Lampiran. 2 Nama : Jabatan : Bupati Majalengka H. SUTRISNO, SE., M.Si. Bupati Majalengka Pada tahun 2015 ini menetapkan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) sesuai lampiran ketetapan ini dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami. Majalengka, Juli 2015 PERUBAHAN RENCANA KINERJA (RKT) TAHUN 2015 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan dibawah ini : H. Sutrisno, SE., M.Si. Rencana Kinerja Tahun 2015
13
Embed
PERUBAHAN RENCANA KINERJA (RKT) TAHUN 2015bappelitbangda.majalengkakab.go.id/web/images/lakip/2015/10perubahanr...Indeks Pembangunan Manusia (IPM) poin 73,71 2. ... Jaringan irigasi
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Lampiran. 2
Nama :
Jabatan :
Bupati Majalengka
H. SUTRISNO, SE., M.Si.
Bupati Majalengka
Pada tahun 2015 ini menetapkan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) sesuai lampiran ketetapan ini
dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam
dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi
tanggung jawab kami.
Majalengka, Juli 2015
PERUBAHAN RENCANA KINERJA (RKT) TAHUN 2015
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta
berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan dibawah ini :
H. Sutrisno, SE., M.Si.
Rencana Kinerja Tahun 2015
: MAJALENGKA
TAHUN ANGGARAN : 2015
VISI : MAJALENGKA MAKMUR
SATUAN
Misi : 1
1. Meningkatnya akses dan mutu
sarana dan prasarana pendidikan
terutama untuk penuntasan wajib
belajar pendidikan dasar 9 tahun
dan pelaksanaan wajib belajar 12
tahun.
1. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) poin 73,71
2. Rata - Rata Lama Sekolah tahun 8,14
3. Angka Melek Huruf (AMH) % 98,72
4. Rasio Ketersediaan Sekolah Terhadap penduduk
usia sekolah pada pendidikan dasar
per sepuluh
ribu
penduduk
48,00
5. Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk
usia sekolah pada pendidikan menengah
per sepuluh
ribu
penduduk
13,00
6. Prosentase bangunan sekolah pendidikan dasar
dalam kondisi baik%
80
7. Prosentase bangunan sekolah pendidikan
menengah dalam kondisi baik%
78
2. Meningkatnya kualitas dan kualitas
SDM pendidik dan tenaga
kependidikan
1. Presentase pendidik yang memenuhi kualifikasi
S1/D4%
97
2. Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang
dilatihOrang
100
3. Rasio guru terhadap murid Poin 1:22
3. Meningkatnya akses dan mutu
sarana dan prasarana kesehatan
pada seluruh wilayah Kabupaten
Majalengka
1. Rasio Puskesmas, Poliklinik, Pustu, per satuan
1,000 pendudukRasio
0,0893
2. Jumlah Puskesmas PONED Unit 27
3. RasioRumah Sakit per 1.000 penduduk Rasio 0,0026
4. Meningkatnya mutu layanan
kesehatan tingkat dasar dan
rujukan
1. Jumlah Puskesmas terakreditasi Unit 6
2. Tersedianya SOP sistem rujukan dokumen 3
3.Cakupan pelanyanan kesehatan dasar
masyarakat miskin%
100,00
5. Menurunnya AKI dan AKB
1. Angka Harapan Hidup (AHH) tahun 67,91
2. Cakupan Desa Siaga aktif % 74
3. Cakupan tatanan rumah tangga ber PHBS % 57
4. AKI per 100,000 KH Poin ≤ 134,51
5. AKB per 1,000 KH Poin ≤ 10,16
6. Balita Gizi Buruk % 0,05
7. Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child
Immunization%
97,10
6. Meningkatnya kualitas dan
kuantitas SDM Kesehatan
1. Pendidikan formal bagi tenaga medis Orang 3
2. Pendidikan formal bagi tenaga paramedis
(perawat, bidan nutrisionos, dll)Orang
5
3. Rasio dokter per 1,000 penduduk poin 0,11
4.Rasio tenaga para medis per satuan penduduk Pion
1,33
7. Meningkatnya kualitas dan
pembangunan infrastruktur serta
prasarana sosial dasar masyarakat
1. Kondisi infrastruktur jalan dan jembatan dalam
kondisi baik%
88,73
2. Penambahan infrastruktur jalan dan jembatan % 0,00
3. Jaringan irigasi dalam kondisi baik % 70,00
4. Rumah tidak layak huni % 10,33
5. Rumah yang mempunyai akses sanitasi baik % 90,00
PERUBAHAN RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)
TARGET
Lampiran 2.
URAIAN
Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan, infrastruktur, lingkungan,
dan sarana prasarana perekonomian dalam rangka pencapaian pembangunan yang
berkelanjutan
KABUPATEN
NO SASARAN STRATEGISINDIKATOR KINERJA
RENCANA KINERJA TAHUN 2015 L 2. - 1
6. Rumah tinggal yang mempunyai penerangan
listrik%
91,64
7.Jumlah desa yang dapat diakses angkutan umum %
75
8. Meningkatnya daya dukung dan
daya tampung lingkungan serta
kualitas penanggulangan bencana
1. Prosentase pemenuhan RTH % 39,00
2. Luas lahan kritis (Ha) yang ditangani Ha 600,00
3. Penanganan dan pengelolaan persampahan % 32
4. Upaya pelestarian lingkungan % 39,45
5. Penanganan kebencanaan pra bencana % 20
6. Penanganan kebencanaan saat bencana % 50
7. Penanganan kebencanaan pasca bencana % 100
8. Tersedianya dokumen RDTR dan RTBL % 83,33
9. Terwujudnya pasar tradisional
yang representatifJumlah pasar yang direvitalisasi Pasar
1
10. Berkembangnya sektor-sektor
ekonomi padat karya, termasuk
sektor pertanian
Jumlah outlet yang dibangun Lokasi
1
Misi : 2
11. Meningkatnya kualitas dan
akuntabilitas layanan pemerintah
1. OPD dan OPP dengan nilai IKM Kriteria minimal
"B"%
100
2. Capaian nilai SAKIP Pemda Nilai C
3. Pejabat struktural yang telah mengikuti diklat PIM
sesuai jenjangnya%
67
4. Tingkat perencanaan, pengendalian dan evaluasi
perencanaan pembangunan daerah%
100
5. Pemenuhan kebutuhan/data informasi % 100
6. Pendapatan Asli Daerah (PAD) Miliar 219
12. Meningkatnya kualitas dan
kuantitas sumber daya aparatur
pemerintah daerah
Jumlah Aparatur Sipil Negara yang mengikuti
diklatorang
250
13. Meningkatnya stabilitas keamanan
dan ketertiban masyarakat serta
kesadaran politik dan hukum
1. Jumlah demo Kali 6
2. Angka kriminalitas poin 187
3. Partisipasi masyarakat dalam pemilu/pilkada % -
Misi : 3
14. Meningkatnya investasi
PMA/PMDN dan investasi lokal
terkait pengembangan UMKM
1. Laju pertumbuhan ekonomi % 5,50
2. Daya beli Rp 652,64
3.Jumlah investor berskala nasional (PMDN/PMA)
dengan investasi diatas 500.000.000,00Pelaku Usaha
30
4. Jumlah nilai investasi berskala nasional
(PMDN/PMA) dengan investasi diatas Rp.
500.000.000,00
Milyar Rp.
146,00
5. Jumlah investor UMKM Pelaku Usaha 600
6. Nilai investasi UMKM Milyar Rp. 300,00
15. Meningkatnya pertumbuhan output
sektor UMKM, skala usaha UMKM,
penyerapan tenaga kerja di sektor
UMKM
1. Jumlah UMKM UMKM 28.581
2. Persentase usaha kecil dan usaha menengah % 7,00
3. Jumlah tenaga kerja di sektor UMKM Orang 715
Misi : 4
16. Meningkatnya kemudahan dan
kemampuan masyarakat untuk
mengakses pangan
:
1. Cadangan pangan pemerintah Ton 0
2. Ketersediaan pangan (LPM) unit 20
3. SLPTT kelompok 10
17. Terwujudnya destinasi wisata
unggulan
:
1. Jumlah destinasi wisata yang dibangun Unit 1
Membangun tatakelola pemerintahan yang baik (good governance) dengan
berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan publik dan peningkatan
kesejahteraan aparatur
Membangun iklim investasi yang kondusif dan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil
Menengah (UMKM) untuk mencapai pemerataan kesejahteraan masyarakat
Meningkatkan daya saing daerah dengan berfokus pada pemanfaatan sumber daya
alam, sumber daya manusia, inovasi, ilmu pengetahuan, dan teknologi dengan
mengedepankan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan
RENCANA KINERJA TAHUN 2015 L 2. - 2
2. Jumlah kunjungan wisata Orang 162.000
18. Meningkatnya pertumbuhan sektor
ekonomi unggulan daerah yang
pro-job, pro poor, dan pro-
environment
: Jumlah kawasan industri potensi daerah kawasan 0
19. Meningkatnya peran gender dalam
pembangunan
1. Partisipasi perempuan di lembaga pemerintah % 1,0
2. Partisipasi perempuan di lembaga swasta % 2,5
20. Terkendalinya pertumbuhan
penduduk dan meningkaynya
keluarga sejahtera
1. Kemiskinan % 11,00
2. Rata - rata jumlah anak per keluarga Rasio 1,18
3. Keluarga pra sejahtera dan keluarga sejahtera % 29,4821. Meningkatnya penanganan
permasalahan kesejahteraan
sosial
PMKS skala kabupaten yang ditangani %
3
22. Menigkatnya ketersediaan
lapangan pekerjaan dan kualitas
tenaga kerja yang terlatih
1. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) % 4,74
2.Besaran tenaga kerja yang mendapatkan
pelatihan berbasis kompetensi%
20
3.Persentase pencari kerja terdaftar yang
ditempatkan Orang
2
23. Memberikan fasilitasi hubungan
industrial bagi perusahaan dan
pekerja, menjamin hak-hak pekerja
dan melindungi tenaga kerja untuk
meningkatkan kesejahteraan
Angka sengketa pengusaha-pekerja per tahun % 28,32
24. Meningkatnya peran pemuda,
organisasi kemasyarakatan dan
prestasi olah raga
1. Jumlah kompetensi olah raga kali 7
2. Jumlah pemuda pelopor Orang 4
25. Meningkatnya peran masyarakat
dalam pembangunan seni dan
budaya
Penyelenggaraan festival seni dan budaya kali
2
Misi : 5
26. Kuatnya pemerintah
Desa/Kelurahan dan
pemberdayaan masyarakat
Desa/Kelurahan 1. Jumlah desa mandiri desa 4
2.Swadaya masyarakat terhadap program
pemberdayaan masyarakat ribu rupiah
701.045
3.Ketersediaan pedoman penyelenggaraan
pemerintahan desabuah
330
4.Ketersediaan dokumen perencanaan
pembangunan desa%
60
5. Jumlah peraturan desa jenis 5
6.Laporan keterangan pertanggung jawaban kepala
desadesa
330
7. Peningkatan kapasitas Desa % 60
8. Profil Desa % 25
Misi : 6.
27. Meningkatnya kualitas kehidupan
beragama dan kerukunan antar
umat beragama
1. Konflik antar umat beragama Kejadian 0
2. Jumlah zakat yang terkumpul Miliar 8
3. Rasio tempat ibadah per satuan pendudukper 1000
penduduk
0,009
Majalengka, Juli 2015
Bupati Majalengka,
H. SUTRISNO, SE., M.Si.
Mewujudkan Desa Mandiri
Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama disertai penyediaan
sarana prasarana keagamaan yang memadai
RENCANA KINERJA TAHUN 2015 L 2. - 3
: MAJALENGKA
TAHUN ANGGARAN : 2015
VISI : MAJALENGKA MAKMUR
SATUAN
Misi : 1 125,98
1. Meningkatnya akses dan mutu
sarana dan prasarana pendidikan
terutama untuk penuntasan wajib
belajar pendidikan dasar 9 tahun
dan pelaksanaan wajib belajar 12
tahun.
110,51
1. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) poin 73,71 64,51 *) Bappeda/BPS*)
2. Rata - Rata Lama Sekolah tahun 8,14 6,85 *) Disdik*)
3. Angka Melek Huruf (AMH) % 98,72 11,76 *) Disdik*)
4.Rasio Ketersediaan Sekolah Terhadap penduduk
usia sekolah pada pendidikan dasar
per sepuluh
ribu
penduduk
48 51 106,25 Disdik
5.Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk
usia sekolah pada pendidikan menengah
per sepuluh
ribu
penduduk
13 16 123,08 Disdik
6. Prosentase bangunan sekolah pendidikan dasar
dalam kondisi baik%
80,00 83,00 103,75 Disdik
7. Prosentase bangunan sekolah pendidikan
menengah dalam kondisi baik%
78,00 85,00 108,97 Disdik
2. Meningkatnya kuantitas dan
kualitas SDM pendidik dan tenaga
kependidikan
202,26
1. Presentase pendidik yang memenuhi kualifikasi
S1/D4%
97,00 99,18 102,24 Disdik
2. Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang
dilatihOrang
100 400 400,00 Disdik
3. Rasio guru terhadap murid Poin 1:22 1:21 104,55 Disdik
3. Meningkatnya akses dan mutu
sarana dan prasarana kesehatan
pada seluruh wilayah Kabupaten
Majalengka
97,53
1. Rasio Puskesmas, Poliklinik, Pustu, per satuan
1,000 pendudukRasio
0,0893 0,0893 100,00 Dinkes
2. Jumlah Puskesmas PONED Unit 27 25 92,59 Dinkes
3. RasioRumah Sakit per 1.000 penduduk Rasio 0,0026 0,0026 100,00 Dinkes
4. Meningkatnya mutu layanan
kesehatan tingkat dasar dan
rujukan
100,00
1. Jumlah Puskesmas terakreditasi Unit 6 6 100,00 Dinkes
2. Tersedianya SOP sistem rujukan dokumen 3 3 100,00 Dinkes
3.Cakupan pelanyanan kesehatan dasar
masyarakat miskin%
100,00 100,00 100,00 Dinkes
5. Menurunnya AKI dan AKB 115,79
1. Angka Harapan Hidup (AHH) tahun 67,91 68,77 101,27 Dinkes/ BPS
2. Cakupan Desa Siaga aktif % 74,00 99,42 134,35 Dinkes
3. Cakupan tatanan rumah tangga ber PHBS % 57,00 53,46 93,79 Dinkes
4. AKI per 100,000 KH Poin ≤ 134,51 93,34 130,61 Dinkes