Top Banner
PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R P U T U S A N Nomor : 45-K / PM.III-14 / AD / X / 2017 “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Militer III-14 Denpasar yang bersidang di Denpasar dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada Tingkat Pertama secara In absensia telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap : Yudha Prasetya Panca Purna. Pangkat / Nrp : Koptu / 31990601401280. J a b a t a n : Ta Operator Ru Radio Ton Komunikasi Kima. K e s a t u a n : Yonif Raider 900/SBW. Tempat/Tanggal lahir : Malang, 19 Desember 1980. Jenis kelamin : Laki-laki. Kewarganegaraan : Indonesia. A g a m a : Islam. tempat tinggal : Asrama Kipan B Yonif Raider 900/Rerma Yonif Raider 900/SBW Singaraja. Terdakwa tidak ditahan. PENGADILAN MILITER III-14 tersebut diatas. Membaca : Berita acara pemeriksaan permulaan dari Dandenpom IX/3 Denpasar Nomor : BP-18/A-18/lX/2017 tanggal 8 September 2017. Memperhatikan : 1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Pangdam IX/Udayana selaku Papera Nomor : Kep / 540 / X / 2017 tanggal 10 Oktober 2017. 2. Surat Dakwaan Oditur Militer pada Oditurat Militer III-14 Nomor : Sdak / 41 / X / 2017 tanggal 17 Oktober 2017. 3. Surat Penetapan dari : a. Kadilmil III-14 Denpasar tentang Penunjukan Hakim Nomor : TAPKIM/ 49 /PM III-14/AD/ X /2017 tanggal 25 Oktober 2017. b. Hakim Ketua Sidang tentang Hari Sidang Nomor : TAPSID/ 46 /PM III-14/AD/ X /2017 tanggal 27 Oktober 2017. c. Panitera tentang Penunjukan Panitera Pengganti Nomor : TAPTERA/69/PM.III-14/AD/X/2017 tanggal 25 Oktober 2017. 4. Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak / 41 / X / 2017 tanggal 17 Oktober 2017, di depan sidang yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara. 2. Hal-hal yang diterangkan oleh para Saksi dibawah sumpah, serta memperhatikan pula barang bukti yang diajukan dalam persidangan ini.
19

PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Nov 24, 2021

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

PENGADILAN MILITER III-14D E N P A S A R

P U T U S A NNomor : 45-K / PM.III-14 / AD / X / 2017

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

Pengadilan Militer III-14 Denpasar yang bersidang di Denpasar dalam memeriksadan mengadili perkara pidana pada Tingkat Pertama secara In absensia telahmenjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa :

Nama lengkap : Yudha Prasetya Panca Purna.Pangkat / Nrp : Koptu / 31990601401280.J a b a t a n : Ta Operator Ru Radio Ton Komunikasi Kima.K e s a t u a n : Yonif Raider 900/SBW.Tempat/Tanggal lahir : Malang, 19 Desember 1980.Jenis kelamin : Laki-laki.Kewarganegaraan : Indonesia.A g a m a : Islam.tempat tinggal : Asrama Kipan B Yonif Raider 900/Rerma Yonif Raider

900/SBW Singaraja.

Terdakwa tidak ditahan.

PENGADILAN MILITER III-14 tersebut diatas.

Membaca : Berita acara pemeriksaan permulaan dari Dandenpom IX/3Denpasar Nomor : BP-18/A-18/lX/2017 tanggal 8 September 2017.

Memperhatikan : 1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Pangdam IX/Udayanaselaku Papera Nomor : Kep / 540 / X / 2017 tanggal 10 Oktober 2017.

2. Surat Dakwaan Oditur Militer pada Oditurat Militer III-14 Nomor :Sdak / 41 / X / 2017 tanggal 17 Oktober 2017.

3. Surat Penetapan dari :

a. Kadilmil III-14 Denpasar tentang Penunjukan HakimNomor : TAPKIM/ 49 /PM III-14/AD/ X /2017 tanggal 25 Oktober2017.

b. Hakim Ketua Sidang tentang Hari Sidang Nomor :TAPSID/ 46 /PM III-14/AD/ X /2017 tanggal 27 Oktober 2017.

c. Panitera tentang Penunjukan Panitera Pengganti Nomor :TAPTERA/69/PM.III-14/AD/X/2017 tanggal 25 Oktober 2017.

4. Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini.

Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak / 41 / X/ 2017 tanggal 17 Oktober 2017, di depan sidang yang dijadikandasar pemeriksaan perkara.

2. Hal-hal yang diterangkan oleh para Saksi dibawah sumpah, sertamemperhatikan pula barang bukti yang diajukan dalam persidangan ini.

Page 2: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 2 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

Memperhatikan : 1. Tuntutan pidana (requisitoir) Oditur Militer yang menyatakanbahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telahmelakukan tindak pidana : ”Desersi di masa damai”, sebagaimana diaturdan diancam dengan pidana menurut pasal 87 ayat (1) ke-2 yo ayat (2)KUHPM.

Oleh karenanya Oditur Militer mohon agar Terdakwa dijatuhi pidana :

Pidana Pokok Penjara selama : 1 ( satu ) Tahun .Pidana Tambahan : Dipecat dari dinas militer cq

TNI-AD.

2. Barang bukti berupa surat :

- 2 (Dua) bendel buku absen Kompi Markas Yonif Raider900/SBW dari bulan Juli 2017 s/d bulan Agustus 2017.

Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

3. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara inisebesar Rp. 7.000,- ( Tujuh ribu rupiah ).

Menimbang : Bahwa dalam perkara ini, Terdakwa sejak semula sudahmelarikan diri sesuai Laporan Polisi Nomor : LP-09/A-09/Vlll/2017/Idiktanggal 21 Agustus 2017.

Menimbang : Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 141 ayat (10) Undang-undang Nomor 31 tahun 1997 yang menyatakan bahwa dalam perkaraDesersi yang Terdakwanya tidak diketemukan, pemeriksaandilaksanakan tanpa hadirnya Terdakwa.

Menimbang : Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 143 Undang-undangNomor 31 tahun 1997 yang menyatakan Perkara tindak pidana desersisebagaimana dimaksud dalam Kitab Undang-undang Hukum PidanaMiliter, yang Terdakwanya melarikan diri dan tidak diketemukan lagidalam waktu 6 (enam) bulan berturut-turut serta sudah diupayakanpemanggilan 3 (tiga) kali berturut-turut secara sah, tetapi tidak hadir disidang tanpa suatu alasan, dapat dilakukan pemeriksaan dan diputustanpa hadirnya Terdakwa.

Menimbang : Bahwa berdasarkan Pasal 2 ayat (4) UU Nomor 48 tahun 2009tentang pokok-pokok kekuasaan kehakiman yang menyatakanPeradilan dilakukan dengan sederhana, cepat, dan biaya ringan.

Menimbang : Bahwa sesuai SEMA Nomor 1 Tahun 2017 tentang RumusanHasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung Tahun 2017 bulanDesember 2017 ditentukan bahwa untuk memenuhi asas peradilanyang cepat, sederhana, dan biaya ringan, serta untuk mewujudkanketertiban administrasi personil militer di kesatuan, persidangan perkaradesersi In Absensia di Pengadilan Militer ditentukan batas waktunyapaling lama 5 (lima) bulan, setelah dipanggil sebanyak 3 (tiga) kaliberturut-turut secara sah dan patut diperoleh kepastian bahwaTerdakwa tidak kembali lagi ke kesatuan berdasarkan surat keteranganDansat.

Page 3: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 3 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

Menimbang : Bahwa selain ketentuan peraturan diatas, Oditur Millter jugamenyatakan sudah tidak sanggup lagi untuk menghadirkan Terdakwasehingga untuk proses percepatan perkara dan untuk lebih tertibnyaadministrasi di Peradilan dan memudahkan pembinaan disiplin Satuansehingga Perkara Terdakwa tersebut dapat disidangkan secara InAbsensia ( tanpa hadirnya Terdakwa )

Menimbang : Bahwa Terdakwa telah dipanggil secara sah sesuai denganketentuan undang-undang yang berlaku, yaitu:1. Surat Kaotmil III-14 Denpasar Nomor : B/466/IX/2014 tanggal 1September 2014 tentang Panggilan menghadap persidanganPengadilan Militer.2. Surat Kaotmil III-14 Denpasar Nomor : B/492/IX/2014 tanggal 23September 2014 tentang Panggilan kedua menghadap persidanganPengadilan Militer.3. Surat Kaotmil III-14 Denpasar Nomor : B/552/X/2014 tanggal 16Oktober 2014 tentang Panggilan ketiga menghadap persidanganPengadilan Militer.

Menimbang : Bahwa dari ketiga kali panggilan Otmil III-14 Denpasar tersebutpihak Kesatuan Terdakwa dalam hal ini Yonif Raider 900/SBW telahpula memberikan jawaban yakni Surat jawaban pertama Nomor :B/846/XII/2017 tanggal 4 Desember 2017, jawaban kedua Nomor :B/93/II/2018 tanggal 6 Februari 2018, yang menyatakan bahwaTerdakwa Yudha Prasetya Panca Purna, Koptu NRP 31990601401280,Jabatan Ta Operator Ru Radio Ton Komunikasi Kima sampai saat inibelum kembali ke kesatuan.

Menimbang : Bahwa dengan mendasari hal tersebut di atas, maka MajelisHakim berpendapat perkara Terdakwa dapat diperiksa dan diputustanpa hadirnya Terdakwa (secara in absensia).

Menimbang : Bahwa berdasarkan Surat Dakwaan Oditur Militer pada OdituratMiliter III-14 Denpasar Nomor : Sdak/41/X/2017 tanggal 17 Oktober2017, Terdakwa didakwa melakukan tindak pidana sebagai berikut :

Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan tempat-tempatsebagaimana tersebut dibawah ini, sejak tanggal tujuh bulan Juli tahun2017 sampai dengan tanggal lima bulan September 2017, atau setidak-tidaknya dalam bulan Juli tahun 2017 sampai dengan bulan Septembertahun 2017 atau dalam tahun 2017 di Kesatuan Yonif Raider 900/SBWSingaraja Bali, atau setidak-tidaknya ditempat tempat lain yangtermasuk daerah Hukum Pengadilan Militer lll-14 Denpasar, telahmelakukan tindak pidana :

“Militer, yang karena salahnya atau dengan sengaja melakukanketidakhadiran tanpa ijin dalam waktu damai lebih lama dari tigapuluh hari”.

Dengan cara-cara dan keadaan-keadaan sebagai berikut :

1. Bahwa Terdakwa Koptu Yudha Prasetya Panca Purna NRP31990601401280 adalah Prajurit TNI yang masih berdinas aktif diKesatuan Yonif Raider 900/SBW dengan Jabatan Ta Operator Ru RadioTon Komunikasi Kima.

Page 4: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 4 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

2. Bahwa pada tanggal 1 Juli 2017, Terdakwa diperintahkan olehDan Yonif Raider 900/SBW untuk melatih Ton Tangkas karena saat ituTerdakwa mempunyai keahlian menembak, dan selama latihanTerdakwa tinggal di Barak Bujangan Yonif Raider 900/SBW.

3. Bahwa pada tanggal 7 Juli 2017 setelah selesai latihanmenembak dan untuk persiapan sholat jumat, kemudian Terdakwamenghampiri Praka Zainul Arifin (Skasi-3) untuk pinjam sepeda motordengan alasan mau pergi ke rumah teman Terdakwa di Busung BiuSingaraja, selanjutnya Saksi-3 memberikan kunci dan STNK sepedamotor Saksi-3 kepada Terdakwa, setelah itu Terdakwa pergimeninggalkan Kesatuan Yonif Raider 900/SBW tanpa ijin dariKomandan Kesatuan.

4. Bahwa kemudian pada tanggal 8 Juli 2017 sekira pukul 07.00Wita, saat apel pagi Letda Chb Dewa Ketut Kartika (Saksi-1) melakukanpengecekan terhadap anggota Yonif Raider 900/SBW ternyataTerdakwa tidak hadir tanpa keterangan, selanjutnya Saksi-1 melakukanpengecekan untuk mengetahui keberadaan Terdakwa tetapi tidak adayang mengetahui.

5. Bahwa pihak Kesatuan Terdakwa telah berusaha mencarikeberadaan Terdakwa ke Rumah istri Terdakwa di Daerah Banyuwangidank e rumah orang tua Terdakwa di Daerah Nganjuk Jawa Timurnamun Terdakwa tidak berhasil diketemukan.

6. Bahwa atas perbuatan Terdakwa tersebut kemudian Terdakwadilaporkan oleh Saksi-1 ke Denpom IX/3 untuk diproses secara Hukumdan selanjutnya oleh Penyidik Denpom IX/3 mengeluarkan SuratPanggilan kepada Terdakwa melalui Danyonif Raider 900/SBWsebanyak 3 (tiga) kali dengan surat panggilan Nomor : PGL-33/VIII/Idik/2017 tanggal 22 Agustus 2017, Nomor : PGL-40/VIII/2017tanggal 29 Agustus 2017 dan Nomor : PGL-41/VIII/Idik/2017 tanggal 5September 2017 namun Danyonif Raider 900/SBW tidak biasmenghadirkan Terdakwa karena sampai sekarang Terdakwa belumkembali ke Kesatuan.

7. Bahwa karena Danyonif Raider 900/SBW tidak biasmenghadirkan Terdakwa kemudian dibuat Berita Acara Tidak HadirnyaTerdakwa Dalam Pemeriksaan pada hari Selasa tanggal 5 September2017, dengan demikian Terdakwa meninggalkan Kesatuan Yonif Raider900/SBW terhitung mulai tanggal 7 Juli 2017 sampai dengan tanggal 5September 2017, dan hingga saat ini Terdakwa belum kembali keKesatuan Yonif Raider 900/SBW.

8. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijintersebut, Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaan amandan Kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapak dalam suatu tugasOperasi Militer.

Berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah cukupmemenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana diatur dan diancamdengan pidana yang tercantum dalam Pasal 87 ayat (1) ke-2 yo ayat (2)KUHPM.

Page 5: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 5 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

Menimbang : Bahwa terhadap para Saksi yang telah dipanggil secara sah danpatut sesuai dengan pasal 139 UU nomor 31 tahun 1997 namun tidakhadir tanpa keterangan yaitu an. Letda Chb Ketut Kartika, Serka NoulyRaynol Kapojos, Praka Ainal Arifin serta berdasarkan ketentuan pasal155 UU nomor 31 tahun 1997 maka keterangan para Saksi tersebutdalam Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan yang telah diberikandibawah sumpah dibacakan di dalam persidangan atas persetujuanOditur Militer dan Terdakwa , yang mana keterangan Para Saksi yangtidak hadir tersebut nilainya sama apabila para Saksi tersebut hadirdipersidangan .

Saksi- 1 :

Nama lengkap : Dewa Ketut Kartika.Pangkat/Nrp : Letda Chb / 21000105660378.Jabatan : Dantonkom Kima Yonif Raider 900/SBW.Kesatuan : Yonif Raider 900/SBW.Tempat / Tanggal Lahir : Sulahan, 10 Maret 1978.Jenis Kelamin : Laki-laki.Kewarganegaraan : Indonesia.A g a m a : Hindu.Tempat tinggal : Asrama Yonif Raider 900/SBW, Jl. PB

Sudirman Singaraja.

Pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2017 yaitusaat Saksi bertugas di Batalyon Yonif Raider 900/SBW dalam hubunganantara atasan dengan bawahan.

2. Bahwa sebelum Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dariKomandan Kesatuan tersebut, yaitu pada tanggal 1 Juli 2017, Terdakwamendapat perintah untuk melatih Ton Tangkas dari Komandan YonifRaider 900/SBW yang saat itu Terdakwa mempunyai keahlianmenembak. Pada saat diperintahkan oleh Dan Yonif Raider 900/SBW,Terdakwa tinggal bersama di barak bujangan Yonif Raider 900/SBW.

3. Bahwa pada tanggal 7 Juli 2017 sekira Pukul 20.45 Wita,Terdakwa meminta ijin kepada Dantonkes Lettu Ckm Rudihartono untukpergi beli makanan menggunkan sepeda motor milik Praka Zainul Arifin(Saksi-3) anggota Ton Tangkas, setelah Terdakwa berhasil meminjamsepeda motor dari Saksi-3 kemudian Terdakwa pergi dari Asramahingga apel malam tidak kembali.

4. Bahwa pada tanggal 8 Juli 2017 sekira pukul 07.00 Wita, saatapel pagi, Saksi mengecek anggota Kima Yonif Raider 900/SBW,ternyata Terdakwa tidak ikut apel pagi, selanjutnya Saksi melakukanpengecekan untuk mengetahui keberadaan Terdakwa namun tidak adayang mengetahui, dan sampai perkara Terdakwa dilaporkan ke DenpomIX/Denpasar Terdakwa belum kembali ke Kesatuan.

5. Bahwa Saksi tidak mengetahui apa penyebab Terdakwameninggalkan kesatuan tanpa ijin dan selama Terdakwa meninggalkankesatuan Terdakwa tidak membawa barang-barang inventaris satuan.

Page 6: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 6 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

6. Bahwa sepengetahuan Saksi Terdakwa meninggalkan kesatuantanpa ijin dari Komandan Kesatuan terhitung tanggal 8 Juli 2017 dansampai persidanagan hari ini belum kembali ke Kesatuan.

7. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dariKomandan Kesatuan tersebut, Terdakwa tidak pernah menghubungiSaksi secara langsung maupun melalui telepon.

8. Bahwa pada saat Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijindari Komandan Kesatuan tersebut situasi wilayah Kesatuan Terdakwadalam keadaan damai dan saat itu tidak sedang persiapan untukmelaksanakan tugas operasi.

Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak dapat dimintaitanggapannya karena tidak hadir di persidangan.

Saksi- 2 :

Nama lengkap : Nouly Raynol Kapojos.Pangkat/Nrp : Serka / 21020217441183.Jabatan : Bamin / Juyar Kima.Kesatuan : Yonif Raider 900/SBW.Tempat / Tanggal Lahir : Dumoga (Sulut), 24 Nopember 1983.Jenis Kelamin : Laki-laki.Kewarganegaraan : Indonesia.A g a m a : Kristen Protestan.Tempat tinggal : Asrama Kima Jl.Sudirman No.14 Singaraja.

Pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sehaj tahun 2010 sejakpindah ke Kompi Markas Yonif Raider 900/SBW, dalam hubunganantara atasan dengan bawahan tetapi tidak ada hubungan keluarga.

2. Bahwa sebelum meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dariKomandan Kesatuan tersebut, Terdakwa sudah berkeluarga, namunistri dan anak Terdakwa semua tinggal di Banyuwangi, sedangkanTerdakwa tinggal di Asrama Kima Yonif Raider 900/SBW.

3. Bahwa Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin tersebutsejak tanggal 8 Juli 2017 sampai dengan sekarang dan selamameninggalkan Kesatuan tidak pernah menghubungi serta memberitahutentang keberadaan Terdakwa baik kepada Saksi maupun Kesatuan.

4. Bahwa sebelum meninggalkan Kesatuan tanpa ijin, Terdakwatidak pernah mengajukan cuti kepada Kesatuan sehingga saatTerdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin tidak di lengkapi surat ijinjalan dari Kesatuan.

5. Bahwa Terdakwa tidak pernah mempunyai permasalahan baik diluar maupun di dalam Kesatuan dan tidak pernah terlibat dalam suatutindak pidana apapun dan selama Terdakwa meninggalkan kesatuanTerdakwa tidak membawa barang-barang inventaris satuan.

Page 7: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 7 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

6. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijintersebut situasi Kesatuan Terdakwa dalam keadaan damai, dan selamaitu pihak Kesatuan telah berupaya melakukan pencarian terhadapkeberadaan Terdakwa namun tidak berhasil menemukan Terdakwa.

7. Bahwa Saksi terakhir ketemu pada bulan Juni 2017 Saksisedang piket sebagai Pa jaga Kima dikesatuan kemudian Ws. Dankimaan. Lettu Inf Nengah Murcana memerintahkan supaya piket menjemputTerdakwa dengan Ambulance karena menderita sakit supaya dibawa keKlinik satuan untuk mendapatkan perawatan.

8. Bahwa setahu Saksi sampai persidangan hari ini , Terdakwatidak pernah kembali kekesatuan.

Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak dapat dimintaitanggapannya karena tidak hadir di persidangan.

Saksi- 3 :

Nama lengkap : Zainul Arifin.Pangkat/Nrp : Praka / 31071140470987.Jabatan : Tabak So Ru 3 Ton 1 Kompi C.Kesatuan : Yonif Raider 900/SBW.Tempat / Tanggal Lahir : Anja, 23 September 1987.Jenis Kelamin : Laki-laki.Kewarganegaraan : Indonesia.A g a m a : Islam.AlamatTempat tinggal : Asrama Kompi Senapan C Pendam Negara.

Pada pokoknya memberikan keterangan sebagai berikut :

1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak berlatih Ton Tangkasdi Batalyon Yonif Raider 900/SBW dan tidak ada hubungan keluargahanya sebatas senior dan junior.

2. Bahwa pada hari jumat tanggal 7 Juli 2017 pada saat Saksi danTerdakwa beserta teman-teman anggota yang lain telah selesai latihanTon Tangkas, dan untuk persiapan sholat Jumat Terdakwamenghampiri Saksi di Barak Atlit untuk meminjam sepeda motor denganalasan mau pergi ke rumah teman Terdakwa di Busung Biu, setelah ituSaksi memberi Terdakwa Kunci Sepeda Motor Saksi lalu Terdakwapergi namun sesampai di depan pintu Terdakwa kembali lagi untukmeminta STNK dengan alasan biar aman dijalan setelah Saksimemberikan STNK kepada Terdakwa, kemudian langsung pergimeninggalkan Barak, selanjutnya Saksi menunggu Terdakwa hinggamalam hari namun tidak kunjung datang dan Saksi sempat menelpon keHP Terdakwa tetapi tidak aktif.

3. Bahwa pada tanggal 8 Juli 2017, Saksi bertemu dengan LettingSaksi yang bernama Praka Kadek Wiratmaja selaku Provost untukmenanyakan nomer HP Terdakwa yang aktif setelah diberikan ternyataNomor HP Terdakwa tersebut juga tidak aktif.

Page 8: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 8 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

4. Bahwa karena sampai dengan safari bulan Ramadhon Terdakwabelum kembali, kemudian Praka Kadek Wiratmaja melaporkanTerdakwa kepada Pasi Intel Lettu Inf. I gede Putra Yadnya, danselanjutnya Saksi dipanggil oleh Pasi Intel untuk dimintai keterangantentang kronologis sepeda motor Saksi yang dipinjam oleh Terdakwa,setelah Saksi menjelaskan kejadian yang dialami oleh Saksi kemudianPasi Intel memberikan harapan kepada Saksi utuk mencari jalan keluaragar sepeda motor Saksi cepat kembali, namun sampai saat ini sepedamotor maupun Terdakwa belum kembali.

5. Bahwa Kesatuan Terdakwa telah berusaha mencari keberadaanTerdakwa ke rumah istri Terdakwa di daerah Banyuwangi tetapiTerdakwa tidak diketemukan, selanjutnya dicari ke rumah orang tuaTerdakwa di Nganjuk Jawa Timur juga tidak diketemukan sampaisekarang tidak diketahui keberadaan Terdakwa.

6. Bahwa Saksi tidak mengetahui apa yang menjadi penyebabTerdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dari Komandan Kesatuan.

7. Bahwa setahu Saksi, Terdakwa mempunyai kepribadian tertutup,loyal dan apabila diberikan perintah selalu dilaksanakan dengan penuhtanggung jawab.

8. Bahwa selama Terdakwameninggalkan dinas tanpa ijin tidakmembawa barang-barang inventaris satuan dan Negara dalam keadaandamai serta Terdakwa tidak dipersiapkan dalam tugas operasi.

9. Bahwa dengan kejadian ini saksi merasa dirugikan karenasepeda saksi belum kembali sebab sepeda motor tersebut untukakomodasi Saksi dan keluarga sehari-hari.

Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak dapat dimintaitanggapannya karena tidak hadir di persidangan.

Menimbang : Bahwa keterangan Terdakwa di persidangan tidak dibacakankarena tidak pernah diperiksa di penyidik dan menurut ketentuanUndang-Undang Nomor 31 tahun 1997 tentang Peradilan Militer Pasal71 ayat (1) huruf g jo pasal 124 ayat (4) dan penjelasannya menyatakanbahwa dalam hal perkara desersi yang Terdakwanya tidakdiketemukan,pemeriksaan Terdakwa dengan bentuk Berita AcaraPemeriksaan tidak dimungkinkan. Oleh karena itu surat Panggilan danBerita Acara tidak diketemukannya Terdakwa menjadi kelengkapanpersyaratan berkas perkara untuk keperluan pemeriksaan perkara tanpahadirnya Terdakwa (in absensia).

Menimbang : Bahwa barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer dipersidangan ini berupa surat :

- 2 (Dua) bendel buku absen Kompi Markas Yonif Raider900/SBW dari bulan Juli 2017 s/d bulan Agustus 2017.

Page 9: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 9 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

Adalah bukti yang menunjukkan ketidakhadiran Terdakwaditempat yang diwajibkan baginya sehingga menjadi perkara ini, barangbukti berupa surat tersebut telah dibacakan dipersidangan serta telahditerangkan sebagai alat bukti dalam perkara ini ternyata berhubungandan bersesuaian dengan bukti-bukti lain maka oleh karenanya dapatmemperkuat pembuktian dan atas perbuatan-perbuatan yangdidakwakan kepada Terdakwa.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan dari para Saksi dibawah sumpahdan setelah menghubungkannya dengan alat bukti lain berupa surat-surat sebagai petunjuk di persidangan maka diperoleh fakta hukumsebagai berikut :

1. Bahwa benar Terdakwa Koptu Yudha Prasetya Panca PurnaNRP 31990601401280 adalah Prajurit TNI yang masih berdinas aktif diKesatuan Yonif Raider 900/SBW dengan Jabatan Ta Operator Ru RadioTon Komunikasi Kima.

2. Bahwa benar pada tanggal 1 Juli 2017, Terdakwa diperintahkanoleh Dan Yonif Raider 900/SBW untuk melatih Ton Tangkas karenasaat itu Terdakwa mempunyai keahlian menembak, dan selama latihanTerdakwa tinggal di Barak Bujangan Yonif Raider 900/SBW.

3. Bahwa benar pada tanggal 7 Juli 2017 setelah selesai latihanmenembak dan untuk persiapan sholat jumat, kemudian Terdakwamenghampiri Praka Zainul Arifin (Saksi-3) untuk pinjam sepeda motordengan alasan mau pergi ke rumah teman Terdakwa di Busung BiuSingaraja, selanjutnya Saksi-3 memberikan kunci dan STNK sepedamotor Saksi-3 kepada Terdakwa, setelah itu Terdakwa pergimeninggalkan Kesatuan Yonif Raider 900/SBW tanpa ijin dariKomandan Kesatuan.

4. Bahwa benar kemudian pada tanggal 8 Juli 2017 sekira pukul07.00 Wita, saat apel pagi Letda Chb Dewa Ketut Kartika (Saksi-1)melakukan pengecekan terhadap anggota Yonif Raider 900/SBWternyata Terdakwa tidak hadir tanpa keterangan, selanjutnya Saksi-1melakukan pengecekan untuk mengetahui keberadaan Terdakwa tetapitidak ada yang mengetahui.

5. Bahwa benar pihak Kesatuan Terdakwa telah berusaha mencarikeberadaan Terdakwa ke Rumah istri Terdakwa di Daerah Banyuwangidan ke rumah orang tua Terdakwa di Daerah Nganjuk Jawa Timurnamun Terdakwa tidak berhasil diketemukan.

6. Bahwa benar menurut keterangan Saksi-1 , saksi-2, saksi-3 tidakmengetahui penyebab Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin danselama bertugas Terdakwa belum pernah terlibat tindak pidana .

7. Bahwa benar para Saksi ( Saksi-1, Saksi-2, saksi-3 ) Terdakwaorangnya tertutup namun orangnya loyal dan apabila diperintahdilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.8. Bahwa benar selama meninggalkan dinas tanpa ijin Terdakwatidak membawa barang-barang inventaris satuan dan Terdakwa tidakpernah menghubungi satuan baik lewat surat maupun lewat telepon.

Page 10: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 10 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

9. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpaijin tersebut, Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaanaman dan Kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan dalam suatutugas Operasi Militer.

10. Bahwa benar atas perbuatan Terdakwa tersebut kemudianTerdakwa dilaporkan oleh Saksi-1 ke Denpom IX/3 untuk diprosessecara Hukum dan selanjutnya oleh Penyidik Denpom IX/3mengeluarkan Surat Panggilan kepada Terdakwa melalui DanyonifRaider 900/SBW sebanyak 3 (tiga) kali dengan surat panggilan Nomor :PGL-33/VIII/Idik/2017 tanggal 22 Agustus 2017, Nomor : PGL-40/VIII/2017 tanggal 29 Agustus 2017 dan Nomor : PGL-41/VIII/Idik/2017 tanggal 5 September 2017 namun Danyonif Raider900/SBW tidak bisa menghadirkan Terdakwa karena sampaipersidangan dilaksanakan Terdakwa belum kembali ke Kesatuan.

11. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpaijin tersebut, Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaanaman dan Kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapak dalam suatutugas Operasi Militer.

12. Bahwa benar dengan demikian Terdakwa meninggalkanKesatuan tanpa ijin terhitung mulai tanggal 7 Juli 2017 sampai dengantanggal 5 September 2017 , dan hingga saat ini Terdakwa belumkembali ke Kesatuan Yonif Raider 900/SBW.

13. Bahwa benar Terdakwa mengetahui dan menyadari bahwasebagai prajurit TNI jika akan meninggalkan kesatuan karena suatukeperluan, ia harus meminta izin terlebih dahulu kepada KomandanKesatuan atau kepada atasan lain yang diberi wewenang, dan jikaTerdakwa tidak sempat meminta izin karena sesuatu keadaan yangmemaksa, setidak-tidaknya Terdakwa segera memberitahukankeberadaannya kepada kesatuannya dengan berbagai alat komunikasiyang ada sehingga kesatuan mengetahui akan keberadaan Terdakwa

Menimbang : Bahwa lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapi beberapahal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam Tuntutannya denganmengemukakan pendapatnya sebagai berikut :

Bahwa mengenai terbuktinya unsur-unsur tindak pidana yangdidakwakan Oditur Militer sebagaimana dikemukakan dalamtuntutannya, Majelis Hakim sependapat dengan Oditur Militer, namunMajelis Hakim akan membuktikan dan menguraikan sendirisebagaimana fakta yang ditemukan dan terungkap dalam persidangandemikian pula mengenai pidana yang dimohonkan oleh Oditur MiliterMajelis Hakim akan mempertimbangkan sendiri dalam putusannya ini.

Menimbang : Bahwa berdasarkan Surat Dakwaan Oditur Militer , Terdakwadihadapkan Pengadilan dengan dakwaan yang disusun secara tunggalyaitu pasal 87 ayat (2) ke-2 jo ayat (2) KUHPM.

Page 11: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 11 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

Menimbang : Bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan membuktikan dakwakanpasal 87 ayat (2) ke-2 jo ayat (2) KUHPM mengandung unsur-unsurtidak pidana sebagai berikut :

Unsur kesatu : “Militer”.Unsur kedua : “Yang karena salahnya atau dengan sengaja

melakukan ketidakhadiran tanpa izin”.Unsur ketiga : “Dalam waktu damai”.Unsur keempat : “Lebih lama dari tiga puluh hari”.

Menimbang : Bahwa mengenai Dakwaan tersebut Majelis Hakim perlumenguraikan unsur-unsur dari tindak pidana yang didakwakan denganmenyatakan pendapat sebagai berikut :

Unsur Kesatu : “ Militer ”.

Bahwa kata “Militer” dapat diartikan sebagai “Prajurit”. Pasal 1angka 42 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 menyatakan “Prajurit”adalah warga negara yang memenuhi persyaratan yang ditentukandalam ketentuan peraturan perundang-undangan dan diangkat olehpejabat yang berwenang untuk mengabdikan diri dalam usahapembelaan Negara dengan menyandang senjata, rela berkorban jiwaraga, dan perperan serta dalam pembangunan nasional serta tundukkepada hukum militer.

Bahwa yang dimaksud dengan “Militer” pasal 46 KUHPM adalahmereka yang berikatan dinas secara sukarela pada angkatan perang,yang wajib berada dalam dinas secara terusmenerus dalam tenggang waktu ikatan dinas tersebut dan semuasukarelawan lainnya pada Angkatan perang dan Militer wajib selamamereka itu berada dalam dinas.

- Sedang yang dimaksud dengan “Angkatan Perang“, sesuai Pasal45 huruf b KUHPM adalah Angkatan Laut dan satuan-satuan militerwajib yang termasuk dalam lingkungannya, terhitung juga personilcadangan nasional.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah,alat bukti lain di persidangan terungkap fakta-fakta sebagai berikut :

1. Bahwa benar Terdakwa Koptu Yudha Prasetya Panca PurnaNRP 31990601401280 adalah Prajurit TNI yang masih berdinas aktif diKesatuan Yonif Raider 900/SBW dengan Jabatan Ta Operator Ru RadioTon Komunikasi Kima.

2. Bahwa benar sebagai prajurit yang bertugas di Yonif Raider900/SBW yang merupakan bagian dari TNI Angkatan Darat, Terdakwatermasuk dalam pengertian mereka yang berikatan dinas secarasukarela pada Angkatan Perang, yang berarti termasuk dalampengertian militer.

3. Bahwa benar berdasarkan Keputusan Penyerahan Perkara dariPangdam IX/Udayana selaku Papera Nomor : Kep/540/X/2017 tanggal10 Oktober 2017 bahwa benar yang diajukan kepersidangan adalahTerdakwa dengan Pangkat Koptu Nrp. 31999060101280.

Page 12: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 12 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

4. Bahwa benar Terdakwa adalah seorang Prajurit yang tunduk danmampu dipertanggung jawabkan sebagai subyek hukum pidana diIndonesia, serta mampu bertanggung jawab atas perbuatannya secarahukum .

5. Bahwa benar Terdakwa dalam keadaan sehat jasmani maupunrohani sehingga perbuatannya dapat dipertanggung jawabkan.

Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur kesatu“Militer” telah terpenuhi.

Unsur kedua : “Yang karena salahnya atau dengan sengajamelakukan ketidak-hadiran tanpa izin”.

Menimbang : Bahwa mengenai unsur ”Yang karena salahnya atau dengansegaja melakukan ketidakhadiran tanpa izin” tersebut Majelismengemukakan pendapatnya sebagai berikut :

Bahwa oleh karena unsur ini merupakan alternatif, sehinggaMajelis hanya akan menguraikan unsur yang terbukti saja di dalampersidangan.

Bahwa “Dengan sengaja” atau “Kesengajaan” adalah merupakanbagian dari kesalahan Terdakwa (sipelaku). Menurut Memori VanToelichting atau memori penjelasan yang dimaksud “dengan sengaja”atau “kesengajaan” adalah si pelaku menghendaki dan menginsyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya artinya seseorang yangmelakukan suatu tindak pidana dengan sengaja harus menghendakidan menginsyafi tindakannya tersebut dan/atau akibatnya.

Yang dimaksud dengan “melakukan ketidak hadiran” adalahTerdakwa/si pelaku melakukan perbuatan/tindakan meninggalkan,menjauhkan diri atau tidak berada di suatu tempat yang telah ditentukanbaginya untuk melaksanakan sesuai dengan tanggung jawabnya.

Yang dimaksud dengan “tanpa ijin” adalah ketidakhadiran atautidak beradanya si pelaku (Terdakwa) di suatu tempat tersebut(Kesatuannya) itu tanpa sepengetahuan atau seijinPimpinannya/Komandannya sebagaimana lazimnya setiap Prajurit yangbermaksud meninggalkan Kesatuannya wajib menempuh prosedurperijinan yang berlaku di Kesatuannya.

Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah,alat bukti lain di persidangan terungkap fakta-fakta sebagai berikut :

2. Bahwa benar pada tanggal 1 Juli 2017, Terdakwa diperintahkanoleh Dan Yonif Raider 900/SBW untuk melatih Ton Tangkas karenasaat itu Terdakwa mempunyai keahlian menembak, dan selama latihanTerdakwa tinggal di Barak Bujangan Yonif Raider 900/SBW.

3. Bahwa benar pada tanggal 7 Juli 2017 setelah selesai latihanmenembak dan untuk persiapan sholat jumat, kemudian Terdakwamenghampiri Praka Zainul Arifin (Saksi-3) untuk pinjam sepeda motordengan alasan mau pergi ke rumah teman Terdakwa di Busung BiuSingaraja, selanjutnya Saksi-3 memberikan kunci dan STNK sepedamotor Saksi-3 kepada Terdakwa, setelah itu Terdakwa pergimeninggalkan Kesatuan Yonif Raider 900/SBW tanpa ijin dariKomandan Kesatuan.

Page 13: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 13 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

4. Bahwa benar kemudian pada tanggal 8 Juli 2017 sekira pukul07.00 Wita, saat apel pagi Letda Chb Dewa Ketut Kartika (Saksi-1)melakukan pengecekan terhadap anggota Yonif Raider 900/SBWternyata Terdakwa tidak hadir tanpa keterangan, selanjutnya Saksi-1melakukan pengecekan untuk mengetahui keberadaan Terdakwa tetapitidak ada yang mengetahui.

5. Bahwa benar pihak Kesatuan Terdakwa telah berusaha mencarikeberadaan Terdakwa ke Rumah istri Terdakwa di Daerah Banyuwangidan ke rumah orang tua Terdakwa di Daerah Nganjuk Jawa Timurnamun Terdakwa tidak berhasil diketemukan.

6. Bahwa benar menurut keterangan Saksi-1 , saksi-2, saksi-3 tidakmengetahui penyebab Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin danselama bertugas Terdakwa belum pernah terlibat tindak pidana .

7. Bahwa benar para Saksi ( Saksi-1, Saksi-2, saksi-3 ) Terdakwaorangnya tertutup namun orangnya loyal dan apabila diperintahdilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

8. Bahwa benar selama meninggalkan dinas tanpa ijin Terdakwatidak membawa barang-barang inventaris satuan dan Terdakwa tidakpernah menghubungi satuan baik lewat surat maupun lewat telepon.

9. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpaijin tersebut, Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam keadaanaman dan Kesatuan Terdakwa tidak sedang dipersiapkan dalam suatutugas Operasi Militer.

f. Bahwa benar Terdakwa mengetahui dan menyadari bahwasebagai prajurit TNI jika akan meninggalkan kesatuan karena suatukeperluan, ia harus meminta izin terlebih dahulu kepada KomandanKesatuan atau kepada atasan lain yang diberi wewenang, dan jikaTerdakwa tidak sempat meminta izin karena sesuatu keadaan yangmemaksa, setidak-tidaknya Terdakwa segera memberitahukankeberadaannya kepada kesatuannya dengan berbagai alat komunikasiyang ada sehingga kesatuan mengetahui akan keberadaan Terdakwa.

Dari uraian fakta tersebut di atas Majelis Hakim berpendapatbahwa unsur kedua “Dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpaizin”, telah terpenuhi.

Unsur ketiga : ”Dalam waktu damai”.

Menimbang : Bahwa mengenai unsur ”Dalam waktu damai” tersebut Majelismengemukakan pendapatnya sebagai berikut :

Bahwa yang dimaksud “dalam waktu damai” adalah sipelaku/Terdakwa ketika melakukan ketidakhadiran tanpa ijin tersebutdan Negara RI tidak dalam keadaan perang sebagaimana yangditentukan oleh Undang-undang. Demikian pula Kesatuan Terdakwa /si pelaku tidak melaksanakan atau tidak dipersiapkan untuk tugas-tugasOperasi Militer atau perluasan dari keadaan perang (pasal 58 KUHPM).

Page 14: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 14 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi dan keteranganTerdakwa yang dibacakan oleh Oditur Militer dibawah sumpah serta alatbukti lain di persidangan terungkap fakta-fakta sebagai berikut :

1. Bahwa benar selama Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpaijin terhitung mulai tanggal 7 Juli 2017 sampai dengan tanggal 5September 2017 , dan hingga saat ini Terdakwa belum kembali keKesatuan Yonif Raider 900/SBW.

2. Bahwa benar Selama Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpaijin dari atasan atau pimpinan yang berwenang, Negara KesatuanRepublik Indonesia dalam kedaan damai dan Terdakwa maupunkesatuan Terdakwa tidak sedang disiapkan dalam tugas operasi militer.

Dari uraian fakta tersebut di atas Majelis Hakim berpendapatbahwa unsur ketiga “Dalam waktu damai”, telah terpenuhi.

Unsur keempat : “Lebih Lama dari tiga puluh hari ”.

Menimbang : Bahwa mengenai unsur ”Lebih lama dari tiga puluh hari” tersebutMajelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut :

Bahwa unsur ini merupakan penentuan/batasan jangka waktuketidakhadiran Terdakwa di kesatuannya, harus lebih lama dari waktuyang ditentukan yaitu tiga puluh hari.

Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah,serta alat bukti lain di persidangan terungkap fakta-fakta sebagaiberikut :

1. Bahwa benar selama Terdakwa melakukan ketidakhadiran tanpaijin dari Kesatuan terhitung mulai tanggal 7 Juli 2017 sampai dengan 5September 2017 atau selama 60 (enam puluh) hari secara berturut-turut dan hingga persidangan dilaksanakan Terdakwa belum kembali kekesatuan/belum ditemukan.

2. Bahwa benar Selama Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpaijin dari atasan atau pimpinan yang berwenang, Negara KesatuanRepublik Indonesia dalam kedaan damai dan Terdakwa maupunkesatuan Terdakwa tidak sedang disiapkan dalam tugas operasi militer.

Dari uraian fakta tersebut di atas Majelis Hakim berpendapatbahwa unsur keempat “lebih lama dari tiga puluh hari”, telah terpenuhi.

Menimbang : Bahwa oleh karena semua unsur-unsur dakwaan telah terpenuhi,maka Majelis Hakim berpendapat bahwa dakwaan Oditur Militer telahterbukti secara sah dan meyakinkan.

Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas merupakanfakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis Hakimberpendapat bahwa terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkanbahwa Terdakwa telah bersalah melakukan tindak pidana :

“Militer yang dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin dalamwaktu damai lebih lama dari tiga puluh hari”.

Page 15: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 15 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

Sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam Pasal 87 ayat(1 ) ke-2 jo ayat (2) KUHPM.

Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas merupakanfakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis Hakimberpendapat bahwa terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkanbahwa Terdakwa telah bersalah melakukan tindak pidana :

“Militer yang dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin dalamwaktu damai lebih lama dari tiga puluh hari”.

Sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam Pasal 87 ayat(1 ) ke-2 jo ayat (2) KUHPM.

Menimbang : Bahwa Terdakwa mampu bertanggungjawab dan tidakditemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan pembenar pada diriTerdakwa, oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah maka harusdipidana.

Menimbang : Bahwa di dalam memeriksa dan mengadili perkara Terdakwa ini,secara umum tujuan MajelisHakim adalah untuk menjagakeseimbangan antara kepentingan hukum, kepentingan umum, dankepentingan militer. Menjaga kepentingan hukum dalam arti menjagatetap tegaknya hukum dan keadilan dalam masyarakat. Menjagakepentingan umum dalam arti melindungi masyarakat, harkat danmartabatnya sebagai manusia dari tindakan sewenang-wenang.Menjaga kepentingan militer dalam arti menjaga agar kepentinganmiliter tidak dirugikan dan sekaligus mendorong prajurit agar tetapmematuhi hukum yang berlaku, walau dalam keadaan yangbagaimanapun sulitnya.

Menimbang : Bahwa tujuan Majelis Hakim tidaklah semata-mata hanyamemidana orang-orang yang bersalah melakukan tindak pidana,tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik yang bersangkutan dapatinsyaf dan kembali kepada jalan yang benar menjadi warga Negarayang baik berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Menimbang : Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalammengadili perkara ini, Majelis Hakim ingin menilai sifat, hakekat danakibat dari perbuatan Terdakwa serta hal-hal lain yang mempengaruhisebagai berikut :

1. Bahwa Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin dari KomandanSatuan karena Terdakwa memiliki sifat kurang bertanggungjawab danrendahnya disiplin pada diri Terdakwa , hal ini menunjukkan pribadiyang tidak peduli dan menyepelekan terhadap aturan-aturan yangberlaku bagi setiap Prajurit TNI.

2. Bahwa pada hakikatnya tindak pidana ketidakhadiran tanpa ijintidak boleh terjadi dalam kehidupan prajurit, oleh karena dapat merusakpembinaan disiplin Prajurit di Kesatuan dan kejahatan yang dilakukanTerdakwa merupakan kejahatan terhadap kewajiban dinas dimanaseharusnya Prajurit siap dikesatuan untuk melaksanakan tugas dan halini dapat berpengaruh terhadap pencapaian tugas pokok.

3. Bahwa dengan perbuatan Terdakwa melakukan ketidakhadirantanpa ijin sejak tanggal 7 Juli 2017 sampai persidangan pada tgl 22Maret 2018 adalah merupakan cara Terdakwa untuk melarikandiri dalam tugas dan Terdakwa sudah tidak berkeinginan lagimengikatkan diri dan mengabdi sebagai prajurit TNI.

Page 16: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 16 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

4. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa ini dapat mempersulitKomandan Satuan dalam menegakkan disiplin prajurit di Satuannyadan dapat mencemarkan nama baik institusi TNI dan kepentingan TNIkhususnya TNI-AD dan lebih khusus lagi kesatuan Terdakwa RindamIX/Udayana serta berpengaruh terhadap kesiapan Satuan untukmelaksanakan tugas padahal sebagai seorang prajurit dituntut selausiap dalam waktu 24 jam dan apabila diperlukan untuk tugas yangsifatnya mendesak harus selalu siap ,oleh karena itu tidak pidanameninggalkan dinas tanpa ijin merupakan tindak pidana berat dalamlingkungan TNI.

5. Bahwa dengan adanya fakta tersebut maka Majelis Hakimberpendapat bahwa Terdakwa sudah tidak layak lagi untukdipertahankan dalam dinas Militer.

6. Bahwa dengan tidak layaknya Terdakwa dipertahankan dalamkedinasannya maka Terdakwa harus dipecat/diberhentikan dari dinasmiliter, karena akan berpengaruh kepada Prajurit lain yang masih baik

Menimbang : Bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana atas diriTerdakwa dalam perkara ini, perlu lebih dahulu memperhatikan hal-halyang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu :

Hal-hal yang meringankan :

- Terdakwa pernah mengabdi di lingkungan TNI AD.

Hal-hal yang memberatkan :

1. Perbuatan Terdakwa dapat berpengaruh negatif terhadapanggota yang lain.

2. Perbuatan Terdakwa dapat merusak sendi-sendikehidupan disiplin prajurit.

3. Perbuatan Terdakwa bertentangan dengan Sapta Marga,Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI.

4. Perbuatan Terdakwa dapat menghambat pelaksanaanTugas Pokok Satuan

5. Perbuatan Terdakwa dapat merugikan Satuan danNegara.

6. Terdakwa sampai dengan persidangan ini belum kembalike kesatuan.

Menimbang : Bahwa dengan dihadapkannya tugas TNI sebagai alatpertahanan negara untuk menjaga eksistensi kedaulatan Negara, yangmembutuhkan kesiapan Satuan yang maksimal yang ditentukan olehkesiapan mental prajuritnya, namun mental tersebut tidak ada pada diriTerdakwa.

Menimbang : Bahwa setelah Majelis Hakim memperhatikan danmempertimbangkan hal-hal tersebut di atas, Mejelis Hakim berpendapatbahwa Terdakwa tidak cukup layak lagi untuk dipertahankan sebagaiPrajurit TNI dan karenanya harus dipisahkan dari kehidupan militerlainnya karena jika Terdakwa tetap dipertahankan dikhawatirkan

Page 17: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 17 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

berpengaruh pada ketertiban dan disiplin di Kesatuan serta akanmengganggu dan menggoyahkan sendi-sendi disiplin dan tata tertibdalam kehidupan Prajurit.

Menimbang : Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa pidana sebagaimanatercantum pada diktum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahanTerdakwa.

Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana, maka ia harusdibebani membayar biaya perkara.

Menimbang : Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa surat :

- 2 (Dua) bendel buku absen Kompi Markas Yonif Raider900/SBW dari bulan Juli 2017 s/d bulan Agustus 2017.

Bahwa barang bukti berupa surat adalah bukti ketidakhadiranTerdakwa di Kesatuan dan oleh karena barang bukti tersebutmerupakan kelengkapan administrasi dalam berkas perkara makaMajelis Hakim menentukan statusnya untuk tetap dilekatkan dalamberkas perkara.

Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa sampai saat ini tidak hadir dipersidangan, Majelis Hakim berpendapat perlu memerintahkanTerdakwa untuk ditahan apabila dikemudian hari Terdakwadiketemukan / tertangkap.

Mengingat : Pasal 87 ayat (1) ke-2 jo ayat (2) KUHPM jo Pasal 26 KUHPM,Pasal 143 UU No. 31 tahun 1997 jo Pasal 190 UU No. 31 tahun 1997dan ketentuan perundang-undangan lain yang bersangkutan.

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa tersebut diatas yaitu Yudha PrasetyaPanca Purna, Koptu NRP 31990601401280, Ta Operator Ru Radio TonKomunikasi Kima, Yonif Raider 900/SBW terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana :

“Desersi dalam waktu damai”.

2. Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan :

- Pidana pokok : 1 ( satu ) Tahun

- Pidana tambahan : Dipecat dari Dinas Militer

3. Menetapkan barang-barang bukti berupa Surat :

- 2 (Dua) bendel buku absen Kompi Markas Yonif Raider900/SBW dari bulan Juli 2017 s/d bulan Agustus 2017.

Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.5.000,- ( Lima ribu rupiah ).

Page 18: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 18 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017

5. Memerintahkan Terdakwa untuk ditahan apabila di kemudian hariTerdakwa diketemukan /tertangkap.

Demikian diputuskan pada hari Kamis tanggal 22 Maret 2018 di dalam musyawarahMajelis Hakim oleh FARMA NIHAYATUL ALIYAH,S.H. LETKOL CHK (K) NRP11980035580769 sebagai Hakim Ketua dan SITI MULYANINGSIH, S.H., M.H. LETKOLSUS NRP 522940 serta BAGUS PARTHA WIJAYA, S.H., M.H. MAYOR LAUT (KH) NRP16762/P masing-masing sebagai Hakim Anggota I dan Hakim Anggota II yang diucapkanpada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua di dalam sidang yang terbuka untukumum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer DEWAPUTU MARTIN, S.H. MAYOR CHK NRP 2910046530370 dan Panitera Pengganti TEDDYSEPTIANA, S.H. KAPTEN CHK NRP 21960348270973 dihadapan umum dan tanpadihadiri oleh Terdakwa.

HAKIM KETUA

Cap/ttd

FARMA NIHAYATUL ALIYAH,S.H.LETKOL CHK (K) NRP 11980035580769

HAKIM ANGGOTA I HAKIM ANGGOTA II

Ttd Ttd

SITI MULYANINGSIH, S.H.,M.H. BAGUS PARTHA WIJAYA, S.H.,M.H.LETKOL SUS NRP 522940 MAYOR LAUT (KH) NRP 16762/P

PANITERA PENGGANTI

Ttd

TEDDY SEPTIANA, S.HKAPTEN CHK NRP 21960348270973

Page 19: PENGADILAN MILITER III-14 D E N P A S A R Nomor : 45-K ...

Halaman 19 dari 19 Halaman Putusan Nomor : 45/K/PM.III-14/AD/X/2017