Top Banner
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb) TERHADAP KADAR LDL (Low Density Lipoprotein) PADA MENCIT (Mus musculus) Karya Tulis Ilmiah ini diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk memperoleh Profesi AHLI MADYA ANALIS KESEHATAN KIFIA DESI LARASATI NIM. P27834013028 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA JURUSAN ANALIS KESEHATAN 2016 i
19

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

May 01, 2021

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma

xanthorrhiza Roxb) TERHADAP KADAR LDL (Low Density

Lipoprotein) PADA MENCIT (Mus musculus)

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan

Sebagai Salah Satu Syarat untuk memperoleh Profesi

AHLI MADYA ANALIS KESEHATAN

KIFIA DESI LARASATI

NIM. P27834013028

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

JURUSAN ANALIS KESEHATAN 2016

i

Page 2: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

LEMBAR PERSETUJUAN

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

Roxb) TERHADAP KADAR LDL (Low Density Lipoprotein) PADA MENCIT

(Mus musculus)

Oleh :

Kifia Desi Larasati

NIM. P27834013028

Karya Tulis Ilmiah ini telah diperiksa dan disetujui isi dan susunannya

Sehingga dapat diajukan pada Ujian Sidang KTI yang

Diselenggarakan oleh Jurusan Analis Kesehatan

Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya

Surabaya, Juni 2016

Menyetujui

Pembimbing I

Drs. Edy Haryanto, M.Kes

NIP. 19640316 198302 1 001

Pembimbing II

Dra. Sri Sulami Endah A. M.Kes

NIP. 19630927 198903 2 001

Mengetahui

Ketua Jurusan Analis Kesehatan

Politeknik Kesehatan Surabaya

Drs. Edy Haryanto, M.Kes

NIP. 19640316 198302 1 001

ii

Page 3: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

LEMBAR PENGESAHAN

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

Roxb) TERHADAP KADAR LDL (Low Density Lipoprotein) PADA MENCIT

(Mus musculus)

Oleh :

KIFIA DESI LARASATI

NIM. P27834013028

Karya Tulis Ilmiah ini telah dipertahankan di hadapan

Tim Penguji Karya Tulis Ilmiah Jenjang Pendidikan Tinggi

Diploma III Jurusan Analis Kesehatan Kemenkes Surabaya

Surabaya, Juli 2016

Tim Penguji,

Tanda tangan

Penguji 1 : Drs. Edy Haryanto, M.Kes .......................

NIP. 19640316 198302 1 001

Penguji 2 : Dra. Sri Sulami Endah A. M.Kes .......................

NIP. 19630927 198903 2 001

Penguji 3 : Sri Wahyuni, S.KM, MM .......................

NIP. 19520310 198003 2 002

Mengetahui

Ketua Jurusan Analis Kesehatan

Politeknik Kesehatan Surabaya

Drs. Edy Haryanto, M.Kes

NIP. 19640316 198302 1 001

iii

Page 4: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

MOTTO : “ Kecerdasan bukanlah penentu sebuah kesuksesan, tetapi kerja keraslah yang merupakan penentu kesuksesan yang sebenarnya”

Karya tulis ini ku persembahkan untuk kedua orang tua terhebatku, keluarga, sahabat, serta buat seseorang yang selalu ada buatku, Terima Kasih buat pengorbananmu .

iv

Page 5: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

ABSTRAK

PJK atau Penyakit Jantung Koroner masih menjadi salah satu penyakit yang

mematikan. Rasio kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein)/HDL (High Density

Lipoprotein) merupakan nilai yang paling prediktif untuk insiden aterosklerosis dan

PJK. Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) mengandung kurkumin yang dapat

digunakan sebagai antioxidan, antiinflamasi, dan antihiperkolesterol. Mekanisme

kurkumin dalam temulawak untuk menurunkan kolesterol adalah karena fungsinya

sebagai kolagoga atau perangsang empedu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

pengaruh pemberian ekstrak temulawak terhadap kadar LDL pada mencit (Mus

musculus).

Penelitian ini merupakan penelitian true eksperimental dengan desain post test

only control group design dilakukan pada bulan Maret sampai dengan Juni 2016.

Ekstraksi dilakukan di Fakultas Farmasi Universitas Airlangga Surabaya. Penelitian

dilakukan di Laboratorium Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga

Surabaya, dan pemeriksaan kadar LDL Kolesterol dilakukan di Balai Besar

Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya dengan 42 ekor mencit yang dibagi

menjadi 3 kelompok. Kelompok kontrol diberi makanan tinggi kolesterol dan air

minum, kelompok perlakuan 1 diberi makanan tinggi kolesterol dan ekstrak

temulawak 25mg/kgBB dan kelompok perlakuan 2 diberi makanan tinggi kolesterol

dan ekstrak temulawak 50mg/KgBB selama 14 hari. Setelah perlakuan, mencit

dibedah untuk diambil darah. Pemeriksaan kadar LDL diukur menggunakan metode

spektrofotometri. Data dianalisis dengan menggunakan One-Way Anova.

Rata-rata kadar LDL pada kontrol 11,3333mg/dl, kelompok 1 9,1111mg/dl, dan

kelompok 2 7,8889mg/dl,berdasarkan rata-rata kadar LDL pada kelompok1 dan

kelompok2 mengalami penurunan,akan tetapi tidak ada perbedaan yang signifikan

(p>0,005) pada kadar LDL antar kelompok perlakuan.

Kata kunci : Ekstrak temulawak, LDL, Mencit

v

Page 6: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena

dengan petunjuk dan Hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah

dengan judul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Temulawak (Curcuma Xanthorrhiza

Roxb) terhadap Kadar LDL (Low Density Lipoprotein) pada Mencit (Mus

Musculus)” dengan baik.

Shalawat serta salam tak lupa penulis haturkan kepada junjungan kita Nabi

besar Muhammad SAW yang telah membimbing kita ke jalan yang dimulyakan oleh

Allah SWT yakni Ad-Dinul Islam.

Penyusunan karya tulis ilmiah ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu

syarat dalam menempuh ujian akhir pendidikan Ahli Madya Analis Kesehatan di

Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya tahun 2016.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam Karya Tulis ini.

Oleh karena itu, penulis mengharapkan masukan dan saran yang bersifat

membangun guna menyempurnakan Karya Tulis ini. Semoga Karya Tulis ini

bermanfaat bagi semua pihak.

Surabaya, Juni 2016

Penulis

vi

Page 7: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

UCAPAN TERIMA KASIH

Ungkapan terimakasih tak lupa pula penulis sampaikan atas dukungan dan

partisipasi semua pihak yang terkait, khususnya kepada:

1. Bapak Drs. Edy Haryanto,M.Kes, selaku Ketua Jurusan Analis Kesehatan

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya, serta pembimbing I

yang selalu memberikan bimbingan dan saran dalam penyusunan Karya Tulis

Ilmiah ini.

2. Ibu Dra. Sri Sulami Endah A. M.Kes, selaku pembimbing II yang telah

banyak memberikan bimbingan dan saran dalam penyusunan Karya Tulis

Ilmiah ini.

3. Ibu Sri Wahyuni, S.KM, MM, selaku penguji III yang telah banyak

memberikan kritikan dan saran dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

4. Seluruh dosen, karyawan dan staf Politeknik Kementrian Kesehatan

Surabaya Jurusan Analis Kesehatan yang telah banyak membantu

penulis selama menempuh pendidikan.

5. Ayahanda Hermo Supadi dan Ibunda Sulchiyah yang tak pernah lelah

mendoakan serta memberi dukungan, terima kasih telah menjadi orang

tua terhebat buat saya.

6. Pak Pardi selaku petugas kandang hewan percoban Fakuktas Kedokteran

Hewan Universitas Airlangga Surabaya yang telah banyak membantu

dalam penelitian Karya Tulis ini.

7. Mas Adi, Mbak Atik, Mbak Ratna,Mas Iwan, Mas Bagus, Mbak Luluk,

trima kasih telah menjadi kakak yang selalu memberikan semangat dan

dukungan kepada saya.

vii

Page 8: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

8. Seseorang yang tak pernah lelah memberiku semangat, yang selalu ada

kapanpun aku membutuhkan, dan yang selalu menemani waktu

penelitian, terima kasih buat kesabaranmu.

9. Buat sahabatku (Bubah, Sabrina, Ijah, Ika, Bunda, Via, Ninik, Ayun,

Cecet, Muk) dan teman-teman yang telah membantu penelitian saya

(Fili, Dwinov, Armei) dan teman - teman lainnya trima kasih telah

membantu saya dalam penyusunan dan penelitian Karya Tulis ini .

10. Teman-teman se Angkatan, JAK ’13 baik D3 maupun D4 yang selalu

menyemangati dalam penyelesaian Karya Tulis ini.

11. Dan seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis ini.

viii

Page 9: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN ....................................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... iii

MOTTO ...................................................................................................... iv

ABSTRAK ................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ................................................................................. vi

UCAPAN TERIMA KASIH ....................................................................... vii

DAFTAR ISI ............................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ....................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xv

BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ...................................................................... 3

1.3 Batasan Masalah ......................................................................... 3

1.4 Tujuan Penelitian ........................................................................ 3

1.5 Manfaat Penelitian ...................................................................... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 5

2.1 Temulawak .................................................................................. 5

2.1.1 Taksonomi ......................................................................... 5

2.1.2 Morfologi.......................................................................... 6

ix

Page 10: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

2.1.3 Kandungan ......................................................................... 6

2.1.4 Penggunaan ............................................................................... 7

2.1.5 Ekstraksi Temulawak................................................................. 7

2.1.5.1 Prinsip Ekstraksi Tanaman ............................................. 8

2.1.5.2 Metode Ekstraksi ........................................................... 8

2.2 Kolesterol .................................................................................... 9

2.2.1 Pengertian Kolesterol ......................................................... 9

2.2.2 Pembentukan Kolesterol ............................................................ 9

2.2.3 Reseptor LDL ............................................................................. 13

2.2.4 Jalur Pengangkutan Lemak Darah ............................................... 15

2.2.5 Hiperlipidemia ................................................................... 16

2.2.6 Aterosklerosis .................................................................... 18

2.2.6.1 Faktor yang Mempengaruhi Aterosklerosis............. 18

2.2.6.2 Patogenesis Aterosklerosis ..................................... 21

2.2.7 Obat Hiperlidemia ......................................................................... 23

2.3 Ekstrak Temulawak dalam Lemak .......................................................... 25

BAB 3 METODE PENELITIAN................................................................ 28

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian .................................................. 28

3.2 Populasi dan Sampel ................................................................... 28

3.2.1 Populasi ............................................................................. 28

3.2.2 Sampel .............................................................................. 28

3.2.2.1 Perhitungan Besar Sampel ...................................... 28

3.3 Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 29

3.4 Variabel Penelitian ..................................................................... 29

3.4.1 Variabel Bebas 29

x

3.4.2 Variabel Terikat 30

Page 11: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

3.5 Definisi Operasional Variabel ..................................................... 30

3.5.1 Rimpang Temulawak ......................................................... 30

3.5.2 Kadar LDL Kolesterol ....................................................... 30

3.5.3 Dosis 25 mg/KgBB ............................................................ 30

3.5.4 Dosis 50 mg/KgBB ............................................................ 30

3.6. Kerangka Operasional ................................................................. 31

3.7 Metode Pengumpulan Data .................................................................. 32

3.8 Tahap Penelitian ......................................................................... 32

3.8.1 Alat dan Bahan Penelitian .................................................. 32

3.8.1.1 Bahan Penelitian .................................................... 32

3.8.1.2 Alat Penelitian .............................................................. 33

3.8.2 Prosedur Penelitian .................................................................... 33

3.8.2.1 Ekstraksi Temulawak .................................................... 33

3.8.2.2 Perlakuan Sampel Di Laboratorium ............................... 36

3.8.2.3 Prosedur Pemeriksaan Kadar Kolesterol Total ............... 38

3.8.2.4 Prosedur Pemeriksaan Kadar LDL Kolesterol ................ 39

3.9 Metode Analisa Data ................................................................... 40

BAB 4 HASIL PENELITIAN ..................................................................... 41

4.1 Penyajian Data .................................................................................... 41

4.2 Analisa Data ........................................................................................ 42

BAB 5 PEMBAHASAN .............................................................................. 46

5.1 Pembahasan......................................................................................... 46

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................ 50

6.1 Kesimpulan ......................................................................................... 50

6.2 Saran ................................................................................................... 50

xi

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 51

LAMPIRAN ................................................................................................

Page 12: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

xii

Page 13: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi kolesterol, LDL, HDL, dan trigliserida ........................ 18

Tabel 4.1 Hasil pemeriksaan kadar LDL pada mencit ...................................... 41

Tabel 4.2 Hasil statistik deskriptif ................................................................ 42

Tabel 4.3 Hasil uji normalitas ....................................................................... 43

Tabel 4.5 Hasil uji homogenitas ................................................................... 44

Tabel 4.6 Hasil uji One-Way ANOVA ........................................................... 45

xiii

Page 14: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Rimpang temulawak .................................................................. 5

Gambar 2.2 Struktur kurkumin dan xanthorizol ............................................ 7

Gambar 2.3 Struktur kimia dari kolesterol .................................................... 9

Gambar 2.4 Komposisi partikel LDL ............................................................ 12

Gambar 2.5 Pembentukan LDL ..................................................................... 12

Gambar 2.6 Siklus eksogen dan siklus endogen ............................................ 16

Gambar 2.7 Potongan melintang arteri .......................................................... 22

Gambar 2.8 Struktur kimia senyawa statin .................................................... 23

Gambar 2.9 Struktur senyawa asam fibrat ..................................................... 25

Gambar 3.1 Kerangka operasional ................................................................ 31

Gambar 4.1 Grafik rata-rata kadar LDL ........................................................ 42

xiv

Page 15: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat permohonan ijin melakukan ekstraksi

Lampiran 2 Surat permohonan ijin melakukan penelitian

Lampiran 3 Surat permohonan ijin penelitian terhadap hewan coba mencit

Lampiran 4 Surat balasan ijin melakukan ekstraksi

Lampiran 5 Surat balasan permohonan ijin penelitian terhadap hewan coba mencit

Lampiran 6 Hasil pemeriksaan kadar LDL

Lampiran 7 Lembar persetujuan proposal

Lampiran 8 Lembar pengesahan proposal

Lampiran 9 Lembar revisi proposal Karya Tulis Ilmiah

Lampiran 10 Kartu bimbingan penulisan proposal Karya Tulis Ilmiah

Lampiran 11 Foto pelaksanaan penelitian

xv

Page 16: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

PJK atau Penyakit Jantung Koroner masih menjadi salah satu penyakit yang

mematikan saat ini, baik di negara maju maupun negara berkembang. Menurut

data dari World Health Organization (WHO), pada tahun 2012 sekitar 17,5 juta

kematian di dunia disebabkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah atau

mewakili 31% penyebab kematian di seluruh dunia. Dari angka kematian tersebut

diperkirakan 7,4 juta disebabkan oleh PJK dan 6,7 juta disebabkan karena

penyakit stroke (WHO, 2012 ).

Peningkatan konsumsi lemak jenuh dapat meningkatkan kenaikan risiko

terjadinya PJK karena dapat menyebabkan kenaikan kadar kolesterol dalam darah

atau hiperkolesterolemia. Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah diketahui

merupakan faktor timbulnya aterosklerosis (Nuradi, 2003). Rasio kolesterol LDL

(Low Density Lipoprotein)/HDL (High Density Lipoprotein) merupakan nilai

yang paling prediktif untuk insiden aterosklerosis dan PJK (Nurachmah, 2001).

Hiperkolesterolemia dipengaruhi berbagai macam faktor diantaranya yaitu

merokok, hipertensi, diabetes, pola makan, dan gaya hidup. Seiring dengan

berubahnya gaya hidup, makin banyak penderita hiperkolesterolemia. Sehingga

banyak sediaan farmasi yang dapat menurunkan kadar LDL dan kolesterol total,

contohnya yaitu statin. Statin menurunkan LDL dengan cara menghambat HMG

KoA (Hidroksi Methyl Glutaryl Koenzim A) reduktase secara kompetitif, akan

tetapi jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama statin dapat menimbulkan

1

Page 17: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

2

hepatotoksisitas yaitu keracunan pada hati akibat efek samping obat dan miopati

yaitu otot mengalami kelumpuhan (Gilman, 2008). Oleh karena itu perlu

dilakukan pengembangan lebih lanjut dalam pengobatan penurunan LDL, salah

satunya yaitu dengan pemanfaatan obat dari herbal atau bahan alam.

Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) merupakan tanaman asli

Indonesia, bagian yang dimanfaatkan adalah rimpang. Tanaman ini tumbuh baik

dan beradaptasi di tempat terbuka maupun di bawah tegakan pohon hingga tingkat

naungan 40%. Temulawak telah banyak dipergunakan sebagai obat, antimikroba,

antibakteri, antioksidan. Saat ini temulawak sudah banyak dimanfaatkan secara

luas oleh industri makanan dan obat-obatan (Rahardjo, 2010).

Kandungan kimia rimpang temulawak dibedakan atas (a) fraksi pati, yang

merupakan fraksi terbesar, berbentuk serbuk berwarna putih kekuningan; (b)

fraksi kurkuminoid, merupakan komponen pemberi warna kuning sampai

kemerahan pada rimpang temulawak; (c) fraksi minyak atsiri, merupakan

komponen yang terdiri dari senyawa turunan monoterpen dan seskuiterpen (Sidik

et al, 1995).

Kurkumin merupakan fraksi dari kurkuminoid yang mempunyai

aktivitas biologi berspektrum luas. Kurkumin dapat digunakan sebagai

antioxidan, antiinflamasi, dan antihiperkolesterol (Anggraini et al, 2012).

Mekanisme kurkumin dalam temulawak untuk menurunkan kolesterol adalah

karena fungsinya sebagai kolagoga atau perangsang empedu. Aktivitas

kolagoga rimpang temulawak ditandai dengan meningkatnya produksi dan

sekresi empedu, dengan meningkatnya pengeluaran cairan empedu maka

akan menurunkan kadar kolesterol yang tinggi (Dalimartha, 2006).

Page 18: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

3

Pada penelitian Septiana et al (2006) menyebutkan bahwa kandungan

kurkumin pada ekstrak temulawak mampu menghambat oksidasi LDL dan

akumulasi kolesterol ester pada makrofag. Sedangkan pada penelitian Anggraini

et al (2012) ekstrak etanol rimpang temulawak dengan dosis 100 mg/KgBB dan

400 mg/KgBB dapat menurunkan kadar kolesterol total >20% pada tikus yang

diberi pakan tinggi lemak.

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, peneliti melakukan

penelitian tentang pengaruh pemberian ekstrak temulawak terhadap kadar LDL

pada mencit.

1.2 Rumusan Masalah

Apakah pemberian ekstrak temulawak dapat mempengaruhi kadar LDL pada

mencit?

1.3 Batasan Masalah

Pada penelitian ini peneliti membatasi hanya melakukan penelitian pada

mencit yang diberi pakan tinggi lemak.

1.4 Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak temulawak terhadap kadar

LDL pada mencit.

2. Tujuan Khusus

1. Menganalisa kadar LDL pada mencit pada kelompok perlakuan kontrol

yang diberi air .

2. Menganalisa kadar LDL pada mencit setelah pemberian ekstrak

temulawak dengan dosis 25 mg/KgBB.

Page 19: PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma …digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Studi-2197-kifia.pdfPENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza

4

3. Menganalisa kadar LDL pada mencit setelah pemberian ekstrak

temulawak dengan dosis 50 mg/KgBB.

4. Menganalisa perbedaan kadar LDL pada mencit pada kelompok kontrol

yang diberi air, kelompok setelah pemberian ekstrak temulawak dengan

dosis 25 mg/KgBB dan 50 mg/KgBB.

1.5 Manfaat Penelitan

1. Bagi Peneliti

Memberikan tambahan pengetahuan pengaruh ekstrak temulawak terhadap

kadar LDL.

2. Bagi Institusi

Sebagai refrensi bagi institusi untuk melakukan penelitian lanjutan.

3. Bagi Masyarakat

Memberikan informasi bagi masyarakat mengenai manfaat temulawak bagi

kesehatan.