Amril Muhammad, SE M.Pd. Manajemen Pendidikan FIP UNJ ASOSIASI Pengembangan Pendidikan dan Tata Kelola Layanan Pendidikan untuk ANAK CI+BI Oleh. Amril Muhammad Sekjend Asosiasi CI+BI Nasional Dosen Jurusan Manajemen Pendidikan FIP UNJ Project Officer Cugenang Gifted School
40
Embed
Pengembangan Pendidikan dan Tata Kelola Layanan Pendidikan untuk ANAK CI+BI
Pengembangan Pendidikan dan Tata Kelola Layanan Pendidikan untuk ANAK CI+BI. Oleh. Amril Muhammad Sekjend Asosiasi CI+BI Nasional Dosen Jurusan Manajemen Pendidikan FIP UNJ Project Officer Cugenang Gifted School. Anak Cerdas+berbakat Istimewa ?. - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Pengembangan Pendidikan dan Tata Kelola
Layanan Pendidikan untuk ANAK CI+BI
Oleh. Amril MuhammadSekjend Asosiasi CI+BI Nasional
Dosen Jurusan Manajemen Pendidikan FIP UNJProject Officer Cugenang Gifted School
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Anak Cerdas+berbakat Istimewa ?Sebutan asli dalam bahasa inggris : gifted – talented
Gifted
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
CI+BI
• Kemampuan bawaan berupa potensi, yg memerlukan pengembangan dan pelatihan secara serius dan sistematis
• Dipengaruhi oleh :1. genetik (nature) intelegensi IQ2. lingkungan (nurture) kreativitas, task komitmen, motivasi
• Mengalami kondisi disinkronitas/asinkronitas : Perkembangan fisik dan psikis, perkembangan mental dan umur kronologis
3
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Salah Paham tentang anak CI+BI
Seringkali dianggap anak nakal, susah diatur dll Orang tua/ guru/sekolah tidak mengenali potensi mereka Potensinya terabaikan
Pernyataan “IQ hanya menyumbang 20% terhadap keberhasilan”
Sebutan cerdas +berbakat istimewa Cerdas vs Bodoh Anak gifted dianggap homogen high normal model
layanan all size Seringkali diasumsikan sama dengan anak pintar (high
achiever). Karakteristik gifted berbeda dengan anak high achiever
Ada ketidaksesuaian sosial dan emosional jika diberikan program khusus salah paham tentang “inklusi’
Makna kata “diskriminasi”
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
PINTAR(Bright/High Achiever)
CERDAS/BERBAKAT ISTIMEWA (Gifted – Talented)
Menjawab pertanyaan dengan benar
Mempersoalkan pertanyaan
Berminat dengan sesuatu Penasaran dengan sesuatu Menunjukkan perhatian Terlibat secara emosional,
mental, dan fisik Punya gagasan yang bagus,
populer Punya gagasan yang aneh,
konyol, dan di luar keumuman
Bekerja keras untuk sukses ujian
Jarang belajar, hasil ujian bagus
Menjawab soal sesuai dengan yang ditanyakan
Memperluas konteks jawaban
Di puncak daftar siswa berprestasi
Di luar kelompok, berprestasi normal
Suka linearitas Gemar kompleksitas
5
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
PINTAR CERDAS ISTIMEWA Pemerhati yang baik Pengamat yang kritis, bawel Mendengarkan penuh
dengan minat
Menyimak untuk siap berdebat
6-8 kali pengulangan untuk menguasai materi
1-2 kali pengulangan untuk menguasai materi
Memahami gagasan orang lain dengan baik
Membentuk gagasan sendiri
Senang berteman dengan teman sebaya
Lebih suka bergaul dengan orang dewasa atau lebih tua
Menarik kesimpulan Mempertanyakan keputusan
Menyelesaikan tugas yang diberikan
Memulai proyek sendiri
Pintar menyalin, meniru Bagus dlm mencipta sesuatu yg baru
Suka sekolah Suka belajar
6
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Karakteristik
Sangat waspada Kemampuan membaca sangat tinggi
Selera humor tinggi Sangat senang membacaMampu memahami keterkaitan satu dengan yang lain
Kaya perbendaharaan kata
Dorongan berprestasi yang kuat
Simpanan informasi yang sangat banyak
Kemampuan verbal yang tinggi
Rentang perhatian yang panjang
Individualistik, menantang stabilitas
Minat beragam, rasa penasaran yang tinggi
Motivasi diri yang kuat, merasa tidak perlu bantuan orang lain
Belajar/bekerja sendiri
7
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASIASOSIASI
8
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Pendidikan Khusus CI+BI ?
• Selaras dengan fungsi utama pendidikan : mengembangkan potensi siswa secara utuh dan optimal.
• Strategi pendidikan yang bersifat masal memberikan perlakuan standar/rata-rata, sehingga tidak memperhatikan perbedaan kecakapan, minat, dan bakat siswa
• Dampaknya keunggulan akan muncul secara acak dan sangat tergantung kepada motivasi belajar siswa serta lingkungan belajar dan mengajarnya.
• Bukan upaya diskriminasi, tetapi sesuai dengan kebutuhan dan kondisi siswa. Diharapkan potensi-potensi yang selama ini belum dikembangkan secara optimal, akan tumbuh dan menunjukkan kinerja yang baik
9
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
The Multi Factor Model (MÖnks, 1992)
High Intelligence
Ability
Creativity Task commitmen
Giftedness
School
Peers
Family
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
coping with stress
achievement motivation
learning and working strategic
test anxiety control expectation
intellectal abilities
mathematics
creative abilities
natural sciencies
Social competence
Technology
practical intelligence
computer science, chess
artistic abilities
art (music, painting)
musicality languages
psycho-motor skills
athletics, sport
social relationship
familiar learning
environment
family climate quality of instruction
classroom climate
critical life events
non cognitive
personality characteris
tics (moderator
s)talent factors
(predictors)
performance areas (teritoria)
environmental
condition (moderators
)
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
1.Early admission to school 2.Whole-grade acceleration3.Continuous progress4.Self-paced instruction5.Telescoping curriculum6.Combined classes7.Early entrance into middle school, high school, or college8.Early graduation9.Acceleration in college
13
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Bentuk Pengayaan
• School project & school activity• Service learning & global awareness mengajarkan
kepedulian terhadap orang lain dalam skala global, • Saturday programs & Summer programs
memberikan pengajaran dengan lebih cepat & kompleksitas yang lebih tinggi, mengatasi underachievement, memberikan topik yang tidak ada dalam kurikulum umum, atau memberikan sarana berinteraksi & pertemanan antara anak-anak berbakat
• Mentorships• Future problem solving & Odyssey of the mind
(pengembaraan pemikiran)
14
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
IMPLIKASI
• Anak CI+BI memiliki kelebihan dalam kecepatan menyelesaikan tugas, memiliki keunggulan dalam berpikir abstraksi memerlukan disain pembelajaran yang lebih cepat, lebih unggul, dan proses pembelajaran yang lebih menantang anak CI+BI membutuhkan layanan khusus dalam proses pembelajaran, kurikulum maupun sistem penilaian (Renzulli dan Reiss, 1991)
• Mereka memerlukan kurikulum yang berbeda (diferensiasi) dirancang untuk mengatasi karakteristik individu , kebutuhan, kemampuan, dan minat.
• Kurikulum yang efektif untuk siswa CI+BIkurikulum dasar yang telah dimodifikasi untuk memenuhi kebutuhan mereka . Karakteristik unik i siswa harus menjadi dasar penyesuaian kurikulum (Feldhusen et al, 1989)
15
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
5 Dimensi Deferensiasi(Renzulli, 1997)
16
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Content
• Kompleksitas• Abstraksi• Variasi• Unsur manusia• Memungkinkan siswa
untuk menemukan jembatan antara ide-ide dan bidang studi serta jalur untuk belajar sesuatu yang baru (learning how to learn)
17
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Process
• Penggunaan ranah kognitif tingkat tinggi
• Tugas yang bersifat divergen• Memungkinkan penemuan2• Melibatkan interaksi
kelompok cooperative learning, problem-based, work-based
• Variasi kecepatan belajar sesuai siswa
18
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Product
• Terkait dengan pemecahan masalah nyata dalam kehidupan
• Transformasi bentuk• Kesempatan siswa untuk
menentukan variasi dan bentuk
• Sumber dapat dikembangkan di dalam ruang kelas atau melalui lingkungan eksternal
19
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Kelas - LIngkungan
• Kebebasan bergerak• Batasan waktu yang fleksibel• Pemanfaatan sumber daya
belajar lain• Buat iklim yang positif:
a. Kenali perbedaanb. Sebut namac. Atur tempat dudukd. Buat harapane. Guru yang “ready”f. Motivasi siswa
20
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
TEACHER (Mazhab ke-3 a Leader)
• Leader-member exchange• Shared leadership saling
mempengaruhi, berbagi tanggung jawab• Level 5 executive membangun
kebesaran melalui sikap rendah hati dan profesional
• Servant leadership listening, empathy, healing (menyembuhkan), awareness, persuasion, conceptualization, foresight (melihat ke depan), stewardship (mengurus), commitmen to growth of people, building community
21
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASIASOSIASI
22
PROSES PEMBELAJARAN ANAK CI+BI
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Individual IEP SRL, SDL
• Pembelajaran berorientasi pada siswa penerapan materi esensial dilakukan dengan cara melakukan asessment kemampuan siswa terhadap materi pelajaran.
• Jika siswa telah menguasai suatu materi, maka materi tersebut tidak perlu diajarkan lagi dimungkinkan adanya perbedaan materi yang harus diajarkan kepada seorang siswa dengan siswa lainnya.
• Siswa memiliki Individual educational plan23
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Individual Educational Plan
No.
Kompetensi Dasar
Materi /Sumber
Indikator Tgl. Ok
24
Mata Pelajaran : ......................................................Nama Siswa : .......................................................Kelas : .......................................................
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASIPemanfaatan IT Akselerasi, pengayaan
• Ajarkan macromedia flash dan ms acces
• Tugas aktual, kontekstual berkolaborasi dengan guru bahan ajar berbasis IT, data base sekolah/madrasah
• Pemanfaatan blog, e-learning
25
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Berbasis riset dan laboratorium
• Terutama mata pelajaran rumpun MIPA, penggunaan laboratorium untuk kegiatan praktikum perlu dioptimalkan.
• Laboratorium harus menjadi bagian terintegrasi pada kegiatan pembelajaran MIPA.
• Pada saat menjelaskan suatu topik, guru dapat langsung mempraktekkannya di depan siswa siswa dapat memahami materi yang disampaikan oleh guru secara efektif
26
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Bondan “mak nyus” learning style
27
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Materi Pembelajaran
• Pembelajaran yang diberikan tidak terlalu menekankan pada aspek kognitif Penyeimbangan pembelajaran dilakukan dengan menyajikan aspek sintetik dan praktikal.
• Tujuan: siswa memiliki kematangan pengetahuan dan kemampuan untuk menjawab kebutuhan sosial bermasyarakat.
• Pembelajaran berorientasi pada siswa penerapan materi esensial dilakukan dengan cara melakukan asessment kemampuan siswa terhadap materi pelajaran.
28
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Lanjutan
• Pembelajaran lebih berorientasi pada pengembangan tuntutan berpikir tingkat tinggi (advance) kurikulum disiapkan untuk mendukung bagi upaya terjadinya kegiatan pembelajaran yang bercorak eksplorasi, inquiri dan pemecahan masalah.
• Materi yang tercakup dalam kurikulum harus berisikan materi unggul dan problem solving Implikasinya, guru harus mampu mengubah struktur materi kurikulum yang mengarah pada struktur materi kasus.
29
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Manajemen Kelas
• Kelas untuk anak gifted tidak terlalu mengutamakan formal tetapi sangat fleksibel
• Kegiatan pembelajaran sangat mengutamakan proses yaitu kegiatan pembelajaran yang lebih mementingkan bagaimana perkembangan kemampuan siswa dari tahap ke tahap bukan sekedar hasil akhir.
• Secara empirik siswa CI+BI akan mengalami kekurangan dalam aspek sosial, emosional. Dengan adanya pembelajaran yang mementingkan proses maka aspek tumbuh kembangnya emosional, kematangan sosial tetap akan bisa dipantau
30
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Sistem Penilaian
• Hasil pembelajaran, siswa CI+BI dituntut untuk menghasilkan produk sebagai tuntutan level tingkat tinggi yang dalam taksonomi Bloom dikenal dengan level creating.
• Atas dasar tuntutan yang demikian maka penerapan pola portofolio sangat diutamakan.
• Produk siswa CI+BI merupakan simbol dari kemampuan tinggi siswa
31
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Tata Kelola
• Rintisan sekolah/madrasah harus melibatkan Asosiasi CI+BI menjadi narasumber dalam sosialisasi dan workshop mencegah miskonsepsi dan layanan yang tidak sesuai tujuan
• Psikotes hanya boleh dilakukan oleh psikolog• Psikolog pendamping/tester didorong untuk
mengikuti workshop/semiloka/ training secara periodik yg dilakukan oleh Asosiasi CI+BI Nasional dan atau Asessment Centre Nasional PK/PLK
• Sekolah/madrasah/PT harus menjadi member Asosiasi CI+BI dievaluasi per tiga tahun
32
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
CUGENANG GIFTED SCHOOL(Sekolah Khusus Pertama untuk Anak
Cerdas+Berbakat Istimewa Di Indonesia)
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Gerbang Sekolah Cugenang Gifted School
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Masjid Al-Maher
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Asrama siswa sekolah & pengasuh
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Rumah Kepala Sekolah
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Ruang kelas dan ruang makan
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ
ASOSIASI
Kebun organik
Amril Muhammad, SE M.Pd.Manajemen Pendidikan FIP UNJ