PERANAN BARISAN TANI INDONESIATERHADAP PERKEMBANGAN … · judul Peranan Barisan Tani Indonesia terhadap Perkembangan Partai Komunis Indonesia di Jawa Tengah tahun 1953-1965. Tidak

commit to user

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

i

PERANAN BARISAN TANI INDONESIATERHADAP

PERKEMBANGAN PARTAI KOMUNIS INDONESIA

DI JAWA TENGAH TAHUN 1953-1965

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

Guna Melengkapi Gelar Sarjana Humaniora Program Studi Sejarah

Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret

Disusunoleh

MAULINA KARTIKA NASUTION

C0514032

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2018

commit to user


ii

commit to user


iii

commit to user


iv

commit to user


v

MOTTO

La Takhaf Wa La Tahzan. Innallaha Ma’ana

“Janganlah kamu takut dan janganlah kamu bersedih hati. Sesungguhnya Allah ada

bersama kita”

Q.S At-Taubah: 09

Tak perlu menjelaskan siapa dirimu, sebab yang mencintaimu tak membutuhkan itu

dan yang membencimu tak akan percaya itu.

-Ali bin Abi Thalib

Tetaplah kuat walau patah, tetaplah tegar walau tak sejalan, karena hidup tak selalu

baik-baik saja.

-Penulis

commit to user


vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk :

Ayah dan Ibu (Bapak Joko Wiyana dan

Ibu Sulastri)

Kedua adik penulis (Kayla dan Zeefara)

Sahabat-sahabat terbaik

Almamater

commit to user


vii

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan

hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan dengan baik skripsi dengan

judul Peranan Barisan Tani Indonesia terhadap Perkembangan Partai Komunis

Indonesia di Jawa Tengah tahun 1953-1965. Tidak lupa shalawat serta salam semoga

selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, kepada

keluarganya, para sahabatnya dan umatnya hingga akhir zaman.

Penyusunan skripsi ini melalui proses yang panjang dan didalamnya banyak

ditemui hambatan, namun berkat bantuan berupa bimbingan, motivasi, saran, serta

dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung skripsi ini

dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini, dengan segala

ketulusan dan kerendahan hati, penulis menyampaikan banyak terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ilmu

Budaya yang telah memberikan perijinan yang diperlukan dalam penulisan

skripsi ini.

2. Ibu Tiwuk Kusuma Hastuti, S.S., M.Hum., selaku Kepala Program Studi Ilmu

Sejarah Fakultas Ilmu Budaya yang telah membantu memberikan kemudahan

dalam penyelesaian skripsi ini.

commit to user


viii

3. Bapak Tundjung Wahadi Sutirto S.S., M.Hum., selaku pembimbing I yang

telah memberikan banyak arahan dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

4. Bapak Alm. Drs. H. Sri Agus, M.Pd., selaku pembimbing II yang telah

memberikan banyak arahan serta bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.

Semoga beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

5. Bapak Dr.Sudarno, M.A., selaku Ketua Penguji yang telah membimbing dan

memberikan masukan dalam proses pelaksanaan sidang skripsi ini.

6. Bapak Drs. Suharyana, M.Pd., selaku pembimbing akademik sekaligus

Sekertaris Penguji yang telah memberikan banyak ilmu serta bimbingan

kepada penulis.

7. Bapak Drs. Suhardi, M.A., selaku penguji II yang telah memberikan masukan,

dan saran dalam proses pelaksanaan sidang skripsi.

8. Segenap staf dan dosen pengajar di Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Sebelas Maret.

9. Kedua orang tua penulis, Bapak Joko Wiyana dan Ibu Sulastri yang senantiasa

menyayangi penulis. Do’a yang selalu terucap, telinga yang tak hentinya

mendengar segala keluh kesah, serta tangan yang selalu siap melindungi

penulis. Terima kasih atas segala pengorbanan yang bahkan tidak akan cukup

penulis katakan.

10. Kedua adik penulis, Kayla dan Zeefara, serta kedua sepupu penulis Aulia dan

juga Monica yang telah memberikan dukungan dan selalu menemani penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini. .

commit to user


ix

11. Pasukan Huru Hara, Neli, Galih, Cicik, Martin, Faiz, dan Anin yang telah

menawarkan persahabatan luar biasa. Terima kasih atas segala canda, tawa,

suka, duka yang pernah kita lalui di bangku kuliah ini. Semoga kelak kita bisa

menjadi sahabat surga.

12. Sahabat-sahabat SMA, Ingga, Hapsari, Esa, Faisal, dan Billy yang

memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis, serta menjadi pendengar

yang baik bagi penulis. Semoga kelak kita menjadi sahabat surga.

13. Teman-teman Ilmu Sejarah angkatan 2014 yang selalu memberikan motivasi

dan dukungan bagi penulis untuk dapat segera menyelesaikan skripsi ini, serta

telah menambah goresan cerita dalam catatan hidup penulis.

14. Teman-teman KKN Desa Kemujan, Karimun Jawa periode 2017 yang telah

memberikan banyak pengalaman baru dan dukungan kepada penulis.

15. Segenap pihak yang telah mendukung dan membantu penulis dalam proses

penyelesaian skripsi ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu,

terimakasih banyak.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari kata

sempurna. Oleh karena itu, penulis berharap akan adanya kritik dan saran yang

bersifat membangun.

Surakarta, Agustus 2018

commit to user


x

Penulis

commit to user


xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL………………………………………………...........

HALAMAN PERSETUJUAN…………………………………………....

HALAMAN PENGESAHAN………………………………………….....

HALAMAN PERNYATAAN....................................................................

HALAMAN MOTTO………………………………………………..…...

HALAMAN PERSEMBAHAN…………………………………………..

KATA PENGANTAR……………………………………………….…....

DAFTAR ISI………………………………………………………...........

DAFTAR TABEL…………………………………………………...........

DAFTAR SINGKATAN……...………………………………………….

DAFTAR ISTILAH....................................................................................

DAFTAR LAMPIRAN...............................................................................

ABSTRAK…………………………………………………………….….

BAB I. PENDAHULUAN..........................................................................

A. Latar Belakang Masalah……………………………………...

B. Rumusan Masalah…………………………………………..

C. Tujuan Penelitian……………………………………………..

D. Manfaat Penelitian……………………………………............

E. Tinjauan Pustaka…………………………………………......

F. Metode Penelitian…………..………………………………...

G. Sistematika Penulisan………………………………………...

BAB II KONDISI POLITIK JAWA TENGAH TAHUN 1953-1965........

A. Kondisi Sosial Ekonomi................................………………...

B. Kondisi Budaya....................................................…………....

C. Kondisi Politik.................................…………...…………….

D. Kondisi Keamanan..................................................................

E. Sejarah BTI...............................................................................

F. PKI Membuka Isolasi.............................................................

BAB III. STRATEGI PKI TERHADAP KAUM TANI...........................

A. Kongres PKI ke-V..................................................................

i

ii

iii

iv

v

vi

vii

x

xii

xiii

xv

xvii

xix

1

1

5

5

6

7

14

17

18

18

26

28

37

39

42

46

46

commit to user


xii

B. Konsolidasi PKI terhadap Kaum Tani...................................

C. Strategi PKI terhadap Kaum Tani ……………....…............

1. Pengintegrasian PKI dengan Kaum Tani...........................

2. BTI Sebagai Onderbouw PKI....…………………………...

D. BTI Menjadi Basis PKI…...................................................

BAB IV. PERAN BTI TERHADAP PERKEMBANGAN PKI.......…...

A. Pemilihan Umum 1955..........................................................

1. Proese Pemilu 1955............................................................

2. Strategi Kampanye PKI.....................................................

3. Kemenangan Dua Besar PKI di Jawa Tengah.....................

B. Aliran Pemikiran Partai Politik................................................

C. Kongres PKI ke-VI..........................................………….......

D. Landreform...............................................................………..

E. Aksi Sepihak...........................................................................

F. Aksi Offensif Revolusioner....................................................

BAB V. KESIMPULAN………………………………………………....

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..

LAMPIRAN ...............................................................................................

51

56

56

59

61

68

68

68

74

81

86

89

93

102

108

112

116

121

commit to user


xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Kepemilikan Tanah Pertanian di Jawa Tengah Tahun 1950-

1955.........................................................................................

21

Tabel 2 JumlahPemilih di seluruhKarisidenan di Jawa

Tengah.....................................................................................

63

Tabel 3 HasilPemiluTahap 1 tahun 1955........................................... 70

Tabel 4 HasilPemiluTahap 2 tahun 1955........................................... 72

commit to user


xiv

DAFTAR SINGKATAN

AUI Angkatan Umat Islam

BTI Barisan Tani Indonesia

DPC Dewan Pimpinan Cabang

DPD Dewan Pimpinan Daerah

DPP Dewan Pimpinan Pusat

FTP Front Persatuan Tani

IPK Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia

ISDV Indische Sociaal Democratische Vereniging

MKTBP Metode Kombinasi Tiga Bentuk Perjuaangan

MMC MerapiMerbabu Complex

NU Nahdatul Utama

PARKINDO Partai Kristen Indonesia

PNI Partai Nasional Indonesia

PPI PanitiaPemilihan Indonesia

commit to user


xv

PPPRI Persatuan Pegawai Polisi Republik Indonesia

PPTI Partai Politik Tharikat Islam

PSI Partai Sosialis Indonesia

RTI Rukun Tani Indonesia

SAKTI Serikat Tani Indonesia

SB Serikat Buruh

SDAP Sociaal Democratische Arbeiders Partij

SOBSI Serikat Buruh Seluruh Indonesia

UUPA Undang-undang Pokok Agraria

UUPBH Undang-undang Pokok Bagi Hasil

commit to user


xvi

DAFTAR ISTILAH

Absentee : Pemilikan tanah pertanian yang pemiliknnya

bertempat tingal di luar kecaatan tempat leta tanah

pe4rtanian tersebut.

Agraria Reform : Distribusi ulang lahan pertanian atas prakarsa atau

dukungan pemerintah atau peralihan sistem agraria.

Borjouis : Golongan orang-orang kelas atas dimana orang-orang

borjuis adalah orang-orang yang memiliki modal.

Domeinverklaring : Pengakuan dan pernyataan pemerintah Hindia

Belanda atas haknya terhadap tanah, sama sekali tidak

mengubah hakikat sistem milik tanah. Peraturan ini

tidak lain daripada satu usaha kaum kolonialis Belanda

untuk memudahkan kaum modal monopoli

mendapatkan tanah guna perkebunan-perkebunan

Kawula-gusti :pola hubungan antara pelindung dengan yang

dilindungi; atasan dengan bawahan; atau hubungan

antara raja dan rakyatnya. Hubungan Kawula-gusti

tidak hanya menunjukan hubungan antara yang tinggi

dengan yang rendah, tetapi juga merupakan ikatan

pribadi atau akrab, saling menghor mati dan

bertanggungjawab.

Keturunan bilateral : Sistem keturunan dari ayah dan ibu.

commit to user


xvii

Landreform : Upaya pemerintah untuk menyejahterakan rakyat

dengan mengartur siste pertanahan secara bebas tetapi

tetap mengikat hukum yang berlaku.

Ludruk : Drama tradisional jawa yang diperakan oleh grup

kesenian.

Marxisme-Lenisme : Ideologi bagi negara-negara yang sedang

berkembang untuk dapat maju sampai kelingkungan

negara-negara yang paling berkuasa di dunia, dan atas

kekuatannya sendiri.

Onderbouw : Organisasi-organisasi yang berada di bawah

kekuataan organisasi lain yang lebih besar.

Pragmatism : Segala sesuatu yang membuktikandirinyasebagai

yang benar dengan melihat kepada akibat-akibat atau

hasilnya yang bermanfaat secara praktis.

Priyayi : Golongan masyarakat yang dianggap memiliki status

tinggi seperti pejabat, orang kaya, atau pegawai.

Reetooling : Memperlengkapi kembali.

Supradesa : Organisasi yang berasal dari tingkat atas desa dalam

bentuk organisasi-organisasi politik.

Tuan tanah : Pemilik-pemilik tanah mulai dari sepuluh ha ke atas

hingga ratusan ha, dan mereka tidak mengerjakannya

sendiri, melainkan menyewakannya pada pihak lain

dengan sewa berupa uang atau hasil bumi secara bagi

hasil.

commit to user


xviii

Wong cilik : Golongan yang memiliki status sebagaiwargabiasa

yang terdiridaripetani,tukang, padagang, dan para

pekerjakasarlainnya.

DAFTAR LAMPIRAN

1 Surat Residen Pati untuk Gubernur Jawa Tengah tanggal 10 April

1951.................................................................................................... 121

2. Arsip tentang kewajiban anggota PKI............................................... 122

3. Arsip tentang hak anggotaa PKI....................................................... 123

4. Keterangan D.N. Aidit tanggal 18 Mei 1954..................................... 124

5. Surat CC PKI Kepada Ir. Soekarno tanggal 24 Mei 1954.................. 125

6. Surat dari Wakil Gubernur Jawa Tengah kepada Residen dan Bupati

di Jawa Tengah tanggal 5 Juni 1954 ...................................... 126

7. Keterangan D.N. Aidit tanggal 11 Juni 1954..................................... 128

8. Surat Njoto kepada Ir.Soekarno tanggal 14 Juni 1954....................... 130

9. Keterangan Njototangga 17 Juni 1954.............................................. 131

10.

Surat Perdana Menteri kepada Menteri Dalam Negeri, Menteri

Kehakiman, Ketua Panitia Pemilihan Indonesia tanggal 10 Juli

1954.................................................................................................... 132

11. Surat CC PKI kepada Dewan Menteri tanggal 11 Juli 1954............. 133

commit to user


xix

12. Surat Panitia Pembagian Tanah Mentotulakan kepada DPD

Wonogiri tanggal 1 September 1954.................................................. 134

13. Resolusi BTI tanggal 11 September 1954......................................... 136

14. Keterangan Panitia Pembagian Tanah Bekas Mento Tulakan........... 138

13 Pernyataan Panitia Pemilihan Indonesia tanggal 16 September

1954.................................................................................................... 145

14 Surat PKI kepada Panitia Pemilihan Indonesia................................. 150

15. Surat Bupati Wonogiri kepada Wedana Distrik Wonogiri tanggal 23

September 1954................................................................................. 152

15 Surat Bupati Wonogiri kepada Wedana Distrik Wonogiri tanggal 23

September 1954................................................................................. 153

16 Surat Bupati Wonogiri kepada Wedana Distrik Wonogiri tanggal 7

Oktober 1954..................................................................................... 154

17 Surat Bupati Wonogiri kepada Residen Surakarta tanggal 14

Oktober 1954...................................................................................... 155

18 Surat Bupati Wonogiri kepada Dewan Pimpinan Cabang BTI

tanggal 18 November 1954................................................................. 156

19 Arsip Kongres ke-VI PKI.................................................................. 157

20 Berita Antara, 26 Desember 1955………………………………….. 172

21 Suara Merdeka, 27 Desember 1955................................................... 175

commit to user


xx

commit to user


xxi

ABSTRAK

Maulina Kartika Nasution. C0514032. 2018. PerananBarisanTani Indonesia

terhadap Perkembangan Partai Komunis Indonesia tahun 1953-1965: Jurusan

Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas SebelasMaret.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: pertama, kondisi politik di Jawa Tengah

pada tahun 1953-1965; kedua, untuk mengetahui peran Barisan Tani Indonesia

terhadap perkembangan Partai Komunis Indonesia tahun 1953-1965. Penelitian ini

menggunakan metode penelitian sejarah yang meliputi: Heuristik, yaitu suatu proses

pengumpulan bahan atau sumber-sumber sejarah, berupa arsip dokumen yaitu arsip-

arsip mengenai PKI dan BTI, serta menggunakan buku-buku referensi yang

berhubungan dengan topik PKI dan BTI. Tahap selanjutnya adalah Kritik sumber

untuk mendapatkan data yang sesuai baik intern maupun ekstern. Kemudian Tehnik

analisis data yang berupa deskripsi analisis. Tahap selanjutnya ialah interpretasi yang

merupakan menyatukan sejumlah fakta yang diperoleh dari sumber data dan teori

untuk disusun dalam interpretasi yang menyeluruh. Dan yang terakhir adalah

Historiografi berupa penulisan sejarah dengan merangkaikan fakta-fakta yang telah

peneliti cari dan menjadi kisah sejarah.

Hasil penelitian menunjukan bahwa peran Barsian Tani Indonesia sangat penting bagi

perkembangan Partai Komunis Indonesia di Jawa Tengah pada tahun 1953-1965. PKI

membentuk onderbouw yaitu organisas-organisasi yang berada dibawah PKI seperti

RTI, BTI, dan SAKTI yang kemudian berintegrasi menjadi BTI. PKI menggunakan

BTI untuk mendapatkan dukungan dari kaum buruh dan kaum tani. Strategi PKI dan

BTI dengan menggunakan pendekatan secara langsung kepada kaum tani. PKI

mengangkat masalah agrarian untuk mendapatkan simpati dari kaum tani. Menjelang

Pemilu tahun 1955, PKI menggunakan pedesaan-pedesaan di Jawa Tengah sebagai

basis gerakannya. Pada pemilu 1955, PKI berhasil mendapatkan kemenangan dua

besar setelah PNI di Jawa Tengah, sedangkan di tingkat Nasional PKI menjadi empat

partai besar yang berhasil dalam Pemilu 1955 dibawah PNI, NU, dan, Masyumi.

Kata Kunci : BTI, PKI, Pemilu 1955.

commit to user


xxii

ABSTRACT

Maulina Kartika Nasution. C0514032. 2018. The Role of Indonesian Peasants' Rows

on the Development of the Indonesian Communist Party in 1953-1965: Department of

History, Faculty of Cultural Sciences, SebelasMaret University.

This study aims to find out: first, the political conditions in Central Java in

1953-1965; second, to find out the role of the Indonesian Peasant Front in the

development of the Indonesian Communist Party in 1953-1965. This research uses

historical research methods which include: Heuristics, which is a process of gathering

material or historical sources, in the form of document archives, namely archives of

PKI and BTI, and using reference books related to PKI and BTI topics. is source

criticism to obtain data that is suitable both internally and externally. Then the data

analysis technique is in the form of an analysis description. The next stage of the year

is interpretation which is to unite a number of facts obtained from data sources and

theories to be compiled in a comprehensive interpretation. And the last is

Historiography in the form of historical writing by sequencing the facts that

researchers have been looking for and become historical stories.

The results showed that the role of BarsianTani Indonesia was very

important for the development of the Indonesian Communist Party in Central Java in

1953-1965. The PKI formed onderbouw, namely organizations under the PKI such as

RTI, BTI, and SAKTI which later integrated into BTI. PKI uses BTI to get support

from the workers and peasants. PKI and BTI strategy using a direct approach to the

peasants. The PKI raised the agrarian problem to gain sympathy from the peasants.

Ahead of the 1955 elections, the PKI used rural villages in Central Java as a basis for

its movement. In the 1955 elections, the PKI won two major victories after the PNI in

Central Java, while at the National level the PKI became the four major parties that

succeeded in the 1955 elections under PNI, NU, and, Masyumi.

Keywords: BTI, PKI, 1955 Election.

PERANAN BARISAN TANI INDONESIATERHADAP PERKEMBANGAN … · judul Peranan Barisan Tani Indonesia terhadap Perkembangan Partai Komunis Indonesia di Jawa Tengah tahun 1953-1965. Tidak

Documents