perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i PERANAN SENIMAN PRIBUMI KEIMIN BUNKA SHIDOSO PADA MASA PENJAJAHAN JEPANG DI JAKARTA 1943 - 1945 Disusun oleh RIZQY NOOR PRATAMA C0511025 PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016
17
Embed
PERANAN SENIMAN PRIBUMI KEIMIN BUNKA SHIDOSO … · manfaat bagi pembaca sekalian. Amin. Wassalamualaikum Wr.Wb Surakarta, 23 Juni 2016 ... Dalam Negeri. Nirom: Radio pada masa Belanda.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user i
PERANAN SENIMAN PRIBUMI KEIMIN BUNKA SHIDOSO PADA MASA PENJAJAHAN JEPANG DI JAKARTA
1943 - 1945
Disusun oleh
RIZQY NOOR PRATAMAC0511025
PROGRAM STUDI ILMU SEJARAHFAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SEBELAS MARETSURAKARTA
2016
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user ii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user iii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user iv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
MOTTO
Bekerjalah bagai tak butuh uang. Mencintailah bagai tak pernah disakiti. Menarilah bagai tak seorang pun sedang menonton.
(Mark Twain)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini dengan hormat dan tulus penulis persembahkan kepada :
1. Orang tua penulis yang terkasih
2. Keluarga besar Jarry Achmad
3. Sahabat-sahabat penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum, Wr. Wb
Syukur Alhamdulillah senantiasa penulis panjatkan ke-hadirat Allah SWT,
yang telah memberikan berbagai kemudahan dan limpahan karunia-Nya kepada
penulis, hingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan
Gambar 1 Poster “Boeng Ajo Boeng” ....................................................
Gambar 2 Foto Grafiti “Freedom For All Nation” .................................
Gambar 3 Foto Grafiti “Freedom is the Glory Of Any Nation. Indonesia for Indonesians! ..........................................................................
Gambar 4 Foto Grafiti “Merdeka Atoe Mati” ........................................
100
23
35
37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
DAFTAR ISTILAH DAN SINGKATAN
1. ISTILAH
Brigade :Satuan Militer yang terdiri dari 3.000 sampai 5.000 orang.
Bu :Departemen.
Djawa Hookoo Kai :Himpunan Kebaktian Jawa.
Djawa Tai Iku Kai : Badan keolahragaan Asia Timur Raya.
Gunshiereikan : Panglima Tentara Jepang.
Gunseikan : Kepala Pemerintahan Militer.
Gunseinbu : Koordinator Pemerintahan Militer Setempat.
Hinomaru : Bendera Jepang.
Indonesia Goseibi Iinkai :Komisi Penyempurnaan Bahasa Indonesia.
Jakarta Ika Daigaku :Sekolah Tabib Tinggi.
Kaigun : Angkatan Laut.
Keimin Bunka Shidosho :Badan Pusat Kebudayaan.
Kentyo : Bupati pada masa Jepang.
Kimigayo : Lagu Kebangsaan Jepang.
Kotsubu :Departemen Lalu Lintas.
Naimubu-bunkyoku :Biro Pendidikan dan Kebudayaan Departemen Dalam Negeri.
Nirom : Radio pada masa Belanda.
Rikugun : Angkatan Darat Jepang.
Saiko Syikikan : Panglima Tertinggi Balatentara Jepang.
Sanyo : Penasihat.
Sendenbu : Departemen Propaganda.
Shihobu : Departemen Kehakiman.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
Somubu :Departemen Urusan Umum.
Sumera :Tahun Jepang.
Syu :Karisidenan.
Tencosetsu :Hari lahirnya Kaisar Hirohito. :
Tonarigumi :Rukun Tetangga.
2. SINGKATAN
ABDACOM :America, British, Dutch, and Australia Command.
KNIL :Koninklijke Nederlandsch Indische Leger.
ISI :Ikatan Sport Indonesia.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Oendang-oendang No. 1 Dari Pembesar Balatentara Dai Nippon.. 112
2. Oendang-oendang No. 2 Dari Pembesar Balatentara Dai Nippon.. 113
12. Peraturan Dasar Gerakan Djawa Hookookai jang Baroe................ 136
13. Kumpulan Puisi Tahun 1944........................................................... 138
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xvi
ABSTRAK
Rizqy Noor Pratama. C. 0511025. 2016. PERANAN SENIMAN PRIBUMI KEIMIN BUNKA SHIDOSO PADA MASA PENJAJAHAN JEPANG DI INDONESIA1943 - 1945. Skripsi: Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui latar belakang didirikannya Keimin Bunka Shidosho (KBS) di Jakarta pada tahun 1943-1945 dan perkembangannya. 2) Mengetahui cara para seniman pribumi Keimin Bunka Shidosho dalam membangun semangat nasionalisme masyarakat di Jakarta pada tahun 1943-1945.
Penelitian ini merupakan penelitian sejarah menggunakan metode sejarah meliputi empat tahap yaitu heuristik, kritik sumber baik intern maupun ekstern, interpretasi, dan historiografi. Teknik pengumpulan data melalui studi dokumen, sumber-sumber utama atau data yang digunakan berupa koran-koran yang terbit pada masa penjajahan Jepang seperti Asia Raja, Tjahaja,dan Sin Po, majalah yang terbit pada masa penjajahan Jepang, buku berkala yang berjudul Keboedajaan Timoer karya Keimin Bunka Shidosho dan studi pustaka. Dari pengumpulan data, kemudian data dianalisa dan diinterpretasikan berdasarkan kronologisnya. Teknik analisis data yang digunakan bersifat deskriptif, menghasilkan penelitian yang bersifat deskriptif analistis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa organisasi Keimin Bunka Shidosho awal mulanya terbentuk karena kebutuhan propaganda Jepang dalam bidang kebudayaan. Keimin Bunka Shidosho dalam perkembangannya mengelompokkan para seniman dalam lima bidang yaitu : bidang kasusasteraan, bidang seni lukis, bidang seni musik, bidang sandiwara dan tari, dan bidang film.Pada masa awal para seniman Keimin Bunka Shidosho memang membantu Jepang dalam menyampaikan propagandanya. Para seniman melihat bagaimana kemiskinan semakin merajalela di negeri ini, sehingga tercipta karya-karya yang memiliki sifat dualisme. Sifat dualisme pada karya itu berarti, jika dilihat dari pandangan bangsa Jepang, karya tersebut terlihat seperti membantu Jepang tetapi jika dilihat dari pandangan bangsa Indonesia karya ini memang benar-benar tercipta untuk membela bangsa Indonesia.
Dari analisis ini dapat ditarik kesimpulan bahwa organisasi Keimin Bunka Shidosho berdiri karena kepentingan propaganda Jepang yang menghimpun para Seniman Indonesia di dalamnya untuk menarik simpati masyarakat agar mereka dapat membantu pada perang Asia Timur Raya. Seniman pribumi yang pada awalnya membantu Jepang pada akhirnya berubah menjadi melawan Jepang dengan karya yang bersifat dualisme. Para seniman pribumi menyisipkan pesan berbau nasionalis pada karya mereka agar dapat mengajak masyarakat dalam perjuangan menegakkan kemerdekaan Indonesia. Cara mereka dalam membangun nasionalisme Indonesia berhasil dengan poster “Boeng Ajo Boeng” yaitu bentuk simbolis dari Indonesia merdeka dengan gambar anak muda yang mengibarkan bendera Indonesia dengan kedua tangan terlepas dari rantai.
Kata kunci: Seniman, Budaya, Keimin Bunka Shidoso.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xvii
ABSTRACT
Rizqy Noor Pratama. C. 0511025. 2016. PERANAN SENIMAN PRIBUMI KEIMIN BUNKA SHIDOSO PADA MASA PENJAJAHAN JEPANG DI INDONESIA1943 - 1945. Skripsi: Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta
This research have purpose to : 1) Knowing the establishment background of Keimin Bunka Shidoso (KBS) in Jakarta in 1943 – 1945 and their development. 2) To know how Keimin Bunka Shidoso (KBS) indigene artist rise people’s nationalism spirit in Jakarta in 1943 – 1945.
This study is history research which using history methode include four steps of Heuristics, Critics of source both internal and external, Interpretation, and Historiograph. Data collection techniques through the study of documents, Primary Sources or data used either newspapers published during the occupation of Japan such as Asia Raja, Tjahaja,dan Sin Po, Magazine published during the occupation of Japan, The Regular book entitled Keboedajaan Timoer karya Keimin Bunka Shidosho and study of the literature. From collecting of data, then the data analyzed and interpreted based on the chronology. Technique data used are descriptive, generate descriptive analytical research.
The result of this research indicate that the beginning of Keimin Bunka Shidoso Organization was formed because of Japan's propaganda necessity in the field of cultural. In its development, Keimin Bunka Shidoso grouped the artists in five areas i.e. literary, painting, music, skits and dance, and film. At the beginning of Keimin Bunka Shidoso's artist does help Japan in conveying their propaganda. The artists look at how proverty is getting rampant in this country, so that they created works which have dualism traits. Dualism traits in their works means, if seen from Japan's view, these works look like help japan, but if seen from indonesian's view these work does really was created to defending Indonesia. From this analysis it can be concluded that the organization Keimin Bunka Shidosho stand for the interests of the Japanese propaganda that brought together Indonesian artists in it to attract public sympathy so that they can help in the Greater East Asia War. Indigenous artists who initially helped Japan in the end turn out to be against Japan with the work that is dualism. The indigenous artists insert smelled nationalist messages in their work in order to engage the community in the struggle to uphold the independence of Indonesia. The way they build nationalism in Indonesia managed by poster "Boeng Boeng Ajo" is a symbolic form of Indonesia's independence with the image of young people who raise the Indonesian flag with both hands regardless of the chain.