Pemeriksaan-fisik & Neurologi Neonatus

8/18/2019 Pemeriksaan-fisik & Neurologi Neonatus

1/120

Pemeriksaan fisis pada bayiPemeriksaan fisis pada bayibaru lahirbaru lahir


2/120

PendahuluanPendahuluan

BBL rawan → penyesuainfsiologik

Organ 2 mulai berungsi

Angka kematian & kesakitantinggi

Sebelum PF, perlu riw kel,

keamilan, persalinan


3/120

Apgar S!oreApgar S!ore


4/120

Pemeriksaan FisikPemeriksaan Fisik

"elan#anglampu terang, pemanas

"angan, alat → bersi, angat

$ilakukan min %

◦ Saat lair

◦ $alam 2' #am (i ruang perawatan

◦ )aktu pulang


5/120

"u#uan "u#uan

Pemeriksaan awal, kamar bersalin◦ *enilai ggn a(aptasi◦ +a!at bawaan yg perlu tin(akan segera◦ eputusan -., ruang perawatan kusus,

intensi atau segera operasi

Pemeriksaan ke (ua◦ *enemukan pemeriksaan yg luput

pertamaPemeriksaan ke tiga

◦ elainan yg blm ilang◦ Penyakit yg (pt (i -S


6/120

*en!ari kelainan*en!ari kelainan

kongenitalkongenital

"anyakan apaka ibu/*enggunakan obat0obat teratogenik1

"erkena ra(iasi1

neksi 3irus pa(a trimester pertama1

*en(erita penyakit yang (apat mengganggupertumbuan #anin, seperti $* atau asmabronkial1

Sebelum memeriksa bayi perlu (iperiksa!airan amnion, tali pusat, (an plasenta1Penting #uga (itanyakan berat lair (anmasa keamilan1


7/120

+airan amnion+airan amnion

4olume 5 2666 ml Polii(ramnionObstruksi pa(a traktus intestinalis bagian

atas,

Anensealus,

Bayi (ari ibu (iabetes atau eklamsia

4olume 7 866 ml Oligoi(ramnionAgenesis renal bilateral atau sin(rom

potter


8/120

"ali Pusat "ali Pusat

Peratikan◦ Apaka a(a satu 3ena (an (ua ateri

◦ Apabila anya memiliki satu arteri, 98:memiliki satu;lebi kelainan kongenital sistem pen!ernaan, urogenital,respiratori, kar(io3askular


9/120


10/120

Patology


11/120

Pemeriksaan pa(a saat lair

*ulutLabio0gnato0palatoskisis=ipersali3asi karena atresia

esoagus Pemeriksaan patennya esoagus masukan kateter (alam

lambung

masukan 8096 mlu(ara stetoskop akan ter(engarbunyi u(ara masuk ke (alamlambung >ormal aspirasi!airan amnion (i lambung bila5%6 ml atresia usus bagianatas

$ian#urkan pa(a bayi yang ke!ilpa(a masa keamilan, arteriumbilikalis anya satu,polii(ramnion, ipersali3asi


12/120

Pemeriksaan pa(a saat lairPemeriksaan pa(a saat lair

AnusAnus imperorata*emasukkan termometer ke (alam anus

Bila a(a atresia peratikan apaka a(a fstulrekto3aginal


13/120

Pemeriksaan pa(a saatPemeriksaan pa(a saat

lairlairelainan pa(a .aris "engaSpina bif(a, meningomielokel


14/120


15/120


16/120

Pemeriksaan pa(a saatPemeriksaan pa(a saat

lairlair

?enis elamineraguan apabilaPembesaran klitoris pa(a perempuan

"er(apatnya ipospa(ia ; epispa(ia pa(a laki0

laki


17/120


18/120


19/120


20/120


21/120


22/120


23/120


24/120


25/120

Pemeriksaan


26/120


27/120


28/120


29/120

n(eks Pon(eraln(eks Pon(eraln(eks Pon(eral atau rasio berat ; pan#ang

ba(an (apat (igunakan untuk menggolongkanbayi * ke (alam kelompok gangguanpertumbuan simetris atau asimetris1

* simetris a(ala pertumbuan otak (anba(an terganggu ini (itun#ukkan (enganukuran lingkar kepala, pan#ang ba(an (anberat ba(an yang terambat, bayi terliatproporsional1

* asimetris proporsi pan#ang (an beratba(an lebi ren(a (engan lingkar kepalayang relati normal


30/120

-umus in(eks Pon(eral/Berat ba(an lair CkilogramD ;

Cpan#ang kepala sampai (engan

tumitCmeterD%


31/120


32/120

Simetris bila nilai in(eks Pon(eralbera(a (i antara 26028 (anasimetris bila in(eks pon(eral 726

atau 5281>eonatus (engan Pon(eral n(eks

(ibawa 96 persentil

(iban(ingkan usia keamilan(iperkirakan mengalami gangguannutrisi selama (alam kan(ungan


33/120

ur3a Fentonur3a Fenton

Peratikan usia koreksi Cbukan usiaaktual;kronologisD1

*isalnya, bayi yang terlair prematur(engan usia gestasi %2 minggu, berartikurangG H minggu menu#u usia !ukupbulan C'6 mingguD1 *aka, tiap kali(ilakukan pemantauan pertumbuan,usia yang (iplot a(ala usia koreksiCselalu dikurangi 8 minggu atau 2bulanD1 ?ika usia kronologis bayi % bulan,maka usia koreksinya 9 bulan1 ?a(i, beratba(an, pan#ang ba(an, (an lingkarkepalanya (iplot pa(a bayi usia 9 bulan1


34/120

.rafk ini memungkinkanperban(inganuntuk bayiprematur I 22 minggu0 96

minggu pas!a persalinan1=al ini memungkinkan untuk

memantau pertumbuan bayi

saat lair ingga beberapaminggusetela lair


35/120

Persentil ke096 (ari grafk ini akurat untukusia keamilan sebelum %J minggu,karenaitu (apat (igunakan untuk penilaianukuran menurut usia keamilan untuk

bayi(engan berat lair kurang (ari 2kilogram

Apabila berat (an;atau pan#ang ba(annyamasi masuk ke (alam kur3a Cminimal

persentil % atau minus 2 S$D, (isimpulkankemungkinan pertumbuannya normal. Artinya, nutrisi yang (iberikan su(amen!ukupi1


36/120

K3aluasi nutrisi arus (ilakukan berkalapa(a bayi0bayi prematur ini agar tidakmengalami kondisi gagal tumbuh yang (apat berdampak pa(a

perkembangan otak (ankemampuan tubu mengatasi ineksiCsistem imunD1

$engan berbagai keuntungannya, air

susu ibu CASD tetap men#a(i pilianutama, meski sering kali perlu(itamba human milk fortier C=*FDatau suplemen lainnya1


37/120

ur3a Fenton Laki0lakiur3a Fenton Perempuan

http://fenton2013growthchartboys.pdf/http://fenton2013growthchartgirls.pdf/http://fenton2013growthchartgirls.pdf/http://fenton2013growthchartboys.pdf/


38/120

Pemeriksaan


39/120

Pemeriksaan


40/120

Pemeriksaan ormal M %J180%18o+1


41/120

SuuSuu

$iukur pa(a rektumN >ormal %J,80 %,8+

Suu yang

(ei(rasi,gangguan serebral,ineksi1


42/120

Pemeriksaan Kulit NeonatusPemeriksaan Kulit Neonatus

ulit neonatus !ukup bulan (itutupi olesema!am at yang (isebut 3erniks kaseosayang berungsi sebagai pelumas serta isolasi

panas1 "ebal #aringan subkutan pa(a neonatus !ukup

bulan a(ala 6,2 sampai 6,8 !m1

K(ema sering terliat pa(a neonatus baik

!ukup bulan maupun kurang bulan pa(a(aera presentasi

Pemeriksaan Se!ara -in!i


43/120

A(anya lanugo Crambut alus pa(a(aera punggung bayiD lebi

banyak pa(a bayi kurang bulan A(anya tumor atau ti(ak

"urgor baik atau #elek

ulit keriput atau ti(ak

Pemeriksaan Kulit NeonatusPemeriksaan Kulit Neonatus


P ik S -i i


44/120

Pemeriksaan Fisik Kepala

Lakukan nspeksi pa(a (aera kepala1-aba sepan#ang garis sutura (an ontanel

• apaka ukuran (an tampilannya normal1

Sutura yang ber#arak lebarmengin(ikasikan bayi preterm,moul(ingyang buruk atau i(rosealus1

Pa(a kelairan spontan letak kepala, seringterliat tulang kepala tumpang tin(i yang(isebut moul(ing;moulase1



45/120

Pemeriksaan Fisik Kepala Peratikan ukuran (an ketegangannya1 Fontanel

anterior arus (iraba, ontanel yang besar (apatter#a(i akibat prematuritas atauhidrosefalus, se(angkan yang terlalu ke!il ter#a(ipa(a mikroseali1 ?ika ontanel menon#ol, al ini(iakibatkan peningkatan tekanan intakranial,se(angkan yang !ekung (apat te#a(i akibat(ei(rasi1



46/120

Pemeriksaan Fisik Kepalaaput sukse(aneum a(ala e(ema pa(a kulitkepala, lunak ti(ak beruktuasi, berbatas ti(aktegas pa(a tepi tulang tengkorak (an menyebrangi

sutura1

=ematoma seal ti(ak tampak pa(a ari pertamakonsistensi lunak, beruktuasi, berbatas tegas (an

ti(ak menyebrang sutura bila sampai menyebrangisutura berarti ter(apat raktur tulang tengkorak



47/120

Pendarahan subaponeurotik, biasanya batasnya tidak tegas

sehingga kepala tampak asimetris, pada perabaan seringditemukan fluktuasi dan edema


48/120

)a#a arus tampak simetris1 "erka(ang wa#abayi tampak asimetris al ini (ikarenakan posisibayi (i intrauteri1

Peratikan kelainan wa#a yang kas seperti

sin(rom (own Peratikan #uga kelainan wa#aakibat trauma lair seperti laserasi, paresi>1asialis1



49/120

P ik S -i i


50/120

Mata .oyangkan kepala bayi se!ara perlaan0laan supaya

mata bayi terbuka1

Lakukan inspeksi (aera mata1 Periksa #umla, posisiatau letak mata

Periksa a(anya strabismus yaitu koor(inasi mata

yang belum sempurna

Periksa a(anya glaukoma kongenital, mulanya akantampak sebagai pembesaran kemu(ian sebagaikekeruan pa(a kornea1



51/120

Mataatarak kongenital akan mu(a terliat yaitu pupilberwarna puti1 Pupil arus tampak bulat1

"erka(ang (itemukan bentuk seperti lubang kun!iCkolobamaD yang (apat mengin(ikasikan a(anya(eek retina

Periksa a(anya trauma seperti palpebra,per(araan kon#ungti3a atau retina


Periksa a(anya sekret pa(a mata


52/120

Periksa a(anya sekret pa(a mata,kon#ungti3itis ole kuman gonokokus (apatmen#a(i panotalmia (an menyebabkan

kebutaanApabila (itemukan epi!antus melebar

kemungkinan bayi mengalami sin(rom (own1


53/120

HidungBayi arus bernapas (engan i(ung, #ika melalui

mulut arus (iperatikan kemungkinan a(aobstruksi #alan napas akarena atresia koana

bilateral, raktur tulang i(ung atau ensealokelyang menon#ol ke nasoaring1

Periksa a(anya sekret yang mukopurulen yangterka(ang ber(ara , al ini kemungkinan a(anyasiflis !ongenital1

Periksa a(anya pernapasan !uping i(ung, #ika!uping i(ung mengembang menun#ukkana(anya gangguan pernapasan1




54/120

MulutLakukan nspeksi apaka a(a kista yang a(a

pa(a mukosa mulut1

Peratikan mulut bayi, bibir arus berbentuk (ansimetris1 eti(aksimetrisan bibir menun#ukkan

a(anya palsi wa#a1 *ulut yang ke!ilmenun#ukkan mikrognatia.

Periksa a(anya bibir sumbing, a(anya gigi atauranula Ckista lunak yang berasal (ari (asar

mulutD1




55/120

MulutPeriksa keutuan langit0langit, terutama pa(apersambungan antara palatum keras (an lunak1

Peratikan a(anya ber!ak puti pa(a gusi ataupalatum yang biasanya ter#a(i akibat Epistein’s

pearl atau gigi1

Periksa li(a apaka membesar atau sering bergerakseperti sin(rom be!kwit1 Bayi (engan e(ema otakatau tekanan intrakranial meninggi seringkali li(anyakeluar masuk Ctanda footeD1



56/120

TelingaPeriksa (an pastikan #umla, bentuk (an

posisinya1

Pa(a bayi !ukup bulan, tulang rawan su(amatang1

$aun telinga arus berbentuk sempurna (enganlengkungan yang #elas (ibagia atas1

Peratikan letak (aun telinga1 $aun telinga yangletaknya ren(a Clow set earsD ter(apat pa(a bayiyangmengalami sin(rom tertentu CPierre0robinD1



57/120


58/120

TelingaPeratikan a(anya kulit tambaan atau aurikel alini (apat berubungan (engan abnormalitas gin#al1

Bunyikan bel atau suara1 Apabila ter#a(i reeksterke#ut maka pen(engarannya baik, kemu(ianapabila ti(ak ter#a(i reeks maka kemungkinanter#a(i gangguan pen(engaran1



59/120

LeherLeer bayi biasanya pen(ek (an arus (iperiksa

kesimetrisannya1Pergerakannya arus baik1 ?ikater(apat keterbatasan pergerakan kemungkinan

a(a kelainan tulang leer1Periksa a(anya trauma leer



60/120

LeherLakukan perabaan untuk mengi(entifkasi a(anyapembengkakan1periksa a(anya pembesarankelen#ar tyroi( (an 3ena #ugularis

-aba seluru kla3ikula untuk memastikankeutuannya terutama pa(a bayi yang lair (enganpresentasi bokong atau (istorsia bau1 Periksakemungkinan a(anya raktur1



61/120

Dada, Paru dan antung

Periksa kesimetrisan gerakan (a(a saatbernapas1 Apabila ti(ak simetris kemungkinan

bayi mengalami pneumotoraks, paresisdiafragma atau hernia diafragmatika1

Pernapasan bayi yang normal (in(ing (a(a (anab(omen bergerak se!ara bersamaan1

"arikan sternum atau interkostal pa(a saatbernapas perlu (iperatikan1



62/120

Dada, Paru dan antungFrekuensi pernapasan bayi normal antara '60J6kali permenit1 Peritungannya arus satu menit

penu karena ter(apat periodicbreathing, (imana pola pernapasan pa(aneonatus terutama pa(a premature a(a enti naasyang berlangsung 26 (etik (an ter#a(i se!araberkala1

Pa(a bayi !ukup bulan, puting susu su(aterbentuk (engan baik (an tampak simetris


P ikP ik S -i iS -i i


63/120

PemeriksaanPemeriksaan Se!ara -in!iSe!ara -in!i

Payu(ara (apat tampak membesar tetapiini normal1

Bentuk (a(a neonatus seperti tong,ter(apat pektus ekska3atum


64/120

Dada, Paru dan antungLakukan palpasi pa(a (aera (a(a, untukmenentukan a(a ti(aknya raktur kla3ikula (engan!ara meraba ictus cordis (engan menentukanposisi #antung1

Lakukan Auskultasi paru (an #antung (enganmenggunakan stetoskop untuk menlai rekuensi (ansuara napa;#antung1 Se!ara normal rekuensi (enyut

#antung antara 92609J6 ; menit1



65/120

!bdomen

Ab(omen arus tampak bulat (an bergerakse!ara bersamaan (engan gerakan (a(asaat bernapas1 a#i a(anya pembengkakan

Lakukan pemeriksaan pa(a tali pusat

bertu#uan untuk menilai a(a ti(aknyakelainan pa(a tali pusat seperti, a(ati(aknya 3ena (an arteri, tali simpul pa(atali pusat (an lain0lain1

?ika perut sangat !ekung kemungkinanter(apat ernia (iaragmatika



66/120


67/120

!bdomenAb(omen yang membun!it kemungkinan karenaepato0splenomegali atau tumor lainnya

?ika perut kembung kemungkinan a(anya

enterokolitis 3esikalis, omalokel atau (u!tusomaloentriskus persisten1

Lakukan Auskultasi a(anya bising


68/120


69/120

.astros!isis.astros!isis


70/120

OmalokelOmalokel

ik S i i


71/120

!bdomenLakukan palpasi gin#al, (engan !ara aturposisi terlentang (an tungkai bayi (i lipatagar otot0otot (in(ing perut (alam kea(aan

relaksasi, batas bawa gin#al (apat (i rabasetinggi umbilikus (i antara garis tenga (antepi perut bagian gin#al (apat (i raba sekitar20% !m1 A(anya pembesaran pa(a gin#al(apat (i sebabkan ole neoplasma, kelainanbawaan, atau trombosis 3ena renalis


P ik S -i i


72/120

.enitalia Kksterna.enitalia KksternaBayi perempuan !ukup bulan labia minora

tertutup ole labia mayora Csala satu

kriteria untuk menilai usia keamilan

neonatusDLubang uretra terpisa (ari lubang 3agina,

bila anya ter(apat 9 lubang ter(apatkelainan

a(ang0ka(ang tampak sekret yang ber(ara(ari 3agina C(isebabkan ole pengaruormon ibuD



73/120

P ik S -i i


74/120

Pa(a bayi laki @ laki ukuran penis bayiberkisar pan#ang % @ ' !m (an lebar 9 @9,% !m

Skrotum bayi biasanya besar (anmempunyai banyak rugae

"estis biasanya su(a turun ke(alamskrotum pa(a bayi !ukup bulan Capabila

kurang bulan sering ter#a(i riptokismusDPa(a bayi laki @ laki sering (itemui

4imosis, =ipospa(ia (an Kpispa(ia


.enitalia Kksterna.enitalia Kksterna


75/120


76/120


77/120



78/120

AnusAnusPemeriksaan anus berguna untukmengetaui a(a atu ti(aknya Atresia ani(an #uga untuk mengetaui posisi anus

Pa(a anus normal fstula terletak atau(i(epan belakang anus, pa(a anusnormal ukuran biasanya besar

*ekonium keluar (alam 2'#am pertama,apabila setela 'H #am blm keluarkemungkinan ter#a(i nekonium plugsy(rome, mengakolon atau obstruksi

saluran pen!ernaan



79/120



80/120

Apabila ter(apat (ara (alam mekoniumbayi perlu (ibe(akan asal (ara

+ara membe(akannya (engan u#i AP"yaitu (engan meneteskan basa kuatC(ara berasal (ari ibu M =emolisis1 ?ika(ara berasal (ari bayi M ti(akemolisisD


AnusAnus



81/120

"ulang Belakang "ulang Belakang>eonatus (iletakan (alam posisi

tengkurap

"angan pemeriksa merabasepan#ang tulang belakang untukmen!ari ter(apatnya Skoliosis,

*eningokel, Spinabif(a, Spinabif(aOkulta atau Sinus Piloni(alis


Si il ( liSi Pil ( li


82/120

Sinus Pilono(alisSinus Pilono(alis

Kk i iKk t i it


83/120

KkstrimitasKkstrimitas

Peratikan pergerakanekstremitas, apabila a(a asimetrikemungkinan a(a raktur atau

kelumpuan syara elumpuan pa(a lengan

mungkin karena raktur umerus

atau kelumpuan K-B

KkstremitasKkstremitas


84/120

Paralisis pa(a ke(ua tungkai (apat(isebabkan trauma berat atau kelainantulang bawaan (itulang belakang

"onis ekstremitas #uga perlu

(iperatikan=ipotonia umum biasa (isebkan ole

kelainan SSP

Peratikan posisi ke(ua kaki (an #ugakea(aan #ari @ #ari tangan (an kaki

Periksa #uga a(anya (islokasi terutama

(islokasi panggul

KkstremitasKkstremitas


85/120


86/120

Pemeriksaan pulang

◦ SSPN akti3itas bayi, ubun0ubun◦ ulit/ ikterus

◦ ?antungNbising yg baru timbulkemu(ian

◦ Ab(omenN tumor

◦ "alipusat/ ineksi

◦ AS, menyusu

P ik > l iPemeriksaan >eurologis


87/120

Pemeriksaan >eurologisPemeriksaan >eurologis

Pa(a Bayi & AnakPa(a Bayi & Anak

Faktor yang mempengaruiFaktor yang mempengarui


88/120

Faktor yang mempengaruiFaktor yang mempengarui

PemeriksaanPemeriksaan

)aktu pemeriksaan/◦ 20% #am setela bayi minum

Suu ruang periksa/

◦ Suu yang baik 202Q6!

k i k i


89/120

nspeksinspeksi

Bayi lair normal berbaring posis lengan (antungkai (alam kea(aan eksi, (an tanganmengenggam

?ka kelainan neurologis akan telungkup

kepala akan menempel pa(a me#a, ke(ualengan (an tungkai eksi (an bokong ke atas

P i i Ab lP i i Ab l


90/120

Posisi AbnormalPosisi Abnormal

Frog Posture◦ e(ua lengan terbaring lemas (i samping tubu,

ke(ua tangan terbuka (isertai ab(ksi (an eksternalrotasi sen(i panggul1 Besar kemungkinan FloppynantG

=emiplegi◦ Kkstremitas satu sisi yang eksi, sisi lainnya

ekstensi lema KrbRs ParalyseG

P i i Ab lPosisi Abnormal


91/120

Posisi AbnormalPosisi Abnormal

Opistotonus◦ Kkstensi spastik pa(a keempat

ekstremitas !uriga +erebral PalsyG

=ipotoni◦ Bayi terbaring lurus tertelungkup

(gn ke(ua lengan (an tungkai(iletakkan lurus (iatas me#a1 +uriga

kelainan SSP


92/120

P ik lPemeriksaan epala


93/120

Pemeriksaan epalaPemeriksaan epala

•


94/120


95/120


96/120

Pasien (ibangunkan (enganmemegang (a(anya (engan ibu #ari(an telun#uk sambil (igoyang0goyangkan se!ara lembut

Pasien yang sa(ar akan bangunmembuka mata, mengerenyutkanmuka, menangis, (an menggerakkan

anggota geraknya1


97/120

Bayi (engan masa keamilan %'minggu atau lebi sekali banguntetap bangun selama pemeriksaan1

Bayi (engan masa keamilan 2H0%%minggu anya bangun sebentarkemu(ian ti(ur lagi, (an bayi (enganmasa keamilan 2802 minggu lebi

sukar lagi membangunkannya1


98/120

Bila bayi ti(ak (apat (ibangunkan,(an ti(ak a(a kerutan muka (angerakan ekstremitas, berarti

abnormal yakni kesa(aran

menurun1 C"ingkat kesa(aran ter(iriatas sa(ar, apatik;letargi, somnolen,sopor, koma1

P Sara ranialP Sara ranial


99/120

P Sara ranialP Sara ranial

PT)*+*A(anya ptosis baik unilateral maupun bilateralmenun#ukkan kemungkinan a(anya gangguan (ibeberapa sistem sara, antara lain/◦ Lesi pa(a sara simpatik m1 ele3ator palpebra

CHorner’s SyndromeD

◦

Lesi pa(a >1 COkulomotoriusD◦ Congenital Myasthenia Gravis o Myotonic ystrophy

◦ Congenital Muscular ystrophy

◦ Centronuclear Myopathy

erakan -ola MataObser3asi pa(a pergerakan bola mata (apat

menun#ukkan a(anya gangguan pa(a otot0ototekstraokuler yang (iiner3asi ole >1, >14C"roklearisD (an >14 CAb(usensD


100/120


101/120

)tot a&ahPa(a saat bayi atau anak menangis kita (apatmeliat apaka kontraksi otot0otot wa#anyasimetris atau ti(ak1 A(anya lesi pa(a >14CFasialisD menyebabkan wa#a bayi atau anaktampak ti(ak simetri pa(a waktu menangis1

Mengisapekuatan mengisap pa(a bayi (an anak,

selain (ipengarui otot0otot wa#a yang

(iiner3asi >14 #uga (ipengarui ole >14C"rigeminusD1 Lesi pa(a ke(ua sara kranialistersebut menyebabkan bayi atau anakmengalami kesulitan mengisap AS atau PAS1


102/120

/e0eks 1aha(a-eeks !aaya yang positi menun#ukkan a(anya

respon (ari >1 (an >11

N.+ dan N.-eeks munta, pergerakan pallatum (an aring,

kemampuan menelan (an kekuatan tangis bayi(ipengarui ole iner3asi >1 C.losoaringiusD (an >1C4agusD1

Posisi LidahPa(a li(a peratikan a(a ti(aknya atropi atau

asikulasi1 Li(a (iperiksa arus (alam kea(aanistiraat (i (asar mulut1 Apabila (i(apatkan kontraksiyang !epat (an asikulasi, arus (i!urigai a(anyagangguan pa(a nukleus >1 C=ipoglosusD ataukranialis >11


103/120


104/120

In a corneal light reflex test, the child's

attention is attracted to a target (a light

or a brightly colored object), while a light

is directed at the child's eyes

(!) In normally aligned eyes, the light

reflex will be in the center of each pupil

(") #orneal light reflex in esotropia

(#) #orneal light reflex in exotropia

($) #orneal light reflex in hypertropia

(!)%ormal corneal light reflex in normally


105/120

(!)%ormal corneal light reflex in normally

aligned eyes

(") Pseudostrabismus &he child appears

to be conerging his left eye toward hisnose because of the enlarged

epicanthal folds howeer, note that the

light reflex is symmetric in each eye

(#) &rue strabismus %ote the light reflex

is central in the fixating (the child's

right) eye, but is displaced in the

nonfixating (the child's left) eye


106/120

!"#G$% M&'&(%)!"#G$% M&'&(%)


107/120

!"#G$% M&'&(%)!"#G$% M&'&(%)

/espon TraksiPa(a seorang bayi atau anak yang normal,

sebelum (apat (u(uk maka (ia terlebi(aulu arus mempunyai kontrol tera(apungsi otot0otot leernya1

Se#ak lair sampai (engan usia 2 bulan,kepala anak akan tertinggal bilamana kitamengangkat anak tersebut pa(a ke(uatangannya (ari posisi ti(ur ke posisi (u(uk1

ea(aan ini (isebut (engan 3Head Leg41Sala satu tes untuk mengetaui kontroltera(ap otot0otot leer (an kepala inia(ala /espon


108/120

Traksi1+aranya/ Bayi (iti(urkan (alam posisi supinasisimetris, kemu(ian pemeriksa memegang ke(uatangan bayi pa(a pergelangan tangan, se!araperlaan0laan anak (itarik sampai pa(a posisi(u(uk1 emu(ian (ie3aluasi kemampuan bayi

(alam mengontrol posisi leer (an kepalanya1Apabila kepala masi tertinggal (i belakang pa(asaat bayi posisi (u(uk maka head leg0nya positiCmasi a(aD, tapi apabila bayi mampu mengangkatkepalanya pa(a saat posisi (u(uk maka head leg0nya negati CmengilangD1

*ead leg arus su(a mengilang setela bayiberusia % bulan1 Apabila setela usia % bulanmasi (i(apatkan head leg yang positi, makaarus (i!urigai a(anya kemungkinan ipotoni,kelainan SSP atau prematuritas1


109/120


110/120

*uspensi 5entral $engan melalukan tes suspensi 3entral kita (apat

mengetaui kontrol kepala, !ur3atura toraks (ankontrol tangan (an kaki tera(ap gra3itasi1

+aranya/ Bayi (iti(urkan (alam posisi pronasi, kemu(iantelapak tangan pemeriksa menyangga ba(an bayi pa(a(aera (a(a1

Pa(a bayi aterm (an normal, posisi kepala akan #atu kebawa T membentuk su(ut '8o atau kurang (ari posisioriontal, punggung lurus atau se(ikit eksi, tanganeksi pa(a siku (an se(ikit ekstensi pa(a sen(i bau(an se(ikit eksi pa(a sen(i lutut1

$engan bertambanya usia, posisi kepala tera(ap

ba(an bayi akan semakin lurus CoriontalD1 Pa(a bayiipotoni, leer (an kepala bayi sangat lemas seinggapa(a tes suspensi 3entral akan berbentuk seperti urup


111/120

(E!+E)$(E!+E)$ - /0%(E!+E)$(E!+E)$ - /0%


112/120

# #) # #)


113/120


114/120


115/120


116/120


117/120

PK>..A-PK>..A-


118/120

KPALA SKBA.A ALA"KPALA SKBA.A ALA"

$K"KS $> KLA>A>$K"KS $> KLA>A>>KKeuromuskularP >euromuskular


119/120

P >euromuskularP >euromuskularPenilaian (era#a( kekuatan otot berma!am0ma!am1

Sala satunya menilai (engan menggunakan skalaangka 8 sampai 6, (engan interpretasi sebagaiberikut/

8 M >ormal' M $apat menggerakkan sen(i (engan akti untuk

menaan berat (an melawan taanan se!arasimultan

% M $apat menggerakkan anggota gerak untukmenaan berat, tetapi ti(ak (apat menggerakkananggota ba(an untuk melawan taanan pemeriksa

2 M $apat menggerakkan anggota gerak, tetapi ti(akkuat menaan berat (an ti(ak (apat melawantaanan pemeriksa

9 M "erliat atau teraba a(a gerakan kontraksi otot,tetapi ti(ak a(a gerakan anggota gerak sama sekali

6 M Paralisis, ti(ak a(a kontraksi otot sama sekali


120/120

Pemeriksaan-fisik & Neurologi Neonatus

Documents