5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
1/26
Udi Wahyudi
PERENCANAAN DANPEMBAGIAN KETENAGAAN
KEPERAWATAN
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
2/26
Pendahuluan
Perencanaan merupakan fungsi organikmanajemen yg merupakan dasar atau titik
tolak dari kegiatan tertentu dalam usaha
mencapai tujuan tertentu.
Perencanaan tenaga keperawatan harus
disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan
pelayanan keperawatan yg optimal dan
bermutu tinggi
Perencanaan tenaga keperawatan
dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara
lain lingkungan (external change),
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
3/26
Prinsip Perencanaan
Menurut Siagian (1983), perencanaan ygbaik hrs memiliki prinsip sbb;
1. Mengetahui sifat atau ciri suatu rencana
yang baik,yaitu:a. Mempermudah tercapainya tujuan
organisasi.
b. Dibuat oleh orang yg benar-benarmemahami tujuan organisasi.
c. Dibuat oleh orang yg sungguh-
sungguh mendalami tehnik perencanaan.
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
4/26
Tobe continue
d. Adanya suatu perincian yg teliti, yg
berarti rencana hrs segera diikuti olehprogram kegiatan terinci.
e. Tidak boleh terlepas dari pemikiran
pelaksanaan, artinya harus tergambarbagaimana rencana tersebut
dilaksanakan.
f. Bersifat sederhana, yg berarti disusunscr sistematis dan prioritasnya jelas
terlihat.
g. Bersifat luwes, yg berarti bisa diadakan
en esuaian bila ada erubahan
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
5/26
Tobe continue
h. Terdapat tempat pengambilan risikokarena tidak ada seorang pun yg
mengetahui apa yg akan terjadi di masa
yg akan datang.
i. Bersifat praktis, yg berarti bisa
dilaksanakan ssi dgn kondisi organisasi.
j. Merupakan perkiraan atau peramalanatas keadaan yg mungkin terjadi .
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
6/26
Tobe continue
2. Memandang proses perencanaan sebagai
suatu rangkaian kegiatan yg harus dijawabdengan memuaskan menggunakan
pendekatan 5W 1H.
What= kegiatan apa yg hrs dijalankan utk
mencapai tujuan
Where= di mana kegiatan akan dilakukan?
When= kapan kegiatan tsbt akan dilakukan?
Who= siapa yg harus melaksanakan kegiatantsbt?
Why= mengapa kegiatan tsbt perlu
dilaksanakan?=
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
7/26
Tobe continue
3. Memandang proses perencanaan sbg suatu
masalah yg hrs diselesaikan dgnmenggunakan tehnik ilmiah, artinya hrs
disusun dgn cara sistematis .
a. Mengetahui sifat hakiki dr permasalahanyg dihadapi
b. Mengetahui data yg akurat sblm
menyusun rencana
c. Menganalisis dan menginterpretasi data ygyg telah terkumpul
d. Menetapkan beberapa alternatif
pemecahan masalah
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
8/26
Perencanaan Tenaga
Keperawatan
Perencanaan tenaga atau staffing
merupakan salah satu fungsi utama
seorang pemimpin organisasi, termasukorganisasi keperawatan. Keberhasilan
suatu organisasi salah satunya ditentukan
oleh sumber daya manusianya. Hal ini
berhubungan erat dengan bagaimana
seorang pimpinan merencanakan
ketenagaan di unit kerjanya.
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
9/26
Tobe continue
Langkah perencanaan tenaga
keperawatan menurut Druckter dan Gillies
(1994) meliputi hal-hal sbb:
a. Mengidentifikasi bentuk dan bahan
yankep yg akan diberikan.
b. Menentukan kategori perawat yg akan
ditugaskan utk melaksanakan yankep.
c. Menentukan jumlah masing-masing
kategori perawat yg dibutuhkan.
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
10/26
Tobe continue
d. Menerima dan menyaring utk mengisiposisi yg ada
e. Melakukan seleksi calon-calon yg ada
f. Menetukan tenaga perawat ssi dgn unitatau shift
g. Memberikan tanggung jawab untuk
melaksanakan tugas yankep
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
11/26
Perencanaan Tenaga Keperawatan
Penentuan tenaga kep. dipengaruhi keinginan
utk menggunakan tenaga kep. Keyakinantertentu dlm perencanaan tenaga keperawatan:
a. rasio antara perawat dan klien di dlm ruangan
perawatan intensif adalah 1:1 atau 1:2b. perbandingan perawat ahli dan terampil di
ruang medikal bedah, kebidanan, anak dan
psikiatri adalah 2:1 atau 3:1
c. rasio antara perawat dan klien saat shiftpagidan sore adlh 5:1, utk malam hari di ruang rawat
dan lain-lain 1:10
d. Abdullah & Levine (1965) dlm Gillies (1994),rasio tena a ahli d n teram il adalah 55% : 45%
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
12/26
Perkiraan Kebutuhan Tenaga
Cara menentukan jmlh tenaga yg
dibutuhkan utk setiap unit sbb:
a.Rasio perawat-klien disesuaikan dgn
standar perkiraan jmlh klien ssi dgnsensus.
b.Pendekatan teknik industri, yaitu
identifikasi tugas perawat dgnmenganalisis alur kerja atau work flow.
Rata-rata frekuensi dan waktu kerja
ditentukan dgn data sensus klien, dihitung
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
13/26
c.System approach staffing ataupendekatan sistem ketenagaan dpt
menentukan jmlh optimal yg ssi dgn
kategori perawat utk setiap unit sertamempertimbangkan komponen input-
proses-output-umpan balik.
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
14/26
Kebutuhan tenaga dpt ditinjau berdasarkan:
1. Waktu perawatan langsung , menurut minetti &Hurchinsum (1975) dlm gillies (1994):
a.Perawatan mandiri (self care) adlh x 4
jam = 2 jamb.Perawatan sebagian (partial care) adlh x
4 jam = 3 jam
c.Perawatan total (total care) adlh 1 1 x 4
jam = 4 6 jam
d.Perawatan intensif (intensif care) adlh 2 x 4
jam = 8 jam
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
15/26
Tobe continue
2. Waktu perawatan tdk langsung yg
dibutuhkan menurut gillies (1994)
adalah 36 menit/klien/hari, sedangkan
menurut Wolfe & Young (1995) adlh 60
menit/klien/hari.
3. Pendidikan kesehatan, menurut gillies
waktu yg dibutuhkan adalah 15
menit/klien/hari.Menghitung waktu yg dibutuhkan dlm
perawatan klien per hari, adalah
menjumlahkan ketiga cara tersebut.
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
16/26
Tobe continue
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan dlm
menentukan beban kerja perawat adlh:a. jumlah klien yg dirawat setiap hari/bln/thn
b. kondisi atau tingkat ketergantungan
c. rata-rata hari perawatan
d. pengukuran keperawatan langsung, tdk
langsung, dan pendidikan kesehatan
e. frekuensi tindakan keperawatan ygdibutuhkan klien
f. rata-rata waktu perawatan langsung, tdk
langsung, dan pendidikan kesehatan
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
17/26
Metode Penghitungan Tenaga
Keperawatan yg dibutuhkan
1. Metode rasio (SK.Menkes No. 262thn 1979)
Rumah Sakit Perbandingan
Kelas A dan B Tempat tidur:tenaga medis = 4-7:1
Tempat tidur:tenaga keperawatan = 2:3-4
Tempat tidur:tenaga non medis = 1:1
Tempat tidur:tenaga non keperawatan = 3:1
Kelas C Tempat tidur:tenaga medis = 9:1
Tempat tidur:tenaga keperawatan = 1:1
Tempat tidur:tenaga non medis = 3:4
Tempat tidur:tenaga non keperawatan = 5:1
Kelas D Tempat tidur:tenaga medis = 15:1
Tempat tidur:tenaga keperawatan = 2:1
Tempat tidur:tenaga non medis = 6:1
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
18/26
Tobe continue
2. Metode Gillies (1994), digunakan khususutk menghitung tenaga keperawatan .
Keterangan:
A. jumlah tenaga keperawatan per hariB. jumlah pasien rata-rata per hari
Jumlah tenaga = A X B X 365
(365 hari libur) X jam kerja per hari
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
19/26
3. Metode lokakarya keperawatan(1989)Jumlah tenaga = A X 52 X 7 (TT X BOR)
41 minggu X 40 jam
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
20/26
kebutuhan tenaga keperawatan.
1. Unit Rawat Inap (URI)Jumlah jam perawatan X 53 minggu X 7 hari X jumlah TT X BOR +
koreksi 25%
41 jumlah minggu efektif X 40 jam
2. Unit Rawat Jalan (URJ)
Jumlah jam perawatan X 52 minggu X 6 hari X jumlah kunjungan +koreksi25%
41 jumlah minggu efektif X 40 jam
3. Kamar Bedah / Operasi (KBD/O)Jmlh jam perawatan X 52 minggu X 7 hari X jml.angg. Tim X jml
OK+korek 25%41 jumlah minggu efektif x 40 jam
4. Kamar bersalin (KB)Jumlah jam perawatan X 52 minggu X 7 hari X jumlah
kunjungan+koreksi 10%
41 jumlah minggu efektif x 40 jam
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
21/26
Contoh penghitungan tenaga
berdasarkan metode Gillies (1994)
Diketahui :
Kondisi tenaga keperawatan di salah satu RS
Mulya Harja berdasarkan laporan tahunan thn
2010 sebagai berikut:
Bagian URI, rata-rata pasien /hari 2,6.
Bagian bedah, rata-rata pasien/hari 44,7
Bagian non-bedah/non-URI rata-rata pasien /hari
211,3
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
22/26
Tobe continue
Ditanyakan
Berapa tenaga keperawatan yg dibutuhkanuntuk bagian URI, bagian bedah, dan
bagian non-bedah/non-URI berdasarkan
data di atas? Jawab :
1. Asumsi A (jumlah jam kerja tenaga
keperawatan per hari) utk bagian URI adlh7 jam dan B (jmlh pasien rata-rata per hari)
adlh 2,6; A bedah = 5 jam dgn B = 44,7;
dan A non bedah/non URI = 4 jam dengan
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
23/26
Tobe continue
2. Asumsi jumlah hari tidak kerja per tahun
sbb.
Hari Minggu/Sabtu = 104 hari
Hari libur nasional = 12 hari
Cuti tahunan = 12 hari
Izin/sakit = 12 hari
Jadi jumlah keseluruhannya adalah 140
hari
3. Asumsi jumlah jam kerja per hari adlh 8
jam
Jadi kebutuhan tena a ke erawatan utk
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
24/26
URI : 7 X 2,6 X 365 = 8
orang (365 140) X 8
Bedah : 5 X 44,7 X 365
= 45 orang (365 140) X 8
Non bedah/non URI : 4 X 211,3 X 365
=171 org (365 140) X 8
Jadi jmlh kebutuhan tenaga keperawatan
scr keseluruhan di RS tsb adalah 220
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
25/26
Pembagian tenaga keperawatan
dan penyusunan jadwal
Prinsip penyusunan jadwal:
1. Harus ada kesinambungan antara
kebutuhan unit kerja dan kebutuhan
staf.2. Setiap staf harus terlibat dalam siklus
atau rotasi pagi-sore-malam;metode yg
dipakai hrs ssi dgn kuantitas dankualitas staf dlm suatu unit kerja; siklus
yg digunakan mengikuti metode
penugasan yg dipakai, dan setiap staf
ti
5/24/2018 Perencanaan Dan Pembagian Ketenagaan Keperawatan
26/26
continue Contoh:
Di unit Medikal Bedah dgn 25 unit TT, pasien yg
dirawat rata-rata 19 pasien. Perawat kontakdengan pasien rata-rata 5 jam /pasien/24 jam.
Dengan demikian, total waktu yg dibutuhkan dlm
sehari adlh 19 X 5 jam = 95 jam. Apabila jam
dinas adlh 8 jam, jmlh staf yg dibutuhkan adlh95/8 = 11,9 atau 12 staf dlm 24 jam. Total jam per
minggu adlh 40 jam, maka jmlh shift perminggu
adlh 12 staf X 7 hari = 84 jam. Bila jmlh staf
setiap hari kerja per minggu dan 8 jam per shift,maka jmlh staf yg dibutuhkan per hari adlh 84
jam/5 jam = 16,8 orang (16-17 staf). Proporsi
dinas pagi-sore-malam adlh 47%:36%:17%, jika
jumlah total staf adlh 17 orang maka dinas pagi-