Pencegahan Repetitive Strain Injury (RSI) Pada Pengguna Komputer Jenis Desktop Studi Kasus Di Universitas Widyatama Bandung Ade Muliawan Meindarsyah\ Oktri Mohammad Firdaus 2 IMahasiswa Program Studi Teknik Industri, Universitas Widyatama, Bandung 2Program Studi Teknik Industri, Universitas Widyatama, Bandung ade. [email protected]l , oktri. [email protected]2 Abstrak. Repetitive Strain Injuries (RSI) merupakan cedera yang diakibatkan daTi kegiatan yang dilakukan seear'a berulcmg-ulang pada jaringan lunak sekitar persendicm. Posisi kerja yang salah dan waktu istirahat yang tiOOk sesuai dalam bekerja dapa/ mempereepat terjadinya 1?SI. Dalam kenyataannya, salah satu penyebab terjadinya RSI adalah dalam hal penggunaan komputer jenis desktop. Di dalam ltngkungan Universitas Widyatama umumnya dan lingkungan kerja slaj di bagian akademik dan WE khususnya, kompuler desktop digunakan untuk melakukan input data. Pencegahan terhadap RSI perlu dilakukan untuk dapat menghindari cedera. Dengm1 menggunakan beberapa prinsip ergonomi, diharapkan mampu mencegah RSI. Salah satu cara pencegahan terhadap RSI bisa dilakukan dengan memperbaiki posisi tubuh dalam bekerjalcara kerja yang menggunakan metode work sampling, biomekanika, serta analisis postur kerja. Dengan waktu istirahat yang sesuai serla posisi tubuh yang benar diharapkan dapat mencegah timbulnya cedera dan mengurangi timbulnya rasa jatigue (lelah). Hasil akhir dari penelitian ini untuk meningkatkan produktivitas staf bagian akademik dan WE Universitas Widyatama Bandung. Lingkungan kerja yang sehat adalah lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan sehat bagi para pekerja. Kata Kunci: Repetitive Strain Injuries (RS/), Kompliter Desktop, Work Sampling, Biomekanika, Analisis Postur Kerja, Produktivitas. 1. PENDAHULUAN Disorder (CT), Occupational Oventse Syndrome, Overuse Syndrome, Regional Repetitive Strain Injury (RSI) adalah Nfusculoskeletal Disorder, atau kalau cedera atau kerusakan yang terjadi pada besamya adalah otot atau jaringan syaraf tubuh Jainnya secara garis cedera muskuloskeletal dan sistem saraf yang karena melakukan sesuatu secara disebabkan oleh pekerjaan yang berulang, berulang-ulang dan berlangsung selama pengerahan tenaga yang terlalu kuat, bertahun-tahun. HaJ Inl dapat getm'an, kompresi mekanik (menekan menyebabkan nyeri pada otot dan permukaan keras), atau posisi yang salah jaringan syaraf yang berawal dari suatu dalam bekerja (\Vikipedia, 2008). perobekan. Sebagian orang mungkin Jenis RSI yang mempengaruhi para mengenaJ Repetitive Strain Injury itu pengguna komputer memang tidak akan sebagai Carpal Tunnel Syndrome (CTS) begitu terasa dipergelangan tangan. (Tumbelaka, 2006). Kondisi seperti RSI cenderung RSr yang Juga dikenal sebagai berhubungan dengan fisik dan psikososial Repetitive Stress Injury, Repetitive stress. Komputer memang memberikan j\1o/ion Injuries, Repe/iti\'e lV/a/ion banyak kemudahan. Berbagai kelebihan Disorder (RMD), Cumulative Trauma dan program yang ditawarkan barang 1-234 Workplace Safety Clnd Health
13
Embed
Pencegahan Repetitive Strain Injury (RSI) Pada Pengguna ...
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Pencegahan Repetitive Strain Injury (RSI) Pada Pengguna Komputer Jenis Desktop
Studi Kasus Di Universitas Widyatama Bandung
Ade Muliawan Meindarsyah Oktri Mohammad Firdaus2
IMahasiswa Program Studi Teknik Industri Universitas Widyatama Bandung 2Program Studi Teknik Industri Universitas Widyatama Bandung
ade muliawan89gmailcom l oktri firdauswidyatamaacid2
Abstrak Repetitive Strain Injuries (RSI) merupakan cedera yang diakibatkan daTi kegiatan yang dilakukan seeara berulcmg-ulang pada jaringan lunak sekitar persendicm Posisi kerja yang salah dan waktu istirahat yang tiOOk sesuai dalam bekerja dapa mempereepat terjadinya 1SI Dalam kenyataannya salah satu penyebab terjadinya RSI adalah dalam hal penggunaan komputer jenis desktop Di dalam ltngkungan Universitas Widyatama umumnya dan lingkungan kerja slajdi bagian akademik dan WE khususnya kompuler desktop digunakan untuk melakukan input data Pencegahan terhadap RSI perlu dilakukan untuk dapat menghindari cedera Dengm1 menggunakan beberapa prinsip ergonomi diharapkan mampu mencegah RSI Salah satu cara pencegahan terhadap RSI bisa dilakukan dengan memperbaiki posisi tubuh dalam bekerjalcara kerja yang menggunakan metode work sampling biomekanika serta analisis postur kerja Dengan waktu istirahat yang sesuai serla posisi tubuh yang benar diharapkan dapat mencegah timbulnya cedera dan mengurangi timbulnya rasa jatigue (lelah) Hasil akhir dari penelitian ini untuk meningkatkan produktivitas staf bagian akademik dan WE Universitas Widyatama Bandung Lingkungan kerja yang sehat adalah lingkungan kerja yang aman nyaman dan sehat bagi para pekerja
Kata Kunci Repetitive Strain Injuries (RS) Kompliter Desktop Work Sampling Biomekanika Analisis Postur Kerja Produktivitas
1 PENDAHULUAN Disorder (CT) Occupational Oventse Syndrome Overuse Syndrome RegionalRepetitive Strain Injury (RSI) adalah Nfusculoskeletal Disorder atau kalaucedera atau kerusakan yang terjadi pada
besamya adalahotot atau jaringan syaraf tubuh Jainnya secara garis cedera muskuloskeletal dan sistem saraf yangkarena melakukan sesuatu secara disebabkan oleh pekerjaan yang berulangberulang-ulang dan berlangsung selama pengerahan tenaga yang terlalu kuatbertahun-tahun HaJ Inl dapat getman kompresi mekanik (menekanmenyebabkan nyeri pada otot dan permukaan keras) atau posisi yang salahjaringan syaraf yang berawal dari suatu dalam bekerja (Vikipedia 2008)perobekan Sebagian orang mungkin
Jenis RSI yang mempengaruhi paramengenaJ Repetitive Strain Injury itu pengguna komputer memang tidak akansebagai Carpal Tunnel Syndrome (CTS) begitu terasa dipergelangan tangan(Tumbelaka 2006) Kondisi seperti RSI cenderungRSr yang Juga dikenal sebagai berhubungan dengan fisik dan psikososialRepetitive Stress Injury Repetitive stress Komputer memang memberikanj1oion Injuries Repeitie lVaion banyak kemudahan Berbagai kelebihanDisorder (RMD) Cumulative Trauma dan program yang ditawarkan barang
1-234 Workplace Safety Clnd Health
Proceeding 11th National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 2011 ISSN 2088-9488
elektronik ini membuat orang tergantung padanya Namun siapa sangka jika mouse merniliki potensi bahaya yang perlu diwaspadai Setiap hari frekuensi pergerakan tangan dengan salah satu hardware komputer ini terus bertambah Pengaruhnya terhadap pergelangan tangan memang tak terasa dalam hitungan menit Namun untuk orang yang seharian harus menekan tuts dan menggerakkan mouse RSI menjadi ancarnan serius (Wikipedia 2008)
2 METODE A Work Sampling Work sampling merupakan teknik pengukuran kerja langsung untuk rnengamati aktivitas mesin operator atau proses dimana pengamatan dilakukan secara acak menurut bukum probabilitas (Wignjosoebroto 2000) Langkah-langkah dalam perhitungan work sampling adalah sebagai berikut (SlItalaksana 1979)
Jumlah produk1ifQ 0 I
I)I 0
d II
-r I
or = x I00 0
Jumlah produk1if + non - Podktif
Uji Keseragaman Data - L produktif K
bull p = 100
- L Pengamatan bull n =--==------
Hari Pengamatan
bull BKA P+ 3P~p)
bull BKB = P- 3~P(1 p) Uji Kecukupan data
N = 160CXl- p)
P dirnana
Lproduktij P=~--~~------------
L produktif +non - produktif
Jurnlah menit produktif = produktif x jurnlah menit pengamatan
B Biomekanika Biomekanika adaJah kemampuan dan keterbatasan dari sistem kerangka otot manusia seperti kekuatan daya tahan dan kecepatan Untuk merumuskan hubungan antara energy expenditure -dengan kecepatan heart rate (denyut jantung) dilakukan pendekatan kuantitatif hubungan antara energy expediture dengan kecepatan denyut jantung dengan menggunakan analisa regresi Bentuk regresi hubungan energi dengan kecepatan denyut jantung secara umum adaJah regresi kuadratis dengan persamaan sebagai berikut (Sutalaksana 1979)
Y = 180411- 0022903ampyen + 47173310- 4 X 2
Dimana Y Energi (kilokalori per menit) X Kecepatan denyut jantung (denyut per menit) Setelah besaran kecepatan denyut jantung disetarakan dalarn bentuk energi maka konsumsi energ untuk kegiatan kerja tertentu bisa dituliskan dalam bentuk matematis sebagai berikut (Sutalaksana 1979)
KE = Et - Ei Dimana KE Konsumsi energl untuk suatu
kegiatan kerja tertentu (kilo kalorilmenit)
Et Pengeluaran energi pada saat waktu kerja tertentu (kilo kalorilmenit)
Ei Pengeluaran energi pada saat istirahat (kilokalorilmenit)
Jika denyut nadi dipantau selama istirahat ke~a dan pemulihan maka recovery (waktu pemulihan) untuk beristirahat meningkat sejalan dengan beban kerja Dalam keadaan yang ekstrim pekerja tidak mempunyai waktu istirahat yang cukup sehingga mengalami kelelahan yang kronis Murrel membuat metode untuk menentukan waktu istirahat
Workplace Safety and Health 1-235
Proceeding J fh National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20J J JSSN 2088-9488
sebagai kompensasi dan pekerjaan fisik (Sutalaksana 1979)
R = T(W -S) W - 15
Dimana R Istirahat yang dibutuhkan daJam
menit (Recoveery) T Total waktu kerja dalam menit W Konsumsi energi rata-rata untuk
bekerja dalam kkallmenit S Pengeluaran energi rata-rata yang
direkomendasikan dalam kkallmenit (biasanya 4 atau 5 KkaUmenit)
C Analisis Postur Kerja Menganalisis postur kerja objek penelitian selama bekerja Postur tubuh manUSi a terJ eb ih dahulu dibedakan menjadi 2 bagian yaitu bagian atas (dan kepala sampai pinggang) dan bagian bawah (dari pinggang sampai kaki) Analisis postur kerja dilakukan untuk mengidentifikasi potensi RSI yang akan ditimbulkan dalam bekerja menggunakan komputer desktop
3 BASIL DAN PEMBAHASAN A Work Sampling Data ini diambil dari pengamatan yang dilakukan secara acak dalam penentuan waktu pengamatannya Pengamatan tidak dilakukan secara terus menerus dan peneliti tidak terus menerus berada di lokasi penelitian melainkan mengamati di tempat penelitian hanya pada sesaatshysesaat pada waktu yang telah ditentukan secara acak Data diambil degan melakukan sejumlah kunjungan yang ditentukan oleh pengukur (biasanya tidak kurang dan 30 kali) Kemudian dengan membuat tabel perbedaan antara pekerjaan yang produktif dan non produktif (Sutalaksana 1979)
Tabel 1Hasil work sampling staf akademik
Hari ke j i lllllbh
~ 6j
0[1 wJlikl~middot 10 j ~ l ~ 6 6
Total )0 ~ O 1) 3v i~o
j Pr~lt~ull i 6C i(1 ~ J 46
Mengukur persentase produktif atau performance level 01 od Lif Jumlah produktif 1M 1 0 pr UIIltII = X Wi
P 053 Jadi masih diperlukan Jagi pengamatan sebanyak 1380 kali lagi NiJai ini
1-236 Workplace Safety and Health
Proceel ing j 11 1 ational Conference ofilldonesitlJl ErgoftOlnics Society 2011 ISSN 2088-9-188
- x 100010 bf
diperoleh dari jumlah N sebanyak 1400 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleh hasil 1380 lumlah menit produktif hari 1 Produktif xlumlah Menit Pengamatan =667 x 194 menit = 129 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 161 ment = 805 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 139 menit = 695 men it lumiah menit produktif hari 4 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan =467 x 160 menit = 747 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian
Jumlah menit produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
ladi masih diperlukan lagi pengamatan sebanyak 437 kali lagi Nilai ini diperoleh dari jumlah N sebanyak 557 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleb hasil437
lurnlah menit produktif hari 1 Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 194 menit = 1358 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 80 x 161 menit = 1288 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 767 x 139 menit = 1066 menit lumlah menit produktif hari 4 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 160 me nit = 112 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian= jumlah men it produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
4
= 1208 menit
B Biomekanika Tabel 3 Energi sebelum bekerja untuk
staf LDE di hari penelitian ke 1 Energi Saat
Denyut Nadi Dcnyut Nadi Sebelum Kerja Awal (X) AwaJ (Xl) (E i)
(6 4356 235
68 4624 243
Workplace Safety and Health 1-237
Dcnyut Nadi Akhir(X)
Denyui Nadi Akbir (X2)
Energi Saat Scsudah Kerja
(Et) 75 5625 274 71 5041 256 75 5625 274
Proceeding 1h National Conference ojIndonesian Ergonomics oCiety 2011 lSSN 2088-9488
Tabel 4 Energi setelah bekerja untuk staf Tabel 8 Waktu istirahat yang dibutuhkan LDE d h r k 1I an pene ItIan e stafLDE di hari penelitian ke 1
Energi Saat Denyut Nadi Denyot Nadi Sesudah Kerja
Akhir(X) Akhir (Xl) (Et) 68 4624 243 73 5329 265
Waktu Kerja
Denyut Nadi
No (menit) Awal Akhir KE R 1 77 66 68 008 21262 2 35 68 73 022 10326
Tabel 5 Energi sebelum bekerja untuk f k d k d h r k 1sta a a eml I an pene Itlan e
(menii) AwaJ Akhir KE R 22 70 75 023 6522 20 68 72 017 5767 35 72 79 034 11032 13 75 79 020 3798
~
E
P k
F I( k tt
P 4 Pi St
n pc pa Jal 45 ml sf
dil Jal We tel ke ka
W-15
R = 56 (024- 4) = 16727 menit 024-15
Tabel 23 Waktu istirahat yang db hk k d k han penerItlan ke 31 utu an a a eml
Waldu Denyut N adi Kerja
No (menit) AwaJ Akhir KE R
1 30 68 72 017 8650
2 19 66 75 039 6189
R=T(W-S) W-15
R = 30 (017- 4) = 8650 menit 017-15
Tabel 24 Energi sebelum bekerja untuk
Et = 180411 - 00229038X + 471733 IO-4X2 Et = 180411 - 00229038 (70) + 47173310-4 (4900) = 251 kkaUmenit
Tabel 28 Konsumsi energi hari
Konmmsi Energi StaffLDE
Konsumsi Energi Staff Akademik
KE = Et - Ei = 274 - 251 023 kkaVmenit
Tabe 29 Waktu istirahat yang dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 4
1-240 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
Proceeding 11th National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 2011 ISSN 2088-9488
elektronik ini membuat orang tergantung padanya Namun siapa sangka jika mouse merniliki potensi bahaya yang perlu diwaspadai Setiap hari frekuensi pergerakan tangan dengan salah satu hardware komputer ini terus bertambah Pengaruhnya terhadap pergelangan tangan memang tak terasa dalam hitungan menit Namun untuk orang yang seharian harus menekan tuts dan menggerakkan mouse RSI menjadi ancarnan serius (Wikipedia 2008)
2 METODE A Work Sampling Work sampling merupakan teknik pengukuran kerja langsung untuk rnengamati aktivitas mesin operator atau proses dimana pengamatan dilakukan secara acak menurut bukum probabilitas (Wignjosoebroto 2000) Langkah-langkah dalam perhitungan work sampling adalah sebagai berikut (SlItalaksana 1979)
Jumlah produk1ifQ 0 I
I)I 0
d II
-r I
or = x I00 0
Jumlah produk1if + non - Podktif
Uji Keseragaman Data - L produktif K
bull p = 100
- L Pengamatan bull n =--==------
Hari Pengamatan
bull BKA P+ 3P~p)
bull BKB = P- 3~P(1 p) Uji Kecukupan data
N = 160CXl- p)
P dirnana
Lproduktij P=~--~~------------
L produktif +non - produktif
Jurnlah menit produktif = produktif x jurnlah menit pengamatan
B Biomekanika Biomekanika adaJah kemampuan dan keterbatasan dari sistem kerangka otot manusia seperti kekuatan daya tahan dan kecepatan Untuk merumuskan hubungan antara energy expenditure -dengan kecepatan heart rate (denyut jantung) dilakukan pendekatan kuantitatif hubungan antara energy expediture dengan kecepatan denyut jantung dengan menggunakan analisa regresi Bentuk regresi hubungan energi dengan kecepatan denyut jantung secara umum adaJah regresi kuadratis dengan persamaan sebagai berikut (Sutalaksana 1979)
Y = 180411- 0022903ampyen + 47173310- 4 X 2
Dimana Y Energi (kilokalori per menit) X Kecepatan denyut jantung (denyut per menit) Setelah besaran kecepatan denyut jantung disetarakan dalarn bentuk energi maka konsumsi energ untuk kegiatan kerja tertentu bisa dituliskan dalam bentuk matematis sebagai berikut (Sutalaksana 1979)
KE = Et - Ei Dimana KE Konsumsi energl untuk suatu
kegiatan kerja tertentu (kilo kalorilmenit)
Et Pengeluaran energi pada saat waktu kerja tertentu (kilo kalorilmenit)
Ei Pengeluaran energi pada saat istirahat (kilokalorilmenit)
Jika denyut nadi dipantau selama istirahat ke~a dan pemulihan maka recovery (waktu pemulihan) untuk beristirahat meningkat sejalan dengan beban kerja Dalam keadaan yang ekstrim pekerja tidak mempunyai waktu istirahat yang cukup sehingga mengalami kelelahan yang kronis Murrel membuat metode untuk menentukan waktu istirahat
Workplace Safety and Health 1-235
Proceeding J fh National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20J J JSSN 2088-9488
sebagai kompensasi dan pekerjaan fisik (Sutalaksana 1979)
R = T(W -S) W - 15
Dimana R Istirahat yang dibutuhkan daJam
menit (Recoveery) T Total waktu kerja dalam menit W Konsumsi energi rata-rata untuk
bekerja dalam kkallmenit S Pengeluaran energi rata-rata yang
direkomendasikan dalam kkallmenit (biasanya 4 atau 5 KkaUmenit)
C Analisis Postur Kerja Menganalisis postur kerja objek penelitian selama bekerja Postur tubuh manUSi a terJ eb ih dahulu dibedakan menjadi 2 bagian yaitu bagian atas (dan kepala sampai pinggang) dan bagian bawah (dari pinggang sampai kaki) Analisis postur kerja dilakukan untuk mengidentifikasi potensi RSI yang akan ditimbulkan dalam bekerja menggunakan komputer desktop
3 BASIL DAN PEMBAHASAN A Work Sampling Data ini diambil dari pengamatan yang dilakukan secara acak dalam penentuan waktu pengamatannya Pengamatan tidak dilakukan secara terus menerus dan peneliti tidak terus menerus berada di lokasi penelitian melainkan mengamati di tempat penelitian hanya pada sesaatshysesaat pada waktu yang telah ditentukan secara acak Data diambil degan melakukan sejumlah kunjungan yang ditentukan oleh pengukur (biasanya tidak kurang dan 30 kali) Kemudian dengan membuat tabel perbedaan antara pekerjaan yang produktif dan non produktif (Sutalaksana 1979)
Tabel 1Hasil work sampling staf akademik
Hari ke j i lllllbh
~ 6j
0[1 wJlikl~middot 10 j ~ l ~ 6 6
Total )0 ~ O 1) 3v i~o
j Pr~lt~ull i 6C i(1 ~ J 46
Mengukur persentase produktif atau performance level 01 od Lif Jumlah produktif 1M 1 0 pr UIIltII = X Wi
P 053 Jadi masih diperlukan Jagi pengamatan sebanyak 1380 kali lagi NiJai ini
1-236 Workplace Safety and Health
Proceel ing j 11 1 ational Conference ofilldonesitlJl ErgoftOlnics Society 2011 ISSN 2088-9-188
- x 100010 bf
diperoleh dari jumlah N sebanyak 1400 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleh hasil 1380 lumlah menit produktif hari 1 Produktif xlumlah Menit Pengamatan =667 x 194 menit = 129 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 161 ment = 805 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 139 menit = 695 men it lumiah menit produktif hari 4 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan =467 x 160 menit = 747 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian
Jumlah menit produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
ladi masih diperlukan lagi pengamatan sebanyak 437 kali lagi Nilai ini diperoleh dari jumlah N sebanyak 557 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleb hasil437
lurnlah menit produktif hari 1 Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 194 menit = 1358 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 80 x 161 menit = 1288 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 767 x 139 menit = 1066 menit lumlah menit produktif hari 4 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 160 me nit = 112 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian= jumlah men it produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
4
= 1208 menit
B Biomekanika Tabel 3 Energi sebelum bekerja untuk
staf LDE di hari penelitian ke 1 Energi Saat
Denyut Nadi Dcnyut Nadi Sebelum Kerja Awal (X) AwaJ (Xl) (E i)
(6 4356 235
68 4624 243
Workplace Safety and Health 1-237
Dcnyut Nadi Akhir(X)
Denyui Nadi Akbir (X2)
Energi Saat Scsudah Kerja
(Et) 75 5625 274 71 5041 256 75 5625 274
Proceeding 1h National Conference ojIndonesian Ergonomics oCiety 2011 lSSN 2088-9488
Tabel 4 Energi setelah bekerja untuk staf Tabel 8 Waktu istirahat yang dibutuhkan LDE d h r k 1I an pene ItIan e stafLDE di hari penelitian ke 1
Energi Saat Denyut Nadi Denyot Nadi Sesudah Kerja
Akhir(X) Akhir (Xl) (Et) 68 4624 243 73 5329 265
Waktu Kerja
Denyut Nadi
No (menit) Awal Akhir KE R 1 77 66 68 008 21262 2 35 68 73 022 10326
Tabel 5 Energi sebelum bekerja untuk f k d k d h r k 1sta a a eml I an pene Itlan e
(menii) AwaJ Akhir KE R 22 70 75 023 6522 20 68 72 017 5767 35 72 79 034 11032 13 75 79 020 3798
~
E
P k
F I( k tt
P 4 Pi St
n pc pa Jal 45 ml sf
dil Jal We tel ke ka
W-15
R = 56 (024- 4) = 16727 menit 024-15
Tabel 23 Waktu istirahat yang db hk k d k han penerItlan ke 31 utu an a a eml
Waldu Denyut N adi Kerja
No (menit) AwaJ Akhir KE R
1 30 68 72 017 8650
2 19 66 75 039 6189
R=T(W-S) W-15
R = 30 (017- 4) = 8650 menit 017-15
Tabel 24 Energi sebelum bekerja untuk
Et = 180411 - 00229038X + 471733 IO-4X2 Et = 180411 - 00229038 (70) + 47173310-4 (4900) = 251 kkaUmenit
Tabel 28 Konsumsi energi hari
Konmmsi Energi StaffLDE
Konsumsi Energi Staff Akademik
KE = Et - Ei = 274 - 251 023 kkaVmenit
Tabe 29 Waktu istirahat yang dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 4
1-240 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
Proceeding J fh National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20J J JSSN 2088-9488
sebagai kompensasi dan pekerjaan fisik (Sutalaksana 1979)
R = T(W -S) W - 15
Dimana R Istirahat yang dibutuhkan daJam
menit (Recoveery) T Total waktu kerja dalam menit W Konsumsi energi rata-rata untuk
bekerja dalam kkallmenit S Pengeluaran energi rata-rata yang
direkomendasikan dalam kkallmenit (biasanya 4 atau 5 KkaUmenit)
C Analisis Postur Kerja Menganalisis postur kerja objek penelitian selama bekerja Postur tubuh manUSi a terJ eb ih dahulu dibedakan menjadi 2 bagian yaitu bagian atas (dan kepala sampai pinggang) dan bagian bawah (dari pinggang sampai kaki) Analisis postur kerja dilakukan untuk mengidentifikasi potensi RSI yang akan ditimbulkan dalam bekerja menggunakan komputer desktop
3 BASIL DAN PEMBAHASAN A Work Sampling Data ini diambil dari pengamatan yang dilakukan secara acak dalam penentuan waktu pengamatannya Pengamatan tidak dilakukan secara terus menerus dan peneliti tidak terus menerus berada di lokasi penelitian melainkan mengamati di tempat penelitian hanya pada sesaatshysesaat pada waktu yang telah ditentukan secara acak Data diambil degan melakukan sejumlah kunjungan yang ditentukan oleh pengukur (biasanya tidak kurang dan 30 kali) Kemudian dengan membuat tabel perbedaan antara pekerjaan yang produktif dan non produktif (Sutalaksana 1979)
Tabel 1Hasil work sampling staf akademik
Hari ke j i lllllbh
~ 6j
0[1 wJlikl~middot 10 j ~ l ~ 6 6
Total )0 ~ O 1) 3v i~o
j Pr~lt~ull i 6C i(1 ~ J 46
Mengukur persentase produktif atau performance level 01 od Lif Jumlah produktif 1M 1 0 pr UIIltII = X Wi
P 053 Jadi masih diperlukan Jagi pengamatan sebanyak 1380 kali lagi NiJai ini
1-236 Workplace Safety and Health
Proceel ing j 11 1 ational Conference ofilldonesitlJl ErgoftOlnics Society 2011 ISSN 2088-9-188
- x 100010 bf
diperoleh dari jumlah N sebanyak 1400 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleh hasil 1380 lumlah menit produktif hari 1 Produktif xlumlah Menit Pengamatan =667 x 194 menit = 129 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 161 ment = 805 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 139 menit = 695 men it lumiah menit produktif hari 4 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan =467 x 160 menit = 747 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian
Jumlah menit produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
ladi masih diperlukan lagi pengamatan sebanyak 437 kali lagi Nilai ini diperoleh dari jumlah N sebanyak 557 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleb hasil437
lurnlah menit produktif hari 1 Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 194 menit = 1358 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 80 x 161 menit = 1288 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 767 x 139 menit = 1066 menit lumlah menit produktif hari 4 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 160 me nit = 112 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian= jumlah men it produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
4
= 1208 menit
B Biomekanika Tabel 3 Energi sebelum bekerja untuk
staf LDE di hari penelitian ke 1 Energi Saat
Denyut Nadi Dcnyut Nadi Sebelum Kerja Awal (X) AwaJ (Xl) (E i)
(6 4356 235
68 4624 243
Workplace Safety and Health 1-237
Dcnyut Nadi Akhir(X)
Denyui Nadi Akbir (X2)
Energi Saat Scsudah Kerja
(Et) 75 5625 274 71 5041 256 75 5625 274
Proceeding 1h National Conference ojIndonesian Ergonomics oCiety 2011 lSSN 2088-9488
Tabel 4 Energi setelah bekerja untuk staf Tabel 8 Waktu istirahat yang dibutuhkan LDE d h r k 1I an pene ItIan e stafLDE di hari penelitian ke 1
Energi Saat Denyut Nadi Denyot Nadi Sesudah Kerja
Akhir(X) Akhir (Xl) (Et) 68 4624 243 73 5329 265
Waktu Kerja
Denyut Nadi
No (menit) Awal Akhir KE R 1 77 66 68 008 21262 2 35 68 73 022 10326
Tabel 5 Energi sebelum bekerja untuk f k d k d h r k 1sta a a eml I an pene Itlan e
(menii) AwaJ Akhir KE R 22 70 75 023 6522 20 68 72 017 5767 35 72 79 034 11032 13 75 79 020 3798
~
E
P k
F I( k tt
P 4 Pi St
n pc pa Jal 45 ml sf
dil Jal We tel ke ka
W-15
R = 56 (024- 4) = 16727 menit 024-15
Tabel 23 Waktu istirahat yang db hk k d k han penerItlan ke 31 utu an a a eml
Waldu Denyut N adi Kerja
No (menit) AwaJ Akhir KE R
1 30 68 72 017 8650
2 19 66 75 039 6189
R=T(W-S) W-15
R = 30 (017- 4) = 8650 menit 017-15
Tabel 24 Energi sebelum bekerja untuk
Et = 180411 - 00229038X + 471733 IO-4X2 Et = 180411 - 00229038 (70) + 47173310-4 (4900) = 251 kkaUmenit
Tabel 28 Konsumsi energi hari
Konmmsi Energi StaffLDE
Konsumsi Energi Staff Akademik
KE = Et - Ei = 274 - 251 023 kkaVmenit
Tabe 29 Waktu istirahat yang dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 4
1-240 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
Proceel ing j 11 1 ational Conference ofilldonesitlJl ErgoftOlnics Society 2011 ISSN 2088-9-188
- x 100010 bf
diperoleh dari jumlah N sebanyak 1400 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleh hasil 1380 lumlah menit produktif hari 1 Produktif xlumlah Menit Pengamatan =667 x 194 menit = 129 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 161 ment = 805 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan = 50 x 139 menit = 695 men it lumiah menit produktif hari 4 = Produktif xlumlah Menit Pengamatan =467 x 160 menit = 747 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian
Jumlah menit produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
ladi masih diperlukan lagi pengamatan sebanyak 437 kali lagi Nilai ini diperoleh dari jumlah N sebanyak 557 dikurangi jumlah pengamatan yang telah dilakukukan sebanyak 120 kali maka diperoleb hasil437
lurnlah menit produktif hari 1 Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 194 menit = 1358 menit lumlah menit produktif hari 2 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 80 x 161 menit = 1288 menit lumlah menit produktif hari 3 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 767 x 139 menit = 1066 menit lumlah menit produktif hari 4 = Produktifxlumlah Menit Pengamatan = 70 x 160 me nit = 112 menit Rata-rata jumlah menit produktif selama penelitian= jumlah men it produktif hari 1 + hari 2 + hari 3 + hari 4
4
= 1208 menit
B Biomekanika Tabel 3 Energi sebelum bekerja untuk
staf LDE di hari penelitian ke 1 Energi Saat
Denyut Nadi Dcnyut Nadi Sebelum Kerja Awal (X) AwaJ (Xl) (E i)
(6 4356 235
68 4624 243
Workplace Safety and Health 1-237
Dcnyut Nadi Akhir(X)
Denyui Nadi Akbir (X2)
Energi Saat Scsudah Kerja
(Et) 75 5625 274 71 5041 256 75 5625 274
Proceeding 1h National Conference ojIndonesian Ergonomics oCiety 2011 lSSN 2088-9488
Tabel 4 Energi setelah bekerja untuk staf Tabel 8 Waktu istirahat yang dibutuhkan LDE d h r k 1I an pene ItIan e stafLDE di hari penelitian ke 1
Energi Saat Denyut Nadi Denyot Nadi Sesudah Kerja
Akhir(X) Akhir (Xl) (Et) 68 4624 243 73 5329 265
Waktu Kerja
Denyut Nadi
No (menit) Awal Akhir KE R 1 77 66 68 008 21262 2 35 68 73 022 10326
Tabel 5 Energi sebelum bekerja untuk f k d k d h r k 1sta a a eml I an pene Itlan e
(menii) AwaJ Akhir KE R 22 70 75 023 6522 20 68 72 017 5767 35 72 79 034 11032 13 75 79 020 3798
~
E
P k
F I( k tt
P 4 Pi St
n pc pa Jal 45 ml sf
dil Jal We tel ke ka
W-15
R = 56 (024- 4) = 16727 menit 024-15
Tabel 23 Waktu istirahat yang db hk k d k han penerItlan ke 31 utu an a a eml
Waldu Denyut N adi Kerja
No (menit) AwaJ Akhir KE R
1 30 68 72 017 8650
2 19 66 75 039 6189
R=T(W-S) W-15
R = 30 (017- 4) = 8650 menit 017-15
Tabel 24 Energi sebelum bekerja untuk
Et = 180411 - 00229038X + 471733 IO-4X2 Et = 180411 - 00229038 (70) + 47173310-4 (4900) = 251 kkaUmenit
Tabel 28 Konsumsi energi hari
Konmmsi Energi StaffLDE
Konsumsi Energi Staff Akademik
KE = Et - Ei = 274 - 251 023 kkaVmenit
Tabe 29 Waktu istirahat yang dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 4
1-240 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
Dcnyut Nadi Akhir(X)
Denyui Nadi Akbir (X2)
Energi Saat Scsudah Kerja
(Et) 75 5625 274 71 5041 256 75 5625 274
Proceeding 1h National Conference ojIndonesian Ergonomics oCiety 2011 lSSN 2088-9488
Tabel 4 Energi setelah bekerja untuk staf Tabel 8 Waktu istirahat yang dibutuhkan LDE d h r k 1I an pene ItIan e stafLDE di hari penelitian ke 1
Energi Saat Denyut Nadi Denyot Nadi Sesudah Kerja
Akhir(X) Akhir (Xl) (Et) 68 4624 243 73 5329 265
Waktu Kerja
Denyut Nadi
No (menit) Awal Akhir KE R 1 77 66 68 008 21262 2 35 68 73 022 10326
Tabel 5 Energi sebelum bekerja untuk f k d k d h r k 1sta a a eml I an pene Itlan e
(menii) AwaJ Akhir KE R 22 70 75 023 6522 20 68 72 017 5767 35 72 79 034 11032 13 75 79 020 3798
~
E
P k
F I( k tt
P 4 Pi St
n pc pa Jal 45 ml sf
dil Jal We tel ke ka
W-15
R = 56 (024- 4) = 16727 menit 024-15
Tabel 23 Waktu istirahat yang db hk k d k han penerItlan ke 31 utu an a a eml
Waldu Denyut N adi Kerja
No (menit) AwaJ Akhir KE R
1 30 68 72 017 8650
2 19 66 75 039 6189
R=T(W-S) W-15
R = 30 (017- 4) = 8650 menit 017-15
Tabel 24 Energi sebelum bekerja untuk
Et = 180411 - 00229038X + 471733 IO-4X2 Et = 180411 - 00229038 (70) + 47173310-4 (4900) = 251 kkaUmenit
Tabel 28 Konsumsi energi hari
Konmmsi Energi StaffLDE
Konsumsi Energi Staff Akademik
KE = Et - Ei = 274 - 251 023 kkaVmenit
Tabe 29 Waktu istirahat yang dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 4
1-240 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
uk
rt rja
tuk
gi Saat Keria (Ei) 47 60 60 51
h
ProuNaing Jf h National COlffereilc~ ofindonesicOl Ergonomics Society 2011 ISSN 2088-9488
Tabel 13 Energi sesudah bekerja untuk staf akademik di hari penelitian ke 2
(menii) AwaJ Akhir KE R 22 70 75 023 6522 20 68 72 017 5767 35 72 79 034 11032 13 75 79 020 3798
~
E
P k
F I( k tt
P 4 Pi St
n pc pa Jal 45 ml sf
dil Jal We tel ke ka
W-15
R = 56 (024- 4) = 16727 menit 024-15
Tabel 23 Waktu istirahat yang db hk k d k han penerItlan ke 31 utu an a a eml
Waldu Denyut N adi Kerja
No (menit) AwaJ Akhir KE R
1 30 68 72 017 8650
2 19 66 75 039 6189
R=T(W-S) W-15
R = 30 (017- 4) = 8650 menit 017-15
Tabel 24 Energi sebelum bekerja untuk
Et = 180411 - 00229038X + 471733 IO-4X2 Et = 180411 - 00229038 (70) + 47173310-4 (4900) = 251 kkaUmenit
Tabel 28 Konsumsi energi hari
Konmmsi Energi StaffLDE
Konsumsi Energi Staff Akademik
KE = Et - Ei = 274 - 251 023 kkaVmenit
Tabe 29 Waktu istirahat yang dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 4
1-240 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
an 4
Proceeding j f h National Conf erence oj Indonesian fjgonomics Society 20 ] j [SSN 2088-948
Tabel 22 Waktu istirahat yang Tabel 27 Energi sesudah bekerja untuk dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 3 staf akademik di hari penelitian ke 4
(menii) AwaJ Akhir KE R 22 70 75 023 6522 20 68 72 017 5767 35 72 79 034 11032 13 75 79 020 3798
~
E
P k
F I( k tt
P 4 Pi St
n pc pa Jal 45 ml sf
dil Jal We tel ke ka
W-15
R = 56 (024- 4) = 16727 menit 024-15
Tabel 23 Waktu istirahat yang db hk k d k han penerItlan ke 31 utu an a a eml
Waldu Denyut N adi Kerja
No (menit) AwaJ Akhir KE R
1 30 68 72 017 8650
2 19 66 75 039 6189
R=T(W-S) W-15
R = 30 (017- 4) = 8650 menit 017-15
Tabel 24 Energi sebelum bekerja untuk
Et = 180411 - 00229038X + 471733 IO-4X2 Et = 180411 - 00229038 (70) + 47173310-4 (4900) = 251 kkaUmenit
Tabel 28 Konsumsi energi hari
Konmmsi Energi StaffLDE
Konsumsi Energi Staff Akademik
KE = Et - Ei = 274 - 251 023 kkaVmenit
Tabe 29 Waktu istirahat yang dibutuhkan stafLDE hari penelitian ke 4
1-240 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
4
A Analisis Postur Kerja
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk stafLDE
Postur Kerja Bagiao Atas Idealnya dalam bekerja menggunakan komputer posisi duduk dengan badan tegak di depan komputer dan jarak pandang antara mata dan monitor sekitar 45-70Cffi Dalam penelitian ini obyek penelitian mempunyai postur keIja sebagai berikut
Gambar 1 Posisi Jarak Pandang Mata Terhadap 1-10nitor
Dari gambar di atas terlihat ada kesalahan postur kerja Pada gambar 1 terlihat jarak pandang mata terhadap monitor terlalu jauh (rnelebihi jarak pandang ideal antara 45-70 cm) Kesalahan 101 dapat menimbulkan kelelahan mata (eye strain) Hal ini dikarenakan mata tidak dirancang untuk pandangan dengan jarak yang cukup jauh dan dalam jangka waktu yang panjang Apabila hal ini terjadi mata dapat terasa sakit lelah kering dan pandangan akan menjadi kabuL
Sedangkan untuk gambar 2 terlihat posisi tubuh saat bekerja membungkuk Hal ini dapat mengakibatkan nyen leher dan punggung Keadaan ini banyak diaJami oleh pekerja yang lebih banyak melakukan pekerjaan dalam posisi duduk shyHal iill terjadi karena didasari oleh sikap tubuh yang kurang tepat sehingga mengurangi aJiran darah untuk beberapa otot Otot itu menjadi kaku dan cedera Posisi ideal dalam bekerja di depan komputer adalah tegak atau bisa juga punggung bagian bawah di topang oleh kursi dan punggung bagian atas melengkung secara natural
-~W_~
Gambar 3 Posisi Tangan Dalam Menggunakan Keyboard
Gambar 4 Ilustrasi Postur Kerja Obyek Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdalimunthecom1201003posisishytubuh-yang-benar-di-depan html
Untuk gambar 3 dan gam bar 4 terlihat posisi pergelangan tangan yang terjadi kesalaban Pergelangan tangan terlihat terlalu menempel dengan keyboard Seharusnya ketika menggunakan keyboard pergelangan tangan diusahakan agar selalu sejajar seperti terlihat pada gambar ini
I r =-==-- middotmiddotmiddot __ I (itmiddot - - -~-n ( -~J 1 1~ f1i--I L _ ~--r J tJ
Gambar 5 Posisi Tangan Yang Benar Dalam Menggunakan Keyboard
Sumber wwwdllimlulLhecom20 1O03posisishytubuh-yang-benar-di-depanhtml
Workplace Safety and Health 1-241
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
------
I
Proceeding ]ih National Conference ofIndonesian Ergonomics Society 20] J ISSN 2088-9488
RSI yang dapat ditimbulkan dari kesalahan ini adalah Cmpal Tunnel Syndrome (CTS) CTS terjadi bila pergelangan tangan pada posisi tertekuk kuat baik ke atas maupun ke bawah sehingga otot tertarik Pembuluh darah yang menyuplai wilayah pergelangan tang an terhambat dan syaraf rnenjadi terjepit~bull laquo
Gambar 6 Carpal Tunnel Syndrome Sumber farrasoct wordpresscom
Postur Kerja Bagian Bawah Pada postur kerja bagian bawah obyek penelitian di saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pad a sudut yang pas dengan ruang beberapa inehi dari kursi Lebih jelasnya terlihat pada bar berikut ini
Gambar 7 Postur KeIja Bagian Bawah StafLDE
Berikut ini adalah kesalahan-kesalahan postur kerja dalam menggunakan komputer untuk staf akademik
Postur Kerja Bagian Atas
-Gambar 8 Posisi Tangan Pada Saat Penggllnaan MOllse dan Keyboard
1-242 Workplace Salety and Health
Dari gambar 8 terlihat juga kesalahan posisi kerja dalam penggunaan keyboard sarna halnya dengan gambar 3 Tapi di gambar 8 tidak hanya pergelangan tangan yang bennasalah dalam menggunakan mouse melainkan bagian lengan juga bennasalah Di dalam gambar 8 terlihat lengan menempel dengan meja kerja Seharusnya biarkan lengan mengambang Artinya jangan meletakkan lengan pada meja keyboard atau wrist rest ketika sedang mengetik Biarkan kedua lengan mengambang di atas keyboard Posisi ini memiliki tiga keuntungan antara lain bull Membagi beban kerja dengan otot
punggung bull Menjaga agar pergelangan tangan
tetap lurus yang sulit dilakukan jika pergelangan tangan berada pada wrist rest
bull Memudahkan ketika akan menekan tombol yang sulit dijangkau (akan clijelaskan pada poin selanjutnya)
Selain kesalahan dalam penggunaan keyboard dalam gambar 8 juga terjadi kesalahan dalam penggunaan mouse Ketika menggunakan mouse usahakan agar pergelangan tangan berada pada posisi tidak menggantung atau lebih rendah dari mouse Usahakan agar poslsmya sejajar antara pergelangan tangan dan mouse Posisi jari tangan usahakan agar selalu lurus Dalam gambar 8 terlihat pergelangan membentuk sudut dan hal ini dapat berakibat pada timbulnya Carpal Tunnel Syndrome Berikut adalah gambaran penggunaan mouse yang baik dan salah
ai --~ _ ~7~~72~- ~~- -- --
I -I
-~- IIiHI
~--=-=- - shy n _ _ - _ L - -~
~- shy-- lt ~ IIIgtI
Gambar 9 Penggunaan Jvlouse Sumber wwwdalimunLhcco mI201O03posisishytubuh-yang-benar-di-depan hunl
)
s a p
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
t
1
a 1
n n
n Ii
n a h tr
n n 111
In
at ~l
m
Proceeding Jt h J alional Conference ofIndonesian Egonomics Society 2011
Postur Kerja Bagian Bawah
Gambar 10 Postur Kerja Bagian Bawah Staf Akademik
Pada postur kerja bagian bawah serupa dengan obyek sebelumnya dimana saat pengumpulan data tidak melakukan kesalahan posisi kerja Posisi kaki obyek datar dengan lantai Posisi lutut lurus terhadap kaki membengkok pada sudut yang pas dengan ruang beberapa inchi dari kursi
4 PEMBAHASAN A Work Sampling Dari hasil penelitian terhadap staf akademik dan staf LDE dapat terlihat tingkat produktivitas staf LDE lebih besar dibandingkan dengan staf akademik dalam periode 4 hari penelitian Faktor utarna yang mendorong besarnya tingkat produktivitas staf LDE adalah jenis job description yang lebih sering menginput data ke komputer desktop (data nilai jadwal perkuliahan FRS mahasiswa) sedangkan staf akademik lebih sering bekerja mobile untuk melayani kebutuhan akademik mahasiswa
B Biomekanika Dari hasil pengamatan dan pengoJahan maka dapat diketahui rata-rata waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dan waktu istirahat yang dianjurkan setelah selesai melakukan peke~iaan Berikut adalah hasilnya
Workplace Safety and Health
ISSN 2088-9488
Tabel 31 Waktu istirahat yang disarankan untuk baglan LDE
Waktu Menyelesaikan Waklu
Pekerjaan Istirahat -(Sesuai Data Yang Pengamatan) Disarankan Dalam Satuan Dalam
No Menit Satuan Menit
77 212621
10326352
24 71153 I
53 149574
295 9002
56 167276
40 114917
8 22 6522
9 20 5767
ffi 1103235
11 13 3798
Total 404 117999
Average 3673 10727
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan = lumlah Keseluruhan Waktu Menyelesaikan Pekerjaan
Total Waktu Menyelesaikan Pekerjaan =
77 + 35 + + 13 =404 men it Total Waktu Istirahat Yang Disarankan =
JumJah Keseluruhan Waktu Istirahat Yang Disarankan
Total Waktu Istirahat Yang Disarankan = 21262 +10326 + + 3798 117999 menit
Average Menyelesaikan Pekerjaan 404 11 = 3673 menit
Average Waktu Istirahat Yang Disarankan = 117999 11 = 10727 menit
1-243
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
Proceeding j h National C01[ference of Indonesian Ergonomics Society 201 J ISSN 2088-9488
Tabel 32 Waktu istirahat yang disarankan untuk bagian akademik
No
Waktu Menyelesaikan
Pekerjaan (Sesuai Data Pengamatan) Dalam Satuan
Menit
Waktu Istirahat
Yang Oisarankan
Dalam Satuan Menit
1 23 71 67
2 7 2080
3 33 10444
4 7 2205
5 14 4037
6 15 4153
7 25 7093
8 9 2755
9 7 1981
10 30 8650
11 19 61 89
12 30 8787
13 8 2307
14 18 5093
Total 245 72940
Average 1750 5210
Waktu istirahat nonnal yang dianjurkan setelah bekerja adalah 60 menit Dan hasil pengolahan data banyak ditemukan waktu istirahat yang dianjurkan melebihi 60 menit Hal ini bisa diakibatkan dari banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan menggunakan komputer desktop oleh obyek penelitian Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah a Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
b Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahar yang dianjurkan seJama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja Untuk pencegahan RSI yang timbul di lingkungan staf LDE dan akademik bisa dilakukan cara-cara seperti yang dianjurkan oleb Sandra Ubelacker istirabatlah 10 - 15 menit sete1ah bekerja dengan keyboard selama satu jam Saat istirahat lakukanlah latihan yang melingkupi bahu lengan dan tangan serta leher dan anggota badan atas Lakukan peregangan hingga merasakan otot yang tertarik Untuk lebih jelasnya bisa melakukan cara berikut ini bull Membuka lebar jari-jari biarkan
terkembang dan rasakan tarikan pada jari-jari biarkan selama 5 detik
Gambar 55 Membuka Lebar Jari-Jari Sumber Sandra Ubelacker
bull Putar pergelangan tangan lima kali mengikuti arab jarum jam dan lima kali kemudian pada arah yang berlawanan kemudian kibaskan jarishyjari hingga pergelangan tangan
Gambar 56 Putar Pergelangan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull T ekan tangan pada posisi tangan ke bawah kemudian posisi tangan ke atas
bull
1-244 Workplace Safely and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
I di jisa ang ler efJa aat ang gan ltas lkan
cara
rkan )ada
an
kali lima yang Janshy
n
n ke ke
th
Proceeding l l LI-f National Cmiference of Indofle~ian Ergonomics Society 20J j ISSN 2088-9488
--
- ~- ~~ Ii --- -
Gambar 57 Tekan Tangan Sumber Sandra Ubelacker
bull Perlahan berpaling ke kanan kembali ke tengah kemudian berpaling ke kiri Upayakan bahu tetap sejajar
~-- middotf~
- I
~~~~gt~~~~ I
i shy
Gambar 58 Berpaling Kanan Kiri Sumber Sandra Ubelacker
bull Miringkan kepala ke kanan (telinga kanan menekati bahu kanan) kemudian ke kiri Upayakan ke dua bahu tetap sejaja
I
~~middotr-~ lt
r ~
~
-~ - ( I I
~ - - - ~ ~ Gambar 59 Miringkan Kepala
Sumber Sandra Ubelacker
bull Duduk tegak Luruskan ke dua lengan ke atas kepala selanjutnya di belakang punggung
f
Gambar 510 Duduk Tegak Sumber Sandra Ubelackcr
bull Lakukan kemudian tarikan ke depan menarik tubuh atas
Workplace Safety alld Health
Gambar 511 Menarik Tubuh Sumber Sandra Ubelacker
bull Bungkukkan tubuh (- ~- -
1
Gambar 512 Tubuh Bungkuk Sumber Sandra Ubelacker
bull Berdiri dorong panggul dan lakukan gerak-gerak gerakkan dada ke atas
- - I
- ~--gt- ~ - ~
~ -
Gambar 513 Dorong Badan Sumber Sandra Ubelacker
Untuk pencegahan RSI terhadap mata dapat dilakukan secara berkala pindahkan pandangan dari monitor Pandangilah benda-benda dalam ruangan yang mempunyal jarak berbeda-beda Perhatikan juga pencahayaan sekitar komputer Bila jendela berhadapan langsung dengan monitor pindahkan monitor at au pasang penutup pada jendela Hindari refleksi langsung cahaya dari mata
5 KESIMPULAN
A Work Sampling bull Tingkat produktiyitas dalam bekerja
menggunakan komputer desktop staf LDE nilainya lebih besar dibandingkan dengan staf akademik
1-245
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011
1-246 Workplace Safety and Health
Proceeding 1h National Conference afIndonesian btgonomics Society 2011 ISS1 2088-9488
bull Nilai produktivitas dari staf LDE dan akademik berpengaruh dari jenis job description masing-masing bagian
B Biomekanika Dari hasil penelitian dapat diurutkan beban kerja yang terberat jika dilihat dari waktu istirahat yang dianjurkan Urutannya antara lain adalah bull Staf LDE dengan rata-rata waktu
istirahat yang dianjurkan selama 10727 menit
bull Staf akademik dengan rata-rata waktu istirahat yang dianjurkan selama 5210 menit
C Analisis Postur Kerja bull Postur kerja yang salah dapat
menimbulkan RSI bull Postur kerja yang salah akan
menimbulkan rasa cepat lelah dan-- akan mengganggu produktivitas kerja
DAFTAR PUSTAKA
Sutalaksana 1Z dkk Teknik Tata Cara Kerja Laboratorium Tata Cara Kerja dan Ergonorni Dept Teknik IndustrishyITB 1979
idWikipediaorg 2011 Waktu Akses 20 April 2011
dalimunthe comJ20 1 0103posisi-tubuhshyyang-benar-di-depanhtml Waktu Akses 22 April 2011