BAB I PENDAHULUAN Salah satu permasalahan yang kita temui dalam pembuatan program adalah suatu percabangan. Percabangan adalah proses pengambilan keputusan berdasarkan suatu kondisi yang telah dievaluasi terlebih dahulu. Percabangan digunakan jika ada masalah yang tidak dapat dipecahkan dengan perhitungan yang pasti. Inti dari pemecahan masalah jenis ini adalah menganalisis semua kondisi yang mungkin terjadi dan menentukan statemen yang dilakukan untuk setiap kondisi tersebut. Sebuah instruksi dalam percabangan hanya akan dieksekusi jika kondisi/syarat terpenuhi. Terdapat beberapa tipe operator kondisi dalam percabangan, salah satunya adalah operator kondisi IF. Ada tiga jenis operator kondisi IF, yaitu: 1. IF tunggal, digunakan apabila hanya terdapat satu kondisi. 2. IF – ELSE, digunakan apabila terdapat dua kondisi. 3. IF bersarang, digunakan apabila terdapat tiga kondisi atau lebih. Bentuk-bentuk perintah IF – ELSE: Bentuk 1:
membuat program percabangan sederhana menggunakan CodeBlocks
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB I
PENDAHULUAN
Salah satu permasalahan yang kita temui dalam pembuatan program adalah suatu
percabangan. Percabangan adalah proses pengambilan keputusan berdasarkan suatu kondisi
yang telah dievaluasi terlebih dahulu.
Percabangan digunakan jika ada masalah yang tidak dapat dipecahkan dengan
perhitungan yang pasti. Inti dari pemecahan masalah jenis ini adalah menganalisis semua
kondisi yang mungkin terjadi dan menentukan statemen yang dilakukan untuk setiap kondisi
tersebut. Sebuah instruksi dalam percabangan hanya akan dieksekusi jika kondisi/syarat
terpenuhi.
Terdapat beberapa tipe operator kondisi dalam percabangan, salah satunya adalah
operator kondisi IF. Ada tiga jenis operator kondisi IF, yaitu:
1. IF tunggal, digunakan apabila hanya terdapat satu kondisi.
2. IF – ELSE, digunakan apabila terdapat dua kondisi.
3. IF bersarang, digunakan apabila terdapat tiga kondisi atau lebih.
Bentuk-bentuk perintah IF – ELSE:
Bentuk 1:
IF (kondisi)
{ statement yang dikerjakan jika kondisi benar }
Ket: Jika kondisi salah, tidak akan mengerjakan apapun didalam instruksi IF (langsung