KASUS 1 Seorang pria, 35 tahun datang dengan TD 150/95 mmHg. Keadaan umum baik, riwayat minum cocktail setiap hari, dan tidak merokok. Riwayat penyakit keluarga terdapat hipertensi, dan ayah pasien meninggal pada usia 55 tahun karena infark miokard. Pemeriksaan fisik dalam batas normal, hanya di dapatkan obesitas sedang. Kolersterol total 220 mg/dl, HDL 40 mg/dl, GDP 105 mg/dl. Pemeriksaan radiologis thorax dalam batas normal. Dari pemeriksaan EKG didapatkan pembesaran ventrikel kiri. Tentukan penatalaksanaan pada pasien ini! P-Treatment 1. Menentukan problem pasien a) Keluhan Utama: Pasien menderita Hipertensi Grade I (JNC VII, 2003) b) Keluhan tambahan: Peningkatan jumlah kolesterol total, yaitu > 200 mg/dl Pembesaran ventrikel kiri 2. Menentukan tujuan terapi a. Menurunkan tekanan darah sampai tekanan systole <140 mmHg dan tekanan diastole <90 mmHg. b. Menurunkan jumlah kolesterol total
57
Embed
pemilihan terapi obat hipertensi dan kardiovaskular
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
KASUS 1
Seorang pria, 35 tahun datang dengan TD 150/95 mmHg. Keadaan umum
baik, riwayat minum cocktail setiap hari, dan tidak merokok. Riwayat penyakit
keluarga terdapat hipertensi, dan ayah pasien meninggal pada usia 55 tahun karena
infark miokard. Pemeriksaan fisik dalam batas normal, hanya di dapatkan obesitas
sedang. Kolersterol total 220 mg/dl, HDL 40 mg/dl, GDP 105 mg/dl. Pemeriksaan
radiologis thorax dalam batas normal. Dari pemeriksaan EKG didapatkan
pembesaran ventrikel kiri. Tentukan penatalaksanaan pada pasien ini!
P-Treatment
1. Menentukan problem pasien
a) Keluhan Utama:
Pasien menderita Hipertensi Grade I (JNC VII, 2003)
b) Keluhan tambahan:
Peningkatan jumlah kolesterol total, yaitu > 200 mg/dl
Pembesaran ventrikel kiri
2. Menentukan tujuan terapi
a. Menurunkan tekanan darah sampai tekanan systole <140 mmHg dan
tekanan diastole <90 mmHg.
b. Menurunkan jumlah kolesterol total
3. Memilih terapi
a. Non-farmakologis:
a. Menurunkan Berat Badan
b. Mengadopsi pola makan sesuai dengan Dietary Approaches
to Stop Hypertension (DASH).
c. Mengatur Diet makanan rendah kolesterol, rendah sodium
(1,5 gr/hari).
d. Melakukan Olahraga yang teratur.
b. Obat Anti hipertensi:
Nama
GolonganEfficacy Safety
Suitabillit
yCost
Diuretik
Menurukan tekanan
darah dengan
menurunkan natrium
tubuh dan
mengurangi volume
darah.
ESO: gangguan
elektrolit
(Hipokalemi,hip
ernatremia,hiper
magnesia,
hiperkalsemia),
meningkatkan
kadar lipid (LDL
dan TG) serum.
Meningkatkan
kadar asam urat
I:Hiperte
nsi
KI:
Ganggua
n Fungsi
Ginjal
Furosemid
(Gralixa)
10 x 10 x
20 mg =
17.500
Obat
Simpatoplegi
k
Mengurangi tahanan
vaskuler perifer,
menghambat fungsi
jantung, dan
meningkatkan
pembendungan darah
di vena dan di
pembuluh-pembuluh
vena perifer.
ESO: sedasi,
letargi, mulut
kering,
bradikardi,
hepatotoksik,
anemia
hemolitik,
Parkinson
desease, ngantuk
I :Hiperte
nsi
sedang-
berat
KI:
pasien
dengan
resiko
depresi
mental.
Proprano
lol=Rp.60.
000
Vasodilator
langsung
Merelaksasikan otot
polos vaskuler dan
mendilatasi tahanan
pembuluh darah.
ESO: Batuk
kering,
hipotensi,
headache,
nausea,
berkeringat,
aritmia, retensi
cairan dan
hiperglikemi
I:Hiperte
nsi
KI: Gagal
jantung
Verapamil
(Cardiover
) 10 x 10
=
Rp.32.727
Amlodipin
e 30 x 5
mg = Rp.
66.000
Penghambat
produksi dan
kerja
Angiotensin
Menghambat
pembentukan dan
aktivitas angiotensin,
sehingga mendilatasi
pembuluh darah dan
menurunkan tahanan
vaskuler.
ESO: Hipotensi,
batuk kering,
hiperkalemi,
rash, edema
angioneuretik,
GGA,
I:Hiperte
nsi
KI:keha
milan
trimester
II dan
II
Iresiko
fetal
hipotensi,
anuria,
gagal
ginjal,
malforma
si fetus
dan
kematian.
Captopryl
12,5 mg x
5 x 10
Rp 3.200
.
Keterangan:
Berdasarkan P-Drug di atas, golonganobat anti hipertensi
yang di pilih adalah golongan diuretik, dikarenakan mekanisme yang
bersifat lokal, sehingga efek samping yang ditimbulkan lebih
minimal, selain itu berdasarkan evidence base, golongan diuretic
merupakan obat yang memiliki efektifitas paling baik. Harga obat ini
juga murah.
Obat diuretic terbagi menjadi dua jenis, Golongan obat
diuretic yang dpilih adalah loop diuretic, dikarenakan mekanismenya
yang bekerja bersifat local, dan tidak menimbulkan efek
hyperlipidemia.
Golonga
nobat
diuretic
Efficacy Safety Suitability Cost
Duretik
kuat Menghambat
reabsorbsi elektrolit
Natrium, Kalium,
dan klorida di ansa
henle ascendens.
ESO: gangguan
cairan dan
elektrolit,
ototoksisitas,
hipotensi, reaksi
alergi, nefritis
interstisialis,
alergi, efek
metabolic
I: Hipertensi
KI:Gagal
Ginjal Akut
Furosemid
(Gralixa)
10 x 10 x
20 mg =
17.500
Benzotia
diazid Menghambat
simporter Natrium,
ESO: gangguan
elektrolit,
I: Hipertensi,
Gagal
Hidroklort
iazid
Clorida di hulu
tubulus distal
hiperkalsemia,
hiperurisemia,
gangguan
fungsi seksual,
dapat
meningkatkan
kadar TG dan
kolesterol,
menurunkan
toleransi
glukosa
jantung,
diabetes
incipidus,
hiperkalsiuri
a,
pengobatan
jangka
panjang
edema kronik
(H.C.T)
25 mg x
1000 =
Rp.
18.040
Diuretic
hemat
kalium
Memperbesar
absorbs dan ekskresi
natrium dan klorida.
Efek diuretiknya
lebih lemah dari
pada golongan
diuretic kuat
Hyperkalemia,
mual, muntah,
kejang
I: hipertnsi
dan edema
yang
refrakter
KI: sirosis
hati
Spironola
kton
(Idrolatton
e) 10 x 4 x
25 mg =
Rp.
23.760
Pengham
bat
karbonika
nhidrase
Menghambat reaksi
katalis CO2 + H2O
H2CO3 sehingga
menurunkan
pembentukan HCO3-
dan H+
Paresthesia dan
kantuk yang
terus menerus,
mempermudah
pembentukan
batu ginjal,
reaksi alergi
KI: sirosis
hepatis,
kehamilan
Glaucon
250 mg =
Rp. 4600/
tablet
Keterangan
Berdasarkan P-Drug di atas, golongan obat yang dipilih
adalah Golongan Diuretik kuat, disebabkan karena efek diuretiknya
paling kuat dan tidak mempengaruhi kadar TG dan LDL
Golongan
obat
diuretic
kuat
Efficacy Safety Suitability Cost
Furosemid
Menghambat
reabsorbsi elektrolit
Natrium, Kalium,
dan klorida di ansa
henle ascendens.
ESO:
gangguan
saluran cerna
yang
ditimbulkan
lebih ringan,
reaksi
dermatologis
I: HT + PJK
KI:
Hipersensitifi
tas
Gralixa 10
x 10 x 20
mg =
17.500
Torasemid
Menghambat
reabsorbsi elektrolit
Natrium, Kalium,
dan klorida di ansa
henle ascendens.
I: pengobatan
HT atau
dikombinasik
an denga
nobat HT
lain, edema
disebabkan
gagal
jantung,
sirosis hati,
gagal ginjal
kronik
dr. SuryantiSuwardiJl. Bung Tomo No. 113 RT.05SamarindaSeberang
SIP. 0910015047
Samarinda, 07 Maret 2014
R/ Furosemid 40 mg tab No. XXXS. 2 dd tab I pc
Θ
Pro: Tn. LUsia: 35 Tahun
Alamat: Kesejahteraan
Keterangan :
Obat yang dipilih adalah Furosemid, dikarenakan obat tersebut
murah dan efek samping lebih rendah.
4. Pemberian terapi
5. Komunikasi Terapi
Informasi Penyakit :
Hipertensi merupakan penyakit yang ditandai dengan tekanan darah
diatas normal. Dan Hipertensi tersebut biasa diakibatkan karena pola
hidup tidak sehat (merokok, gula darah tinggi, meminum alcohol,
kegemukan dan kurangnya olahraga) ataupun biasa diakibatkan
karena faktor keturunan.
Informasi Obat :
Obat yang diberikan adalah Furosemid dengan dosis 2 x 40 mg /
hari. Obat diminum setelah makan setiap hari selama kurang lebih 2
minggu.
Setelah obat habis, dianjurkan untuk melakukan kontrol kembali ke
dokter dan dilakukan evaluasi pengobatan dengan melihat Tekanan
Darah yang mengalami penurunan.
Informasi Tambahan :
Dianjurkan untuk dilakukan diet rendah rendah garam dan lemak,
melakukan olahraga secara rutin 3 – 5 kali seminggu kira – kira 30
menit setiap hari.
Dianjurkan untuk mengurangi berat badan dan mengurangi
meminum minuman beralkohol.
6. Monitoring
Setelah obat habis dilakukan evaluasi Tekanan darah dan keluhan
yang dialami saat ini.
Dievaluasi pula, perjalanan diet yang telah diterapkan dengan
mengukur kadar kolesterol dan IMT.
Apabila ada keluhan tambahan atau efek samping yang dirasakan
segera kontrol kembali untuk dilakukan penatalaksaan yang lebih
lanjut.
Apabila keluhan yang dirasakan berlanjut (menimbulkan
komplikasi), pasien akan dirujuk.
KASUS 2
Pria 74 tahun, ada riwayat nyeri dada anterior yang digambarkan sebagai
perasaan tertekan ketika dia berjalan lebih dari satu blok. Nyeri menjalar dan OS
tidak dapat melokalisir nyerinya, terkadang menjalar sampai rahang bawah. Nyeri
bertambah ketika OS berjalan sesudah makan dan membaik setelah 2-3 menit ketika
ia berhenti berjalan. Penatalaksaan apa yang akan anda berikan kepada pasien untuk
mengurangi nyeri pada saat serangan akut, mencegah timbulnya serangan
selanjutnya, dan mengurangi risiko timbulnya pembekuan darah ?
P-Treatment
1. Menentukan problem pasien
a) Keluhan Utama:
Nyeri dada anterior yang tidak dapat dilokalisir pusat nyerinya, terkadang
menjalar sampai rahang bawah
2. Menentukan tujuan terapi
a. Meredakan nyeri dada akut yang dialami OS
b. Mencegah timbulnya serangan selanjutnya
c. Mencegah timbulnya komplikasi lebih lanjut, (cth: angina unstable,
terjadinya pembekuan darah, dll)
3. Memilih terapi
a. Non-farmakologis:
1. Saat serangan: Beristirahat dan meminum obat sesuai dengan anjuran
dokter.
2. Pencegahan dengan perubahan gaya hidup menjadi lebih sehat:
a. Menurunkan berat badan bila overweight atau lebih
b. Berolahraga teratur 3-5 kali/minggu, durasi ± 15 menit
c. Mengatur diet rendah lemak dan rendah garam
d. Tidak merokok, tidak minum alkohol, dll
b. Terapi Farmakologis:
Nama Golongan Efficacy Safety Suitability Cost
Nitrat Organik
++
Vasodilatasi
vascular oleh
karena
pelepasan
PGI2, sehingga
kebutuhan
oksigen
jantung
menurun dan
kerja jantung
menurun pula.
+
ESO: sakit
kepala,
flushing,
hipotensi
postural,
takikardi, rash.
+++
I: berbagai macam
angina pectoris,
infark jantung,
gagal jantung
kongestif.
KI: pasien
pengguna sildenafil
+++
Farsorbid 5
Tab sublingual
5 mg x 10 x 10
RP. 19.500,-
β Blocker
+++
Menurunkan
frekuensi
denyut
jantung,
tekanan darah,
dan
kontraktilitas
sehingga
menurunkan
kebutuhan
oksigen.
++
ESO:
bradikardi,
blok AV,
bronkospasme,
menurunkan
kadar HDL,
meningkatkan
trigliserida.
+++
I: angina stabil
kronik dan infark
jantung.
KI: hipotensi,
bradikardi, blok
AV derajat 2-3,
gagal jantung
kongestif,
eksaserbasi
serangan asma,
DM dengan
episode
hipoglikemia
+++
Farmadral
Tab. salut selaput
10 mg x 10 x 10
Rp. 19.000,-
Penghambat Kanal
Ca++
++
Vasodilatasi
+++
ESO: pusing,
+++
I: angina varian,
++
Nifedin
koroner dan
perifer,
penurunan
kontratilitas
jantung,
penurnan
automatisitas
dan kecepatan
konduksi pada
nodus SA dan
AV.
sakit kepala,
hipotensi,
takikardia,
flushing, mual,
muntah,
edema perifer,
batuk, edema
paru, dsb.
angina stabil
kronik, angina
tidak stabil,
aritmia, hipertensi,
dsb.
Tab salut selaput
10 mg x 10 x 10
Rp. 50.000,-
Keterangan
Terapi untuk nyeri dada akut dipilih golongan nitrat organic, karena onset kerja
yang cepat, harga murah, paling aman, dan sesuai indikasi, sedangkan untuk
rumatan, digunakan golongan β Blocker karena ingin memberi waktu istirahat untuk
kerja jantung, harga terjangkau, sesuai indikasi, efek samping minimal dan efficacy
yang bagus.
Nama Obat
Golongan
Nitrat
Organic
Efficacy Safety Suitability Cost
Isosorbide
dinitrate
++
Vasodilatasi
vascular oleh
karena
pelepasan
PGI2, sehingga
kebutuhan
oksigen
++
ESO:
Hipotensi
ortostatik,
wajah/leher
panas &
kemerahan,
sakit kepala,
+++
I: terapi dan
profilaksis
angina
pectoris.
KI: glaucoma,
anemia,
+++
Farsorbid 5
Tab
sublingual
5 mg x 10 x
10
Rp. 19.500,-
jantung
menurun dan
kerja jantung
menurun pula.
ggn GI,
takikardi,
ruam kulit
(jarang).
hipertiroid,
peningkatan
TIK, infark
miokardium.
Tab
10 mg x 10 x
10
Rp. 49.500,-
Vial inj
10mg/10 ml x
2
Rp. 120.000,-
Isosorbide 5-
mononitrate
++
Vasodilatasi
vascular oleh
karena
pelepasan
PGI2, sehingga
kebutuhan
oksigen
jantung
menurun dan
kerja jantung
menurun pula.
++
ESO: sakit
kepala, rasa
panas &
kemerahan
pada wajah,
pusing,
hipotensi
postural,
takikardi.
++
I: terapi jangka
panjang untuk
penyakit
jantung
koroner &
pencegahan
angina
pectoris, dll.
KI: hipotensi,
hipovolemia,
stenosis aorta,
temponade
jantung, dll
+
Cardismo Tab
20 mg x 10x
10
Rp. 246.675,-
Keterangan
Yang dipilih adalah obat Isosorbide dinitrate dengan sediaan sublingual dengan
onset kerja yang amat cepat, kadar puncak tercapai dalam 4 menit, dan sediaan yang
mudah didapat.
Nama Obat
Golongan β
Blocker
Efficacy Safety Suitability Cost
Propanolol
++
Memblok
reseptor β1 dan
β2, menurunkan
frekuensi
jantung & curah
jantung,
menurunkan
pelepasan renin,
bronkokonstriksi
melalui
antagonis
reseptor β2.
+++
ESO: ggn GI,
kelemahan otot,
lelah. Jarang:
bradikardia,
parestesia,
trombositopenia,
purpura dan
ruam kulit.
+++
I: hipertensi,
angina
pectoris,
takikardi
ansietas,
disaritmia
jantung, dll.
KI: blok AV
derajat 2 & 3,
syok
kardiogenik,
riwayat
bronkospasme
dan asidosis
metabolic.
+++
Farmadral
Tab salut
selaput
10 mg x 10
x 10
Rp. 19.000,-
Atenolol +++
Memblok
reseptor
adrenergic β1,
menurunkan
frekuensi dan
curah jantung,
menurunkan
pelepasan renin.
Efek
++
ESO:
bradikardia,
akral dingin,
pusing, lelah,
letargi,
mengantuk,
vertigo, depresi,
ggn GI, ruam
kulit, & mata
+++
I: hipertensi,
amgina yang
terjadi setelah
kegiatan fisik.
KI: sinus
bradikardi,
blok jantung
derajat 2 & 3,
++
Betablok
Tab
50 mg x 3 x
10
Rp. 37.950,-
100 mg x 3
x 10
Rp. 61.500,-
bronkokonstriksi
minimal.
kering. syok
kardiogenik,
gagal jantung.
Bisoprolol
+++
Blok adrenergic
reseptor β1 pada
jantung,
memperlambat
denyut jantung
sinus dan
menurunkan
tekanan darah.
+++
ESO: akral
dingin, lelah,
pusing, sakit
kepala, mual,
muntah, diare,
konstipasi.
+++
I: gagal ginjal
jantung
sedang-berat
kronik stabil
dengan
penurunan
fungsi
ventrikuler
sistolik, terapi
tambahan ACE
inhibitor,
diuretic,
glikosida
jantung,
hipertensi,
angina pectoris
KI: asidosis
metabolic,
asma, PPOK,
bradikardia,
hipotensi, syok
kardiogenik.
+
Maintate
Tab salut
selaput
2,5 mg x 30
Rp.
127.895,-
5 mg x 30
Rp.
191.647,-
Keterangan
Yang dipilih dari golongan β Blocker untuk terapi rumatan adalah Bisoprolol,
karena kerjanya spesifik, efek bronkospasme minimal, dan efek samping yang
minimal daripada kedua jenis β Blocker lain.
Nama Obat
Golongan
Anti
Trombotik
Efficacy Safety Suitability Cost
Aspirin
++
Menghambat
sintesis
tromboksan A2
di trombosit,
prostasiklin,
menghambat
irreversible
siklooksigenase.
+++
ESO: Ggn GI,
pusing, reaksi
hipersensitif.
+++
I: pengobatan
dan
pencegahan
angina pectoris
dan infark
miokard.
Demam, nyeri
pasca
vaksinasi, sakit
gigi, nyeri otot,
7 nyeri saraf.
KI: tukak
peptic,
kelainan
perdarahan,
asma.
+++
Aptor
Tab salut
enteric
100 mg x
100
Rp. 30.000,-
Dipiridamol ++
Menghambat
ambilan dan
metabolisme
adenosine
++
ESO: sakit
kepala, ggn GI,
reaksi
hipersenstifitas,
++
I: tambahan
terapi dengan
antikoagulan
oral untuk
+
Persantin
Tab
25 mg x
200
merangsang
adenilat siklase
& vasodilator
menghambat
fungsi
trombosit.
hipotensi. profilaksis
tromboemboli
yang
berhubungan
dengan
pemasangan
katub jantung
buatan
mekanik.
Rp.
366.630,-
75 mg x
100
Rp.
443.080,-
Tiklopidin
+++
Menghambat
agregasi
trombosit yang
diinduksi oleh
ADP. Tidak
mempengaruhi
metabolism PG.
+
ESO: ggn GI,
reaksi alergi,
agranulositosis,
trombopenia,
ikterus, dll.
+
I: menurunkan
risiko
trombogenik
pada pasien
yang tidak
berespon
dengan aspirin.
KI: diathesis
hemopati,
perdarahan,
strok
hemoragik,
alergi kulit,
leucopenia,
trombopenia
++
Cartrilet
Tab
250 mg x 5
x 6
Rp.
195.000,-
Keterangan
Untuk mencegah pembekuan darah, dipilih obat Aspirin, karena bekerja di arteri,
paling sering dipakai, harga lebih murah, sesuai indikasi, dan efek samping