i PERAN ORANG TUA DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN di SENTRA INDUSTRI KRIPIK TEMPE KAWASAN SANAN SKRIPSI Oleh: Nurul Istiqomah NIM 13130157 PROGRAM STUDI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Desember, 2017
108
Embed
PERAN ORANG TUA DALAM MENANAMKAN NILAI …etheses.uin-malang.ac.id/11823/1/13130157.pdfuntaian doa yang mengalir tiada henti untuk anakkmu. saudaraku sosok penyemangat dalam hidupku,
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
PERAN ORANG TUA DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI
PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN di SENTRA INDUSTRI
KRIPIK TEMPE KAWASAN SANAN
SKRIPSI
Oleh:
Nurul Istiqomah
NIM 13130157
PROGRAM STUDI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM
MALANG
Desember, 2017
ii
PERAN ORANG TUA DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI
PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN di SENTRA INDUSTRI KRIPIK
TEMPE KAWASAN SANAN KOTA MALANG
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam
Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
Guna Memperoleh Gelar Strata Satu Sarjana Pendidikan (S.Pd)
Oleh:
Nurul Istiqomah
NIM 13130157
PROGRAM STUDI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM
MALANG
Desember, 2017
iii
iv
PERSEMBAHAN
Alhamdulilah, segala puji syukur kepada Allah SWT dan atas dukungan orang-
orang tercinta, akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada
waktunya. Oleh karena itu, dengan rasa bangga dan bahagia saya haturkan rasa
syukur dan terima kasih kepada :
Allah SWT, karena hanya atas izinnya dan karunia-Nya lah maka skripsi ini dapat
terselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Kedua orangtuaku tercinta, sosok teladan dan panutan, Bapak Mahfudz dan Ibu
Chabibah terima kasih atas kesabaran, dukungan moril maupun materi, serta
untaian doa yang mengalir tiada henti untuk anakkmu.
saudaraku sosok penyemangat dalam hidupku, adikku Haikal fikri tercinta yang
selalu memberikan motivasi dan dukungan semangat.
Dosen Pembimbing Bapak Dr. H. Abdul Bashith, M.Si yang selalu memberikan
ilmu serta nasihat dan memberikan kemudahan agar skripsi ini bisa terselesaikan
dengan baik dan tepat waktu.
Semua teman-teman P.IPS se-angkatan 2013 serta buat sahabat seperjuanganku di
P.IPS DIke Widyawati, Dwi Isnaeni Sahabat-sahabat santri pondok nurul huda
natas dukungan dan bantuan kalian semua. Ku ucapkan terima kasih untuk sebuah
cerita dan canda tawa yang kalian ciptakan serta perjuangan yang kita lewati
bersama.serta terima kasih atas kesabaran dan perhatiannya selama penyelesaian
tugas akhir ini.
Terima kasih yang sebesar-besarnya saya persembahkan skripsi ini untuk kalian
semua, orang-orang yang saya sayangi dan paling istimewa dalam hidup saya.
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna untuk kemajuan ilmu
pengetahuan di masa yang akan datang. Aamiin ya Rabbal Allamin
v
PERSEMBAHAN
Alhamdulilah, segala puji syukur kepada Allah SWT dan atas dukungan orang-
orang tercinta, akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada
waktunya. Oleh karena itu, dengan rasa bangga dan bahagia saya haturkan rasa
syukur dan terima kasih kepada :
Allah SWT, karena hanya atas izinnya dan karunia-Nya lah maka skripsi ini dapat
terselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Kedua orangtuaku tercinta, sosok teladan dan panutan, Bapak Mahfudz dan Ibu
Chabibah terima kasih atas kesabaran, dukungan moril maupun materi, serta
untaian doa yang mengalir tiada henti untuk anakkmu.
saudaraku sosok penyemangat dalam hidupku, adikku Haikal fikri tercinta yang
selalu memberikan motivasi dan dukungan semangat.
Dosen Pembimbing Bapak Dr. H. Abdul Bashith, M.Si yang selalu memberikan
ilmu serta nasihat dan memberikan kemudahan agar skripsi ini bisa terselesaikan
dengan baik dan tepat waktu.
Semua teman-teman P.IPS se-angkatan 2013 serta buat sahabat seperjuanganku di
P.IPS DIke Widyawati, Dwi Isnaeni Sahabat-sahabat santri pondok nurul huda
natas dukungan dan bantuan kalian semua. Ku ucapkan terima kasih untuk sebuah
cerita dan canda tawa yang kalian ciptakan serta perjuangan yang kita lewati
bersama.serta terima kasih atas kesabaran dan perhatiannya selama penyelesaian
tugas akhir ini.
Terima kasih yang sebesar-besarnya saya persembahkan skripsi ini untuk kalian
semua, orang-orang yang saya sayangi dan paling istimewa dalam hidup saya.
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna untuk kemajuan ilmu
pengetahuan di masa yang akan datang. Aamiin ya Rabbal Allamin
]
vi
MOTTO
تسعة أعشار الرزق ف التجارة “Sembilan dari sepuluh pintu rezeki ada dalam
perdagangan.“
vii
viii
ix
KATA PENGANTAR
بسم اهلل الرحمن الرحيم
Alhamdulillah puji syukur peneliti haturkan kepada Allah SWT yang masih
memberikan nafas kehidupan, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan judul “PERAN ORANG TUA DALAM MENANAMKAN NILAI-
NILAI PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN di SENTRA INDUSTRI
KRIPIK TEMPE KAWASAN SANAN KOTA MALANG ”
Shalawat dan salam selalu terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW,
beserta seluruh keluarga dan sahabat-sahabatnya, yang mana beliaulah sebagai
Rasul Allah untuk membimbing umat manusia dari alam kegelapan menuju alam
yang terang benderang dalam menggapai kebenaran yang hakiki untuk mencapai
jalan yang diridhai Allah.
Skripsi ini dibuat sebagai syarat untuk memperoleh gelar Strata Satu (S-1)
Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan,
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Skripsi ini dianjurkan
untuk dibaca dan dikaji lebih lanjut oleh semua pendidik umumnya sebagai
penambah pengetahuan.
Penulis menyadari bahwa keberhasilan dalam penulisan skripsi ini tentu
tidak lepas dari beberapa pihak yang ikut membantu demi kelancaran dan
kesempurnaannya, baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu,
penulis menyampaikan terima kasih yang tulus kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Abdul Haris M.Ag selaku Rektor UIN Maulana Malik
Ibrahim Malang.
2. Bapak Dr. H. Nur Ali, M.Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
3. Ibu Dr. Alfiana Yuli Efiyanti, MAselaku ketua jurusan ilmu pengetahuan
Sosial fakultas tarbiyah dan keguruan, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
4. Bapak Dr. H. Abdul Bashith, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah
banyak mengarahkan sehingga sampai terselesaikan skripsi ini.
x
5. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, yang telah
membimbing dan mencurahkan ilmunya kepada penulis
6. Teman-teman kusenasibseperjuangandi kuliah, kelompok KKM, PKLI dan
kerja yang selalu memberikan semangat dalam penyelesaian skripsi
inidenganlancar.
Semoga Allah SWT akan selalu melimpahkan rahmat dan balasan yang tiada
tara kepada semua pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya skripsi ini.
Saya pribadi hanya bisa mendo‟akan semoga amal ibadahnya serta jeri payahnya
dapat diterima oleh Allah SWT sebagai amal yang mulia.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih
banyak terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, dengan
segala kerendahan hati penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang
bersifat membangun dari pembaca skripsi ini. Akhirnya dengan harapan mudah-
mudahan penyusunan skripsi yang sederhana ini bermanfaat bagi kita semua.
Malang, 22 Desember 2017
Penyusun
Nurul Istiqomah
NIM: 13130157
xi
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN
Penulisan transliterasi Arab-Latin Skripsi ini menggunakan pedoman
transliterasi berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama RI dan Menteri
Pendidikan Pendidikan dan Kebudayaan RI no. 158 tahun 1987 dan no. 0543
b/U/1987 yang secara garis besar dapat diuraikan sebagai berikut:
A. Huruf
q = ق z = ز a = ا
k = ك s = س b = ب
l = ل sy = ش t = ت
m = م sh = ص ts = ث
n = ن dl = ض j = ج
w = و th = ط h = ح
h = ه zh = ظ kh = خ
, = ء ‘ = ع d = د,
y = ي gh = غ dz = ذ
f = ف r = ر
B. Vokal Panjang C. Vokal Diftong
Vokal (a) panjang = â aw = أو
Vokal (i) panjang = î آي = ay
Vokal (u) panjang = û û = أو
î = إي
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
HALAMAN PENGAJUAN ........................................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iv
HALAMAN MOTTO .................................................................................... v
HALAMAN NOTA DINAS .......................................................................... vi
HALAMAN PERNYATAAN ....................................................................... vii
HALAMAN KATA PENGANTAR .............................................................. viii
HALAMAN PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN ..................... ix
DAFTAR ISI .................................................................................................. xi
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiv
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xv
ABSTRAK ..................................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1
B. Fokus Penelitian ............................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ............................................................................. 6
D. Manfaat Penelitian ........................................................................... 6
E. Originalitas Penelitian ...................................................................... 8
F. Sistematikan Pembahasan ................................................................ 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA ....................................................................... 10
A. Pengertian Peran..................................................................................... 10
B. Pengertian Orang tua ............................................................................. 12
C. Definisi Pendidikan Kewirausahaan ...................................................... 14
D. Nilai-Nilai Pendidikan Kewirausahaan .................................................. 17
E. Pendidikan Kewirausahaan dalam Islam ............................................... 21
F. Langkah Orang Tua dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pendidikan
Kewirausahaan pada Anak dalam Keluarga .......................................... 25
xiii
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................. 28
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian......................................................... 28
B. Kehadiran Peneliti .............................................................................. 29
C. Lokasi Penelitian ................................................................................ 30
D. Data dan Sumber Data ...................................................................... 30
E. Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 32
F. Analisis Data ...................................................................................... 34
G. Prosedur Penelitian............................................................................. 37
H. Kerangka Berfikir .............................................................................. 39
BAB IV PAPARAN DATA DAN HASIL PENELITIAN ........................ 40
A. Paparan Data .................................................................................... 40
1. Sejarah Singkat Kelurahan Purwantoro Malang .......................... 41
2. Profil Umum Sentral Industri Kripik Tempe Kawasan Sanan
Kelurahan Purwantoro Kota Malang ........................................... 41
3. Industri Kripik Tempe Kawasan Sanan Kota Malang ................. 43
4. Visi dan Misi Kelurahan Purwantoro ........................................... 43
5. Asal-Usul Sentral Industri Kripik Tempe Sanan………………. 44
B. HASIL PENELITIAN ..................................................................... 45
1. Peran Orang Tua Dalam Menanamkan Nilai-nilai Pendidikan
Kewirausahaan di Sentra Industri Kripik Tempe Sanan Kota
Tabel 1.1 : Persamaan dan Perbedaan Penelitian Terdahulu................. ........ 12
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Model Analisis Interaktif Miles dan Huberman……………... 36
Gambar 4.1 Wawancara bersama ibu umi…………………………. …….. 48
Gambar 4.2 Observasi Dirumah ibu luluk ……………………….............. 50
Gambar 4.3 Wujud dari Penanaman nilai pendidikan kewirausahaan …… 54
Gambar 4.4 Wujud dari Penanaman nilai pendidikan kewirausahaan ….. 56
xvii
ABSTRAK
Nurul Istiqomah,13130157,Peran Orang Tua Dalam Menanamkan Nilai-Nilai
Pendidikan Kewirausahaan di Sentra Industri Kripik Tempe Kawasan
Sanan . Skripsi, jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas
Islam Negeri ( UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Pembimbing: Dr. H.
Abdul Bashith, M.Si
Peran keluarga khususnya ibu sebagai pendidik awal yang
meletakan pondasi terpenting bagi pertumbuhan personalitas serta kematangan
berpikir anak. Karena pendidikan dalam keluarga kurang berperan secara optimal,
akibatnya pertumbuhan kepribadian, kepercayaan diri ataupun keyakinan hidup
anak tidak tumbuh optimal dan stabil. Tanpa bekal iman dan kepribadian dari
rumah yang mantap, anak-anak akan mudah di goncang oleh pengaruh
lingkungan. Mereka mudah terombang ambing karena belum memiliki prinsip
hidup yang mantap. Sehingga pendidikan dalam keluarga khusunya ibu sangat
berperan dalam menumbuhkan pribadi-pribadi unggul yang sangat diperlukan
untuk kemajuan suatu masyarakat. Karena jiwa unggul inilah yang diperlukan
dalam entrepreneurship.
Ada beberapa fokus penelitian yang ada dalam diantaranya yaitu (1)
Bagaimana peran orang tua dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan
kewirausahaan di sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang? (2)
Bagaimana bentuk atau hasil penanaman nilai-nilai pendidikan kewirausahaan di
sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang? (3) Bagaimana
kendala-kendala dalam penanaman nilai-nilai pendidikan kewirausahaan di sentral
industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang
dilakukan ini termasuk jenis penelitian fenomena masyarakat , karena peneliti
mengambil data secara langsung dilapangan. Teknik pengumpulan data yang
dilakukan dalam penelitian ini ada tiga yaitu : observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Sementara teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah pengumpulan data, reduksi data, dan penyajian data.
Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini peran orang tua dalam
menanamkan nilai-nilai kewirausahaan adalah dengan membimbing dan
mendukung kegiatan anak-anaknya dalam bidang kewirausahaan. Hasil dan wujud
telah dilaksanakan dengan baik, melalui pembiasaan pada anak yang dilakukan
secara modeling, berulang-ulang, dan magangYang terakhir, Kendalanya yaitu
kadang orang tua banyaknya kurang percaya diri dengan kemampuan yang
dimilki anaknya sehingga terjadi kesulitansaat akan memulai mengajarkan
berwirausaha,selain membuka toko untuk berjualan padahal disiplin dalam hidup
itu penting juga dalam kehidupan sehari-hari, namun biasanya anak-anak yang
masih sekolah menengah keatas masih sulit untuk membagi waktu dalam belajar
berwirausaha, kendala yang lainya adalah dalam menentukan harga produk
mereka yang terlalu mahal.
Kunci : peran orag tua,nilai-nilai kewirausahaan
xviii
ABSTRACT
NurulIstiqomah, 13130157, The Role of Parents in Inculcating the Values of
Entrepreneurship Education in Industry Central of Tempe Chip inSanan
Area. Undergraduate Thesis, Department of Social Sciences Education, Islamic
State University (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Advisor: Dr. H. Abdul
Bashith, M.Si
The role of family, especially mother asthe first educators who laid the
most important foundation for the personality growth and maturity of children's
thinking, because education in the family less played an optimal role,
consequently the growth of personality, self-confidence orchildren belief do not
grow optimally and stable. Without faith and personality from a stable home,
children will be easily shaken by environmental influences. They are easily
wobbled because they do not have a stable principle of life. Thus the education in
the family especially the mother is very instrumental in growing the excellent
individuals are indispensable for the progress of a society. Because this superior
soul is needed in entrepreneurship.
There are several focuses of this research they are (1) How is the role of
parents in instilling entrepreneurship education values in the industry central
oftempe chip inSanan area of Malang city? (2) How is the form or outcome of the
cultivation of entrepreneurship education values in the industry central of tempe
chip in Sanan area of Malang city? (3) How are the constraints in the cultivation
of entrepreneurship education values in the industry central of tempe chip in
Sanan area of Malang city?
This study used a qualitative approach and the type of research is
phenomenon of society, because researchers take data directly in the field. Then
there are three data collection techniques conducted in this study namely:
observation, interview, and documentation. While the data analysis techniques
used in this study is data collection, data reduction, and data presentation.
The conclusion of this research is the role of parents in instilling
entrepreneurial values is to guide and support the activities of their children in the
field of entrepreneurship. Results and manifestations have been done well,
through habituation in children who are done by modeling, repeatedly, and
apprentices lastly, the obstacles are sometimes many parents are less confident
with the ability of theirchildren so that there is difficulty when will start teaching
entrepreneurship, open the shop to sell when the discipline in life is also important
in everyday life, but usually children who are still high school is still difficult to
share time in learning entrepreneurship, another constraint is in determining the
price of their products are too expensive.
Key: the role of parents, entrepreneur values.
xix
البحث الملخص
نور اإلستقامةـ، ۱۳۱۳۳۱۳۱، سهم األبوين على تثقيف قيمة تربية التجارة ف صناعة )كريفيك متيب( املركزية ف سنان، فسم العلوم اإلجتماعية التبوية جبامعة موالنا مالك إبراىيم اإلسالمية احلكومية، املشرف : ادكتور احلج
أبدول باسيث،اجملستري
والدور الذي تقوم بو األسر ، وال سيما األمهات كمربيات األول اليت تضع األسس املهمة لنمو الشخصية ونضج تفكري الطفل. الن التعليم ف االسرة اقل يلعب األمثل ، و ف هنا ية النتيجة لنمو الشخصية ، والإلعتماد أو املعتقدات األطفال ال يكربون األمثل واملستقرة. وبدون توفري االميان وشخصيو املنزل ، سيكون من السهل ان
يهتز األطفال بتاثري البيئة. فهي بسهولو قذف حول ألنك مل يكن لديك مبدا احلياة الثابتة. ولذلك فان التعليم ف األسر ، وال سيما األمهات ، مفيد ف زيادة االفراد املتفوقني الذين حيتاجون لتقدم اجملتمع. الن النفوس الرائد
.حمتاج ف تنظيم املشاريع
كان بعض التكيز ف البحوث اليت فيها وىي )۱( كيف دور الوالدين ف غرس القيم ف التعليم التنظيم املشاريع ف الصناعة تيميب مبنطقة سنان ماالنج ؟ )۲( كيف شكل أو نتائج غرس القيم التعليم التنظيم املشاريع ف الصناعة تيميب مبنطقة سنان ماالنج ؟ )۳( كيف القيود ف غرس القيم التعليم التنظيم املشاريع ف الصناعة تيميب مبنطقة
سنان ماالنج ؟
استخدم ىذا البحث ببحث كيفي و أنواع البحث اليت استحدم ف ىذا البحث بنوع البحث الظواىر الإلجتماعية، ألن الباحثة تأخذ البيانات ف ميدان البحث مباشرة . مث طريقات مجع البيانات اليت استخدمت ف ىذه البحث ثالثة ، وىي: املراقبة ، املقابلة ، والوثائق. و حني تقنيات حتليل البيانات املستخدمة ف ىذا البحث
.ىي مجع البيانات وخفض البيانات وعرض البيانات.
ر من والدين ف تنمية القيام املشاريع، يعين يرشدون ويدفعون بالدافع ملخص ف ىذا البحث ىو عن أمهية الدو عن األنشطة األطفاهلم ف جمال املشاريع، من خالل ممارسة لألطفال بالنمذجة وتكرار مث يعمل الطفل التجارية.
ك األطفاهلم حىت لكن ىناك العيوب اليت جاء من الوالدين، أما كثري من الوالدين مل ثقة النفس مع قدرة اليت متليشعرىم أطفاهلم صعابات كثرية لتعلم املشارع، إما ف يفتح الدكان ليشتى شيئ )املنتجات(. كما عرفنا ىذا مادة املشاريع ىو مهم جدا ف احلياة األطفال، و ف العادة أن األطفال ف مرحلة املتوسطة يشعرون الصعوبات كثرية ف
العصوبات األخرى ىو ف جمال حتديد سعر املنتجات اليت متلك سعر العايلقضى الوقت بني تعليم و مشاريع، و
دور الوالدين، القيام املشاريع كلمة الرئيسة: ا
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Peran keluarga khususnya ibu adalah sebagai pendidik awal yang meletakan
pondasi terpenting bagi pertumbuhan personalitas serta kematangan berpikir anak.
Jika pendidikan dalam keluarga kurang berperan secara optimal, akibatnya
pertumbuhan kepribadian, kepercayaan diri ataupun keyakinan hidup anak tidak
tumbuh optimal dan stabil. Tanpa bekal iman dan kepribadian dari rumah yang
mantap, anak-anak akan mudah di goncang oleh pengaruh lingkungan. Mereka
mudah terombang ambing karena belum memiliki prinsip hidup yang mantap.
Sehingga pendidikan dalam keluarga khusunya ibu sangat berperan dalam
menumbuhkan pribadi-pribadi unggul yang sangat diperlukan untuk kemajuan
suatu masyarakat. Karena jiwa unggul inilah yang diperlukan dalam
entrepreneurship.1
Selama ini pendidikan informal terutama dalam lingkungan keluarga belum
efektif, dengan kata lain lingkungan keluarga kurang memberikan kontribusi
berarti dalam mendukung pencapaian kompetensi dan pembentukan karakter
wirausaha anak. Hal ini disebabkan karena kesibukan dan aktivitas orang
1Sukanti,dkk, “Peran Ibu dalam Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Anak", Jurnal 2, April,
2012, hlm. 25
2
tua yang relatif tinggi kurangnya pemahaman orang tua dalam mendidi anak
dilingkungan keluarga. Pengaruh pergaulan sekitar, serta pengaruh media
elektronik dan lain sebagainya.2
Pendidikan kewirausahaan mulai dirintis sejak 1950-an di beberapa negara
seperti Eropa, Amerika, dan Kanada, bahkan sejak 1970-an banyak universitas
yang mengajarkan kewirausahaan atau manajemen usaha kecil. Pada tahun 1980-
an, hampir 500 sekolah di Amerika Serikat memberikan pendidikan
kewirausahaan.
Di Indonesia kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah
atau perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan
seperti adanya krisis ekonomi, khususnya memasuki tahun 2000-an, pemahaman
kewirausahaan baik melalui pendidikan formal maupun non formal dan pelatihan-
pelatihan di segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi berkembang di
Indonesia.3
Pemasyarakatan dan pembudayaan kewirausahaan ini sangat penting,
mengingat kenyataan bahwa pertumbuhan dan perkembangan pengusaha-
pengusaha Indonesia atas dasar kewirausahaan bersifat turun menurun dan bukan
melalui pendidikan formal. Selain itu hanya beberapa pengusaha di Indonesia
yang berpendidikan. Sebagaian besar adalah jurusan sekolah dasar (SD). Berbagai
kebijakan mampu kerja sama antar departemen perlu dilakukan agar
mengembangkan jiwa wirausaha maupun kegiatan yang produktif.
2Agus Wibowo, Pendidikan Kewirausahaan (Konsep dan Strategi), (Yogyakarta:pustaka
pelajar,2013), hlm 44-45 3Gunarno, Pendidikan Nilai-nilai Kewirausahaan,
http:abuhifa.wordpress.com/2011/02/24/pendidikan-nilai-nilaikewirausahaan/, diakses pada
tanggal 27 maret 2017
3
Kebanyakan orang tua kurang memberi arahan agar anaknya mempunyai jiwa
wirausaha atau berwirausaha sejak kecil.Banyak orang tua lebih mengarahkan
anaknya untuk memiliki cita-cita seperti dokter, guru, insinyur dan pekerjaan
formal lainya, walaupun untuk profesi-profesi inipun jiwa entrepreneur sangat
diperlukan dan sangat membantu untuk keberhasilanya.
Generasi muda saat ini mulai melihat dunia wirausaha yang dinilai lebih
memberikan peluang yang besar sekaligus memberikan harapan untuk persiapan
kehidupan masa depan yang tanpa harus terkait kontrak dengan negara. Hal ini
yang menjadikan mengapa pendidikan perlu membekali anak dengan penanaman
nilai-nilai kewirausahaan sejak dini.
Begitu pun di daerah sanan mayoritas anak-anak muda melakukan kegiatan
berwirausaha dan ada juga yang membuat usaha selain usaha kripik tempe, di desa
ini bukan desa biasa ukan sekadar desa biasa, di sini sebagian besar orang
tuanyapun merupakan penghasil tempe dan keripik tempe serta penganan lain
berbahan dasar tempe, serta kedelai.
Namun di dalam islam, manusia juga di tuntut untuk memenuhi kebutuhan
akhirat tanpa melupakan pemenuhan kebutuhan di dunia. Dalam ayat-ayat al-
Qur‟an dijelaskan bahwasannya manusia diharuskan bekerja untuk memenuhi
kebutuhanya. Hal ini sebagaimana termaktub dalam firman Allah pada surat al-
Jumu‟ah ayat 10-11 berikut ini;
4
م تـفلحون فإذا قضيت الصالة فانـتشروا ف األرض وابـتـغوا من فضل اللو واذكروا اللو كثريا لعلك
(۳۱) ها وتـركوك قائما وإذا رأوا تارة أو ر من اللهو ومن التجارة هلوا انـفضوا إليـ قل ما عند اللو خيـ
ر الرازقني (۱۱) واللو خيـ
Artinya: Apabila telah ditunaikan sholat, maka bertebranlah kamu di muka
bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak
supaya kamu beruntung. Dan apabila mereka melihat perniagaan
atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya dan
mereka tinggalkan kamu sedang berdiri (berkhotbah) katakanlah:‟‟
apa yang di sisi allah lebih baik daripada permainan dan
perniagaan‟‟, dan Allah sebaik-baiik pemberi rezeki.4
Dari firman Allah di atas dijelaskan bahwa manusia harus bekerja atau
berwirausaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya di dunia setelah melakukan
kewajiban akhirat. Oleh karena itu, pendidikan khususnya pendidikan islam juga
harus berorientasi pada pengembangan jiwa kewirausahaan anak dalam rangka
menyiapkan diri agar mampu memenuhi kewajiban dan kebutuhan dalam
hidupnya.
keripik tempe tentu tak terhitung jumlahnya di negeri ini. Namun, bicara
mengenai produksi keripik tempe, tak bisa tidak, kita harus menghiraukan
keberadaan kampung Sanan yang berada di kota Malang, Jawa Timur.
Kampung Sanan memang merupakan sentra keripik tempe yang sudah cukup
terkenal. Letaknya yang berada di pusat kota membuat keberadaan sentra ini
cukup strategis. Tak sulit bagi siapapun, entah itu penduduk setempat ataupun
pengunjung luar kota.
4MushafAminah,Al-Qur‟an dan Terjemahnya, (Jakarta: PT, Insan Media Pustaka,2013), hlm.
553-554
5
Kampung Sanan tepatnya terletak di Kelurahan Purwantoro. Di depan Kampung
Sanan, berdiri tegak sebuah gapura yang bertuliskan "Sentra Industri Tempe
Sanan". Di kanan-kiri gapura tersebut terdapat beberapa kios cantik dan relatif
baru yang menjajakan keripik tempe hasil produksi sentra tersebut.
Masuk melalui gapura tersebut, kita akan mendapati kios-kios lain yang
berjajar di sepanjang jalan. Kios-kios dengan berbagai nama ini khusus menjual
keripik tempe. Masuk ke beberapa gang kecil di kanan atau kiri jalan, hamparan
kios keripik tempe memang tak lagi menghadang. Pemandangan akan berubah
menjadi hamparan rumah-rumah biasa yang sekaligus menjadi tempat produksi
keripik tempe maupun produksi tempe.
Tempe sebenarnya merupakan produk andalan Kampung Sanan. Sebelum
dikenal sebagai sentra keripik tempe, Sanan telah lama dikenal sebagai sentra
tempe. Hampir seluruh penduduk kampung tersebut sejak puluhan tahun lalu
bergiat sebagai produsen tempe. "Usaha tempe sudah menjadi usaha turun-
temurun di kampong sanan.
Dari permasalahan di atas peneliti ingin mengetahui lebih dalam bagaimana
peran orang dalam menanamkan nilai-nilai pedidikan kewirausahaan. Makan
peneliti akan melakukan penelitian dengan judul “Peran Orang Tua dalam
Menanamkan Nilai-nilai Pendidikan Kewirausahaan di Sentral Industri Kripik
Tempe di Kawasan Sanan Kota Malang”
6
B. Fokus Penelitian
1. Bagaimana peran orang tua dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan
kewirausahaan di sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang?
2. Bagaimana bentuk atau hasil penanaman nilai-nilai pendidikan
kewirausahaan di sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang?
3. Bagaimana kendala-kendala dalam penanaman nilai-nilai pendidikan
kewirausahaan di sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui peran orang tua dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan
kewirausahaan di sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang.
2. Untuk mengetahui bentuk atau hasil penanaman nilai-nilai pendidikan
kewirausahaan di sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang.
3. Untuk mengetahui kendala-kendala dalam menanamkan nilai-nilai
kewirausahan di sentral industri kripik tempe kawasan Sanan kota Malang.
D. Manfaat Penelitian
1. Secara teoristis, penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan
peran orang tua dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan kewirausahaan.
2. Secara praktis, diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan masukan
bagi orang tua terhadap perannya dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan
kewirausahaan.
7
3. Bagi peneliti,diperolehnya pengalaman secara langsung peran orang tua
dalam menanamkan nilai pendidikan kewirausahaan.
E. Originalitas Terdahulu
No Nama Peneliti, Judul
dan Tahun
Persamaa
n
Perbedaan Orisinalitas
Penelitian
1. Allolinggi LutmaRatna
“Analisis Nilai-nilai
Kewirausahaan Dalam
Pembelajran IPS di
Sekolah Dasar: Studi
kasus pada Siswa Kelas
IV SDPN Pajagalan 58
Bandung”(Thesis),
Universitas Pendidikan
Indonesia (2013)
Sama-
sama
meneliti
nilai-nilai
kewirausa
haan
Penelitian
terdahulu
focus pada
nilai-nilai
kewirausahaan
yang
ditanamkan
melalui
pelajaran IPS
tingkat dasar
(pendidikan
formal
disekolah)
Sedangkan peneiti
lakukan lebih
menekankan pada
penanaman nilai-
nilai
kewirausahaan
melalui
pendidikan
informal
dikeluarga melalu
industri rumahan
yang membuat
kripik tempe
2.
Mayu Nur Arifah “Pola
Pendidikan Keluarga
Dalam Menanamkan
Nilai-nilai
kewirausahaan (studi
pada pengusaha
krudung di Desa Karas
Kecamatan Sedan
Kabupaten
Rembang)”(Skripsi),
Univeritas Negeri
Semarang, 2012
Sama-
sama
menanamk
an nilai-
nilai
kewirausa
haan
Peneliti
terdahulu
fokus pada
pola penddikan
keluraga dalam
menenmakan
nilai-nilai
kewirausahaan
Sedangkan
peneliti lakukan
lebih fokus pada
peran orang tua
dalam
menanamkan
nila-nilai
pendidikan
kewirausahaan
3. Dhian Farah Rosyana,
“Pembelajaran Nilai-
nilai Kewirausahaan
Bagi Anak Usia
Dini(Studi Kasus di TK
Khalifah Sukonandi
Yogyakarta)”(skripsi),U
niversitas Negeri
Semarang 2012
Sama-
sama
membahas
nilai-nilai
kewirausa
haan
Peneliti
terdahulu
fokus pada
pembelajaran
nilai-nilai
kewirausahaan
pada anak Tk
Sedangkan
peneliti lakukan
lebih ke anak-
anak yang orang
tuanya
mempunyai usaha
4. Elfi farkhati, “Integrasi
Nilai-nilai
Sama-
sama
Penelitian
terdahulu
Sedangkan
peneliti lakukan
8
Kewirausahaan dalam
Praktik Pembelajaran di
TK. Muslimat Nurul
Huda Desa Pakujati
Kecamatan Paguyangan
Kabupaten Brebes,
(skripsi), Universitas
Negeri Semarang 2011
membahas
nilai-nilai
kewirausa
haan
fokus pada
integrasi nilai-
nilai
kewirausahaan
lebih fokus
terhadap
pendidikan nilai-
nilai
kewirausahaan
F. Sistematika Pembahasan
Untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi dari penelitian ini, maka
peneliti akan memaparkan sistematika pembahasan sebagai berikut:
BAB I : Dalam pendahuluan ini berisi tentang latar belakang masalah yang
menjadi sebab mengapa penelitian ini dilakukan, rumusan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, originalitas penelitian,
definisi operasional dan sistematika pembahasan.
BAB II : Berisi tentang hasil penelitian terdahulu dan teori-teori dari para ahli
sebagai penguat penelitian. Pada bab ini yang membahas mengenai peran
orang tua, penanaman nilai-nilai kewirausahaan.
9
BAB III : Dalam metode penelitian ini memuat cara-cara atau metode dalam
pengumpulan data antara lain : lokasi penelitian, jenis dan pendekatan
penelitian, data dan sumber data, teknik pengumpulan data, pengecekan
keabsahan data dan teknik analisis data.
BAB IV : Berisi tentang deskripsi lokasi dan temuan-temuan penelitian yang
telah diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi yang telah
dilakukan peneliti.
BAB V : Berisi tentang pembahasan terhadap temuan-temuan penelitian yang
dikemukakan dalam hasil penelitian.
BAB VI : Berisi tentang kesimpulan dari hasil penelitian dan pembahasan.
Dalam bagian penutup di sini juga dicantumkan daftar rujukan dan lampiran-
lampiran.
10
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Peran
Istilah “peran” kerap diucapkan banyak orang. Sering mendegar kata peran
dikaitkan dengan posisi atau kedudukan seseorang. Atau “peran” dikaitkan dengan
apa yang dimainkan oleh seorang aktor dalam suatu drama. Istilah peran dalam
“Kamus Besar Bahasa Indonesia” mempunyai arti perangkat tingkah yang diharapkan
dimiliki oleh orang yang berkedudukan dimasyarakat.5 Sedangkan didalam kamus
oxford dictionary diartikan yaitu seseorang atau fungsi.6
Bery dalam buku Pokok-pokok dalam Sosiologi menjelaskan bahwa peran adalah
sebagai seperangkat harapan yang dikenakan pada individu yang mempunyai
kedudukan sosial tertentu.7 Peran atau peranan (Role) merupakan aspek dinamis dari
kedudukan (status). Apabila seseorang telah melaksanakan hak dan kewajiban sesuai
dengan kedudukan tidak dapat dipisah-pisahkan oleh karena yang satu tergantung
dengan yang lain dan sebaiknya demikian. Tidak ada peran tanpa kedudukan dan
tidak ada kedudukan tanpa peran.8
Maka peran merupakan unsur dinamis dari suatu kedudukan atau posisi
sebagaimana dijelaskan dalam pengertian diatas. Pentingnya peranan adalah
5Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 2005),
hlm. 854. 6The New Oxford Illustrated Dictionary, (Oxford University Press, 1982), hlm. 1466.