. Setujukah anda bahwa guru yang nggunakan bahasa dengan
benar kompetensi profesioanlnya tinggi
43. Setujukah anda bahwa guru yang memanfaatkan media/sumber
pembelajaran mengakhiri pembelajaran dengan melakukan
refleksi kompetensi profesionalnya tinggi
44. Setujukah anda bahwa guru yang mengakhiri pembelajaran
dengan membuat rangkuman dan merancanakan tindak lanjut
kompetensi profesionalnya tinggi
45. Setujukah anda bahwa guru yang penguasaan materinya baik
menunjukkan kompetensi profesionalnya tinggi
46. Setujukah Anda bahwa guru yang taat menjalankan ajaran agama
berdasarkan penilaian dari atasan, kompetensi kepribadian dan
sosialnya tinggi
47. Setujukah Anda bahwa guru yang disiplin, jujur, dan
bertanggungjawab berdasarkan penilaian dari atasan, kompetensi
kepribadian dan sosialnya tinggi
48. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki keteladanan
berdasarkan penilaian dari atasan, kompetensi kepribadian dan
sosialnya tinggi
49. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki etos kerja
berdasarkan penilaian dari atasan, kompetensi kepribadian dan
sosialnya tinggi
50. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki inovasi dan
kreativitas berdasarkan penilaian dari atasan, kompetensi
kepribadian dan sosialnya tinggi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki kemampuan
menerima kritik dan saran berdasarkan penilaian dari atasan,
kompetensi kepribadian dan sosialnya tinggi
52. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki kemampuan
berkomunikasi berdasarkan penilaian dari atasan, kompetensi
kepribadian dan sosialnya tinggi
53. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki kemampuan bekerja
sama berdasarkan penilaian dari atasan, kompetensi kepribadian
dan sosialnya tinggi
54. Setujukah anda bahwa guru yang juara dalam mengikuti lomba
dan karya akademik tingkat internasional mempunyai
kompetensi pedagogik dan profesional lebih tinggi dari tingkat
nasional
55. Setujukah anda bahwa guru yang juara dalam mengikuti lomba
dan karya akademik tingkat nasional mempunyai kompetensi
pedagogik dan profesionalnya lebih tinggi dari tingkat daerah
56. Setujukah anda bahwa guru yang menemukan karya monumental
di bidang pendidikan memiliki kompetensi pedagogik dan
profesionalnya lebih tinggi dari pada nonkependidikan
57. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki sertifikat
keahlian/keterampilan pada tingkat internasional memiliki
kompetensi pedagogik dan profesionalnya lebih tinggi dari pada
tingkat nasional
58. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki sertifikat
keahlian/keterampilan pada tingkat nasional memiliki
kompetensi pedagogik dan profesionalnya lebih tinggi dari pada
tingkat daerah
59. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki skor TOEFL tinggi,
kompetensi pedagogik dan profesionalnya tinggi
60. Setujukah anda bahwa guru inti/tutor/pemandu untuk teman
sejawat di tingkat nasional kompetensi pedagogik dan
profesionalnya lebih tinggi dari pada tingkat daerah
61. Setujukah anda bahwa guru yang membimbing siswa dalam
berbagai lomba/karya dan meraih juara, kompetensi pedagogik
dan profesionalnya lebih tinggi dari pada yang tidak juara
62. Setujukah anda bahwa guru yang pernah mendampingi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mahasiswa PPL memiliki kompetensi pedagogik dan profesional
lebih tinggi daripada yag belum penah mendampingi mahasiswa
PPL
63. Setujukah anda bahwa guru yang juara dalam mengikuti lomba
dan karya akademik tingkat internasional mempunyai
kompetensi sosial lebih tinggi dari tingkat nasional
64. Setujukah anda bahwa guru yang juara dalam mengikuti lomba
dan karya akademik tingkat nasional mempunyai kompetensi
sosial lebih tinggi dari tingkat daerah
65. Setujukah anda bahwa guru yang menemukan karya monumental
di bidang pendidikan memiliki kompetensi sosial lebih tinggi
dari pada nonkependidikan
66. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki sertifikat
keahlian/keterampilan pada tingkat internasional memiliki
kompetensi sosial lebih tinggi dari pada tingkat nasional
67. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki sertifikat
keahlian/keterampilan pada tingkat nasional memiliki
kompetensi sosial lebih tinggi dari pada tingkat daerah
68. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki skor TOEFL tinggi,
kompetensi sosial tinggi
69. Setujukah anda bahwa guru inti/tutor/pemandu untuk teman
sejawat di tingkat nasional kompetensi sosial lebih tinggi dari
pada tingkat daerah
70. Setujukah anda bahwa guru yang membimbing siswa dalam
berbagai lomba/karya dan meraih juara, kompetensi sosial lebih
tinggi dari pada yang tidak juara
71. Setujukah anda bahwa guru yang pernah mendampingi
mahasiswa PPL (praktek keguruan di sekolah) memiliki
kompetensi sosial lebih tinggi dari pada yang belum pernah
mendampingi mahasiswa PPL (praktek keguruan di sekolah)
72. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki karya pengembangan
profesi dengan jenis karya buku yang dipublikasikan secara
tingkat nasional memiliki kompetensi pedagogik dan
profesional lebih tinggi dari tingkat daerah
73. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki karya pengembangan
profesi dengan jenis karya artikel yang dipublikasikan melalui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
jurnal terakreditasi memiliki kompetensi pedagogik dan
profesional lebih tinggi dari jurnal yang belum terakreditasi
74. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki karya pengembangan
profesi dengan jenis karya menjadi reviewer buku, penyuting
buku, jurnal dan penulis soal UN menunjukkan kompetensi
pedagogik dan profesionalnya tinggi
75. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki kompetensi dalam
karya pengembangan profesi dengan jenis karya modul/diktat di
cetak menunjukkan kompetensi pedagogik dan profesionalnya
tinggi
76. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki kompetensi dalam
karya pengembangan profesi dengan jenis karya media/alat
pembelajaran menunjukkan kompetensi pedagogik dan
profesionalnya tinggi
77. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki kompetensi dalam
karya pengembangan profesi dengan jenis karya laporan
penelitian di bidang pendidikan menunjukkan kompetensi
pedagogik dan profesionalnya tinggi
78. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki kompetensi dalam
karya pengembangan profesi dengan jenis karya teknologi (TTG)
dan karya seni menunjukkan kompetensi pedagogik dan
profesionalnya tinggi
79. Setujukah anda bahwa guru yang ikutserta dalam forum ilmiah
bidang pendidikan tingkat inernasional memiliki kompetensi
pedagaogik dan profesional lebih tinggi dari pada tingkat
nasional
80. Setujukah anda bahwa guru yang ikutserta dalam forum ilmiah
bidang pendidikan tingkat nasional memiliki kompetensi
pedagaogik dan profesional lebih tinggi dari pada tingkat
daerah
81. Setujukah anda bahwa guru yang ikut serta dalam forum ilmiah
bidang pendidikan sebagai pemakalah memiliki kompetensi
pedagaogik dan profesional lebih tinggi dari pada sebagai
peserta
82. Setujukah anda bahwa guru yang ikutserta dalam forum ilmiah
bidang non pendidikan tingkat inernasional memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kompetensi sosial lebih tinggi dari pada tingkat nasional
83. Setujukah anda bahwa guru yang ikutserta dalam forum ilmiah
bidang non pendidikan tingkat nasional memiliki kompetensi
sosial lebih tinggi dari pada tingkat daerah
84. Setujukah anda bahwa guru yang ikutserta dalam forum ilmiah
bidang nonkependidikan sebagai pemakalah memiliki
kompetensi sosial lebih tinggi dari pada sebagai peserta
85. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki pengalaman menjadi
pengurus organisasi bidang pendidikan tingkat internasional
memiliki kompetensi kepribadian dan sosial lebih tinggi daripada
tingkat nasional
86. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki pengalaman menjadi
pengurus organisasi bidang pendidikan tingkat nasional
memiliki kompetensi kepribadian dan sosial lebih tinggi
daripada tingkat daerah
87. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki pengalaman menjadi
pengurus organisasi bidang sosial tingkat internasional
memiliki kompetensi kepribadian dan sosial lebih tinggi
daripada tingkat Nasional
88. Setujukah Anda bahwa guru yang memiliki pengalaman menjadi
pengurus organisasi bidang sosial tingkat internasional
memiliki kompetensi kepribadian dan sosial lebih tinggi
daripada tingkat daerah
89. Setujukah anda bahwa guru yang melaksanakan tugas pendidik
di daerah terpencil (daerah khusus) memiliki kompetensi
pedagogik dan professional lebih tinggi dari pada yang
melaksanakan tugas pendidik bukan di daerah terpencil (khusus)
90. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki penghargaan satya
lencana karya satya memiliki kompetensi pedagogik dan
professional lebih tinggi dari pada guru yang tidak memiliki
penghargaan satya lencana karya satya
91. Setujukah anda bahwa guru yang memiliki penghargaan yang
relevan dengan pendidikan pada tingkat internasional memiliki
kompetensi kepribadian dan sosial lebih tinggi dibandingkan
tingkat nasional
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92. Setujukah anda guru yang memiliki penghargaan yang relevan
dengan pendidikan pada tingkat nasional memiliki kompetensi
kepribadian dan sosial lebih tinggi dibandingkan tingkat daerah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN II VALIDITAS DAN RELIABILITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tebel validitas dan Reliabilitas
Item Statistics
Mean Std. Deviation N
ITEM1 3.07 .450 30
ITEM2 2.90 .662 30
ITEM3 2.93 .640 30
ITEM4 2.27 .740 30
ITEM5 2.63 .964 30
ITEM6 2.67 .884 30
ITEM7 2.47 .860 30
ITEM8 2.33 .922 30
ITEM9 2.57 .817 30
ITEM10 2.47 .819 30
ITEM11 2.53 .776 30
ITEM12 2.57 .728 30
ITEM13 2.10 .607 30
ITEM14 2.50 .777 30
ITEM15 2.67 .758 30
ITEM16 2.50 .630 30
ITEM17 2.47 .776 30
ITEM18 2.23 .774 30
ITEM19 2.90 .759 30
ITEM20 2.57 .728 30
ITEM21 2.57 .774 30
ITEM22 2.87 .730 30
ITEM23 2.87 .571 30
ITEM24 3.00 .587 30
ITEM25 2.90 .607 30
ITEM26 2.73 .640 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ITEM27 2.90 .607 30
ITEM28 2.80 .551 30
ITEM29 2.77 .626 30
ITEM30 2.80 .664 30
ITEM31 2.80 .664 30
ITEM32 3.00 .455 30
ITEM33 2.83 .592 30
ITEM34 3.23 .430 30
ITEM35 3.13 .629 30
ITEM36 3.20 .551 30
ITEM37 2.90 .662 30
ITEM38 2.80 .714 30
ITEM39 2.93 .691 30
ITEM40 2.97 .765 30
ITEM41 2.80 .714 30
ITEM42 2.80 .664 30
ITEM43 2.90 .662 30
ITEM44 3.07 .691 30
ITEM45 3.00 .830 30
ITEM46 2.50 .861 30
ITEM47 2.67 .802 30
ITEM48 2.43 .774 30
ITEM49 2.37 .850 30
ITEM50 2.33 .711 30
ITEM51 2.53 .819 30
ITEM52 2.37 .765 30
ITEM53 2.63 .765 30
ITEM54 2.83 .913 30
ITEM55 2.77 .817 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ITEM56 2.63 .765 30
ITEM57 2.77 .817 30
ITEM58 2.60 .675 30
ITEM59 2.30 .794 30
ITEM60 2.57 .817 30
ITEM61 2.10 .759 30
ITEM62 2.07 .785 30
ITEM63 2.27 .907 30
ITEM64 2.33 .884 30
ITEM65 2.30 .837 30
ITEM66 2.50 .820 30
ITEM67 2.53 .681 30
ITEM68 2.13 .629 30
ITEM69 2.53 .776 30
ITEM70 2.40 .814 30
ITEM71 2.37 .809 30
ITEM72 2.50 .777 30
ITEM73 2.67 .758 30
ITEM74 3.00 .643 30
ITEM75 2.93 .640 30
ITEM76 2.93 .691 30
ITEM77 2.83 .747 30
ITEM78 2.70 .702 30
ITEM79 2.73 .640 30
ITEM80 2.70 .651 30
ITEM81 2.93 .740 30
ITEM82 2.57 .679 30
ITEM83 2.60 .621 30
ITEM84 2.67 .661 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
243.87 1393.568 37.331 92
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-
Total Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
ITEM1 240.80 1380.303 .391 .975
ITEM2 240.97 1371.689 .437 .975
ITEM3 240.93 1372.616 .433 .975
ITEM4 241.60 1369.007 .439 .975
ITEM5 241.23 1354.392 .539 .975
ITEM6 241.20 1356.097 .563 .975
ITEM7 241.40 1359.352 .528 .975
ITEM8 241.53 1364.395 .416 .975
ITEM9 241.30 1369.459 .388 .975
ITEM10 241.40 1365.972 .445 .975
ITEM11 241.33 1368.161 .432 .975
ITEM12 241.30 1368.424 .457 .975
ITEM85 2.73 .740 30
ITEM86 2.57 .679 30
ITEM87 2.57 .817 30
ITEM88 2.23 .728 30
ITEM89 2.57 .728 30
ITEM90 2.47 .571 30
ITEM91 2.60 .770 30
ITEM92 2.63 .718 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ITEM13 241.77 1374.254 .421 .975
ITEM14 241.37 1368.930 .418 .975
ITEM15 241.20 1371.890 .376 .975
ITEM16 241.37 1375.068 .388 .975
ITEM17 241.40 1365.352 .481 .975
ITEM18 241.63 1372.240 .362 .975
ITEM19 240.97 1367.551 .453 .975
ITEM20 241.30 1373.045 .371 .975
ITEM21 241.30 1370.838 .386 .975
ITEM22 241.00 1372.759 .375 .975
ITEM23 241.00 1376.966 .384 .975
ITEM24 240.87 1377.154 .369 .975
ITEM25 240.97 1376.102 .379 .975
ITEM26 241.13 1372.533 .435 .975
ITEM27 240.97 1376.723 .366 .975
ITEM28 241.07 1374.133 .468 .975
ITEM29 241.10 1370.507 .489 .975
ITEM30 241.07 1366.823 .535 .975
ITEM31 241.07 1360.547 .665 .975
ITEM32 240.87 1370.326 .684 .975
ITEM33 241.03 1371.689 .491 .975
ITEM34 240.63 1371.826 .676 .975
ITEM35 240.73 1370.547 .486 .975
ITEM36 240.67 1374.575 .458 .975
ITEM37 240.97 1359.964 .680 .975
ITEM38 241.07 1364.064 .549 .975
ITEM39 240.93 1365.375 .542 .975
ITEM40 240.90 1353.610 .700 .975
ITEM41 241.07 1365.168 .528 .975
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ITEM42 241.07 1369.720 .476 .975
ITEM43 240.97 1374.723 .375 .975
ITEM44 240.80 1369.476 .461 .975
ITEM45 240.87 1352.533 .660 .975
ITEM46 241.37 1351.551 .652 .975
ITEM47 241.20 1364.234 .484 .975
ITEM48 241.43 1359.840 .580 .975
ITEM49 241.50 1351.224 .666 .975
ITEM50 241.53 1359.706 .636 .975
ITEM51 241.33 1362.713 .499 .975
ITEM52 241.50 1368.052 .441 .975
ITEM53 241.23 1368.116 .439 .975
ITEM54 241.03 1346.861 .685 .975
ITEM55 241.10 1350.300 .709 .975
ITEM56 241.23 1355.978 .657 .975
ITEM57 241.10 1348.576 .738 .975
ITEM58 241.27 1362.961 .605 .975
ITEM59 241.57 1355.633 .638 .975
ITEM60 241.30 1345.803 .785 .975
ITEM61 241.77 1367.771 .449 .975
ITEM62 241.80 1370.372 .389 .975
ITEM63 241.60 1348.524 .664 .975
ITEM64 241.53 1347.085 .704 .975
ITEM65 241.57 1352.599 .654 .975
ITEM66 241.37 1360.723 .532 .975
ITEM67 241.33 1363.333 .592 .975
ITEM68 241.73 1366.616 .571 .975
ITEM69 241.33 1346.092 .823 .975
ITEM70 241.47 1366.120 .445 .975
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ITEM71 241.50 1369.569 .390 .975
ITEM72 241.37 1364.378 .498 .975
ITEM73 241.20 1361.614 .561 .975
ITEM74 240.87 1357.085 .761 .975
ITEM75 240.93 1361.582 .669 .975
ITEM76 240.93 1361.857 .612 .975
ITEM77 241.03 1360.171 .596 .975
ITEM78 241.17 1356.695 .703 .975
ITEM79 241.13 1359.223 .719 .975
ITEM80 241.17 1360.075 .688 .975
ITEM81 240.93 1349.375 .803 .975
ITEM82 241.30 1360.148 .658 .975
ITEM83 241.27 1362.064 .678 .975
ITEM84 241.20 1360.028 .679 .975
ITEM85 241.13 1356.947 .662 .975
ITEM86 241.30 1359.252 .676 .975
ITEM87 241.30 1357.734 .584 .975
ITEM88 241.63 1357.689 .659 .975
ITEM89 241.30 1371.390 .402 .975
ITEM90 241.40 1374.248 .448 .975
ITEM91 241.27 1354.133 .685 .975
ITEM92 241.23 1357.220 .677 .975
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.975 92
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN IV ANALISIS DATA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Anova
1. Persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari masa kerja.
ANOVA
SKOR
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 2606.222 2 1303.111 1.537 .219
Within Groups 100900.934 119 847.907
Total 103507.156 121
2. Persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari pangkat/golongan.
ANOVA
SKOR
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 3712.791 3 1237.597 1.463 .228
Within Groups 99794.365 118 845.715
Total 103507.156 121
3. Persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan ditinjau dari latar belakang pendidikan.
ANOVA
SKOR
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 2378.992 2 1189.496 1.400 .251
Within Groups 101128.164 119 849.817
Total 103507.156 121
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
FREKUENSI
Masa Kerja
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid <10th 21 17.2 17.2 17.2
10-<20th 41 33.6 33.6 50.8
>20th 60 49.2 49.2 100.0
Total 122 100.0 100.0
Pangkat/golongan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid II/a.b.c.d 26 21.3 23.9 23.9
iii/a.b.c.d 51 41.8 46.8 70.6
IV/a.b.c.d 32 26.2 29.4 100.0
Total 109 89.3 100.0
Missing - 13 10.7
Total 122 100.0
Latar Belakang Pendidikan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid D3 13 10.7 10.7 10.7
S1 101 82.8 82.8 93.4
S2 8 6.6 6.6 100.0
Total 122 100.0 100.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATEGORI KECENDRUNGAN VARIABEL
Berdasarkan skor yang ada pada data penelitiaan, maka penulis data mengelompokkan persepsi ke dalam kategori sangat positif,positif, cukup positif, negative, dan sangat negative. Untuk menilai sekor yang ada penulis menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II.
Kategori kecendrungan menurut penilaian acuan patokan (PAP) tipe II untuk Penilaian Persepsi Guru Terhadap Penilaian Portofolio Sertifikasi Guru Dalam Jabatan adalah sebagai berikut
Tingkat penguasaan kompetensi Kategori kecenderungan variabel 81%-100% Sangat positif 66%-80% Positif 56%-65% Cukup positif 46%-55% Negatif
<46% Sangant negatif
Berasarkan kategori di atas, maka dilakukan analisis sebagai berikut:
Skor tertinggi yang diharapkan 4 x 92 = 368 Skor terendah yang diharapkan 1 x 92 = 92
Penilaian persepsi guru terhadap penilaian portofolio sertifikasi guru dalam jabatan berdasarkan penilaian acuan patokan (PAP) tipe II, dapat ditentukan sebagai berikut:
Skor = Nilai terendah + %(Nilai tertinggi – Nilai terendah)
= 92 + 81%(368-92) = 315,56 dibulatkan 316
= 92 + 66%(368-92) = 274,16 dibulatkan 274
= 92 + 56%(368-92) = 243,20 dibulatkan 243
= 92 + 46%(368-92) = 218,96 dibulatkan 219
= dibawah 219
Skor Penilaian 316-368 Sangat Positif 274-315 Positif 243-273 Cukup Positif 219-242 Negative
< 219 Sangat Negatif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
<10 TH 10-<20 TH ≥ 20 TH
N 21 41 60
Normal Parametersa,,b Mean 240.81 249.63 253.72
Std. Deviation 19.310 32.854 29.189
Most Extreme Differences Absolute .184 .094 .098
Positive .168 .069 .098
Negative -.184 -.094 -.085
Kolmogorov-Smirnov Z .842 .603 .755
Asymp. Sig. (2-tailed) .478 .860 .618
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. The distribution has no variance for this variable. One-Sample Kolmogorov-
Smirnov Test cannot be performed.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
IV/a.b.c.d III/a.b.c.d II/a.b.c.d
Tidak Member
Jawaban
N 32 51 26 13
Normal Parametersa,,b Mean 258.00 244.69 249.15 254.00
Std. Deviation 33.056 25.901 15.162 47.108
Most Extreme Differences Absolute .118 .107 .110 .165
Positive .118 .107 .110 .098
Negative -.082 -.103 -.074 -.165
Kolmogorov-Smirnov Z .669 .766 .563 .594
Asymp. Sig. (2-tailed) .762 .601 .909 .872
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. The distribution has no variance for this variable. One-Sample Kolmogorov-
Smirnov Test cannot be performed.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
S2 S1 D3
N 8 101 13
Normal Parametersa,,b Mean 266.25 249.41 245.77
Std. Deviation 23.975 30.116 23.105
Most Extreme Differences Absolute .220 .106 .156
Positive .139 .106 .156
Negative -.220 -.084 -.122
Kolmogorov-Smirnov Z .622 1.069 .564
Asymp. Sig. (2-tailed) .834 .203 .909
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. The distribution has no variance for this variable. One-Sample Kolmogorov-
Smirnov Test cannot be performed.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Test of Homogeneity of Variances
Variabel Levene statistik
df1 df2 Sig
Persepsi Guru terhadap Penilaian Portofolio
Sertifikasi Guru dalam Jabatan Ditinjau dari
Masa Kerja.
2.530 2 119 0,084
Persepsi Guru terhadap Penilaian Portofolio
Sertifikasi Guru dalam Jabatan Ditinjau dari
Pangkat/Golongan.
4.325 3 118 0,060
Persepsi Guru terhadap Penilaian Portofolio
Sertifikasi Guru dalam Jabatan Ditinjau dari
Latar Belakang Pendidikan.
1.250 2 119 0,290
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI