Untuk Pengolahan Air Lindi dari T empat Pembuangan Limbah Jatibarang Apa itu Ekoteknologi ? Ekoteknologi, adalah salah satu alternatif pengolahan limbah cair dengan menggunakan tanaman air, yang dalam hal ini menggunakan tanaman hias air. Kelebihan menggunakan Ekoteknologi, karena merupakan teknologi yang ramah lingkungan dan alami tanpa menggunakan bahan kimia Sumber Limbah Cair Pabrik Tahu Pencucian Kedelai Proses Pembuatan Tahu : (1) Pemasakan Kedelai, (2) Penggilingan, (3) Pencetakan T ahu Limbah Cair Pabrik Tahu Yang Dihasilkan (b) Bak Anaerobic Uflow Filter (c) Unit Ekoteknologi P BRIK T HU BAK MONITOR BAK MONITOR Outlet Ke Sungai (a) Diagram Alir Sistem Pengolahan Limbah Cair Pabrik Tahu Anaerobic Upflow Filter (AUF) Dengan Ekoteknlogi UNIT A : TANAMAN Iris Versicolor UNIT B : TANAMAN Fimbristylus Globulosa UNITC : TANAMAN Typhalatifolia Sifat limbah cair yang dapat diolah dengan Ekoteknologi, yaitu mengandung unsur N dan P , disamping mengandung unsur pencemar : BOD,COD, Detergent, Zat tersuspensi, Bakteri,dsb. Saat limbah cair dialirkan ke tanaman hias air, terjadi mekanisme penyerapan zat pencemar (BOD,COD, Detergent, Zat tersuspensi, Bakteri,dsb) oleh akar. Hal ini bisa terjadi karena adanya penyaluran oksigen dari daun ke akar yang telah meningkatkan mikroorganisme antara 10 sampai 100 kali pada zone akar, dimana kondisi ini membantu penyerapan unsur pencemar. Penyerapan unsur N dan P oleh akar, diperlukan untuk pertumbuhan tanaman Air hasil olahan dengan tanaman hias air menjadi bersih karena unsur pencemar telah d iserap oleh akar Mekanisme Penyerapan unsur Pence mar dalam Limbah Cair pada Ekoteknologi Dampak Limbah Cair Pabrik T ahu T erhadap Sungai Meningkatkan Pencemaran Air Sungai dan gangguan lingkungan 3 1,52 m / kuinta l bahan bak u kedelai Proses Pembuatan Tahu Produksi Tahu Limbah Cair Pabrik Tahu K ANAEROBIC UPFLOW FILTER AUF) Hasil Iris Iris versicolor Fimbristylis globusa Ty pa latifolia Unit koteknologi Tanah Liat Tanah Keras Bak penampung hasil olahan untuk mengontrol kualitas hasil pengolahan Pipa Underdrain Batu Krikil 30 Cm Tanah Gembur 20 Cm mb ang Bebas sesuai BMLC Gol.I (COD < 100 mg/L) Semula COD inlet Unit Ekoteknologi 258 mg/L, pada outlet Unit Ekoteknologi untuk tanaman Iris versicolor dan Typha latifolia turun menjadi 37 mg/L (Efisiensi pengolahan 86%) T anaman Mendong (Fimbristylis globusa) turun menjadi 42 mg/L (Efisiensi pengolahan 84%). Kadar COD outlet Unit Ekoteknologi semua jenis tanaman koteknologi