i PERSEPSI MASYARAKAT PERKOTAAN TERHADAP PROFESI GURU DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS PROFESI DAN TINGKAT PENDAPATAN Studi Kasus Pada Masyarakat Perumahan Villa Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Kotamadya Tangerang Selatan, Provinsi Banten SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi Disusun oleh : Pandhu Rizkiarto Mudjono 041334055 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2010 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
150
Embed
PERSEPSI MASYARAKAT PER KOTAAN TERHADAP PROFESI · 2017-12-16 · i PERSEPSI MASYARAKAT PER KOTAAN TERHADAP PROFESI GURU DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS PROFESI DAN TING KAT
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
PERSEPSI MASYARAKAT PERKOTAAN TERHADAP PROFESI GURU DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS
PROFESI DAN TINGKAT PENDAPATAN
Studi Kasus Pada Masyarakat Perumahan Villa Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Kotamadya Tangerang Selatan, Provinsi Banten
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Disusun oleh :
Pandhu Rizkiarto Mudjono 041334055
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA
2010
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PERSEMBAHAN
Segala kebahagiaan yang menyelimuti dalam penulisan skripsi ini saya persembahkan untuk:
Yesus sebagai Juru Selamatku yang selalu menjadi sandaran hidup saya
Bunda Maria yang selalu menjadi perantara segala permohonan saya kepada Bapa.
Bapak dan Ibu tercinta yang telah membesarkan dan memberi dukungan baik moril mapun spiritual selama ini.
Kakak-kakakku dan adikku yang tak pernah letih memberikan motivasi hidup.
Kekasihku yang tak pernah henti-hentinya selalu memberi doa.
Sanak saudaraku yang terkasih.
Sahabat-sahabatku dan teman-temanku seperjuangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
MOTTO
” Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut
adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun. ” - ir. Soekarno-
” Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenkan orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka
menyerah. ” - Thomas Alva Edison-
” Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah menjadi manusia yang berguna. ”
-Albert Enstein-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK
PERSEPSI MASYARAKAT PERKOTAAN TERHADAP PROFESI GURU DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS
PROFESI DAN TINGKAT PENDAPATAN
Studi Kasus Pada Masyarakat Perumahan Villa Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Kotamadya Tangerang Selatan, Provinsi Banten
Pandhu Rizkiarto Mudjono Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta 2010
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendidikan; (2) perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari jenis profesi; (3) perbedaan masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendapatan.
Populasi dalam penelitian ini adalah warga Perumahan Villa Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat yang berjumlah 1.117 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Sampel penelitian ini sebanyak 117 orang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai dengan bulan Juli 2009. Teknik pengambilan sampel adalah accidental sampling. Teknik analisa data menggunakan Anova.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendidikan (Fhitung = 0,915 < Ftabel = 1,55); (2) Tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari jenis profesi (Fhitung = 1,271 < Ftabel = 1,55); (3) Tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendapatan (Fhitung = 0,632 < Ftabel = 1,55).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT
THE PERCEPTION OF URBAN SOCIETY TOWARDS
TEACHER’S PROFESSION PERCEIVED FROM EDUCATIONAL LEVEL, PROFESSION TYPE AND INCOME
A Case Study at Housing Society of Villa Bintaro Indah, Jombang Sub District,
Ciputat District, A South Tangerang Municipality, Banten Province
Pandhu Rizkiarto Mudjono Sanata Dharma University
Yogyakarta 2010
The purposes of this research are to know the different perception of urban society towards teacher’s profession perceived from: (1) educational level; (2) profession type; (3) income.
The populations of the research were 1.117 citizens Villa Bintaro Indah Housing, Jombang Sub District, Ciputat District. The methods of data collection were documentation and questionnaire. The samples of the research were117 citizens. This research done in July 2009. The technique of taking samples was accidental sampling. The technique of data analysis was Anova.
The results of this research show that there isn’t any different perception of urban society towards teacher’s profession perceived from: (1) educational level (Fcount = 0,915 < Ftable = 1,55); (2) profession type (Fcount = 1,271 < Ftable = 1,55); (3) income (Fcount = 0,632 < Ftable = 1,55).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, berkat,
karunia dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“PERSEPSI MASYARAKAT PERKOTAAN TERHADAP PROFESI GURU
DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS PROFESI DAN
TINGKAT PENDAPATAN”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat
akademis dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Ilmu
Pengetahuan Sosial Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini mengalami banyak tantangan dan hambatan yang
merupakan pelajaran yang berharga bagi penulis. Namun akhirnya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini.
Selama penyusunan skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan,
semangat, motivasi, dan doa dari banyak pihak. Maka pada kesempatan ini penulis
ingin menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Bapak Y. Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Jurusan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
3. Bapak Laurentius. Saptono, S.Pd., M.Si. selaku Kepala Program Studi
Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang selalu
memberikan motivasi bagi penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
4. Ibu B. Indah Nugraheni, S.Pd., S.I.P., M.Pd. selaku dosen pembimbing, yang
selalu sabar dan penuh perhatian dalam membimbing penulis sehingga dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
5. Ibu Rita Eny Purwanti, S.Pd., M.Si. Selaku dosen penguji yang telah
memberikan masukan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat selesai dengan
sangat baik.
6. Ibu Cornelio Purwantini, S.Pd., M.SA. Selaku dosen penguji yang telah
meluangkan waktu untuk menjadi penguji, dan terima kasih atas masukan yang
sangat berguna sehingga skripsi penulis dapat dikerjakan dengan baik.
7. Para Dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, yang telah banyak memberikan bekal ilmu kepada penulis selama
kuliah.
8. Bapak Drs. Joko Wicoyo, S.Pd., M.S. selaku dosen pembimbing bahasa Inggris
yang telah meluangkan waktu untuk membimbing penulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
9. Semua karyawan di Sekretariat Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah
membantu penulis selama masa perkuliahan dan dalam proses penyelesaian
skripsi.
10. Bapak H.M. Mansyur (Lurah Jombang), bapak H. Prayitno (Ketua RW 11) dan
para security Perumahan Villa Bintaro Indah, khususnya pak Edi yang telah
banyak membantu penulis dalam pelaksanaan penelitian.
11. Seluruh warga Perumahan Villa Bintaro Indah yang telah membantu penulis
dalam pelaksanan penelitian.
12. Kedua orang tua tercintaku bapak Robertus Mudjono dan Ibu Maria Christina
Tina Sri S. yang takkan pernah berhenti memberikan doa, kasih, dukungan moril
dan spiritual sehingga penulis bisa seperti sekarang ini.
13. Kakak-kakakku (Mas Iwan, Mas Indra dan Mas Angga), Adikku (Dimas dan
Icha), Mbakku (Mba Agnes) serta Keponakanku (dede n’Ces) , buat aku kalian
adalah orang yang banyak memberikan inspirasi dan motivasi.
14. Adik Reny dan keluarga yang selalu menjadi tumpuan hidupku di saat senang
maupun gundah (benar kan dek kalau mas Ndu bisa membuktikan pada
semuanya ,, hahahaaa ..)
15. Keluarga besar Widihardjono (Eyang Jogja) dan Keluarga besar Eyang Sumirah
(Eyang Madiun).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
16. Keluarga besar bapak Sutikno selaku Ketua Lingkungan Santo Thomas Rasul.
17. Sahabatku-sahabatku Eko (Matur Thank u Bozzz atas bantuannya selama ini),
Koco, Dony, Wiwid dan Dion (semangat teruzz dan jangan pernah menyerah
Tabel 5.15 di atas menunjukkan mean skor variabel persepsi
masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari jenis profesi
yang diuraikan sebagai berikut: 1) PNS, mean sebesar 156,88, median
sebesar 157, mode sebesar 158, dan sum sebesar 2.510; 2) Karyawan
Swasta, mean sebesar 152,33, median sebesar 153, mode sebesar 152,
dan sum sebesar 9.749; 3) Wiraswasta, mean sebesar 153,66, median
sebesar 152, mode sebesar 145, dan sum sebesar 4.917; 4) Pensiunan,
mean sebesar 157,40, median sebesar 156, mode sebesar 148, dan sum
sebesar 787.
3. Pengujian Hipotesis III
a. Rumusan Hipotesis
H0 = Tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap
profesi guru ditinjau dari tingkat pendapatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
Ha3 = Ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi
guru ditinjau dari tingkat pendapatan.
b. Penarikan Kesimpulan
Tabel 5.16
Hasil Pengujian Perbedaan Persepsi Masyarakat Perkotaan
Terhadap Profesi Guru Ditinjau dari Tingkat Pendapatan.
Sum of
Squares Df Mean Square F Sig. Between Groups 15,706 36 ,436 ,632 ,936Within Groups 55,183 80 ,690 Total 70,889 116
Tabel 5.16 di atas menunjukkan bahwa perbedaan mean skor
variable persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau
dari tingkat pendapatan, jumlah kuadrat antar groups sebesar 15,706
dan rata-rata kuadrat 0,436. Jumlah kuadrat di antara groups 55,183
dan rata-rata kuadrat 0,690. Nilai Fhitung = 0,632 lebih kecil dari Ftabel =
1,55. Nilai probabilitas 0,936 lebih besar dari taraf signifikansi
(α =5%) atau = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan menolak
hipotesis alternatif. Artinya tidak ada perbedaan persepsi masyarakat
perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendapatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Tabel 5.17
Mean Skor Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi
Guru BerdasarkanTingkat Pendapatan.
TPEND Rp 500.000-Rp 1.500.000 TPEND Rp 1.500.000-
Rp 2.500.000 TPEND > Rp 2.500.000 N Valid 21 23 73 Missing 0 0 0Mean 154,24 152,17 153,75Median 156,00 153,00 153,00Mode 156 151 145Sum 3239 3500 11224
Tabel 5.11 di atas menunjukkan mean skor variabel persepsi
masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat
pendapatan yang diuraikan sebagai berikut: 1) Rp 500.000 – Rp
1.500.000, mean sebesar 154,24, median sebesar 156, mode sebesar
156, dan sum sebesar 3.239; 2) Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000, mean
sebesar 152,17, median sebesar 153, mode sebesar 151, dan sum
sebesar 3.500; 3) > Rp 2.500.000, mean sebesar 153,75, median
sebesar 153, mode sebesar 145, dan sum sebesar 11.224.
C. Pembahasan Hasil Penelitian
1. Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau dari
Tingkat Pendidikan.
Dari hipotesis dalam bab II dinyatakan bahwa terdapat perbedaan
persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat
pendidikan. Namun hasil pengujian hipotesis menyatakan lain, ternyata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
tidak ada perbedaan yang signifikan persepsi masyarakat perkotaan
terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendidikan.
Terbukti bahwa nilai Fhitung = 0,915 lebih kecil dari Ftabel = 1,55. Nilai
probabilitas 0,607 lebih besar dari taraf signifikansi (α =5%) atau sebesar
0,05. Dengan demikian Ho diterima dan Ha ditolak, sehingga hal ini
menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan
terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat pendidikan.
Menurut pendapat penulis tidak terdapatnya perbedaan yang signifikan
persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru antara masyarakat
yang berpendidikan rendah dengan masyarakat yang berpendidikan tinggi
disebabkan oleh pemahaman masyarakat mengenai dunia pendidikan itu
sendiri, meskipun di dalam masyarakat perkotaan Perumahan Villa
Bintaro Indah itu warganya berlatar belakang pendidikan SMA, Diploma,
S1 maupun S2, tetapi masyarakat tersebut memiliki kesamaan dalam
menilai profesi seorang guru.
2. Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau dari Jenis
Profesi.
Dari hipotesis dalam bab II dinyatakan bahwa terdapat perbedaan
persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari jenis
profesi. Namun hasil pengujian hipotesis menyatakan lain, ternyata tidak
ada perbedaan yang signifikan persepsi masyarakat perkotaan terhadap
profesi guru ditinjau dari jenis profesi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Terbukti bahwa nilai Fhitung = 1,271 lebih kecil dari Ftabel = 1,55. Nilai
probabilitas 0,187 lebih besar dari taraf signifikansi (α =5%) atau = 0,05.
Dengan demikian Ho diterima dan Ha ditolak, sehingga hal ini
menunjukkan tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap
profesi guru ditinjau dari jenis profesi.
Menurut pendapat penulis tidak adanya perbedaan persepsi yang
signifikan persepsi tersebut dikarenakan masyarakat perkotaan Perumahan
Villa Bintaro Indah masih mempunyai kesamaan pandangan terhadap
profesi guru yaitu mempunyai pandangan yang baik terhadap profesi itu.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa profesi seorang guru untuk saat ini
masih dihormati dan disegani oleh masyarakat perkotaan Perumahan Villa
Bintaro Indah.
3. Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau dari
Tingkat Pendapatan.
Dari pengujian hipotesis pada bab II menyatakan bahwa terdapat
perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau
dari tingkat pendapatan. Namun hasil uji hipotesis menyatakan lain, tidak
ada perbedaan yang signifikan masyarakat perkotaan terhadap profesi guru
ditinjau dari tingkat pendapatan.
Terbukti bahwa nilai Fhitung = 0,632 lebih kecil dari Ftabel = 1,55. Nilai
probabilitas 0,936 lebih besar dari taraf signifikansi (α =5%) atau = 0,05.
Dengan demikian Ho diterima dan Ha ditolak, sehingga hal ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
menunjukkan tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap
profesi guru ditinjau dari tingkat pendapatan.
Menurut pendapat penulis tidak terdapatnya perbedaan yang
signifikan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru antara
masyarakat yang berpendapatan tinggi dan masyarakat yang
berpendapatan rendah karena meskipun di dalam masyarakat perkotaan
Perumahan Villa Bintaro Indah itu warganya berlatar belakang pendapatan
Rp 500.000,00-Rp1.500.000,00, Rp 1.500.000,00-Rp 2.500.000,00,
maupun lebih dari Rp 2.500.000,00, tetapi masyarakat tersebut memiliki
kesamaan dalam menilai profesi seorang guru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
BAB VI
KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN,
DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari analisis yang telah dibahas pada bab V maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
1. Tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru
ditinjau dari tingkat pendidikan. Hal ini didukung dengan hasil
perhitungan nilai Fhitung = 0,915 lebih besar dari Ftabel = 1,55. Nilai
probabilitas 0,607 lebih besar dari taraf signifikansi 0,05.
2. Tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru
ditinjau dari jenis profesi. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan nilai
Fhitung = 1,271 lebih kecil dari Ftabel =1,55. Nilai probabilitas 0,187 lebih
besar dari taraf signifikansi 0,05.
3. Tidak ada perbedaan persepsi masyarakat perkotaan terhadap profesi guru
ditinjau dari tingkat pendapatan. Hal ini didukung dengan hasil
perhitungan nilai Fhitung = 0,632 lebih kecil dari Ftabel = 1,55. Nilai
probabilitas 0,936 lebih besar dari taraf signifikansi 0,05.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
B. Keterbatasan penelitian
Dalam penelitian ini penulis menyadari bahwa masih banyak
keterbatasan dan kelemahan dalam penulisan skripsi ini. Keterbatasan itu
antara lain adalah:
1. Keterbatasan waktu, biaya dan tenaga penulis hanya bisa menyebarkan
kuesioner sebanyak 117 ekslempar, guna mengetahui persepsi
masyarakat perkotaan terhadap profesi guru ditinjau dari tingkat
pendidikan, jenis profesi dan tingkat pendapatan.
2. Penulis menyadari masih ada kekurangan dalam penyusunan kuesioner
penelitian, seperti halnya penulisan bahasa yang masih kurang di
mengerti dan jumlah pertanyaan yang terlalu banyak, sehingga
berdampak pada hasil penelitian yang kurang maksimal.
3. Keterbatasan kemampuan responden dalam menjawab kuesioner, seperti
halnya daya ingat, kemampuan berpikir dan pengetahuan mengenai
kondisi profesi guru yang sebenarnya, sehingga penulis kurang mampu
melacak kejujuran.
C. Saran
Saran yang dapat disampaikan oleh peneliti berdasarkan penelitian ini
adalah:
1. Bagi Masyarakat
Masyarakat hendaknya dalam memberikan penilaian terhadap profesi
guru lebih objektif. Masyarakat jangan hanya memandang profesi guru
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
dari salah satu sisi saja dan terlalu menonjolkan sisi negatif guru, misalnya
sisi materi saja dan tidak memandang sisi yang lain dari profesi guru yang
lebih positif. Sisi positif yang cenderung kurang diperhatikan pada
masyarakat modern ini adalah pengabdian dan pengorbanan. Masyarakat
modern sekarang ini cenderung menilai segala sesuatunya dengan uang.
Masyarakat hendaknya menghargai guru karena di tangan guru masa
depan bangsa ini berada dan guru merupakan salah satu kunci utama yang
mampu mengangkat harkat dan martabat bangsa ini.
2. Bagi Guru
Persepsi merupakan salah satu hal yang penting, karena berawal dari
persepsi ini akan terbentuk sikap dan tingkah laku seseorang. Agar
masyarakat mempunyai persepsi positif terhadap profesi guru maka guru
harus mampu menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik. Sebagai
seorang pendidik, guru hendaknya mampu menjadi sosok yang penuh
kasih dan menjadi teladan baik di dalam maupun di luar sekolah.
3. Bagi Pemerintah
Semoga dengan penelitian ini dapat memberikan sumbangan
pemikiran bagi pemerintah untuk memperhatikan dunia pendidikan
terutama nasib dan kesejahteraan para guru. Guru bukan saja pahlawan
tanpa tanda jasa tetapi guru adalah pahlawan dengan tanda jasa yang
berupa penghasilan dan kesejahteraan hidup yang lebih baik. Oleh karena
itu pemerintah hendaknya memberikan insentif dan kesejahteraan yang
lebih baik. Dan berupaya untuk bisa memperbaiki guru sebagai garda
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
terdepan dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitas dan
profesionalisme dalam menjalankan tugasnya, yakni melalui pendidikan,
diklat, seminar dan lain sebagainya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
DAFTAR PUSTAKA
Ametembun. (1973). Guru Dalam Administrasi Sekolah Pembangunan. Bandung : IKIP Bandung.
Ariani, Yulita. (2006). Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap
Profesionalitas Guru, Lingkungan Fisik, dan Lingkungan Non Fisik Dengan Prestasi Belajar Siswa. Yogyakarta: USD.
Bimo, W. (1994). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset. Consuelo, et al. (1993). Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: UI. Djarwanto. (2001). Mengenal Beberapa Uji Statistik dalam
Penelitian.Yogyakarta: Liberty. Ganjar. (2008). Artikel berjudul ”Profesi Guru Di Mata Masyarakat”
dari situs: http://www.google.com Ghozali, Imam. (2002). Statistik Non-Parametik. Semarang: Undip. Hartomo, H. (1990). Ilmu Sosial Dasar. Jakarta: Bumi Aksara. Husein, Umar. (2003). Metode Riset Akuntansi Terapan. Jakarta: Ghalia. Joesoef, Soelaeman. (1986). Konsep Dasar Pendidikan Luar Sekolah. Jakarta:
Bumi Aksara 2005. Mulyasa, E. (2005). Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Mulyono, A. (1990). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia.
Munandar S. (1986). Ilmu Sosial Dasar. Bandung: Eresco.
Poerwadarminta. (1976). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan, Tingkat Pendapatan, dan Pengalaman Kerja. Yogyakarta: USD.
Shalahudin, Mahfud. (1991). Pengantar Psikologi Umum. Surabaya: Bina
Nusantara.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Sinyoegi. (2008). Artikel berjudul ”Guru, Salah Satu Profesi Terberat” dari situs: http://www.google.com
Soedjono D. (1973). Pengantar Sosial. Bandung: Alfabeta.
Soerjono S. (1982). Sosial Suatu Pengantar. Jakarta: Radar Jaya Offset. Soekartawi. (1995). Meningkatkan Efektivitas Mengajar. Jakarta: PT Dunia
Pustaka Jaya.
Sudjana. (1996). Metoda Statistika:Edisi 6. Bandung: Tarsito. Sugiyono. (1999). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta. Sumardi, Mulyanto. (1985). Kemiskinan Dan Kebutuhan Pokok. Jakarta: CV
Rajawali.
Thoha, M. (1998). Prosedur Penelitian Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Trimo. (2008). Artikel berjudul ”Memaknai Perjuangan Profesi Guru”
dari situs: http://www.google.com Winkel. (1986). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: PT
Gramedia. Zahara, Idris. (1981). Dasar-Dasar Pendidikan. Padang: Angkasa Raya. ---------. (2006). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005
Tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Timur Putra Mandiri. ---------. (2006). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2005
Tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Timur Putra Mandiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
LAMPIRAN I ( Kuesioner )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
PRODI PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS SANATA DHARMA Mrican, Tromol Pos 29, (515352, 513301) YOGYAKARTA
KUESIONER PENELITIAN PERSEPSI MASYARAKAT PERKOTAAN TERHADAP PROFESI GURU
DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS PROFESI, DAN TINGKAT PENDAPATAN
Studi Kasus Pada Masyarakat Perumahan Villa Bintaro Indah, Kecamatan Ciputat,
Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten
(Penelitian dalam rangka penyusunan skripsi)
2009
Hal : Pengisian Kuesioner Kepada Yth: Bapak/Ibu masyarakat Perumahan Villa Bintaro Indah Dengan hormat,
Saya adalah mahasiswa Program Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, FKIP, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Saya bermaksud mengadakan kegiatan penelitian dengan judul “Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan, Jenis Profesi dan Tingkat Pendapatan”. Bagi saya, penelitian ini merupakan kegiatan ilmiah dalam rangka penyusunan skripsi.
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan
Bapak/Ibu menjadi responden penelitian ini. Saya berharap Bapak/Ibu berkenan untuk menjawab keseluruhan pertanyaan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya. Sejalan dengan etika penelitian, saya akan menjamin kerahasiaan jawaban Bapak/Ibu dan memastikan bahwa jawaban Bapak/Ibu hanyalah semata-mata untuk mencapai tujuan penelitian ini.
Saya menyadari bahwa pengisian kuesioner ini sedikit banyak
mengganggu aktivitas Bapak/Ibu. Oleh sebab itu, saya mohon maaf sebelumnya.
Demikian permohonan saya, atas perhatian dan kerjasamanya,
saya mengucapkan banyak terima kasih.
Yogyakarta, Juni 2009 Hormat saya,
Pandhu Rizkiarto Mudjono Peneliti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
1. Kuesioner ini terdiri dari 2 (dua) bagian Bagian I : Identitas Responden Bagian II : Persepsi Masyrakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan, Jenis Profesi dan
Tingkat Pendapatan
2. Pilihlah SS : Sangat Setuju S : Setuju RR : Netral TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju Pada Bagian II, Pilihlah jawaban dengan memberi tanda (X) pada kolom pendapat yang telah disediakan. Jawablah semua pertanyaan yang ada dan jangan ada yang terlewatkan. Dalam skala ini tidak ada jawaban yang salah, karena semua jawaban yang Bapak/Ibu berikan adalah benar. Oleh karena itu pilihlah jawaban yang sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu sendiri. Semua jawaban yang Bapak/Ibu berikan dijamin kerahasiaannya, sehingga Bapak/Ibu tidak perlu khawatir orang lain akan mengetahuinya. Kesungguhan Bapak/Ibu dalam menjawab pertanyaan berikut sangat saya perlukan demi suksesnya hasil penelitian ini. Selamat mengerjakan dan terima kasih atas bantuan dan kerjasamanya.
BAGIAN I Identitas Responden
1. Nama :
2. Jenis Kelamin : Laki-laki/Perempuan (coret salah satu)
3. Pendidikan Terakhir: a. SD
b. SLTP
c. SLTA
d. D1 – D3
e. S1
d. > S1
4. Profesi : a. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
b. Karyawan Swasta
c. Wiraswasta
d. Pensiunan
5. Penghasilan
Per bulan : a. Rp 500.000,00 – Rp 1.500.000,00
b. Rp 1.500.000,00 – Rp 2.500.000,00
c. Lebih dari Rp 2.500.000,00
BAGIAN II A. Pengabdian Pada Masyarakat dan Negara No Pernyataan Pendapat 1. Profesi guru adalah profesi yang
banyak dituntut oleh masyarakat dalam menentukan gerak kehidupan bangsa.
STS
TS
RR
S
SS
2. Guru merupakan sosok pahlawan tanpa tanda jasa.
STS
TS
RR
S
SS
3.
Profesi guru adalah profesi yang dituntut untuk mencintai murid-
STS
TS
RR
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
muridnya sebagaimana orang tua mencintai anak-anaknya
4. Guru merupakan pengganti orang tua dalam dunia pendidikan.
STS
TS
RR
S
SS
B. Dihormati dan Disegani Masyarakat No Pernyataan Pendapat 5. Di mata masyarakat profesi
seorang guru merupakan profesi yang mulia dan terhormat dalam dunia pendidikan.
STS
TS
RR
S
SS
6. Profesi guru lebih rendah daripada profesi yang lain.
STS
TS
RR
S
SS
7.
Eksistensi seorang guru di dalam suatu bangsa sangatlah dibutuhkan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
STS
TS
RR
S
SS
8.
Jabatan guru hanya dihormati oleh siswa dan masyarakat, jika guru memberikan nilai tinggi atau naik kelas kepada setiap siswa.
STS
TS
RR
S
SS
9.
Masyarakat menempatkan profesi guru pada tempat yang terhormat
STS
TS
RR
S
SS
C. Dituntut untuk mengikuti perkembangan IPTEK No Pernyataan Pendapat 10. Guru harus peka dan tanggap
terhadap perubahan-perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang sejalan dengan tuntutan masyarakat dan perkembangan jaman.
STS
TS
RR
S
SS
11. Untuk menjalani profesi sebagai guru tidak hanya bermodalkan kepandaian berbicara
STS
TS
RR
S
SS
12. Metode pembelajaran yang diciptakan oleh guru dalam menyampaikan materi pengajaran pada siswa terlalu monoton
STS
TS
RR
S
SS
13. Media pembelajaran (seperti: Laptop, OHP, Viewer, dan lain-lain) yang digunakan oleh guru sudah mendukung siswa untuk mengikuti perkembangan jaman dalam dunia pendidikan sekarang.
STS
TS
RR
S
SS
D. Interaksi sosial dengan anak-anak No Pernyataan Pendapat 14. Profesi seorang guru sangat
menyenangkan karena dapat bergaul dengan berbagai lapisan masyarakat dengan status dan sifat yang berbeda.
STS
TS
RR
S
SS
15. Profesi guru hanya sebatas mengajar siswa di dalam kelas saja.
STS
TS
RR
S
SS
16. Sebagai makhluk sosial, guru diharapkan mampu mengelola interaksi multi arah, baik dalam proses belajar-mengajar maupun pergaulan di masyarakat
STS
TS
RR
S
SS
17. Guru yang efektif memiliki kualitas kemampuan dan sikap yang sanggup memberikan yang terbaik bagi peserta didik dan menyenangkan peserta didik dalam proses belajar mengajarnya.
STS
TS
RR
S
SS
E. Berkreatifitas No Pernyataan Pendapat 18. Menjadi guru adalah sebuah profesi
yang dapat menghilangkan peluang untuk berkreasi.
STS
TS
RR
S
SS
19. Pekerjaan guru adalah pekerjaan yang monoton dan membosankan, karena merupakan pekerjaan yang rutin dan kurang bervariasi.
STS
TS
RR
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
20. Pekerjaan sebagai guru adalah pekerjaan yang membuat orang lebih berkembang pribadinya
STS
TS
RR
S
SS
F. Perjuangan dan pengabdian No Pernyataan Pendapat 21. Pekerjaan guru adalah
membimbing siswa hanya sebatas di kelas dan di sekolah, bukan membimbing pengalaman-pengalaman siswa sehari-hari.
STS
TS
RR
S
SS
22. Seorang guru dituntut kerja keras, maka harus dibutuhkan pribadi yang dewasa.
STS
TS
RR
S
SS
23. Pekerjaan Guru saat ini adalah sebuah PROFESI bukan pengabdian, karena pekerjaan yang mulia, cenderung dikatakan pengabdian.
STS
TS
RR
S
SS
G. Tanggungjawab profesi No Pernyataan Pendapat 24. Profesi guru harus dituntut
seseorang yang berkepribadian dewasa.
STS
TS
RR
S
SS
25. Profesi guru adalah profesi yang menuntut tanggung jawab yang besar bila dibanding profesi yang lain.
STS
TS
RR
S
SS
26. Tanggungjawab profesi guru menurut saya kurang, karena hanya mengajar di kelas saja.
STS
TS
RR
S
SS
27. Guru harus senantiasa berupaya mewujudkan tujuan pendidikan nasional yang sulit diukur, yakni mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa
STS
TS
RR
S
SS
terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
28. Guru dituntut memiliki kinerja yang mampu memberikan dan merealisasikan harapan dan keinginan semua pihak terutama masyarakat umum yang telah mempercayai sekolah dan guru dalam membina anak didik.
STS
TS
RR
S
SS
H. Banyak waktu luang No Pernyataan Pendapat 29. Pekerjaan sebagai guru adalah
pekerjaan yang selalu dikejar-kejar oleh waktu.
STS
TS
RR
S
SS
30. Pekerjaan sebagai guru banyak menyita waktu dan perhatian bagi dirinya sendiri.
STS
TS
RR
S
SS
31. Profesi seorang guru susah berkutik melakukan aktifitas sehari-hari bersama keluarga atau masyarakat, karena guru dipandang menjadi pekerjaan yang paling santai, berangkat agak siang, pulang awal, libur banyak, masih bisa cari tambahan entah wirausaha atau membuka les privat.
STS
TS
RR
S
SS
32. profesi guru di katagorikan sebagai salah satu pekerjaan terberat di dunia (apalagi di Indonesia), karena ketika profesi ini dijalankan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggungjawab maka seorang guru akan susah mempunyai waktu luang.
STS
TS
RR
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
I. Penghasilan No Pernyataan Pendapat 33. Profesi guru adalah profesi yang
tidak menjanjikan tingkat kesejahteraan yang tinggi dibanding dengan profesi yang lain.
STS
TS
RR
S
SS
34. Profesi guru adalah profesi yang tidak diminati karena kurang mendapat imbalan yang pantas dan layak.
STS
TS
RR
S
SS
35. Banyak orang tertarik untuk menjadi seorang guru, karena besarnya gaji yang diperoleh sangat menarik.
STS
TS
RR
S
SS
36. Secara finansial, gaji seorang guru dapat membuat kelangsungan hidup keluarga lebih sejahtera.
STS
TS
RR
S
SS
37. Jaminan kehidupan yang layak bagi guru dapat memotivasi untuk selalu bekerja dan meningkatkan kreativitas sehingga kinerja selalu meningkat tiap waktu.
STS
TS
RR
S
SS
38. Sejahtera tidaknya seorang guru dapat dilihat dari berbagai tunjangan yang diperoleh.
STS
TS
RR
S
SS
J. Kinerja selalu menjadi sorotan masyarakat No Pernyataan Pendapat 39. Profesi guru adalah profesi yang
tidak bebas karena setiap gerak-geriknya diawasi oleh siswa dan lingkungan sekitarnya.
STS
TS
RR
S
SS
40.
Potret dan wajah diri bangsa di masa depan dapat tercermin dari potret diri para guru.
STS
TS
RR
S
SS
41. Profesi guru adalah profesi yang menjadi panutan masyarakat.
STS
TS
RR
S
SS
42. Dimana dan kapan pun guru akan selalu dipandang sebagai orang yang harus memperhatikan perilaku yang dapat ditiru dan digugu.
STS
TS
RR
S
SS
TERIMA KASIH
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
PRODI PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS SANATA DHARMA Mrican, Tromol Pos 29, (515352, 513301) YOGYAKARTA
KUESIONER PENELITIAN PERSEPSI MASYARAKAT PERKOTAAN TERHADAP PROFESI GURU
DITINJAU DARI TINGKAT PENDIDIKAN, JENIS PROFESI, DAN TINGKAT PENDAPATAN
Studi Kasus Pada Masyarakat Perumahan Villa Bintaro Indah, Kecamatan Ciputat,
Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten
(Penelitian dalam rangka penyusunan skripsi)
2009
Hal : Pengisian Kuesioner Kepada Yth: Bapak/Ibu masyarakat Perumahan Villa Bintaro Indah Dengan hormat,
Saya adalah mahasiswa Program Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, FKIP, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Saya bermaksud mengadakan kegiatan penelitian dengan judul “Persepsi Masyarakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan, Jenis Profesi dan Tingkat Pendapatan”. Bagi saya, penelitian ini merupakan kegiatan ilmiah dalam rangka penyusunan skripsi.
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan
Bapak/Ibu menjadi responden penelitian ini. Saya berharap Bapak/Ibu berkenan untuk menjawab keseluruhan pertanyaan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya. Sejalan dengan etika penelitian, saya akan menjamin kerahasiaan jawaban Bapak/Ibu dan memastikan bahwa jawaban Bapak/Ibu hanyalah semata-mata untuk mencapai tujuan penelitian ini.
Saya menyadari bahwa pengisian kuesioner ini sedikit banyak
mengganggu aktivitas Bapak/Ibu. Oleh sebab itu, saya mohon maaf sebelumnya.
Demikian permohonan saya, atas perhatian dan kerjasamanya,
saya mengucapkan banyak terima kasih.
Yogyakarta, Juni 2009 Hormat saya,
Pandhu Rizkiarto Mudjono Peneliti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
1. Kuesioner ini terdiri dari 2 (dua) bagian Bagian I : Identitas Responden Bagian II : Persepsi Masyrakat Perkotaan Terhadap Profesi Guru Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan, Jenis Profesi dan
Tingkat Pendapatan
2. Pilihlah SS : Sangat Setuju S : Setuju RR : Netral TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju Pada Bagian II, Pilihlah jawaban dengan memberi tanda (X) pada kolom pendapat yang telah disediakan. Jawablah semua pertanyaan yang ada dan jangan ada yang terlewatkan. Dalam skala ini tidak ada jawaban yang salah, karena semua jawaban yang Bapak/Ibu berikan adalah benar. Oleh karena itu pilihlah jawaban yang sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu sendiri. Semua jawaban yang Bapak/Ibu berikan dijamin kerahasiaannya, sehingga Bapak/Ibu tidak perlu khawatir orang lain akan mengetahuinya. Kesungguhan Bapak/Ibu dalam menjawab pertanyaan berikut sangat saya perlukan demi suksesnya hasil penelitian ini. Selamat mengerjakan dan terima kasih atas bantuan dan kerjasamanya.
BAGIAN I Identitas Responden
1. Nama :
2. Jenis Kelamin : Laki-laki/Perempuan (coret salah satu)
3. Pendidikan Terakhir: a. SD
b. SLTP
c. SLTA
d. D1 – D3
e. S1
d. > S1
4. Profesi : a. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
b. Karyawan Swasta
c. Wiraswasta
d. Pensiunan
5. Penghasilan
Per bulan : a. Rp 500.000,00 – Rp 1.500.000,00
b. Rp 1.500.000,00 – Rp 2.500.000,00
c. Lebih dari Rp 2.500.000,00
BAGIAN II A. Pengabdian Pada Masyarakat dan Negara B.
No Pernyataan Pendapat 1. Profesi guru adalah profesi yang
banyak dituntut oleh masyarakat dalam menentukan gerak kehidupan bangsa.
STS
TS
RR
S
SS
2. Guru merupakan sosok pahlawan tanpa tanda jasa.
STS
TS
RR
S
SS
3.
Profesi guru adalah profesi yang dituntut untuk mencintai murid-
STS
TS
RR
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
muridnya sebagaimana orang tua mencintai anak-anaknya
4. Guru merupakan pengganti orang tua dalam dunia pendidikan.
STS
TS
RR
S
SS
5. Profesi seorang guru adalah profesi yang penuh pengorbanan, suka cita dan tanpa pamrih.
STS
TS
RR
S
SS
B. Dihormati dan Disegani Masyarakat No Pernyataan Pendapat 6. Di mata masyarakat profesi
seorang guru merupakan profesi yang mulia dan terhormat dalam dunia pendidikan.
STS
TS
RR
S
SS
7. Profesi guru lebih rendah daripada profesi yang lain.
STS
TS
RR
S
SS
8.
Eksistensi seorang guru di dalam suatu bangsa sangatlah dibutuhkan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
STS
TS
RR
S
SS
9.
Jabatan guru hanya dihormati oleh siswa dan masyarakat, jika guru memberikan nilai tinggi atau naik kelas kepada setiap siswa.
STS
TS
RR
S
SS
10.
Masyarakat menempatkan profesi guru pada tempat yang terhormat
STS
TS
RR
S
SS
C. Dituntut untuk mengikuti perkembangan IPTEK No Pernyataan Pendapat 11. Guru harus peka dan tanggap
terhadap perubahan-perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang sejalan dengan tuntutan masyarakat dan perkembangan jaman.
STS
TS
RR
S
SS
12. Untuk menjalani profesi sebagai guru tidak hanya bermodalkan kepandaian berbicara
STS
TS
RR
S
SS
13. Metode pembelajaran yang diciptakan oleh guru dalam menyampaikan materi pengajaran
STS
TS
RR
S
SS
14. Media pembelajaran (seperti: Laptop, OHP, Viewer, dan lain-lain) yang digunakan oleh guru sudah mendukung siswa untuk mengikuti perkembangan jaman dalam dunia pendidikan sekarang.
STS
TS
RR
S
SS
D. Interaksi sosial dengan anak-anak No Pernyataan Pendapat 15. Profesi seorang guru sangat
menyenangkan karena dapat bergaul dengan berbagai lapisan masyarakat dengan status dan sifat yang berbeda.
STS
TS
RR
S
SS
16. Profesi guru hanya sebatas mengajar siswa di dalam kelas saja.
STS
TS
RR
S
SS
17. Profesi guru adalah profesi yang paling berjasa dalam mendidik anak di sekolah.
STS
TS
RR
S
SS
18. Sebagai makhluk sosial, guru diharapkan mampu mengelola interaksi multi arah, baik dalam proses belajar-mengajar maupun pergaulan di masyarakat
STS
TS
RR
S
SS
19. Guru yang efektif memiliki kualitas kemampuan dan sikap yang sanggup memberikan yang terbaik bagi peserta didik dan menyenangkan peserta didik dalam proses belajar mengajarnya.
STS
TS
RR
S
SS
E. Berkreatifitas No Pernyataan Pendapat 20. Menjadi guru adalah sebuah profesi
yang dapat menghilangkan peluang untuk berkreasi.
STS
TS
RR
S
SS
21. Pekerjaan guru adalah pekerjaan yang monoton dan membosankan, karena merupakan pekerjaan yang
STS
TS
RR
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
rutin dan kurang bervariasi. 22. Pekerjaan sebagai guru adalah
pekerjaan yang membuat orang lebih berkembang pribadinya
STS
TS
RR
S
SS
23. Pekerjaan sebagai guru adalah pekerjaan yang dapat membantu siswa untuk bersikap kreatif dalam mengembangkan hidupnya
STS
TS
RR
S
SS
24. Kreatifitas seorang guru sangat dibutuhkan masyarakat untuk memajukan kualitas pendidikan di Indonesia.
STS
TS
RR
S
SS
F. Perjuangan dan pengabdian No Pernyataan Pendapat 25. Pekerjaan guru adalah
membimbing siswa hanya sebatas di kelas dan di sekolah, bukan membimbing pengalaman-pengalaman siswa sehari-hari.
STS
TS
RR
S
SS
26. Seorang guru dituntut kerja keras, maka harus dibutuhkan pribadi yang dewasa.
STS
TS
RR
S
SS
27. Guru untuk melaksanakan profesinya harus menempuh pendidikan tinggi yang khusus mengajarkan, menerapkan dan meneliti serta mengembangkan ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan ilmu keguruan.
STS
TS
RR
S
SS
28. Pekerjaan sebagai guru adalah pekerjaan yang paling berat, karena selain menyampaikan bahan pengetahuan juga dituntut untuk membentuk sikap dan perilaku anak didik
STS
TS
RR
S
SS
29. Pekerjaan Guru saat ini adalah sebuah PROFESI bukan pengabdian, karena pekerjaan yang mulia, cenderung dikatakan pengabdian.
STS
TS
RR
S
SS
G. Tanggungjawab profesi No Pernyataan Pendapat 30. Profesi guru harus dituntut
seseorang yang berkepribadian dewasa.
STS
TS
RR
S
SS
31. Profesi guru adalah profesi yang menuntut tanggung jawab yang besar bila dibanding profesi yang lain.
STS
TS
RR
S
SS
32.
Jabatan guru dinilai sebagai pemberi inspirasi, penggerak dan pelatih dalam penguasaan kecakapan tertentu bagi sesama
STS
TS
RR
S
SS
33. Tanggungjawab profesi guru menurut saya kurang, karena hanya mengajar di kelas saja.
STS
TS
RR
S
SS
34. Guru harus senantiasa berupaya mewujudkan tujuan pendidikan nasional yang sulit diukur, yakni mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
STS
TS
RR
S
SS
35. Guru dituntut memiliki kinerja yang mampu memberikan dan merealisasikan harapan dan keinginan semua pihak terutama masyarakat umum yang telah mempercayai sekolah dan guru dalam membina anak didik.
STS
TS
RR
S
SS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
H. Banyak waktu luang No Pernyataan Pendapat 36. Pekerjaan sebagai guru adalah
pekerjaan yang selalu dikejar-kejar oleh waktu.
STS
TS
RR
S
SS
37. Pekerjaan sebagai guru banyak menyita waktu dan perhatian bagi dirinya sendiri.
STS
TS
RR
S
SS
38. Profesi guru adalah sebuah profesi yang banyak menyita waktu dan tenaga, sehingga tidak ada waktu luang bagi keluarga
STS
TS
RR
S
SS
39. Profesi seorang guru susah berkutik melakukan aktifitas sehari-hari bersama keluarga atau masyarakat, karena guru dipandang menjadi pekerjaan yang paling santai, berangkat agak siang, pulang awal, libur banyak, masih bisa cari tambahan entah wirausaha atau membuka les privat.
STS
TS
RR
S
SS
40. profesi guru di katagorikan sebagai salah satu pekerjaan terberat di dunia (apalagi di Indonesia), karena ketika profesi ini dijalankan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggungjawab maka seorang guru akan susah mempunyai waktu luang.
STS
TS
RR
S
SS
I. Penghasilan No Pernyataan Pendapat 41. Profesi guru adalah profesi yang
tidak menjanjikan tingkat kesejahteraan yang tinggi dibanding dengan profesi yang lain.
STS
TS
RR
S
SS
42. Profesi guru adalah profesi yang tidak diminati karena kurang mendapat imbalan yang pantas dan layak.
STS
TS
RR
S
SS
43. Banyak orang tertarik untuk menjadi seorang guru, karena besarnya gaji yang diperoleh sangat menarik.
STS
TS
RR
S
SS
44. Secara finansial, gaji seorang guru dapat membuat kelangsungan hidup keluarga lebih sejahtera.
STS
TS
RR
S
SS
45. Jaminan kehidupan yang layak bagi guru dapat memotivasi untuk selalu bekerja dan meningkatkan kreativitas sehingga kinerja selalu meningkat tiap waktu.
STS
TS
RR
S
SS
46. Sejahtera tidaknya seorang guru dapat dilihat dari berbagai tunjangan yang diperoleh.
STS
TS
RR
S
SS
J. Kinerja selalu menjadi sorotan masyarakat No Pernyataan Pendapat 47. Profesi guru adalah profesi yang
tidak bebas karena setiap gerak-geriknya diawasi oleh siswa dan lingkungan sekitarnya.
STS
TS
RR
S
SS
48.
Potret dan wajah diri bangsa di masa depan dapat tercermin dari potret diri para guru.
STS
TS
RR
S
SS
49. Profesi guru adalah profesi yang menjadi panutan masyarakat.
STS
TS
RR
S
SS
50. Dimana dan kapan pun guru akan selalu dipandang sebagai orang yang harus memperhatikan perilaku yang dapat ditiru dan digugu.
PENDAPATAN 1 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 2 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 3 SLTA Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 4 S1 PNS > Rp 2.500.000 5 D1-D3 PNS > Rp 2.500.000 6 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 7 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 8 S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 9 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000
10 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 11 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 12 S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 13 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 14 S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 15 D1-D3 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 16 S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 17 S1 PNS > Rp 2.500.000 18 D1-D3 Wiraswasta > Rp 2.500.000 19 D1-D3 Pensiunan Rp 500.000-Rp 1.500.000 20 D1-D3 Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 21 SLTA PNS > Rp 2.500.000 22 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 23 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 24 SLTA Wiraswasta > Rp 2.500.000 25 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 26 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 27 SLTA Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 28 SLTA Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 29 > S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 30 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 31 SLTA Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 32 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 33 S1 PNS Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 34 S1 Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 35 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 36 > S1 PNS > Rp 2.500.000 37 SLTA Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 38 SLTA Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 39 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 40 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 41 D1-D3 Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 42 SLTA Wiraswasta > Rp 2.500.000 43 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
44 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 45 S1 Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 46 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 47 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 48 S1 Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 49 SLTA Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 50 SLTA Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 51 SLTA Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 52 SLTA Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 53 > S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 54 SLTA Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 55 SLTA Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 56 SLTA Wiraswasta > Rp 2.500.000 57 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 58 S1 PNS Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 59 D1-D3 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 60 S1 Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 61 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 62 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 63 D1-D3 Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 64 SLTA Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 65 SLTA Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 66 S1 PNS Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 67 D1-D3 Wiraswasta > Rp 2.500.000 68 S1 Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 69 SLTA Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 70 > S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 71 > S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 72 > S1 PNS > Rp 2.500.000 73 SLTA Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 74 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 75 > S1 PNS > Rp 2.500.000 76 SLTA Pensiunan Rp 500.000-Rp 1.500.000 77 > S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 78 SLTA Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 79 S1 Pensiunan > Rp 2.500.000 80 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 81 D1-D3 Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 82 S1 Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 83 S1 Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 84 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 85 D1-D3 Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 86 D1-D3 Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 87 D1-D3 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 88 > S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 89 D1-D3 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 90 D1-D3 Wiraswasta > Rp 2.500.000 91 S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
92 S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 93 SLTA Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 94 D1-D3 Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 95 SLTA Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 96 S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 97 SLTA Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 98 SLTA Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 99 S1 PNS Rp 1.500.000-Rp 2.500.000
100 S1 PNS > Rp 2.500.000 101 S1 PNS > Rp 2.500.000 102 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 103 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 104 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 105 D1-D3 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 106 > S1 Wiraswasta > Rp 2.500.000 107 SLTA Karyawan Swasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 108 D1-D3 Pensiunan Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 109 S1 PNS > Rp 2.500.000 110 SLTA Wiraswasta Rp 500.000-Rp 1.500.000 111 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 112 SLTA Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 113 S1 PNS > Rp 2.500.000 114 S1 Wiraswasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 115 S1 Karyawan Swasta Rp 1.500.000-Rp 2.500.000 116 S1 Karyawan Swasta > Rp 2.500.000 117 S1 PNS > Rp 2.500.000