Top Banner
6 BAB II KAJIAN TEORETIS DAN KERANGKA PIKIR A. Media Gambar 1. Pengertian Media Gambar Media adalah semua bentuk perantara yang dipakai orang penyebar ide, sehingga ide atau gagasan itu sampai pada penerima. Dan menurut Ahmad Rohani media adalah segala sesuatu yang dapat diindera yang berfungsi sebagai perantara/sarana/alat untuk proses komunikasi (proses belajar mengajar). Menurut Asosiasi Teknologi dan Komunikasi Pendidikan (Association of Education and Communication Technology/AECT) di Amerika membatasi media sebagai segala bentuk dan saluran yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan atau informasi. 1 Dan agak berbeda batasan yang diberikan oleh NEA (National Education Association) berpendapat bahwa media adalah segala benda yang dimanipulasikan, dilihat, didengar, dibaca 1 Ahmad Rohani, Media Instruksional Edukatif, (Jakarta: Rineka Cipta, 1997), h. 2
29

Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

Feb 20, 2023

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

6

BAB II

KAJIAN TEORETIS DAN KERANGKA PIKIR

A. Media Gambar

1. Pengertian Media Gambar

Media adalah semua bentuk perantara yang dipakai

orang penyebar ide, sehingga ide atau gagasan itu

sampai pada penerima. Dan menurut Ahmad Rohani media

adalah segala sesuatu yang dapat diindera yang

berfungsi sebagai perantara/sarana/alat untuk proses

komunikasi (proses belajar mengajar).

Menurut Asosiasi Teknologi dan Komunikasi

Pendidikan (Association of Education and Communication

Technology/AECT) di Amerika membatasi media sebagai

segala bentuk dan saluran yang digunakan orang untuk

menyalurkan pesan atau informasi.1 Dan agak berbeda

batasan yang diberikan oleh NEA (National Education

Association) berpendapat bahwa media adalah segala

benda yang dimanipulasikan, dilihat, didengar, dibaca1 Ahmad Rohani, Media Instruksional Edukatif, (Jakarta: Rineka

Cipta, 1997), h. 2

Page 2: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

7

atau dibicarakan beserta instrumen yang digunakan

untuk kegiatan tersebut.2

Sedangkan media gambar atau visual adalah media

yang hanya mengandalkan indra penglihatan. Media gambar

adalah media yang hanya mengandalkan indra

penglihatan, media ini ada yang menampilkan gambar

diam, cetakan atau lukisan. media ini berfungsi

mengaitkan pemahaman peserta didik, seperti diungkapkan

Higley3 “Visual recognition is the ability to see and

identify likeness in letter, phonetic element word, etc

..... assist the student in perceiving sameness in

phonetic element visually, and supply valuable

reinforcement.4

Pengenalan visual adalah kemampuan melihat dan

mengidentifikasi kesamaan dalam menulis, unsur fonetik,

kata, dan lain-lain juga membantu peserta didik dalam

merasakan persamaan dalam unsur fonetik secara visual,2 Ahmad Rohani, Opcit, h. 33 Joan Higley, Activities Desk Book For Teaching Reading Skill, (New

York, West Nyack, 1980), h. 1234 Lihat, Arief Sardiman dkk, Media Pendidikan, (Jakarta: Raja

Grafindo Persada, t.t), h. 6

Page 3: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

8

dan menyediakan penguatan berharga.5 Berbeda dengan

media audio, pesan yang disampaikan dalam media

visual dituangkan ke dalam simbol-simbol komunikasi

visual yang berkaitan dengan indera penglihatan.

Media visual adalah media yang paling umum

dipakai dalam pembelajaran. Yang termasuk media visual

diantaranya adalah gambar atau foto, sketsa, diagram,

bagan, grafik, kartun, poster, peta, globe, papan panel

dan papan buletin.

Jadi media gambar adalah suatu perantara atau

pengantar yang digunakan ketika kegiatan belajar

mengajar yang berbentuk gambar dan mengandalkan indra

penglihatan demi tercapainya tujuan pendidikan pada

umumnya dan tujuan pembelajaran di sekolah pada

khususnya

2. Fungsi Media Gambar 5 R. Angkowo dan A. Kosasih, Optimalisasi Media Pembelajaran,

(Jakarta: PT. Grasindo, 2007), h. 13

Page 4: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

9

P. Ely dalam Sudarwan Danim, mengemukakan

beberapa manfaat media teknologi pendidikan yaitu:

a) Meningkatkan mutu pendidikan dengan jalan:

1) Mempercepat rate of learning

2) Membantu guru untuk menggunakan waktu belajar

lebih baik

3) Mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi

4) Aktifitas guru lebih banyak diarahkan untuk

meningkatkan kegairahan peserta didik.

b) Memberi kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih

individual:

1) Memperkecil atau mengurangi kontrol guru yang

tradisional dan kaku

2) Memberi kesempatan yang luas kepada anak untuk

berkembang menurut kemampuannya

3) Memungkinkan mereka belajar menurut cara yang

dikehendaki

c) Memberi dasar pengajaran yang lebih ilmiah:

Page 5: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

10

1) Menyajikan atau merencanakan program pengajaran

secara logis dan sistematis

2) Mengembangkan kegiatan pengajaran melalui

penelitian

d) Pengajaran dapat dilakukan secara mantap

dikarenakan:

1) Meningkatnya kemampuan manusia sejalan dengan

pemanfaatan media komunikasi

2) Informasi dan data dapat disajikan lebih konkret

dan rasional

e) Meningkatkan terwujudnya immediacy of learning

karena:

1) Media teknologi dapat menghilangkan atau

mengurangi jurang pemisah antara kenyataan diluar

kelas dengan di dalam kelas

2) Memberikan pengetahuan langsung

3) Memberikan penyajian pendidikan lebih luas serta

menyajikan informasi yang tidak terlalu menekankan

batas ruangdan waktu.6

6 Sudarwan Danim, Media Komunikasi Pendidikan, (Jakarta: BumiAksara, 1994), h. 12.

Page 6: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

11

Fungsi media gambar dalam kegiatan belajar

mengajar yakni yang memberikan pengalaman visual

pada anak dalam rangka mendorong motivasi belajar,

memperjelas dan mempermudah konsep yang komplek dan

abstrak menjadi lebih sederhana, kongkret, mudah

dipahami.

Pengajaran akan lebih efektif apabila objek dan

kejadian yang menjadi bahan pengajaran

divisualisasikan secara realistik menyerupai keadaan

yang sebenarnya. Tampilnya lambang-lambang visual

dapat memperjelas lambang verbal yang dapat

memungkinkan peserta didik lebih mudah memahami makna

pesan yang disampaikan dalam proses pembelajaran.

Dari hasil penelitian Seth Spaulding seperti

dikutip Nana Sudjana7 dan Ahmad Rivai tentang bagaimana

peserta didik belajar melalui gambar-gambar, dapat

disimpulkan:

7 Nana Sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran (Penggunaan danPembuatannya), (Jakarta: C.V. Sinar Baru bekerjasama dengan PusatPenelitian pengajaran dan Pembidangan Ilmu Lembaga Penelitian IKIPBandung, 1991), h. 12

Page 7: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

12

a) Ilustrasi gambar-gambar merupakan perangkat

pengajaran yang dapat menarik minat belajar

peserta didik secara efektif

b) Ilustrasi gambar merupakan perangkat tingkat

abstrak yang dapat ditafsirkan berdasarkan

pengalaman di masa lalu, melalui penafsiran

kata-kata.

c) Ilustrasi gambar membantu peserta didik membantu

para peserta didik membaca buku pelajaran

terutama dalam menafsirkan dan mengingat-ingat isi

materi teks

d) Ilustrasi gambar harus dikaitkan dengan kehidupan

nyata, agar minat peserta didik menjadi efektif.

e) Ilustrasi gambar hendaknya ditata sedemikian rupa

sehingga tidak bertentangan dengan gerakan mata

peserta didik, dan bagian-bagian yang paling

penting dari ilustrasi itu harus dipusatkan

dibagian sebelah kiri atas medan gambar.

Media gambar atau visual mempunyai fungsi:

Page 8: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

13

a) Membantu memudahkan belajar bagi peserta didik

atau mahapeserta didik dan membantu memudahkan

mengajar bagi guru/dosen.

b) Memberikan pengalaman lebih nyata (yang

abstrak dapat menjadi konkrit)

c) Menarik perhatian peserta didik lebih besar

(jalannya pelajaran tidak membosankan)

d) Semua panca indera murid dapat diaktifkan.

Kelemahan satu indera dapat diimbangi oleh

kekuatan indera lainnya.

e) Lebih menarik perhatian dan minat murid dalam

belajar

f) Dapat membangkitkan dunia teori dengan realitanya

Levie dan Lanz dalam bukunya Azhar Arsyad juga

mengemukakan 4 fungsi media gambar yaitu:8

a) Fungsi Atensi

Media visual merupakan inti, yaitu menarik dan

mengarahkan perhatian peserta didik untuk8 Lihat Darwanto Sastro Subroto, Televisi Sebagai Media

Pendidikan, (Yogyakarta: Duta Wacana University Press, 1995),Cet.III, h. 90.

Page 9: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

14

berkonsentrasi pada isi pelajaran yang berkaitan dengan

makna visual yang ditampilkan atau menyertai teks

materi pelajaran.

b) Fungsi Afektif

Media visual dapat terlihat dari tingkat

kenikmatan peserta didik ketika belajar atau membaca

teks yang bergambar, misalnya informasi yang menyangkut

masalah sosial atau ras. Sebagai media audio visual

di dalam penyajiannya lebih menekankan kepada bahasa

visual, tetapi meskipun demikian tidak berarti

mengabaikan masalah yang bersifat auditif walaupun

yang bersifat auditif ini hanya sebagai kelengkapan

penjelasan bagi hal yang belum atau tidak nampak

didalam gambar.9

c) Fungsi Kognitif

Media visual terlihat dari temuan-temuan penelitian

yang mengungkapkan bahwa lambang visual atau gambar

memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan

9 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada, 2005), h. 16-17.

Page 10: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

15

mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam

gambar.

d) Fungsi Kompensatoris

Media pengajaran terlihat dari hasil penelitian bahwa

media visual yang memberikan konteks untuk memahami

teks membantu peserta didik yang lemah untuk membaca

juga mengorganisasikan informasi dalam teks dan

mengingatnya kembali dengan kata lain media pengajaran

berfungsi untuk mengakomodasi peserta didik yang lemah

dan lambat menerima dan memahami isi pelajaran yang

disajikan dengan teks atau disajikan secara verbal.

Selain untuk menyajikan pesan sebenarnya ada

beberapa fungsi lain yang dapat dilakukan oleh media.

Namun jarang sekali ditemukan seluruh fungsi tersebut

dipenuhi oleh media.

Sebaliknya media tunggal seringkali dapat

mencakup beberapa fungsi sekaligus, antara lain:

1) Memotivasi peserta didik

2) Menyajikan informasi

Page 11: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

16

3) Merangsang diskusi.

Adapun menurut Yusuf Hadi Miarso, dkk bahwa media

gambar sebagai bagian dari sistem pengajaran secara

integral telah mempunyai nilai-nilai praktis berupa

kemampuan atau ketrampilan untuk:

a) Membuat konkret konsep yang abstrak

b) Membawa objek yang berbahaya atau sukar didapat ke

dalam lingkungan belajar

c) Menampilkan objek yang terlalu besar

d) Mengamati gerakan yang terlalu cepat

e) Memungkinkan peserta didik untuk berinteraksi

langsung dengan lingkungannya

f) Memungkinkan keseragaman pengamatan dan persepsi

bagi pengalaman belajar peserta didik

g) Membangkitkan motivasi belajar

h) Memberi kesan perhatian individual untuk seluruh

anggota kelompok belajar

i) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan

dapat diulang maupun disimpan menurut kebutuhan

Page 12: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

17

j) Menyajikan pesan atau informasi belajar secara

serempak, mengatasi batasan waktu maupun ruang dan

k) Mengontrol arah maupun kecepatan belajar peserta

didik.10

Dari hasil penelitian Seth Spaulding seperti

dikutip Nana Sudjana dan Ahmad Rivai tentang

bagaimana peserta didik belajar melalui

gambargambar, dapat disimpulkan:

a) Ilustrasi gambar-gambar merupakan perangkat

pengajaran yang dapat menarik minat belajar

peserta didik secara efektif

b) Ilustrasi gambar merupakan perangkat tingkat

abstrak yang dapat ditafsirkan berdasarkan

pengalaman di masa lalu, melalui penafsiran

kata-kata.

c) Ilustrasi gambar membantu peserta didik membantu

para peserta didikmembaca buku pelajaran terutama

10 Dewi Salma Prawiradilaga, Eveline Siregar, MozaikTeknologi Pendidikan, (Jakarta, Kencana, 2004), h. 8-12.

Page 13: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

18

dalam menafsirkan dan mengingat-ingat isi materi

teks

d) Ilustrasi gambar harus dikaitkan dengan

kehidupan nyata, agar minat peserta didik

menjadi efektif

e) Ilustrasi gambar hendaknya ditata sedemikian rupa

sehingga tidak bertentangan dengan gerakan mata

peserta didik, dan bagian-bagian yang paling

penting dari ilustrasi itu harus dipusatkan

dibagian sebelah kiri atas medan gambar.11

3. Jenis-Jenis Media Gambar

Jenis-jenis media pengajaran yang biasa digunakan

menurut Nana Sudjana, yaitu:12

a) Media Grafis, seperti gambar, foto, grafik,

bagan atau diagram, poster, kartun, komik, dan

lain-lain.

11 Yusuf Hadi Miarso, dkk., Teknologi Komunikasi Pendidikan, (PT.Pustekkam, CV. Rajawali, Jakarta, 1995), h. 52.

12 Nana Sudjana, Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar, (Bandung: SinarBaru Algesindo, 1995), h. 101-102

Page 14: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

19

b) Media Tiga Dimensi, seperti media model padat

(solid model), model penampang, model susun,

model kerja, dan lain-lain.

c) Media Proyeksi, seperti Slide, film strips, film,

penggunaan OHP, dan lain-lain.

d) Penggunaan lingkungan.Bentuk media gambar bisa

berupa: (a) gambar representasiseperti gambar,

lukisan atau foto yang menunjukkan bagaimana

tampaknya sesuatu benda; (b) diagram,yang

melukiskan hubungan-hubungan konsep organisasi,

dan struktur isi materi; (c) petayang menunjukkan

hubunganhubungan ruang antara unsur-unsur

dalam isi materi; (d) Grafik seperti tabel,

grafik, dan chart (bagan) yang menyajikan

gambaran/ kecenderungan data atau antar hubungan

seperangkat gambar atau angka-angka.13

4. Perencanaan Penggunaan Media Gambar

13 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: RajaGrafindoPersada, 2005), h. 91-92

Page 15: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

20

Perencanaan adalah persiapan yang cerdas bagi

perbuatan. Ia juga memberi arti kepada perbuatan,

karena jika maksud-maksud dan tujuan-tujuan dipahami

dengan jelas maka alasan-alasan bagi program dan

kegiatan menjadi terang.14 Dengan pertanyaan yang

sangat pokok yang harus dijawab oleh perencanaan

ialah, apa yang akan dicapai dan bagaimana

pencapaiannya.15

Dalam penggunaan media pembelajaran perencanaan

juga sangat penting, hal ini dimaksudkan untuk

mengoptimalkan penggunaan media dalam proses

pembelajaran agar tidak terjadi kesalahan sehingga

menyebabkan proses belajar mengajar dengan

menggunakan media kurang optimal dan kurang efektif.16

Perencanaan sekarang ini tidak lagi memakai

pendekatan tradisional yang kebutuhan pendidiknya

ditentukan dari luar seperti konsultan atau14 Saleh Muntasir, Pengajaran Terpogram (Teknologi Pendidikan Dengan

Mengandalkan Tutor), (Jakarta, CV. Rajawali, 1985), h. 169. 15 Azhar Arsyad, Opcit, h. 92-316 Made Pidarta, Perencanaan Pendidikan Partisi Patoris Dengan

Pendekatan Sistem, (Jakarta, Rineka Cipta,1985), h. 38.

Page 16: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

21

administrasi tinggi, tetapi memakai pendekatan biasa,

yaitu para penentu kebutuhan itulah yang melakukan

perencanaan sendiri.17

Proses belajar mengajar memerlukan

perencanaan baik metode yang digunakan dan media yang

digunakan. Perencanaan yang perlu dipersiapkan dalam

penggunaan media gambar dalam proses belajar mengajar

yang diungkapkan Sidwell Friend dalam Saleh Muntasir

adalah:

a) Peran utama

Peran utama terletak pada guru, justru guru yang

diharapkan mengeluarkan kualitas dalam merencanakan dan

menggunakan metode yang cocok di kelas.

b) Peran pembantu

Peran pembantu diperlukan guru tetap dan guru sambilan.

c) Alat utama

17 Oteng Sutesna, Administrasi Pendidikan (dasar teoritis untuk praktekprofesional), (Bandung; Angkasa, 1986), h. 7.

Page 17: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

22

Gambar dinding, pengelompokan kegiatan, perpustakaan

kelas.

d) Alat Bantu

Peralatan untuk kreativitas.

A. Kemampuan Menghafal Mufradat Bahasa Arab

1. Pengertian Kemapuan Menghafal Mufradat

Kemampuan berasal dari kata “mampu” yang artinya

bisa, sanggup kalau kemampuan berarti kesanggupan,

kecakapan. Kemudian dalam kehidupan sehari-hari

sering kali kita harus menghafal sesuatu disekitar kita

dengan berbagai cara dan usaha.18 Oleh karena itu

dibutuhkan usaha penghafalan dalam proses pembelajaran.

Kata hafalan berasal dari kata “hafal” yang

berarti “telah dapat mengucapkan dengan ingatan (tidak

usah melihat buku)”.19 Jika diberi akhiran “an” maka

berarti mempelajari tentang pelajaran supaya hafal. Dan

18 Hasan Alwi, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: BalaiPustaka, 2008), h. 707

19 Mahmud Yunus, Kamus Arab Indonesia, (Jakarta: IAIN ImamBonjol, 1973), h. 107.

Page 18: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

23

juga berarti “berusaha menerapkan ke dalam

pikiran agar selalu ingat”.20

Sedangkan mata pelajaran Bahasa Arab merupakan

suatu mata pelajaran yang diarahkan untuk mendorong,

membimbing, mengembangkan, dan membina kemampuan serta

menumbuhkan sikap positif terhadap bahasa Arab baik

reseptif maupun produktif.

Kemampuan reseptif yaitu kemampuan untuk memahami

pembicaraan orang lain dan memahami bacaan. Kemampuan

produktif yaitu kemampuan menggunakan bahasa sebagai

alat komunikasi baik secara lisan maupun tulis.

Kemampuan berbahasa Arab serta sikap positif terhadap

bahasa Arab tersebut sangat penting dalam membantu

memahami sumber ajaran Islam yaitu al-Quran dan hadis,

serta kitab-kitab berbahasa Arab yang berkenaan dengan

Islam bagi peserta didik. Jadi kemampuan menghafal

bahasa Arab adalah membaca di luar kepala terhadap

mufradat yang ada dalam bahasa Arab.21 20 Hasan Alwi, Opcit, h. 381.21 Bukhori, Teknik-Teknik Data Evaluasi Pendidikan, (Bandung:

Jemars :1993), h. 178

Page 19: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

24

2. Tujuan Pembelajaran Bahasa Arab

Dalam undang-undang RI No. 20 tahun 2003 pasal

3 disebutkan Pendidikan Nasional berfungsi

mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta

peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka

mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk

berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi

manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang

Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,

kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang

demokratis dan bertanggung jawab.22

Jabir Abdul Hamid Jabir, dalam kitab Ilmu Nafsi

At-Tarbawi mengatakan “Salah satu tujuan dasar

pendidikan adalah mampu menumbuhkan pemahaman yang

mendalam.”23

22 Undang-undang RI No 20 tahun 2003, Sistem PendidikanPendidikan Nasional, (Semarang: Aneka Ilmu, 2006), h. 2.

23 Jabir Abdul Hamid Jabir, Ilmu Nafsi At-Tarbawi, (Mesir: DarulNahdlatul Arabiyah, 1977), h.7.

Page 20: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

25

Menurut Hamid dkk.24 pembelajaran bahasa Arab di

Indonesia khususnya di lembaga pendidikan mempunyai

tujuan secara umum sebagai berikut:

a) Peserta didik menghargai dan mengembangkan bahasa

arab sebagai salah satu bahasa dunia yang penting

untuk dipelajari;

b) Peserta didik memahami bahasa arab dari segi

bentuk, makna, dan fungsi, serta menggunakannya

dengan tepat dan kriatif untuk bermacam-macam

tujuan, keperluan, dan keadaan;

c) Peserta didik memiliki kemampuan menggunakan

bahasa Arab untuk meningkatkan kemampuan

intelektual, kematangan emosional, dan kematangan

sosial;

d) Peserta didik memiliki disiplin dalam berfikir dan

berbahasa (berbicara dan menulis);

e) Peserta didik menikmati dan memanfaatkan karnya

sastra untuk mengembangkan kepribadian,

24 Hamid, dkk. Pembelajaran Bahasa Arab (Pendekatan, Metode, Strategi,Materi, dan Media), (Malang: UIN-Malang Prees ( Anggota IKAPI), 2008),h. 157

Page 21: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

26

memperluas wawasan kehidupan, serta meningkatkan

pengetahuan dan kemampuan berbahasa;

f) Peserta didik menghargai dan membanggahkan sastra

arab sebagai khazanah budaya dan intelektual.

3. Materi Pokok Mufrodat

Ruang lingkup pelajaran Bahasa Arab di Madrasah

Aliyah Negeri (MAN) meliputi tema-tema tentang qiraah,

kalam, dan lain-lain. Dalam penelitian ini materi yang

diteliti adalah pokok mufrodat bahasan al-Marhalat al-

Murahaqati.

Untuk mencapai hasil hafalan yang baik dalam

bahasan ini, maka peneliti melihat beberapa cara

menghapal mufradat bahasa Arab25, yaitu

1) Metode Wahdah, yaitu menghafal satu persatu

terhadap yang hendak dihafalnya. Untuk mencapai

hafalan awal, setiap ayat bisa dibaca sebanyak sepuluh

kali, dua puluh kali atau lebih, sehingga proses ini

mampu membentuk pola bayangannya. 2) Metode Kitabah,

25 Arief Armai, Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam,(Jakarta: Ciputat Pers, 2002), h. 76.

Page 22: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

27

yaitu penghafal terlebih dahulu menulis ayat-ayat yang

akan dihafalnya pada secarik kertas, kemudian

menghapalkannya. 3) Metode Sima'i, yaitu mendengarkan

sesuatu bacaan untuk dihafalkan. 4) Metode Gabungan,

yaitu antara metode wahdah dan metode kitabah. Cara

inilah yang kemudian dimodifikasi oleh peneliti dengan

menggunakan media gambar.

C. Pengertian Hasil Belajar

Belajar dan mengajar merupakan konsep yang tidak

bisa dipisahkan. Beajar merujuk pada apa yang harus

dilakukan seseorang sebagai subyek dalam belajar.

Sedangkan mengajar merujuk pada apa yang seharusnya

dilakukan seseorang guru sebagai pengajar.

Dua konsep belajar mengajar yang dilakukan oleh

peserta didik dan guru terpadu dalam satu kegiatan.

Diantara keduannya terjadi interaksi dengan guru.

Kemampuan yang dimiliki peserta didik dari proses

belajar mengajar saja harus bisa mendapatkan hasil bisa

Page 23: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

28

juga melalui kreatifitas seseorang itu tanpa adanya

intervensi orang lain sebagai pengajar.

Oleh karena itu, hasil belajar yang dimaksud di

sini adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki seorang

peserta didik setelah ia menerima perlakukan dari

pengajar (guru), seperti yang dikemukakan oleh Sudjana.

Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki

peserta didik setelah menerima pengalaman belajarnya.

Sedangkan menurut Horwart Kingsley dalam bukunya

Sudjana membagi tiga macam hasil belajar mengajar :

(1). Keterampilan dan kebiasaan, (2). Pengetahuan dan

pengarahan, (3). Sikap dan cita-cita. Dari pendapat di

atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah

kemampuan keterampilan, sikap dan keterampilan yang

diperoleh peserta didik setelah ia menerima perlakuan

yang diberikan oleh guru sehingga dapat

mengkonstruksikan pengetahuan itu dalam kehidupan

sehari-hari.

Page 24: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

29

Hasil belajar yang dicapai peserta didik

dipengaruhi oleh dua faktor yakni faktor dari dalam

diri peserta didik dan faktor dari luar diri peserta

didik. Dari pendapat ini faktor yang dimaksud adalah

faktor dalam diri peserta didik perubahan kemampuan

yang dimilikinya seperti yang dikemukakan oleh Clark

menyatakan bahwa hasil belajar peserta didik disekolah

70 % dipengaruhi oleh kemampuan peserta didik dan 30 %

dipengaruhi oleh lingkungan. Demikian juga faktor dari

luar diri peserta didik yakni lingkungan yang paling

dominan berupa kualitas pembelajaran. "Belajar adalah

suatu perubahan perilaku, akibat interaksi dengan

lingkungannya".

Perubahan perilaku dalam proses belajar terjadi

akibat dari interaksi dengan lingkungan. Interaksi

biasanya berlangsung secara sengaja. Dengan demikian

belajar dikatakan berhasil apabila terjadi perubahan

dalam diri individu.26

26 Usman Said, Metodik Khusus PAI, (Jakarta: Proyek PembinaanSarana dan Prasarana Perguruan Tinggi Agama, 1984), h. 178

Page 25: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

30

Sebaliknya apabila terjadi perubahan dalam diri

individu maka belajar tidak dikatakan berhasil. Hasil

belajar peserta didik dipengaruhi oleh kamampuan

peserta didik dan kualitas pengajaran. Kualitas

pengajaran yang dimaksud adalah profesional yang

dimiliki oleh guru. Artinya kemampuan dasar guru baik

di bidang kognitif (intelektual), bidang sikap

(afektif) dan bidang perilaku (psikomotorik).27

Dari beberapa pendapat di atas, maka hasil

belajar peserta didik dipengaruhi oleh dua faktor dari

dalam individu peserta didik berupa kemampuan personal

(internal) dan faktor dari luar diri peserta didik

yakni lingkungan. Dengan demikian hasil belajar adalah

sesuatu yang dicapai atau diperoleh peserta didik

berkat adanya usaha atau fikiran yang mana hal tersebut

dinyatakan dalam bentuk penguasaan, pengetahuan dan

kecakapan dasar yang terdapat dalam berbagai aspek

kehidupa sehingga nampak pada diri indivdu penggunaan

27 Hasbullah Thabrany, Rahasia Sukses Belajar, (Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada, 1997), h. 95-97.

Page 26: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

31

penilaian terhadap sikap, pengetahuan dan kecakapan

dasar yang terdapat dalam berbagai aspek kehidupan

sehingga nampak pada diri individu perubahan tingkah

laku secara kuantitatif.

D. Kerangka Pikir

Kegiatan proses belajar mengajar diperlukan

adanya media pembelajaran yang tepat pada setiap

pokok bahasan pada mata pelajaran tertentu. Demikian

halnya penerapan media pembelajaran pada pendidikan

bahasa Arab untuk tingkat Madrasah Aliyah.

Kemampuan menghafal peserta didik dapat

dioptimalisasi dengan menggunakan media belajar.

Semakin lengkap media pembelajaran dipergunakan akan

semakin baik hasil yang dicapai, sebab alat pelajaran

atau media pembelajaran dapat meningkatkan intelegensi

peserta didik, karena intelegensi merupakan unsur

penting yang mempengaruhi keberhasilan anak didik.

Semakin sering guru menggunakan media

pembelajaran akan semakin baik hasil/prestasi belajar

Page 27: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

32

peserta didik. Sebab media pembelajaran akan

membantu pengembangan kognisi atau pengetahuan peserta

didik.

Sebagai media, gambar mempunyai fungsi

mempermudah jalan menuju tercapainya tujuan pengajaran.

Hal ini dilandasi dengan keyakinan bahwa proses belajar

mengajar dengan bantuan media mempertinggi kegiatan

belajar anak didik dalam tenggang waktu yang cukup

lama. Itu berarti kegiatan belajar anak didik dengan

bantuan media akan menghasilkan proses dan hasil

belajar yang lebih baik.

Adapun yang harus dilakukan oleh guru (pengajar)

agar dapat mempergunakan media gambar secara bijaksana,

yaitu sebagai berikut:

a) Memahami dengan baik fungsi dari media gambar

b) Dapat menggunakan media gambar secara tepat dan

efisien

Page 28: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

33

c) Dapat memilih dan mengembangkan media gambar

sesuai dengan tujuan pengajaran dan hasil belajar

tertentu.

d) Dapat memelihara dan mengelola media gambar dengan

baik

e) Dapat menimbang sendiri baik dan buruk media

gambar untuk suatu kegiatan mengajar

f) Dapat membuat sendiri berbagai media gambar secara

sederhana

Sebagaimana pada pelaksanaan menghafal mufradat,

media gambar dapat membantu peserta didik dalam

mengamati mufradat dengan baik sebagai bahan hafalan

dan peserta didik tidak akan mengalami kesalahan dari

bentuk mufradat yang dihafalkan karena mereka mendapat

gambaran mufradat yang benar dari media gambar yang

gunakan guru.

Dari uraian di atas dapat digambarkan penggunaan

media dalam proses belajar mengajar sangat penting.

Penggunaan media gambar dalam pengajaran menghafal

Page 29: Peningkatkan Kemampuan Menghafal Mufradat Mata Pelajaran Bahasa Arab Bahasan al-Marhalat al-Murahaqati melalui Media Gambar

34

murodat akan meningkatkan kemampuan menghafal

mufradat yang dipelajari peserta didik. Kerangka pikir

dapat dilihat dalam bagan berikut:

Penerapan Media Gambardalam Menghapal

Mufradat AlternatifLain

Prasiklus

HASILSiklus I

Siklus II

Kemampuan Menghapal MufradatSiswa MAN Wajo