PENGGUNAAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIDANG STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SISWA KELAS VIII DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM AL - FALAH KOTA JAMBI SKRIPSI PUTRIE PRIHATININGTYAS TP.161556 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2020
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PENGGUNAAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING
UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIDANG STUDI
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SISWA
KELAS VIII DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
ISLAM AL - FALAH KOTA JAMBI
SKRIPSI
PUTRIE PRIHATININGTYAS
TP.161556
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA
SAIFUDDIN JAMBI
2020
ii
KEMENTERIAN AGAMA RI
UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
PERSETUJUAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR Kode Dokumen Kode Formulir Berlaku tgl No.
Revisi Tgl. Revisi
Halaman
In.08-PP-05-01 In.08-FM-PP-05-03 2020 R-0 - 1 dari 2
Hal : Nota Dinas
Lampiran : -
Kepada
Yth. Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
di
Tempat
Assalamu’alaikum wr.wb.
Setelah membaca, meneliti, memberikan petunjuk dan mengoreksi serta
mengadakan perbaikan seperlunya, maka kami selaku pembimbing berpendapat
bahwa skripsi saudari;
Nama : Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP. 161556
Judul Skripsi : Penggunaan Model Problem Based Learning Untuk
Peningkatan Hasil Belajar Bidang Studi Pendidikan Agama
Islam Dan Budi Pekerti Siswa Kelas VIII Di Sekolah
Menengah Pertama Islam Al - Falah Kota Jambi
Sudah dapat diajukan kembali kepada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Jurusan/Program Studi Pendidikan Agama Islam UIN Sulthan Thaha Saifuddin
Jambi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu dalam
Pendidikan Agama Islam.
Dengan ini kami mengharap agar skripsi/tugas akhir Saudara tersebut di atas dapat
segera dimunaqasyahkan. Atas Perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Jambi, 13 Mei 2020
Pembimbing I
Dr. Zawaqi Afdal Jamil, M.Pd.I
NIP. 19720507 199406 1001
iii
KEMENTERIAN AGAMA RI
UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
PERSETUJUAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR Kode Dokumen Kode Formulir Berlaku tgl No.
Revisi
Tgl.
Revisi
Halaman
In.08-PP-05-01 In.08-FM-PP-05-03 2020 R-0 - 1 dari 2
Hal : Nota Dinas
Lampiran : -
Kepada
Yth. Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
di
Tempat
Assalamu’alaikum wr.wb.
Setelah membaca, meneliti, memberikan petunjuk dan mengoreksi serta
mengadakan perbaikan seperlunya, maka kami selaku pembimbing berpendapat
bahwa skripsi saudari;
Nama : Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP. 161556
Judul Skripsi : Penggunaan Model Problem Based Learning Untuk
Peningkatan Hasil Belajar Bidang Studi Pendidikan Agama
Islam Dan Budi Pekerti Siswa Kelas VIII Di Sekolah
Menengah Pertama Islam Al - Falah Kota Jambi
Sudah dapat diajukan kembali kepada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Jurusan/Program Studi Pendidikan Agama Islam UIN Sulthan Thaha Saifuddin
Jambi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu dalam
Pendidikan Agama Islam.
Dengan ini kami mengharap agar skripsi/tugas akhir Saudara tersebut di atas dapat
segera dimunaqasyahkan. Atas Perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Jambi, 13 Mei 2020
Pembimbing II
Nispi Syahbani, M.Pd.I
NIP. 19780820 201101 1005
iv
KEMENTERIAN AGAMA RI
UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
PENGESAHAN
Skripsi ini diajukan oleh :
Nama : Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP. 161556
Jurusan/Program Studi : Pendidikan Agama Islam
Judul Skripsi : Penggunaan Model Problem Based Learning Untuk
Peningkatan Hasil Belajar Bidang Studi Pendidikan
Agama Islam Dan Budi Pekerti Siswa Kelas VIII Di
Sekolah Menengah Pertama Islam Al - Falah Kota Jambi
Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai
bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1)
Ilmu Pendidikan Islam pada Jurusan/Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas
Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
DEWAN PENGUJI
Ketua sidang, Sekretaris Sidang,
Ridwan, M.Psi Habib Muhammad, M. Ag
NIP. 197310162007011017 NIP. 196911141994011001
Pembimbing I, Pembimbing II,
Dr. Zawaqi Afdal Jamil, M.Pd.I Nispi Syahbani, M.Pd.I
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian Puasa wajib dan dasar hukum nya.
LAMPIRAN 6
2. Siswa dapat menjelaskan syarat-syarat melaksanakan puasa.
3. Siswa dapat menjelaskan rukun-rukun puasa.
D. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu:
1. Menjelaskan pengertian Puasa dan dasar hukumnya.
2. Menjelaskan syarat-syarat melaksanakan puasa.
3. Menjelaskan rukun-rukun Puasa.
E. Materi Pembelajaran
Ibadah Puasa Membentuk Pribadi yang Bertakwa
F. Metode Pembelajaran
Metode : Metode Diskusi Kelompok Kecil
Model : Problem Based Learning
G. Langkah- langkah Kegiatan :
1. Pertemuan I
No Kegiatan Pembelajaran Waktu
1 Kegiatan pendahuluan
a. Apersepsi
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.
3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
4) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran.
5) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicap.
6) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
10 menit
2 Kegiatan inti
1) Mengamati a. Mengamati dan memberi komentar gambar
atau tayangan yang terkait dengan puasa. b. Menyimak dan membaca penjelasan mengenai
pengertian puasa wajib. c. Membaca dalil naqli mengenai puasa. 2) Menanya a. Dengan dimotivasi oleh guru mengajukan
pertanyaan tentang ketentuan puasa. 5) Komunikasi. a. Menyajikan paparan tentang ketentuan puasa. b. Merumuskan kesimpulan.
20 menit
3 Kegiatan penutup
1) Guru melakukan post test terhadap pemahaman peserta didik selama proses pembelajaran.
2) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.
3) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
4) Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik berkaitan dengan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
5) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.
5 menit
2. Pertemuan II
No Kegiatan Pembelajaran Waktu
1 Kegiatan pendahuluan
a. Apersepsi
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.
3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
10 menit
4) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
2 Kegiatan inti
1) Guru memberikan dan mengarahkan siswa untuk mengerjakan tes kemampuan akhir siklus 1.
2) Meng eksplore/ eksperimen a. Guru mengkondisikan peserta didik untuk
duduk secara berkelompok. b. Secara berkelompok mencari data dari berita
atau informasi tentang puasa. c. Mendiskusikan pengertian dan syarat-syarat
melaksanakan puasa. d. Mendiskusikan rukun-rukun puasa.
3) Guru membahas soal latihan dengan melontarkan pertanyaan kepada siswa, sehingga dapat menganalisis peningkatan berpikir siswa.
20 menit
3 Kegiatan penutup
1) Guru dan siswa menyimpulkan dan merefleksi materi pembelajaran hari ini.
2) Guru memberikan reward kepada “kelompok peserta didik terbaik”.
3) Siswa diminta untuk bertanya hal yang kurang dipahami pada materi hari ini.
4) Siswa diminta mempelajari materi yang diajarkan berkaitan materi Puasa untuk melaksanakan Tes kemampuaan memecahkan masalah siswa akhir siklus I.
5) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.
5 menit
H. Alat- Alat, sumber belajar, dan penilaian
1. Alat-alat
a. Papan Tulis b. Spidol
2. Sumber Belajar
a. Buku Penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VIII Edisi Revisi 2017, Penerbit Erlangga.
b. Sumber belajar lain yang relevan.
3. Penilaian Hasil Belajar
a. Teknik penilaian:
- Tes tertulis
b. Bentuk instrumen:
- Isian
Jambi, 21 Februari 2020
Guru Mata Pelajaran Peneliti
Drs. Sulaiman Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP.161556
LAMPIRAN 8
Kisi- Kisi Instrumen Tes Kemampuan Hasil Belajar
( Siklus I )
SK : Memahami pengertian Puasa.
KD : 1. Mendiskripsikan ketentuan Puasa.
No Soal Indikator
Hasil Belajar
1. Mengapa umat islam harus berpuasa
selama bulan Ramadhan ?
Mempertanyakan
permasalahan
2. Apakah wajib berniat shaum di bulan
Ramadhan setiap harinya ataukah cukup
satu kali niat saja untuk sebulan penuh?
Dan kapan sempurnanya hal itu ?
Menguji kebenaran
permasalahan
3. Bagaimana jika makan sahur setelah terbit
fajar karna tidak tahu ?
Membandingkan hasil
dengan kriteria
4. Sebutkan syarat sah puasa ! Menilai hasil dengan
kriteria
5. Sebutkan ruku-rukun puasa! Membuat kesimpulan dari
solusi permasalahan
LAMPIRAN 9
Instrumen Tes Kemampuan Hasil Belajar
( Siklus I )
Petunjuk
1. Sebelum mengerjakan, perhatikan dan ikuti semua petunjuk berikut ini :
2. Tuliskan nama, kelas, sekolah.
3. Bacalah setiap soal dengan teliti, ikuti semua perintahnya ? kerjakan
berdiskusi dengan kelompokmu, kerjakanlah sungguh-sungguh semaksimal
mungkin!
4. Berdoalah terlebih dahulu sebelum mengerjakan.
1. Mengapa umat islam harus berpuasa selama bulan Ramadhan ?
2. Apakah wajib berniat shaum di bulan Ramadhan setiap harinya
ataukah cukup satu kali niat saja untuk sebulan penuh? Dan kapan
sempurnanya hal itu ?
3. Bagaimana jika makan sahur setelah terbit fajar karna tidak tahu ?
4. Sebutkan syarat sah puasa !
5. Sebutkan ruku-rukun puasa !
LAMPIRAN 10
Jawaban Soal Tes Siklus I
1. Puasa merupakan salah satu dari lima rukun Islam. Ada juga ayat dalam
Alquran yang mengatur puasa bagi semua Muslim yang sudah baligh dan
sehat untuk menunaikan ibadah itu.
Jadi umat Islam berpuasa sebagai bagian dari ibadah, kesempatan untuk lebih
dekat dengan Allah SWT, dan cara untuk menjadi lebih berbelas kasih
kepada sesama yang membutuhkan. Selain itu, berpuasa juga dipandang sebagai cara untuk belajar kesabaran dan menghentikan kebiasaan buruk.
2. Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Setiap amalan bergantung
pada niat dan bagi setiap seseorang (akan mendapatkan) apa yang dia
niatkan.” Maka ini adalah dalil tentang keharusan niat dalam amalan-amalan.
Dan yang jelas adalah seseorang harus berniat di setiap harinya. Dan bukan
artinya ia harus mengatakan, “Nawaitu untuk berpuasa pada hari ini dan itu di
bulan Ramadhan.” Akan tetapi niat adalah maksud atau tujuan, bangunmu
untuk melaksanakan sahur dianggap sudah berniat demikian juga
penjagaanmu dari makanan dan minuman adalah berarti sudah berniat. Dan
adapun hadits, “Barangsiapa yang tidak bermalam dengan niat shaum maka
tidak ada shaum baginya,”
3. Jika anda tidak tahu waktu yang benar untuk masuknya waktu fajar di kota
yang anda baru saja pindah ke sana, dan anda makan sahur setelah masuk
waktu fajar, dan anda tidak tahu akan hal itu, para ulama telah berbeda
pendapat terkait hukumnya orang yang makan dan minum sementara ia
mengira masih ada sisa malam dan belum terbit fajar, demikian juga orang
yang makan dan minum karena ia mengira terbenam matahari lalu kemudian
ternyata perkiraannya salah.
4. Niat, dan menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa.
5. Islam, Tamyiz, Suci dari haid dan nifas, bukan pd hari-hari yang diharamkan,
mampu.
LAMPIRAN 11
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP SIKLUS II )
Sekolah : SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Kelas / Semester : VIII (delapan)/Semester Genap
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Materi Pokok : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang
Bertakwa
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (2 x Pertemuan)
A. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotongroyong , kerjasama, cinta damai. Responsip dan pro aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa.
3.Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konsepteptual, procedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait fenomena kejadian
memecahan serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah , menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan
mampumenggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1.1 Menjelaskan pengertian puasa wajib dan dasar hukumnya.
1.2 Menjelaskan syarat-syarat melaksanakan puasa wajib dan puasa sunah
1.3 Menjelaskan rukun-rukun puasa wajib.
1.4 Menjelaskan macam-macam puasa wajib.
1.5 Menjelaskan hal-hal yang membatalkan puasa.
1.6 Menjelaskan orang-orang yang boleh tidak melakukan puasa Ramadlan.
2. Siswa dapat menjelaskan hal-hal yang membatalkan puasa.
D. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu:
1. Menjelaskan macam-macam puasa.
2. Menjelaskan hal-hal yang membatalkan puasa.
E. Materi Pembelajaran
Ibadah Puasa Membentuk Pribadi yang Bertakwa
F. Metode Pembelajaran
Metode : Metode Diskusi Kelompok Kecil
Model : Problem Based Learning
G. Langkah- langkah Kegiatan :
1. Pertemuan I
No Kegiatan Pembelajaran Waktu
1 Kegiatan pendahuluan
a. Apersepsi
a) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
b) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.
c) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
d) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran.
e) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicap.
f) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
10 menit
2 Kegiatan inti
1) Mengamati a. Menyimak dan membaca penjelasan mengenai
20 menit
macam-macam puasa dan hal-hal yang membatalkan puasa.
2) Menanya a. Dengan dimotivasi oleh guru mengajukan
pertanyaan tentang ketentuan puasa. 3) Komunikasi. a. Menyajikan paparan tentang materi yang
dipelajari. b. Merumuskan kesimpulan.
3 Kegiatan penutup
1) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.
2) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
3) Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta didik berkaitan dengan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.
4) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.
5 menit
2. Pertemuan II
No Kegiatan Pembelajaran Waktu
1 Kegiatan pendahuluan
a. Apersepsi
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.
2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.
3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik.
4) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
10 menit
2 Kegiatan inti
1) Guru memberikan dan mengarahkan siswa untuk mengerjakan tes kemampuan akhir siklus 2.
20 menit
2) Meng eksplore/ eksperimen a. Guru mengkondisikan peserta didik untuk
duduk secara berkelompok. b. Secara berkelompok mencari data dari berita
atau informasi tentang puasa. c. Mendiskusikan macam-macam puasa. d. Mendiskusikan hal-hal yang membatalkan
puasa. 3) Guru membahas soal latihan dengan
melontarkan pertanyaan kepada siswa, sehingga dapat menganalisis peningkatan berpikir siswa.
3 Kegiatan penutup
1) Guru dan siswa menyimpulkan dan merefleksi materi pembelajaran hari ini.
2) Guru memberikan reward kepada “kelompok peserta didik terbaik”.
3) Siswa diminta untuk bertanya hal yang kurang dipahami pada materi hari ini.
4) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.
5 menit
H. Alat- Alat, sumber belajar, dan penilaian
1. Alat-alat
a. Papan Tulis b. Spidol
2. Sumber Belajar
a. Buku Penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VIII Edisi Revisi 2017, Penerbit Erlangga.
b. Sumber belajar lain yang relevan.
3. Penilaian Hasil Belajar
a. Teknik penilaian: -Tes tertulis
b. Bentuk instrumen: - Isian
Jambi, 6 Maret 2020
Guru Mata Pelajaran Peneliti
Drs. Sulaiman Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP.161556
LAMPIRAN 12
Kisi- Kisi Instrumen Tes Kemampuan Hasil Belajar
( Siklus II )
SK : Memahami macam-macam puasa dan hal-hal yang membatalkan puasa.
1. Pada prinsipnya seorang muslim berkewajiban melaksanakan semua kewajiban dasar agama seperti salat, puasa, zakat, dan haji jika mampu. Sebagian ulama menilai orang yang meninggalkan salah satu dari kewajiban itu tanpa alasan yang dapat diterima telah kafir atau keluar dari Islam. Sebagian lain menilai hanya yang meninggalkan salat tanpa uzur yang dinilai kafir, berdasarkan hadis Nabi "Yang membedakan antara keislaman dan kekufuran seseorang adalah salat." Atas dasar itu, puasa orang yang tidak salat tidak diterima, karena amalan orang kafir tidak diterima di sisi Allah. Ada juga pendapat yang mengatakan bahwa meninggalkan salat atau salah satu dari kewajiban di atas karena alasan malas (dengan tetap meyakini bahwa itu suatu kewajiban yang harus dilaksanakan, dan selama ia masih meyakini rukun iman), ia tidak keluar dari Islam. Orang itu hanya dinilai fasik. Pendapat terakhir ini tampaknya yang dipilih oleh Yusuf Qaradhawi dalam bukunya Min Hady al-Islam: Fatawa Mu'ashira. Demikian, wallahu a'lam. Anda dapat mengingatkannya dengan mengatakan bahwa salat dan puasa sama-sama rukun Islam yang wajib dikerjakan.
2. Tanda bahwa puasa kita benar-benar diterima oleh Allah dapat kita rasakan antara lain: apabila kita merasa Allah dekat dengan kita, apabila kita menyadari dosa-dosa kita, lalu tumbuh kesadaran kita untuk melakukan taubat nasuha. Selain itu juga kita lebih santun dan lebih peduli kepada sesama. Wallahu a'lam.
3. Melihat aurat wanita —tanpa sadar atau tanpa sengaja— dapat ditoleransi dan inilah antara lain yang dimaksud oleh Nabi dengan pandangan awal/ pertama ditoleransi, sedang pandangan kedua, yaitu melihatnya secara sadar dan dengan maksud melihat, itu yang diharamkan.
4. Boleh berkeramas ketika sedang berpuasa Ramadan. Membekam dan mengambil darah untuk donor atau pemeriksaan kesehatan tidak membatalkan puasa.
5. Tidak boleh. Karena masuknya waktu Subuh yang ditandai dengan dikumandangkannya adzan merupakan batas awal kita mulai berpuasa. Makan sahur hukumnya sunnah, jadi berpuasa tanpa makan sahur tetap sah. Demikian, wallahu a'lam.
6. Tentu nilai puasanya tidak sama dengan orang yang mengisi siang harinya dengan berbagai kegiatan ibadah atau kegiatan positif lainnya. Kalau tidur itu dilakukan di kantor saat jam kerja, itu merupakan korupsi waktu yang tidak berpahala bahkan berdosa. Demikian, wallahu a’lam.
7. Bersiwak/ bersikat gigi dianjurkan oleh Nabi Saw dan dilakukan beliau berkali-kali sepanjang hari ketika beliau berpuasa. Menggunakan pasta gigi pun boleh selama tidak tertelan dengan sengaja. Muntah yang membatalkan puasa seseorang adalah muntah yang disengaja, memenuhi mulut, dan terjadi pada saat dia ingat sadar sedang berpuasa. Sedangkan dahak yang keluar karena
sakit batuk tidak termasuk muntah yang membatalkan puasa. Puasa tidak batal dengan mengeluarkan dahak. Demikian, wallahu a’lam.
8. Apabila yang hamil dan menyusukan tidak berpuasa maka dia wajib menggantinya di hari lain tanpa membayar fidyah menurut mazhab Imam Abu Hanifah. Sedangkan dalam mazhab Syafi'i dan Hanbali bila keduanya hanya mengkhawatirkan keadaan bayi atau janinnya saja maka yang hamil atau yang menyusukan harus menggantinya dengan tambahan membayar fidyah. Mazhab Malik membolehkan tidak membayar fidyah bagi yang hamil dan hanya mewajibkan qadha dan fidyah bagi yang menyusukan. Fidyah adalah memberi makan setiap hari tidak berpuasa kepada seorang miskin.
9. Melakukannya saat berpuasa dapat dibenarkan, tetapi harus hati-hati agar air tidak masuk ke dalam rongga. Bahkan, kalau air masuk tanpa sengaja, puasa tetap sah. Bergosip tidak membatalkan puasa, tetapi mengurangi nilai puasa. Bahkan bisa jadi orang yang bergosip tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya selain lapar dan dahaga. Bergosip hukumnya haram, baik ketika kita sedang berpuasa maupun tidak. Demikian, wallahu a’lam.
10. Selama dalam aktivitas membuka internet, jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, dsb. Itu tidak ada unsur-unsur yang membatalkan puasa, hal itu boleh-boleh saja dilakukan. Bukankah saat ini banyak sekali orang yang memanfaatkan kemudahan internet untuk saling menasihati dalam kebaikan. Tetapi kalau melalui internet Anda melihat gambar atau film yang dapat mengundang birahi, nilai puasa Anda bisa berkurang, bahkan bisa jadi tidak bernilai sama sekali. Puasa tidak batal, teruskan sampai waktu berbuka. Demikian, wallahu a'lam.
11. Mimpi di luar kuasa pengendalian manusia, dan tidak dipertanggungjawabkan di hadapan Allah. Karena itu, keluar sperma saat bermimpi tidak membatalkan puasa.
12. Lailatul Qadar adalah malam diturunkannya al-Qur'an seperti disebutkan dalam surah al-Qadar (97):1. Tetapi peringatan Nuzulul Quran setiap 17 Ramadan di negara kita ini tidak berarti bahwa malam itu adalah Lailatul Qadar, karena Lailatul Qadar adanya di 10 malam terakhir bulan Ramadan. Mungkin akan timbul pertanyaan: kalau al-Qur'an diturunkan pada Lailatul Qadar, dan Lailatul Qadar terjadi pada 10 malam terakhir Ramadhan, mengapa kita memperingati turunnya al-Qur'an pada 17 Ramadan? Ada pendapat bahwa peringatan Nuzulul Qur'an di Indonesia pada setiap 17 Ramadan adalah usulan Haji Agus Salim (dikaitkan dengan angka 17 Agustus yang merupakan hari kemerdekaan RI). Tampaknya para pendiri pendiri bangsa ini ingin menegaskan agar semangat keagamaan dan semangat kebangsaan benar-benar menyatu dalam komponen bangsa ini. Demikian, wallahu a'lam.
13. Mengorek kuping dan hidung tidak membatalkan puasa. Sedangkan soal berhubungan seks saat puasa jika ketika itu telah masuk waktu Subuh, maka berhubungan seks saat sudah masuk waktu puasa yakni subuh hingga menjelang magrib haram hukumnya. Sanksinya memerdekakan hamba sahaya atau berpuasa dua bulan berturut-turut atau memberi makan enam puluh fakir miskin. Akan tetapi, kalau orang kaya, sanksinya adalah berpuasa
dua bulan berturut-turut. Karena dikhawatirkan jika memberi makan, dia akan mengulangi pelanggarannya. Ini merupakan dosa kedua pelaku kecuali jika salah seorang dipaksa dan tidak dapat mengelak. Demikian, wallahu a'lam.
14. Mandi ketika berpuasa pun tidak apa-apa. Rasul Saw menganjurkan kita berolahraga, antara lain berenang. Agama menoleransi setiap pelanggaran apabila dilakukan dengan terpaksa atau tidak disengaja, dan selama upaya menghindarinya telah dilakukan.
15. Pekerjaan itu di antaranya adalah jenis pekerjaan pekerjaan berat (seperti kuli bangunan) yang melelahkan, pekerjaan itu sangat dibutuhkan oleh yang bersangkutan, dan ia merasa letih (tidak kuat) kalau melakukan pekerjaannya sambil berpuasa boleh diganti dengan fidyah. Orang yang sakit atau sedang dalam perjalanan juga boleh tidak berpuasa Ramadan dengan kewajiban menggantinya pada hari-hari lain.
16. Mencicipi makanan bagi orang yang berpuasa tidak membatalkan puasa selama tidak ada makanan yang masuk atau tertelan. Demikian, wallahu a'lam.
17. Dahulukan membayar utang puasa (qadha'). Puasa Syawal dapat dilakukan kapan saja selama masih bulan Syawal.
18. Pada dasarnya, suntikan tidak membatalkan puasa. Akan tetapi, sebagian ulama menilai bahwa suntikan insulin untuk yang berpenyakit gula berbeda dengan suntikan biasa. Mereka mengatakan bahwa suntikan ini langsung masuk ke dalam darah. Saya pribadi berpendapat suntikan insulin tidak membatalkan puasa, karena meskipun masuk ke dalam tubuh tetapi berbeda dengan suntikan infus yang sifatnya mengenyangkan (mengganti zat makanan). Apalagi suntikan insulin bertujuan untuk penyembuhan atau mengurangi kadar gula darah. Wallahu a'lam.
19. Hanya segelintir kecil ulama yang mengharuskan sesegera mungkin membayar utang puasa. Namun, pada umumnya tidak mengharuskan kesegeraan itu, walaupun diakui bahwa semakin cepat membayar utang puasa semakin baik. Kalau berlalu Ramadan berikut tanpa sempat menggantinya, maka kewajiban tersebut tidak gugur. Imam Malik, Syafi'i, dan Ahmad berpendapat bahwa di samping Anda harus berpuasa, Anda harus juga membayar kafarat (penutup dosa) akibat keterlambatan itu. Kafarat itu berupa memberi makan seorang miskin. Sementara itu, Imam Abu Hanifah tidak mewajibkannya. Sementara untuk perihal membayar hutang puasa yang bertahun-tahun silam bisa dengan membayarlah utang puasa dengan puasa di hari lain semampu Anda. Jika tidak mampu, bayarlah fidyah akibat ketidakmampuan itu sambil memohon ampunan kepada-Nya. Fidyah diberikan kepada fakir miskin, termasuk pengemis. Demikian, wallahu a'lam.
20. Selain puasa, amaliah utama pada ulan Ramadhan antara lain: membaca al-Qur’an, mendalami al-Qur’an, qiyamullail atau salat malam, iktikaf di masjid, siapkan buka puasa bagi orang yang berpuasa, santuni kaum dhuafa, dll.
21. Tidak ada larangan untuk tidur setelah selesai sahur dan salat Subuh. Memang ada hadis yang maknanya berbunyi: "Tidur pagi mencegah rezeki", tapi hadis itu dinilai sangat lemah. Ada juga hadis Nabi Saw yang maknanya berbunyi: "Ya Allah, berikanlah berkah kepada umatku di pagi hari mereka", tetapi hadis itu pun dinilai hadis munkar. Untuk kedua hadis tersebut Anda dapat melihat buku Dha'if at-Targhib, Kitab al-Buyu’ wa Ghairiha. Ada lagi hadis lain yang diriwayatkan dari Abu Hurairah yang maknanya "Umatku diberi berkah di pagi hari". Itu pun dinilai isnadnya lemah. Demikian, wallahu a'lam.
22. Puasa orang yang melakukan salat lima waktu tetapi tidak melakukan salat tarawih dan salat witir tetap sah, karena tarawih dan witir tidak wajib. Kendati demikian, sungguh disayangkan meninggalkan tarawih dan witir yang sangat dianjurkan selama bulan puasa dan berpahala besar itu! Soal berniat puasa sekaligus diet, ibadah harus dilakukan dengan ikhlas, yakni demi karena Allah. Kendati demikian, ulama membolehkan menggabung dua niat yang berbeda, selama kedua hal tersebut atau salah satunya tidak dilarang agama. Sebagai contoh, Allah mewajibkan kita berhaji demi karena Allah, tetapi dalam saat yang sama Dia juga membenarkan yang melaksanakan haji untuk berdagang di tanah suci dan di musim haji. Allah berfirman: "Tidak ada dosa bagi kamu untuk mencari karunia (rezeki hasil perniagaan) dari Tuhanmu," yakni ketika melaksanakan ibadah haji (QS Al-Baqarah (2): 198). Dengan demikian, tidak ada halangan menggabung niat berpuasa bersama niat dengan menjaga kesehatan atau kecantikan, karena menjaga kesehatan dan kecantikan adalah anjuran Allah Swt. Demikian, wallahu a'lam.
23. Jika keluarnya mani itu disebabkan karena mimpi, itu tidak membatalkan puasa, karena mimpi di luar kendali manusia. Tetapi kalau keluarnya air mani itu karena hubungan badan, itu membatalkan puasa dan pelakunya (baik suami maupun istri) terkena sanksi: memerdekakan hamba sahaya atau berpuasa dua bulan berturut-turut atau memberi makan enam puluh fakir miskin. Akan tetapi, kalau orang kaya, sanksinya adalah berpuasa dua bulan berturut-turut. Karena dikhawatirkan jika memberi makan, dia akan mengulangi pelanggarannya. Ini merupakan dosa kedua pelaku kecuali jika salah seorang dipaksa dan tidak dapat mengelak. Demikian, wallahu a'lam.
24. Lailatul Qadar adalah malam yang amat mulia. Manusia tidak dapat membayangkan betapa mulianya. Karena itu, ketika menjelaskan al-Qur'an mendahulukan ungkapan Wa ma Adraka/ dan apakah yang menjadikan engkau siapa pun engkau mengetahui apakah Lailat al-Qadar? yakni Engkau —siapa pun engkau—tidak mampu mengetahui dan menjangkau secara keseluruhan betapa hebat dan mulia malam itu. Kata-kata yang digunakan manusia tidak dapat melukiskannya dan nalarnya pun sukar menjangkaunya. Lailatul Qadar dilukiskan sebagai salam kedamaian sampai terbitnya fajar dan ini menjadikan hati seseroang yang mendapatkannya selalu damai dan tenteram sehingga mengantar pemiliknya dari ragu kepada yakin, dari kebodohan kepada ilmu, dari lalai kepada ingat, khianat kepada amanat, riya kepada ikhlas, lemah kepada teguh, dan sombong kepada tahu diri. Pada malam Lailatul Qadar malaikat-malaikat turun. Dan ini menjadikan seseorang yang mendapatkannya selalu mengarah kepada kebaikan karena adanya bimbingan malaikat. Itulah alamat yang dapat dijadikan bukti pertemuan dengan Lailatul Qadar.
LAMPIRAN 15
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP SIKLUS III )
Sekolah : SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Kelas / Semester : VIII (delapan)/Semester Genap
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Materi Pokok : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang
Bertakwa
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (2 x Pertemuan)
A. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotongroyong , kerjasama, cinta damai. Responsip dan pro aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa.
3.Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konsepteptual, procedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait fenomena kejadian
memecahan serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah , menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan
mampumenggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
1.1 Menjelaskan pengertian puasa wajib dan dasar hukumnya.
1.2 Menjelaskan syarat-syarat melaksanakan puasa wajib dan puasa sunah
1.3 Menjelaskan rukun-rukun puasa wajib.
1.4 Menjelaskan macam-macam puasa wajib.
1.5 Menjelaskan hal-hal yang membatalkan puasa.
1.6 Menjelaskan orang-orang yang boleh tidak melakukan puasa Ramadhan.
1. Siswa menjelaskan orang-orang yang boleh tidak melakukan puasa Ramadhan.
2. Siswa dapat menjelaskan tatacara melaksanakan puasa wajib.
D. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu:
3. Menjelaskan orang-orang yang boleh tidak melakukan puasa Ramadhan.
4. Menjelaskan tatacara melaksanakan puasa wajib.
E. Materi Pembelajaran
Ibadah Puasa Membentuk Pribadi yang Bertakwa
F. Metode Pembelajaran
Metode : Metode Diskusi Kelompok Kecil
Model : Problem Based Learning
G. Langkah- langkah Kegiatan :
3. Pertemuan I
No Kegiatan Pembelajaran Waktu
1 Kegiatan pendahuluan
a. Apersepsi
a) Guru membuka pembelajaran dengan salam
dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang
peserta didik dengan penuh khidmat.
b) Guru memulai pembelajaran dengan
pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang
dipimpin oleh salah seorang peserta didik.
c) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta
didik dengan mengisi lembar kehadiran dan
memeriksa kehadiran, kerapian pakaian, posisi,
dan tempat duduk peserta didik.
d) Guru memberikan motivasi dan mengajukan
pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan
dengan materi pembelajaran.
e) Guru menyampaikan kompetensi dasar dan
tujuan pembelajaran yang akan dicap.
f) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam pembelajaran.
10 menit
2 Kegiatan inti
1) Mengamati
a. Menyimak dan membaca penjelasan mengenai
orang-orang yang boleh tidak melakukan
20 menit
puasa Ramadhan dan tatacara melaksanakan
puasa wajib.
2) Menanya
a. Dengan dimotivasi oleh guru mengajukan
pertanyaan tentang materi yang dipelajari.
3) Komunikasi.
a. Menyajikan paparan tentang materi yang
dipelajari.
b. Merumuskan kesimpulan.
3 Kegiatan penutup
1) Guru bersama-sama para peserta didik
melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang
telah dilaksanakan.
2) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari
pada pertemuan berikutnya.
3) Guru memberikan tugas mandiri kepada peserta
didik berkaitan dengan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
4) Guru bersama-sama para peserta didik menutup
pelajaran dengan berdoa.
6 menit
4. Pertemuan II
No Kegiatan Pembelajaran Waktu
1 Kegiatan pendahuluan
a. Apersepsi
1) Guru membuka pembelajaran dengan salam
dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang
peserta didik dengan penuh khidmat.
2) Guru memulai pembelajaran dengan
pembacaan al-Quran surah ayat pilihan yang
dipimpin oleh salah seorang peserta didik.
3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta
didik dengan mengisi lembar kehadiran dan
memeriksa kehadiran, kerapian pakaian,
posisi, dan tempat duduk peserta didik.
4) Menyampaikan tahapan kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam pembelajaran.
10 menit
2 Kegiatan inti
1) Guru memberikan dan mengarahkan siswa
untuk mengerjakan tes kemampuan akhir
siklus 3.
2) Meng eksplore/ eksperimen
a. Guru mengkondisikan peserta didik untuk
duduk secara berkelompok.
20 menit
b. Secara berkelompok mencari data dari
berita atau informasi tentang puasa.
c. Mendiskusikan tentang orang-orang yang
boleh tidak melakukan puasa Ramadhan.
d. Mendiskusikan tatacara melaksanakan
puasa wajib.
3) Guru membahas soal latihan dengan
melontarkan pertanyaan kepada siswa,
sehingga dapat menganalisis peningkatan
berpikir siswa.
3 Kegiatan penutup
1) Guru dan siswa menyimpulkan dan merefleksi
materi pembelajaran hari ini.
2) Guru memberikan reward kepada “kelompok
peserta didik terbaik”.
3) Siswa diminta untuk bertanya hal yang kurang
dipahami pada materi hari ini.
4) Guru bersama-sama para peserta didik menutup
pelajaran dengan berdoa.
5 menit
H. Alat- Alat, sumber belajar, dan penilaian
1. Alat-alat
a. Papan Tulis
b. Spidol
2. Sumber Belajar
a. Buku Penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti Kelas VIII Edisi Revisi 2017, Penerbit Erlangga.
b. Sumber belajar lain yang relevan.
3. Penilaian Hasil Belajar
a. Teknik penilaian:
-Tes tertulis
b. Bentuk instrumen:
- Isian
Jambi, 10 April 2020
Guru Mata Pelajaran Peneliti
Drs. Sulaiman Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP.161556
LAMPIRAN 16
Kisi- Kisi Instrumen Tes Kemampuan Hasil Belajar
( Siklus III )
SK : Memahami Ketentuan Puasa.
KD : 1. Mendiskripsikan mengenai orang-orang yang boleh tidak melakukan
puasa Ramadhan dan tatacara melaksanakan puasa wajib.
No Soal Indikator Berfikir
Kritis
1. Farhan dan teman-temannya sedang melakukan perjalanan jauh pada bulan Ramadhan. Farhan berniat untuk tetap berpuasa. Ditengah perjalanan beberapa temanya mengajak untuk makan disebuah rumah makan yang terkenal dikota yang mereka singgahi. Farhan menolak ajakan temanya tersebut dan terus melanjutkan puasanya. Sementara teman-temannya tidak berpuasa. Bagaimana tanggapan mu terhadap pendirian farhan ?
Mempertanyakan
permasalahan
2. Meskipun pada bulan Ramadhan, kita masih
melihat ada berita kejahatan atau tindakan
criminal yang terjadi disekitar kita. Bagaimana
perasaan kamu menanggapi hal ini ?
Menguji
kebenaran
permasalahan
3. Sisi positif bulan ramadhan adalah banyak orang
yang beribadah. Namun, pada bulan Ramadhan
juga banyak orang menyalakan petasan.
Bagaimana perasaan kamu menggapi hal ini?
Membandingkan
hasil dengan
kriteria
4. pada bulan Ramadhan, tayangan televisi
didominasi berbagai acara yang berkaitan dengan
bulan ramdhan. Bagaimana perasaan kamu
menanggapi hal ini ?
Menilai hasil
dengan kriteria
5 Puasa nazar disebut juga dengan puasa janji.
Padahal janji adalah hutang yang harus ditepati.
Ada yang berpendapat bahwa orang bernazar
adalah orang yang suka berhutang. Bagaimana
perasaan kamu menanggapi hal ini ?
Membuat
kesimpulan dari
solusi
permasalahan
LAMPIRAN 17
Instrumen Tes Kemampuan Hasil Belajar
( Siklus III )
Petunjuk
1. Sebelum mengerjakan, perhatikan dan ikuti semua petunjuk berikut ini :
2. Tuliskan nama, kelas, sekolah.
3. Bacalah setiap soal dengan teliti, ikuti semua perintahnya ? kerjakan
sendiri
dengan sungguh-sungguh semaksimal mungkin!
4. Berdoalah terlebih dahulu sebelum mengerjakan
1. Farhan dan teman-temannya sedang melakukan perjalanan jauh pada bulan
Ramadhan. Farhan berniat untuk tetap berpuasa. Ditengah perjalanan beberapa
temanya mengajak untuk makan disebuah rumah makan yang terkenal dikota
yang mereka singgahi. Farhan menolak ajakan temanya tersebut dan terus
melanjutkan puasanya. Sementara teman-temannya tidak berpuasa. Bagaimana
tanggapan mu terhadap pendirian farhan ?
2. Meskipun pada bulan Ramadhan, kita masih melihat ada berita kejahatan atau
tindakan criminal yang terjadi disekitar kita. Bagaimana perasaan kamu
menanggapi hal ini ?
3. Sisi positif bulan ramadhan adalah banyak orang yang beribadah. Namun, pada
bulan Ramadhan juga banyak orang menyalakan petasan. Bagaimana perasaan
kamu menggapi hal ini?
4. pada bulan Ramadhan, tayangan televisi didominasi berbagai acara yang
berkaitan dengan bulan ramdhan. Bagaimana perasaan kamu menanggapi hal
ini ?
5. Puasa nazar disebut juga dengan puasa janji. Padahal janji adalah hutang yang
harus ditepati. Ada yang berpendapat bahwa orang bernazar adalah orang yang
suka berhutang. Bagaimana perasaan kamu menanggapi hal ini ?
LAMPIRAN 18
Jawaban Soal Tes Siklus III
1. Pendirian farhan patut untuk di acungi jempol karna dia bisa menahan dari
godaan teman nya yang mengajak farhan untuk membatalkan puasa, sikap
farhan dapat di jadikan contoh , sebab ia memiliki pendirian yang kuat.
2. Perasaan saya sangat sedih sebab di bulan suci yang penuh rahmat, dan
penuh dengan ampunan dari allah swt serta kebanyakan orang muslim
sibuk berlomba-lomba beribadah dan berbuat kebaikan demi
mengharapkan pahala yang berlimpah dari allah swt ini masih saja ada
orang yang tega melakukan perbuatan keji / tercela yang tidak patut di
contoh, semoga mereka-mereka yang masih melakukan perbuatan tersebut
di berikan hidayah oleh allah swt.
3. Perbuatan tersebut sangat tidak baik, sebab perbuatan itu dapat
mengganggu orang-orang yang sedang beribadah, mengganggu
kekhusyukan orang yang sedang beribadah , dan sangat tidak baik untuk di
contoh.
4. Saya sangat setuju sebab kita bisa mendengarkan kajian/kultum dari
televesi selama bulan suci ramadhan , karna itu juga dapat meningkat kan
ilmu agama kita.
5. Puasa nazar yaitu puasa yang wajib dilakukan, jika orang tersebut sudah
mengucapkan janji untuk berpuasa. Maksud dari hadits tersebut adalah
jika seseorang telah bernazar untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
Maka nazar tersebut menjadi wajib hukumnya untuk dilaksanakan. Orang
yang suka Puasa nazar juga tidak bisa dibilang dengan sebutan orang yang
suka berhutang.
LEMBAR OBSERVASI SISWA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : I/ 1
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 21 Ferbruari 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk Penilaian
a) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
b) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( 7 - 12 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 13 - 18 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
3 : baik ( 19 - 24 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
4 : sangat baik ( > 25 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Siswa membuka pelajaran dengan berdoa. 1 2 3 4
2. Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan atau instruksi
yangdiberikan oleh guru (Prepation)
1 2 3 4
3. Siswa belajar secara rapi dan tertib (Prepation) 1 2 3 4
4. Siswa memperhatikan penjelasan umum tentang materi ajar dan
penjelasan tentang penerapan metode brainstorming(Prepation)
1 2 3 4
5. Siswa bertugas menanggapi masalah atau pertanyaan yang
diajukan guru (Fact Finding)
1 2 3 4
6. Siswa mengeluarkan pendapat dan ide-ide tentang pertanyaan yang
diajukan (Idea Finding)
1 2 3 4
7 Siswa berpartisipasi secara aktif ketika diskusi kelas mengenai
masalah yang akan diselidiki (Idea Finding)
1 2 3 4
8 Siswa dan guru secara bersama-sama mecari jawaban yang paling
benar (Implementation). 1 2 3 4
9. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal yang kurang
Dipahami (Implementation).
1 2 3 4
10 Siswa dan guru menarik kesimpulan untu pembelajaran biologi
yang dilaksanakan hari ini (Implementation). 1 2 3 4
Jambi, 21 Februari 2020
Observer
Putrie Prihatiningtyas
NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI GURU
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : I/ 1
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 21 Ferbruari 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk
a) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
b) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( < 40% guru melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 41% - 60% guru melakukan aktifitas dengan baik )
3 : baik ( 61 - 80% guru melakukan aktifitas dengan baik )
4 : sangat baik ( 81% - 100% guru melakukan aktifitas dengan baik )
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Guru memasuki kelas tepat waktu 1 2 3 4
2. Guru menggali pengetahuan awal atau memotivasi siswa. 1 2 3 4
3. Guru melakukan apresiasi yang berkaitan dengan topik pembelajaran 1 2 3 4
4. Guru memberikan penjelasan umum tentang materi ajar atau prosedur kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa dan penggunaan metode brainstorming
1 2 3 4
5. Guru memberikan pertanyaan tentang materi yang sedang di
pelajari (Preparation).
1 2 3 4
6. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir kritis
menjawab pertanyaan yang di ajukan (Fact-Finding).
1 2 3 4
7. Guru memotivasi siswa untuk mengemukakan ide-ide yang
kemudian dituliskan di papan tulis (Idea Finding).
1 2 3 4
8. Guru menghentikan siswa tidak dapat mengeluarkan ide dan
mengevaluasi ide yang ada di depan papan tulis (Solution Finding).
1 2 3 4
9. Guru mendiskusikan hasil dari implementation solusi/ide dalam
kelas (implementation).
1 2 3 4
10. Guru bersama siswa menarik kesimpulan untuk pembelajaran
biologi yang dilaksanakan hari ini.
1 2 3 4
Jambi, 21 Februari 2020 Observer
Putrie Prihatiningtyas NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI SISWA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : I/ 2
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 28 Ferbruari 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk Penilaian
c) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
d) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( 7 - 12 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 13 - 18 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
3 : baik ( 19 - 24 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
4 : sangat baik ( > 25 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Siswa membuka pelajaran dengan berdoa. 1 2 3 4
2. Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan atau instruksi
yangdiberikan oleh guru (Prepation)
1 2 3 4
3. Siswa belajar secara rapi dan tertib (Prepation) 1 2 3 4
4. Siswa memperhatikan penjelasan umum tentang materi ajar dan
penjelasan tentang penerapan metode brainstorming(Prepation)
1 2 3 4
5. Siswa bertugas menanggapi masalah atau pertanyaan yang
diajukan guru (Fact Finding)
1 2 3 4
6. Siswa mengeluarkan pendapat dan ide-ide tentang pertanyaan yang
diajukan (Idea Finding)
1 2 3 4
7 Siswa berpartisipasi secara aktif ketika diskusi kelas mengenai
masalah yang akan diselidiki (Idea Finding)
1 2 3 4
8 Siswa dan guru secara bersama-sama mecari jawaban yang paling
benar (Implementation). 1 2 3 4
9. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal yang kurang
Dipahami (Implementation).
1 2 3 4
10 Siswa dan guru menarik kesimpulan untu pembelajaran biologi
yang dilaksanakan hari ini (Implementation). 1 2 3 4
Jambi, 28 Februari 2020
Observer
Putrie Prihatiningtyas
NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI GURU
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : I/ 2
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 28 Ferbruari 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk
c) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
d) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( < 40% guru melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 41% - 60% guru melakukan aktifitas dengan baik )
3 : baik ( 61 - 80% guru melakukan aktifitas dengan baik )
4 : sangat baik ( 81% - 100% guru melakukan aktifitas dengan baik )
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Guru memasuki kelas tepat waktu 1 2 3 4
2. Guru menggali pengetahuan awal atau memotivasi siswa. 1 2 3 4
3. Guru melakukan apresiasi yang berkaitan dengan topik pembelajaran 1 2 3 4
4. Guru memberikan penjelasan umum tentang materi ajar atau prosedur kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa dan penggunaan metode brainstorming
1 2 3 4
5. Guru memberikan pertanyaan tentang materi yang sedang di
pelajari (Preparation).
1 2 3 4
6. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir kritis
menjawab pertanyaan yang di ajukan (Fact-Finding).
1 2 3 4
7. Guru memotivasi siswa untuk mengemukakan ide-ide yang
kemudian dituliskan di papan tulis (Idea Finding).
1 2 3 4
8. Guru menghentikan siswa tidak dapat mengeluarkan ide dan
mengevaluasi ide yang ada di depan papan tulis (Solution Finding).
1 2 3 4
9. Guru mendiskusikan hasil dari implementation solusi/ide dalam
kelas (implementation).
1 2 3 4
10. Guru bersama siswa menarik kesimpulan untuk pembelajaran
biologi yang dilaksanakan hari ini.
1 2 3 4
Jambi, 28 Februari 2020 Observer
Putrie Prihatiningtyas NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI SISWA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : II/ 1
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 6 Maret 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk Penilaian
e) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
f) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( 7 - 12 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 13 - 18 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
3 : baik ( 19 - 24 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
4 : sangat baik ( > 25 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Siswa membuka pelajaran dengan berdoa. 1 2 3 4
2. Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan atau instruksi
yangdiberikan oleh guru (Prepation)
1 2 3 4
3. Siswa belajar secara rapi dan tertib (Prepation) 1 2 3 4
4. Siswa memperhatikan penjelasan umum tentang materi ajar dan
penjelasan tentang penerapan metode brainstorming(Prepation)
1 2 3 4
5. Siswa bertugas menanggapi masalah atau pertanyaan yang
diajukan guru (Fact Finding)
1 2 3 4
6. Siswa mengeluarkan pendapat dan ide-ide tentang pertanyaan yang
diajukan (Idea Finding)
1 2 3 4
7 Siswa berpartisipasi secara aktif ketika diskusi kelas mengenai
masalah yang akan diselidiki (Idea Finding)
1 2 3 4
8 Siswa dan guru secara bersama-sama mecari jawaban yang paling
benar (Implementation). 1 2 3 4
9. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal yang kurang
Dipahami (Implementation).
1 2 3 4
10 Siswa dan guru menarik kesimpulan untu pembelajaran biologi
yang dilaksanakan hari ini (Implementation). 1 2 3 4
Jambi, 6 Maret 2020
Observer
Putrie Prihatiningtyas
NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI GURU
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : II/ 1
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 6 Maret2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk
e) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
f) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( < 40% guru melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 41% - 60% guru melakukan aktifitas dengan baik )
3 : baik ( 61 - 80% guru melakukan aktifitas dengan baik )
4 : sangat baik ( 81% - 100% guru melakukan aktifitas dengan baik )
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Guru memasuki kelas tepat waktu 1 2 3 4
2. Guru menggali pengetahuan awal atau memotivasi siswa. 1 2 3 4
3. Guru melakukan apresiasi yang berkaitan dengan topik pembelajaran 1 2 3 4
4. Guru memberikan penjelasan umum tentang materi ajar atau prosedur kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa dan penggunaan metode brainstorming
1 2 3 4
5. Guru memberikan pertanyaan tentang materi yang sedang di
pelajari (Preparation).
1 2 3 4
6. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir kritis
menjawab pertanyaan yang di ajukan (Fact-Finding).
1 2 3 4
7. Guru memotivasi siswa untuk mengemukakan ide-ide yang
kemudian dituliskan di papan tulis (Idea Finding).
1 2 3 4
8. Guru menghentikan siswa tidak dapat mengeluarkan ide dan
mengevaluasi ide yang ada di depan papan tulis (Solution Finding).
1 2 3 4
9. Guru mendiskusikan hasil dari implementation solusi/ide dalam
kelas (implementation).
1 2 3 4
10. Guru bersama siswa menarik kesimpulan untuk pembelajaran
biologi yang dilaksanakan hari ini.
1 2 3 4
Jambi, 6 Maret 2020 Observer
Putrie Prihatiningtyas NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI SISWA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : II/ 2
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 13 Maret 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk Penilaian
g) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
h) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( 7 - 12 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 13 - 18 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
3 : baik ( 19 - 24 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
4 : sangat baik ( > 25 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Siswa membuka pelajaran dengan berdoa. 1 2 3 4
2. Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan atau instruksi
yangdiberikan oleh guru (Prepation)
1 2 3 4
3. Siswa belajar secara rapi dan tertib (Prepation) 1 2 3 4
4. Siswa memperhatikan penjelasan umum tentang materi ajar dan
penjelasan tentang penerapan metode brainstorming(Prepation)
1 2 3 4
5. Siswa bertugas menanggapi masalah atau pertanyaan yang
diajukan guru (Fact Finding)
1 2 3 4
6. Siswa mengeluarkan pendapat dan ide-ide tentang pertanyaan yang
diajukan (Idea Finding)
1 2 3 4
7 Siswa berpartisipasi secara aktif ketika diskusi kelas mengenai
masalah yang akan diselidiki (Idea Finding)
1 2 3 4
8 Siswa dan guru secara bersama-sama mecari jawaban yang paling
benar (Implementation). 1 2 3 4
9. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal yang kurang
Dipahami (Implementation).
1 2 3 4
10 Siswa dan guru menarik kesimpulan untu pembelajaran biologi
yang dilaksanakan hari ini (Implementation). 1 2 3 4
Jambi, 13 Maret 2020
Observer
Putrie Prihatiningtyas
NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI GURU
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : II/ 2
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 13 Maret 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk
g) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
h) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( < 40% guru melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 41% - 60% guru melakukan aktifitas dengan baik )
3 : baik ( 61 - 80% guru melakukan aktifitas dengan baik )
4 : sangat baik ( 81% - 100% guru melakukan aktifitas dengan baik )
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Guru memasuki kelas tepat waktu 1 2 3 4
2. Guru menggali pengetahuan awal atau memotivasi siswa. 1 2 3 4
3. Guru melakukan apresiasi yang berkaitan dengan topik pembelajaran 1 2 3 4
4. Guru memberikan penjelasan umum tentang materi ajar atau prosedur kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa dan penggunaan metode brainstorming
1 2 3 4
5. Guru memberikan pertanyaan tentang materi yang sedang di
pelajari (Preparation).
1 2 3 4
6. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir kritis
menjawab pertanyaan yang di ajukan (Fact-Finding).
1 2 3 4
7. Guru memotivasi siswa untuk mengemukakan ide-ide yang
kemudian dituliskan di papan tulis (Idea Finding).
1 2 3 4
8. Guru menghentikan siswa tidak dapat mengeluarkan ide dan
mengevaluasi ide yang ada di depan papan tulis (Solution Finding).
1 2 3 4
9. Guru mendiskusikan hasil dari implementation solusi/ide dalam
kelas (implementation).
1 2 3 4
10. Guru bersama siswa menarik kesimpulan untuk pembelajaran
biologi yang dilaksanakan hari ini.
1 2 3 4
Jambi, 13 Maret 2020 Observer
Putrie Prihatiningtyas NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI SISWA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : III/ 1
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 10 April 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk Penilaian
i) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
j) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( 7 - 12 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 13 - 18 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
3 : baik ( 19 - 24 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
4 : sangat baik ( > 25 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Siswa membuka pelajaran dengan berdoa. 1 2 3 4
2. Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan atau instruksi
yangdiberikan oleh guru (Prepation)
1 2 3 4
3. Siswa belajar secara rapi dan tertib (Prepation) 1 2 3 4
4. Siswa memperhatikan penjelasan umum tentang materi ajar dan
penjelasan tentang penerapan metode brainstorming(Prepation)
1 2 3 4
5. Siswa bertugas menanggapi masalah atau pertanyaan yang
diajukan guru (Fact Finding)
1 2 3 4
6. Siswa mengeluarkan pendapat dan ide-ide tentang pertanyaan yang
diajukan (Idea Finding)
1 2 3 4
7 Siswa berpartisipasi secara aktif ketika diskusi kelas mengenai
masalah yang akan diselidiki (Idea Finding)
1 2 3 4
8 Siswa dan guru secara bersama-sama mecari jawaban yang paling
benar (Implementation). 1 2 3 4
9. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal yang kurang
Dipahami (Implementation).
1 2 3 4
10 Siswa dan guru menarik kesimpulan untu pembelajaran biologi
yang dilaksanakan hari ini (Implementation). 1 2 3 4
Jambi, 10 April 2020
Observer
Putrie Prihatiningtyas
NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI GURU
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : III/ 1
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 10 April 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk
i) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
j) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( < 40% guru melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 41% - 60% guru melakukan aktifitas dengan baik )
3 : baik ( 61 - 80% guru melakukan aktifitas dengan baik )
4 : sangat baik ( 81% - 100% guru melakukan aktifitas dengan baik )
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Guru memasuki kelas tepat waktu 1 2 3 4
2. Guru menggali pengetahuan awal atau memotivasi siswa. 1 2 3 4
3. Guru melakukan apresiasi yang berkaitan dengan topik pembelajaran 1 2 3 4
4. Guru memberikan penjelasan umum tentang materi ajar atau prosedur kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa dan penggunaan metode brainstorming
1 2 3 4
5. Guru memberikan pertanyaan tentang materi yang sedang di
pelajari (Preparation).
1 2 3 4
6. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir kritis
menjawab pertanyaan yang di ajukan (Fact-Finding).
1 2 3 4
7. Guru memotivasi siswa untuk mengemukakan ide-ide yang
kemudian dituliskan di papan tulis (Idea Finding).
1 2 3 4
8. Guru menghentikan siswa tidak dapat mengeluarkan ide dan
mengevaluasi ide yang ada di depan papan tulis (Solution Finding).
1 2 3 4
9. Guru mendiskusikan hasil dari implementation solusi/ide dalam
kelas (implementation).
1 2 3 4
10. Guru bersama siswa menarik kesimpulan untuk pembelajaran
biologi yang dilaksanakan hari ini.
1 2 3 4
Jambi, 10 April 2020 Observer
Putrie Prihatiningtyas NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI SISWA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : III/ 2
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 17 April 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk Penilaian
k) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
l) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( 7 - 12 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 13 - 18 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
3 : baik ( 19 - 24 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
4 : sangat baik ( > 25 siswa yang melakukan aktifitas dengan baik)
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Siswa membuka pelajaran dengan berdoa. 1 2 3 4
2. Siswa memberikan respon terhadap pertanyaan atau instruksi
yangdiberikan oleh guru (Prepation)
1 2 3 4
3. Siswa belajar secara rapi dan tertib (Prepation) 1 2 3 4
4. Siswa memperhatikan penjelasan umum tentang materi ajar dan
penjelasan tentang penerapan metode brainstorming(Prepation)
1 2 3 4
5. Siswa bertugas menanggapi masalah atau pertanyaan yang
diajukan guru (Fact Finding)
1 2 3 4
6. Siswa mengeluarkan pendapat dan ide-ide tentang pertanyaan yang
diajukan (Idea Finding)
1 2 3 4
7 Siswa berpartisipasi secara aktif ketika diskusi kelas mengenai
masalah yang akan diselidiki (Idea Finding)
1 2 3 4
8 Siswa dan guru secara bersama-sama mecari jawaban yang paling
benar (Implementation). 1 2 3 4
9. Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan hal yang kurang
Dipahami (Implementation).
1 2 3 4
10 Siswa dan guru menarik kesimpulan untu pembelajaran biologi
yang dilaksanakan hari ini (Implementation). 1 2 3 4
Jambi, 17 April 2020
Observer
Putrie Prihatiningtyas
NIM. TP.161556
LEMBAR OBSERVASI GURU
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL Problem Based Learning
Siklus/Pertemuan ke : III/ 2
Kelas/Sekolah : VIII 3/ SMP Islam Al-Falah Kota Jambi
Observer : Putrie Prihatiningtyas
Jumlah siswa : 28 Orang
Hari/Tanggal : Jum’at 17 April 2020
Sub Pokok Bahasan : Ibadah Puasa Membentuk Pribadi Yang Bertakwa
Petunjuk
k) Lingkarilah salah satu angka pada kolom skor penilaian berdasarkan
kegiatan yang diamati.
l) Kriteria skor penilaian adalah sebagai berikut:
1 : kurang ( < 40% guru melakukan aktifitas dengan baik )
2 : sedang/cukup ( 41% - 60% guru melakukan aktifitas dengan baik )
3 : baik ( 61 - 80% guru melakukan aktifitas dengan baik )
4 : sangat baik ( 81% - 100% guru melakukan aktifitas dengan baik )
No Indikator atau aspek yang diamati Skor
1. Guru memasuki kelas tepat waktu 1 2 3 4
2. Guru menggali pengetahuan awal atau memotivasi siswa. 1 2 3 4
3. Guru melakukan apresiasi yang berkaitan dengan topik pembelajaran 1 2 3 4
4. Guru memberikan penjelasan umum tentang materi ajar atau prosedur kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa dan penggunaan metode brainstorming
1 2 3 4
5. Guru memberikan pertanyaan tentang materi yang sedang di
pelajari (Preparation).
1 2 3 4
6. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk berpikir kritis
menjawab pertanyaan yang di ajukan (Fact-Finding).
1 2 3 4
7. Guru memotivasi siswa untuk mengemukakan ide-ide yang
kemudian dituliskan di papan tulis (Idea Finding).
1 2 3 4
8. Guru menghentikan siswa tidak dapat mengeluarkan ide dan
mengevaluasi ide yang ada di depan papan tulis (Solution Finding).
1 2 3 4
9. Guru mendiskusikan hasil dari implementation solusi/ide dalam
kelas (implementation).
1 2 3 4
10. Guru bersama siswa menarik kesimpulan untuk pembelajaran
biologi yang dilaksanakan hari ini.
1 2 3 4
Jambi, 17 April 2020 Observer
Putrie Prihatiningtyas NIM. TP.161556
DOKUMENTASI
1. Siklus I
Guru sedang melakukan aktivitas mengajar dengan menggunakan model Problem
Based Learning
Siswa Sedang Menanggapi Masalah yang Diberikan Oleh guru
Siswa sedang melaksanakan tes akhir siklus I
2. Siklus II
Siswa sedang mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
Siswa sedang berdiskusi dengan kelompok kecil nya memecahkan masalah yang
diberikan oleh guru, Sekaligus melaksanakan tes akhir siklus II.
Siswa mengumpulkan hasil diskusi kelompoknya.
3. Siklus III
Guru sedang melakukan aktivitas mengajar dengan menggunakan model Problem
Based Learning
Siswa sedang mendengarkan penjelasan dari Guru.
Tes Kemampuan Berpikir Akhir Siklus III
KEMENTERIAN AGAMA RI
UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN Alamat: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi.
Jl.Jambi–Ma. Bulian KM.16 Simp. Sungai Duren Muara Jambi 36363
KARTU KONSULTASI SKRIPSI
Nama : Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP. 161556
Jurusan : Pendidikan Agama Islam
Semester : VIII (Delapan)
Judul : Penggunaan Model Problem Based Learning Untuk Peningkatan
Hasil Belajar Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Dan Budi
Pekerti Siswa Kelas VIII Di Sekolah Menengah Pertama Islam
Al - Falah Kota Jambi
Pembimbing I : Dr. Zawaqi Afdal Jamil, M.Pd.I
NO HARI,
TANGGAL
MATERI
KONSULTASI
TANDA TANGAN
PEMBIMBING
1 Rabu,
4 September 2019
Penyerahan surat
penunjukan dosen
pembimbing
1.
2 Senin,
20 Januari 2020
ACC izin seminar proposal
2.
3 Sabtu,
15 Februari 2020
Perbaikan proposal pada
latar belakang masalah,
kategorisasi penulisan dan
pada metodologi
penelitian,fokus masalah
3.
4 Kamis,
20 Februari 2020
ACC izin riset dan
pengesahan judul
4.
5 Rabu,
13 Mei 2020
Perbaikan pada bab IV, V,
daftar pustaka dan lampiran
5.
6 Rabu,
13 Mei 2020
ACC Skripsi 6.
7 Rabu,
13 Mei 2020
ACC Nota Dinas 7.
Jambi, 2020
Mengetahui,
Dosen Pembimbing I
Dr. Zawaqi Afdal Jamil, M.Pd.I
NIP. 19720507 199406 1001
KEMENTERIAN AGAMA RI
UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN Alamat: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi.
Jl.Jambi–Ma. Bulian KM.16 Simp. Sungai Duren Muara Jambi 36363
KARTU KONSULTASI SKRIPSI
Nama : Putrie Prihatiningtyas
NIM : TP. 161556
Jurusan : Pendidikan Agama Islam
Semester : VIII (Delapan)
Judul : Penggunaan Model Problem Based Learning Untuk Peningkatan
Hasil Belajar Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Dan Budi
Pekerti Siswa Kelas VIII Di Sekolah Menengah Pertama Islam