PERAN KOMUNIKASI PERUBAHAN PERILAKU (KPP) DALAM PENCEGAHAN STUNTING Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
PERANKOMUNIKASIPERUBAHANPERILAKU(KPP)DALAMPENCEGAHANSTUNTING
Direktur Promosi KesehatandanPemberdayaanMasyarakat
STRATEGINASIONALPENCEGAHANSTUNTING01
PilarNasionalPercepatanPencegahanStunting
Meningkatkan kesadaranpublik danperubahan perilakumasyarakat untukmencegah stunting
TUJUANKementerianKesehatandanMenteriKomunikasidanInformatika
KOORDINATOR
Strategi Pencapaian Tujuan Pilar
Kampanyeperubahanperilakubagimasyarakat
umum
Komunikasiantarpribadisesuaikontekssasaran
Advokasiberkelanjutan
kepadapengambilkeputusan
Pengembangankapasitaspengelola
program
TerbitnyaKebijakandaerahyangmemuatkomunikasi
perubahanperilaku
Pelaksanaan kampanyeperubahanperilakuyangkonsistendanberkelanjutan
ditingkatpusatdandaerah
Presentase masyarakatyangmenilaistuntingsebagai10masalahpentingdalamgizidankesehatananak.
IndikatorKinerja
STRATEGIKOMUNIKASIPERUBAHANPERILAKUPENCEGAHANSTUNTING
02
PentingnyaKomunikasiPerubahanPerilakuuntukPencegahanStunting diIndonesia
KendalapermasalahanstuntingdiIndonesiacukupkompleks,terutama
belumadanyakebijakandanimplementasiterkaitkomunikasi
perubahanperilakusecarastrategis
PerluStrategiNasional
KomunikasiPerubahanPerilakuyang
terpadu
TujuanUmumStrategiKomunikasiPerubahanPerilakudalamPencegahanStunting
Meningkatkankesadaranpublikdanmengubahperilakukunciyangberpengaruhpadafaktorrisikostunting melaluistrategikomunikasiperubahanperilaku
TUJUANKHUSUSTUJUAN TARGET(TAHUN2024)
1. Diterbitkannyaregulasi/kebijakanditingkatkabupaten/kotaterkaitKPPdalampencegahanstunting
514kabupaten/kota
2. Terlaksananyapeningkatankapasitaskomunikasiantarpribadibagitenagakesehatan(utamanyabidan,perawat,petugasgizi,petugaspromosikesehatan,petugassanitasi)diPuskesmas
80%tenagakesehatandiPuskesmas
3. TerlaksananyapeningkatankapasitaskomunikasiantarpribadibagikaderPosyandu
Sebanyak80%kaderPosyandu
4. TerlaksananyakomunikasiantarpribadiolehtenagakesehatanPuskesmaskepadakelompoksasaranpadasaatmemberikanpelayanankesehatan
80%tenagakesehatanPuskemas
5. Terlaksananyakampanyeterkaitstunting 514kabupaten/kota
6. Terjadinya peningkatanperubahanperilakudalamupayapencegahanstuntingpadasemuakelompoksasaran
17indikatorperilaku terkaitstunting
TERSIER
SEKUNDER
PRIMER
9
SASARAN
TenagaKesehatan (Bidan,Sanitarian,TenagaGizi,Dokter,Perawat)dan Kader
Rumahtanggadengananggotakeluargayangberadapadaperiode1.000HPK:Ibuhamil,Ibumenyusui,Ibudengananakusia0-23bulan
Wanitausia subur,Remaja,Lingkunganpengasuhanakterdekat(kakek,nenek,ayah,danlainnya),
Pemukamasyarakat,Pemuka agama,Jejaring sosial(PKK,grouppengajian,dll)
KelompokMasyarakatMadani(TokohMasyarakat,TokohAgama,Akademisi,
PemukaAdat,PemimpinInformal,PemimpinOpini)
PembuatKebijakanTingkatKementerian/Lembaga(PemerintahPusat)
PembuatKebijakanTingkatDaerah(Provinsi,Kabupaten,Kota)
PENDEKATANKOMUNIKASI03
PENDEKATANKOMUNIKASI
Empatpilihanpendekatankomunikasiyangdapatdipakaiuntukmendorongperubahanperilakudalampencegahanstunting
ADVOKASIKEBIJAKAN
MOBILISASISOSIAL
KOMUNIKASIANTARPRIBADI
KAMPANYEPUBLIK
Pemanfaatansaluranmediamassa/sosial
media
Melibatkandanmemotivasipemangku
kepentinganterusmenerus
Pemanfaatankomunikasitatap
muka
Upayastartegismenginformasikandanmemotivasiparapembuatkebijkaanuntukmendukung
Terima Kasih