7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf http://slidepdf.com/reader/full/pemboran-10-pengetahuan-dasar-peralatan-angkatrusli-harpdf 1/105 PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT 12/5/2012 1 Rusli HAR's Documentation Diperuntukan sebagai bahan tambahan Perkuliahan Teknik pemboran Jurusan Teknik Pertambangan FT. UNP
105
Embed
PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
1. Merangkai atau menyetel bagian-bagian perangkat bor di lokasi diupayakan dapatterlaksana dalam waktu yang cepat tanpamenimbulkan kerusakan atau kesulitan.
2. Sebelum peralatan rig datang dilokasi/tapak baru, harus sudah dilakukan pemberian tanda cat/ patok-patok / garis -garis sesuai denah dari unit rig (lay out
unit rig)3. Ketentuan peletakkan peralatan terkaitdengan peraturan keselamatan kerjaharuslah di perhatikan.
12/5/2012 15Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
- Balok-balok landasan untuk mengatur kerataan tangki lumpur harustelah di siapkan sebelum tangki datang di lokasi baru
- Pemasangan peralatan dimulai dengan peralatan yang di jadikan pedoman perakitan yaitu substructure. Dimana titik tanda pada
substructure senter dengan titik lubang bor di cellar yang akan dibuat.
- Menaikkan drawwork ke atas substructure dengan oil field truck naik keatas loading ram atau langsung dengan crane. Kemudian dilanjutkandengan pemasangan mesin/motor penggerak.
12/5/2012 17Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
PEMASANGAN MENARA – Pemasangan harus berurutan dimulai dari bagian “bottom”kemudian, disusul “lower”, “middle”, “upper”, “top”section. – Penempatan sling pengangkat harus diperhatikankesetimbangan dan tidak mengakibatkan kerusakan padamenara
12/5/2012 18Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
• Motor engine telah di coba (run test) dan telah dijalankan
untuk pemanasan dan periksa untuk memastikan bahanbakar cukup.
• Harus selalu ada dua (2) orang pada rem (break). Senior/ yunior tool pusher siap di brake drum drawworks, sehinggaada petugas pembantu apabila setiap saat diperlukan.
•
Ahli mekanik dan elektrik di siapakan mesin drawwork dangenset. Motor drawwork di jaga dapat berfungsi dengan baik
• Kompressor dan system tekanan udara minimal 120 psi.
• Semua crew yang lainnya harus menjauh pada jarak yangcukup dari rig floor bila menara roboh.
• Dilakukan uji beban dengan cara mengangkat setinggi + 1 ftdari dudukan dan kemudian ditahan + 15 menit. Periksa
penunjukkan berat di weight indicator dan semuasambungan- sambungan. Jika penunjukkan normal ,selanjutnya letakkan kembali menara pada tempat
• Siapkan wire rope penahan menara dari swab line yangdihubungkan dengan winch oil field truck , dozer ataucrane.
• Tegakkan menara dengan pengangkatan awal yang pelandan kecepatan gerakan menara ke atas secara tetap
• Pada saat menara menjelang tegak lurus , pastikan wirerope/sling yang dihubungkan ke winch oil field truck telahbekerja ditegangkan dan mengikutinya untuk mencegah
terjadinya hentakan menara di “A” frame. Setelah menaraduduk pada posisinya turunkan beban tarik menjadi 5000lbs sambil tahanan winch di lepas pelan-pelan.
• Dilarang seseorang berada di “A” leg ketika menara sedangditarik. Selalu tunggu sampai menara tegak komplet danberhenti, untuk kemudian petugas memajat ke “A” leguntuk memasukkan pasak menara dan pasang sfety pin.
• Pada saat menurunkan menara prosedur yang sama dapatdipergunakan
12/5/2012 25Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
a. Setiap rig harus dilengkapi dengan sejumlah dan ukuran
dan spesifikasi guy line yang disarankan oleh pabrik pembuat. Jika tidak terdapat data ini maka, guy line dapatdi sesuaikan dengan ketentuan API Spec 4E.
b. Setiap guy line tidak boleh untuk memosisikan kelurusantravelling block /menara terhadap titik sumur
c. Load Guy Line, harus memiliki breaking strength minmal2 ½ x maksimum calculated guy line load dan tidak bolehlebih kecil dari 5/8”.
d. Wire rope guy line harus diganti bila terdapat kinking,
crushing, cutting, corrosion, bebrapa kawat putus di ujungsambungan, tertekuk atau rope lay bertambah paling kecil10%
GUY LINE SYSTEM
12/5/2012 33Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
• Ke empat crown to ground wind guy line minimal berdiameter5/8”, IPS, atau grade yang lebih kuat harus dipergunakan.
•
Ke dua racking board to ground guy line minimal 9/16”, IPS, ataugrade yang lebih kuat apa bila tubing atau drill pipe di board.
• Wire rope dengan 8 strand tidak boleh dipergunakan
• Semua wind guy line harus diperiksa personel yang kompetentsetiap akan rigup dan dibuat catatan setiap dijumpai cacat. Wirerope guy line harus diganti dengan yang baru apabila terdapatbeberapa kawat putus
• Semua rantai, boomers, clamps, dan peralan penarik yangdipasang tetap harus diberikan pengaman bypass dengan sling
• Wind guy line dari crown atau tubing racking tidak boleh lebihdekat jarak dari powerr line (listrik) 10 ft
• Dilarang anchor yang telah diuji untuk sebuah menara dipakaidua menara.
12/5/2012 36Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
Output RPM x jumlah gigi sproket output = input RPM x Jumlah
gigi srocket input
Bergerak kecepatan tinggi (2000 fpm)Memerlukan pelumasan oil spary- Volume dan kwalitas harus baik( periksa setiap tour dengan rantaiberhenti- Ganti 5000 jam atau 6 bulan sekali- Oil pump screen periksa secara periodik/cuci dengan kerosin
12/5/2012 52Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
• Normalnya brake block akan mengalami keausan apabiladipergunakan. Keausan dari brake block yang tercepat akan
terjadi pada brake lining di ujung brake band yang mati (deadend). Hal ini disebabkan sifat rem mekanis ini yang selfenergizing.
• Dari kedua brake band pada kedua brake flange diperlukanpembebanan yang merata, agar hasil pengereman baik dankecepatan aus dari brake lining berimbang. Cara yang harus
dilakukan adalah mengatur tegangan brake band denganmengatur ajusting hold down terhadap equalizing joke.
• Rem mekanis memerlukan secara periodik dicek keausan darikedua brake block dan brake flange. Pengecekan secara visualsangat mudah dilakukan yaitu dengan melepas tutup depandari drawwork, akan secara langsung dapat dilihat keausannya.
•
Pada kondisi yang normal, dengan brake lining yangberkualitas baik dan pemasangannya betul, dengan jugaauxiliary brake bekerja membantu secara normal, rem mekanisakan dapat dipakai untuk 5 sampai 6 sumur pada pemboransumur kedalaman menengah.
12/5/2012 63Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
• Penggantian brake lining dan pengecekan keausan dari brakeflange dilakukan pada saat rig sedang dijadwalkan tidak kerja.
•
Untuk melepas, lepaskan tutup depan dari drawwork dan lepaspen-pen dari equalizer, dead end dan live end dari brake band,selanjutnya brake band lepaskan dengan mempergunakanpenarik dengan pengaturan posisi memakai tangan agar tidakterjadi pemaksaan, dan terhindar terjadi perubahan bentuk .
• Kemungkinan terbesar yang mempunyai andil besar pada
keausan brake flange dan brake lining diluar normal pemakaianadalah adanya tekukan, kerataan atau bengkok nya brake band.Brake band rusak ini dapat terjadi pada saat pengambilan daridrawwork secara paksa dengan cat line misalnya. Rusaknyabentuk ini tidak hanya mempercepat kerusakan tetapi jugaterjadinya hentakan/tendangan brake lever bila di release.
• Walau demikian rusaknya brake band bukan saja disebabkanoleh hal tersebut di atas, tetapi dapat juga disebabkan olehausnya brake flange
12/5/2012 64Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
• Brake lining yang lama dilepas diganti dengan brake lining baruyang sesuai ukurannya.
• Brake lining tersedia menurut ukuran standard API denganbaut 4 atau baut 6 buah. Model bahan rem tersediastandard/regular seluruhnya dalam satu set dan terdapat modeldengan pengantian dikerua ujung masing-masing 2 buah wiperbrake block. Dengan wiper brake block akan mendapatkan usialebih panjang untuk liningnya ataupun flange nya karenamaterial nya .
12/5/2012 68Rusli HAR's Documentation
KEGAGALAN/ PATAH NYA BRAKE BAND ADALAH
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
• Semua bagian yang bergerak harus dilumasi setiap round trip.
•Pada waktu yang sama pula periksa latch dan mekanisme latchspring apakah sudah bekerja dengan benar.
• Check hang pin, kalau aus akan dapat slack in (melonggar)lubang elevator.
• Link block bolt dan nut harus dikunci agar tidak lepas.
• Setiap tahun 2 kali drill pipe elevator harus telah diperiksa
keausannya dengan calibrated instruments untuk mengetahuikeausan dan berubahnya ukuran.
• Untuk collar type elevator harus dicek untuk kesegiannya(squareness), dan uniformity dan kedalaman aus. Apabilapermukaan fitting lebih dari 1/16 inch. harus direcondition.
• Untuk 18 derajat taper elevator harus lebih sering diperiksa
daripada collar type, yaitu taper dan conical bore harus dicekkausannya.
• Disamping itu sudut kemiringannya dari taper dan posisi darihard band tool joint
12/5/2012 84Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
Pemeriksaan peralatan pengangkat pemboran didasari oleh spesifikasiAPI 8
•
Pemeriksaan secara visual yang rutin dilakukan dalam kondisiterpasang setiap minggu sekali
• Pembersihan yang menyeluruh dan pemeriksaan visual dalamkondisi terpasang dilakukan setelah pemindahan rig atau setiapbulan, tergantung mana yang lebih dahulu
• Pemeriksaan dengan teknik tanpa perusakan ( NDT) dalam kondisitidak terpasang dilakukan:
– Kelly, kelly cock, kelly spiner, pin dan box connection, sekurangkurangnya sekali setiap 12 bulan.
– Travelling block, hook dan rotary swivel sekurang-kurangnya
sekali setiap 12 bulan tergantung kondisi kerja yang dilakukan – Crown block, dead line anchor dilakukan setiap 2 tahun ,
tergantung kondisi kerja yang dialami
• Setiap kali peralatan dipergunakan untuk menarik beban dinamisyang tinggi, misalnya jarring, kerja membebaskan jepitan maka harussegera dilakukan pemeriksaan setelah itu.
•
Termasuk menara dilakukan sama.12/5/2012 88Rusli HAR's Documentation
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf
Normal atau standard safety factor pada rotary drilling rigadalah 5. Sedangkan safety factor minimal yang diizinkan :(recomended practises dari Ditjen Migas)
Safety factor
• - Sand line 3• - Rotary drilling line 3,5
• - Mast raising dan lowering line 2,5
• - Hoisting service dilluar pemboran 3
• - Rotary drilling line ketika running casing 2,5• - Mencabut pipa terjepit atau pekerjaan serupa 2,5
12/5/2012 90Rusli HAR's Documentation
SPESIFIKASI WIRE ROPE
7/21/2019 PEMBORAN 10 (PENGETAHUAN DASAR PERALATAN ANGKAT_Rusli HAR).pdf