1 A. ANALISIS KURIKULUM PENDIDIKAN SD 1994 DAN PROSEDUR DASAR PENGEMBANGAN INTRUKSIONAL Istilah kurikulum sekarang telah menjadi istilah teknis dalam ilmu pendidikan yang secara umum diartikan sebagai program pendidikan yang harus ditempuh untuk mendapatkan status dan atau kemampuan tertentu. Setiap jenjang pendidikan (pendidikan dasar, menengah, dan tinggi ) pasti memiliki kurikulum atau program pendidikan yang sengaja dibuat. Mulai tahun 1994 untuk jenjang pendidikan dasar telah ditetapkan Kurikulum Pendidikan Dasar 1994. Karena Pendidikan dasar terdiri atas pendidikan sekolah dasar 6 tahun dan sekolah menengah lanjutan pertama ( SLTP 3 tahun). SD dan SLTP memiliki kurikulum masing-masing. a. Karakteristik Kurikulum SD 1994 Tujuan : Pendidikan dasar bertujuan memberikan bekal kemampuan dasar kepada siswa untuk mengambangkan kehidupannya sebagai pribadi, anggota masyarakat, warga Negara dan anggota umat manusia serta mempersiapkan siswa untuk mengikuti pendidikan menengah (pasal 3 PP.No.28 Tahun 1990 tentang pendidikan dasar). Pendidikan dasar yang menyelenggarakan di sekolah dasar (SD) bertujuan memberikan bekal kemampuan dasar “Baca Tulis-Hitung”, pengetahuan dan keterampilan dasar yang bermamfaat bagi siswa sesuai dengan tingkat keterampilan dasar yang bermamfaat bagi siswa sesuai dengan tingkat perkembangannya serta mempersiapkan mereka untuk mengikuti pendidikan di SLTP. Isi Program : Khusus untuk SD, disusun mata pelajaran sebagai berikut : 1. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2. Pendidikan Agama 3. Bahasa Indonesia 4. Matematika 5. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 6. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 7. Kerajinan Tangan dan Kesenian 8. Pendidikan Jasmani dan Rohani 9. Bahasa Inggris (hanya bila diperlukan) dan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1
A. ANALISIS KURIKULUM PENDIDIKAN SD 1994 DAN PROSEDUR DASAR
PENGEMBANGAN INTRUKSIONAL
Istilah kurikulum sekarang telah menjadi istilah teknis dalam ilmu pendidikan
yang secara umum diartikan sebagai program pendidikan yang harus ditempuh untuk
mendapatkan status dan atau kemampuan tertentu. Setiap jenjang pendidikan (pendidikan
dasar, menengah, dan tinggi ) pasti memiliki kurikulum atau program pendidikan yang
sengaja dibuat. Mulai tahun 1994 untuk jenjang pendidikan dasar telah ditetapkan
Kurikulum Pendidikan Dasar 1994. Karena Pendidikan dasar terdiri atas pendidikan
sekolah dasar 6 tahun dan sekolah menengah lanjutan pertama ( SLTP 3 tahun). SD dan
SLTP memiliki kurikulum masing-masing.
a. Karakteristik Kurikulum SD 1994
Tujuan :
Pendidikan dasar bertujuan memberikan bekal kemampuan dasar kepada siswa
untuk mengambangkan kehidupannya sebagai pribadi, anggota masyarakat, warga
Negara dan anggota umat manusia serta mempersiapkan siswa untuk mengikuti
pendidikan menengah (pasal 3 PP.No.28 Tahun 1990 tentang pendidikan dasar).
Pendidikan dasar yang menyelenggarakan di sekolah dasar (SD) bertujuan
memberikan bekal kemampuan dasar “Baca Tulis-Hitung”, pengetahuan dan
keterampilan dasar yang bermamfaat bagi siswa sesuai dengan tingkat keterampilan
dasar yang bermamfaat bagi siswa sesuai dengan tingkat perkembangannya serta
mempersiapkan mereka untuk mengikuti pendidikan di SLTP.
Isi Program :
Khusus untuk SD, disusun mata pelajaran sebagai berikut :
1. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
2. Pendidikan Agama
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
5. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
6. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
7. Kerajinan Tangan dan Kesenian
8. Pendidikan Jasmani dan Rohani
9. Bahasa Inggris (hanya bila diperlukan) dan
2
10. Muatan local
Mengenai sebaran beban waktu setiap kelas dapat dilihat pada table berikut :
Susunan Program Pengajaran
Pada Kurikulum Pendidikan Dasar (SD)
Jenjang kelas SD
Mata pelajaran I II III IV V VI
1. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
2. Pendidikan Agama
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
5. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
6. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
7. Kerajinan Tangan dan Kesenian
8. Pendidikan Jasmani dan Rohani
9. Bahasa Inggris (hanya bila diperlukan) dan
10. Muatan local
2
2
10
10
-
-
2
2
-
2
2
2
10
10
-
-
2
2
-
2
2
2
10
10
3
3
2
2
-
4
2
2
8
8
6
5
2
2
-
5
2
2
8
8
6
5
2
2
-
7
2
2
8
8
6
5
2
2
-
7
JUMLAH 30 30 38 400 42 42
KETERANGAN :
Lamanya 1 jam pelajaran :
a. Di kelas I SD, 1 jam pelajaran = 30 menit
b. Di kelas III s.d. VI SD, 1 jam pelajaran = 40 menit
Kegiatan belajar mengajar :
Guna mencapai tujuan belajar mengajar diharuskan adanya perencanaan program
tahunan, program caturwulan, dan persiapan mengajar (PM)
System pengajaran bersifat klasikal yang mengelompokkan anak dalam usia dan
kemampuan rata-rata. Bila diperlukan , demikian ditugaskan dapat dibentuk
pengelompokkan sesuai dengan tujuan keperluan pengajaran. Dengan adanya penegasan
tersebut, pembelajaran kelas rangkap sudah mendapat tempat. Perlu dicatat bahan PKR
dikembangkan bukan semata-mata sebagai upaya masalah kekurangan guru. Lebih
mendasar PKR dikembangkan dalam rangka penigkatan efisiansi dan efektivitas
pendidikan.
Penilaian kemajuan belajar :
3
Tujuan penilaian di SD adalah mengetahui kemajuan belajar siswa untuk
keperluan perbaikan dan peningkatan belajar siswa, dan untuk memperoleh umpan balik
bagi perbaikan pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar. Secara khusus penilaian hasil
belajar merupakan upaya pengumpulan informasi untuk mengetahui seberapa jauh
pengetahuan dan kemampuan yang telah dicapai oleh siswa pada akhir setiap cautrwulan,
akhir tahun ajaran, atau akhir pendidikan SD.
b. Prosedur dasar pengembangan pembelajaran
Istilah pembelajaran merupakan terjemahan dari instructional berasal dari kata
instruction yang secara khusus diartikan sebagai upaya menciptakan kondisi yang
memungkinkan seseorang belajar. Prosedur dasar pengembangan instruksional
merupakan desain atau setak biru pembelajaran. Sebagai sebuah prosedur desain
instruksional merupakan langkah sistematis untuk menyusun rencana atau persiapan
pembelajaran dan bahan pembelajaran. Jadi produk dari desain instruksional dapat
berupa persiapan pembelajaran, modul, tutorial, dan bentuk sarana pedagogis lainnya.
Proses pengembangan pembelajaran terkait erat pada unsure-unsur dasar kurikulum
yakni tujuan materi pelajaran, pengalaman belajar dan penilaiann hasil belajar
(Tyler:1954,Taba:1962). Bagaimana semua unsure tersebut seharusnya
dikembangkan, kita dapat mengkaji berbagai model desain instruksional. Model Dick
dan Carey (1985) yang menetapkan pendekatan system (system approach).
Pendekatan ini melihat pembelajaran sebagai suatu kesatuan untuk yang memiliki
komponen-komponen (tujuan, materi, pengalaman belajar, dan evaluasi) yang satu
sama lian saling berinteraksi.
Marilah kita menyimak diagram sebagai berikut :
Merumuskan
tujuan belajar
Memilih dan
menata bahan
belajar
Menyusun
rancangan
kegiatan belajar
Menyusun
langkah dan alat
evaluasi
4
Gambar 5.1 prosedur dasar pengembangan rencana pembelajaran (RP)
Untuk melakukan pengembangan rencana pembelajaran sesuai dengan diagram di
atas, secara praktis dapat diuraikan dalam matriks berikut ini.
Komponen
RP
Rincian
Kegiatan
Sumber/bahan Contoh
Merumuskan tujuan
belajar Perhatikan dan
pahami isi GBPP
Rumuskan tujuan
pembelajaran
khusus
GB PP masing-
masing mata
pelajaran
Pedoman rumusan
tujuan
Siswa dapat
membaca puisi
Siswa dapat
menghitung
perkalian pecahan
Siswa dapat orang
lain
Memilih dan menata
bahan belajar Pilih konsep, tema,
nilai, pokok
bahasan
Buat rincian materi
pelajaran
Tentukan urutan
materi tersebut
Tujuan belajar
Perilaku awal
Buku pelajaran
Lingkungan
Kependudukan
Kejujuran
Lingkungan
Air
Bilangan
Menyusun rancangan
kegiatan belajar Tentukan kegiatan
belajar siswa
Siapkan sumber
belajar dan media
belajar
Tujuan belajar
Ketersediaan
media dan sumber
Metode, teknik
mengajar yang
tepat
Pendahuluan
Kegiatan inti
Metode
diskusi
Metode
percobaan
Metode
simulasi
Metode kerja
kelompok
Kegiatan penutup
Buku pelajaran
Alat bantu
mengajar berupa
benda, gambar
Menyusun langkah
dan alat evaluasi Tes awal
Observasi program
belajar
Tes akhir
Penugasan
Tujuan belajar
Buku pelajaran
Pedoman penilaian
Tes lisan
Tes tulisan
Tes perbuatan
Tugas mencatat
keadaan
lingkungan
keluarga masing-
masing
5
Perlu anda ingat bahwa prosedur dasar pembelajaran tersebut generik artinya
berlaku umum untuk setiap mata pelajaran. Ada yang perlu diingat, walaupun setiap
mata pelajaran memiliki kekhasan, semua mata pelajaran pada dasar nya mengacu pada
hal-hal berikut ini :
1. Tetuju pada pencapaian tujuan yang dirumuskan lebih dulu oleh guru atas dasar
GBPP (prinsip berorientasi kepada tujuan)
2. Tujuan belajar dirumuskan dalam perilaku ( umum dan khusus) yang dapat dikaji
ketercapaiannya pada akhir pembelajaran (Prinsip akontabilitas)
3. Pembelajaran bertolak dari pengetahuan, sikap dan keterampilan yang telah dimiliki
siswa (prinsip prilaku awal)
4. Proses pembelajaran menitikberatkan pada kegiatan pikiran dan perasaan (mental dan
intelektual) serta perbuatan siswa melalui proses belajar yang bersifat aktif
5. Pemamfaatan aneka media dan sumber belajar untuk mendukung proses belajar aktif
sesuai dengan lingkungan
6. Penilain ditujukan untuk melihat dan memperoleh informasi seberapa jauh terjadi
perubahan perilaku siswa baik yang direncanakan maupun tidak direncanakan.
6
B. PERUMUSAN TUJUAN, PENATAAN MATERI DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
Untuk dapat menggapai proses belajar yang efektif dan bermakna dalam situasi
pembelajaran merangkap kelas seorang guru perlu melakukan perencanaan yang baik.
Dalam perencanaan ini tercakup serangkaian kegiatan sebagai berikut :
a. Menggunakan garis-garis Besar Program Pengajaran
b. Merumuskan tujuan belajar
c. Memilih bahan ajar
d. Menyusun rancangan kegiatan belajar
e. Memilih sumber dan media belajar
a. Menggunakan GBPP
GBPP atau Garis-Garis Besar Program Pengajaran merupakan :
1) Dokumen tertulis rencana umum pembelajaran
2) Rujukan tertulis mengenai tujuan, materi, proses pembelajaran, dan penilaian
setiap mata pembelajaran
3) Pedoman pembelajaran bagi guru dan acuan belajar siswa
4) Pedoman pengelolaan pendidikan bagi para pengelola atau administrasi (Kepala
Sekolah, Pengawas, Kepala kantor Depdikbud)
5) Titik tolak dan rambu-rambu penyususnann rencana pembelajaran (per caturwulan
dan harian guru), dan sebagai
6) Pedoman dan rujukan para penulis bahan belajar seperti buku pelajaran dan
lembaran kerja
GBPP SD 1994 berbeda dalam penyajiannya dengan kurikulum SD 1984/1986. Mari
sekarang kita lihat sepintas dari kutipan GBPP kurikulum SD 1986 dan GBPP kurikulum
SD 1994
7
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN 1986
BIDANG STUDI : LMU PENGETAHUAN SOSIAL
JENJANG : SEKOLAH DASAR
KELAS : III
Tujuan
kurikuler
Tujuan
instruksional
umum
Bahan pengajaran Program
Metode Sarana/
sumber
Penilai
an
keterang
an Pokok
bahasan Uraian Kelas Cawu
Jam
pel
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Siswa
memaha
mi dan
menyada
ri bahwa
manusia
dalam
lingkung
an dan
mampu
berperan
serta
memamf
aat kan
nya
siswa
menganal dan
menghargai
lengkungan
keluarga dan
lingkungan
sekolah
melalui
pengalaman
Siswa
mengenal
dan
mengharga
i
lingkungan
keluarga
dan
lingkungan
sekolah
melalui
pengalama
n
Anggota
keluarga
terdiri dari
bapak, ibu,
anak
pembagian
kerja
anggota
keluarga
terdiri dari
tugas
bapak, ibu,
tugas anak
dan tugas
anggota
keluarga
lainnya.
Silsilah
mulai dari
generasi
anak,
bapak, ibu,
kakek,
nenek,
sampai
dengan
generasi
buyut.
Menuliska
n nama
ayah, ibu,
kakak,
adik serta
anggota
keluarga
lain,
membuat
daftar
tugas
III I 8 -proyek
-pemberian
tugas
-pemeran
-bercerita
-diskusi
-buku
paket
lain yang
relevan
-keluarga
Rumah
dalam
lingkung
an
tertentu
-tes
tertulis
berbent
uk
uraian
- tes
tertulis
berbent
uk
objektif
-tes
lisan
-tugas
Metode
yang
penilaian
yang
digunaka
n dengan
tingkat
kemamp
uan anak
serta
saran dan
sumber
yang ada
8
masing-
masing
anggota
keluarga,
membuat
bagan
silsilah
anak.
Topik Lingkungan Keluarga untuk diajarkan di kelas III
9
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN 1986
BIDANG STUDI : BAHASA INDONESIA
JENJANG : SEKOLAH DASAR
KELAS : VI
Tujuan
kurikuler
Tujuan
instruksional
umum
Bahan pengajaran Program
Metode Sarana/
sumber
Penilai
an
keterang
an Pokok
bahasan Uraian Kelas Cawu
Jam
pel
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Siswa
memiliki
kemampua
n
berbahasa
Indonesia
yang baik
dan benar
serta dapat
menghayat
i bahasa
dan sastra
Indonesia
sesuai
dengan
serta
tingkat
pengalama
n siswa
sekolah
dasar (SD)
1.siswa
dapat
memahami
isi wacana
dan prosa,
narasi
kepahlawana
n serta dapat
mengkomuni
kasikan
secara
lisan/tertulis
2.siswa
memahami
dapat
menerapkan
kata umum
berhubungan
dengan adat-
istiadat.
1.1
membaca
1.1.1
membaca
pemahama
n
1.2
kosakata
1.2.1 kata
umum
-membaca
dan
melaporka
n isi prosa
tentang
ccerita
kepahlawa
nan.
Misalnya
pengeran
Jayakarta
-siswa
mendatfar
kata-kata
umum
bidang
adat-
istiadat di
daerah
masing-
masing.
Misalnya
di daerah
kami ada
tari tondok
VI
VI
1
1
4
2
-penugasan
-latihan
-tanya
jawab
-diskusi
-penugasan
-latihan
-tanya
jawab
-diskusi
-widya
wisata
-buku
paket
-buku
pelengkap
-penugasan
-latihan
Tanya
jawab
-diskusi
-buku
paket
-buku
pelengk
ap
-buku
paket
-buku
pelengk
ap
-tes
tertulis
(objektif)
/uraian
-tes
perbuata
n
-tes
tertulis
(objektif)
/uraian
-tes lisan
Topik Lingkungan Keluarga untuk diajarkan di kelas IV
10
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN 1986
BIDANG STUDI : PENDIDIKAN MORAL PANCASILA
JENJANG : SEKOLAH DASAR
KELAS : III
Tujuan
kurikuler
Tujuan
instruksional
umum
Bahan pengajaran Program
Metode Sarana/
sumber
Penilai
an
keterang
an Pokok
bahasan Uraian Kelas Cawu
Jam
pel
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Siswa
memaha
mi,
menghay
ati dan
mengam
alkan sila
Ketuhana
n Yang
Maha
Esa
1.siswa bahwa
percaya dan
takwa kepada
Tuhan Yang
Maha Esa
sesuai dengan
agama dan
kepercayaan
nya masing-
masing
menurut dasar
kemanusiaan
yang adil dan
beradab
melalui
pengamalan,
penerapan dan
komunikasi
dalam
kehidupan
sehari-hari
1.1
pemelihara
an alam
sekitar
-mem
perkenal
kan alam
sekitar dan
mamfaat
nya bagi
manusia
serta
menumbuh
kan
kesediaan
memelihar
a dan
melestarik
an
berbagai
per
wujudan
ketakwaan
kepada
Tuhan
Yang
Maha Esa
III 1 6 Karya
wisata
Buku
paket
alam
sekitar
Tes
perbuat
an
11
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN 1986
BIDANG STUDI : PENDIDIKAN MORAL PANCASILA
JENJANG : SEKOLAH DASAR
KELAS : VI
Tujuan
kurikuler
Tujuan
instruksional
umum
Bahan pengajaran Program
Metode Sarana/
sumber
Penilai
an
keterang
an Pokok
bahasan Uraian Kelas Cawu
Jam
pel
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Siswa
memaha
mi, meng
hayati
dan me
ngamal
kan sila
Ketuhana
n Yang
Maha
Esa
1.siswa
menyadari dan
menetapkan
prinsip tidak
memaksakan
suatu agama
dan
kepercayaan
kepada orang
lain
1.1 hak
hidup ber
kembang
nya setiap
agama
yang di
akui
negara dan
ke
percayaan
terhadap
Tuhan
Yang
Maha Esa.
1.1.1 sikap
tidak
memaksa
kan agama
dan ke
percayaan
kepada
orang lain
-menanam
kan sikap
dan
perbuatan
tidak me
maksakan
agama
kepada
orang lain
VI
1
8
-diskusi
(sumber,
saran)
-bermain
peran
Buku
paket
Tes
perbuat
an
12
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN
Mata pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Caturwulan : Pertama
Waktu : 24 jam pelajaran
Kelas : 4(empat)
Pokok bahasan : keserasian; tenggang rasa; percaya diri; kebebasan; dan
kedisiplinan
Uraian : Keserasian
1. Mengetahui perlunya hidup selaras, serasi dan seimbang dalam berbagai
kegiatan sehari-hari
2. Membiasakan belajar,bekerja, serta berdoa dilaksanakan secara sejalan/
seimbang.
Tenggang rasa
1. Mengetahui perlunya sikap tenggang rasa dalam kehidupan bermasyarakat
2. Membiasakan berprilaku lapang dada dan menghargai perasaan orang lain
Percaya diri
1. Mengetahui perlunya memiliki rasa percaya diri dalam kehidupan.
2. Membiasakan percaya diri dalam melaksanakan hak dan kewajiban
dikeluarga, sekolah dan lingkungannya.
Kebebasan
1. Mengetahui perlunya memiliki kebebasan dalam kehidupan sehari-hari
atas dasar aturan dan kebiasan yang berlaku di lingkungannya.
2. Membiasakan malakukan kegiatan dengan bebas sesuai dengan aturan dan
kebiasan yang berlaku
Kedisiplinan
1. Mengetahui perlunya sikap disiplin dalam melaksanakan tugas.
2. Emmbiasakan melaksanakan tugas dan kewajiban selaku warga desa atau
masyarakat dengan disiplin.
13
Caturwulan : kedua
Waktu : 24 jam pelajaran
Pokok bahasan: saling menghormati, kemanusian, kepuasan hati, tanggung jawab, dan
kepentingan umum
Uraian : saling menghormati
1. Mengetahui perlunya saling menghormati dalam kehidupan sesuai dengan
ajaran agama yang dianutnya.
2. Membiasakan berprilaku saling menghormati dengan sesama makhluk
ciptaan Tuhan secara manusiawi.
Kemanusiaan
1. Mengetahui perlunya sikap manusiawi dalam kehidupan sehari-hari.
2. Membiasakan memperlakukan orang lain dan sesama makhluk ciptaan
Tuhan secara manusiawi
Kepuasan hati
1. Mengetahui perlunya kepuasan hati dalam kehidupan.
2. Membiasakan mensyukuri hasil kerja sebagai dasar untuk mencapai hasil
yang lebih baik.
Tanggung jawab
1. Mengetahui perlunya memiliki rasa tanggung jawab dalam melaksanakan
hak dan kewajiban
2. Membiasakan menyelesaikan tugas dan kewajiban dengan penuh tanggung
jawab
Kepentingan umum
1. Mengetahui perlu adanya lembaga yang membina dan melayani
kepentingan umum
2. Membiasakan berprilaku mendahulukan kepentingan umum daripada
kepentingan pribadi dan kelompok
14
Caturwulan : ketiga
Waktu : 20 jam pelajaran
Pokok bahasan : keindahan, keingintahuan, kesiapsiagaan, kejujuran, dan
ketekunan
Uraian : keindahan
1. Mengetahui perlunya memiliki rasa keindahan dalam kehidupan
2. Membiasakan untuk memelihara kebersihan dan keindahan rumah, seolah
dan lingkungan
Keinginantahuan
1. Mengetahui perlunya memiliki rasa keingintahuan untuk meningkatkan
kemampuan diri.
2. Membiasakan gemar mencari pengalaman dan menimba ilmu.
Kesiapsiagaan
1. Mengetahui perlunya memiliki kesadaran untuk jujur dalam berbicara dan
bekerja.
2. Membiasakan diri untuk melaksanakan tugas dan kewajiban, serta mampu
mengatasi berbagai hambatan
Kejujuran
1. Mengenal perlunya memiliki kesadaran untuk jujur dalam berbicara dan
bekerja
2. Membiasakan berkata dan bekerja dengan jujur.
Ketekunan
1. Menyadari perlunya belajar dengan tekun demi diri, keluarga dan
masyarakat
2. Membiasakan belajar dengan tekun untuk meningkatkan pengetahuan
yang dimiliki
15
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Caturwulan : Pertama
Waktu : 24 jam pelajaran
Kelas : V(lima)
Pokok bahasan: ketaatan, persamaan hak dan kewajiban, keteguhan hati, kebebasan,
dan tata karma
Uraian : ketaatan
1. Mengetahui perlunya kesadaran untuk taat terhadap Tuhan Yang Maha
Esa dalam kehidupan sehari-hari
2. Membiasakan diri taat melaksanakan ibadah dan menjalankan kewajiban
dalam sehari-hari
Persamaan hak dan Kewajiban
1. Mengetahui perlu adanya hak dan kewajiban sebagai warga Negara
2. Membiasakan diri mendahulukan memenuhi kewajiban sebelum menuntut
hak
Keteguhan hati
1. Mengetahui perlunya memiliki keteguhan hati dalam memelihara
persatuan dan kesatuan
2. Membiasakan diri untuk tidak mudah putus asa dalam pergaulan
Kebebasan
1. Mengetahui perlunya memiliki kebebasan yang diiringi rasa tanggung
jawab
2. Membiasakan diri menghormati kebebasan orang lain untuk
melaksanakan hak dan kewajiban.
Tata karma
1. Mengetahui perlunya tata karma dalam pergaulan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
2. Membiasakan diri berprilaku sopan dalam pergaulan bermasyarakat dan
berteman sesuai dengan aturan yang berlaku
16
Caturwulan : kedua
Waktu : 24 jam pelajaran
Pokok bahasan : tenggang rasa, percaya diri, ketahanan, ketertiban dan kerajinan
Uraian : tenggang rasa
1. Mengetahui perlunya tenggang rasa antar berumat beragaman dalam
kehidupan sehari-hari, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
2. Membiasakan diri berprilaku menghormati dan menghargai pendangan,
kepercayaan, dan kebiasaan hidup yang berbeda dari pendirian sendiri.
Percaya diri
1. Memahami perlunya rasa percaya diri dalam melaksanakan tugas dan
kegiatan sehari-hari
2. Membiasakan diri melakukan tugas atau kegiata dengan penuh keyakinan
Ketahanan
1. Memahami perlunya memilki ketahanan dalam kehidupan berbangsa dan
Negara
2. Membiasakan diri untuk tidak mudah terpengaruh oleh pendapat dan
tindakan orang lain yang merugikan diri sendiri, masyarakat,bangsa dan
Negara
Ketertiban
1. Memahami perlunya mewujudkan ketertiban dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan Negara
2. Membiasakan diri berprilaku tertib di lingkungan tempat tinggal dan
tempat umum lainnya.
Kerajinan
1. Memahami perlunya keuletan dan kerajinan dalam berbagai kegiatan
2. Membiasakan diri gemar belajar dan bekerja dengan rajin dalam
kehidupan sehari-hari
17
Caturwulan : ketiga
Waktu : 20 jam pelajaran
Pokok bahasan : kebersihan, ketulusan, kepahlawanan, pengendalian diri,
tolong-menolong
Uraian : kebersihan
1. Memahami perlunya menghindarkan dari perbuatan- perbuatan tercela dn
menyalahi peraturan
2. Membiasakan diri berprilaku jujur dan mengikuti ketentuan yang berlaku
dalam masyarakat dan Negara
Ketulusan
1. Memahami perlunya ketulusan dalam sehari-hari
2. Membiasakan diri terus-terang, bersungguh-sungguh, tidak dendam, bersih
hati, dan tidak berpura-pura.
kepahlawanan
1. Memahami perlunya kemauan untuk kepahlawanan dalam kehidupan
keluarga masyarakat, bangsa, dan Negara
2. Membiasakan diri berperilaku ksatria, berani dan terpuji
Pengendalian diri
1. Memahami perlunya kemauan untuk mengendalikan diri dalam pergaulan
2. Membiasakan diri bersikap sabar, tidak cepat marah dan tidak serakah
Tolong-monolong
1. Memahami perlunya kesediaan untuk tolong-menolong dalam kehidupan
sehari-hari
2. Membiasakan diri untuk membantu sesama yang memerlukan pertolongan
Analisis Materi Pelajaran Bahasa Indonesia IV
Unit 1
Tema : lingkungan
Wacana : - oh, lingkungan ku
- Enaknya lingkungan yang bersih dan indah
- Yuk, mengenal cerpen
Pembelajaran :
18
- mendengarkan atau membaca cerita pendek anak-anak dan
membicarakan bagian-bagian menarik.
- Membaca tekss bacaan dan menjawab pertanyaan-
pertanyaan yang diajukan
- Menceritakan kembali secara tertulis cerita lisan atau isi
suatu percakapan
- Memberikan kembali secara tertulis cerita lisan atau isi
suatu percakapan
- Memberikan tanggapan suatu peristiwa
- Menggabungkan kalimat dengan kata sambung dan
- Menggunakan tanda koma untuk memisahkan persepuluhan
Tujuan pembelajaran
Khusus :
Kebahasaan :
- Siswa dapat megungkapkan kata dengan lafal yang wajar
- Siswa dapat melafalkan kalimat dengan intonasi yang wajar
dan sesuai dengan konteksnya
- Siswa dapat melengkapi kalimat yang belum sempurna
- Siswa dapat menggabungkan kalimat yang belum sempurna
- Siswa dapat menggabungkan kalimat dengan kata dan
- Siswa dapat menggunakan tanda koma(,)dalam kalimat
- Siswa dapat menjelaskan makna ungkapan
Pemahaman
- Siswa mampu memahami isi bacaan dengan tepat
- Siswa dapat member tanggapan dengan tepat tentang
cerpen yang dibaca
- Siswa mampu menyerap arti ungkapan
Penggunaan
- Siswa dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan berdasarkan wacana
19
- Siswa mampu membicarakan bagian-bagian yang menarik
dari cerita pendek anak-anak
- Siswa mampu menceritakan kembali dan dengan membuat