PENGUJIAN TEKNOLOGI VoIP DAN VIDEO STREAMING DI JARINGAN WiMAX DENGAN OPNET MODELER 14.5 TUJUAN: 1. Memahami teknologi VoIP dan Video Streaming 2. Memahami jaringan WiMAX 3. Mengetahui cara perancangan jaringan WiMAX menggunakan OPNET MODELER 14.5 ALAT-ALAT: 1. Komputer 2. Software OPNET MODELER 14.5 TEORI: Pada percobaan ini akan menggunakan teknologi VoIP dan Video Streaming di jaringan WiMAX sebagai acuan dasar teorinya. A. Teknologi VoIP VoIP (Voice over Internet Protocol)adalah suatu sistem yang menggunakan jaringan internet untuk mengirimkan data paket suara dari suatu tempat ke tempat yang lain menggunakan perantara protokol IP. Jaringan IP sendiri merupakan jaringan komunikasi data yang berbasis packet switched. Jaringan packet switched yaitu jaringan yang masing-masing paket harus mencari rute sendiri untuk sampai tujuannya, dan masing-masing paket dilengkapi dengan informasi yang berupa IP address source dan destination. Jaringan IP adalah jaringan global, tidak berdasarkan zona sehingga bisa menekan biaya percakapan. Cara kerjanya yaitu sinyal suara analog, seperti yang biasanya didengar ketika kita berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time. Dalam komunikasi VoIP, pengguna melakukan hubungan telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa. Bentuk paling sederhana dalam sistem VoIP adalah dua buah komputer terhubung dengan internet. Syarat dasar untuk
16
Embed
PENGUJIAN TEKNOLOGI VoIP DAN VIDEO STREAMING DI JARINGAN ...docshare01.docshare.tips/files/26445/264459106.pdf · perantara protokol IP. Jaringan IP ... Sesudah di encode baru dikirim
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PENGUJIAN TEKNOLOGI VoIP DAN VIDEO STREAMING DI JARINGAN WiMAX
DENGAN OPNET MODELER 14.5
TUJUAN:
1. Memahami teknologi VoIP dan Video Streaming
2. Memahami jaringan WiMAX
3. Mengetahui cara perancangan jaringan WiMAX menggunakan OPNET MODELER 14.5
ALAT-ALAT:
1. Komputer
2. Software OPNET MODELER 14.5
TEORI:
Pada percobaan ini akan menggunakan teknologi VoIP dan Video Streaming di jaringan
WiMAX sebagai acuan dasar teorinya.
A. Teknologi VoIP
VoIP (Voice over Internet Protocol)adalah suatu sistem yang menggunakan jaringan
internet untuk mengirimkan data paket suara dari suatu tempat ke tempat yang lain menggunakan
perantara protokol IP. Jaringan IP sendiri merupakan jaringan komunikasi data yang berbasis
packet switched. Jaringan packet switched yaitu jaringan yang masing-masing paket harus
mencari rute sendiri untuk sampai tujuannya, dan masing-masing paket dilengkapi dengan
informasi yang berupa IP address source dan destination. Jaringan IP adalah jaringan global,
tidak berdasarkan zona sehingga bisa menekan biaya percakapan.
Cara kerjanya yaitu sinyal suara analog, seperti yang biasanya didengar ketika kita
berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa
paket-paket data secara real time. Dalam komunikasi VoIP, pengguna melakukan hubungan
telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa. Bentuk paling sederhana dalam
sistem VoIP adalah dua buah komputer terhubung dengan internet. Syarat dasar untuk
mengadakan koneksi VoIP adalah komputer yang terhubung ke internet mempunyai kartu suara
yang dihubungkan dengan speaker dan mikropon. Dengan dukungan perangkat lunak khusus,
kedua pemakai komputer bisa saling terhubung dalam koneksi VoIP satu sama lain.
Dengan bertelepon menggunakan VoIP, ada banyak keuntungan yang dapat diambil
diantaranya:
a) Dari segi biaya lebih murah dari tarif telepon yang biasanya, karena jaringan IP bersifat
global dan menggunakan internet jadi cukup membayar biaya internet saja.
b) Selain itu, biaya maintenance dapat di tekan karena voice dan data network terpisah,
sehingga IP phone dapat di tambah, dipindah dan di ubah. Hal ini karena VoIP dapat
dipasang di ethernet dan IP address, tidak seperti telepon konvensional yang harus
mempunyai port tersendiri di sentral atau PBX (Private branch exchange).
c) Memanfaatkan infrastruktur jaringan data yang sudah ada untuk suara.
d) Efisiensi alokasi bandwidth karenateknik pemampatan data suara hanya membutuhkan
bandwidth yang kecil.
Namun ada beberapa kelemahan yang dapat terjadi bila menggunakan teknologi VoIP
diantaranya:
a) Kualitas suara tidak sejernih jaringan telepon yang ada karena pengaruh kompresi suara
yang menggunakan bandwidth yang kecil, namun jika koneksi internet yang digunakan
adalah koneksi internet pita-lebar, maka kualitas suara akan jernih.
b) Terjadinya delay atau jeda karena adanya perubahan data menjadi suara pada teknologi
VoIP.
c) Jika pemakaian VoIP semakin banyak, maka ada potensi jaringan data yang ada menjadi
penuh jika tidak diatur dengan baik.
Ada 4 unsur pembentuk jaringan VoIP yaitu: user agent, proxy, protocol, CODEC (Compressor-
Decompressor):
1. User Agent
Berfungsi untuk melakukan pemanggilan atau menerima telepon. User agent dapat berupa
software ataupun hardware.Contoh user agent yang berbentuk software (softphone): Jenis
softphone SIP; X-Lite dan Sjphone, jenis softphone IAX; Idefisk dan IaxLite, jenis
softphone H.323; Netmeeting. Kemudian contoh user agent yang berbentuk hardware
(hardphone): IP Phone, USB Phone, Internet Telephony Gateway (ITG), Analog Telephone
Adaptor (ATA). Untuk arsitektur dasar VoIP seperti gambar 1 di bawah ini:
Gambar 1 Arsitektur dasar VoIP
2. Proxy
Adalah jembatan penghubung karena VoIP dijalankan di internet yaitu penghubung antara
user agent yang bertindak sebagai server yang menerima request message dari user agent
dan menyampaikan pada user agent lainnya. Contoh aplikasi proxyserver yang open
source; Asterisk (http://www.asterisk.org), OpenSER (http://www.openser.org), SER
(http://www.iptel.org/ser/), Yate (http://yate.null.ro), kemudian yang Non Open Source;
Axon (http://www.nch.com.au/pbx/) danOnDO SIP Server (http://www.brekeke.com/).
3. Protocol
Adalah sebuah aturan yang harus dipenuhi agar akses komunikasi VoIP dapat melewati
jaringan internet.
4. CODEC (Compressor-Decompressor)
Merupakan pengalihan kode analog menjadi kode digital agar suara dapat dikirim dalam
jaringan komputer. VoIP yang baik dan optimal yaitu menggunakan codec ITU G.729.
B. Teknologi Video Streaming
Video streaming adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengguna memainkan file
video yang berisi data audio maupun visual tanpa harus melakukan download terlebih dahulu
melalui jaringan internet. Fileaudio atau videoyang terletak pada sebuah server dapat secara
langsung dijalankan pada komputer client sesaat setelah ada permintaan dari pengguna sehingga
proses download file tersebut yang menghabiskan waktu cukup lama dapat dihindari.