PERANCANGAN APLIKASI GAME EDUKASI ADVENTURE PUZZLE “CHEMICAL PANIC” BERBASIS JAVA PADA ANDROID Daniel Hartono 1401074060 Clarissa 1401093910 Margaretha Lamaranti 1401117993 David, S.Kom., MTI SCHOOL OF COMPUTER SCIENCE UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA 2014
47
Embed
PERANCANGAN APLIKASI GAME EDUKASI …thesis.binus.ac.id/Doc/Lain-lain/2013-1-00603-IF...1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menyediakan aplikasi game edukasi
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PERANCANGAN APLIKASI GAME EDUKASI ADVENTURE PUZZLE
“CHEMICAL PANIC” BERBASIS JAVA PADA ANDROID
Daniel Hartono 1401074060
Clarissa 1401093910
Margaretha Lamaranti 1401117993
David, S.Kom., MTI
SCHOOL OF COMPUTER SCIENCE
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
JAKARTA
2014
ABSTRAK
Tujuan penyusunan skripsi ini ialah merancang sebuah game edukasi
Adventure Puzzle berbasis java pada android. Selain sebagai hiburan, player yang
kami targetkan berusia 13 tahun ke atas bisa menjadikan game ini sebagai sarana
untuk belajar dan menambah pengetahuan kimia secara interaktif. Metode penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini terbagi menjadi metode pengumpulan data,
metode analisis, metode perancangan, dan implementasi serta evaluasi. Metode
pengumpulan data yang dilakukan yaitu studi pustaka untuk landasan teori dan
kuesioner. Metode analisis dilakukan untuk analisis hasil kuesioner dan game sejenis.
Metode perancangan dilakukan dengan perancangan game, storyboard, perancangan
diagram UML (Unified Modeling Language) dan kamus data. Hasil dari penelitian
ini adalah sebuah aplikasi game edukasi Adventure Puzzle berbasis java pada android.
Simpulan dari penelitian ini adalah dalam aplikasi game edukasi ini player
mendapatkan pengalaman belajar dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
Kata Kunci : Game Edukasi Adventure Puzzle, Android, Java
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Zaman sekarang teknologi telah menjadi salah satu kebutuhan bagi
sebagian besar masyarakat. Menurut Yulianto (2012) kemajuan dari teknologi,
khususnya teknologi informasi semakin berkembang dengan pesat sehingga
banyak dimanfaatkan dalam berbagai bidang. Salah satunya teknologi mobile
baik dari sisi hardware ataupun software mengalami peningkatan yang cukup
pesat. Hal ini memacu banyak pengembang untuk membuat aplikasi yang
menarik pada perangkat mobile. Berbagai aplikasi termasuk game dapat
dimainkan dengan mudah pada perangkat mobile walaupun memerlukan
spesifikasi yang tinggi. Teknologi tersebut berkembang makin pesat dari era
handphone hingga smartphone. Menurut Brad (2010) perkembangan
platform smartphone di dunia menjadi dua kali lipat lebih besar dari tahun
sebelumnya. Hal ini berdasarkan dari hasil pasar smartphone yang meningkat
dibandingkan dengan pada tahun 2009 lalu. Wireless News dalam laporannya
yang berjudul “Global Smartphone Application Market Report 2010”
menyatakan bahwa perkembangan aplikasi di smartphone meningkat,
terbukti dari banyaknya developer atau perusahaan yang bergerak dibidang
perkembangan aplikasi dalam smartphone. Smartphone umumnya memiliki
teknologi layar sentuh (touchscreen) dan juga berkembangnya aplikasi-
aplikasi yang interaktif. Salah satu smartphone yang diminati sekarang adalah
android. Android bersifat open source dimana memudahkan para developer
untuk membuat aplikasi mereka sendiri dengan berbagai macam software.
Canalys mempublikasikan di akhir tahun 2010 bahwa android menjadi salah
satu platform smartphone yang terkemuka. Smartphone platform android
mencapai 32,9 juta, sedangkan perangkat yang menjalankan Nokia platform
Symbian tertinggal sedikit di 31,0 juta di seluruh dunia.
Gambar 1.1 Market Share berbagai Sistem Operasi
(Sumber: IDC World Wide Quarterly Mobile Phone Tracker)
Martono (2011) dalam jurnalnya mengatakan bahwa teknologi
komputer pun semakin mendukung berkembangnya aplikasi-aplikasi yang
interaktif dengan makin berkembangnya teknologi bahasa pemrograman,
salah satunya pemrograman dengan menggunakan bahasa Java. Java
merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi, dimana struktur bahasanya
lebih dekat dengan bahasa manusia. Salah satu aplikasi interaktif yang
memanfaatkan bahasa Java sebagai inti dalam pemrograman adalah game.
Jenis atau tipe game yang dikembangkan dengan Java ini beragam ada yang
berjenis mobile, desktop, dan web base.
Game merupakan salah satu media yang digunakan untuk
menyampaikan suatu pesan kepada orang dalam bentuk permainan yang
dapat menghibur. Perkembangan game saat ini mengarah ke dalam berapa
bagian yaitu console game dan computer game. Saat ini game menjadi salah
satu bagian dalam kehidupan masyarakat modern dari anak kecil sampai
dengan orang dewasa. Oleh karena itu, dengan banyaknya orang yang
memainkan game maka pengembangan game mulai mengarah ke dalam
industri game edukasi. Hal ini dimaksudkan selain mendapatkan hiburan
pemain juga mendapatkan nilai tambah yaitu pengetahuan. Menurut Dickey
(2006), genre Adventure lebih sesuai untuk dikembangakan dalam game
edukasi untuk pembelajaran anak-anak. Hal ini dikarenakan genre Adventure
memiliki jalan cerita dan game play yang simpel dengan unsur problem
solving di dalamnya. Berbeda dengan genre RPG yang kompleks dimana
game play-nya padat.
Pembelajaran yang akan penulis sampaikan lewat aplikasi ini adalah
Ilmu kimia, menurut Khoiri (2007) ilmu kimia adalah ilmu yang berdasarkan
pada eksperimen. Oleh karena itu, belajar kimia tentu tidak lepas dengan
kegiatan praktikum. Praktikum dilakukan agar siswa dapat mengalami dan
merasakan sendiri penelitian seperti yang dilakukan para ilmuwan. Sebagian
besar zat kimia yang terdapat dalam laboratorium adalah racun, sehingga
penanganannya harus hati-hati dan sesuai dengan petunjuk.
Berdasarkan faktor-faktor di atas, penulis akhirnya tertarik membuat
suatu game edukasi kimia yang berbasis Adventure dan Puzzle pada android
yang dapat membantu anak-anak dalam mempelajari ilmu kimia selayaknya
dalam sebuah laboratorium dan kehidupan sehari-hari, tanpa dipengaruhi
perasaan takut akan zat kimia yang beracun dan berbahaya atau dengan kata
lain mereka dapat dengan bebas bereksperimen.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak dalam
pembelajaran kimia yang aplikatif?
2. Bagaimana memanfaatkan teknologi mobile berbasis android menjadi
sarana pembelajaran bagi anak-anak?
3. Bagaimana menjadikan game sebagai media yang bermanfaat bagi anak-
anak?
1.3 Ruang Lingkup
Ruang lingkup dari aplikasi game edukasi ini adalah:
1. Game edukasi pada platform android versi 4.0 (ice cream sandwich)
keatas,
2. Game edukasi dengan pembelajaran kimia pada anak SMP dan SMA,
3. Game edukasi yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantarnya,
4. Game edukasi dengan genre Adventure Puzzle,
5. Pembuatan aplikasi game menggunakan AndEngine,
6. Pembuatan design 2D menggunakan Paint Tool SAI.
1.4 Tujuan dan Manfaat
Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menyediakan aplikasi game
edukasi berbasis Adventure dan Puzzle bagi anak-anak dalam proses belajar,
khususnya bidang studi kimia dan beberapa fisika terapan.
Adapun manfaat perancangan game ini adalah:
1. Sebagai sarana belajar dan menambah pengetahuan tentang ilmu kimia
bagi anak-anak yang bersifat interaktif.
2. Dapat memberikan common sense yang dapat dipraktekan di kehidupan
sehari-hari.
3. Dapat memberikan simulasi fiktif mengenai game bertema reaksi kimia.
1.5 Metodologi Penelitian
Beberapa metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut:
1. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan cara:
a. Studi pustaka
Melakukan studi pustaka pada buku dan jurnal mengenai hal-hal yang
terkait dengan penelitian yang akan dilakukan.
b. Kuesioner
Melakukan survei kepada komunitas game dan sebagian anak-anak
Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas, yang
dimana pertanyaan yang diberikan berkaitan dengan kebutuhan
informasi yang akan ditampilkan dalam aplikasi game.
2. Metode Analisis
Metode analisis dilakukan dengan dua cara, yaitu:
a. Analisis kuesioner
Melakukan analisis kuesioner dari survei yang telah dilakukan untuk
mendukung proses perancangan aplikasi.
b. Analisis game sejenis
Menganalisis game yang ber-genre Adventure dan Puzzle.
3. Metode Perancangan
Metode penelitian yang kami gunakan adalah IMSDD (Interactive
Multimedia System Design & Development). Menurut Dastbaz (2003)
tahapan siklus dalam IMSDD:
- System Requirements
Dimana designer mencoba mendeskripsikan tentang sistem akhir yang
diharapkan. Ini adalah tahap awal dalam pengembangan produk
perangkat lunak. Pada tahap ini memiliki fungsi utama sebagai
berikut:
1. Untuk memberikan definisi sistem, yang menguraikan
tujuan dan sasaran sistem.
2. Untuk memperjelas siapa pengguna potensial dari sistem
ini dan jika ada persyaratan khusus yang perlu
dipertimbangkan.
3. Untuk secara kritis mengevaluasi hardware yang
dibutuhkan serta platform perangkat lunak yang tersedia
dan alat-alat authoring dan membuat pilihan yang tepat.
4. Untuk mempertimbangkan dengan hati-hati pengiriman
platform yang diperlukan untuk sistem.
- Design Consideration
Tujuan dari tahap ini adalah untuk menyusun pedoman yang jelas
tentang rincian design. Tahap ini bertujuan untuk menangani isu-isu
berikut:
1. Design Metaphor: Memilih Real World Mental Model
untuk digunakan sebagai kunci solusi design antar muka
untuk sistem. Contohnya buku, film, game.
2. Information types and formats: Untuk menentukan jenis
informasi yang perlu diintegrasikan kedalam sistem.
Contohnya teks, grafik, suara, video, dan animasi.
3. Navigational structures: Untuk mengartikulasikan strategi
navigasi yang jelas, termasuk struktur link dan fitur yang
akan menghindari masalah terkait dengan sistem
hypermedia seperti disorientasi.
4. Sistem controls: Untuk memperjelas jenis dan fitur control
dan peralatan yang diperlukan untuk sistem.
- Implementation
Setelah fitur design didefinisikan, tahap implementasi dimulai
menggunakan multimedia-authoring tools. Tahap implementasi terdiri
dari:
1. Menciptakan sebuah prototype dari sistem, dan
2. Menguji prototype untuk design yang mungkin dan
masalah kontrol.
- Evaluation
Pada tahap ini sistem dievaluasi terhadap tujuan yang dinyatakan.
Berbagai jenis pendekatan termasuk evaluasi formatif atau sumatif
dapat digunakan.
BAB 2
METODE PENELITIAN
Dalam perancangan game ini, penulis menggunakan metode IMSDD
(Interactive Multimedia System Design & Development), sebagai berikut:
- System Requirements
Pada tahap ini penulis membuat dan menyebarkan kuesioner
kepada grup gamers dan siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama
dan Sekolah Menengah Atas. Dari hasil kuesioner ini penulis
dapat mendefinisikan tujuan, sasaran dan pengguna potensial dari
sistem ini.
Tujuan dari sistem ini adalah untuk menyediakan aplikasi game
edukasi berbasis adventure dan puzzle bagi anak-anak dalam
proses belajar, khususnya bidang studi kimia dan beberapa fisika
terapan. Pengguna potensial dari sistem ini adalah usia 13-17
tahun.
Kami merancang sistem ini dengan menggunakan Andengine pada
platform android dengan menggunakan pemgrograman Java
menggunakan Netbeans IDE 7.3.Dalam perancangan sistem ini
juga penulis menggunakan SQLite sebagai software untuk
database, Paint Tool SAI untuk desain grafis, serta adobe audition
untuk membuat musik.
- Design Consideration
Pada tahap ini penulis membuat Game Design Document,
mengumpulkan aset seperti gambar, teks, animasi dan audio, serta
mendefinisikan strategi navigasi pada sistem.
- Implementation
Pada saat kerja praktik penulis telah merancang prototype
menggunakan andengine gles 1. Kemudian, perancangan aplikasi
dilakukan dengan menggunakan andengine gles 2 anchor center.
- Evaluation
Evaluasi dilakukan dengan membuat dan menyebarkan post
kuesioner kepada user, evaluasi berdasarkan eight golden rules,
evaluasi multimedia, dan evaluasi instruksional di bab 4.
BAB 3
HASIL DAN BAHASAN
3.1 Impelementasi Aplikasi
Untuk menggunakan aplikasi game Chemical Panic, terdapat
beberapa hal yang harus diperhatikan oleh player yaitu spesifikasi sistem,
prosedur instalasi aplikasi, dan prosedur pengoperasian aplikasi.
3.1.1 Spesifikasi Sistem
Spesifikasi sistem berisi spesifikasi-spesifikasi hardware dan
software yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi game Chemical
Panic.
Spesifikasi hardware yang direkomendasikan untuk aplikasi
game ini adalah sebagai berikut:
- smartphone android,
- support Accelerometer dan multi touch screen,
- 30MB freememory,
- 150MB free RAM.
Spesifikasi software yang direkomendasikan untuk aplikasi
game ini adalah sistem operasi android ice cream sandwich.
3.1.2 Prosedur Instalasi Aplikasi
Lakukan prosedur instalasi terlebih dahulu sebelum aplikasi
game Chemical Panic dapat dimainkan. Berikut adalah prosedur
instalasi aplikasi game pada smartphone android:
1. Masukan file ChemicalPanic.apk pada smartphone android.
2. Buka filemanager, kemudian tekan file ChemicalPanic.apk.
Gambar 3.1 Memasukan File Chemical Panic.apk
3. Akan muncul layar konfirmasi, lalu tekan pilihan install
untuk melakukan instalasi.
Gambar 3.2 Melakukan Instalasi Game
4. Tunggu sampai proses instalasi selesai.
Gambar 3.3 Proses Instalasi
5. Tekan done untuk menyelesaikan tahap instalasi.
Gambar 3.4 Menyelesaikan Tahap Instalasi
6. Aplikasi game Chemical Panic yang terinstall akan muncul
pada layar menu utama dan tekan icon game Chemical
Panic untuk membuka dan memainkan game.
3.1.3 Cara Pengoperasian Aplikasi
Pada aplikasi ini tidak terdapat admin-site sehingga
pengoperasiannya hanya pada client atau user. Berikut adalah cara
pengoperasiannya:
1. User membuka aplikasi game yang sudah terinstall.
2. Memilih stage yang akan dimainkan.
3. Saat permainan dimulai, user akan mengoperasikan game
menggunakan controller yang telah dibuat. Controller
yang dibuat berfungsi secara multi touch.
3.1.4 Tampilan Layar
Berikut adalah tampilan layar user interface game “Chemical Panic”:
- Splash screen
Merupakan tampilan awal ketika player memulai game
yang menampilkan logo dari tim skripsi.
Gambar 4.5 Splash Screen
- Pengenalan Karakter
Halaman ini menampilkan karakter-karakter dalam game
ini dengan menggunakan animasi. Player bisa mempercepat
animasi dengan menyentuh layar.
Gambar 3.6 Karakter Utama-Mic
Gambar 3.7 Karakter Chemist
Gambar 3.8 Karakter The Aliens
Gambar 3.9 Karakter Sun & Dawn
Gambar 3.10 Karakter Alien King
- Main Menu
Halaman ini menampilkan menu utama dari Game
“Chemical Phanic” dengan navigasi play untuk memulai game
dan navigasi exit berupa button bergambar pintu untuk keluar dari
aplikasi game.
Gambar 3.11 Layar Menu Utama
- Main map
Halaman ini menampilkan map dalam game yangterdiri
dari 4 stage yang dapat dimainkan oleh player, ketika stage dipilih
akan keluar dialog box berisi kan navigasi untuk segera memulai
memainkan stage dan score tertinggi yang sudah dicapai oleh
player dalam stage tersebut.
Gambar 3.12 Layar Main Map
- Loading Sscreen
Gambar 3.13 Layar Loading
- Dialog stage 1
Halaman ini menampilkan dialog antara tiga karakter yaitu
karakter utama Mic, Sun dan Dawn. Dialog ini menceritakan
mengenai planet Gumbi yang sekarang mereka tinggali dan
menjelaskan mengenai kebencian alien terhadap reaksi kimia.
Gambar 3.14 Layar Dialog Stage 1
- Stage 1,2 dan 3
Halaman ini menampilkan stage 1 dalam game yang
berupa stage tutorial untuk membantu player dalam memainkan
game.
Gambar 3.15 Layar Stage 1
- Game over
Halaman ini menampilkan navigasi jika player gagal
menyelesaikan game, ada dua navigasi yaitu “Yes” untuk
mengulang stage yang gagal dan “No” untuk kembali ke main
map.
Gambar 3.16 Layar Game Over
- Exit
Halaman ini menampilkan navigasi untuk keluar dari
game. Jika player memilih button “Yes” maka player akan keluar
dari game tetapi jika memilih button “No” maka player akan
kembali ke tampilan main menu.
Gambar 3.17 Layar Exit
- Pause
Halaman ini menampilkan navigasi ketika player memilih
button “Pause” pada saat permainan.Di button ini terdapat dua
navigasi yaitu button “Book” untuk menuju encyclopedia dan
button “panah” untuk balik ke main map.
Gambar 3.18 Layar Pause
- Synthesis
Halaman ini menampilkan grid 4x4 dimana player dapat
mencampurkan unsur-unsur kimia yang telah didapatkan dalam
stage untuk menjadi campuran baru yang dapat digunakan dalam
game untuk berbagai hal.
Gambar 3.19 Layar Synthesis
- Mengeluarkan item
Halaman ini menampilkan ketika player sedang memakai
item bernama H2 atau Hidrogen untuk membuat api, ini bisa
terjadikarena sifat dari Hidrogen yang mudah terbakar.
Gambar 3.20 Layar Mengeluarkan Item
- Menang
Halaman ini menampilkan layar ketika player berhasil
menyelesaikan game. Dan bintang di layar menunjukan seberapa
besar score yang sudah diraih oleh player. Jika 3 bintang berarti
scoreplayer besar, 2 bintang scoreplayer sedang, dan seterusnya.
Gambar 3.21 Layar Menang
- Stage 1, 2 dan 3
Halaman ini menampilkan stage 1 dalam game yang
berupa stage tutorial untuk membantu player dalam memainkan
game.
Gambar 3.22 Layar Akhir Stage 2
- Boss Stage
Gambar 3.23 Layar Boss Stage
- Final stage
Gambar 3.24 Layar Final Stage
- Encyclopedia
Halaman ini menampilkan daftar unsur-unsur yang dipakai
dalam game, antara lain Ag, Au, H2, H2O, CO2, C8H18, P.
.
Gambar 3.25 Layar Encyclopedia
3.2 Evaluasi
3.2.1 Evaluasi User
Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner
secara langsung ke SMA Mahatma Gading School. Penyusunan
pertanyaan dalam kuesioner mengikuti prinsip lima faktor manusia
terukur. Kuesioner ini bertujuan untuk mengevaluasi game yang telah
dibuat. Waktu pengumpulan data dilakukan pada hari sabtu, 25
Januari 2014. Jumlah responden 33 orang dengan jumlah pertanyaan
11 buah.
Berikut ini hasil kuesioner yang telah dihitung:
1. Apakah game ini mudah untuk dimainkan?
Tabel 3.1 Hasil Kuesioner Pertanyaan 1
Pilihan Jumlah Responden Persentase Responden Sangat mudah 3 9%
Mudah 21 64%
Cukup mudah 9 27%
Sulit 0 0
Jumlah 33 100%
Gambar 3.26 Hasil Jawaban Kuesioner pada Pertanyaan 1
Berdasarkan hasil pertanyaan dari kuesioner di atas,
mayoritas responden berpendapat game ini mudah untuk
dimainkan yaitu sebesar 64%. Tujuan pertanyaan ini adalah untuk
mengetahui seberapa cepat user mempelajari sesuatu.
2. Apakah tampilan game ini menarik?
Tabel 3.2 Hasil Kuesioner Pertanyaan 2
Pilihan Jumlah Responden Persentase Responden
Sangat Menarik 10 30%
Menarik 23 70%
Cukup Menarik 0 0%
Kurang Menarik 0 0%
Jumlah 33 100%
Gambar 3.27 Hasil Jawaban Kuesioner pada Pertanyaan 2
Berdasarkan pertanyaan dari kuesioner di atas dapat
disimpulkan mayoritas responden berpendapat game ini menarik
tampilannya sebesar 70%. Tujuan dari pertanyaan ini adalah untuk
mengetahui tingkat kepuasan pemain dalam tampilan layar (UI)
setelah memainkan game.
3. Apakah desain karakter, logo, item dan elemen menarik?
Tabel 3.3 Hasil Kuesioner Pertanyaan 3
Pilihan Jumlah Responden Persentase Responden
Sangat Menarik 11 33%
Menarik 22 67%
Cukup Menarik 0 0%
Kurang Menarik 0 0%
Jumlah 33 100%
Gambar 3.28 Hasil Jawaban Kuesioner pada Pertanyaan 3
Berdasarkan pertanyaan dari kuesioner di atas dapat