LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU LVLK – 006 – IDN PENGUMUMAN HASIL KEGIATAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) Nomor : 116/EQ.SHPK/II/2018 LVLK PT Equality Indonesia menyampaikan hasil VLK terhadap : Nama Auditee : PT BALI AMBIENTE Alamat : Desa Bawu RT 001/RW 001,Kecamatan Batealit, Kab. Jepara – Jawa Tengah No. Izin : 1525/1/IU/PMA/2017 Tanggal 03 November 2017 Produk : Furniture dari Kayu Kapasitas Produksi : 1000 M³/Tahun Tanggal Pelaksanaan : 15 s.d 17 Januari 2018 Hasil Penilaian : Nilai Akhir VLK dinyatakan Lulus, sehingga sertifikat yang diberikan kepada PT Bali Ambiente Kabupaten Jepara Provinsi Jawa Tengah dipertahankan dan direvisi menjadi No. 172.2/EQC-VLK/II/2018 yang berlaku sampai dengan 18 Februari 2022. Apabila terdapat keluhan terkait hasil keputusan tersebut di atas, dapat disampaikan secara tertulis dan dilengkapi data pendukung ke : Nama LV-LK : PT. EQUALITY INDONESIA Alamat : Jl. Raya Sukaraja No. 72 Ciater, Kec. Sukaraja Kabupaten Bogor 16710 Telp. : (0251) 7550722 Fax. : (0251) 7550724 Email : [email protected]Website : www.equalityindonesia.com Bogor, 14 Februari 2018 PT. EQUALITY INDONESIA Ucep Sucitra, S. Hut. Man. Subdiv. Sertifikasi LK Industri
18
Embed
PENGUMUMAN HASIL KEGIATAN VERIFIKASI LEGALITAS … · yang diberikan kepada PT Bali Ambiente Kabupaten Jepara Provinsi Jawa Tengah dipertahankan dan direvisi menjadi No. 172.2/EQC-VLK/II/2018
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
LVLK – 006 – IDN
PENGUMUMAN HASIL KEGIATAN
VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
Nomor : 116/EQ.SHPK/II/2018
LVLK PT Equality Indonesia menyampaikan hasil VLK terhadap :
Nama Auditee : PT BALI AMBIENTE
Alamat : Desa Bawu RT 001/RW 001,Kecamatan Batealit,
Kab. Jepara – Jawa Tengah
No. Izin : 1525/1/IU/PMA/2017 Tanggal 03 November 2017
Produk : Furniture dari Kayu
Kapasitas Produksi : 1000 M³/Tahun
Tanggal Pelaksanaan : 15 s.d 17 Januari 2018
Hasil Penilaian : Nilai Akhir VLK dinyatakan Lulus, sehingga sertifikat
yang diberikan kepada PT Bali Ambiente Kabupaten
Jepara Provinsi Jawa Tengah dipertahankan dan
direvisi menjadi No. 172.2/EQC-VLK/II/2018 yang
berlaku sampai dengan 18 Februari 2022.
Apabila terdapat keluhan terkait hasil keputusan tersebut di atas, dapat disampaikan
secara tertulis dan dilengkapi data pendukung ke :
Nama LV-LK : PT. EQUALITY INDONESIA
Alamat : Jl. Raya Sukaraja No. 72 Ciater, Kec. Sukaraja
e. Direktur : Ir. Agustri Warsonof. Standar : P.14/VI-BPPHH/2014,dan P.95/Menhut-
II/2014g. Tim Audit : 1. Ucep Sucitra, S Hut (Lead Auditor)
2. Denny Racmansyah, S.Hut (Auditor)h. Tim Pengambil Keputusan : 1. Ir. Agustri Warsono
2. Rita Sugiarti. S.Hut
(2) Identitas Auditeea. Nama Pemegang Izin/Hak
Pengelolaan : PT BALI AMBIENTE.
b. Nomor & Tanggal SK : 1525/1/IU/PMA/2017 tanggal 03November 2017
c. Kapasitas : 1.000 M3 /Tahund. Alamat kantor : Desa Bawu RT 001 RW 001 Kecamatan
Batealit Kabupaten Jepara.
e. Nomor telepon Nomor Fax E-mail
::
f. Akta Notaris Pendirianperusahaan
no: 18, tanggal 17 Nopember 2014,diterbitkan oleh Notaris Ida Monica E.Sidjabat, SH.
AHU-36238.40.10.2014 tanggal 25November 2014.
g. Pengurus- Direktur.- Komisaris.
:::
Alexander Maria Wendeler.Heinz Wilhelm Wendeler.
RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 2 dari 11
(3) Ringkasan Tahapan
Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
Konsultasi Publik (biladibutuhkan) Tidak ada -
Pertemuan Pembukaan Tanggal 15 Januari 2018 diruang rapat PT Bali AmbienteFurniture Jepara
Pertemuan dilaksanakan di RuangMeeting Kantor PT Bali AmbienteFurniture Jepara. Perkenalananggota Tim Audit, menyampaikantujuan dan ruang lingkup verifikasi,menyampaikan jadwal/rencanakerja verifikasi, menyampaikanmetodologi dan prosedur verifikasi,menyampaikan ketidaksesuaianpada verifikasi, sertamenkonfirmasikan waktu, tempat,dan peserta pertemuan penutupan.
Pertemuan pembukaan diakhiridengan pembuatan BAP.
Verifikasi Dokumen danObservasi Lapangan
Tanggal 15 - 16 Januari2018. Di Kantor PT BaliAmbiente Furniture JeparaObservasi di Gudang bahanbaku. Pabrik Pengolahan danGudang barang jadi.
Tim Audit menghimpun, mempelajaridata dan dokumen danmenggunakan kriteria dan indikatorpada Lampiran 2.5, PeraturanDirektur Jenderal PHPL NomorP.14/PHPL/SET/4/2016. Untukmenguji kebenaran data, tim Auditmelakukan pengamatan,pencatatan, uji petik menggunakankriteria dan indikator pada Lampiran2.5 Peraturan Direktur JenderalPHPL NomorP.14/PHPL/SET/4/2016.
Pertemuan Penutupan Tanggal 17 Januari 2018 diruang rapat PT Bali AmbienteFurniture Jepara
Menyampaikan ucapan terima kasihkepada PT Bali Ambiente FurnitureJepara atas kerjasamanya selamaverifikasi. Menyampaikan daftar periksa VLK Pertemuan penutupan diakhiri
dengan pembuatan BAP
Pengambilan Keputusan Tanggal, 7 Februari 2018. diRuang Meeting PT EQUALITYIndonesia.
Rapat pengambilan keputusanmeninjau dokumen verifikasi yangdiajukan untuk menjamin bahwaverifikasi dilakukan secara efektifdan efisien sesuai denganketentuan PT EQUALITY Indonesia.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 3 dari 11
(4) Resume Hasil Penilaian :
Kriteria/Indikator/Verifier Memenuhi/Tidak
Memenuhi/NotApplicable
Ringkasan Justifikasi
P.1. Pemegang izin usaha mendukung terselenggaranya perdagangan kayu yang sah.
K.1.1.Unit usaha dalam bentuk:a. Industri memiliki izin yang sah, danb. Eksportir produkolahan memiliki izin yangs ah
K.1.2.Importir kayu dan produk kayuK.1.3. Unit Usaha dalam bentuk kelompok
Indikator 1.1.1. Unit usaha adalah produsen yang memiliki izin yang sah
1. Verifier 1.1.1.aAkte pendirian perusahaandan/atau perubahan terakhir. MEMENUHI
Hasil pemeriksaan akta pendirian perusahaan, aktapendirian PT Bali Ambi Ente diterbitkan oleh NotarisIda Monica Elisabeth. Sidjabat, S.H. dengan AktaNomor : 18 tanggal 17 November 2014, aktapendirian tersebut telah mendapat pengesahan dariKementerian Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia Nomor : AHU-36238.40.10.2014 tanggal 25 November 2014.Akta pendirian Auditee mengalami perubahanterakhir kali berupa Berita Acara Rapat UmumPemegang Saham Luar Biasa dengan Akta Nomor :13 tanggal 3 Oktober 2015 yang diterbitkan olehNotaris Dwi Endah Purwati, SH.,M.Kn, telahmendapat pengesahan dari Kementerian Hukumdan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, sesuaiSurat Keputusan Nomor : AHU-0943730.AH.01.02.TAHUN 2015 tertanggal 11Oktober 2015.
2. Verifier 1.1.1.bSurat Izin Usaha Perdagangan(SIUP) atau Izin Perdagangan yangtercantum dalam izin industri
NotApllicable
Auditee adalah perusahaan Perseroan Terbatasdengan fasilitas PMA dimana izin perdagangannyasudah tercantum dan menjadi satu kesatuan dalamIzin Usaha yang dimiliki Auditee, dengan demikianverifier tersebut tidak diterapkan.
3. Verifier 1.1.1.cIzin HO (izin gangguan lingkungansekitar industri)
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan ketersediaan Izin HO (IzinGangguan Lingkungan Sekitar Industri), Auditeetelah memiliki Izin Gangguan/Tempat Usaha yangditerbitkan oleh Badan Penanaman Modal danPelayanan Perizinan Terpadu, PemerintahKabupaten Jepara dengan Nomor :502.6/IG.ITU/088/2015 tanggal 17 Maret 2015.
4. Verifier 1.1.1.dTanda Daftar Perusahaan (TDP)
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan ketersediaan Tanda DaftarPerusahaan (TDP), Auditee telah memiliki dokumenTDP yang diterbitkan oleh Badan Penanaman Modaldan Pelayanan Perizinan Terpadu PemerintahKabupaten Jepara dengan Nomor : 112614600589tanggal 27 Maret 2015 yang berlaku sampai dengantanggal 26 Maret 2020, dimana usaha yangdijalankan telah sesuai dengan ruang lingkupusahanya.
5. Verifier 1.1.1.e MEMENUHI Hasil pemeriksaan terhadap dokumen perpajakan
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 4 dari 11
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang dimiliki Auditee yaitu berupa NPWP denganNomor : 71.867.923.6-516.000 atas nama PT BaliAmbi Ente dan Surat Pengukuhan Pengusaha KenaPajak (SPPKP) No : S-1125PKP/WPJ.10/KP.1303/2015 tanggal 18Agustus 2015. Informasi yang tercantum padaNPWP berupa 9 digit awal sesuai dengan SPPKP dantelah sesuai dengan keterangan pada dokumenlegalitas lainnya.
6. Verifier 1.1.1.fDokumen lingkungan hidup(AMDAL/UKL–UPL/SPPL/DPLH/SIL/DELH/ dokumenlingkungan hidup lain yang setara).
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan ketersediaan dokumenlingkungan hidup, Auditee telah memiliki dokumenUKL – UPL dan telah memperoleh Rekomendasi UKLUPL dari Kepala Badan Lingkungan HidupPemerintah Kabupaten Jepara Nomor : 660.1/UKL-UPL/07/2015 tanggal 23 Februari 2015. TersediaLaporan Semesteran Pelaksanaan UKL-UPL periodesemester I tahun 2017, sedangkan LaporanSemester II tahun 2017 masih dalam prosespenyusunan dikarenakan terdapat revisi dari DinasLingkungan Hidup Pemerintah Kabupaten Jepara.
7. Verifier 1.1.1.gIUIPHHK atau Izin Usaha Industri(IUI) atau Izin Usaha Tetap (IUT).
MEMENUHI
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokumen izin usahayang dimiliki oleh Auditee, Auditee saat ini telahmemiliki Izin Usaha Industri Penanaman ModalAsing definitif yang diterbitkan oleh BadanKoordinasi Penanaman Modal sesuai denganKeputusan Kepala Badan Koordinasi PenanamanModal Nomor : 1525/1/IU/PMA/2017 tanggal 03November 2017 di Jakarta. Izin Usaha Industri yangdimiliki oleh Auditee berlaku sejak tanggalditetapkan dan sterusnya selama perusahaan masihmelakukan kegiatan usahanya.
8. Verifier 1.1.1.hRencana Pemenuhan Bahan BakuIndustri (RPBBI) untuk (IUIPHHK).
NotApplicable
Auditee merupakan industri lanjutan dan tidakterdapat Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri(RPBBI), dengan demikian verifier tersebut tidakditerapkan.
Indikator 1.2.1. Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah.
9. Verifier 1.2.1.Dokumen importir.
NotApplicable
Auditee tidak melakukan kegiatan Impor, baikimpor bahan baku maupun produk, tidak tersediadokumen identitas importir, dengan demikianverifier tersebut tidak diterapkan.
Indikator 1.2.2. Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence)
10. Verifier 1.2.2.Panduan/pedoman/ prosedurpelaksanaan dan buktipelaksanaan sistem uji tuntas (duediligence) importir
NotApplicable
Auditee tidak melakukan kegiatan Impor, baikimpor bahan baku maupun produk, tidak tersediaPanduan/ pedoman/ prosedur pelaksanaan danbukti pelaksanaan mekanisme uji tuntas (duediligence) importir, dengan demikian verifiertersebut tidak diterapkan
Indikator 1.3.1.Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukankelompok
11. Verifier 1.3.1.aAkte notarispembentukan kelompok ataudokumen pembentukan kelompok
NotApplicable
Auditee bukan merupakan pembentukan kelompok,dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 5 dari 11
12. Verifier 1.3.1.bInternal audit anggota kelompok Not
Applicable
Auditee bukan merupakan hasil pembentukankelompok, sehingga tidak terdapat dokumen hasilinternal audit kelompok, dengan demikian verifiertersebut tidak diterapkan.
P.2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayudari asalnya.
K.2.1. Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu impor) dan hasilolahannya
Indikator 2.1.1. Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yangsah.
Hasil pemeriksaan Auditee telah memiliki dokumenPerjanjian kerjasama pasokan dengan usahapenggergajian dalam memenuhi kebutuhan bahanbaku Auditee, tetapi kontrak ini tidak mengikatantara kedua belah pihak, perjanjian ini hanyamemberikan penjelasan kepada Auditee bahwapemasok bersedia mengirim bahan baku kayu bilaAuditee memesan dan harga sesuai kesepakatanserta pemasok melengkapi dokumen sahnya bahanbaku. Untuk bukti pembayaran pemasok telahmembuat kwitansi atas pembayaran dari Auditeesebagai sahnya jual beli dan bahwa Auditee telahmelakukan pembayaran.
14. Verifier 2.1.1.b.Daftar Pemeriksaan Kayu Bulat(DPKB).
NotApplicable
Auditee tidak memproses kayu bulat, dengandemikian verifier ini tidak diverifikasi.
15. Verifier 2.1.1.cBerita acara serah terima kayudan/atau bukti serah terima kayuselain kayu bulat dari hutannegara, dilengkapi dengandokumen angkutan hasil hutanyang sah MEMENUHI
Hasil pemeriksaan dokumen dalam setiappenerimaan bahan baku kayu, Auditee dalam setiappenerimaan kayu olahan dan mebel setengahjadi/unfinish yang dikirim oleh pemasok/pengrajin,Administrasi Auditee selalu membuat dokumensurat tanda terima barang yang berisikan No Tandaterima, tanggal penerimaan banyaknya barang yangditerima.Dalam setiap pengiriman telah dilengkapi dengandokumen angkutan yang sah berupa Nota Angkutandari penggergajian serta dilampiri dengan DokumenLegalitas kayu berupa DKP yang diterbitkan olehpengrajin.
16. Verifier 2.1.1.dDokumen angkutan hasil hutan yangsah.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan, bahwa seluruh penerimaanbahan baku kayu gergajian dari penggergajian telahmelampirkan dokumen angkutan hasil hutan berupaNota Angkutan dan mebel unfinish dari pengrajinmemakai surat jalan. Seluruh kayu yang berada digudang Auditee bukan berasal dari hasil lelangsehingga tidak terdapat dokumen SAL ataudokumen angkutan hasil hutan lanjutan hasil lelangatau Risalah Lelang.
17. Verifier 2.1.1.eNota dan Dokumen Keterangan(Berita Acara dari petugaskehutanan kabupaten/kota ataudari Aparat Desa/ Kelurahan) yangmenjelaskan asal usul untuk kayubekas/hasil bongkaran,serta DKP
NotApplicable
Hasil pemriksaan, selama periode 1 tahun terakhirAuditee tidak membeli kayu kayu bekas ataubongkaran, sehingga verifier ini tidak diterapkan.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 6 dari 11
18. Verifier 2.1.1.fDokumen angkutan berupa Notauntuk kayu limbah industri.
NotApplicable
Auditee tidak memakain bahan baku bekas industriatau limbah Industri., sehingga verfier ini tidakditerapkan
Hasil pemeriksaan dokumen atas pembelian bahanbaku kayu sortimen kayu gergajian pada periodeFebruari – Desember 2017, Dalam periodeFebruari - Desember 2017 telah diterima kayugergajian/olahan sebanyak 3.875 batang dan75,0779 M3. Dengan dokumen DKP sebayak : 4(empat) dokumen DKP serta telah diterima produkmebel seetengah jadi (unfinish) 1.422 unit –60,1903 M3, dengan jumlah DKP : 7 (tujuh)dokumen DKP.
20. Verifier.2.1.1.hInformasi terkait VLBB untukpemasok yang belum memiliki S-LK/S-PHPL/DKP. Not
Applicable
Hasil pemeriksaan seperti dijelaskan dalam verifier2.1.1.g di atas bahwa seluruh pengrajin telahmembuat dokumen DKP sehingga tidak perludilakukan VLBB seperti dijelaskan dalan perdirjenPHPL No : P.14/PHPL/SET/4/2016 dalam Poin Cpengertian dijelaskan bahwa VLBB adalahpenelusuran legalitas bahan baku yang dilakukanoleh LVLK terhadap pemasok kayu/produk kayuyang belum memiliki S-LK atau DKP.
21. Verifier 2.1.1.iDokumen pendukung RPBBI.
NotApplicable
Auditee adalah industri lanjutan yang tidak adakewajiban dalam penyusunan RPBBI.
Indikator 2.1.2. Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah.
22. Verifier 2.1.2.aPemberitahuanImpor Barang (PIB).
NotApplicable
Auditee tidak memakai atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
23. Verifier 2.1.2.bBill of Lading (B/L)
NotApplicable
Auditee tidak memakai atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
24. Verifier 2.1.2.cPacking List(P/L)
NotApplicable
Auditee tidak memakai atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
25. Verifier 2.1.2.dInvoice
NotApplicable
Auditee tidak memakai atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
26. Verifier 2.1.2.eDeklarasi
NotApplicable
Auditee tidak memakai atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
27. Verifier 2.1.2.fBukti pembayaran bea masuk (bilaterkena bea masuk)
NotApplicable
Auditee tidak memakain atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
28. Verifier 2.1.2.gDokumen lain yang relevan untukjenis kayu yang dibatasiperdagangannya.
NotApplicable
Auditee tidak memakain atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
29. Verifier 2.1.2.hBukti penggunaan kayu danproduk turunannya.
NotApplicable
Auditee tidak memakain atau membeli bahan bakudari Luar Indonesia (Impor), sehingga verifier initidak diterapkan.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 7 dari 11
Indikator 2.1.3 Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu
30. Verifier 2.1.3.aTally sheet penggunaan bahanbaku dan hasil produksi.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan terhadap keberadaan dankelengkapan dokumen Tally Sheet dalampenggunaan bahan baku dan hasil produksi padapelaksanaan kegiatan proses produksi pada periodeFebruari – Desember 2017 tetap masihmenerapkan atau memakai tally sheet dengan polayang masih sederhana. Tally sheet rekaman seluruhproses produksi dapat memberikan informasiketelusuran asal usul bahan baku.
31. Verifier 2.1.3.bLaporan produksi hasil olahan.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan laporan produksi Auditee untukperiode bulan Februari – Desember 2017. Untukpengolahan kayu gergajian menjadi produk furnituremengahasilkan produk sebanyak 1.422 unit -60,1903 M3 dengan rendemen sebanyak : 3,3 %,sedangkan produk mebel unfinish menjadi mebelsiap kirim pemakaian dan hasil produksi adalahsama yaitu 1.422 unit - 60,1903 M3, makarendemennya 100 %. Dengan demikian laporanhasil produksi sesuai dengan laporan/catatanMutasi serta terdapat hubungan yang logis antarainput-output dan rendemen.
32. Verifier 2.1.3.cProduksi industri tidak melebihikapasitas produksi yang diizinkan.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan terhadap laporan produksi yangtelah dihasilkan oleh Auditee, untuk periode Feb –Desember 2017 adalahFeb – Okt 2017 = 476 unit - 31,5244 M3Nov – Des 2017 = 19 unit - 1,2600 M3Sehingga total hasil produksi adalah : 495 Unit –32,7844 M3 Hasil proses produksi mebel unfinishperiode Feb - Oktober 2017 adalah 1.422 unit –60,1903 M3, sehingga total hasil produksikeseluruhan adalah 1.197 unit – 92,9747 M3.Dengan demikian hasil produksi furniture secarakeseluruhan dalam periode tersebut di atas tidakmelebihi kapasitas produksi yang diizinkan dan jenisproduk sesuai dengan yang tercantum dalam IzinUsaha Industri (IUI).
33. Verifier 2.1.3.dHasil produksi yang berasal darikayu lelang dipisahkan
NotApplicable
Auditee tidak menggunakan bahan baku daripembelian lelang.
Hasil pemeriksaan dokumen catatan mutasi untukperiode yang sama yaitu bulan Februari – Desember2017, Auditee dapat menunjukan seluruh dokumenmutasi yang dibuat oleh Auditee. Laporan ataucatatan mutasi, yang merupakan penerimaan bahanbaku kayu gergajian dan mebel setengah jadi padaperiode yang sama telah sesuai denan laporan hasilpenerimaan bahan baku serta laporan hasilproduksi. Dengan demikian laporan catatan mutasihasil proses sendiri dan proses fnishing telah sesuaidengan dokumen lainnya.
Indikator 2.1.4. Proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain ataupengrajin/industri rumah tangga).
35. Verifier 2.1.4.aDokumen S - LK atau DKP Verifiertidak berlaku bila penyedia jasa
NotApplicable
Dalam proses pengolahan produk, auditee tidakmelakukan kontrak melalui jasa dengan pihak lain,dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan.
Auditee dalam proses produksi tidak melakukankontrak kerjasama produksi.
37. Verifier 2.1.4.cBerita acara serah terima kayuyang dijasakan
NotApplicable
Dalam proses pengolahan produk, auditee tidakmelakukan kontrak melalui jasa dengan pihak lain,dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan.
38. Verifier 2.1.4.dAda pemisahan produk yangdijasakan pada perusahaan penyediajasa
NotApplicable
Dalam proses pengolahan produk, auditee tidakmelakukan kontrak melalui jasa dengan pihak lain,dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan.
39. Verifier 2.1.4.eAdanya pendoku- mentasianbahan baku, proses produksi danekspor apabila ekspor dilakukanmelalui industri penyedia jasa
NotApplicable
Dalam proses pengolahan produk, auditee tidakmelakukan kontrak melalui jasa dengan pihak lain,dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan.
P.3. Keabsahan perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi
K.3.1. Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.K.3.2. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor
Indikator 3.1.1. Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yg sah untuk perdagangan ataupemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.
40. Verifier 3.1.1.Dokumen angkutan hasil hutanyang sah.
MEMENUHI
Auditee telah melakukan penjualan lokal, tetapipenjualan tersebut merupakan penjualan cucigudang karena show room yang dimiliki oleh auditeetidak dijalankan lagi atau tutup. Penjualan tersebutsifatnya hanya untuk menghabiskan stok barangyang tersedia di show room. Seluruh penjualandilakukan di Pulau Bali dan dokumen yangditerbitkan berupa surat jalan biasa.
Indikator 3.2.1 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumenPemberitahuan Ekspor Barang (PEB).
41. Verifier 3.2.1.aProduk hasil olahan kayu yangdiekspor
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan laporan ekspor periode Februari2017 hingga Desember 2017, menunjukan bahwasemua jenis produk yang diekspor adalah furniturekayu produk yang di ekspor dapat dipastikanmerupakan gabungan antara proses produksisendiri dan proses finishing yang merupakan hasilproduksi pengrajin.
Hasil pemeriksaan data realisasi ekspor periodeFebruari 2017 sampai dengan Desember 2017,seluruh pelaksanaan ekspor telah dilengkapidokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)sebanyak 10 set. Informasi yang tercantum dalamdokumen PEB telah sesuai dengan dokumen eksporlainnya.
43. Verifier 3.2.1.cPacking list (P/L). MEMENUHI
Hasil pemeriksaan terhadap kelengkapan dankeabsahan dokumen ekspor selama periode bulanFebruari 2017 sampai dengan Desember 2017,seluruh ekspor telah dilengkapi dokumen Packing
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 9 dari 11
List sebanyak 10 set. Informasi yang tercantumdalam dokumen Packing List telah sesuai dengandokumen PEB serta dokumen ekspor lainnya yangdibuat dan ditandatangani oleh bagian ekspor.
44. Verifier 3.2.1.dInvoice.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan terhadap kelengkapan dankeabsahan dokumen ekspor selama periode bulanFebruari 2017 sampai dengan Desember 2017,seluruh pelaksanaan ekspor telah dilengkapidengan dokumen Invoice sebanyak 10 set.Informasi yang tercantum dalam dokumen Invoicetelah sesuai dengan dokumen PEB serta dokumenekspor lainnya yang dibuat dan ditandatangani olehbagian ekspor.
45. Verifier 3.2.1.eBill of Lading (B/L).
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan keabsahan dan kelengkapandokumen ekspor, Auditee dapat menunjukkandokumen Bill of Lading (B/L) yang menyertaipengiriman ekspor selama periode bulan Februari2017 sampai dengan Desember 2017 sebanyak 10set. Dokumen B/L dikeluarkan dan disahkan olehpihak pelayaran atau forwarder. Informasi yangtercantum dalam dokumen B/L telah sesuai dengandokumen PEB serta dokumen ekspor lainnya.
46. Verifier 3.2.1.fDokumen V – Legal untuk produkyang wajib dilengkapi denganDokumen V-Legal.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan ketersediaan dokumen V-Legal,Auditee telah menerapkan penggunaan dokumentersebut dalam pelaksanaan ekspor dua belasbulan terakhir (Februari 2017 sampai denganDesember 2017) sebanyak 10 lembar. Dokumen V-Legal Auditee sesuai dengan dokumen eksporlainnya serta tidak terdapat dokumen V-Legal yangdisalahgunakan untuk mengekspor hasil produksidari bahan baku kayu lelang dan seluruhpelaksanaan stuffing dilakukan di lokasi gudangAuditee sendiri.
47. Verifier 3.2.1.gHasil verifikasi teknis (LaporanSurveyor) untuk produk yang wajibverifikasi teknis.
NotApplicable
Hasil pemeriksaan produk yang diekspor olehauditee berupa furniture kayu tidak diwajibkanpemeriksaan teknis (Laporan Surveyor) dengandemikian verifier tersebut tidak diterapkan.
48. Verifier 3.2.1.hBukti pembayaran bea keluar bilaterkena bea keluar.
NotApplicable
Produk yang diekspor oleh Auditee berupa furnituretidak termasuk kelompok produk yang dikenakantarif bea keluar sebagaimana dimaksudkan olehPeraturan Menteri Keuangan Republik IndonesiaNomor : 75/PMK.011/2012 tanggal 16 Mei 2012Tentang Penetapan Barang Ekspor Yang DikenakanBea Keluar dan Tarif Bea Keluar, dengan demikianverifier tersebut tidak diterapkan.
49. Verifier 3.2.1.iDokumen lain yang relevan(diantaranya CITES) untuk jeniskayu dibatasi perdagangannya.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan jenis kayu yang digunakan untukmenghasilkan produk furniture, berasal jenis kayuJati (Tectona grandis) dan mahoni (Swieteniamahagoni)Berdasarkan Permenhut Nomor :57/Menhut-II/2008 tentang Arahan StrategisKonservasi Spesies Nasional 2008 – 2018 dandaftar CITES Appendix I, II, atau III, jenis kayutersebut tidak termasuk jenis yang dibatasiperdagangannya.
Indikator 3.3.1. Implementasi Tanda V - Legal
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 10 dari 11
50. Verifier 3.3.1.Tanda V – Legal yang dibubuhkansesuai ketentuan
MEMENUHI
Berdasarkan hasil pemeriksaan implementasipenggunaan tanda V-Legal, Auditee telahmembubuhkan tanda V-Legal pada dokumen ekspor(Packing List dan Invoice), dengan identitas : 172-LVLK-006-IDN, dimana ukuran dan bentuk sesuaiketentuan dalam Perdirjen PHPL Nomor:P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016pada Lampiran 6. mengenai Pedoman PenggunaanTanda V-Legal. Auditee tidak menggunakan bahanbaku yang berasal dari kayu lelang sehingga tidakada Tanda V-Legal yang dibubuhkan pada produkyang berasal dari kayu lelang.
P.4. Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan.
K.4.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).K.4.2. Pemenuhan hak-hak tenaga kerja
Indikator 4.1.1.Prosedur/ prosedur dan implementasi K3.
51. Verifier 4.1.1.aPedoman / prosedur K3.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan terhadap keberadan dokumenSOP K3, Auditee telah memiliki dan dapatmenunjukan dokumen prosedur KeselamatanKesehatan dan Kerja (K3) yang diterbitkan tanggal08 September 2015.Auditee telah memiliki Personil untuk penanggungjawab dalam implementasi atau pelaksanaanprogram K3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),berdasarkan keputusan Pimpinan Perusahaandenan surat nomor : 003/BA/SK-Dir/III/2016tanggal 7 Maret 2016.
52. Verifier 4.1.1.bImplementasi K3
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan Auditee telah memiliki peralatanK3 sebagai implementasi SOP K3 bila sewaktuwaktu diperlukan dan beberapa peralatan telahdipergunakan oleh pekerja sebagai bagian dariperlindungan kerja. Pada periode Februari –Desember 2017, Sarana APAR sebanyak 6 unitdengan titik penempatan atau penyimpanannyasudah sesuai dengan aturan juga berfungsi denganbaik, Auditee juga telah membuat jalur evakuasi.
53. Verifier 4.1.1.cCatatan kecelakaan kerja
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan Auditee telah memiliki dokumencatatan kecelakaan kerja selama periode 1 (satu)tahun Februari – Desember 2017, dimana dicatattelah terjadi 5 kasus kecelakaan bersifat ringan, dantelah dilakukan tindakan dengan memanfaatkanfasilitas kotak P3K selanjutnya mendapat perawatandi Puskesmas terdekat.Auditee telah berupaya untuk menekan angkakecelakaan seminim mungkin dengan carasosialisasi cara cara penggunaan Alat Pelindung Diri(APD) dan APAR, serta dipertegas dengan pemberiansanksi bagi karyawan yang tidak menggunakan AlatPelindung Diri (APD).
Indikator 4.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja
54. Verifier 4.2.1Serikat pekerja atau kebijakanperusahaan (auditee) yangmembolehkan untuk membentukatau terlibat dalam kegiatanserikat pekerja.
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan pihak manajenen telah membuatkebijaksanaan terhadap seluruh pegawai sejakdilakukan verifikasi awal, yaitu berupa suratpernyataan yang dikeluarkan pada tanggal 01Desember 2015 yang menyatakan bahwa PimpinanPerusahaan memperbolehkan karyawannya untuk
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 11 dari 11
membuat atau melakukan kegiatan serikat kerja diPerusahaan, yang sesuai dengan ketentuan yangberlaku.
Indikator 4.2.2 . Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) yang mengaturhak-hak pekerja untuk IUIPHHK dan IUI yang mempeker jakan karyawan > 10 orang.
55. Verifier 4.2.2Ketersediaan Dokumen KKB atauPP yang mengatur hak – hakpekerja. MEMENUHI
Hasil pemeriksaan Auditee telah membuat DraftPeraturan Perusahaan, dan telah diserahkan keDinas Tenaga Kerja Kabupaten Jepara tanggal 2Januari 2018 dengan nomor surat permohonan :01/SK-BA/0118, tetapi karena format masih belumsesuai dan masih ada data yang kurang Drafttersebut dikembalikan ke Auditee untuk dilengkapisesuai aturan.
Indikator 4.2.3. Tidak mempekerjakan anak dibawah umur (diluar ketentuan)
56. Verifier 4.2.3Pekerja yang masih dibawah umur
MEMENUHI
Hasil pemeriksaan sampai bulan Desember 2017tercatat jumlah karyawan 12 orang wanita 5 orangdan laki laki 7 orang, usia termuda adalah kelahirantahun 1997 atau berusia 21 tahun. Dengandemikian hasil verifikasi dokumen tenaga kerja tidakterdapat pekerja yang masih dibawah umur, dimanabatas usia dibawah umur adalah 17 tahun.