Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.a BAB III PENDUDUK DAN TENAGA KERJA 1. PENDUDUK Jumlah penduduk Surabaya terpadat berada di wilayah Surabaya Selatan, kemudian disusul oleh Surabaya pusat dan Surabaya Timur. Kecamatan dengan jumlah penduduk terpadat adalah Kecamatan Simokerto dan yang paling sedikit jumlah penduduknya adalah Kecamatan Pakal. Kecamatan Simokerto bahkan pada dua periode sensus sebelumnya juga memiliki jumlah penduduk terpadat. Menurut jenis kelaminnya, berdasar Sensus Penduduk 2010, hampir seluruh Kecamatan di Surabaya jumlah penduduk perempuan lebih besar dibandingkan laki-laki. Namun di Kecamatan Pakal, Asemrowo, Tandes, Karangpilang, Tenggilis Mejoyo, Bulak, Kenjeran, dan Pabean Cantikan saja penduduk laki-lakinya lebih besar daripada populasi penduduk perempuannya. Jika berdasarkan kelompok umur, di usia 0-14 tahun, jumlah penduduk laki-laki masih lebih besar dibandingkan penduduk perempuan. Begitu pula di kelompok usia 35- 39 serta usia 55-59, jumlah populasi penduduk laki-lakinya lebih besar dibandingkan perempuan. Namun di kelompok usia lainnya, jumlah penduduk perempuan lebih besar dibandingkan laki-laki. Dari hasil sensus, pertumbuhan penduduk rata-rata mengalami penurunan. Hanya di beberapa kecamatan saja seperti Gunung Anyar, Sukolilo, Mulyorejo, Dukuh Pakis, Wiyung, Gayungan, Jambangan, Tandes, CHAPTER III POPULATION AND MAN POWER 1. POPULATION Densest population of Surabaya in the area of South Surabaya, followed by Surabaya Surabaya central and eastern. Districts with the densest population is Simokerto district and the least number of inhabitants is Pakal District. Simokerto districts even in the two previous census period also has the densest population. By sex, based on the 2010 Population Census, almost the entire district in Surabaya larger population of women than men. However, in the District of Pakal, Asemrowo, Tandes, Karangpilang, Tenggilis Mejoyo, Bulak, Kenjeran, and Pabean Cantikan male population alone is greater than the female population. If by age group, in the age of 0-14 years, the number of the male population is larger than the female population. Similarly, in the age group 35-39 and age 55-59, the number of male population larger than females. But in other age groups, the number of females larger than males. From the census, the average population growth decreased. Only in a few districts like Gunung Anyar, Sukolilo, Mulyorejo, Dukuh Pakis, Wiyung, Gayungan, Jambangan, Tandes, Asemrowo, Benowo, Pakal, Lakarsantri and Sambikarep which increased the population. Benowo districts are districts that have the greatest population growth, which amounted to 4.61%. Moderate districts that experienced a decline in population is the
52
Embed
Penduduk, Mutasi Penduduk, Tenaga Kerja dan Keluarga ...
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.a
BAB III
PENDUDUK DAN TENAGA KERJA
1. PENDUDUK
Jumlah penduduk Surabaya terpadat
berada di wilayah Surabaya Selatan, kemudian
disusul oleh Surabaya pusat dan Surabaya
Timur. Kecamatan dengan jumlah penduduk
terpadat adalah Kecamatan Simokerto dan
yang paling sedikit jumlah penduduknya adalah
Kecamatan Pakal. Kecamatan Simokerto
bahkan pada dua periode sensus sebelumnya
juga memiliki jumlah penduduk terpadat.
Menurut jenis kelaminnya, berdasar
Sensus Penduduk 2010, hampir seluruh
Kecamatan di Surabaya jumlah penduduk
perempuan lebih besar dibandingkan laki-laki.
Namun di Kecamatan Pakal, Asemrowo,
Tandes, Karangpilang, Tenggilis Mejoyo, Bulak,
Kenjeran, dan Pabean Cantikan saja penduduk
laki-lakinya lebih besar daripada populasi
penduduk perempuannya.
Jika berdasarkan kelompok umur, di
usia 0-14 tahun, jumlah penduduk laki-laki
masih lebih besar dibandingkan penduduk
perempuan. Begitu pula di kelompok usia 35-
39 serta usia 55-59, jumlah populasi penduduk
laki-lakinya lebih besar dibandingkan
perempuan. Namun di kelompok usia lainnya,
jumlah penduduk perempuan lebih besar
dibandingkan laki-laki.
Dari hasil sensus, pertumbuhan
penduduk rata-rata mengalami penurunan.
Hanya di beberapa kecamatan saja seperti
Gunung Anyar, Sukolilo, Mulyorejo, Dukuh
Pakis, Wiyung, Gayungan, Jambangan, Tandes,
CHAPTER III
POPULATION AND MAN POWER
1. POPULATION
Densest population of Surabaya in the
area of South Surabaya, followed by Surabaya
Surabaya central and eastern. Districts with the
densest population is Simokerto district and the
least number of inhabitants is Pakal District.
Simokerto districts even in the two previous
census period also has the densest population.
By sex, based on the 2010 Population
Census, almost the entire district in Surabaya
larger population of women than men.
However, in the District of Pakal, Asemrowo,
Tandes, Karangpilang, Tenggilis Mejoyo, Bulak,
Kenjeran, and Pabean Cantikan male
population alone is greater than the female
population.
If by age group, in the age of 0-14
years, the number of the male population is
larger than the female population. Similarly, in
the age group 35-39 and age 55-59, the
number of male population larger than females.
But in other age groups, the number of females
larger than males.
From the census, the average
population growth decreased. Only in a few
districts like Gunung Anyar, Sukolilo, Mulyorejo,
Dukuh Pakis, Wiyung, Gayungan, Jambangan,
Tandes, Asemrowo, Benowo, Pakal, Lakarsantri
and Sambikarep which increased the
population. Benowo districts are districts that
have the greatest population growth, which
amounted to 4.61%. Moderate districts that
experienced a decline in population is the
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.b
Asemrowo, Benowo, Pakal, Lakarsantri dan
Sambikarep yang mengalami peningkatan
jumlah penduduk. Kecamatan benowo adalah
kecamatan yang memiliki pertumbuhan
penduduk terbesar, yakni sebesar 4,61%.
Sedang kecamatan yang mengalami penurunan
jumlah penduduk terbesar adalah Genteng
sebesar -1,70%. Jika melihat dari hasil sensus
penduduk, maka proyeksi pertumbuhan
penduduk Surabaya dari yang sebelumnya di
tahun 2010 sebesar 2.738.193 menjadi
2.757.232 di tahun 2011.
Rata-rata jumlah anggota rumah
tangga di Surabaya menurut sensus 2010
adalah sebesar 3,6. Jika berdasarkan
kecamatannya, kecamatan yang memiliki
jumlah rumah tangga terbanyak adalah
kecamatan Tambaksari dengan jumlah rumah
tangga sebanyak 55.564 dan jumlah populasi
204.805. Namun rata-rata jumlah anggota
keluarga terbesar ada di kecamatan Kenjeran
dengan rata-rata 4,00. Namun jika melihat
hasil sensus penduduk selama tiga periode
sensus, maka anggota rumah tangga yang
tercatat dalam sensus 2010 mengalami
penurunan jika dibandingkan dengan dua
periode sensus sebelumnya. Tahun 1990 rerata
anggota rumah tangga mencapai angka 4,51,
kemudian di tahun 2000 reratanya mencapai
3,66, dan kemudian di tahun 2010 mencapai
3,60 saja,
Sedangkan mengenai status
kewarganegaraannya, penduduk Surabaya
yang memiliki status WNA terbanyak berada di
Kecamatan Sawahan (251 orang) dan yang
paling sedikit berada di Kecamatan Bulak,
largest tile was -1.70%. If you look at the
results of the population census, the projected
population growth of the previous Surabaya in
2010 of 2,738,193 to 2,757,232 in 2011.
The average household size in
Surabaya by the 2010 census was of 3.6. If
based on his district, sub-district which has the
highest number of households is Tambaksari
districts with as many as 55 564 households
and a population of 204 805. However, the
average number of members of the largest
family in the district Kenjeran with an average
4.00. But if you look at the results of the
population census for the three census periods,
the household members listed in the census of
2010 decreased compared to the previous two
census periods. In 1990 the average household
reached 4.51, then in 2000 average reached
3.66, and then in 2010 was only 3.60,
As for citizenship, resident status
Surabaya which has most foreigners are
Sawahan (251 people) and the least was in
Bulak district, Jambangan, Asemrowo, Benowo,
and Pakal.
Based on the results of registration of
the population, in 2012 the number of males
was higher than the female population,
amounting to 1,566,072. This amount is in line
with the previous year, amounting to
1,517,341.
2. MIGRATION
From the results of data collection born
in Surabaya in 2012, there were 20 683 male
infants and 19 507 female babies born in
Surabaya. Districts with the largest number of
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.c
Jambangan, Asemrowo, Benowo, dan Pakal.
Berdasarkan hasil registrasi penduduk,
di tahun 2012 jumlah penduduk laki-laki masih
lebih banyak dibandingkan penduduk
perempuan, yaitu sebesar 1.566.072. Jumlah
ini selaras dengan tahun sebelumnya yang
berjumlah 1.517.341.
2. MUTASI PENDUDUK
Dari hasil pendataan kelahiran di
Surabaya sepanjang tahun 2012, terdapat
20.683 bayi laki-laki dilahirkan dan 19.507 bayi
perempuan di Surabaya. Kecamatan dengan
angka kelahiran terbesar berada di Tambaksari
kemudian disusul Sawahan. Sedangkan
kecamatan dengan jumlah kelahiran terkecil di
tahun 2012 adalah Gayungan. Untuk jumlah
kelahiran yang dilaporkan, beberapa
kecamatan mengalami peningkatan dari tahun
2011 ke tahun 2012, namun beberapa
kecamatan malah mengalami penurunan.
Kecamatan yang mengalami peningkatan
diantaranya Tambaksari, Sawahan,
Wonokromo, Sukolilo dan Mulyorejo.
Jika dilihat dari jumlah kematian,
kecamatan yang paling banyak mengalami
peristiwa kematian di tahun 2012 adalah
kecamatan Sawahan dan yang paling sedikit
adalah kecamatan Asemrowo. Sedangkan dari
jumlah kematian yang dilaporkan didapatkan
data bahwa dari tahun ke tahun sejak 2010,
kecamatan Sawahan mengalami peningkatan
jumlah peristiwa kematian.
Kedatangan penduduk harus
dilaporkan pada pemerintah. Dari data yang
ada di Dinas Pendaftaran Penduduk dan
births were followed Tambaksari Sawahan.
While the district with the smallest number of
births in 2012 was Gayungan. For the number
of births reported, some districts have
increased from 2011 to 2012, but some
districts actually decreased. Districts that have
increased among Tambaksari, Sawahan,
Wonokromo, Sukolilo and Mulyorejo.
If seen from the number of deaths,
most districts experienced the death in the year
2012 is Sawahan district and the least is
Asemrowo district. While the number of deaths
reported from the data obtained that from year
to year since 2010, the district has increased
the number of events Sawahan death.
The arrival of the population must be
reported to the government. Of the existing
data in the Department of Population and Civil
Registration Registration Surabaya City
Tambaksari found that district is a district as a
destination in Surabaya largest population
(2,326 people). While the district is at least a
point of removals is Asemrowo with only 371
inhabitants. If you look at the trend for the
citizens, residents who came to the township
Tambaksari reduced from previous years as
many as 4,853 people. As well as the drastic
decline in the previous sub-Asemrowo from
2,593 to just 371 only. And of the total number
of people who entered in 2011, the biggest
goal is Kenjeran district.
Contrary to the arrival of residents,
residents who moved from Surabaya mostly
from sub Bubutan, and the smallest are from
sub-Bulak. If you look at the trend of the
number of people moving, people who move
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.d
Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota
Surabaya didapatkan bahwa kecamatan
Tambaksari merupakan kecamatan sebagai
tempat tujuan penduduk terbanyak di Surabaya
(2.326 jiwa). Sedangkan kecamatan yang
paling sedikit menjadi tempat tujuan
kepindahan adalah Asemrowo dengan hanya
371 jiwa. Jika melihat tren kedatangan
penduduk, penduduk yang datang ke
kecamatan Tambaksari berkurang dari tahun
sebelumnya yang sebanyak 4.853 jiwa. Serta
mengalami penurunan drastic di kecamatan
Asemrowo dari yang sebelumnya 2.593
menjadi hanya 371 saja. Dan dari total jumlah
penduduk yang masuk di tahun 2011,
kecamatan tujuan terbesar adalah Kenjeran.
Berlawanan dengan kedatangan
penduduk, penduduk yang pindah dari
Surabaya kebanyakan berasal dari kecamatan
Bubutan, dan yang terkecil berasal dari
kecamatan Bulak. Jika melihat tren jumlah
penduduk yang pindah, penduduk yang
berpindah dari kecamatan Bubutan masih
menjadi jumlah terbesar di tahun 2011 dan
kecamatan Bulak juga menjadi kecamatan
dengan jumlah terkecil penduduk yang
berpindah.
Bila menilik dari kepadatan penduduk,
berdasarkan sensus 2010, maka kecamatan
dengan jumlah penduduk terpadat adalah
kecamatan Simokerto dengan 30.625. Dan
kecamatan dengan jumlah kepadatan
penduduk terendah adalah Pabean Cantikan.
Sedangkan laju pentumbuhan penduduk di
Surabaya ada yang mengalami peningkatan
ada pula yang mengalami penurunan. Laju
from district Bubutan still be the largest
number in the year 2011 and also the sub-
Bulak district with the smallest number of
mobile populations.
When you view the population density,
based on the 2010 census, the population of
the district is the most populous district with 30
625 Simokerto. And districts with the lowest
population density is the number of Customs
Cantikan. While the rate of population in
Surabaya pentumbuhan there is an increase
there is also decreased. Rate of the population
was greatest in districts with large Benowo
4.62% and the largest decline in the sub-tiles
with -1.59%.
Seasonal resident card issued to
organize the residents who come to Surabaya
but not settled. Among all districts, sub-districts
Rungkut issuing temporary permits and most
districts with 3,088 to 2,217 Tenggilis Mejoyo.
This makes sense because in the two districts
is an industrial center and is located a few
private universities with a good reputation.
Throughout the year 2012, has been
issued 53 575 Dispendulcapil birth certificate at
all service locations. Among the many location
services, Dispendukcapil office has issued
46,108 certificates, while service in the mall
has successfully published the service in 4496
and has published 2,971 districts. As for the
death certificate, during the period 2012 has
been issued 12 904 11 925 death certificates
with certificates at the office Dispendukcapil,
908 certificates in the mall and 71 in the
service district. While the certificate of
recognition for children, has published 216, as
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.e
penduduk terbesar terjadi di kecamatan
Benowo dengan besar 4,62% dan yang
terbesar penurunannya ada di kecamatan
Genteng dengan -1,59%.
Kartu penduduk musiman diterbitkan
untuk menata penduduk yang datang ke
Surabaya tapi tidak menetap. Diantara semua
kecamatan, kecamatan Rungkut menerbitkan
ijin sementara terbanyak dengan 3.088 dan
kecamatan Tenggilis Mejoyo dengan 2.217. Hal
ini masuk akal karena di dua kecamatan
tersebut merupakan pusat industri dan terletak
beberapa perguruan tinggi swasta dengan
reputasi baik.
Sepanjang tahun 2012, Dispendulcapil
telah menerbitkan 53.575 akte kelahiran di
seluruh lokasi layanan. Diantara sekian banyak
lokasi layanan, kantor Dispendukcapil telah
menerbitkan 46.108 akte, sementara layanan di
mall telah berhasil menerbitkan 4.496 dan
layanan di kecamatan telah menerbitkan 2.971.
Sedangkan untuk akte kematian, sepanjang
kurun 2012 telah diterbitkan 12.904 akte
kematian dengan 11.925 akte di kantor
Dispendukcapil, 908 akte di mall dan 71 di
layanan Kecamatan. Sedangkan untuk akte
pengakuan anak, telah diterbitkan 216, akte
pernikahan sebanyak 6.752 dan akte
perceraian sebanyak 659 buah.
Penyelesaian KTP sesuai
kewarganegaraan paling banyak berada di
kecamatan Tambaksari dengan 28.200 KTP
WNI dan 1 KTP WNA. Namun khusus untuk
WNA, kecamatan yang paling banyak
menerbitkan KTP adalah Dukuh Pakis, dengan
5 buah KTP.
many as 6,752 marriage certificates and
divorce certificates as much as 659 pieces.
Completion of appropriate citizenship
ID cards are the most widely Tambaksari
district with 28,200 citizens and 1 foreign
nationals identity cards. But for foreigners,
most districts are issuing ID cards Dukuh Pakis,
with 5 pieces of ID.
For immigration activities, during the
period of one year has successfully issued
passport 48 108 677 and 10 393 page 24 page
passport. 4,387 immigration immigration ITAS
and ITAP 121. Also issued 2,155 permits left
REP, 2,778 and 1,282 MERP EPO.
3. FAMILY PLANNING
In Surabaya, there are 1577 Society of
Family Planning (FP), 31 PLKB supervisors and
81 field officers. Districts that have the highest
association KB Tambaksari with 86 associations
and six field officers. While the district that has
the smallest community is Asemrowo with two
field officers. Most family planning clinics but
are Wonokromo districts and at least have a
family planning clinic is Asemrowo district.
Among the many types of
contraception, mostly using the pill acceptors
Lestari (88 366), then with 50 469 IUD
acceptors and as many as 31 884 MOW
acceptors. While contraception is the least
desirable MOP, which is only followed by 805
family planning acceptors only,
Number of followers KB from 2011 to
2012 has decreased. Of the total 85 070
acceptors, in 2012 only 76 842 new acceptors
sekitas recorded. District which has the highest
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.f
Untuk kegiatan keimigrasian, selama
kurun waktu satu tahun telah berhasil
dikeluarkan 108.677 paspor 48 halaman dan
10.393 paspor 24 halaman. 4.387 imigrasi ITAS
dan 121 imigrasi ITAP. Diterbitkan pula 2.155
Ijin berangkat REP, 2.778 MERP dan 1.282
EPO.
3. KELUARGA BERENCANA
Di Surabaya terdapat 1.577 Paguyuban
Keluarga Berencana (KB), 31 pengawas PLKB,
dan 81 PLKB. Kecamatan yang memiliki
paguyuban KB terbanyak yaitu Tambaksari
dengan 86 paguyuban dan enam PLKB.
Sedangkan kecamatan yang memiliki
paguyuban terkecil adalah Asemrowo dengan
dua PLKB. Klinik KB terbanyak namun berada di
wilayah kecamatan Wonokromo dan yang
paling sedikit memiliki klinik KB adalah
kecamatan Asemrowo.
Diantara sekian banyak jenis
kontrasepsi, kebanyakan akseptor KB Lestari
menggunakan pil (88.366), kemudian IUD
dengan 50.469 akseptor KB dan MOW
sebanyak 31.884 akseptor KB. Sedangkan
kontrasepsi yang paling sedikit diminati yaitu
MOP, yang hanya diikuti oleh 805 akseptor KB
saja,
Jumlah pengikut KB dari tahun 2011 ke
tahun 2012 mengalami penurunan. Dari total
85.070 akseptor, di tahun 2012 hanya terdata
sekitas 76.842 akseptor baru. Kecamatan yang
memiliki jumlah akseptor KB baru terbanyak di
tahun 2012 adalah kecamatan Wonokromo dan
yang paling sedikit adalah kecamatan
Gayungan. Ketersediaan klinik tampaknya
number of new acceptors in 2012 were sub
Wonokromo and the least is Gayungan district.
Availability clinic apparently are not necessarily
increase family planning acceptors in a district.
But in choosing contraception, a new family
planning acceptors mostly using injectable,
then the pill. Contraceptives are less attractive
in 2012 are implants.
For IUD contraceptive use, mostly used
by acceptors located in the district with 727
Gubeng acceptor. While the pill mostly used in
districts with 1,178 Semampir. Condoms are
widely used also in the district with 684
Semampir, widely used in medical operations
with 2,988 Wonokromo acceptor, while IMP is
widely used in sub Gubeng (425) and injecting
widely used in districts with 4,264 Tambaksari
acceptor.
Tambaksari districts has the number of
Eligible Couples (EFA) that is equal to 57,700
and the largest number of participants active
family planning as much as 44 178 (76.56%).
If the view of the prevalence of the EFA, the
district that has the greatest prevalence is
rungkut district with 97.67% which has a
number of EFA 22,093 and 21 578 active
participants. Districts with the lowest
prevalence was 69.02% with a krembangan
districts where the number of active
participants EFA 16,439 and 11 347.
A large number of family planning
acceptors active in several districts from 2011
to 2012 tended to decrease. Among them was
in Bubutan district, from 12,785 to 9899 only
and sub Simokerto from the previous 16 130 to
15 586. While some districts include districts
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.g
bukan merupakan jaminan pertambahan
akseptor KB di suatu kecamatan. Namun dalam
memilih kontrasepsi, akseptor KB baru
kebanyakan menggunakan suntik, kemudian
pil. Kontrasepsi yang kurang diminati di tahun
2012 adalah implant.
Untuk penggunaan kontrasepsi IUD,
kebanyakan digunakan oleh akseptor yang
berada di kecamatan Gubeng dengan 727
akseptor. Sedangkan pil kebanyakan digunakan
di kecamatan Semampir dengan 1.178.
Kondom banyak digunakan juga di kecamatan
Semampir dengan 684, medis operasi banyak
digunakan di Wonokromo dengan 2.988
akseptor, sementara IMP banyak digunakan di
kecamatan Gubeng (425) dan suntik banyak
digunakan di kecamatan Tambaksari dengan
4.264 akseptor.
Kecamatan Tambaksari memiliki jumlah
Pasangan Usia Subur (PUS) terbesar yaitu
sebesar 57.700 dan jumlah peserta KB aktif
sebanyak 44.178 (76,56%). Jika melihat dari
prevalensi terhadap PUS, maka kecamatan
yang memiliki prevalensi terbesar adalah
kecamatan rungkut dengan 97,67% dimana
memiliki jumlah PUS 22.093 dan peserta aktif
21.578. Kecamatan dengan prevalensi terendah
adalah kecamatan krembangan dengan
69,02% dimana jumlah PUS 16.439 dan
peserta aktif 11.347.
Banyaknya jumlah peserta KB aktif di
beberapa kecamatan dari tahun 2011 ke tahun
2012 cenderung mengalami penurunan.
Diantaranya adalah di kecamtan Bubutan, dari
12.785 menjadi 9.899 saja dan kecamatan
Simokerto dari yang sebelumnya 16.130
increased from 43 258 to 44 178 Tambaksari
and sub Sawahan from 24,475 to 25,227.
4. MAN POWER
Most job seekers have in Surabaya
most recent education colleges / universities.
Until the end of 2012, there are still 29 583 job
seekers who have not been placed, which
include a 4,175 new jobseekers registered. For
senior high school level, the number of job
seekers who have not been placed until the
end of 2012 amounted to 11,570 with 1,788
new job seekers. As for the junior high school
graduates, there are about 88 job seekers who
have not been issued and 93 more new job
seekers.
Of employment in the industry, in 2011
there were 392 and in 2012 as many as 2,932.
Where 608 have been filled and 2,622 have
been eliminated, so that at the end of 2012
there are 94 industrial employment, in the field
of wholesale, retail and restaurants and hotels,
at the end of 2011 there were 530 types of
jobs, and in 2012 there are 4,801 vacancies
job. Where 1,537 jobs have been filled and
3,602 have been omitted so that at the end of
2012 there are 192 job openings only.
While in the field of transport,
warehousing and communications at the end of
2011 there were 74 job openings, in the year
2012 there were 372, which has filled 53 and
312 have been removed, then only the
remaining 81 jobs at the end of 2012. For
finance, insurance, leasing the building, land
and business services by the end of 2011 there
were 344 vacancies, in the year 2012 there
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.h
menjadi 15.586. Sementara beberapa
kecamatan yang mengalami kenaikan
diantaranya adalah kecamatan Tambaksari dari
43.258 menjadi 44.178 dan kecamatan
Sawahan dari 24.475 menjadi 25.227.
4. TENAGA KERJA
Pencari kerja terbanyak di Surabaya
sebagian besar memiliki pendidikan terakhir
akademi/Perguruan Tinggi. Hingga akhir tahun
2012, masih ada 29.583 pencari kerja yang
belum ditempatkan, yang diantaranya 4.175
merupakan pencari kerja yang baru terdaftar.
Untuk tingkat pendidikan SLTA, jumlah pencari
kerja yang belum ditempatkan hingga akhir
2012 adalah sebesar 11.570 dengan 1.788
pencari kerja baru. Sedangkan untuk lulusan
SLTP, ada sekitar 88 pencari kerja yang belum
ditempatkan dan 93 lagi pencari kerja baru.
Dari lapangan kerja di bidang industri,
tahun 2011 ada sebanyak 392 dan di tahun
2012 sebanyak 2.932. Dimana 608 telah terisi
dan 2.622 telah dihapuskan, sehingga di akhir
tahun 2012 masih ada 94 lapangan kerja
bidang industri, Di bidang perdagangan besar,
eceran dan rumah makan serta hotel, di akhir
tahun 2011 terdapat 530 jenis pekerjaan, dan
di tahun 2012 ada 4.801 lowongan pekerjaan.
Dimana 1.537 lowongan telah terisi dan 3.602
telah dihapuskan sehingga di akhir 2012 masih
terdapat 192 lowongan pekerjaan saja.
Sementara di bidang angkutan,
pergudangan dan komunikasi di akhir tahun
2011 terdapat 74 lowongan pekerjaan, di tahun
2012 terdapat 372, dimana telah terisi 53 dan
312 telah dihapus, maka hanya tersisa 81
were 4,423 unfilled vacancies which only 397
and eliminated as much as 4,240, leaving 130.
And field jacket akemasyarakatan, there are
305 social and individual job in late 2011,
during the year 2012 there were 3,553 of them
filled with 849 new and 2,966 others eliminated
so that only the remaining 43 only.
Based on class position, most job
openings at the end of the year 2011 are
professionals technicians and man power
where as many as 22,155 in the year 2012 as
many as 3,103 new registered occupied by as
many as 44 and as many as 9,108 eliminated,
so there are 16 106 vacancies available. While
the types of jobs available are the least energy
farms where at the end of 2011 there were
only 352 registered and 88 in 2012. However,
there is no job placement and removal
occurred as many as 76, so the remaining 364
vacancies again.
Based on the level of education the
number of workers who still have not absorbed
mostly in the elementary education level by the
end of 2012 there were 16 106. Moreover to
the end of college level education, up to the
end of 2012 only 943 people remained.
Of the existing workforce, many of
whom are business sales force which in 2012
registered 7,025. labor with the second highest
number is the executive officer, and TU Electric
power Ybdi much as 3,497. and workers who
are not registered in the year 2012 is the farm
workers, but still a lot of vacancies for the field.
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.i
lowongan pekerjaan di akhir tahun 2012. Untuk
bidang keuangan, asuransi, usaha persewaan
bangunan, tanah dan jasa perusahaan di akhir
tahun 2011 terdapat 344 lowongan, di tahun
2012 terdapat 4.423 lowongan dimana hanya
terisi 397 dan dihapuskan sebanyak 4.240,
sehingga hanya tersisa 130. Dan bidang jas
akemasyarakatan, sosial dan perorangan
terdapat 305 lowongan pekerjaan di akhir
2011, selama tahun 2012 terdapat 3.553
diantaranya baru terisi 849 dan 2.966 lainnya
dihapuskan sehingga hanya tersisa 43 saja.
Berdasarkan golongan jabatan,
lowongan pekerjaan terbanyak diakhir tahun
2011 adalah tenaga professional tehnisi dan
tenaga abdi sebanyak 22.155 dimana di tahun
2012 terdaftar lagi sebanyak 3.103 baru
ditempati sebanyak 44 dan dihapuskan
sebanyak 9.108, sehingga masih ada 16.106
lowongan yang tersedia. Sedangkan jenis
lowongan yang paling sedikit tersedia adalah
tenaga usaha pertanian dimana di akhir tahun
2011 hanya ada 352 dan terdaftar 88 di tahun
2012. Namun demikian belum ada penempatan
tenaga kerja dan terjadi penghapusan
sebanyak 76, sehingga masih tersisa 364
lowongan lagi.
Berdasarkan tingkat pendidikannya
jumlah tenaga kerja yang masih belum
terserap kebanyakan berada dalam tingkatan
pendidikan SD yang hingga akhir tahun 2012
terdapat 16.106. Semantara untuk tingkatan
pendidikan akhir perguruan tinggi, hingga akhir
tahun 2012 hanya tersisa 943 orang.
Dari tenaga kerja yang ada,
kebanyakan merupakan tenaga usaha
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.j
penjualan dimana di tahun 2012 terdaftar
7.025. tenaga kerja dengan jumlah terbanyak
kedua adalah pejabat pelaksana, tenaga TU
dan Tenaga Ybdi sebanyak 3.497. dan tenaga
yang tidak terdaftar di tahun 2012 adalah
tenaga usaha pertanian, padahal masih banyak
lowongan untuk bidang tersebut.
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.k
2007 2008 2009 2010 2011 2012
1.421.573
1.407.979
1.453.9601.449.422
1.559.504
1.566.072
1.506.980
1.517.341
1.459.612
1.469.916
1.474.874
1.463.351
Gambar 3.1Banyaknya Penduduk menurut Jenis Kelamin Hasil Registrasi/
Population by Sex and Sub District taken from Population Register2007-2012
Laki-laki/Male Perempuan/Female
Sumber : Dinas Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil Kota SurabayaSource : Registry of Inhabitants and Civil Registration Service of Surabaya City
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.1
Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan HasilSensus Penduduk
Area’s Region Taken from Population Density by Sub District Taken fromPopulation Cencuss
Jumlah/Total 2.765.487 327 8.462Sumber : Dinas Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil Kota SurabayaSource : Registry of Inhabitants and Civil Registration Service of Surabaya City
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.20
Laju Pertumbuhan Penduduk Kota Surabaya dari Sensus Penduduk2000 ke Sensus Penduduk 2010 Menurut Kecamatan
The Quick Of The Development Iof Surabaya Citizen From People Research In2000- 2010 According To The District
Tabel 3.
Table20.
2000 - 2010
Kecamatan/Sub District SP 2000 SP 2010 Laju PertumbuhanPenduduk
Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Mobilisasi Penduduk Kota SurabayaSource : Worker and Mobility Service of Surabaya City
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.39
Pencari Kerja yang Terdaftar, Dihapus, Ditempatkan, Dirinci MenurutGolongan Pokok Jabatan
Job Seeker that Registered, Wiped out, Located by Main Position Group
Tabel 3.
Table35.
2012
Golongan PokokJabatan/
Main Position Group
Sisa TahunLalu/
Remain ofLast Year
TerdaftarTahun Ini/Registered
DitempatkanTahun ini/
Located
Penghapusan/
Wiping out
Sisa AkhirTahun/Remain
1. TenagaProfesionalTehnisi danTenaga Ybdi/
22.155 3.103 44 9.108 16.106
Professional Staff,Technician andServant Staff
2. TenagaKepemimpinandanKetatalaksaan/
1.505 575 50 887 1.143
Leadership andManagement Staff
3. PejabatPelaksana, TenagaTU dan TenagaYbdi/
9.178 629 1.610 2.349 5.848
Manager,Administration andServant Staff
4. Tenaga UsahaPenjualan/
1.402 621 735 345 943
Selling Staff5. Tenaga Usaha
Jasa/923 480 487 147 769
Service Staff6. Tenaga Usaha
Pertanian danTenaga Ybdi/
352 88 0 76 364
Agricultural Staff andServant Staff
7. Tenaga Produksidan Tenaga Abdi/
5.808 585 570 1.036 4.838
Production andServant Staff
Jumlah /Total 41.323 6.081 3.496 13.948 30.011Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Mobilisasi Penduduk Kota SurabayaSource : Worker and Mobility Service of Surabaya City
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.40
Banyaknya Pencari Kerja yang Terdaftar, Ditempatkan, DihapuskanDirinci menurut Tingkat Pendidikan
Numb, Registered, Located, Wiped Out by Education Level
Tabel 3.
Table36.
2012
Tingkat Pendidikan/Level Education
Sisa TahunLalu/
Remain of LastYear
YangTerdaftar/Registered
Penempatan/Located
Dihapuskan/Wiping
out
SisaAkhir
Tahun/Remain
1. Sekolah Dasar/Primary School
22.155 3.103 44 9.108 16.106
2. SLTP/Junior High School
1.505 575 50 887 1.143
3. SLTA/Senior High School
9.178 629 1.610 2.349 5.848
4. PerguruanTinggi/University
1.402 621 735 345 943
Jumlah /Total 34.240 4.928 2.439 12.689 24.040
Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Mobilisasi Penduduk Kota SurabayaSource : Worker and Mobility Service of Surabaya City
Informasi Data Pokok Kota Surabaya Tahun 2012 III.41
Lowongan Kerja yang Terdaftar, Dipenuhi, Dihapuskan Dirinci MenurutGolongan Pokok Jabatan
Job Vacancies that Registered, Wiped out, Located by Main Position Group
Tabel 3.
Table37.
2012
Golongan PokokJabatan/
Main Position Group
Sisa TahunLalu/
Remain ofLast Year
TerdaftarTahun Ini/Registered
DitempatkanTahun ini/
Located
Penghapusan/
Wiping out
Sisa AkhirTahun/Remain
1. TenagaProfesionalTehnisi danTenaga Ybdi/
171 1.216 44 1.238 105
Professional Staff,Technician andServant Staff
2. TenagaKepemimpinandanKetatalaksaan/
48 749 50 683 64
Leadership andManagement Staff
3. PejabatPelaksana, TenagaTU dan TenagaYbdi/
480 3.497 1.610 2.313 54
Manager,Administration andServant Staff
4. Tenaga UsahaPenjualan/
618 7.025 735 6.747 161
Selling Staff5. Tenaga Usaha
Jasa/76 1.747 487 1.274 62
Service Staff6. Tenaga Usaha
Pertanian danTenaga Ybdi/
0 0 0 0 0
Agricultural Staff andServant Staff
7. Tenaga Produksidan Tenaga Abdi/
252 1.852 520 1.490 94
Production andServant Staff
Jumlah /Total 1.645 16.086 3.446 13.745 540Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Mobilisasi Penduduk Kota SurabayaSource : Worker and Mobility Service of Surabaya City