Konferensi Nasional Ilmu Komputer (KONIK) 2021 P-ISSN : 2338-2899 E-ISSN: 2807-1271 440 Pengembangan Database Pada Website Simpul Seribu Rr Megy Wulandari 1 , Anita Muliawati 2 , dan Helena Nurramdhani I 3 Sistem Informasi, UPN Veteran Jakarta [email protected]Abstract — Thousand Island Marine National Park Center is an organization in the field of nature conservation that requires the process of managing data related to conservation activities that have been carried out. Thousand Island Marine National Park Hall has three offices located in Thousand Island, with this, often the data or reports of conservation activities are not conveyed properly. Thousand Island Marine National Park Hall already has a website, but some of the managed data storage is still not running and is well integrated. Therefore, it is necessary to develop the database on the website so that data can be stored and managed properly so that the Seribu Islands Marine National Park can improve business processes. The purpose of this research is to develop a database on the website SIM-Pul Seribu so that the website produces a good and integrated information system. In this development, the author used databse life cycle as a method of database development. Keyword — Database, Development, Database life cycle. Abstrak — Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu merupakan organisasi dibidang konservasi alam yang memerlukan proses pengelolaan data terkait kegiatan konservasi yang telah dilakukan. Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu memiliki tiga kantor seksi yang berada di Kepulauan Seribu, dengan adanya hal tersebut maka sering kali data atau laporan kegiatan konservasi tidak tersampaikan dengan baik. Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu telah memiliki website, namun sebagian penyimpanan data yang dikelola masih belum berjalan dan terintegrasi dengan baik. Oleh karena itu, diperlukannya pengembangan terhadap basis data yang ada pada website tersebut agar data dapat tersimpan dan dikelola dengan baik sehingga Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu dapat meningkatkan proses bisnis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan basis data pada website SIM-Pul Seribu agar website tersebut menghasilkan sistem informasi yang baik dan terintegrasi. Pada pengembangan kali ini penulis menggunakan database life cycle sebagai metode pengembangan basis data. Kata kunci — Basis data, Pengembangan, Database life cycle. I. PENDAHULUAN Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu merupakan organisasi dibawah naungan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang memiliki salah satu proses manajemen yaitu pengelolaan dan pengkajian terkait kegiatan konservasi alam yang ada diwilayah konservasi Kepulauan Seribu. Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu memiliki tiga kantor seksi wilayah yang ada di Kepulauan Seribu yaitu SPTN I, SPTN II dan SPTN III. Dengan adanya pembagian wilayah tersebut maka dibutuhkan adanya keakuratan data, dan integrasi data yang harus dijaga dan dilakukan setiap harinya dalam proses pertukaran informasi agar tersampaikan dengan baik ke pihak Balai. Meskipun saat ini sebagian besar kegiatan telah menerapkan sistem komputerisasi, namun masih ada beberapa departemen atau divisi yang menggunakan pengelolaan data secara konvensional. Berdasarkan hal tersebut maka penulis berusaha memperbaiki sistem pengelolaan data yang lebih baik pada Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu yaitu dengan menjadikan data-data yang sebelumnya diolah secara manual atau konvensional menjadi terkomputerisasi serta saling terintegrasi. II. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan menggunakan metode DBLC. Aspek penelitian meliputi perancangan basis data konseptual, logikal dan fisikal[1]. III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1. Perancangan Basis Data Konseptual (Conceptual Database Design) Tahapan desain konseptual dimulai dari pembuatan model data konseptual dengan detail implementasi. Berikut adalah uraiannya: a. Identifikasi Tipe Entitas Identifikasi tipe entitas meliputi nama entitas, atribut atau keterangan entitas, dan domain atau kegiatan dari entitas- entitas yang terbentuk. Seperti pada tabel 1 berikut[2]:
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Konferensi Nasional Ilmu Komputer (KONIK) 2021 P-ISSN : 2338-2899
E-ISSN: 2807-1271
440
Pengembangan Database Pada Website Simpul Seribu Rr Megy Wulandari
Abstract — Thousand Island Marine National Park Center
is an organization in the field of nature conservation that
requires the process of managing data related to conservation activities that have been carried out. Thousand Island Marine National Park Hall has three offices located in Thousand
Island, with this, often the data or reports of conservation activities are not conveyed properly. Thousand Island Marine National Park Hall already has a website, but some of the
managed data storage is still not running and is well integrated. Therefore, it is necessary to develop the database on the website so that data can be stored and managed properly so
that the Seribu Islands Marine National Park can improve business processes. The purpose of this research is to develop a database on the website SIM-Pul Seribu so that the website
produces a good and integrated information system. In this development, the author used databse life cycle as a method of database development.
Keyword — Database, Development, Database life cycle.
Abstrak — Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu merupakan organisasi dibidang konservasi alam yang memerlukan proses pengelolaan data terkait kegiatan konservasi yang telah dilakukan. Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu memiliki tiga kantor seksi yang berada di Kepulauan Seribu, dengan adanya hal tersebut maka sering kali data atau laporan kegiatan konservasi tidak tersampaikan dengan baik. Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu telah memiliki website, namun sebagian penyimpanan data yang dikelola masih belum berjalan dan terintegrasi dengan baik. Oleh karena itu, diperlukannya pengembangan terhadap basis data yang ada pada website tersebut agar data dapat tersimpan dan dikelola dengan baik sehingga Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu dapat meningkatkan proses bisnis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan basis data pada website SIM-Pul Seribu agar website tersebut menghasilkan sistem informasi yang baik dan terintegrasi. Pada pengembangan kali ini penulis menggunakan database life cycle sebagai metode pengembangan basis data.
Kata kunci — Basis data, Pengembangan, Database life cycle.
I. PENDAHULUAN
Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu merupakan
organisasi dibawah naungan Kementrian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan yang memiliki salah satu proses manajemen
yaitu pengelolaan dan pengkajian terkait kegiatan
konservasi alam yang ada diwilayah konservasi Kepulauan
Seribu. Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu
memiliki tiga kantor seksi wilayah yang ada di Kepulauan
Seribu yaitu SPTN I, SPTN II dan SPTN III. Dengan adanya
pembagian wilayah tersebut maka dibutuhkan adanya
keakuratan data, dan integrasi data yang harus dijaga dan
dilakukan setiap harinya dalam proses pertukaran informasi
agar tersampaikan dengan baik ke pihak Balai. Meskipun
saat ini sebagian besar kegiatan telah menerapkan sistem
komputerisasi, namun masih ada beberapa departemen atau
divisi yang menggunakan pengelolaan data secara
konvensional.
Berdasarkan hal tersebut maka penulis berusaha
memperbaiki sistem pengelolaan data yang lebih baik pada
Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu yaitu dengan
menjadikan data-data yang sebelumnya diolah secara
manual atau konvensional menjadi terkomputerisasi serta
saling terintegrasi.
II. METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode DBLC.
Aspek penelitian meliputi perancangan basis data
konseptual, logikal dan fisikal[1].
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Perancangan Basis Data Konseptual (Conceptual
Database Design)
Tahapan desain konseptual dimulai dari pembuatan model
data konseptual dengan detail implementasi. Berikut adalah
uraiannya:
a. Identifikasi Tipe Entitas
Identifikasi tipe entitas meliputi nama entitas, atribut atau
keterangan entitas, dan domain atau kegiatan dari entitas-
entitas yang terbentuk. Seperti pada tabel 1 berikut[2]:
Wulandari et al.
IJCCSISSN
441
TABEL I
IDENTIFIKASI TIPE ENTITAS
Nama Entitas Atribut Domain
BMN Merupakan entitas yang berisi informasi mengenai data Barang Milik
Negara (BMN)
Satu atau beberapa BMN dapat didata oleh satu
personil
Pendefinisian ini dilakukan pada semua entitas yang
terbentuk, yaitu: BMN, Surat Masuk, Surat Keluar, Personil,
Personil Patroli, Data Patroli, Gangguan Kawasan, Kegiatan
Patroli, Kejadian Luar Biasa, Koordinasi dan Konsultasi,
Pelayanan Pengunjung, Pembinaan Habitat dan Populasi,