PERANCANGAN APLIKASI BUKU SAKU KEBIDANAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DAN GANGGUAN REPRODUKSI BERBASIS ANDROID PADA AKADEMI KEBIDANAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Ferry Hermansyah 10.12.4487 JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
19
Embed
PERANCANGAN APLIKASI BUKU SAKU …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_10.12.4487.pdfPERANCANGAN APLIKASI BUKU SAKU KEBIDANAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DAN GANGGUAN REPRODUKSI
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PERANCANGAN APLIKASI BUKU SAKU KEBIDANAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DAN GANGGUAN REPRODUKSI
BERBASIS ANDROID PADA AKADEMI KEBIDANAN YOGYAKARTA
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Ferry Hermansyah
10.12.4487
JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA
2014
ii
iii
DESIGNING ANDROID BASED APPLICATION OF MIDWIFERY POCKET BOOK
ABOUT REPRODUCTION HEALTH AND REPRODUCTION DISODERS AT
MIDWIFERY ACADEMY OF YOGYAKARTA
PERANCANGAN APLIKASI BUKU SAKU KEBIDANAN TENTANG KESEHATN REPRODUKSI DAN GANGGUAN REPRODUKSI BERBASIS ANDROID PADA
AKADEMI KEBIDANAN YOGYAKARTA
Ferry Hermansyah
Krisnawati Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
The current technology is growing rapidly. The operating system discussed emerging today is the latest android version. Many electronic devices are already implementing this operating system. To balance the development of technology, people are more likely to want simple things that can be used with a practical, easy, and fast. For midwifery students are required to understand and be able to practice the learning materials in a short time. It often takes a lot of time, energy and mind. Not to mention the words in medical language that uses the term alien is sometimes difficult to be memorized in a short time.
In Handbook of Obstetrics and Applications Practical Guide Based Android, midwifery student can access the booklet contains important material that has been summarized and the practical guidelines checklist will contain steps that must be memorized by the time paraktikum. This application created using Eclipse, the Android SDK, Photoshop.
It is expected that these applications can facilitate student learning method
obstetrics, making it easier and more attractive so that the student learning outcomes for the better. In addition, the application is easy to carry and can be accessed at any time, and reduce the use of paper that had been used for the material and practical guide.
Keywords: android, pocket books, midwifery
1
1. Pendahuluan
Pada era komputerisasi saat ini, smartphone adalah barang yang sedang popular.
Banyak masyarakat yang menggunakan smartphone untuk kebutuhan sehari-hari karena
memiliki beragam fitur. Diantara banyak smartphone yang beredar sekarang ada
beberapa sistem operasi yang mendukung smartphone, yaitu Windows Mobile,
Blackberry, Symbian, iPhone, Android dan lain lain. Android merupakan salah satu
sistem operasi smartphone yang sedang berkembang saat ini. Android mempunyai
banyak keunggulan dibanding sistem operasi lain. Antara lain sistem operasi dapat
diubah sesuai dengan keinginan sendiri dan banyak aplikasi komputer yang tersedia
untuk smartphone Android. Android sebagai sistem operasi berbasis linux yang dapat
digunakan di berbagai perangkat mobile. Android memiliki tujuan utama untuk
memajukan inovasi piranti telepon bergerak agar pengguna mampu mengeksplorasi
kemampuan dan menambah pengalaman lebih dibandingkan dengan platform mobile
lainnya. Hingga saat ini Android terus berkembang, baik secara sistem maupun
aplikasinya, salah satunya aplikasi berbasis Android banyak dimanfaatkan sebagai media
pembantu dalam kegiatan belajar mengajar sehingga penyajian materi dapat disajikan
dalam bentuk berbeda dan praktis.
Bagi mahasiswi kebidanan yang dituntut untuk menguasai dan mampu
mempraktekkan semua materi-materi perkuliahan dengan baik. Dengan jadwal kegiatan
kuliah yang padat dan banyak memakan banyak waktu, mahasiswa kebidanan harus
dapat membagi waktu untuk mempelajari materi diluar kegiatan kuliah sehingga materi
benar-benar dapat dikuasai dengan baik. Media belajar yang ada masih menggunakan
media yang masih umum, hanya berupa modul atau buku yang berisikan materi untuk
dipelajari sehingga kurang praktis karena pada satu mata kuliah banyak materi yang
harus dikuasai kususnya materi-materi praktikum. Salah satunya adalah pada mata
kuliah Kesehatan Reproduksi dan Gangguan Reproduksi yang membahas tentang
konsep dan hak-hak kesehatan reproduksi, hak-hak kesehatan perempuan,
perkembangan individu perempuan, kebutuhan dasar perempuan, kesehatan seksual
dan reproduksi, pengarusutamaan gender, upaya pencegahan dan deteksi dini untuk
mempertahankan kesehatan perempuan. Dikenalkan juga masalah kesehatan yang
lazim terjadi pada berbagai tahap perkembangan dalam kurun waktu reproduksi.
Berdasarkan permasalahan diatas penyusun berkeinginan membantu mahasiswi
Akademi Kebidanan Yogyakarta mempelajari dan memahami materi yang terdapat pada
mata kuliah Kesehatan Reproduksi dan Gangguan Reproduksi dapat dipelajari dengan
mudah dan prkatis kapanpun dan dimanapun dengan membuat “Aplikasi Buku Saku
Kebidanan tentang Kesehatan Reproduksi dan Gangguan Reproduksi Berbasis Android
pada Akademi Kebidanan Yogyakarta".
2
2. Landasan Teori
2.1 Android
Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile yang berbasiskan
linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi (Safaat, 2011:1). Android
bersifat open source yang codenya diberikan secara gratis bagi para pengembang sistem
operasi untuk menciptakan aplikasi-aplikasi baru mereka agar dapat berjalan di Android.
Android adalah salah satu produk keluaran dari Android Inc., namun Google mengakusisi
Android Inc., dan semua kekayaan intelektual milik Android Inc. di peroleh Google Inc.
yang kemudian mengembangkan kembali sistem Android mengakusisi Android Inc.
Android tidak terkait ke satu merk Handphone, beberapa merk HP terkenal yang sudah
menggunakan Android antara lain Samsung, Sony, Motorolla, Asus, LG, dan lain-lain.
Android meneyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan
aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh berbagai piranti mobile.
2.2 Eclipse
Eclipse adalah sebuah IDE (Intergrated Development Environment) untuk
mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform
(platform-independent). Berikut ini adalah sifat dari Eclipse:
a. Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows,
Linux, Solaris, AIX, HP-UX, dan Mac OS X.
b. Multi-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman java,
akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa
pemrograman lainnya seperti C/C++,Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain
sebagainya.
c. Multi-rule: selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse dapat
digunakan untuk
Saat ini eclipse merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan open
source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini.
Selain itu, kelebihan dari eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya
untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan komponen yang dinamakan plug-in.
Secara standar Eclipse selalu dilengkapi dengan JDT (Java Development Tools),
plug-in yang membuat Eclipse kompatibel untuk mengembangkan program java, dan
PDE (Plug-in Development Environment) untuk mengembangkan plug-in baru. Eclipse
beserta plug-in-nya diimplementasikan dalam bahasa pemrograman java. Dalam
pembuatan aplikasi android eclipse membutuhkan plugin yang disebut ADT. ADT
3
(Android Development Tools) merupakan penghubung antara IDE Eclipse dengan
Android Software Development Kit.
2.3 SQLite
SQLite adalah database yang bisa dibangun di Android. Hampir sama dengan
SQL pada desktop, SQLite memiliki fitur relasional database namun hanya
memebutuhkan sedikit memori.
SQLite terdapat pada semua perangkat Android. Cukup mendefinisikan perintah
SQL untuk create atau update database, selanjutnya sistem pada Android akan
menangani hal-hal yang berhubungan dengan database.
Tidak ada database yang otomatis disediakan oleh Android, jika menggunakan
SQLite, database harus di-create sendiri, mendefinisikan tabelnya, index serta datanya.
Untuk membuat dan membuka database yang paling baik adalah menggunakan libraries
Importandroid.database.sqlite.SQLiteOpenHelper yang menyediakan tiga metode yaitu:
a. Constructor, menyediakan representasi versi dari database dan skema
database yang di gunakan.
b. onCreate(), menyediakan SQLiteDatabase object yang kita gunakan dalam
defenisi tabel dan inisialisasi data.
c. onUpgrade(), menyediakan fasilitas konversi database dari database versi
yang lama ke database versi yang baru atau sebaliknya.
2.4 Java
Java bermula dari proyek penelitian perusahhan Sun Microsystems dengan
nama sandi Green pada tahun 1991. Terdapat prediksi bahwa mikroprosesor akan
digunakan luas pada peralatan-peralatan elektronika. Karena ada bermacam tipe
mikroprosesor, maka dibutuhkan sebuah bahasa pemrograman yang dapat berjalan
disemua mikroprosesor. Tercipta sebuah bahasa pemrograman baru oleh Gosling yaitu
salah satu orang dengan pohon Oak yang tumbuh dan bisa dilihat melalui jendela
kerjanya di Sun Microsystems.
Sedangkan beberapa waktu kemudian, ditemukan bahwa sudah ada bahasa
pemrograman dengan nama Oak. Akhirnya setelah beberapa pegawai Sun mengunjungi
sebuah kedai kopi, nama pemrograman tersebut diganti Java. Java merupakan salah
satu jenis biji kopi yang berada dikedai tersebut, yaitu biji kopi jawa. Sun Microsystem
mengumumkan kehadiran bahasa java secra formal ditahun 1995. Bahasa ini disambut
hangat masyarakat luas seiring dengan meledakanya era internet. (Hakim dan Sutarto,
2009:1)
4
2.5 Analisis Sistem
Analisis adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskrisikan fase-fase awal
pengembangan sistem. Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang
menguraikan bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai
tujuan mereka (Hanif Al Fatta, 2010, hal.44). Dalam tahapan ini dideskripsikan analisa
terhadap sistem.
2.5.1 Kelemahan Sistem
Menganalisa kelemahan dan masalah yang terdapat pada sistem, sehingga dapat
diketahui sistem tersebut harus dipertahankan, dibuang, atau dikembangkan. Untuk
mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi,
keamanan aplikasi, efisisensi, dan pelayanan pelanggan. Panduan ini dikenal dengan
analisis PIECES (performance, information, economy, control, eficiency, dan service).
Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah utama. Hal ini penting karena
biasanya yang muncul di permukaan bukan masalah utama, tetapi hanya gejala dari
masalah utama saja.
2.5.2 Kebutuhan Sistem
Memahami dengan sebenar-benarnya kebutuhan dari sistem. Untuk
mempermudah analisis sistem dalam menentukan keseluruhan kebutuhan secara
lengkap, maka analisis kebutuhan dibagi menjadi dua, yaitu:
a. Kebutuhan fungsional
Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses-
proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem.
b. Kebutuhan non fungsional
Kebutuhan prasyarat yang menjadi kriteria penilaian terhadap suatu aplikasi
atau perangkat lunak.
3. Analisis
3.1 Analisis Sistem
Dalam pembuatan aplikasi ini ada beberapa tahapan yang harus dikerjakan,
tahapan yang pertama adalah analisis sistem untuk memahami hal-hal yang nantinya
dikerjakan dalam proses pembuatan aplikasi buku saku kebidanan tentang kesehatan
reproduksi dan gangguan reproduksi.
5
3.1.1 Analisis Kelemahan Sistem
Metode yang digunakan untuk menganalisis kelemahan sistem yang telah ada
adalah analisis PIECES. Dengan mengetahui kelemahan sistem lama, dapat dilakukan
perkembangan sistem baru untuk mengurangi kelemahan dari sistem tersebut.
a. Analisis Kinerja (Performance)
Pada umumnya untuk mendapatkan informasi pembelajaran praktikum
kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi mahasiswi kebidanan hanya
menggunakan buku panduan praktikum karena belum adanya media belajar
lain yang lebih praktis dan cepat.
b. Analisis Informasi (Information)
Dengan sistem pembelajaran kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi
menggunakan buku panduan mahasiswi kebidanan harus menghitung secara
manual poin nilai untuk mengukur kemamapuan sendiri.
c. Analisis Ekonomi (Economy)
Untuk mempelajari materi kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi
mahasiswi kebidanan harus menegeluarkan biaya untuk membeli buku dan
foto copy panduan praktikum.
d. Analisis Kontrol (Control)
Dengan sistem pembelajaran kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi
menggunakan buku panduan mahasiswi kesulitan dalam mengontrol
pemahaman pembelajaran dan mengukur kemampuan diri sendiri.
e. Analisis Efisiensi (Eficiency)
Dengan sistem pembelajaran kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi
menggunakan buku, untuk menghafalkan langkah praktikum mahasiswi harus
membawa buku panduan sehingga tidak efisien.
f. Analisis Layanan (Service)
Dengan sistem pembelajaran kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi
menggunakan buku panduan hanya dapat dilakukan pada waktu dan tempat
tertentu.
3.1.2 Analisis Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem dari aplikasi buku saku kebidanan tentang kesehatan
reproduksi dan gangguan reproduksi antara lain sebagai berikut:
a. Analisis Kebutuhan Fungsional
Sistem yang dibuat dapat melakukan hal-hal sebagai berikut:
6
1. Aplikasi yang dibuat mencakup digitalisasi ceklist langkah praktikum
kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi, yang terdiri dari Pap
Smear, IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat), KIE SADARI (Periksa
payudara sendiri), KIE pada Pasangan dengan Kasus Infertilitas, KIE
pada klien dengan dismenorea, KIE pada Klien dengan Gangguan
Menstruasi, dan KIE pada Klien dengan Leukhorea.
2. Aplikasi yang dibuat dapat menghitung jumlah poin yang diperoleh pada
tiap langkah praktikum sehingga dapat diketahui dengan cepat nilai yang
akan diperoleh.
3. Aplikasi yang dibuat berisikan materi-materi yang berkaitan dengan
praktikum mata kuliah kesehatan reproduksi dan gangguan reproduksi.
b. Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Kebutuhan non fungsional dari sistem yang dibuat adalah sebagai berikut: