Top Banner
i USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN BIDANG KEGIATAN : PKM GAGASAN TERTULIS Diusulkan oleh : FERNANDO DWI AGUSTIA 11/319931/PA/14304 SAYUDI BAROKAH 11/312974/PA/13615 WAHYU RATNANINGSIH 12/331223/PA/14513 UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2014
20

PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

Mar 01, 2023

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

“DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM

PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

BIDANG KEGIATAN :

PKM GAGASAN TERTULIS

Diusulkan oleh :

FERNANDO DWI AGUSTIA 11/319931/PA/14304

SAYUDI BAROKAH 11/312974/PA/13615

WAHYU RATNANINGSIH 12/331223/PA/14513

UNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA

2014

Page 2: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

ii

Page 3: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

iii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas berkat

rahmat dan hidayah-Nya lah penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis yang

berjudul “Digitalisasi Rasa” Sebagai Inovasi Baru Dalam Perkembangan Industri

Makanan Masa Depan.

Seiring penyelesaian Karya Tulis ini, penulis juga ingin mengucapkan

terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan berupa

masukan, saran-saran, bimbingan, serta semangat kepada penulis. Untuk itu,

penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Drs. Bambang Nurcahyo Prastowo, M.Sc., selaku dosen pembimbing yang

telah banyak memberikan ilmu, dukungan, semangat dan saran demi

tersusunnya proposal ini,

2. Dr. Ing Ari Setiawan, M.Si., Selaku wakil Dekan bidang akademik dan

kemahasiswaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahun Alam

Universitas Gadjah Mada yang mendukung penyusunan karya tulis ini,

3. Dr. Drs. Senawi, M.P., selaku Direktur Kemahasiswaan Universitas

Gadjah Mada yang mendukung penyusunan karya tulis ilmiah ini,

4. dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

berperan dalam menyukseskan penyusunan proposal ini.

Karya Tulis ini dibuat dalam rangka usulan Program Kreativitas

Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM- GT ) yang diadakan oleh DIKTI ( Direktor

Pendidikan Tinggi ) serta demi memenuhi hasrat penulis untuk bersama

menuangkan gagasan yang ingin penulis ajukan sebagai salah satu penyelesaian

masalah yang sekarang berkembang di masyarakat mengenai krisis sumber daya

manusia yang cakap dan kompeten dalam bidangnya.

Penulis telah berusaha semaksimal mungkin dalam penusunan proposal

ini. Namun, penulis tetap mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari

berbagai pihak. Semoga gagasan yang kami tuangkan dalam proposal ini dapat

memberikan inspirasi bagi setiap orang yang membacanya.

Yogyakarta, 13 Maret 2014

Penulis

Page 4: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

iv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .………………………………………… i

LEMBAR PENGESAHAN .………………………………………… ii

KATA PENGANTAR ………………………………………… iii

DAFTAR ISI ………………………………………… iv

RINGKASAN .………………………………………… v

PENDAHULUAN .………………………………………… 1

GAGASAN .………………………………………… 2

KESIMPULAN ………………………………………… 10

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………… 11

LAMPIRAN 1 BIODATA DIRI ………………………………………… 12

LAMPIRAN 2 PERNYATAAN ………………………………………… 15

Page 5: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

v

RINGKASAN

Dari masa ke masa, makanan merupakan komponen penting yang selalu dibutuhkan

bagi manusia untuk kelangsungan hidup di kesehariannya. Seiring berjalannya waktu

dengan bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan masyarakat akan makanan semakin

meningkat (tabel 1) sehingga sektor pangan menjadi peluang usaha yang strategis bagi

banyak pihak. Namun, pelaku industri makanan masih menemukan kesulitan untuk

mempromosikannya, khususnya promosi makanan khas antar negara. Dimana hal ini

sejalan dengan keterbatasan daya jangkau konsumen yang ingin mencicipi suatu

makanan dalam lingkup global karena faktor jarak, biaya, dan waktu.

Selain itu, kekhawatiran terjadinya degradasi jenis makanan akibat berkurangnya

sumber pangan nabati menambah kompleks permasalahan saat ini, Diketahui laporan

program lingkungan PBB ( UNEP ) menyatakan lebih dari 849 juta hektar lahan hijau,

akan terdegradasi pada 2050 dan penurunan kualitas lingkungan dan hilangnya

keanekaragaman hayati akan terjadi pada 23% lahan di bumi (http://unep.org/). Faktor

lain yaitu terputusnya generasi penerus dalam melanjutkan kelangsungan makanan khas

suatu daerah menjadi penyebab utama terjadinya degradasi jenis makanan yang ada di

dunia.

Oleh karena kami menggagas sistem “digitalisasi rasa” makanan sebagai upaya

berbasis teknologi untuk mengatasi permasalahan mengakses rasa suatu makanan tanpa

terikat waktu dan tempat, Disisi lain dapat menjadi media database bagi makanan di

dunia yang terancam akan keberlangsungannya. Gagasan “digitalisasi rasa” yaitu

merubah rasa makanan (analog) menjadi data digital dengan mengaplikasikan

parameter kuat arus, frekuensi, dan suhu ( tabel 3) sehingga menjadi konsep dasar bagi

rangsangan virtual pada lidah. Dimana para ahli makanan dan ilmuwan menentukan

rasa asin, manis, pahit, asam, panas, dan dingin berdasarkan perhitungan komposisi

makanan dan pengalaman nyata setelah mencicipi makanan asli ( nyata ). Rasa makanan

yang telah berbentuk digital disebar ke media online dalam bentuk manuskrip yang

berisi perintah ( input ) yang siap di download dan dilaksanakan pada instrumen

sebagai media interface pada lidah manusia, sehingga konsumen dapat mengetahui dan

mencicipi rasa suatu makanan dengan konsep rangsangan output yang dikeluarkan alat.

Banyaknya jenis makanan yang ada di dunia menjadikan konsep ini membutuhkan

penelitian yang relatif lama dalam melakukan implementasinya, oleh sebab itu

dibutuhkan kesadaran dan kerjasama berbagai pihak untuk mewujudkan gagasan ini.

Diharapkan di masa depan, tujuan gagasan ini dapat memberikan inovasi baru

dalam perkembangan industri makanan dikalangan masyarakat, hal ini juga membantu

berbagai pihak terutama pemerintah di berbagai negara dalam menjawab respon atas

krisis keanekaragaman jenis makanan pada kondisi kontemporer ini.

Page 6: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

1

A. PENDAHULUAN

Latar Belakang

Dalam ilmu kesehatan, makanan merupakan substrat yang dapat

digunakan untuk proses di dalam tubuh. Terutama untuk membangun dan

memperoleh tenaga bagi sel tubuh (Irianto,2004). Makanan tidak dapat lepas dari

kehidupan kita karena makanan memiliki beberapa fungsi untuk tubuh yaitu

sebagai bahan penghasil energi, sebagai bahan pembangun dan perbaikan sel-sel

tubuh yang rusak, dan sebagai bahan pelindung dan pengatur kerja fisiologis

tubuh (Daniaty,2009). Hal ini menjadikan makanan tidak bisa terlepas dari

kebutuhan manusia dalam kesehariannya.

Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan

masyarakat akan makanan semakin meningkat. Hal ini bisa dilihat dari data

statistik dalam tabel di bawah ini:

Tabel 1. Sampel Distribusi Menurut Pola Konsumsi di Indonesia

Distribusi Rumah Tangga Menurut Pola Konsumsi Rumah Tangga

1997 2000

Total Pengeluaran (Rp) 383,690 514,913

Pola Konsumsi

% Pengeluaran Makanan/Total pengeluaran 63,59 % 65,54%

% Pengeluaran perumahan/ Total Pengeluaran 18,42 % 15,93 %

% Pengeluaran Pendidikan/ Total Pengeluaran 3,68 % 3,57 %

% Pengeluaran Kesehatan/ Total Pengeluaran 4,52 % 4,77 %

Sumber : (http://www.datastatistik-indonesia.com)

Dari sampel data di atas dapat diketahui bahwa rata-rata pengeluaran

konsumsi untuk makanan lebih tinggi daripada untuk hal yang lainnya. Hal ini

dapat menggambarkan bahwa kebutuhan masyarakat akan makanan sangat tinggi.

Meningkatnya kebutuhan masyarakat akan makanan menjadi peluang bisnis yang

strategis bagi sejumlah pelaku industri makanan. Namun, pelaku industri makanan

masih menemukan kesulitan untuk mempromosikannya, khususnya makanan

bersifat khas suatu negara. Dimana hal ini sejalan dengan kesulitan konsumen

yang ingin mencicipi suatu makanan di tempat lain karena harus dipisahkan oleh

Page 7: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

2

jarak dan waktu. Selain itu, terjadi penurunan variasi makanan di dunia

dikarenakan semakin sedikitnya sumber bahan pangan nabati yang dihasilkan

akibat berkurangnya lahan hijau untuk bertani dan berkebun ( survei UK’s

Institution of Mechanical Engineers, 2013). Faktor lain yaitu terputusnya generasi

penerus dalam melanjutkan kelangsungan makanan khas suatu daerah menjadi

penyebab utama terjadinya degradasi jenis makanan yang ada di dunia. Oleh

karena itu dibutuhkan solusi untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan

membuat suatu sistem digitalisasi rasa makanan.

Tujuan dan manfaat yang ingin dicapai

Tujuan

1. Memberikan solusi berbasis teknologi untuk mengatasi permasalahan

keterjangkauan dalam mengakses rasa suatu makanan.

2. Sebagai sarana promosi dan pertukaran budaya melalui makanan khas

tiap daerah ataupun negara.

3. Sebagai media dokumentasi atau database makanan khas tiap daerah

atau negara.

Manfaat

1. Sebagai salah satu cara solutif untuk mempermudah masyarakat dalam

hal merasakan dan mendapatkan makanan khas daerah ataupun negara

lain.

2. Terciptanya teknologi dan peluang usaha baru dalam hal bisnis

makanan di dunia.

3. Memberikan solusi alternatif dalam hal pelestarian makanan khas

dengan adanya pembuatan database makanan secara digital.

B. GAGASAN

Kondisi kekinian

Pada kondisi kekinian, banyaknya ragam makanan di dunia tentunya

dimanfaatkan oleh pelaku industri makanan sebagai sumber penghasilan. Namun,

terdapat permasalahan kompleks dalam mengenalkan dan memasarkan produk,

terlebih makanan yang bersifat khas suatu negara karena terkait faktor waktu,

tempat, dan biaya ( Carolline J Gerish, 2001). Selain itu menurut survei yang

dilakukan UK’s Institution of Mechanical Engineers ( IMechE) pada tahun 2013

Page 8: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

3

yaitu terdapat degradasi variasi makanan di dunia, dimana aneka jenis makanan

dari tahun ke tahun berkembang kearah yang seragam. Hal ini dikarenakan

sumber bahan pangan nabati yang semakin sulit didapatkan karena lahan hijau

semakin berkurang akibat eksploitasi pembangunan. Diketahui dari laporan

program lingkungan PBB ( UNEP ) menyatakan lebih dari 849 juta hektar lahan,

akan terdegradasi pada 2050 dan penurunan kualitas lingkungan dan hilangnya

keanekaragaman hayati akan terjadi pada 23% lahan di bumi (http://unep.org/).

Selain itu, alasan utama terjadinya degradasi ragam jenis makanan adalah

disebabkan terputusnya generasi penerus dalam melanjutkan kelestarian makanan

khas suatu daerah.

Pada era modern ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

semakin tinggi akan mendorong manusia untuk mencari kemudahan dalam

mendapatkan informasi yang cepat, tetap, dan akurat. Teknologi menjadi sesuatu

yang digunakan untuk mempermudah atau membantu pekerjaan manusia agar

lebih efektif dan efisien (Hasna Rosyida H, 2013). Berdasarkan kondisi

kontemporer itulah, dibutuhkan solusi berbasis tekhnologi, termasuk menggagas

tekhnologi digitalisasi rasa makanan di dunia.

Solusi yang Pernah Ditawarkan

Ada beberapa metode yang biasa dilakukan untuk mendapatkan rasa

makanan, yaitu dengan membeli makanan secara langsung kepada penyedia

makanan ( Analog ). Metode semacam ini melalui prosedur yang sederhana.

Pembeli datang langsung memesan makanan kemudian apakah pembeli tersebut

akan makan di tempat (dine in) atau dibawa pulang (take away). Metode

berikutnya yaitu memesan makanan tanpa harus datang ke penyedia makanan.

Pemesanan dapat dilakukan melalui telepon atau internet. Sehingga ada istilah

FDO atau Food Delivery Order yang merupakan suatu jasa antar makanan yang

akan memudahkan pembeli untuk makanan dari tempatnya. Namun proses ini

tidak bisa dilakukan untuk jarak yang relatif jauh berhubung faktor kepercayaan

antara konsumen dan produser, ketahanan makanan, biaya, dan lain – lain

(www.cooks.ndtv.com).

Page 9: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

4

Seiring perkembangan zaman, terobosan baru dalam pencicipan rasa

dengan konsep yang berbeda mulai dirasa perlu. Dengan konsep inovasi yang

memudahkan kerja manusia kapanpun dan dimanapun berada. Sehingga muncul

pemikiran untuk menangkap rasa dalam bentuk data digital.

Akhir – akhir ini konsep digitalisasi rasa menjadi perhatian oleh banyak

ilmuwan, dalam riset yang dilakukan sekelompok peneliti di National University

of Singapore ( NUS ), digunakan konsep rangsangan listrik dan suhu ke lidah.

Konsep ini masih menghadapi banyak kendala dalam hal penjaminan reliabilitas

orisinilitas rasa, proses pengendalian rangsangan dan juga belum bisa

menampilkan visual tekstur dan bau (Nimesha Ranasinghe, 2013).

Hal serupa juga dilakukan oleh peneliti di UGM yang mengembangkan

konsep lidah buatan, konsep ini digagaskan untuk mensinyalir data analog suatu

bahan makanan menjadi pembacaan data digital, namun hanya sekedar berbentuk

data digital yang tidak bisa dirasakan oleh orang lain secara analog.

Beberapa contoh tersebut mengindikasikan bahwa selama ini belum ada

gagasan dan pemanfaatan konsep digitalisasi rasa dalam lingkup global, Padahal,

jika program ini diterapkan, maka potensi usaha khususnya di bidang industri

makanan di dunia akan meningkat pesat.

Bagaimana Gagasan Memperbaiki Kondisi Kekinian

Berdasarkan uraian di atas perlu suatu terobosan baru yang dapat

mengembangkan industri makanan. Gagasan yang kami ajukan untuk

memperbaiki permasalahan tersebut adalah pengembangan konsep baru

“digitalisasi rasa” pada makanan yang di dokumentasikan dan disebarkan secara

online. Gagasan ini dilakukan dengan penerapan konsep rangsangan lidah oleh

parameter kuat arus, frekuensi, dan suhu. Dengan besaran seperti pada tabel 3:

Tabel 3. Indikator Rasa dan Besaran Pada Masing – masing Parameter

Indikator rasa Besaran parameter

1. Asam

Besaran arus dari 60μA hingga 180μA

dan peningkatan suhu dari 20◦C

menjadi 30◦C

Page 10: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

5

Sumber : diolah dari www.peltier-info.com dan Data penelitian di NSU

Konsep digitalisasi rasa menggunakan prinsip perubahan data ( rasa ) pada

suatu makanan yang bersifat analog menjadi data digital, dimana ilmuwan dan

ahli makanan memberikan penilaian besaran skala parameter ( kuat arus,

frekuensi, dan suhu ) pada setiap makanan yang di uji coba, kemudian rasa yang

berbentuk data digital tersebut ditransfer ( disebar ) melalui media online berupa

manuskrip perintah yang siap di download bagi konsumen. Data digital yang

berisi komposisi rasa tersebut di download ke modul alat yang bertindak sebagai

media interface ke konsumen dan mengeluarkan output rangsangan listrik ,

frekuensi dan suhu pada lidah.

Ahli makanan merancang

komposisi parameter makanan

berdasarkan penilaian dan

pengalaman setelah mencicipi

makanan asli ( nyata )

Jenis makanan

Nusantara yang akan di

analisis dan dirubah

menjadi data digital

Komposisi data digital

suatu makananDi upload ke media

Online ( ditransfer )

Konsumen

mendownload data

virtual rasa suatu

makanan

Data tersebut di

download ke modul

alat / instrumen

Alat bertindak sebagai

reseptor dengan

mengeluarkan output

sesuai data yang

diinput

Konsumen mencicipi

makanan virtual dengan

alat

Gambar 1.Skema prinsip kerja cicip rasa online

Ada berbagai jenis makanan di dunia yang dapat dianalisis untuk menjadi

pilihan dalam digitalisasi rasa, diantaranya dapat dilihat pada tabel 4

Tabel 4. Beberapa Pilihan Aneka Jenis Makanan Di Dunia

2. Asin Besaran arus hingga 50μA ( Frekuensi

rendah )

3. Pahit Besaran arus antara 60μA - 140μA

( rangsangan dilakukan dibawah lidah )

4. Manis Ketika arus dibalikkan ( tinggi ke

rendah ) dan meningkatkan suhu hingga

35◦C, selanjutnya dilakukan transisi

suhu dari 35◦C hingga 25◦C

5. Dingin Mengurangi suhu dari 22◦C - 19◦C

6. Pedas Menaikkan suhu dari 33◦C - 38◦C

Page 11: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

6

Makanan Gambar Asal Negara

Rendang Padang

Indonesia

Tom Yung Goong

Thailand

Bebek Peking

Cina

Sushi

Jepang

Lasagna

Italy

Kimchi

Korea

Fish and Chips

Inggris

Sumber diolah dari http:www.foodworldmarket.com , www.travel.cnn.com dan

http://www.theguardian.com/

Untuk skala parameter ( kuat arus, frekuensi, dan suhu ) pada setiap jenis

makanan dapat ditentukan oleh ahli makanan yang telah diuji dengan akurat

Page 12: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

7

berdasarkan perhitungan komposisi dan pengalaman nyata dalam mencicipi

makanan tersebut.

Diharapkan di masa depan konsep ini dapat menjadi pilihan manusia

dalam pencicipan dan promosi makanan. Adapun, kelebihan dari gagasan kami,

selain dapat menghadirkan inovasi dalam pencicipan dalam konsep rasa yang

berbeda (digital), konsep ini juga akan membuka peluang usaha dari berbagai

pihak, terutama pada perkembangan industri makanan dalam menjalankan bisnis

ataupun sebagai aset pemeliharaan makanan khas di dunia. Selain itu, karena cara

ini bersifat virtual, maka dapat menghemat biaya pengeluaran akomodasi yang sia

– sia, menjadi solusi inovatif bagi konsumen yang memiliki alergi atau pantangan

makanan tertentu yang mana pekerjaannya menuntut hal sebaliknya, serta

memudahkan konsumen dalam berinteraksi dengan produser makanan dalam

pengetesan dan pemilihan produk makanan karena dapat dilakukan secara online

yang tidak terikat dengan waktu dan tempat berada.

Namun, dalam setiap gagasan, jelas terdapat beberapa kekurangan. Hal ini

membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak dan langkah strategis untuk

mewujudkan konsep ini.

Pihak - pihak yang Membantu Merealisasikan Gagasan “ Digitalisasi Rasa ”

Gagasan kami membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak dalam kehidupan

sosial masyarakat. Adapun subjek yang terkait adalah :

a. Ilmuwan

Ilmuwan memegang peran substansial untuk memberikan

kontribusi berupa riset dan data penelitian kepada seluruh pihak

terkait. Dukungan ini dapat berupa inisiasi penelitian konsep yang

kami ajukan untuk hasil yang lebih optimal, serta bersinergi pada

khalayak dalam proses perealisasiannya.

b. Ahli Makanan

Ahli makanan memegang andil menjadi narasumber terpercaya.

Melalui sosialisasi dari ahli makanan terkemuka akan memberikan

doktrinasi kuat kepada khalayak demi suksesnya program ini.

Page 13: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

8

c. Perusahaan industri makanan

Sebagai golongan yang memastikan kesuksesan digitalisasi rasa

dalam aplikasinya. Pihak perusahaan menentukan sistem dan konsep

pasar secara matang dengan mengoptimalkan segala sumber daya yang

ada.

d. Media Sosial

Pemanfaatan perkembangan teknologi di era globalisasi menjadi

batu loncatan besar dalam menyebarkan konsep “digitalisasi rasa”

berbasis online. Sebagai katalisator penyebar berita, media sosial

diharapkan sebaik mungkin dapat memposisikan diri melakukan

metode pendekatan dan persuasi pada masyarakat untuk menjelaskan

dan menyukseskan program ini.

e. Masyarakat

Sebagai subjek eksekusi gagasan ini, masyarakat sebagai golongan

yang seyogyanya diberikan indoktrinasi tentang penggunaan alat

dalam implementasi “digitalisasi rasa” makanan. Tingkat kesuksesan

implementasi konsep ini sangat bergantung dari partisipasi masyarakat

dalam mendukung inovasi perkembangan digitalisasi rasa sebagai

upaya terobosan tekhnologi kontemporer di bidang industri makanan.

Langkah Strategi yang Dapat Dilakukan

Strategi yang dapat dilakukan untuk mewujudkan gagasan ini adalah

sebagai berikut :

Penelitian Konsep

Penelitian akan konsep rangsangan pada lidah sebagai indera pengecap

dan modul instrumen merupakan langkah untuk mengetahui landasan

kontemporer apa saja konsep yang dapat dikembangkan, lalu membuat data

statistik berdasarkan percobaan. Hal ini demi mengembangkan keakuratan teori

sehingga dapat diaplikasikan.

Pengumpulan data

Page 14: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

9

Mengumpulkan semua jenis makanan dari berbagai negara untuk diteliti

komposisinya. Hal ini memerlukan kerjasama antara peneliti dan ahli makanan

professional dari berbagai Negara terkait.

Penelitian Kadar

Uji coba dilakukan untuk menentukan komposisi rasa asin, pahit, manis,

asam, pedas, dan dingin pada suatu jenis makanan. Penilaian dan penentuan

komposisi dilakukan oleh partisipan dan ahli makanan sehingga didapatkan data

digital untuk setiap jenis makanan.

Sosialisasi

Setelah dianggap sukses dengan penelitian yang dilakukan dan seluruh

data konsep dengan berbagai situasi kondisi tertentu didapat, perlu adanya

sosialisasi kepada masyarakat demi suksesnya aplikasi gagasan ini.

Aplikasi

Konsep digitalisasi rasa diaplikasikan dengan penentuan komposisi rasa

digital pada suatu makanan, kemudian data tersebut disebar secara online. Sebagai

poin utama dan membuktikan klimaks dari keberhasilan konsep dalam

merealisasikan tujuannya : memberikan inovasi baru dalam perkembangan cicip

makanan dengan konsep digitalisasi rasa sehingga membentuk sistem dan peluang

usaha baru dalam perkembangan industri makanan.

C. KESIMPULAN

Gagasan yang Diajukan

Gagasan “digitalisasi rasa” pada dasarnya merubah rasa makanan (analog)

menjadi data digital dengan mengaplikasikan parameter kuat arus, frekuensi, dan

suhu ( tabel 3) sehingga menjadi konsep dasar bagi rangsangan virtual pada lidah.

Dimana para ahli makanan dan ilmuwan menentukan rasa asin, manis, pahit,

asam, panas, dan dingin berdasarkan perhitungan komposisi makanan dan

pengalaman nyata setelah mencicipi makanan asli ( nyata ). Rasa makanan yang

telah berbentuk digital disebar ke media online dalam bentuk manuskrip yang

berisi perintah ( input ) yang siap di download dan dilaksanakan pada instrumen

Page 15: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

10

sebagai media interface pada lidah manusia. Gagasan ini dapat diimplementasikan

dengan kerjasama pihak terkait dan penelitian yang berkelanjutan untuk

digitalisasi rasa pada makanan di dunia.

Teknik Implementasi Gagasan

Gagasan “digitalisasi rasa” dapat diimplementasikan melalui kolaborasi

beberapa pihak yakni ilmuwan dan ahli makanan untuk penelitian dalam

menentukan konsep, komposisi, dan parameter suatu makanan yang menjadi

acuan atau data akurat dalam digitalisasi rasa suatu makanan. Selanjutnya, pihak –

pihak terkait seperti pemilik industri makanan dan berkonsultasi dengan ahli

makanan, ilmuwan, dan media sosial dalam menentukan konsep pasar dan

penyebaran manuskrip data virtual makanan sebagai implementasi gagasan. Dan

sebagai fungsi kontrolnya adalah pemerintah yang bergerak dalam menjaga

keseimbangan sistem pasar. Masyarakat sebagai pelaku sasaran gagasan ini,

diharapkan dapat menjadi konsumen yang cerdas dalam memanfaatkan inovasi

dan terobosan baru ini untuk keperluan sehari – hari.

Prediksi Keberhasilan Gagasan

Adanya gagasan “digitalisasi rasa” ini pada dasarnya menguntungkan

semua pihak. Pihak pemerintah di banyak negara dapat terbantu dalam hal

pemeliharaan aset negara berupa dokumentasi data digital makanan khas di

negaranya. Pihak ilmuwan dapat mengimplementasikan ilmu mereka untuk

berkontribusi kepada bangsa dan Negara. Pihak industri makanan juga dapat

meningkatkan penjualan dengan promosi virtual makanan di berbagai media

sosial. Minat masyarakat akan suatu makanan di berbagai macam negara (daerah)

dapat meningkat dikarenakan kemudahan dalam mengakses sistem yang portable

tanpa terikat kapan dan dimanapun berada. Gagasan ini juga memberikan andil

dalam menyediakan lapangan kerja, karena bersamaan dengan implementasi

gagasan ini, maka akan tercipta sebuah sistem baru dalam hal pemasaran makanan

dengan konsep yang berbeda. Karena itulah gagasan “digitalisasi rasa” dapat

sukses dijalankan karena akan sangat bermanfaat bagi berbagai pihak.

Page 16: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

11

DAFTAR PUSTAKA

Anonimous, 2011. “Food Delivery”. www.cooks.ndtv.com. Diakses tanggal 18

Maret 2014.

Anonimous. www.peltier-info.com. Diakses tanggal 20 Maret 2014.

Anonimous. “Food World” http://www.foodworldmarket.com/. Diakses tanggal

20 Maret 2014.

Anonimous. www.travel.cnn.com. Diakses tanggal 20 Maret 2014.

Cuak Ardani, N. Hanafi, T. Pribadi, 2013.Artikel Ilmiah : Area Prediction of

Green Open Space to Complete Oxygen Requirement in Palangkaraya.

Fakultas Pertanian, Universitas PGRI Palangkaraya.

Daniaty, L., 2009, Skripsi: Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Siswa Tentang

Makananan dan Minuman Jajanan yang Mengandung Bahan Tambahan

Makanan (BTM) Tertentu Di SMP Negeri 3 dan SMA Negeri 1 Binjai

Tahun 2009, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Davos., 2014, Implications on Food Security and Natural Systems.

http://unep.org/.

Gerrish, J. Carolyn., 2001. Jurnal : Flavor variety enhances food acceptance in

formula-fed infants. The American Jurnal Of Clinical Nutrition.

Irianto, K., Waluyo, K., 2004, Gizi dan Pola Hidup Sehat, Yrama Widya,

Bandung.

Moertjipto, dkk., 1993, Makanan: Wujud, Variasi, dan Fungsinya serta Cara

Penyajiannya, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

http://www.datastatistik-indonesia.com.

N. Ranasinghe, A. D. Cheok, O. N. N. Fernando, H. Nii, and G. Ponnampalam,

``Electronic taste stimulation,'' in Proceedings of the 13th international

conference on Ubiquitous computing, ser. UbiComp'11. New York,

NY, USA: ACM, 2011.

Rosyidi, Djalal., 2006. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak : Macam-Macam

Makanan Tradisional Yang Terbuat Dari Hasil Ternak Yang Beredar Di

Kota Malang. Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya.

Smithers, Rebecca., 2013. Almost half of the world's food thrown away.

http://www.theguardian.com/.

Sukristiyonubowo, 2013. Global Advanced Research Journal of Agricultural

Science : Management of Acid Newly Opened Wetland Rice Fields.

Indonesian Agency for Agricultural Research and Development, Soil

Research Institute

Valentin, Hasna Rosyida., 2013. Skripsi : Pengaruh Teknologi terhadap

Gaya Hidup Manusia, Dunia Pendidikan, dan Psikologi Manusia.

Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang.

Page 17: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

12

Lampiran 1. Biodata Dosen Pembimbing, Ketua, dan Anggota

A. IDENTITAS DIRI DOSEN PEMBIMBING

1. Nama : Drs. Bambang Nurcahyo Prastowo M.Sc

2. NIDN : 0011026105

3. Tempat, Tgl. Lahir : Medan, 11 Februari 1961

4. Email : [email protected]

5. Perguruan Tinggi : Universitas Gadjah Mada

Alamat Rumah : Blunyahrejo TR II/234 B, Yogyakarta 55241

B. PENDIDIKAN

1988 M Sc., Department of Computing and Information Science, Qeen's

University, Canada

1985 Drs., Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Gadjah Mada

1980 SMA Negeri I, Yogyakarta

C. Pengalaman Jabatan (Occupation)

2013- PLT Kepala Laboratorium Instrumentasi Dasar, Jurusan Ilmu Komputer dan

Elektronika, FMIPA, UGM

2010-2011 Staf Khusus Rektor Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, UGM

2004-2010 Kepala Pusat Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi, UGM

2003 - 2004 Kepala UPT Pusat Komputer, Universitas Gadjah Mada

1985 -

sekarang

Fungsional Dosen di Laboratorium Elektronika dan Instrumentasi, Jurusan

Fisika, FMIPA, UGM

1997 -2003 Kepala Seksi Jaringan Komunikasi Data di UPT Pusat Komputer, UGM

1996-2003 Kepala Pusat Ilmu Komputer dan Sistem Informasi, Universitas Ahmad

Dahlan)

Yogyakarta, 13 Maret 2014

Dosen Yang bersangkutan

Page 18: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

13

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Fernando Dwi Agustia

2 Jenis Kelamin Laki - Laki

3 Program Studi Elektronika dan Instrumentasi

4 NIM 11/319931/PA/14304

5 Tempat dan Tanggal Lahir Padang, 19 Agustus 1992

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP 085713636369

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA PTN

Nama

Institusi

SDN 13

Kambang

MTsN 1 Padang

Panjang

SMAN 2 Padang

Panjang

UGM

Jurusan - - IPA Elektronika Dan

Instrumentasi

Tahun

Masuk-

Lulus

1999 – 2005 2005 - 2008 2008 – 2011

2011- Sekarang

C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun

1 Juara 1 Matematika Pemkab, Pessel 2006

2 Juara 1 Lomba Ensamble TVRI SUMBAR 2007

Yogyakarta, 14 Maret 2014

Pengusul,

Fernando Dwi Agustia

11/319931/PA/14304

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Sayudi Barokah

2 Jenis Kelamin Laki - Laki

3 Program Studi Kimia

4 NIM 11/312974/PA/13615

5 Tempat dan Tanggal Lahir Cirebon, 9 November 1993

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP 08170688400

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA PTN

Page 19: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

14

Nama Institusi

SDN 2

Lungbenda,

Cirebon

SMPN 1

Arjawinangun,

Cirebon

SMAN 2 Cirebon

UGM

Jurusan - - IPA Kimia

Tahun Masuk-

Lulus 1999-2005 2005 - 2008 2008 – 2011

2011- Sekarang

C. Karya ilmiah yang pernah dibuat : -

Yogyakarta 14 Maret 2014

(Sayudi Barokah)

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan

gelar)

WAHYU RATNANINGSIH

2 Jenis Kelamin PEREMPUAN 3 Program Studi KIMIA

4 NIM 12/331223/PA/14513

5 Tempat dan Tanggal

Lahir

DILI, 19 JUNI 1995

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP (0274)895005/085729303056

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD N

PURWOREJO 1

SMP N 4 PAKEM SMA N 1 SLEMAN

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi

atau institusi lainnya)

No

.

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 Juara II PORSIS Cabang Olah

Raga Tae Kwon Do

Komite Olahraga Nasional Indonesia 2010

2 Juara Harapan II Lomba Essay

Hari Bumi

Universitas Gadjah Mada 2010

Yogyakarta, 14 Maret 2014

(Wahyu Ratnaningsih)

Page 20: PKM GT - “DIGITALISASI RASA” SEBAGAI INOVASI BARU DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI MAKANAN MASA DEPAN

15

Lampiran 2. Surat Pernyataan Ketua