i PENERAPAN KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK INSTRUKSI DIRI DALAM PENDEKATAN TERAPI KOGNITIF-PERILAKU UNTUK MENGURANGI KEJENUHAN PADA MAHASISWA (Penelitian Subjek Tunggal Terhadap Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta) Oleh: USNAZIQYAH RAQFIKA 1715115425 Bimbingan dan Konseling SKRIPSI Ditulis untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2016
16
Embed
PENERAPAN KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK ...repository.unj.ac.id/1664/1/1. COVER, LEMBAR PENGESAHAN...LEMBAR PERSEMBAHAN Skripsi ini penulis persembahkan kepada: 1. Mama, Nenek dan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
PENERAPAN KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK INSTRUKSI DIRI DALAM PENDEKATAN TERAPI
KOGNITIF-PERILAKU UNTUK MENGURANGI KEJENUHAN PADA MAHASISWA
(Penelitian Subjek Tunggal Terhadap Mahasiswa Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Jakarta)
Oleh:
USNAZIQYAH RAQFIKA 1715115425
Bimbingan dan Konseling
SKRIPSI
Ditulis untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2016
ii
iii
PENERAPAN KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK INSTRUKSI DIRI DALAM PENDEKATAN TERAPI KOGNITIF-PERILAKU UNTUK
MENGURANGI KEJENUHAN PADA MAHASISWA
(Penelitian Subjek Tunggal Terhadap Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta)
Usnaziqyah Raqfika
(2016)
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan teknik instruksi diri dalam pendekatan terapi kognitif-perilaku untuk mengurangi kejenuhan pada mahasiswa yang memiliki kejenuhan tinggi dalam menjalani rutinitas perkuliahan. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta, dengan satu responden yaitu mahasiswa berinisial AWU yang merupakan mahasiswa dari jurusan Bimbingan dan Konseling angkatan 2013. Responden diambil dengan pertimbangan dan tujuan tertentu. Penelitian ini adalah Penelitian Subjek Tunggal dengan menggunakan desain A-B, dimana A adalah kondisi baseline yang belum diberikan intervensi dan B adalah kondisi intervensi dengan teknik Instruksi Diri yang diberikan kepada AWU yang mengalami kejenuhan tinggi pada dirinya. Layanan yang diberikan adalah layanan responsif yaitu konseling individu yang terdiri 3 fase, yaitu; (1) konseptualisasi masalah yang dihadapi oleh konseli, (2) melakukan teknik instruksi diri, (3) mengevaluasi proses konseling dan mengakhiri konseling. Hasil penelitian keseluruhan menunjukkan adanya penurunan tingkat kejenuhan konseli pada setiap dimensi kejenuhan yaitu dimensi kelelahan, sinisme dan ketidakberhasilan dengan penerapan teknik Instruksi Diri dalam waktu 10 kali penerapan pada kondisi intervensi. Teknik ini dapat dilaksanakan dengan baik oleh konseli karena dengan senang hati konseli melakukannya tanpa paksaan dari pihak manapun.
Kata Kunci: teknik instruksi diri, kejenuhan
iv
THE IMPLEMENTATION OF INDIVIDUAL COUNSELING USING SELF-INSTRUCTION TECHNIQUE IN COGNITIVE BEHAVIOURAL THERAPY
APPROACH TO REDUCE BURNOUT AMONG COLLEGE STUDENT
(A Single-Subject Research on a College Student of Faculty of Education, State University of Jakarta)
Usnaziqyah Raqfika
(2016)
ABSTRACT
This study was aimed to find out the impact of self-instruction technique in cognitive behavioural therapy approach to reduce burnout among college student who experienced high level of it while carrying out their college routines. This study was conducted in Faculty of Education, State University of Jakarta towards one respondent initialed as AWU who was a student of Guidance and Counseling Department year 2013. This respondent was chosen based on certain considerations and purposes. This study was a single-subject research which used A-B design, where A was the baseline condition that hadn’t been intervened while B was the intervened condition using self-instruction technique given to AWU who experienced high level of burnout. The service is the responsive service individual counseling which consisted of three phases; (1) Conceptualizing the problem experienced by the respondent, (2) Carrying out self-instruction technique, (3) Evaluating the counseling process and ending it. The result showed that there was a decrease of burnout level in each burnout dimension; exhaustion, cynicism, and ineffectiveness after implementing self-instruction technique for ten times in the intervened condition. This technique could be well carried out because it was done wholeheartedly by the respondent without any coercion from any parties.
Keywords: self-instruction technique, burnout
v
vi
LEMBAR PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan kepada:
1. Mama, Nenek dan Kakek yang sudah di surga, Bapak, Kakak dan Adik
serta keluarga yang selalu mendoakan, menyayangi, dan memberikan
dukungan dalam berbagai hal.
2. Bapak Awal dan Ibu Indira yang telah membimbing, mengarahkan, dan
memotivasi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
3. Ibu Gantina dan Ibu Eka selaku dosen BK yang telah membantu peneliti
menyusun penelitian ini hingga selesai.
4. Teman-teman angkatan 2011 jurusan BK yang berjuang bersama untuk
menyelesaikan skripsi. Sahabat dan teman-teman terdekat yang selalu
perhatian, meluangkan waktu untuk berdiskusi, saling mengingatkan,
tempat berbagi cerita dan memotivasi untuk menyelesaikan skripsi.
5. Ester F. dan Winda K. sahabat terbaik yang berjuang bersama untuk lulus
bersama.
6. Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu peneliti
menyelesaikan skripsi ini.
“Selalu ada jalan disetiap kesulitan, berputus asa boleh tapi hanya sebentar,
bangkitlah dan raih apa yang dimimpikan. Berdoalah pada Tuhan Yang Maha
Esa, karena itulah kunci dari kesuksesan”.
Penulis
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta
kemudahan sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai
prasyarat kelulusan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Jurusan
Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri
Jakarta.
Peneliti menyadari sepenuhnya, terselesaikannya skripsi ini bukan
semata-mata hasil kerja keras sendiri. Dukungan dari berbagai pihak,
khususnya dari para pembimbing telah mendorong peneliti untuk segera
menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu, peneliti menyampaikan terimakasih dan
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada berbagai pihak.
Kepada Dekan Fakultas Pendidikan yaitu Ibu Dr. Sofia Hartati, M.Si
dan Pembantu Dekan 1 yaitu Ibu Dr. Gantina Komalasari, M.Psi yang
memberikan kesempatan kepada peneliti untuk mengikuti ujian skripsi.
Kepada Bapak Dr. Aip Badrujaman, M.Pd. selaku ketua program studi
Bimbingan dan Konseling serta seluruh dosen yang telah memberikan
berbagai ilmu selama penulis mengikuti pendidikan.
Kepada Bapak Dr. Awaluddin Tjalla selaku dosen pembimbing I dan
Ibu Dra. Indira Chanum, M.Psi selaku dosen pembimbing II yang telah
meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya untuk memberikan berbagai
arahan dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.
viii
Kepada Ibu Dr. Gantina Komalasari, M.Psi,. dan Ibu Eka Wahyuni,
S.Pd,. MAAPD yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya untuk
memberikan berbagai arahan dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.
Kepada Ibu Dra. Louise Siwabessy, M.Pd selaku pembimbing
akademik yang telah memberikan bimibingan dan arahan selama
perkuliahan.
Kepada Dosen-dosen Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu
Pendidikan di Universitas Negeri Jakarta yang telah memberikan berbagai
ilmunya selama peneliti menjalani skripsi dan studi di jurusan ini.
Kepada Orangtua yang telah memberikan dukungan dan selalu
mendoakan peneliti selama menjalani pendidikan serta rekan-rekan
mahasiswa jurusan Bimbingan dan Konseling, dan seluruh pihak yang telah
membantu penyelesaian skripsi ini.
Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, saran dan kritik yang bersifat membangun akan peneliti terima
dengan senang hati. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak,
khususnya bagi civitas akademika Universitas Negeri Jakarta.
Jakarta, Januari 2016
Peneliti
Usnaziqyah Raqfika
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................... ii
ABSTRAK .............................................................................................. iii
ABSTRACT ............................................................................................ iv
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ....................................... v
LEMBAR PERSEMBAHAN ................................................................... vi
KATA PENGANTAR .............................................................................. vii
DAFTAR ISI ........................................................................................... ix
DAFTAR TABEL .................................................................................... xiii
DAFTAR GRAFIK .................................................................................. xiv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. xv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ............................................................. 13
C. Batasan Masalah ................................................................. 13
D. Rumusan Masalah ............................................................... 13
E. Kegunaan Hasil Penelitian ................................................... 14
BAB IILANDASAN TEORETIK, KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS
A. Deskripsi Teoretik
1. Kejenuhan (Burnout)
a. Definisi Kejenuhan .................................................. 16
b. Dimensi Kejenuhan ................................................. 17
c. Faktor-faktor Penyebab Kejenuhan ......................... 19
2. Konseling Individu dalam Layanan Responsif
a. Definisi Konseling Individu ....................................... 25
b. Tujuan Konseling Individu ....................................... 26
x
3. Pendekatan Terapi Kognitif-Perilaku
a. PengertianTerapi Kognitif-Perilaku .......................... 26
b. Jenis Distorsi Kognitif .............................................. 28
c. Tahapan Terapi Kognitif-Perilaku ............................ 29
4. Teknik Instruksi Diri (Self-Insruction)
dalam Terapi Kognitif-Perilaku
a. PengertianTeknik Instruksi Diri ................................ 30
b. Langkah-langkah Instruksi Diri ................................ 31
c. Kelebihan dan Kekurangan Instruksi Diri ................. 33
B. Hasil Penelitian Relevan ...................................................... 33
C. Kerangka Berpikir ................................................................ 36
D. Hipotesis Penelitian ............................................................. 39
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tujuan Penelitian ................................................................. 40
B. Tempat dan WaktuPenelitian ............................................... 40
C. Metode dan Desain Penelitian ............................................. 41
D. Prosedur Penelitian .............................................................. 43
E. Subjek Penelitian ................................................................. 52
F. Teknik Pengumpulan Data ................................................... 52
G. Variabel, Definisi Konseptual dan Operasional
1. Variabel Penelitian ......................................................... 53