Persaingan Monopolistik dan Oligopoli Abd. Jamal, S.E., M.Si http://abdjamal1966.wordpress.com [email protected] [email protected]
Persaingan Monopolistik danOligopoli
Abd. Jamal, S.E., M.Sihttp://abdjamal1966.wordpress.com
[email protected]@aim.com
Jenis Struktur Pasar
1. Persaingan Monopoli(Monopolistic Competition)
2. Oligopoli
3. Cartel
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 2
Struktur Pasar : Persaingan Monopoli
• Monopolistic competition menyerupaipersaingan dan monopoli
• Menyerupai persaingan sempurna :– masuk dan keluar (entry and exit) dalam industri tidak
dibatasi, – banyak perusahaan,
• bedanya :– perusahaan tidak memproduksi barang yang
homogen, tapi barangnya heterogen ataudifferentiated
3Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal
Struktur Pasar (contd)
• Differentiated product produk yang dijualperusahaan masing-masing memiliki merek, kualitas, atau versi yang berbeda
• Setiap perusahaan menjual mereknya sendiri– Misal, pasta gigi, detergen, mobil
• Kekuatan monopoli sangat tergantung padabagaimana perusahaan mendiferensiasikanproduknya dari perusahaan lain.
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 4
Struktur Pasar : Oligopoli
• Hanya sedikit perusahaan yang berkompetisi
• Masuknya perusahaan baru dihambat
• Produk yang dihasilkan differentiated
• Keukuatan monopoli (monopoly power) dankeuntungan industri oligopoli tergantung padabagaimana perusahaan berinteraksi– Misal, bila interaksi lebih koperatif daripada kompetitif,
perusahaan dapat menentukan harga yang lebih baik diatas MC dan keuntungan yang lebih besar
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 5
Struktur Pasar : Cartel
• Beberapa atau semua perusahaan berkolusi
• Mereka mengkoordinir harga dan tingkat output untuk memaksimumkan keuntungan bersama– Misal, OPEC
• Pada awalnya kartel mirip monopoli
• Selanjutnya, dia merasa sebagai sebuah bagiandari perusahaan besar
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 6
• Ada dua hal yang membedakan monopoli dengankartel– Selama kartel jarang mengontrol seluruh pasar, mereka
harus mempertimbangkan bagaimana keputusan hargamereka mempengaruhi tingkat produksi non-kartel
– Anggota kartel bukan bagian dari sebuah perusahaanbesar, dan mereka tergoda untuk menipu mitranya denganpemotongan harga dan menguasai pangsa pasar
Hasilnya, banyak kartel yang cenderung tidak stabil danberumur pendek
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 7
1. Monopolistic Competition
• Dalam banyak industri produk yang dibuatperusahaan didiferensiasi (differentiated)
• Alasannya, merek merupakan pembedaproduk perusahaan– Misal, detergen Rinso dan Daia
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 8
• Karakteristik Persaingan monopolistik :– Perusahaan bersaing menjual barang yang
differentiated, dengan tingkat substitusi yang tinggi, tapi tidak sempurna
– Ada “free entry dan free exit” secara relatif mudahbagi perusahaan
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 9
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 10
MRSR
MC
Q
P
0 QSR
DSR
PSR
AC
MRLR
MC
Q
P
0
DLR
PLR
AC
QLR
Karena hanya satu perusahaan dengan mereknya sendiri, perusahaan memilikimonopoly power P di atas MCShort-run : P > AC perusahaan mendapatkan profit (area biru) (Gambar 1)
Profit mendorong prusahaan baru untuk bersaing pangsa pasar turun(kurva demand bergeser ke bawah) Long-run : P = AC keuntungan nol, market power melemah (Gambar 2)
Gambar 1 Gambar 2
Monopolistic Competition and Economic Efficiency
• Pasar persaingan sempurna dibutuhkankarena mereka efisien secara ekonomiselama tidak adanya eksternalitas dan tidakada yang menghambat kerja pasar– Surplus konsumen dan produsen sebesar mungkin
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 11
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 12
QQc
PCD = MR
AC
MC
P
QQMC
P
D
AC
MC
P
Perbandingan Keseimbangan monopolistikdengan keseimbangan persaingan sempurna
MR
Dibawah persaingan sempurna (Kiri): P = MC zero profit pada AC minimumDibawah persaingan monopolistik (kanan) : P > MC ada dead weight loss (cost of welfare) Zero profit sebelah kiri titik minimum AC inefficiency
DWL
2. Oligopoli
• Oligopoli : struktur industri yang dicirikan olehbeberapa perusahaan yang memproduksi barangyang dapat atau tidak didiferensiasi(differentiated)– Misal : bank, pelayanan telepon seluler
• Dalam beberapa pasar oligopolistik , beberapaatau semua perusahaan mendapat profit substansi, karena adanya barriers to entry bagiperusahaan baru
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 13
Keseimbangan dalam Pasar Oligopoli
• Persaingan sempurna : equilibrium saat demand samadengan supply setiap perusahaan melakukan yang terbaik untuk memaksimumkan profit
• Monopoli : equilibrium saat MR = MC maka diamelakukan yang terbaik untuk memaksimumkan profit
• Oligopoli : setiap perusahaan melakukan yang terbaiksebagaimana dilakukan pesaingnya– Konsep ini disebut NASH EQUILIBRIUM
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 14
The Cournot Model
• Model ini mempertimbangkan “Duopoli”
• Elemen kunci model Cournot setiapperusahaan menentukan otuptunya yang didasarkan pada asumsi bahwa perusahaanlain tidah mengubah jumlah outputnya
• Perusahaan memproduksi barang yang homogen
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 15
The Cournot Model : Keputusan Prsh 1
Monopoli | Abd. Jamal 16
MR1 (75)
MC1
Q
P
0 50
D1 (0)
752512,5
MR1 (0)
MR 1(50)D1 (75)
D1 (50)
Output yang memaks profit prsh 1Tergantung pada berapa banyak outputYang dipikirkan diproduksi prsh 2
The Cournot Model : Keputusan Prsh 1 (contd)
• Jika dipikirkan prsh 2 tidak berproduksi prshn 1 berproduksi pada kurva permintaan D1(0) denganMR1(0) output = 50 unit
• Jika dipikirkan prsh 2 berproduksi 50 unit prsh1 berproduksi pada kurva D1(50) output = 25 unit
• Jika prsh 2 berproduksi 75 unit prsh 1 berproduksi pada D1(75) output = 12,5 unit
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 17
• Set hasil tingkat output CournotEquilibrium
• Cournot equilibrium satu bentuk Nash equilibrium
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 18
The Cournot Model : Keputusan Prsh 1 (contd)
Kurva Reaksi dan Cournot Equilibrium
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 19
Q1
Q2
100
50
100750 25
Kurva reaksi prsh 2, Q2(Q1)
Kurva reaksi prsh 1Q1(Q2) Cournot Equilibrium
25
12,5
3. Cartel
• Produsen dalam kartel setuju bekerjasamamenetapkan harga dan tingkat output
• Kartel dapat menentukan harga yang tinggi diatas tingkat yang kompetitif
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 20
Kartel : OPEC
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 21
P
Q
P*
QT0 QOPEC
PC
QC
TD SC
MCOPEC
DOPEC
MROPEC
• TD total permintaan dunia
• SC kurva supply non OPEC (kompetitif)
• QOPEC output yang memaks profit OPEC (MR = MC)
• P* harga yang ditentukan OPEC
• PC harga bila tidak masuk kartel (P = MC)
Persaingan Monopolistik | Abd. Jamal 22