PENGARUH PENUNDAAN WAKTU PROSESING TERHADAP MUTU BENIH PADI (Oryza sativa L.) VARIETAS MEMBRAMO SKRIPSI Oleh : LUCIO NUNO KONSENTRASI AGRONOMI DAN HORTIKULTURA PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI PROGRAM NON REGULER FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2017
55
Embed
PENGARUH PENUNDAAN WAKTU PROSESING TERHADAP MUTU BENIH PADI (Oryza sativa L… · 2017. 5. 4. · diatas 80% (diatas standar mutu, ISTA), ... Pengukuran kadar air dilakukan menggunakan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PENGARUH PENUNDAAN WAKTU PROSESING
TERHADAP MUTU BENIH PADI (Oryza sativa L.)
VARIETAS MEMBRAMO
SKRIPSI
Oleh :
LUCIO NUNO
KONSENTRASI AGRONOMI DAN HORTIKULTURA
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
PROGRAM NON REGULER
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2017
PENGARUH PENUNDAAN WAKTU PROSESING
TERHADAP MUTU BENIH PADI (Oryza sativa L.)
VARIETAS MEMBRAMO
SKRIPSI
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian
pada Fakultas Pertanian Universitas Udayana
Oleh :
LUCIO NUNO
NIM: 1417151014
KONSENTRASI AGRONOMI DAN HORTIKULTURA
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
PROGRAM NON REGULER
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2017
i
2
ii
3
ABSTRAK
Lucio Nuno Nim 1417151014. Pengaruh Penundaan Waktu
Prosesing terhadap Mutu Benih Padi (Oryza sativa L.) Varietas
Membramo. Dibimbing Oleh Ir. I Gusti Ngurah Raka, M.S. dan Ir. Hestin
Yuswanti, M.P.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan toleransi
penundaan waktu prosesing setelah panen yang tepat sehingga tidak
mempengaruhi mutu fisik dan fisiologi benih padi (Oryza sativa L.).
Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan
menggunakan 8 perlakuan dan 3 ulangan. Dengan demikian terdapat 24 unit
percobaan. Data hasil penelitian ditabulasi dan dianalisis sidik ragam sesuai
rancangan yang digunakan, dan apabila perlakuan berpengaruh nyata maka
dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan’s (5 %).
Pengamatan dilakukan terhadap variable kadar air pada saat panen (%),
kadar air saat prosesing (%), kadar air saat pengujian (%), uji viabilitas/daya
kecambah (%) dan uji daya hantar listrik (µ mhos cm-2
g1).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin lama penundaan waktu
prosesing kadar air benih semakin meningkat, kadar air terrendah pada saat panen
langsung prosesing dan tertinggi pada penundaan waktu prosesing hari ke tujuh.
Semakin lama penundaan waktu prosesing viabilitas semakin menurun.
Penundaan waktu prosesing sampai 2 hari setelah panen viabilitas benih padi
diatas 80% (diatas standar mutu, ISTA), penundaan selanjutnya viabilitas benih
sudah di bawah standar dalam ISTA. Daya hantar listrik semakin meningkat
dengan semakin lama penundaan waktu prosesing benih.
Kata Kunci : Penundaan Waktu Prosesing, Mutu Benih Padi (Oryza sativa L.),
Varietas Membramo
iii
4
ABSTRACT
Lucio Nuno Nim 1417151014. The Influence Of Processing Time Delay To
Rice (Oryza sativa L.) Seed Quality Of Membramo Variety. Advised by Ir. I
Gusti Ngurah Raka, M.S. and Ir. Hestin Yuswanti, M.P.
This research was performed with the purpose to obtain tolerance of
processing time delay after appropriate crop so it doesn’t affect the physical and
physiological quality of rice (Oryza sativa L.) seed.
This experiment used the Complete Random Design (RAL) by using 8
treatments and 3 repetitions. Therefore, there are 24 experiment units. Research
result data were tabulated and analyzed mode investigation according to design
that was used, and if the treatment has significant influence then it is proceeded
with Duncan’s multiple distance test (5%).
Observation was carried out to water content variable during the crop (%),
water content during the processing (%), water content during the test (%), the
viability test/power of germination (%) and electrical conduction power test (μ
mhos cm-2
g1).
Research results shows that the longer processing time delay the more
increase clear water content, the lowest water content at the direct harvest
processing and the highest at processing time delay at the seventh day. So thus the
longer processing time delay the viability processing will decrease. The
processing time delay until 2 days after the crop the rice seed viability is more
than 80% (above quality standard, ISTA), the next delay the seed viability is
already under standard. The electrical conduction power more increase by the
longer seed processing time delay.
.
Keywords: Processing Time Delay, Rice (Oryza sativa L.) Seed Quality, the
Membramo Variety
iv
5
RINGKASAN
Lucio Nuno Nim 1417151014. Pengaruh Penundaan Waktu
Prosesing Terhadap Mutu Benih Padi (Oryza sativa L.) Varietas Membramo.
Dibimbing Oleh Ir. I Gusti Ngurah Raka, M.S. Dan Ir. Hestin
Yuswanti, M.P.
Benih berkualits unggul memiliki daya tumbuh yang lebih dari 95%
dengan ketentuan – ketentuan sebagai berikut : (a), memiliki viabilitas atau dapat
mempetahankan kelangsungan pertumbuhannya menjadi tanaman yang baik
(berkecambah , tumbuh dengan normal, merupakan tanaman yang menghasilkan
benih yang matang ). (b), Memiliki kemurnian (Trueness seeds), artinya terbebas
dari kotoran, terbebas dari benih jenis tanaman lain, terbebas dari benih varietas
lain dan terbebas pula dari biji herbal serta hama dan penyakit (Ance, 2003 ).
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan waktu prosesing yang tepat
sehingga tidak mempengaruhi mutu fisik dan fisiologi benih padi (Oryza sativa
L.) yang dihasilkan. Penelitian ini memakai rancangan acak lengkap (RAL) satu
faktor, yaitu perlakuan penundaan waktu prosesing terdiri atas 8 level dan ulangan
sebanyak 3 kali, sehimgga terdapat 24 unit perlakuan.
Variabel yang diamati, Kadar air saat panen diukur setelah gabah dirontok
di lahan sawah. Kadar air diukur menggunakan alat ukur kadar air (seed moisture
tester).Pengukuran diulang 3 kali. Kadar air gabah saat prosesing diukur sesaat
sebelum gabah dijemur. Pengukuran kadar air dilakukan menggunakan alat ukur
kadar air seed moisture tester), dengan pengulangan sebanyak 3 kali. Pengukuran
kadar air gabah saat pengujian mutu benih dilakukan dengan alat ukur kadar air
(seed moisture tester). Pengukuran kadar air dilakukan terhadap semua perlakuan
dan diulang sebanyak 3 kali. Viabilitas/daya kecambmah diukur dengan
menggunakan metode uji kertas digulung didirikan di dalam plastik (UKDdp).
Tiap-tiap gulung ditanam sebanyak 100 butir gabah dan tiap perlakuan diulang
sebanyak 3 kali. Daya hantar listrik merupakan pengujian benih secara fisik yang
mencerminkan tingkat kebocoran membran sel. Semakin lama benih disimpan,
nilai daya hantar listriknya semakin meningkat.
Hasil analisis statistika menunjukkan bahwa penundaan waktu prosesing
terhadap mutu benih berpengaruh nyata (P≤ 0,05) terhadap variabel kadar air saat
prosesing, kadar air saat pengujian, daya kecambah dan daya hantar listrik
sedangkan variabel berpengaruh tidak nyata (P>0.05) terhadap kadar air saat
panen dan kadar air saat pengujian benih.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan waktu prosesing yang tepat
untuk benih padi adalah saat panen langsung proses, setelah satu hari panen dan
dua hari setelah panen langsung diproses. Hal ini dapat dilihat dalam uji
viabilitas/daya kecambah bahwa terbaik yaitu; W0
(saat panen langsung
prosesing) dengan hasil uji 93.00%, diikuti penundaan waktu W1 (satu hari setelah
panen) 89,33% dan W2 (dua hari setelah panen) 85,00%, sesuai standar ISTA.
Dapat dilihat juga pada uji daya hantar listrik yang terbaik adalah dengan angka
terendah yakni; W0 2,47 µ mhos Cm
-2 g
1, W
1 2,67 µ mhos Cm
-2 g
1 dan W
2 µ
mhos Cm-2
g1
2,85.
v
6
vi
7
PENGARUH PENUNDAAN WAKTU PROSESING
TERHADAP MUTU BENIH PADI (Oryza sativa L.)
VARIETAS MEMBRAMO
Dipersiapkan dan diajukan oleh
LUCIO NUNO
NIM. 1417151014
Telah diuji dan dinilai oleh Tim Penguji
Pada tanggal 21 April 2017
Berdasarkan SK Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana
No : 190 /UN14.2.6/PD/2017
Tanggal : 21 April 2017
Tim penguji Skripsi adalah:
Ketua : Ir. I Putu Dharma, M.Si
Anggota : Ir. Ni Luh Pradnyawati, M.P
: Ir. A.A. Made Astiningsih, M.P
vii
8
RIWAYAT HIDUP
Penulis bernama Lucio Nuno dilahirkan pada tanggal 25
Desember 1968 di Sub Distrito Uatocarbau Distrito
Viqueque Timor-Leste. Penulis anak pertama dari enam
bersaudara, keluarga dari Antonio Nuno ayah (almarhum)
dan Angelina da Costa Rosa Pinto ibu.
Penulis menamatkan pendidikan Sekolah Dasar di SDN
Kecamatan Uatocarbau, Kabupaten Viqueque, Propinsi Timor-Timur pada tahun
1983, Sekolah Menengah Tingkat Pertama di SMPN 1 Kabupaten Viqueque,
Propinsi Timor-Timur pada tahun 1986, Sekolah Pembangunan Pertanian
Menengah Atas (SPP-SPMA) Negeri Natarbora Kecamatan Natarbora, Kabupaten
Manatuto, Propinsi Timor-Timur pada tahun 1989. Pada tahun 1990 sampai tahun
1993 penulis diterima menjadi Pegawai Negeri Sipil, sebagai Penyuluh Pertanian
Lapangan (PPL), pada Kanwil Pertanian Propinsi Timor-Timur, tahun 1994
ditugaskan oleh Pemerintah Kanwil Pertanian Propinsi Timor-Timur menempuh
pendidikan D3 di APP Malang Jawa Timur dan dilanjutkan selesai kuliah D3 di
APP Bogor Jawa Barat pada tahun 1998, akhir tahun 1998 ditugaskan sebagai
Pimpinan Penyuluh Unit Pertanian (PPUP) di Kecamatan Uatocarbau Kabupaten
Viqueque Propinsi Timor-Timur. Pada tahun 1999 Timor-Timur keluar dari
NKRI, dan pada tahun 2001 penulis sebagai Pegawai Negeri Sipil di Kementerian
Pertanian Negara Republica Democratica de Timor-Leste sebagai Asisten
Pertanian Tanaman Pangan di Distrito Viqueque, Tahun 2009 sampai 2010
sebagai penanggungjawab Pertanian di Distrito Viqueque, pada tahun 2011
sampai 2014 sebagai penanggungjawab Departemen Perbenihan, Direktorat
Nasional Tanaman Pangan dan Hortikultura pada Kementrian Pertanian Timor-
Leste. Pada bulan Oktober 2014 penulis ditugaskan oleh Pemerintah Timor-Leste
dalam hal ini Kementerian Pertanian dan Perikanan untuk menyelesaikan
pendidikan alih jenjang dari D3 ke S1 di Program Studi Agroekoteknologi,
Program Non Reguler, Fakultas Pertanian, Universitas Udayana.
viii
9
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus karena atas
segala anugerah dan kuasa-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Pengaruh Penundaan Waktu Prosesing terhadap Mutu Benih Padi (Oryza
sativa L.) Varietas Membramo.”
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Pertanian pada Konsentrasi Agronomi, Program Studi Agroekoteknologi,
Fakultas Pertanian, Universitas Udayana. Ucapan terimakasih penulis ucapkan
kepada:
1. Bapak Ir. Mariano Assanami Sabino, mantan Menteri Pertanian dan
Perikanan Timor Leste, yang telah memberi kesempatan dan menugaskan
penulis untuk melanjutkan perkuliahan di Universitas Udayana Bali-Indonesia.
2. Bapak Ir. Marcos da Cruz M.Agr.Sc., selaku Wakil Menteri Pertanian dan
Perikanan Timor Leste, yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk
melanjutkan perkuliahan di Universitas Udayana Bali-Indonesia.
3. Bapak Ir. Lourenco Borges Fontes, M.T.Anim.Sc., mantan Direktor
Genderal Kementerian Pertanian dan Perikanan beserta Direktorat terkait
Timor-Leste, yang dengan programnya untuk peningkatan sumber daya
manusia di kementrian pertanian Timor-Leste telah memberi motivasi kepada
penulis untuk meyelesaikan alih jenjang pendidikan penulis dari D3 ke S1
Agroekoteknologi di Universitas Udayana Bali-Indonesia.
ix
10
4. Bapak Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S. Selaku Dekan Fakultas
Pertanian,Universitas Udayana beserta staf, atas izin penggunaan fasilitas
untuk melaksanakan penelitian dan administrasi.
5. Bapak Prof. Dr. Ir. I Made Sudarma, M.S. selaku ketua Program Studi
Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian,Universitas Udayana. Atas segala
perhatian, dorongan, motivasi dan administrasi demi menyelesaikan
perkuliahan ini.
6. Bapak Ir. I Putu Dharma, M.Si. selaku Sekretaris II Program Studi
Agroekoteknologi, Program Non Reguler, Fakultas Pertanian, Universitas
Udayana yang telah memberikan motivasi, fasilitas administrasi dorongan
demi kelancaran perkuliahan, penelitian dan menyelesaikan skripsi ini.
7. Bapak Ir. I Gusti Ngurah Raka, M.S. selaku dosen pembimbing I dan ibu Ir.
Hestin Yuswanti, M.P. selaku dosen pembimbing II yang telah banyak
memberikan bimbingan, nasehat, petunjuk dan motivasi sampai selesai
menyusun skripsi ini.
8. Ucapan yang sama buat seluruh rekan-rekan mahasiswa regular angkatan 2013
dan angkatan 2014 penulis tidak bisa sebut satu persatu yang selalu
memberikan semangat dan motivasi untuk membantu penulis di dalam
penyelesaian usulan penelitian maupun penulisan penelitian ini.
9. Keluarga, isteri tercinta dan anak-anak tersayang di Timor-Leste yang selalu
memberi dorongan dan motivasi dalam menempuh perkuliahan ini.
x
11
10. Pada rekan-rekan kerja di kementerian Pertanian Timor-Leste yang penulis
tidak bisa sebut satu persatu yang telah banyak memberikan semangat dan
motivasi dalam menempuh perkuliahan ini.
Penulis menyadari bahwa, tulisan skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat
diharapkan demi kesempurnaan selanjutnya.
Akhir kata, semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca dan dapat
digunakan dengan baik.
Denpasar, 21 April 2017
Lucio Nuno
xi
12
DAFTAR ISI
Isi Halaman
SAMPUL DALAM .......................................................................................... i
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT................................................. ii
ABSTRAK ....................................................................................................... iii
ABSTRACT ..................................................................................................... iv
RINGKASAN .................................................................................................. v
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... vi
TIM PENGUJI ................................................................................................ vii
RIWAYAT HIDUP .......................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ................................................................................... ix
DAFTAR ISI .................................................................................................. xii
DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiv
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvi
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................ 1
1.2 Tujuan Penelitian ............................................................................ 4