Top Banner
Gede Raka Guru Besar- Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung Email:[email protected] Bandung 28 Mei 200611
11

PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Jan 21, 2016

Download

Documents

Rafi

PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA. Gede Raka Guru Besar- Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung Email:[email protected] Bandung 28 Mei 2006 1 1. Empat kecakapan untuk kehidupan yang berguna dan bermakna. Tumbuh berkembang bersama orang lain. Memimpin - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Gede Raka Guru Besar- Fakultas Teknologi Industri

Institut Teknologi BandungEmail:[email protected]

Bandung 28 Mei 200611

Page 2: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Kecakapan untuk kehidupan yang lebih berguna dan bermakna

Empat kecakapan untuk kehidupan yang berguna dan bermakna

MemimpinDiri Sendiri

Tumbuh berkembang

bersama orang lain

Menanggapi Perubahan

Menciptakan Nilai/Manfaat

Page 3: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Memimpin diri sendiri dengan visi dan cita-cita yang luhur. Memimpin diri sendiri dengan memegang nilai-nilai atau prinsip-

prinsip hidup yang jelas . Memimpin diri sendiri agar tidak terjebak dalam sikap ‘tujuan

menghalalkan cara’

Memimpin diri sendiri agar tidak tersesat dalam belantara dan ‘huru-hara’ globalisasi.

Page 4: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Memandang kebhinekaan sebagai hal yang kodrati, dan memanfaatkannya untuk menciptakan keunggulan.

Berkembang dengan mentalitas berkelimpahan (abundance mentality).

Berkembang dengan memahami ‘paradok berbagi’: makin seseorang berbagi makin dia berkelimpahan.

Agar keberhasilan kita tidak menjadi sumber penderitaan bagi orang lain.

Page 5: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Kecakapan memilih apa yang dipelajari, dan ‘belajar bagaimana belajar’ (learn how to learn).

Bersikap proaktif (memilih tingkah laku dalam suatu kondisi tertentu), tidak diseret oleh lingkungan, kecakapan untuk mempengaruhi lingkungan.

Terbuka terhadap kemungkinan baru, terbuka terhadap pengetahuan baru.

Page 6: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Memahami kebutuhan masyarakat; Kepekaan melihat peluang untuk melakukan sesuatu

yang lebih baik atau yang baru; Mencari peluang dan melakukan usaha untuk

berkontribusi; Mencari peluang dan melakukan usaha untuk

berinovasi; Mengembangkan kompetensi.

Page 7: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Daya tahan dan daya tumbuh dalam masyarakat yang bergejolak.

Karakter

KompetensiKreativitas

Visi

Page 8: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Visi : Gambaran masa depan yang atraktif, yang yang diyakini jauh lebih baik dari keadaan sekarang.

Visi yang jelas berfungsi: sebagai penunjuk arah bagi seseorang dalam

menjalani kehidupan, sebagai penggugah, dan dapat menjadi sumber motivasi dalam menghadapi

tantangan hidup.

Visi adalah jembatan antara masa kini dan masa depan yang lebih baik.

Page 9: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Karakter: Sifat khas, kualitas dan kekuatan moral pada seseorang atau kelompok.

Karakter mencakup: integritas, kepercayaan-diri, kedewasaan, mentalitas-berkelimpahan (abundance mentality), kegigihan, dan semangat memperbarui diri, dan semangat untuk mencapai yang terbaik.

Page 10: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Kreativitas adalah kemampuan untuk: memikirkan hal-hal baru. melihat suatu masalah dari sudut pandang baru, mengembangkan gagasan baru untuk memecahkan

persoalan, kelenturan berpikir, kemampuan berpikir lateral, kemampuan melihat yang tidak terlihat dan memikirkan yang

tidak terpikirkan orang lain.

Page 11: PENDIDIKAN DAN MODERNISASI BANGSA

Kompetensi mencakup : pengetahuan ttg fakta-fakta yang diperoleh melalui pendidikan

formal; keterampilan, yang terdiri dari keahlian yang bersifat

praktikal–fisik dan mental, yang diperoleh melalui pelatihan dan praktik;

pengalaman, yang diperoleh melalui perenungan terhadap keberhasilan atau kegagalannya sehari-hari;

value dan judgement, yaitu persepsi mengenai hal yang dianggap atau diyakini benar atau bernilai; dan adanya:

jejaring sosial, yaitu jejaring hubungan dengan orang-orang lain.

End