Top Banner

of 43

Peper Demam Typoid

Jun 03, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    1/43

    REFERAT

    DEMAM TYPHOID

    Oleh :

    MIRZA HELTOMI, S.ked

    0831019

    Pe!"#!"#$% : d&. M'h"(" M(h'!!'d),S*.A.M.+

    -EPA ITRAA -LI I- SE IOR /A IA A A-

    RS D TASI-MALAYA FA- LTAS -EDO-TERA

    I2ERSITAS MALAHAYATI

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    2/43

    /A DARLAMP

    013

    -ATA PE A TAR

    Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

    melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga referat yang berjudul Demam

    Typh id! ini bisa selesai tepat pada "aktu yang telah ditentukan#

    Referat ini disusun untuk memenuhi tugas di stase $nak pada Kepaniteraan

    Klinik %eni r di R%&D Tasikmalaya# %aya mengu'apkan terima kasih yang sebesar-

    besarnya kepada dr# Mahbub Muhammady( %p#$( M#s' selaku pembimbing di stase

    $nak yang telah memberikan bimbinganya( sehingga saya dapat menyelesaikan referat

    ini dengan baik# Dan tidak lupa saya mengu'apkan terima kasih kepada teman-teman

    yang ikut membantu dalam penulisan referat ini#

    Referat ini tentunya tidak luput dari kesalahan ataupun kekurangan( leh karena

    itu kritik dan saran yang sangat membangun sangat saya harapkan demi perbaikan

    kedepannya# %em ga referat ini dapat bermanfaat bagi mahasis"a )akultas ked kteran

    khususnya dan bagi pemba'a serta masyarakat pada umumnya#

    Tasikmalaya (*+ mei *, +

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    3/43

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    4/43

    yang serius# Demam tif id erat kaitannya dengan higiene per rangan dan sanitasi

    lingkungan# 0/adineg r #*, 1

    6nsiden sangat menurun dinegara maju# Di $merika %erikat sekitar 5,,

    kasus demam typ id dilap rkan setiap tahun( memeberikan insiden tahunan kurang

    dari ,(* per ,,#,,,( yang serupa dengan insiden tahunan di Er pa dan 7epang# Di

    Er pa %elatan insiden tahunan adalah 5(+ 3 5(8 per ,,#,,,# Di Negara yang sedang

    berkembang S. typhi sering merupakan is lat Salmonella yang paling sering( dengan

    insiden yang dapat men'apai 8,, per ,,#,, 0,(891 dan angka m rtalitas tinggi#

    2rganisasi Kesehatan Dunia 0:/21 telah memperkirakan bah"a *(8 juta kasus

    terjadi setiap tahun diseluruh dunia 0tidak termasuk ;ina1# 06lmu Kesehatan $nak

    Nels n *,,,1

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    5/43

    6nd nesia masih sangat tinggi berkisar +8, 3 > , per ,,#,,, penduduk# Demikian

    juga dari telaah kasus demam typ id di rumah sakit besar di 6nd nesia( menunjukan

    angka kesakitan 'enderung meningkat setiap tahun dengan rata 3 rata 8,,? ,,#,,,

    penduduk# $ngka kematian diperkirakan sekitar ,(4 3 8 9 sebagai akibat dari

    keterlambatan mendapaat peng batan serta tinggi biaya peng batan# 0KMK n +45

    menkes#*,,41

    Demam tif id endemis di negara berkembang khususnya $sia Tenggara#

    %ebuah penelitian berbasis p pulasi yang melibatkan + negara di berbagai benua(

    melap rkan bah"a selama tahun *,,, terdapat * #48,#=@5 kasus demam tif id

    dengan angka kematian ,9# 6nsidens demam tif id pada anak tertinggi ditemukan

    pada kel mp k usia 8- 8 tahun# 6nd nesia merupakan salah satu negara dengan

    insidens demam tif id( pada kel mp k umur 8- 8 tahun dilap rkan >,(+ per

    ,,(,,, penduduk#0% ndang %idabutar A /indra ira"an %atari#*, ,1

    Di Negara yang telah maju typ id masih ada( bersifat sp radi' terutama

    sehubungan dengan kegiatan "isata ke Negara 3negara yang sedang berkembang# Di

    &%$ insiden typ id tidak berbeda antara laki - laki dan "anita# Karier intestinal

    kr nik lebih banyak dijumpai pada perempuan dengan perbandingan +(48B dengan

    laki 3 laki# Kurang lebih >89 karier ini dijumpai pada "anita diatas 8, tahun# %e'ara

    umum insidens tif id dilap rkan @89 didapatkan pada umur kurang dari +, tahun#

    Pada anak 3 anak biasanya diatas tahun dan terbanyak di atas 8 tahun dan

    manisfestasi klinik lebih ringan# 0KMK n +45 menkes#*,,41

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    6/43

    rumah sakit tahun *,,= yaitu sebanyak >,#>8, kasus( yang meninggal #@5@ rang

    dengan ;ase )atality Rate sebesar (*89# %edangkan berdasarkan Pr fil Kesehatan

    6nd nesia tahun *, , demam tif id atau paratif id juga menempati urutan ke-+ dari

    , penyakit terbanyak pasien ra"at inap di rumah sakit tahun *, , yaitu sebanyak

    5 #,> kasus( yang meninggal *@5 rang dengan ;ase )atality Rate sebesar ,(4@ 9#

    0 Pramitasari( 2P#*, +1

    Menurut Riset Kesehatan Dasar Nasi nal tahun *,,@( preCalensi tif id

    klinis nasi nal sebesar (49# %edang preCalensi hasil analisa lanjut ini sebesar (89

    yang artinya ada kasus tif id #8,, per ,,#,,, penduduk 6nd nesia#

    0 Rikesdas#*,,@1

    %embilan puluh enam persen 0=491 kasus demam typ id disebabkan S.

    typhi ( sisanya S. paratyphi. Perbedaan antara demam tif id pada anak dan de"asa

    adalah m rtalitas 0kematian1 demam tif id pada anak lebih rendah bila dibandingkan

    dengan de"asa# Risik terjadinya k mplikasi fatal terutama dijumpai pada anak

    besar dengan gejala klinis berat( yang menyerupai kasus de"asa# Demam tif id pada

    anak terbanyak terjadi pada umur 8 tahun atau lebih dan mempunyai gejala klinis

    ringan# 0/adineg r #*, 1

    /. De5#$#+# De!'! T)*6#d

    Demam typ id 0Typus abd minalis1 adalah penyakit infeksi akut yang

    biasanya terdapat pada saluran pen'ernaan dengan gejala demam yang lebih dari satu

    minggu( gangguan pada saluran pen'ernaan dan gangguan kesadaran# 06K$ &6#C l *#

    *,,@1

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    7/43

    Demam typ id adalah suatu penyakit infeksi sistemik bersifat akut pada

    usus yang disebabkan leh Salmonella enterica serotype typhi (salmonella typhi),

    ditandai dengan gejala demam satu minggu atau lebih disertai gangguan pada saluran

    pen'ernaan dengan atau tanpa gangguan kesadaran# 0 Pramitasari( 2P#*, +1

    Demam typ id adalah salah satu yang men'akup dari demam enterik yang

    merupakan sindr m klinis sistemik yang dihasilkan leh rganism Salmonella

    tertentu# 6stilah ini men'akup istilah demam yang disebabkan baik leh S. typhi dan

    demam paratif id( yang disebabkan leh S. paratyphi A, B, C ( dan kadang ser type

    Salmonella lain# Demam typ id ( jenis demam yang paling sering dan 'enderung

    untuk menjadi lebih berat dari pada bentuk yang lain# 06lmu Kesehatan $nak Nels n

    *,,,1

    7adi demam typ id adalah salah satu bagian dari istilah yang men'akup dari

    demam enterik yang disebabkan leh kuman Salmonella serotype typhi yang bersifat

    infeksi sistemik akut ditandai dengan gejala demam satu minggu atau lebih disertai

    gangguan saluran pen'ernaan dengan ataupun tanpa gangguan kesadaran#

    7. E4#6l6%# De!'! T)*6#d

    Salmonella typhosa,

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    8/43

    tidak berkapsul( termasuk batang gram negatiCe# Kebanyakan strain meragi gluk sa(

    man sa( dan manit l untuk menghasilkan asam dan gas( tetapi mereka tidak meragi

    lakt sa dan sukr sa# 2rganisme ini tumbuh se'ara aer bi' dan mampu tumbuh

    se'ara anaer bi' fakultatif# Dapat dibunuh dengan pemanasan sampai +, ) 085(5 ;1

    selama jam atau 5, ) 04, ;1 selama 8 menit# 06lmu Kesehatan $nak Nels n

    *,,,1

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    9/43

    berCariasi berkisar 8 3 5, hari( dengan perjalanan penyakit kadang 3 kadang juga

    tidak teratur# 0KMK n +45 menkes#*,,41

    Kuman ini meragikan gluk sa( manit l dan malt se dengan disertai

    pembentukan asam dan gas ke'uali salm nella typhi yang hanya membuat asam

    tanpa pembentukan gas# Tidak membuat ind l( tetapi reaksi metal merah p sitif#

    Tidak menghidr lisis urea dan pembentukan /*%# 0KMK n +45 menkes#*,,41

    Telah lama dikenal bah"a basil %alm nella "yphi dan #aratyphi ini

    mempunyai struktur yang dapat diketahui se'ara ser l gis# 0KMK n +45

    menkes#*,,41

    $ntigen s matik 021

    Merupakan k mpleks f sf lipid pr tein p lisakarida yang tahan terhadap

    pendidihan( alkh l dan asam# $glutinasi 2 berlangsung lebih lambat dan bersifat

    kurang imun genik( namun mempunyai nilai diagn sis yang tinggi# Titer antib dy

    yang timbul leh antigen 2 ini selalu lebih rendah dari titer antib di /#

    $ntigen )lagel 0/1

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    10/43

    Merupakan pr tein term labil dan bersifat sangat imun genik# $ntigen ini

    rusak dengan pendidihan dan alkh l( tetapi tidak rusak leh f rmaldehid#

    $ntigen Gi

    Merupakan antigen permukaan dan bersifat term labil# $ntib dy yang

    terbentuk dan menetap lama dalam darah dapat memberi petunjuk bah"a indiCidu

    tersebut sebagai pemba"a kuman 0karier1# $ntigen Gi terdapat pada %# typhi( %#

    paratyphi ;( dan %# Dublin#

    7adi demam typ id disebabkan leh kuman dari genus Salmonella dari

    serotype "yphi yang paling banyak hamper =4 9 dengan sisanya leh serotype

    #aratyphi, yang 'enderung lebih berat#

    D. P'46%e$e+#+

    Masuknya kuman Salmonella typhi 0S. typhi 1 dan Salmonella paratyphi

    kedalam tubuh manusia terjadi melalui makanan yang terk ntaminasi kuman#

    &kuran in kulum yang diperlukan untuk menyebabkan penyakit pada rela"an adalah

    , 8 3 , = rganisme S. typhi # %ebagian kuman dimusnakan dalam lambung

    tergantung asiditas asam lambung ini merupakan penentu penting kerentanan

    terhadap %alm nella( dan sebagian l l s masuk kedalam usus selanjutnya

    berkembang biak#

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    11/43

    mampu menghan'urkan basili pada pr ses penyakit dan selanjutnya diba"a ke

    pla$%e pyeri ileum distal dan memba"a rganisme ini kedalam kelenjar getah

    bening mesentrika 0 &imfanodi 'esentrika 1# %elanjutnya melalui du'tus t rasikus

    kuman yang terdapat di dalam makr fag ini masuk kedalam sirkulasi darah

    0 mengakibatkan

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    12/43

    Di dalam pla$%e peyeri makr fag hiperaktif menimbulkan hyperplasia

    jaringan 0 S. typhi intra makr fag menginduksi reaksi hipersensitiCitas tipe lambat(

    hyperplasia jaringan dan nekr sis rgan1# Pendarahan saluran 'erna dapat terjadi

    akibat er si pembuluh darah sekitar pla$%e peyeri yang sedang mengalami nekr sis

    dan hyperplasia akibat akumulasi sel 3 sel m n nu'lear di dinding usus# Pr ses

    pat l gis jaringan limf id dapat berkembang hingga kelapisan t t( ser sa usus( dan

    dapat menimbulkan perf rasi# End t ksin dapat menempel diresept r end thel

    kapiler dengan akibatnya timbulnya k mplikasi seperti gangguan neur psikiatrik(

    kardi Caskular( pernapasan dan gangguan rgan lainnya# 0Dj k "id d #*,,41

    Kuman salm nella typhi( paratyphi masukkesaluran 'erna melalui makanan

    %ebagian hidup danmenetap

    %ebagian dimusnahkan asamlambung

    %ebagian masuk usus halus

    Peningkatan asamlambung

    6ntake kurang0madeIuat1

    Di ileum terminalis dilimf id plaIue peyeri

    Mual( muntah

    pendarahan

    perf rasi

    Perit nitis

    Masuk aliran limfe

    Masuk dalam kelenjarlimf id mesentrial

    %ebagian menembus lamina pr pia

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    13/43

    # # %kema Pat fisi l gi Demam Typh id

    E. P'46l6%#

    /iperplasia lempeng pla$%e peyeri dengan nekr sis dan pengelupasan epitel

    yang menutupi( yang menimbulkan ulkus adalah khas# 7aringan muk sa dan limfatik

    saluran usus teradang dan nekr sis berat# &lserasi menyembuh tanpa jaringan parut

    adalah la.im# %triktur dan penyumbatan usus sebenarnya tidak pernah terjadi sesudah

    Jangguan nutrisi kurang darikebetulan tubuh

    Nyeri tekan

    Jangguan rasa nyaman

    Menembus dan masuk alirandarah

    Masuk dan bersaing di hati danlimpa

    /epat megali( splen megali

    Demam Typ id

    Dilepas .at pir gen leh

    leuk sit pada jaringan

    6nfeksi salm nella typhi( paratyphi dan end t ksin

    Gangguan rasa nyaman;panas peningkatan suhu

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    14/43

    demam tip id# Dapat terjadi pendarahan ( lesi radang kadang - kadang dapat

    menembus tunika muskularis dan ser sa usus dan menyebabkan perf rasi# imfan di

    mesentrika( hati dan limpa hyperemia dan biasanya menunjukan daerah nekr sis

    setempat# /yperplasia jaringan end thelial dengan pr liferasi sel m n nu'lear

    merupakan penemuan d minan# Resp n m n nu'lear dapat ditemukan pada sumsum

    tulang yang disertai dengan daerah nekr sis f kal# Radang Cesika falae adalah

    setempat( tidak tetap dan pertengahan dalam pr p rsi terhadap luasnya multiplikasi

    bakteri l kal#

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    15/43

    3 turun dan tinggi dalam minggu( sering men'apai 5, ; 0 ,5 , )1# 06lmu

    Kesehatan $nak Nels n *,,,1

    %elama minggu kedua penyakit( demam tinggi bertahan dan kelelahan(

    an reksia dan batuk( dan gejala 3 gejala perut bertambah parah# Penderita tampak

    sangat sakit( bingung dan lesu( mengigau( dan pingsan 0stup r1 mungkin ada#

    Tanda tanda fisik adalah bradikardi relatiCe yang tidak seimbang dengan

    tingginya demam# /epat megali dan splen megali dan perut kembung dengan

    nyeri difus amat la.im# Pada sekitar 8,9 penderita dengan demam tip id( ruam

    ma'ula atau ma'ula p pular 0yaitu bintik merah1 tampak pada sekitar hari ke @

    sampai hari ke ,# esi biasanya berdiri sendiri( eritemat sa( dan diameter 3 8

    mm( lesi agak timbul dan pada penekanan pu'at# Mereka tampak dalam kel mp k

    , 3 8 lesi pada dada bagian ba"ah dan abd men dan berakhir * 3 + hari# Pada

    penyembuhan meninggalkan "arna kulit ke' klatan#06lmu Kesehatan $nak

    Nels n *,,,1

    b#

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    16/43

    '# Ne natus

    Disamping kemampuannya menyebabkan abs rbsi dan persalinan

    premature( demam tip id selama kehamilan dapat ditularkan se'ara Certi'al#

    Penyakit ne natus biasanya mulai dalam tiga hari persalinan# Muntah( diare( dan

    kembung sering ada# %uhu berCariasi dapat setinggi 5,(8 , ;# dapat terjadi kejang 3

    kejang# /epat megali( ikterus( an reksia( dan kehilangan berat badan mungkin

    nyata# 06lmu Kesehatan $nak Nels n *,,,1

    Masa tunas demam tif id berlangsung antara , 5 hari# Jejala 3 gejala

    klinis yang timbul sangat berCariasi dan ringan sampai dengan yang berat( dari yang

    asimpt matik sampai gambaran penyakit yang khas disertai k mplikasi hingga

    kematian# Masa inkubasi yang tersingkat empat hari jika infeksi terjadi melalui

    makanan ( sedangkan yang lama sampai +, hari jika infeksi melalui minuman#

    %elama masa inkubasi mungkin ditemukan gejala pr dr mal( yaitu perasaan tidak

    enak badan( lesu( nyeri kepala( pusing dan tidak bersemangat# 0Dj k "id d #*,,4

    A 6K$ &6#C l *# *,,@1

    Kemudian menyusul gejala klinis yang menyusul yang biasa ditemukan( yaituB

    # Demam

    Pada kasus 3 kasu yang khas demam berlangsung selama tiga minggu ( bersifat

    febris remiten dan suhu tidak beberapa tinggi# %elama minggu pertama( suhu

    tubuh berangsur 3 angsur meningkat setiap hari( biasanya menurun tiap pagi hari

    dan meningkat lagi pada s re hari dan malam hari# Dalam minggu kedua(

    penderita terus dalam keadaan demam# Dalam minggu ketiga suhu badan

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    17/43

    berangsur 3 angsur turun dan n rmal kembali pada akhir mingggu ketiga#06K$

    &6#C l *# *,,@1

    *# Jangguan Pada %aluran Pen'ernaan

    Pada mulut terdapat nafas berbau tidak sedap#

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    18/43

    ane sin filia dan limf sit sis relatif( terutama pada fase lanjut# Penelitian leh

    beberapa ilmu"an mendapatkan bah"a hitung jumlah dan jenis leuk sit serta

    laju endap darah tidak mempunyai nilai sensitiCitas( spesifisitas dan nilai

    perkiraan yang 'ukup tinggi untuk dipakai dalam membedakan antara penderita

    demam tif id atau bukan( akan tetapi adanya leuk penia dan limf sit sis relatif

    menjadi dugaan kuat diagn sis demam tif id#

    %ebuah n rm kr mik( anemia n rm sitik sering berkembang setelah

    beberapa minggu sakit dan berhubungan dengan kehilangan darah usus atau

    penekanan sumsum tulang# 7umlah leuk sit darah sering rendah dalam kaitannya

    dengan demam dan t ksisitas( tapi ada rentang yang luas dalam jumlahH leuk penia(

    biasanya tidak kurang dari *#8,, sel?mm+( sering ditemukan setelah atau * minggu

    penyakit# Ketika abses pi genik berkembang( leuk sit sis dapat men'apai *,#,,,-

    *8#,,, ? mm+# Tr mb sit penia mungkin men' l k dan bertahan selama minggu#

    /asil tes fungsi hati sering terganggu# Pr teinuria adalah umum# euk sit tinja dan

    darah tinja sangat umum#

    b# 6dentifikasi Kuman melalui 6s lasi ?

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    19/43

    demam tif id( karena hasilnya tergantung pada beberapa fakt r# )akt r-fakt r

    yang mempengaruhi hasil biakan meliputiB

    0 1 jumlah darah yang diambil

    0*1 perbandingan C lume darah dari media empedu

    0+1 "aktu pengambilan darah

    G lume ,- 8 m dianjurkan untuk anak besar( sedangkan pada anak

    ke'il dibutuhkan# *-5 m # %edangkan C lume sumsum tulang yang dibutuhkan

    untuk kultur hanya sekitar ,#8- m #

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    20/43

    &ji ser l gis digunakan untuk membantu menegakkan diagn sis

    demam tif id dengan mendeteksi antib di spesifik terhadap k mp nen antigen %#

    typhi maupun mendeteksi antigen itu sendiri# G lume darah yang diperlukan

    untuk uji ser l gis ini adalah -+ m yang diin kulasikan ke dalam tabung tanpa

    antik agulan# Met de pemeriksaan ser l gis imun l gis ini dikatakan

    mempunyai nilai penting dalam pr ses diagn stik demam tif id# $kan tetapi

    masih didapatkan adanya Cariasi yang luas dalam sensitiCitas dan spesifisitas

    pada deteksi antigen spesifik %# typhi leh karena tergantung pada jenis antigen(

    jenis spesimen yang diperiksa( teknik yang dipakai untuk mela'ak antigen

    tersebut( jenis antib di yang digunakan dalam uji 0p likl nal atau m n kl nal1

    dan "aktu pengambilan spesimen 0stadium dini atau lanjut dalam perjalanan

    penyakit1# 0:hardani dkk#*,,81

    dan

    antib di / pada hari ,- * setelah nset penyakit# Tes ini biasanya dilakukan

    pada serum akut 0pada k ntak pertama dengan pasien1# %ebuah serum sembuh

    sebaiknya juga dapat dikumpulkan sehingga titrasi dipasangkan dapat

    dilakukan# Dalam prakteknya( bagaimanapun( ini sering sulit# %etidaknya ml

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    21/43

    darah harus dikumpulkan setiap kali untuk memiliki jumlah yang 'ukup serum#

    Dalam keadaan luar biasa tes dapat dilakukan pada plasma tanpa efek buruk

    pada hasilnya#0:/2( GA

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    22/43

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    23/43

    men'ari standar titer uji :idal seharusnya ditentukan titer dasar 0 !aseline

    titer 1 pada anak sehat di p pulasi dimana pada daerah endemis seperti

    6nd nesia akan didapatkan peningkatan titer antib di 2 dan / pada anak-anak

    sehat#0:hardani dkk#*,,81

    *# Test Tube

    Test Tube adalah pemeriksaan diagn sti' in Citr semikuantitatif yang

    'epat dan mudah untuk deteksi demam tif id akut# Pemeriksaan ini

    mendeteksi antib dy 6gM terhadap antigen ,= P% %alm nella typhi#

    %ensistiCitas dan spesifikasi pemeriksaan adalah L =8 9 dan L=+ 9# 0:/2(

    Ga''ines and

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    24/43

    Keunggulan Pemeriksaan Tube T)B 0:/2( Ga''ines and

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    25/43

    Tes ini sangat akurat dalam diagn sis infeksi akut karena hanya

    mendeteksi adanya antib di 6gM dan tidak mendeteksi antib di 6gJ dalam

    "aktu beberapa menit# :alaupun belum banyak penelitian yang menggunakan

    tes T&9

    dan spesifisitas sebesar >=9#= Tes ini dapat menjadi pemeriksaan yang ideal(

    dapat digunakan untuk pemeriksaan se'ara rutin karena 'epat( mudah dan

    sederhana( terutama di Negara berkembang#

    +# Met de En.im 6mmuniassay 0E6$1 D2T

    &ji ser l gi ini didasarkan pada met de untuk mela'ak antib di

    spesifik 6gM dan 6gJ terhadap antigen 2MP 8, kD %# typhi# Deteksi terhadap

    6gM menunjukkan fase a"al infeksi pada demam tif id akut sedangkan

    deteksi terhadap 6gM dan 6gJ menunjukkan demam tif id pada fase

    pertengahan infeksi# Pada daerah endemis dimana didapatkan tingkat

    transmisi demam tif id yang tinggi akan terjadi peningkatan deteksi 6gJ

    spesifik akan tetapi tidak dapat membedakan antara kasus akut( k nCalesen

    dan reinfeksi# Pada met de Typhid t-M yang merupakan m difikasi dari

    met de Typhid t telah dilakukan inaktiCasi dari 6gJ t tal sehingga

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    26/43

    menghilangkan pengikatan k mpetitif dan memungkinkan pengikatan antigen

    terhadap 6g M spesifik#

    &ji d t E6$ tidak mengadakan reaksi silang dengan salm nell sis n n-

    tif id bila dibandingkan dengan :idal# Dengan demikian bila dibandingkan

    dengan uji :idal( sensitiCitas uji d t E6$ lebih tinggi leh karena kultur

    p sitif yang bermakna tidak selalu diikuti dengan uji :idal p sitif# Dikatakan

    bah"a Typhid t-M ini dapat menggantikan uji :idal bila digunakan bersama

    dengan kultur untuk mendapatkan diagn sis demam tif id akut yang 'epat dan

    akurat#

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    27/43

    E 6%$ yang sering dipakai untuk mendeteksi adanya antigen S. typhi dalam

    spesimen klinis adalah do%!le anti!ody sand+ich E 6%$# ;hai'umpa dkk

    0 ==*1 mendapatkan sensitiCitas uji ini sebesar =89 pada sampel darah( @+9

    pada sampel feses dan 5,9 pada sampel sumsum tulang#

    Pada penderita yang didapatkan S. typhi pada darahnya( uji E 6%$ pada

    sampel urine didapatkan sensitiCitas 489 pada satu kali pemeriksaan dan =89

    pada pemeriksaan serial serta spesifisitas ,,9# > Penelitian leh )adeel dkk

    0*,,51 terhadap sampel# urine penderita demam tif id mendapatkan

    sensitiCitas uji ini sebesar ,,9 pada deteksi antigen# Gi serta masing-masing

    559 pada deteksi antigen 2= dan antigen /d#

    Pemeriksaan terhadap antigen Gi urine ini masih memerlukan

    penelitian lebih lanjut akan tetapi tampaknya 'ukup menjanjikan( terutama

    bila dilakukan pada minggu pertama sesudah panas timbul( namun juga perlu

    diperhitungkan adanya nilai p sitif juga pada kasus dengan

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    28/43

    Penelitian leh Jasem dkk 0*,,*1 mendapatkan sensitiCitas uji ini

    sebesar 4=#>9 bila dibandingkan dengan kultur sumsum tulang dan >4#89

    bila dibandingkan dengan kultur darah dengan spesifisitas sebesar >>#=9 dan

    nilai prediksi p sitif sebesar =5#49#*, Penelitian lain leh 6smail dkk 0*,,*1

    terhadap +, penderita demam tif id mendapatkan sensitiCitas uji ini sebesar

    =,9 dan spesifisitas sebesar =49#* Penelitian leh /atta dkk 0*,,*1

    mendapatkan rerata sensitiCitas sebesar 48#+9 yang makin meningkat pada

    pemeriksaan serial yang menunjukkan adanya ser k nCersi pada penderita

    demam tif id#** &ji ini terbukti mudah dilakukan( hasilnya 'epat dan dapat

    diandalkan dan mungkin lebih besar manfaatnya pada penderita yang

    menunjukkan gambaran klinis tif id dengan hasil kultur negatif atau di tempat

    dimana penggunaan antibi tika tinggi dan tidak tersedia perangkat

    pemeriksaan kultur se'ara luas#

    H. 6ld S4'$d'& D#'%$6+#+

    Diagn sis pasti demam tif id ditegakkan dengan ditemukannya kuman

    %alm nella typhi dari biakan darah( urin( tinja( sumsum tulang atau dari aspirat

    du denum# Tetapi pemeriksaan tersebut membutuhkan "aktu yang lama sehingga

    se'ara klinik tidak menjadi pat kan untuk memberikan terapi# Dengan demikian

    se'ara praktis diagn sis klinis demam tif id telah dapat ditegakkan berdasarkan

    gejala klinik( pemeriksaan darah tepi( dan pemeriksaan ser l gis# Ma'am-ma'am

    spesimen yang digunakan untuk kultur B 0Prasety #( 6sm edijant ( *, ,1B

    # Kultur A 6dentifikasi S.typhi dalam darah

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    29/43

    1

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    30/43

    Pada pemeriksaan darah tepi dapat ditemukan adanya penurunan kadar

    hem gl bin( tr mb sit penia( kenaikan ED( ane sin filia( limf penia( leuk penia(

    leuk sit n rmal( hingga leuk sit sis#0 Dimas#%#/#*, *1

    J ld standard untuk menegakkan diagn sis demam tif id adalah

    pemeriksaan kultur darah 0biakan empedu1 untuk %alm nella typhi# Pemeriksaan

    kultur darah biasanya akan memberikan hasil p sitif pada minggu pertama penyakit#

    /al ini bahkan dapat ditemukan pada >,9 pasien yang tidak di bati antibi tik#

    Pemeriksaan lain untuk demam tif id adalah uji ser l gi :idal dan deteksi antib di

    6gM %alm nella typhi dalam serum#0 Dimas#%#/#*, *1

    &ji ser l gi "idal mendeteksi adanya antib di aglutinasi terhadap antigen 2

    yang berasal dari s matik dan antigen / yang berasal dari flagella %alm nella typhi#

    Diagn sis demam tif id dapat ditegakkan apabila ditemukan titer 2 aglutinin sekali

    periksa men'apai ?*,, atau terdapat kenaikan 5 kali pada titer sepasang# $pabila

    hasil tes "idal menunjukkan hasil negatif( maka hal tersebut tidak menyingkirkan

    kemungkinan diagn sis demam tif id#0 Dimas#%#/#*, *1

    . D#'%$6+#+ /'$d#$%

    bila terdapat demam yang lebih dari satu minggu sedangkan penyakit yang

    dapat menerangkan penyebab demam tersebut belum jelas( perlulah dipertimbangkan

    pula seperti penyakit 3 penyakit berikut iniH influen.a( tuber'ul sis pneum nia

    l baris( malaria# 0 6K$ &6#C l *# *,,@1

    selama stadium a"al demam diagn sis klinis dapat terkelirukan dengan

    gastr enteritis( sindr m Cirus( br n'hitis atau br k pneum nia( selanjutnya diagn sis

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    31/43

    banding meliputi sepsis dengan bakteri path gen lainnyaH infeksi yang disebabkan

    mikr rganisme intraseluler seperti Tuberkul sis(

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    32/43

    4# K mplikasi tulangB ste mielitis( peri stitis( sp ndilitis dan artritis#

    @#K mplikasi neur psikiatrikB delirium( mengingismus( meningitis( p lyneuritis

    perifer( sindrim Juillain-

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    33/43

    DAFTAR P STA-A

    Pramitasari( 2P#*, +(# -aktor esiko e/adian #enyakit 0emam "ifoid #ada #enderita

    1ang 0ira+at di S20 2ngaran. 3%rnal esehatan 'asyarakat 4567, Vol%me 4,

    8omor 6 tah%n 4567,. Diakses pada tanggal , mei *, + dihttp9::e/o%rnals6.%ndip.ac.id:inde;.php:/km

    KMK#(N # +45?MENKE%?%K?G?*,,4#( "entang #edoman #engendalian 0emam

    "ypoid. Diakses pada , mei *, +#(

    httpB??"""#huk r#depkes#g #id?upSpr dSkepmenkes?KMK9*,N #9*,+459*,ttg

    9*,Ped man9*,Pengendalian9*,Demam9*,Tif id#pdf

    /adineg r #(%R#(Pr f#DR#dr %p$#(*, # 0emam "ifoid #ada Anank 9 Apa 1ang #erl%

    0iketah%i

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    34/43

    6lmu Kesehatan $nak )K&6#G l*?edit r( Rusepn /asan( /usein $latas#'etakan

    kesebelas# 7akarta *,,@

    slam

    >ndonesia. Mengutif dari#(;hambers( /#)#( *,,4# 6nfe'ti us DiseaseB

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    35/43

    Dimas#%#/#*, *#( 0emam "ypoid. 3%rnal esehatan edokteran 2niversitas >slam

    >ndonesia. Mengutif dari#(6katan D kter $nak 6nd nesia( *,,>( 1B **@ ->#

    I. -ETERA A M M

    Nama B R

    7enis kelamin B aki-laki

    &mur B 4 tahun

    $lamat B Kp# K< %a" Rt ,+?,@( ;iparay(

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    36/43

    %ejak > hari sebelum masuk rumah sakit( penderita mengalami panas badan yang

    a"alnya tidak begitu tinggi( namun semakin lama panas semakin tinggi terutama pada malam

    hari# Pada pagi harinya demam turun namun panasnya belum hilang#

    Demam tidak disertai menggigil(

    Demam tidak disertai batuk pilek(

    Demam tidak disertai batuk lebih dari + minggu( maupun ri"ayat berat badan yang

    sulit naik#

    Demam tidak disertai sesak(

    Demam tidak disertai kejang maupun penurunan kesadaran(

    Demam tidak disertai gangguan buang air ke'il(

    Demam tidak disertai dengan penurunan berat badan yang tiba-tiba(

    Demam tidak disertai bintik-bintik perdarahan maupun nyeri sendi#

    %ehari sebelum masuk rumah sakit( penderita juga mengalami men'ret( dengan

    frekuensi @ kali sehari( tiap men'ret kira-kira sebanyak U gelas belimbing# Men'ret berupa

    'airan kekuningan tidak disertai darah ataupun lendir# Men'ret tidak ber"arna kehitaman dan

    tidak disertai muntah#

    Karena keluhannya( penderita diba"a ke d kter umum( diberi 5 ma'am bat berbentuk

    sirup 0ibu penderita tidak tahu nama batnya1( masing-masing diberikan + 'th 0send k teh1#

    Namun karena tidak ada perbaikan( penderita diba"a ber bat ke R%/%#

    Ri"ayat k ntak dengan penderita batuk lama atau berdarah disangkal# Ri"ayat berat

    badan sulit naik disangkal# Ri"ayat pernah berkunjung ke tempat endemis malaria disangkal#

    Penghuni rumah berjumlah 8 rang( mempunyai M;K# %umber air minum adalah air ledeng

    yang dimasak terlebih dahulu# $nak suka jajan jajanan di sek lah#

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    37/43

    $namnesis imunisasi B

    -

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    38/43

    # %tatus Dermat l gikus B R se sp t a?r Th ra ba"ah dan $bd men atas 0-1

    Edema 0-1

    $kral B hangat

    *# Kepala

    Rambut B tidak kusam dan tidak mudah di'abut

    Muka B simetris( flushing 0-1

    Mata 02D%1 B

    Palpebra B tidak ada kelainan

    K njungtiCa B tidak anemis

    %klera B tidak ikterik

    /idung B Pernafasan ;uping /idung 0-1( %ekret -?-

    Telinga B tidak ada kelainan( sekret -?-

    Mulut B

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    39/43

    *# eher B KJ< leher tidak teraba membesar

    Retraksi supra strenal 0-1

    +# Th ra

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    40/43

    )rekuensi 6'tus ' rdis >, ?menit

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    41/43

    Tes :idal B 0 T'$%%'l 03 A*l 00

    %# typhi / B ?+*,

    %# typhi 2 B ?+*,

    Pemeriksaan urine rutin B 0 T'$%%'l 03 A*l 00

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    42/43

  • 8/12/2019 Peper Demam Typoid

    43/43

    Diet makanan lunak dan mudah di'erna( serta rendah serat