PERANAN SUPERVISOR INTERNAL :OALAM MEMOTIV ASI KERJA GURU MAN 4 JVIODEL PONDOK PINANG Oleh: ZAKIYAH NIM : 9918115996 JURUSAN I<EPENDIDIKAN ISLAM PROGRAM STUD I SUPERVISI PENDllDIKAN ' FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN K.EGURUAN UIN SYARIF IIIDAYATULLAH JAI(ARTA 1426 H/2005 M
87
Embed
PERANAN SUPERVISOR INTERNAL :OALAMrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/8383/1/ZAKIYA… · J • Pengertian Supervisor Internal ... penulis menggunakan beberapa macam
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PERANAN SUPERVISOR INTERNAL :OALAM
MEMOTIV ASI KERJA GURU MAN 4 JVIODEL
PONDOK PINANG
Oleh:
ZAKIYAH NIM : 9918115996
JURUSAN I<EPENDIDIKAN ISLAM
PROGRAM STUD I SUPERVISI PENDllDIKAN '
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN K.EGURUAN
UIN SYARIF IIIDAYATULLAH JAI(ARTA
1426 H/2005 M
PERANAN SUPERVISOR INTERNAL DALAM MEMOTIVASI KERJA
GURU MAN 4 MODEL PONDOK PINANG
Skripsi
Diajukan kepada Fakullas Tarbiyah dan Keguruan
Untuk Mernenuhi Syarat-syarat Mencapai
Gelar Sarjana Pendidikan Islam
Pernbimbing 1,
Oleh:
ZAKIYAI-I NIM: 9918115996
Di Bawah Birnbingan
Ors. I-I. Mahsusi, MD, MM
Pembimbing II,
1 i :vill/ I ('.V Dr. ~j. Z ·inal Z
Program Studi Supervisi Pendidikan
Jurusan Kqiendidikan Islam
Fakultas limn Tarbiyah Dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
Jakarta
1425 H/2005M
Pengesahan Panitia Ujian
Skripsi yang berjudul Peranan Supervisor Internal Dalam Memotivasi Kerja
:uru MAN 4 MODEL Pondok Pinang telah di ujikan dalam sidang munaqosah
~kultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif hidayatullah
tkarta pada tanggal 4 Juli 2005. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat
1encapai gelar Sarjana Pendidikan Islam pada jurusan Kependidikan Islam Program
udi Supervisi Pendidikan.
:etua merangkap anggota
Penguji
ra. Hj. Eri Rosatria, M.Ag ip. 150. 007. 315
Jakarta, 4 Juli 2005
Sidang Munaqosah
Anggota
Sekretaris meirangkap anggota
• Prof. Dr. H. efe"'Rosyada, MA Nip. 150. 2. 339
Pengnji II
Drs. H. Mahsusi, MD.MM Nip. 150. 233. 073
KATA PENGANTAR
~)I ~)I ilil ~
Puji syukur kehadirat Allah swt atas rahmat, taufik, hidayah dan kasih sayang-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Shalawat dan salam
semoga senatiasa dilimpahkan kepada Nabi Muhammad saw, keluarga, sahabat dan
pengikutnya sampai sat ini.
Alhamdullilah berkat rido Nya dan bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai
pihak penulis dapat menyelesaikan karya kecil ini oleh Karen itu, penulis mengucapkan
terima kasih yang sedalam-dalam nya kepada :
I. Bapak Prof. Dr. H. Dede Rosyada, MA, Selaku Dekan Fakultas llmu Tarbiyah
dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. !bu Dra. Yefnelty Z, Ketua Jurusan Kependidikan Islam Program Studi Supervisi
Pendidikan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah J akatia.
3. Bapak Drs.H.Mahsusi,MM selaku dosen pembimbing skripsi I yang telah
meluangkan waktu dan memberikan bimbingan dengan tulus ..
4. Kepada Ibu Dr. Hj. Zurinal Z, selaku dosen pembimbing II telah meluangkan
waktu dan memberikan bimbingannya sampai selesainya skripsi ini.
5. Bapak dan !bu Dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Kegurmm khususnya jurusan
Kependidikan Islam Program Studi Supervisi Pendidikan UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta
11
6. Bapak kepala sekolah MAN 4 Model Pondok Pinang Drs. Muchyi selaku kepala
sekolah dan guru-guru yang teal memberikan bantuan, data dan informasi yang
diperlukan dalam penyusunan skripsi ini.
7. Kepada khususnya suamiku H. Zainal Abidin S.Pd.I yang telah memberikan
motivasinya serta dorongannya dari awal sampai akhir penyusunan skripsi ini.
8. Kepada Abi Ku H. Abd. Hadad, Umi ku Hj. Masniyah (almh) semoga Allah
mengampuni dan menyayangnya, mertua ku H.Raisan dan Hj. Asiyah dan
saudara-saudara ku terima kasih atas bantuan dan motivasinya.
9. Sahabat sepe1juangan KI ·99 terkhusus uva, viah dan ifah dan Abdulah Hudri,
Bahtiah.
Akhimya tak ada kata-kata yang pantas penulis sampaikan kecuali doa dan semoga
amal kebaikan dan niat baik mereka mendapat balasan dari Allah swt dan semoga skripsi
ini bermanfaat bagi kita semua Amien.
;rakarta, Juli 2005
Penulis
DAFTARISI
KAT A PEN GANT AR ............................................................................................. i
DAFT AR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I : PENDAHULUAN .................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................ l
I B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ............................................ 4
C. Metode Pembahasan ...................................................................... 5
D. Sistematika Penyusunan ................................................................. 7
BAB II: TINJAUAN PUST AKA .............................................................. : ........... 7
A. Supervisor Internal ........................................................................ 7
demikian juga kepala sekolah yang setiap hari langsung berhadapan dengan guru-
guru juga berfungsi sebagai supervisor.
Sedangkan pengertian supervisor internal dapat diartikan secara umum bahwa seseorang yang bertanggung jawab bagi pengembangan program. supervisi clalam suatu internal organisasi atau lembaga ·yang dipimpinnya. Sedangkan supervisor eksternal adalah pejabat yang bertanggung jawab bagi semua kegiatan yang berkaitan clengan kurikulum dan pengajaran, berbagai aspek supervisi dijalankan oleh mereka yang disebut pengawas, penilik, dan setiap jabatan atau kedudukan lain yang diberi tanggungjawab tentang kegiatan -kegiatan yang bersifat supervisi.4
Dan yang climaksucl penulis. supervisor internal dalam skripsi m1 adalah
kepala sekolah yang memegang jabatan atau pnnpman suatu sekolah dalam
mensuperv1s1 semua kegitan yang berkaiatan clengan pembelaja:ran dalam
meningkatkan mutu pendidikan didalam sekolah yang dipimpinnya. Tanggung jawab
bagi pengembangan program supervisi berada pacla kepala sekolah bagi sekolahnya
dan pada penilik atau pengawas bagi sekolah-sekolah yang berada di wilayahnya. Ini
berarti bahwa kepala sekolah adalah pejabat supervisi utama bagi sekolahnya clan
pejabat-pejabat supervisi di kantor wilayah harus selalu bekerja melalui dan dalam
harmoni dengan kepala sekolah.5
2. Fungsi-Fungsi Snpervisor Internal
Dalam mengemukakan fungsi supervisi para ahli menggunakan istilah
tersebut dengan berbeda-beda antara' lain ada yang menggunakan istilah peranan.
tugas, fungsi, clan sejenisnya. Dan ada bermacam-macam tanggapan tentang fungsi
•1
• Otcng Sutisna, QQCit. h. 271-272 5
• Ibid. h.266
9
supervisor internal, sesuai clengan clefenisi yang telah clikemukan, namun pacla
clasarnya bahwa peranan utama clari supervisi pencliclikan clitunjukkan pacla perbaikan
pengajaran, jacli jelas bahwa fungsi utama supervisi aclalah memperbaiki pengajaran
yang merupakan tugas para guru nanmn pacla pelaksanaannya supervisor ticlak hanya
membina guru-guru melainkan semua unsur pencliclikan yang berperan dalarn usaha
penyampaian tujuan pengajaran. Menurut Swearingen yang clikutip Ari H Gunawan
acla clelapan fungsi supervisi yaitu:
a. Mengkoordinasi semua usaha sekolah. b. Memperlengkapi kepemimpinan kepala sekolah. c. Memperluas pengalaman guru. d. Menstimulir usaha-usah yang kreatif. e. Memberikan fasilitas clan penilaian yang terus-menerus. f. Menganalisis situasi belajar mengajar. g. Memberikan pengetahuan clan keterampilan kepacla setiap anggota staf. h. Mengintegrasikan tujuan pendidikan clan meningkatkan kemampuan mengajar
guru-guru. 6 -
Seclangkan menurut Ametembun mengidentifikasi empat fungsi utama yang
clisebutnya sebagai catur fungsi supervisi pencliclikan yaitu:
a. Penelitian: Meneliti bagaimana situasi clan kondisi penclidikan pada suatu sekolah atau di suatu kelas, misalnya clengan mengaclakan kunjungan atau observasi kelas.
b. Penilaian: Menilai atau mengevaluasi bagaimana tingkat kualitas pencliclikan clisekolah atau di kelas itu.
c. Perbaikan: Memperbaiki aspek-aspek negatif (kelamahan atau kekurangan). cl. Peningkatan: meningkatkan atau mengembangkan asrek-aspek positif
(baik/memuaskan)a,gar lebih baik lagi,lebih memuskan lagi.
6• Ari H Gl;aa\van, Achninistrasi Sekolah: Ad1ninistrasi Pendidikan f\1ik!:Q,__(Jakarta: rineka Cipta,
1996), Cet Ke I h.199 7
. N.A.Ametembun,QQCi.l. h.20
10
Demikianlah beberapa fungsiyang dapat menjadi pegangan bagi para
supervisor dalam melaksanakan tugasnya. Jika fungsi tersebut benar- benar
clijalankan dengan sebaik-baiknya oleh pimpman pendidikan terhadap
bawahannya,maka tujuan penclidikan akan tercapai.
3. Prinsip-Prinsip Supervisor Internal
Seorang pemimpin pendidikan yang berfungsi sebagai supervisor internal
(kepala sekolah) dalam melaksanakan tugas supervis1 hendaknya bertumpu pada
prinsip-prinsip supervisi sebagai pecloman atau pegangan bagi tindakan dan
kebijaksanaan yang akan diambil agar pelaksanaan supervisi terarah sesuai dengan
tujuan yang diharapkan.Dan prinsip fundamental bagi pelaksanaan supervisi
Indonesia aclalah pancasila.
Seorang supervisor harus bertumpu pada prinsip-prinsip supervisi sebagai
berikut:
a. Ilmiah yang mencangkup unsur-unsur: I. Sistimatis berarti dilaksanakan secara teratur, berencana clan kontinyu.
2. Objektif artinya data yang di dapat berdasarkan pada observsi nyata, bukan tafsiran pribacli.
3. Menggunakan a lat yang dapat memberi infonnasi sebagai umpan balik untuk mengaclakan penilaian terhadap proses belajar mengajar.
b. Demokratis: Menjungjung tinggi asas musyawarah. memiliki jiwa kekeluargaan yang kuat serta sanggup menerima penclapat orang lain.
c. Koopertif: Seluruh staf sekolah dapat bekeija sama. mengembangkan usaha bersama dalam menciptakan situasi belajar mengajar yang lebih baik.
11
d. Konstruktif dan Kreatif: Membina setiap guru serta mendorongnya untuk aktif menciptakan suasana dimana tiap orang merasa aman dan dapat mengembangkan potensinya. 8
Prinsip diatas merupakan pnns1p ideal yang dikemukakan oleh para ahli
yang hendaknya menjadi acuan bagi kepala sekolah sebagai supervisor dalam
melaksanakan tugasnya.Namun telah menjacli rahasia umum bahwa pada tahap
operasional prinsip-prinsip cliatas sering kali diabaikan.
Bila kita memang ingin mengadakan perbaikan dalam pendidikan maka
henclaknya kita mencoba mengubah sikap korektif clengan cara memaksa clan
melumpuhkan kreatifitas bawahan dengan sikap kreatif yaitu suatu sikap yang
menciptakan situasi clan kondisi dimana semua orang merasa aman clan tenang untuk
mengembangkan kreatifitas.
Disamping prinsip di atas Hendiyat Soetopo clan Wasti Sumanto membedakan
prinsip-prinsip supervisi menjadi dua bagian yaitu prinsip positif clan negative. Yang
dimaksud prinsip positif adalah prinsip-prinsip yang patut kita ikuti, sedangkan yang
dimaksud dengan prinsip adalah prinsip yang merupakan larangan bagi kita.
Prinsip-prinsip yang patut kita ikuti antara lain:
a. Supervisi harus clilaks3nakan secara clemokratis, koperatif, efektif, kreatif, konsruktif, clan scientific.
b. Supervisi harus clapat memberi perasaan arnan kepacla guru-guru. c. Supervisi harus berclasarkan kenyataan. d. Supervisi harus memberi kesempatan kepacla supervisor clan guru-guru untuk
mengaclakan self evalution.9
8. B. Surya Subroto,Di111ensi-Din1ensi Adn1inistrasi diSekolah,(Jakarta:Bina Aksara,1998),Cet ke-
2,h. \3Ll- j 35 9
. 1-lendiyat Soetopo dan Wasty Soe1nanto, I<epe1ni1npinan dan slipervisi Pendidikan, (Jakarta; Bina Aksara I 988) cet ke 2. h. 42
12
B. MOTIVASI
1. Pengertian motivasi
Motivasi merupakan faktor pendukung yang sangat penting dalam melakukan
setiap peke1jaan. Unsur tersebut akan menjadi salah satu syarat mutlak bagi
keberhasilan seseorang. Kata motivasi berasal dari bahasa Inggris yang merupakan
kata ke1ja"to motive" yang berarti mendorong. menyebabkan motivasi bisa pula
berarti "alasan. daya, bathin, dorongan". 10 Menurut Mc Donald sebagaimana dikutip
oleh Sardiman MA, motivasi adalah "perubahan energi dalam dari seseorang yang
ditandai dengan munculnya feeling dan didahului oleh tanggapan terhadap adanya
tujuan. 11 Selanjutnya menurut DR. Wasti Smnanto, motivasi "Suatu perubahan tenaga
di dalam diri seorang yang ditandai oleh dorongan efektif dan reaksi-reaksi di dalam
I . . I! \? usa 1a mencapm tujuan . -
Dari ketiga definisi yang penulis kemukakan tadi maka motivasi merupakan
suatu dorongan yang menyebabkan seorang melakukan perubahan energi untuk
mencapai tujuan yang diharapkan.
Adapun penge1iian mengenai motivasi kerja itu sendiri adalah suatu
perangsang dan pendorong bagi para pegawai untuk bekerja segiat-giatnya 13 Dalam
defenisi lain di sebutkan bahwa motivasi kerja adalah kemauan kerja karyawan yang
bersangkutan sebagai hasil integrasi keseluruhan dari pacla kebutuhan pribadi.
JO.John Echols and 1--Iasan Sadli.Ka1nus iiu.i:gris lndonesia,(Jakarta;Pt Gratnedia, 198 l )Cet 12 h.97 11 .Sardiinan M.A,lnteraksi Motivasi Be!ajar Me1uraiar,(.lakarta :Rajav1ali , J 986)Cet 2 h 73 12
. Wasli Sumanto OpCit. h 191 13
. Aaang Tebjanastisna, Manajen1en Kepega,vaian. (Bandung:Annici, 1992), Cet ke-3, IL 136
13
pengaruh lingkungan fisik dan pengaruh lingkungan sosial dimana kekuatannya
tergantung dari pada proses pengintegrasian tersebut14
Dengan demikian, maka motivasi ke1ja (dalam ha! ini guru) merupakan
pendorong dalam melakukan kegiatan yang dapat mengehasilkan produktivitas ke1ja
yang baik, tinggi rendahnya motivasi tersebut yang akan menjadi penentu bagi hasil
kerj a seseorang.
Adapun rasa kekeluargaan, loyalitas, antusiasme, sifat dapat dipercaya, dan
kesanggupan beke1ja sama, menjadi ciri semangat yang tinggi., bila di posisi lemah,
maka semangat dikatakan rendah, dan semangat yang lemah tampak sebagai
tingkahlaku dan perbuatan yang merusak serta tidak membantu terhadap tujuan-
tujuan umum.
2. Jenis motivasi
Dalam melakukan suatu peke1jaan atau perbuatan yang bersifat sadar,
seseorang selalu didorong oleh motivasi tertentu baik yang obyektif maupun yang
subyektif. Adapun motivasi kerja itu sendiri mempunyai jenis sebagai berikut:
a) Motivasi Intrinsik yakni dorongan yang terdapat dalam peke1jan yang dilakukan. Misalnya: beke1ja karena pekerjaan itu sesuai dengan bakat dan minat, dapat diselesaikan dengan baik karena memiliki pengetahuan dalarn menyelesaikan.
b) Motivasi Ekstrinsik yakni dorongan yang berasal clari luar pekerjaan yang sedang dilakukan misalnya: beke1ja karena upah atau gaji yang tinggi, mempertahankan kedudukan yang baik dan lain-lain. 15
1•1 Panj Anuraga, Psikolo2i Kepeinitnpinan. (Jakarta; Rineka Cipta, 1992) Cet ke-2, h. 77
15• Ibid. h.124
14
Kedua jenis rnotivasi tersebut rnerupakan satu kesatuan yang sangat
menentukan kebehasilan seseorang dalam memperoleh hasil ke~ja yang optimal,
walau bagairnanapun bakat dan keahlian seseorang dalam rnelakukan suatu pekerjaan
rnesti dihargai karena penghargaan memiliki arti dan pengaruh yang sangat besar bagi
setiap orang sebagai pendorong dan penunjang dalam mengeksplorasikan segala
kemampuan dan keahliannya.
3. Macam-macam Motivasi
Ada beberapa macam motivasi yang mendorong seorang guru untuk giat
beke1:ja di sekolah antara lain:
a) Motivasi tunggal: Motivasi ini dirniliki seseorang apa bila mempunyai dorongan untuk meningkatkan kebutuhan yang dinginkan dengna satu motivasi.
b) Motivasi majemuk: l\fotivasi ini disebut juga motivasi bergabung, yaitu suatu perbuatan yang tidak hanya didorong oleh satu tujuan tertentu tetapi beberapa tujuan yang berlangsung bersamaan misalnya; seseorang guru yang giat beke1ja dalam hal ini tidak hanya ingin lekas naik pangkat tetapi ingin diakui dan dipuji atau dapat gaji yang lebih tinggi.
c) Motivasi hanya karena Biogenetik adalah motivasi yang berasal dari kebutuhan organisme seseorang demi kelangsungan hidupnya secara biologis, motivasi ini berkembang pada diri seseorang sebagai makhluk biologis yang mendorongseseorang melakukan suatu kegiatan untuk memenuhi kebutuhan organismenya, sepe1ii melaksanakan pernikahan.
d) Motivasi Sosiogenetik: adalah motivasi yang dipelajari orang dan berasal dari lingkungan kebudayaan tempat orang tersebut itu berada dan berkembang, motivasi ini tidak berkembang dengan sendirinya tetapi berkembang berdasarkan interaksi sosial dengan orang-orang atau hasil kebudayaan setempat dimana orang tersebut berada seperti mengadakan arung laut demi keselamatan para nelayan.
e) Motivasi Teogenetik adalah motivasi yang digerakan oleh hubungan manusia dengan Tuhannya merupakan keinginan yang berasal dari manusia sebagai makhluknya, motivasi ini tirnbul karena manusia percaya karena adanya Tuhan, seperti keinginan untuk merealisasikan norma-norma agama dalam kehiclupan sehari-hari atau keinginan selalu dekat dengan tuhannya. 16
16. I. G. Warsunto, 1nanajen1en Kepribadian, (Jakarta; kanisius, 1989), cet ke- 9 h. 135
16
Adapun tujuan motivasi ke1ja apa bila dilihat seeara umum adalah untuk
mendorong para bawahan agar meningkatkan semanga kerja atau produktifitas kerja
mereka. Menurut Malayu. P. Hasibuan, tujuan motivasi ke1ja adalah:
a) Mendorong karyawan agar bekerja secara efektif. b) Meningkatkan produktivitas kerja. c) Meningkatkan disiplin kerja. d) Meqjaga kestabilan pegawai. e) Meningkatkan kesejahtraan pegawai. t) Meningkatkan prestasi kerja. g) Mempertinggi moral pegawai (guru) h) Meningkatkan rasa tanggungjawab pada tugasnya i) Meningkatkan efektivitas dan efesiensi. j) Memperdalam kecintaan pegawai terhadap pekerjaannlca. k) Memperbesar partisipasi pegawai terhadap pekerjaan. 0
5. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Kcrja
Hal-ha! yang mempengaruhi motivasi seseorang ada bermacam-macam 1111
sangat dipengaruhi oleh berbagai hal:
a. Hidup layak dan rasa aman
Hidup layak bukan berarti mewah tetapi standar hidup yang tidak memaksa
guru harus hidup dalam kekurangan keuangan. Rasa aman meliputi: adanya jaminan
bila sakit, terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan pokok, gaji yang tidak terlambat. dan
suasana yang tidak tertekan. 21
10. Malayu P. l-lasibuan, tvtanajetnen Dasar dan Pen!!ertian Masalah, (Jakarta; CV hadji
Masagung, I 989),h. I 96 21
• Piet A. Sahertian. Prinsip dan Tekhnik sSupervisi pendidikan (Surabaya: Usaha Nasional, 1982) h.277
17
b. Kondisi ke1ja yang menyenangkan
Pengertian yang menyenangkan dapat berbeda-beda tapi umumnya adalah kerja
yang menarik, kebersihan dan kerapian, perlengkanap yang up to date. cukup
bimbingan dari atasan.
c. Rasa diikutsertakan
Guru sebagai manusia lainnya ingin dikut sertakan dalam kelompok dimana ia
beke1ja. 1-Iasrat untuk bergabung ini pendorong untuk mencapoai prestasi kerja yag
baik. Untuk itu maka seorang kepala sekolah harus mengikutsertakan guru dalam
kegiatan saekolah.
d. Perlakuan yang wajar danjujur
Dalam menjalankan tugasnya sebagai sebuah tim atau kelompok yang solid
guru yang mampu beket:ja sama. Sebab jika kelompok merasa hanya anggita te1ientu
saja yang mendapat perhatrian dai kepala sekolah maka akan menurunkan motivasi
kerja lainnya. Guru tidak menghendaki diskriminasi dan pilih kasih sayang, sering
kali pembagian tugas menjadi sumber ketidakpuasan.
e. Rasa mampu
Guru-guru menginginkan agar mereka juga diakui bahwa mereka mampu
.beprestasi. Misalnya kepala sekolah mengakui guru mampu dalam menunaikan tugas,
mampu memberi sumbangan dalam kelompok ke1ja. mampu berkembang dalam
jabatan mereka.
18
f. Pengakuan dan penghargaan
Salah satu penyebab orang mau beke1ja ialah timbul hasrat untuk diakui oleh
pemimpin, teman sejawat, orang tua dan masyarakat. Dengan adanya pengakuan dan
pengharagaan dari orang lain maka akan meningkatkan rnotivasi guru untuk lebih
baik lagi clalam melaksanakan tugas.
Dalam memotivasi guru kepala sekolah harus rnengetahuhi motivator-motivator
yang climiliki guru. Orang rnau bekerja untuk dapat mernnuhi kebutuhan. baik
kebutuhan yang clisadari. rnaupun kebutuhan yang ticlak disadari, berbentuk materi
atau non materi clan kebutuhan fisik dan rohani
Banyak orang beranggapan bahwa gaji merupakan faktor utama untuk
menimbulkan motivasi ke1ja, sampai taraf tertentu hal ini bisa diterima, dimana uang
merupakan kebutuhan yang vital untuk memnuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Akan
tetapi jika kebutuhan sehari-hari telah terpenuhi maka gaji bukan merupakan faktor
yang dominant lagi, hal ini digambarkan oleh Maslow clengan membagi tingkatan
motivasi yaitu:
1. Physcological needs (kebutuhan fisik dan biologis).
2. Safety and security needs (Kebutuhan keselamatan dan keamanan).
3. Affihation or acceptance or belong needs (kebutuhan sosial)
4 Esteems or status needs (kebutuhan akan penghargaan)
5. Self actualization ( aktualisasi diri)22
22. Malayu S.P Hasibuan. 1nanajen1en Su1nber Dava Manusia (Jakartn: Bun1i Aksara, 2000) cet
ke.2 h. 141
19
Disamping itu juga banyak faktor yang mempengmuhi motivasi dan faktor-
faktor itu sendiri dalam perannya memberikan motivasi kepada seseorang tergantung
pada pribadi masing-masing. Dalam buku Malau P. Hasibuan Faktor-faktor yang
mendorong orang mau bekerja menurut Peterson dan Plowman adalah sebagai
berikut:
l. The desire to liw (keinginan untuk hidup).
2. The desire for position (keinginan untuk posisi).
3. The desire for power (keinginan akan kekuasaan).
4. The desire for recognition (keinginan akan pengakuan).23
Dalam buku Gibson. et all Faktor motivasi yang dikemukakan oleh Herzberg
yang dikenal dengan teori dua faktor yaitu faktor higienis dan motivator, faktor
higienis adalah faktor yang menyebabkan seseorang merasa tidak puas, misalnya
kebijakan dan administrasi. supervisi, kondisi ke1ja, jaminan kerja, gaji, status,
kesemua faktor tersebut bukanlah yang memotivasi seseorang untuk beke~ja.
Sedangkan yang menjadi motivator orang untuk beke1:ia ialah prestasi, pengakuan,
tanggung jawab, kemajuan, peketjaaan itu sendiri. dan kemungkinan untuk
berkembang24
Sedangkan menurut Arch Patton mengindentifikasi motivator-motivator yang
sangat berpengaruh pada kine1ja para guru dan pegawai sekolah, motivator tersebutu
ad al ah
23. Ibid, h. 143
2'1
. Gibson, et all. Organosasi: Pri!aku. Struktur. Proses. (Jakarta: Erlangga, 1991) Cet ke IV h. !08
20
a. Tantangan da!am peke1jaan
Dalam setiap pekerjaan seseorang mempunym tantangan tersendiri dalam
melakukannya untuk itu dibutuhkan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas
sehingga dapat melakukan peke1:jaan dengan baik.
b. Status
Semakin tinggi status tingkat seseorang semakin tinggi pula tingkatan
prestisenya. Prestise dan status dimanifestasikan dalam ban yak hal misalnya jabatan,
promosi, mobil mewah. dan fasilitas yang mewah.
c. Dorongan mencapai kepemimpinan.
Dorongan untuk menguasai dan mempengaruhi terhadap orang lain, dorongan
ini menyebr.bkan seseorang yang bersangkutan kurang peduli perasaan orang lain.
d. Dorongan bersaing
Dorongan persaingan ini ada kecendrungan mereka akan berlomba untuk
lebih baik dari yang lain. Bagi mereka yang menunjukan prestasi ym1g baik akan
diberikan penghargaan menarik sehingga merasang untuk berprestasi sebaik-baiknya,
hanya saja persaingan yang harus dijaga agar jangan sampai mengakibatkan·
permusuhan yang tidak sehat.
e. Rasa takut
Hal ini timbul dalam banyak bentuk. termasuk rasa takut membuat kesalahan,
kehi!angan peke1jaan dan lain-lain.
21
f. Uang
Uang sering kali disebut sebagai faktor utama dalam memotivasi seseorang
dalam bukunya Harold koontz et all, Arch Patton beranggapan bahwa uang clisini
dengan nominal tertentu, tapi pada umumnya mencerminkan motivasi lain sepe1ti
SiD3AGAf SUPER\'ISOR DI LlNGKt1NG,'\.c"l Kff_LlJARGA DALAlVI i\l~~NINGKATKM'\ KUALlTAS BlCLA.JAR SIS\VA DI 1\fA.I\' 4 N!ODEL PONDOKPJNAJ'>IGJAJ-:ARTA S£LATA,"i" 1>:::1ti1nbang_an be1ik ut saya lan1pirk~11 : l" Abtaral;si Out Line" 2" BAB I 3. [)aHar Pu.slak;:i Se1nent3.ra. Demikianlah peng:•jum1 judul skripsi ini saya buat. Besar iusetujui" Atas saran dau klitik ibu sa0·a ucapkan tet1ma k:asilt
D s~n Pembimbing Semirnir Skripsi.
( Drn. M:tl1susi )
harapan saya semoga dapat
Jakarln, 14 .fanuati 200."I
honnat Saya,
E ( Zalnyah Hadad )
'"°"""1 '::f \kngetahui Dosen Penasehat Akademik.
~fv..r,'. fo/4
!/ . ~{A.F) ~- ;t. d2-oJ - 2.-o 0 J
~
;; . , /
,! '/ .'~/ f ,1 : 1 / l.r)I ' I ·- l-·"'- {
1 Dr ," }!j Zurida Z)
rnor
11p
ihal
IH',,t'1\I{ l l•,f\lLi\ i\(;AiVii\
lJNIVERS!TAS ISLAIVI NEClmr SYARIF FUDA Y ATULLAH .JAKAHT.·\
FAKULTAS ILMU TARBIYA!·I DAN KEGURUAN
E'l'iPP.02_2/ . . 7:_,_ /2003.
I (satu) bcrkas
Bimb1ngan Skripsi K\!pada
2. _p_l_~ -~.~Li.~ ... z.u !'.1: n ~.1
Dosen Fa'..:ultns lln1u Tarbiya11 dan Kcguruan
Universitas !slam Negeri Syarif f·fidayattdlah
Jakarta.
A..ssalamu 'ala1ku1n \Vr. wb.
lJengan inf diharapkan kescdiaan Saudara untuk n1enjadi Pen1bimbing l/H (materi/
Judul tersebut te!ah disetujui olehjurusan yang bersangkutan p~da tanggai. ''' ~u" ~; 03 1· b k . d A k I · v_:-:-:.: ... :'":~.::· ....... dengan Ollt Ille, a Stra SI dan a tar pusta a ter ar11p11.
Bimbingan skripsi ini harap diselesc.ikan dala1n \vaktu 6 (enam) bulan, yakni sa1npai der.gan tanggal .?.Q. .. J.\ll.i. ... 20.Q3 ....
Sete!ah judul tersebut dikonsu/tasikan dengan Pen1birnbing terjc(di perubahan, harap
seg.::ra dilaporkan ke Fakultas. Laporan berikutnya dilaksaksanakan pada bulan ketiga dan kelinu1 kepada Kenia Jurusan dan Pembantu Dekan L
f)em1k1an!ah. atas kesediaan Saudara karn1 ucapkan terin1a kasi/L
\\. ass.i la111
an (~eb:igai l<lporan)
1:1 Jurusan :·:t. . .. ''·· -.• .; -~~·;
:l":'il-,\\;i \;1ng bc:-sangkutan
l \'i!ll~- tidak 1Jc:1lu
DllPARTllMEN AGAMA UNIVERSIT AS ISLAM NE GERI
SYARIF IIIDAYATULLAH JAKARTA
FAKUL TAS JLMU T ARBIY AH DAN KEGURUAN
[r, H. Djuanda Namer 95, Ciputat 1:5412, Indonesia Telp : (62·21) 7443328,74019:15, Fax (62·21) 7402982 Email : [email protected]
mp
:ihal
: Er/PP .02.3/IX/2003
: Perubahan Judul Skripsi
-Jakarta, 10 September 2003
Kepada
Yth 1. DR. Mahsusi .MD.MM
2. DR. Hj. Zurinal. Z
Dosen Pembimbing Skripsi
Fakultas Ilmu Tarbiyah chm Keguruan
. Universitas IBlam Negeri SyarifHidayntullah
Jakarta,
salamu'alail.11m wr.wb
Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universilllil Ialam Negeri (UIN) Syarif
JayaJullah Jakarta, memberitahukan bahwa:
ma : Zakiyah
mor Pokok : 9918115996
IJSan : Kependidikan IBlam P.S Supervisi Pendidikan
ul Skripsi : Peranan Orang Tua Sebagai Supervisor Pendidibm di Lingkungan Keluarga
Dalam Meniagkatkan Kualitas Belajar SiswaMAN 4 Model Pondok Pinang
Jakarta Selatan
•lab judul skripsi dikonsultasikan oleh mabasiswa yang bersangkutan dengan pihak-pihak yang
·a.it berubah menjadi :
anan Supervisi Internal Dalam Memotivllili Kinerja Guru MAN 4 Model Pondok Pinang Jakarta
rum DemikianJab, agar dapat diberikan bimbingan selanjutnya
Kepada Yth. 1. Drs. H. Mahsusi, MM 2. Dr. Hj. Zurinal Z Dosen Pembimbing Skripsi Fakultas Ilrnu Tarbiyab dan Keguruan Uil'\f SyarifHidayatullah Jakarta
Kami mengharapkan kesediaan Saudara untuk memperpanjang waktu Bimbingan I/II (materi/teknis)*) penulisan skripsi mahasiswa :
Nama No. Pokok Jurusan Judul Skripsi
: Zakiyah : 9918115996 : KI - Supervisi Pendidikan : "Peranan Supervisor Internal dalam Memotivasi Kinerja Guru
MAN 4 MODEL Pondok Pinang Jakarta Selatan '·'
Penulisan skripsi mahasiswa tersebut telah habis bata.s waktu yang telah ditentukan sejak tanggal 20 Januari 2005 dan diperpanjang sampai dengan tanggal 20 Juli 2005.
Assalamu'alikum wr.wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa,
: Zak:yah
Alamat : JI. Ciputat Raya Rt Qi,11)6 no.3 Kel. Pondok Pinang Ji1karta Sela1an
Jakarta, ?~ Oktober 2(;(·:
adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguman UlN SyarifHidayatullah J akruta,
Nomorinduk : 9913115996
J1111Jsan : Kependidikan Islam - Supervisi Pendidikan
Semester : x·
Sehubungan dengan tugas penyelesaian skripsi denganjudul :
PERANAN SUPERVISOR lNTERNAL DALAM MEMOTIV ASI KINERJA GURU
MAN 4 MODEL PON])OKPlliANG JAKAllTA SELATAN
kami mohon kesedian saudara untuk menerima dan membantu nrnJrnsiswa/i tersebul Atas perhatian dan bantuan Saudara, kami ucapkan terima kasih. Wasalamu 'alil:um wr. wb.
Tetnbusan: !. Dekan. 2. Ketua Jurusan ybs. 3. Mahasiswa yang bersangkutan.
DA IT AR !"\A,·1A ~ XAti.lA GURU lli'.i~ -I . Temput Status Pangkat Jah.1tan l"\·fosa Ke~ia Pendidikan T ernkhir Mahl Jumlah .la:n
-.f0 N:::na dan NIP L-~ TgL Lahir Pcgnwni Gol/Ruang Struk- Fung.- T&J dun Tnhun T!'l.mulni Tugas Tln~k.'.11 Fnkultns Tnhun Pelnjaran Kelus 1(,
~~l?..~f_·-.. PNS Pcmhnw Guru 1<~·198: l-7-i99:'. Sl ::KSS 198.J B . .L.:<i'.-i
I ----------···-----··----·-----N1P. 15\.t '.::JO J~:: 2 10. l l • 1953 JV in Pc.-n1b1ru.i lK!l' B.Arnb
4 H. l-U\JZl\1./dNl. ~)t-~~--~1._-----~ L UshuJuddtn J 97:; ??K..'\" 2Q
I I ' Bt.Snnf±ar, PNS Pembinn Guru J.](l-!965 !-7-1992 51 _,
NIP. !5(l(J~-.: sr,7 I 7. I::!· 1944 !Vin Pcmb1nn 'UIC Duwuh 5 ~~J.:..~0.~X£~:~:_:"':.i~~- ·-- ---· p Sukuburm. PNS Pcmhm.u I -1'· ! ~1(, 7 ] • 7-) 9<J2 n.:u· !995 s1" I ' ' {1uru ;.; l "' "' ---·- ·-··· ....... --·---
NIP J5i.' lJf.!754 i 4-CJR-1947 JV/u Pcn1hinu lll·.~ !'.1;1wuh 1'!\l
b ll{i. !\ELLY :~~Z.AR. D~~. ------ p Pcmbma J -S-1911 l :;.199:; "lurbiyah 1984 13 .. "'-sab I" I • BtT1n~g:. PNS Guru SL -· NIP. 15(1 Jt1:; f,-:"3 q J - !:'. • l 9-l-7 !Vin Pt.mhmn 11\l"S BJ\rob I
' Ul.1!v1 ;,,-:JJ-UllJl\-';/._!1. DR.-\ p Tasikn11.1Juvl!. PNS Pc1nbina C1uru l-3-19~3 l-!-199:: SL Tnrbi~·ah 1978 13 .. :!..rab i J' I " --·-··~--------- ------J>..;'JP. 15(1113 :;9: l; 13·9·1952 IV/a Pcmbmn l/\.!N B . .:..r.il-
g fiJ. R.-\~~~·~H ~:'(if~:-~·!.\f!. _____ p Jnkmtn, PNS Pc..'mbinll Guru 1··4-1965
I !-7-1991 SL Tnrb1ynh 1968 ?Al lS it:
~ -------NIP. 15•)061571 14-7-1945 lV/a Pi:mbiru1 11\TN PAI
9 lS?\1.t.JL .-\h·1I>~. DRS. :,, L Sedunau, PNS Pemhill3 Guru 1-10-]9(>5 J.'7.)992 51 Tarbiyab 1982 B. lndoncsii:: J5 15 NIP. 150 062 589 01- 05 ·19.:tS J\'/n Pembina I lArN B.lndtmesiu
0 lvl. .!1,,R.~1S 1vt AR..;.B. DRS.h1.As .t\ L Pariaman, PNS Pcm bins. Guru 1-3-1979 J-7-1992 SL Tarbi;.11h 1984 . Pt·:
NIP. 150 188 357 02-0!·J946 IV/a Pembi-rw l!'.IN PAl Pt
J FYAH HlL YATL DRA Pandeglnng PNS I Pembina I I Guru I 1·3-1982 I J. 7-1992 I SL I Tnrbiyah I 19so I PAI 120 I I 120 NIP. l5C• 2(i7 .~78 ·f 03 -10-1953 IV/a Pernbinn I tAIN l'Al
2 SRI AS\\-'ATL DR.'\. Padang.. PNS Pembina Bt.-nJ Guru 1·3-1983 l-7-1992 SL Tarbiynh 1979 Sc_;. Bud s 8 p NIP. 150 215 289 'B 05-05 -1952 Nia BP) Pembina l!\JN ?Al
3 A. YASIN. DRS
'"' L Jakarta, PNS Pembina Guru J-3-1973 1-7-1992 SL Tarbiynh 198i B lndoncsin I J6 16
NlP. 150 062 673 3 -12-1945 . IV/a Pembirui. IA,'}; B.lndone -4 Hj. ALIFAH. ORA p Semarang, PNS Pembina Guru J-3~!98i 1-7-1992 SL FlP !968 SNI J5 15 30
~LID.-\ SY/\_.DJF.!\.i.Ll, DR.~. p Jakfu-ta, PNS Pena ta Guru l-3-1998 1~:.·i99R i SJ Tarb:.-u.J1 I 1992 I }.,~tcrnntika J lQ 13
:rIP, 150:771'.:3 I~, 17-4·1965 I IPJc I D:wusu I lAlJ.i I )vfol\:nlU\ J ... crr.:nut::r I '"I , I :UHARTO, DRS .. M Pd L Boyolali. PNS Pena ta Guru J.).J99i 1-)-1997 S.2 UPI 1993 Fisikn 24 24
·, SRT }'\'if\ y /\TL S.Pd I p U_i1..1n_f~!~~- PNS Pcnalll 1'.1u::in (hl.fl.I I J.:;.J99ft 1·'.'-J99R SJ FKIP 1997 Kimio 12 " ' -NIP. ) 5(1 2~:. g,:m Im OZ·Z-1969 Tk.l llllb Mody, TU I n:ir Kimi a
'.!3:£~!-.1/1.\VA.T~. S.Ag p Jakarta, PNS Penatn MucUi Guru
I l ·3- Vil9/ 1-~-1997 Sl Tlltbi~·ah 1996 B.Ing~s " I '' --
SRI Yln\ANDARl. s.Pd p Jakarta, PNS I Pennw Muda Gu.-u l-3<~000 1-3-2000 lJNS IKIP 1996 ~ 14 14
NIP. 150 3 Hi 890 3'f 05-6-1971 TkJ IIJ.'b h-1ndyn TI:.I SJ Tota Nin!!n
AGUS 1vfuTIHOF.A..R. S.Pd L Tega!, PNS Penta l\1d Guru l-3<!001 l-~<?001 IKIP FPl'.ilPA 2001 Kimia 20 20
NIP.150315 758 1"i 28-8-1967 llll• l\.1ad_va SI Kimi a
A.J-.TIR1A...1'JI. DR..\ p Jnkarta. PNS Penta Md ! Guru 1-12-2001 1-12-200] SJ FPIPS J99(1 Eko.'.<\kutiinsi s i s I
1'<'1P. 150317349 .it" 27-J0-!965 ID/a 1\1ad~·a !KIP Ekonomi I I I jNAWA\\1, S.Ag IL Pati, PNS Penta }.,.id Guru ' 1-12-2001 1-12-2001 SJ Tnrbiyah 1994 Bhs. Arab 20 20