Workshop Workshop Penulisan Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional Bereputasi Penulisan Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional Bereputasi (Writing Scientific Research Articles) Dr. H. Jufriadif Na`am, S.Kom, M.Kom Associate Professor in Computer Science NIDN: 1003026702, SERDOS: 11110101206072, NIRA: 9911110101200607210170 Juli 2019 Reg.: 62-2017-001 Reg.: 10 Reg.: 10-0040 0040 Reg: 04.19.00005
143
Embed
PENULISAN ARTIKEL ILMIAH PADA JURNAL INTERNASIONALlppm.upiyptk.ac.id/download/materiworkshop.pdf · Workshop Penulisan Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional Bereputasi (Writing
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
WorkshopWorkshop Penulisan Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional BereputasiPenulisan Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional Bereputasi
(Writing Scientific Research Articles)Dr. H. Jufriadif Na`am, S.Kom, M.Kom
Associate Professor in Computer ScienceNIDN: 1003026702, SERDOS: 11110101206072, NIRA: 9911110101200607210170Juli 2019
Reg.: 62-2017-001
Reg.: 10Reg.: 10--00400040
Reg: 04.19.00005
Sumber: PAK 2019 (berlaku April 2019)
Sumber: PAK 2019 (berlaku April 2019)
ALAT PENGINDEKS JURNAL ILMIAHALAT PENGINDEKS JURNAL ILMIAH
1. Nasional (Portal Garuda Dikti, PILNAS Koleksi PustakaJurnal Ilmiah Indonesia (Ristek), Indonesia PublicationIndex (IPI), Indonesian Citation Index (IDCI), IndonesianScientific Journal Database (ISJD) dan SINTA.
2. Google Scholar atau Google Cendekia3. DOAJ4. ProQuest5. EBSCO6. WorldCat7. Sherpa / RoMEO8. CORE (Knowladge Media KMI Institute)9. CABI atau Index Copernicus International (ICI)10. SCOPUS (Elsevier)11. Web of Science (Thomson Reuters)
1. Nasional (Portal Garuda Dikti, PILNAS Koleksi PustakaJurnal Ilmiah Indonesia (Ristek), Indonesia PublicationIndex (IPI), Indonesian Citation Index (IDCI), IndonesianScientific Journal Database (ISJD) dan SINTA.
2. Google Scholar atau Google Cendekia3. DOAJ4. ProQuest5. EBSCO6. WorldCat7. Sherpa / RoMEO8. CORE (Knowladge Media KMI Institute)9. CABI atau Index Copernicus International (ICI)10. SCOPUS (Elsevier)11. Web of Science (Thomson Reuters)
Web of Science (Thomson Reuters) menduduki peringkat tertinggidari beberapa alat pengindeks jurnal yang ada di dunia.
KRITERIA PENILAIANKRITERIA PENILAIAN DALAM MENGINDEXDALAM MENGINDEX1. Kebijakan jurnal (35 %)
Keanekaragaman distribusi geografis editor dan penulis serta referensi yangdisitasi.
2. Sitasi (25 %)Banyaknya sitasi di jurnal yang terindeks tinggi.
3. Konten (20 %)Konten berdasarkan kesesuaian bidang, kejelasan abstrak, dan kejelasan isiartikel.
4. Terbit berkala (10 %)Jurnal yang terbit secara berkala tanpa putus merupakan wujudkeprofesionalan dalam penerbitan.
5. Jurnal online (10 %)Apabila jurnal ilmiah masih konvensional dan belum menggunakan OpenJournal System (OJS) sudah pasti akan ditolak.
1. Kebijakan jurnal (35 %)Keanekaragaman distribusi geografis editor dan penulis serta referensi yangdisitasi.
2. Sitasi (25 %)Banyaknya sitasi di jurnal yang terindeks tinggi.
3. Konten (20 %)Konten berdasarkan kesesuaian bidang, kejelasan abstrak, dan kejelasan isiartikel.
4. Terbit berkala (10 %)Jurnal yang terbit secara berkala tanpa putus merupakan wujudkeprofesionalan dalam penerbitan.
5. Jurnal online (10 %)Apabila jurnal ilmiah masih konvensional dan belum menggunakan OpenJournal System (OJS) sudah pasti akan ditolak.
KRITERIAKRITERIA JURNAL SULIT TERINDEXJURNAL SULIT TERINDEX1. Penulis masih berasal dari satu negara/kampus.
2. Jumlah sitasi jurnal yang masih sedikit.3. Editor-in-Chief tidak memiliki publikasi yang terindeks.
4. Anggota Editor Board tidak memiliki publikasi yang terindeks.5. Peer-Review Policy tidak jelas.
Sumber: PAK 2019 (berlaku April 2019)
10 Types of Plagiarism10 Types of Plagiarism –– Every Academic Writer Should KnowEvery Academic Writer Should Know
1.1. “Clone”“Clone” –– PlagiarismPlagiarism
“I“Identicaldentical copyingcopying”,”, tulisan yangtulisan yang menyalinmenyalin karyakarya lain (katalain (kata--demidemi--kata)kata) tanpatanpa perubahanperubahan..
2.2. “Remix”“Remix” –– PlagiarismPlagiarism
Tulisan yang ditulis dari berbagai sumber dan menggabungkanTulisan yang ditulis dari berbagai sumber dan menggabungkanmenjadi satu tulisan.menjadi satu tulisan.Tulisan yang ditulis dari berbagai sumber dan menggabungkanTulisan yang ditulis dari berbagai sumber dan menggabungkanmenjadi satu tulisan.menjadi satu tulisan.
3.3. “Ctrl + C”“Ctrl + C” –– PlagiarismPlagiarism
Tulisan yang sebagian besar bersumber dari satu dokumen tanpaTulisan yang sebagian besar bersumber dari satu dokumen tanpaperubahan apa pun.perubahan apa pun.
4.4. “Hybrid”“Hybrid” –– PlagiarismPlagiarism
Dokumen sumber yang disalin dengan sempurna dan disusunDokumen sumber yang disalin dengan sempurna dan disusunmenjadi tulisan baru tanpa kutipan (sitasi).menjadi tulisan baru tanpa kutipan (sitasi).
10 Types of Plagiarism10 Types of Plagiarism (cont...)(cont...)
Tulisan yang mengubah kata kunci dan frasa yang paling umumTulisan yang mengubah kata kunci dan frasa yang paling umumsaja dan tidak membuat perubahan terhadap konten yangsaja dan tidak membuat perubahan terhadap konten yangpenting.penting.
Tulisan yang merujuk pada hasil karya sendiriTulisan yang merujuk pada hasil karya sendiri sebelumnyasebelumnyatanpa kutipan yang tepat.tanpa kutipan yang tepat.
7.7. ““MashupMashup”” –– PlagiarismPlagiarism
Tulisan dengan menyalin lebih dari satu sumber danTulisan dengan menyalin lebih dari satu sumber dandicampurkan tanpa kutipan yang tepat.dicampurkan tanpa kutipan yang tepat.
10 Types of Plagiarism10 Types of Plagiarism (cont...)(cont...)
Tulisan dari berbagai sumber yang dinyatakan dalam 1 kutipanTulisan dari berbagai sumber yang dinyatakan dalam 1 kutipantetapi tidak akurat sehingga mengarah ke sumber daya yangtetapi tidak akurat sehingga mengarah ke sumber daya yangtidak ada.tidak ada.
Dokumen ditulis dengan mencakup semua kutipan yang tepatDokumen ditulis dengan mencakup semua kutipan yang tepattetapi tidak dari sumber karya yang asli.tetapi tidak dari sumber karya yang asli.
Dokumen ditulis dengan kutipan yang benar dan tepatDokumen ditulis dengan kutipan yang benar dan tepat(sempurna) tetapi menyerupai struktur atau kata(sempurna) tetapi menyerupai struktur atau kata--kata teks asli.kata teks asli.
TipsTips publikasi tanpa banyak revisipublikasi tanpa banyak revisi
1. Problem riset yang diangkat bukan problem yang sepele (trivial).Problem harus dapat menjawab “so what question”. Kalau problemitu dapat diselesaikan, so what? Apa implikasinya? Jangan-janganproblem itu belum pernah diselesaikan sebelumnya, bukan karena“baru”, tapi problem itu problem remeh yang memang tidak perludiselesaikan?
2. Tunjukkan kontribusi / signifikansi riset yang dilakukan dankebaruan riset yang dilakukan. Ada kalanya, kita harusmenunjukkannya tanpa basa-basi, dengan menggunakan kata-kata“novel”, “new”, “cutting edge”. Untuk melihat contohnya, Anda bisacek paper saya di sini dan baca di bagian abstrak paper ini.
2. Tunjukkan kontribusi / signifikansi riset yang dilakukan dankebaruan riset yang dilakukan. Ada kalanya, kita harusmenunjukkannya tanpa basa-basi, dengan menggunakan kata-kata“novel”, “new”, “cutting edge”. Untuk melihat contohnya, Anda bisacek paper saya di sini dan baca di bagian abstrak paper ini.
http://doi.org/10.1016/j.entcom.2018.02.003
3. Tunjukkan perbedaan antara riset yang dilakukan dengan riset-risetyang sudah ada (dapat dilakukan dengan cara menggunakan tabeluntuk melakukan analisis komparasi, meskipun tidak selalumelakukannya di semua publikasi).
http://doi.org/10.1016/j.optlaseng.2011.12.001
4. Bahasa Inggris level native speaker, harus sempurna tidak adakesalahan ketik (typo) dan kesalahan grammar. Perhatikanpenggunaan tense yang berbeda untuk bagian yang berbeda, spt:• Introduction: present tense / past tense.• Method: past tense.• Result: past tense kalau membahas eksperimen, present tense
kalau mendiskusikan hasil.Intinya, common sense bahasa Inggris harus jalan. Sewalahproofreader profesional jika belum percaya diri untuk urusan yangsatu ini.
4. Bahasa Inggris level native speaker, harus sempurna tidak adakesalahan ketik (typo) dan kesalahan grammar. Perhatikanpenggunaan tense yang berbeda untuk bagian yang berbeda, spt:• Introduction: present tense / past tense.• Method: past tense.• Result: past tense kalau membahas eksperimen, present tense
kalau mendiskusikan hasil.Intinya, common sense bahasa Inggris harus jalan. Sewalahproofreader profesional jika belum percaya diri untuk urusan yangsatu ini.
5. Pada bagian Introduction; tunjukkan kontribusi riset, sekaliguslakukan sintesis terhadap literatur yang sudah ada, sehingga pembacaterbantu untuk memahami konteks riset yang dilakukan. Usahakanjuga ada memberikan “informasi baru” atau Related Works (misal:membuat klasifikasi/penggolongan metode-metode riset yang sudahada sebelumnya). Dengan cara seperti ini, penulis tidak hanyamenyodorkan metode baru, tapi juga membantu pembaca untukmenambah pengetahuan tentang posisi riset yang dilakukan di antarariset-riset lain (research positioning).
7. Ikutlah berkontribusi secara positif dengan mensitasi dua-tiga paperyang telah terbit di jurnal tersebut supaya Editor in Chief pahambahwa topik Anda relevan dengan topik jurnal.
6. Diskusikan hasil dengan melakukan komparasi hasil dengan risetsebelumnya. Tunjukkan unexpected result yang menarik untukkomunitas/society. Hal ini adalah hal paling sulit dari semua prosespenulisan karena harus bisa menghubungkan prior knowledge darihasil membaca literatur secara masif dan hasil analisis.
7. Ikutlah berkontribusi secara positif dengan mensitasi dua-tiga paperyang telah terbit di jurnal tersebut supaya Editor in Chief pahambahwa topik Anda relevan dengan topik jurnal.
8. Berdoa. Berharap agar mendapatkan reviewer mahasiswa S2/S3yang ditugaskan oleh supervisor-nya. Sama-sama pemain baru, hasilreview-nya bisa jadi tidak begitu galak (case-by-case, mudah-mudahan seperti itu). Berdoalah agar hasil review yang diterimaadalah review yang sifatnya membangun, bukan review yangmenghambat publikasi.
Teliti jurnal yang tujuanTeliti jurnal yang tujuan
-Editor Board-Publisher-Publication of charge-Current paper in indexing-Guide of author
-Editor Board-Publisher-Publication of charge-Current paper in indexing-Guide of author
Metode adalah prosedur atau cara yang ditempuh untuk mencapaitujuan. Tekhnik yaitu cara yang spesifik dalam memecahkan
masalah yang ditemukan dalam melaksanakan prosedur
Segala fakta dan angka yang dapat dijadikan bahanmenyusun suatu informasi didalam penelitianSegala fakta dan angka yang dapat dijadikan bahanmenyusun suatu informasi didalam penelitian
Sumber data => Subjek
• Pencapaian paling tinggi dari sebuah prosespengembangan (bisa berupa device, prosedur,proses, teknik atau sains).
• Merupakan hasil penelitian yang menggunakanmetode paling baru, alat paling baru, atau metodeyang paling canggih yang bisa menyelesaikanmasalah yang dihadapi dalam penelitian.
• Indikator penelitian yang belum pernah dilakukansebelumnya.
• Pencapaian paling tinggi dari sebuah prosespengembangan (bisa berupa device, prosedur,proses, teknik atau sains).
• Merupakan hasil penelitian yang menggunakanmetode paling baru, alat paling baru, atau metodeyang paling canggih yang bisa menyelesaikanmasalah yang dihadapi dalam penelitian.
• Indikator penelitian yang belum pernah dilakukansebelumnya.
Apa permasalahan yang masih adaApa permasalahan yang masih ada
Apa hipotesis anda
Apa yang akan dilakukan (agenda)
Penelitianterdahulu
yangrelevan,
min 7 buah
Penelitianterdahulu
yangrelevan,
min 7 buah
• Status ilmiah disertai sumber acuan
• Pernyataan umum tidak perlusumber acuan
– Penyimpanan data dalam bentukarsip tidak layak digunakan lagikarena membutuhkan waktuyang lama dalam pencarian data(Xyz, 2002).
• Tujuan
• 1-2 halaman
• Status ilmiah disertai sumber acuan
• Pernyataan umum tidak perlusumber acuan
– Penyimpanan data dalam bentukarsip tidak layak digunakan lagikarena membutuhkan waktuyang lama dalam pencarian data(Xyz, 2002).
• Tujuan
• 1-2 halaman
PERHATIKAN: Template, Tipo dan ReferensiPERHATIKAN: Template, Tipo dan Referensi
Temua padaPenilaian Angka
Kredit (PAK)Ristekdikti
http://pak.ristekdikti.go.id/portal/?p=573
(Self citation max 10%)
Temua padaPenilaian Angka
Kredit (PAK)Ristekdikti
http://pak.ristekdikti.go.id/portal/?p=573
Min. 12 buah (dianjurkan dari Paper) 40% yang terbit dalam 1 tahun terakhir Terindek pada WoS atau Scopus 1-2 paper dari jurnal yang ditujuMak 1% dari paper sendiri
FORMAT YANG HARUS DI PATUHIFORMAT YANG HARUS DI PATUHI•• Format AbstractFormat Abstract•• FormatFormat isiisi dandan babbab•• Format figureFormat figure dandan tabletable•• Format referencesFormat references
StrategyStrategy mengikutimengikuti FORMAT journalFORMAT journal
IkutIkut template yangtemplate yang disediakandisediakan dengandengancaracara::Copy Paste Special Unformatted TextCopy Paste Special Unformatted Text
Minimum Jumlah halaman = 6Minimum Jumlah halaman = 6
Temua pada Penilaian Angka Kredit (PAK) Ristekdiktihttp://pak.ristekdikti.go.id/portal/?p=573
http://pak.ristekdikti.go.id/portal/?p=541
Pelanggaran EtikaIlmiah
Pelanggaran EtikaIlmiah
1. Fabrikasi data; membuat-buat data yang sebenarnya tidakada atau umumnya membuat data fiktif
2. Falsifikasi data; mengubah data sesuai dengan keinginan,terutama agar sesuai dengan yang INGIN diambil darisebuah penelitian
3. Plagiarisme; mengambil kata-kata atau kalimat atau teksorang lain tanpa memberikan acknowledgment (dalambentuk sitasi) yang secukupnya
1. Fabrikasi data; membuat-buat data yang sebenarnya tidakada atau umumnya membuat data fiktif
2. Falsifikasi data; mengubah data sesuai dengan keinginan,terutama agar sesuai dengan yang INGIN diambil darisebuah penelitian
3. Plagiarisme; mengambil kata-kata atau kalimat atau teksorang lain tanpa memberikan acknowledgment (dalambentuk sitasi) yang secukupnya
1. Hilangnya kepercayaan masyarakat ilmiah2. Sangsi: akademis, sosial kemasyarakatan
akibatnyaakibatnya
http://www.scimagojr.com/journalrank.php
Temua pada Penilaian Angka Kredit (PAK) Ristekdiktihttp://pak.ristekdikti.go.id/portal/?p=573