Top Banner
DETEKTOR GEIGER MULLER DETEKTOR GEIGER MULLER Oleh : Oleh : Rahmawati Theofani Rahmawati Theofani Diamanti Diamanti NIM : 09 312 NIM : 09 312 405 405 Kelas C Kelas C (PGSBI) (PGSBI)
15

Percobaan geiger muller

Jun 19, 2015

Download

Education

Fani Diamanti
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Percobaan geiger muller

DETEKTOR GEIGER DETEKTOR GEIGER MULLERMULLER

Oleh :Oleh :

Rahmawati Theofani Rahmawati Theofani Diamanti DiamantiNIM : 09 312 NIM : 09 312

405405Kelas C Kelas C (PGSBI)(PGSBI)

Page 2: Percobaan geiger muller

PERCOBAAN DETEKTOR GEIGER MULLER

Page 3: Percobaan geiger muller

1.1. Mempelajari cara kerja Mempelajari cara kerja

Detektor Geiger MullerDetektor Geiger Muller

2.2. Membuat kurva plateauMembuat kurva plateau

3.3. Menentukan tegangan Menentukan tegangan

operasi tabung Geiger Mulleroperasi tabung Geiger Muller

TUJUAN PERCOBAAN

BACK

Page 4: Percobaan geiger muller

1.1. Detektor Geiger MullerDetektor Geiger Muller

2.2. Sistem pencacah nuklirSistem pencacah nuklir

3.3. Sumber radioaktif Stronsium, Sumber radioaktif Stronsium,

Polonium, dan CobaltPolonium, dan Cobalt

BAHAN-BAHAN YG DIGUNAKAN

BACK

Page 5: Percobaan geiger muller

Detektor Geiger Muller adalah alat pencacah radiasi Detektor Geiger Muller adalah alat pencacah radiasi

yang berfungsi untuk mendeteksi dan mencacah yang berfungsi untuk mendeteksi dan mencacah

radiasi. radiasi.

Detektor Geiger terdiri dari tabung silinder yang pada Detektor Geiger terdiri dari tabung silinder yang pada

pusatnya memanjang dipasang kawat anoda dan pada pusatnya memanjang dipasang kawat anoda dan pada

selubung silinder bagian dalam dipasang kulit sebagai selubung silinder bagian dalam dipasang kulit sebagai

katoda. katoda.

TEORI DASAR

Page 6: Percobaan geiger muller

Apabila radiasi nuklir , dan masuk ke tabung detektor Apabila radiasi nuklir , dan masuk ke tabung detektor maka dapat menimbulkan proses ionisasi dan proses eksitasi maka dapat menimbulkan proses ionisasi dan proses eksitasi pada atom-atom gas mulia. Jumlah ion yang terbentuk pada atom-atom gas mulia. Jumlah ion yang terbentuk sebanding dengan tenaga radiasi yang masuk. Jika potensial sebanding dengan tenaga radiasi yang masuk. Jika potensial yang dipasang rendah, belum terjadi pulsa keluaran karena yang dipasang rendah, belum terjadi pulsa keluaran karena ion-ion belum mampu ditarik ke anoda/katoda.ion-ion belum mampu ditarik ke anoda/katoda.

Page 7: Percobaan geiger muller

Bila potensialnya dinaikkan sampai cukup Bila potensialnya dinaikkan sampai cukup tinggi, Artinya dengan kenaikkan tegangan tinggi, Artinya dengan kenaikkan tegangan akan menurunkan medan magnet yang akan akan menurunkan medan magnet yang akan menangkap elektron dari radiasi sinar menangkap elektron dari radiasi sinar radioaktif yang masuk maka akan diperoleh radioaktif yang masuk maka akan diperoleh pulsa keluaran yang dapat terdeteksi pada alat pulsa keluaran yang dapat terdeteksi pada alat pencacah sebab semua ion-ion dan elektron pencacah sebab semua ion-ion dan elektron telah dapat ditarik menuju ke anoda (elektron) telah dapat ditarik menuju ke anoda (elektron) dan menuju katoda (untuk ion-ion positif).dan menuju katoda (untuk ion-ion positif).

Page 8: Percobaan geiger muller

Bagian kurva potensial yang hampir datar Bagian kurva potensial yang hampir datar jumlah cacahannya disebut “plateau”. Atau jumlah cacahannya disebut “plateau”. Atau daerah plateau adalah daerah yang mendekati daerah plateau adalah daerah yang mendekati nilai konstan dan pada grafik ditunjukkan nilai konstan dan pada grafik ditunjukkan dengan garis mendatar/hampir datar.dengan garis mendatar/hampir datar.

Page 9: Percobaan geiger muller

SINAR ALFASINAR ALFA

1.1. Sinar merupakan pancaran partikel berupa Sinar merupakan pancaran partikel berupa inti atom helium () yang bermuatan +2e dan inti atom helium () yang bermuatan +2e dan bermassa 4 sma.bermassa 4 sma.

2.2. Sinar dapat menghitamkan pelat film dengan Sinar dapat menghitamkan pelat film dengan jejak berupa garis lurus.jejak berupa garis lurus.

SIFAT-SIFAT SINAR RADIOAKTIF

Page 10: Percobaan geiger muller

HASIL PENGAMATAN

Page 11: Percobaan geiger muller

PENGOLAHAN DATA

Page 12: Percobaan geiger muller

Cara kerja dari detektor Geiger Cara kerja dari detektor Geiger Muller adalah mendeteksi radiasi dari Muller adalah mendeteksi radiasi dari suatu sumber atau bahan radioaktif. suatu sumber atau bahan radioaktif.

Daerah plateau adalah bagian kurva Daerah plateau adalah bagian kurva potensial yang hampir datar jumlah potensial yang hampir datar jumlah cacahannya Atau daerah plateau cacahannya Atau daerah plateau adalah daerah yang mendekati nilai adalah daerah yang mendekati nilai konstan dan pada grafik ditunjukkan konstan dan pada grafik ditunjukkan dengan garis mendatar/hampir datar.dengan garis mendatar/hampir datar.

KESIMPULAN

BACK

Page 13: Percobaan geiger muller

Tegangan operasional yang Tegangan operasional yang

diperoleh dari percobaan pada diperoleh dari percobaan pada

waktu 10 sekon, 30 sekon adalah waktu 10 sekon, 30 sekon adalah

80 Volt.80 Volt.

Tegangan Ambang 240 Volt.Tegangan Ambang 240 Volt.

BACK

Page 14: Percobaan geiger muller

Daftar PustakaDaftar Pustaka

http://www.anma13.co.cc/2010/06/http://www.anma13.co.cc/2010/06/radioaktivitas.htmlradioaktivitas.html

Penuntun Praktikum Laboratorium I, Jurusan Penuntun Praktikum Laboratorium I, Jurusan FisikaFisika

Page 15: Percobaan geiger muller