BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Berdasarkan metode yang digunakan, penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian survey karena penelitian ini dilakukan dengan pengamatan secara langsung di lapangan dengan menggunakan lembar-lembar pengamatan yakni lembar pengamatan kuesioner untuk melihat produktivitas kinerja pekerja pemancangan dan lembar pengamatan waktu “five minute rating” untuk melihat produktivitas proses pemancangan satu titik dan satu tiang pancang. Adapun lembar pengamatan kuesioner dan lembar pengamatan waktu “five minute rating” dapat dilihat berturut-turut pada Lampiran 1 dan Lampiran 2. 3.2. Blok Diagram Metodologi Penelitian Adapun blok diagram penelitian yang digunakan dapat dilihat pada Gambar 3.1. Universitas Sumatera Utara
104
Embed
Pembahasan, Estimasi Daya Dukung Tiang Pancang Sebagai Suatu Study Perbandingan.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Berdasarkan metode yang digunakan, penelitian ini termasuk dalam jenis
penelitian survey karena penelitian ini dilakukan dengan pengamatan secara
langsung di lapangan dengan menggunakan lembar-lembar pengamatan yakni
lembar pengamatan kuesioner untuk melihat produktivitas kinerja pekerja
pemancangan dan lembar pengamatan waktu “five minute rating” untuk melihat
produktivitas proses pemancangan satu titik dan satu tiang pancang.
Adapun lembar pengamatan kuesioner dan lembar pengamatan waktu
“five minute rating” dapat dilihat berturut-turut pada Lampiran 1 dan Lampiran 2.
3.2. Blok Diagram Metodologi Penelitian
Adapun blok diagram penelitian yang digunakan dapat dilihat pada
Gambar 3.1.
Universitas Sumatera Utara
ANALISIS PRODUKTIVITAS PROSES PEMASANGAN TIANG PANCANG PADA PROYEK PEMBANGUNAN APARTEMEN CITY
VIEW DI KAWASAN MEDAN POLONIA
LATAR BELAKANG MASALAH :
Pekerjaan pondasi sangat mempengaruhi jangka waktu penyelesaian proyek, maka analisis produktivitas proses pemasangan tiang pancang dari segi
pemanfaatan waktu pada proyek pembangunan Apartemen City View perlu dilakukan.
PERUMUSAN MASALAH :
Bagaiman produktivitas kinerja pekerja pemancangan dan produktivitas pemancangan dari segi durasi aktivitas pemancangan satu titik dan satu tiang
pancang dengan alat pancang jenis impacting hammer type diesel hammer
DATA PENGAMATAN DI PROYEK
METODOLOGI PENELITIAN :
• Jenis Penelitian : penelitian survei• Lokasi Penelitian : Proyek Apartemen City View kawasan Medan Polonia
ANALISA DATAMenggunakan bantuan Ms. Excel dan SPSS
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
KESIMPULAN DAN SARAN
Gambar 3.1. Blok Diagram Metodologi Penelitian
3.3. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan pada proyek pembangunan Apartemen City View
kawasan Medan Polonia di Jalan Padang Golf Medan yang dapat dilihat pada
Lampiran 6.
Universitas Sumatera Utara
3.4. Metode Penelitian
3.4.1. Pengumpulan Data
1. Identifikasi Sumber Data
Bentuk dan sumber data yang diperoleh dari penelitian ini adalah berdasarkan
cara memperolehnya yakni data primer, yaitu data yang diperoleh langsung
dari objek penelitian, yakni data persepsi pekerja terhadap faktor-faktor yang
mempengaruhi kinerja produktivitas pekerja proses pemancangan tiang
pancang dan juga data waktu proses setiap pekerjaan pemancangan satu titik
dan satu tiang pancang.
2. Penentuan dan Pemilihan Alat Pengumpulan Data
Pada penelitian ini, teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah berupa:
a. Teknik Penyebaran Kuesioner, yakni dengan menyebarkan kuesioner yang
berisi pertanyaan pilihan bobot angka satu sampai lima.
b. Teknik Observasi, yakni dengan melakukan pengamatan langsung
terhadap proses pemancangan tiang pancang yakni kinerja masing-masing
pekerja dengan menggunakan metode five minute rating.
c. Teknik Wawancara, yakni dengan melakukan wawancara dan diskusi
dengan para pekerja dan pengawas lapangan
d. Teknik Kepustakaan, yakni dengan membaca buku-buku dan jurnal-jurnal
yang berkaitan dengan produktivitas dan proses pemancangan.
e. Teknik Dokumentasi, yakni dengan membuat dokumentasi mengenai
proses pemancangan tiang pancang dengan cara mendokumentasikan
durasi masing-masing aktivitas proses pemancangan.
Universitas Sumatera Utara
3. Penentuan Populasi dan Sampel Penelitian
Yang menjadi populasi dalam penelitian ini yakni :
a. Untuk penyebaran kuesioner, populasinya (responden) adalah para
mandor, pengawas lapangan, dan pekerja pada proses pemasangan tiang
pancang yang berjumlah 10 orang. Keseluruhan populasi (10 orang)
dijadikan sampel penelitian.
b. Untuk melihat aktivitas yang berpengaruh terhadap aktivitas pemasangan
tiang pancang, populasi yang digunakan adalah titik tiang pancang yang
mana data yang akan dipelajari adalah data sampel dari populasi tersebut
sehingga akan ditemukan hubungan antarvariabel.
4. Identifikasi Variabel Penelitian
a. Variabel Dependen
Yang menjadi variabel dependen (terikat) adalah faktor utilisasi pekerja
(labour utilization rate) dan produktivitas pemancangan satu titik dan satu
tiang pancang pada proyek Pembangunan Apartemen City View di
kawasan Medan Polonia
b. Variabel Independen
Yang menjadi variabel independen (bebas) dalam penelitian ini yakni :
1) Untuk perhitungan produktivitas pekerja (labour utilization rate)
digunakan faktor-faktor produktivitas menurut Iman Suharto :
i. Kondisi Fisik Lapangan dan Sarana Bantu
ii. Kepenyeliaan, perencanaan dan koordinasi
Universitas Sumatera Utara
iii. Komposisi kelompok kerja
iv. Kerja lembur
v. Ukuran besar proyek
vi. Pekerja langsung versus kontraktor
vii. Kurva pengalaman
viii. Kepadatan tenaga kerja
2) Untuk perhitungan produktivitas pemancangan :
i. Mobilisasi alat
ii. Pengikatan tiang pancang 1 (Ikat TP 1)
iii. Pengambilan tiang pancang I (Ambil TP 1)
iv. Penekanan tiang pancang I (Tekan TP 1)
v. Pengambilan tiang pancang sambungan (Ambil TP Sambungan)
vi. Pengelasan sambungan (Las Sambungan)
vii. Penekanan lanjutan tiang pancang sambungan (Tekan Lanjut)
viii. Idle Time
5. Perumusan Hipotesis
Untuk pengkajian hubungan faktor utilisasi pekerja (labour utilization rate)
dengan faktor-faktor produktivitas, diajukan hipotesis yang akan diuji
kebenarannya melalui analisis statistik. Hipotesis yang diajukan untuk :
H0 : Tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Variabel (X)
dengan nilai FUP (Y)
Universitas Sumatera Utara
H1 : Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Variabel (X) dengan
nilai FUP (Y)
3.4.2. Pengolahan Data
Data yang telah dikumpulkan, kemudian diolah agar dapat digunakan
dalam penelitian. Pengolahan data dilakukan sesuai dengan prosedur-prosedur dan
teori-teori yang ada akan diolah menggunakan software Ms. Excel dan SPSS 13
dengan langkah-langkah sebagai berikut:
3.4.2.1.Produktivitas Proses Pemancangan Berdasarkan Faktor Tenaga
Kerja
1. Pemeriksaan hasil kuesioner
Pada tahap ini yang dilakukan adalah:
a. Meneliti jawaban-jawaban yang telah diberikan oleh responden, dengan
tujuan untuk mengetahui apakah jawaban yang diberikan telah diisi
dengan benar, artinya sesuai dengan petunjuk pengisian kuesioner.
b. Memeriksa apakah semua kuesioner telah dikembalikan.
2. Mengubah Skala Ordinal menjadi Skala Interval
Persyaratan penggunaan statistik parametrik adalah selain data harus
berbentuk interval atau ratio, data harus memiliki distribusi normal. Menaikkan
data dari skala ordinal menjadi skala interval dinamakan transformasi data.
Transformasi data itu dilakukan diantaranya adalah dengan menggunakan Metode
Suksesive Interval (MSI). Tujuan dari dilakukannya transformasi data adalah
untuk menaikkan data dari skala pengukuran ordinal menjadi skala dengan
Universitas Sumatera Utara
pengukuran interval yang lazim digunakan bagi kepentingan analisis statistik
parametrik.
3. Uji Validitas
Langkah berikutnya adalah pengujian validitas dan reliabilitas terhadap
instrumen penelitian yaitu kuesioner. Validitas dihitung dengan menggunakan
teknik korelasi product moment. Alat ukur akan diakatakan valid jika nilai r
hitungnya ≥ 0,3. Untuk menguji validitas dilakukan dengan cara menghitug nilai
korelasi product moment, dengan rumus:
( )( )( )[ ] ( )[ ]
2222 ∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑
−−
−=
YYNXXN
YXXYNrxy
Dimana: rxy : koefisien korelasi,
Y : variabel terikat
X : elemen variabel bebas
n : jumlah data
3. Uji Reliabilitas
Reliabilitas menunjukkan pengertian bahwa suatu instrumen cukup dekat
dipercaya digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah
baik. Instrumen yang sudah dapat dipercaya, yang reliabel akan menghasilkan
data yang dapat dipercaya juga. Apabila datanya memang benar sesuai dengan
kenyataannya, maka berapa kali pun diambil, tetap akan sama.
Tinggi rendahnya reliabilitas secara empiris ditunjukkan oleh suatu angka
yang disebut koefisien reliabilitas. Walaupun secara teoritis besarnya koefisien
reliabilitas berkisar antara 0,00-1,00, akan tetapi pada kenyataannya koefisien
Universitas Sumatera Utara
sebesar 1,00 tidak pernah dicapai pada pengukuran, karena manusia sebagai
subyek pengukuran psikologis merupakan sumber error yang potensial. Di
samping itu, walaupun korelasi dapat bertanda positif atau negatif, akan tetapi
dalam hal reliabilitas koefisien yang besarnya kurang dari nol tidak ada artinya,
karena interpretasi reliabilitas selalu mengacu pada koefisien yang positif. Salah
satu metode yang digunakan untuk mengukur keandalan alat ukur adalah metode
Cronbach dengan rumus yaitu:
Σ−
−=
tb
kk
2
21
1 σσα
Dimana:
( )
KKXX
b
22
2
Σ−Σ
=σ
( )
KKYY
t
22
2
Σ−Σ
=σ
α = nilai reliabilitas instrumen
k = banyaknya butir pertanyaan
K = jumlah responden
b2σΣ = jumlah semua varians tiap butir
t2σ = varians total
Untuk mencapai hal tersebut, dilakukan uji reliabilitas dengan
menggunakan metode alpha Cronbach diukur berdasarkan skala alpha Cronbach
0 sampai 1. Jika skala itu itu dikelompok ke dalam lima kelas dengan reng yang
sama, maka ukuran kemantapan alpha dapat diinterprestasikan sebagai berikut :
1. Nilai alpha Cronbach 0,00 s.d. 0,20, berarti kurang reliabel
Universitas Sumatera Utara
2. Nilai alpha Cronbach 0,21 s.d. 0,40, berarti agak reliabel
3. Nilai alpha Cronbach 0,42 s.d. 0,60, berarti cukup reliabel
4. Nilai alpha Cronbach 0,61 s.d. 0,80, berarti reliabel
5. Nilai alpha Cronbach 0,81 s.d. 1,00, berarti sangat reliabel
(Constant)Ukuran Besar ProyekKomposisiKelompok KerjaKurva Pengalaman
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: FUPa.
Y= – 0,840X3 - 0,615X5 + 0,870X7 + 5,259
t3 = -0,840/1,021 = - 0,823
t5 = -0,615/1,021 = - 0,602
t7 = 0,870/1,021 = 0,852
Menghitung ttabel dengan ketentuan :
df = n – 3 = 10 – 3 = 7
Tingkat keyakinan (5%)
Maka, ttabel = 1,90
thitung X3, X5, X7 < ttabel (1,90) --> Kesimpulan Model Persamaan tidak dapat
digunakan.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2. Produktivitas Proses Pemancangan Berdasarkan Durasi Aktivitas-
aktivitas Pemancangan
4.2.2.1. Produktivitas Proses Pemancangan Satu Titik Pancang
1. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik
Pancang
Tabel 4.33. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 9 Mei 2011
No. No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
Ambil TP Sambungan
(menit) (5)
1 A1P1c 0:00:22 0:00:50 0:02:48 0:07:50 0:02:43
2 A2P1a 0:00:24 0:00:41 0:02:33 0:11:12 0:01:10
3 B2P1b 0:00:51 0:00:27 0:03:29 0:11:28 0:02:48
4 B1P1c 0:00:43 0:00:36 0:03:34 0:10:48 0:02:19
5 C1P1c 0:00:56 0:00:39 0:02:53 0:09:23 0:02:23
6 D1P1c 0:00:32 0:00:45 0:02:59 0:10:26 0:02:15
7 D2P1a 0:01:04 0:00:24 0:02:45 0:10:23 0:01:57
8 C2P1b 0:01:07 0:00:29 0:02:49 0:09:42 0:02:59
9 D3P1a 0:02:04 0:00:34 0:02:56 0:08:56 0:01:59
10 D4P1a 0:01:03 0:00:31 0:03:29 0:08:42 0:02:10
11 C4P1b 0:00:57 0:00:43 0:03:27 0:07:57 0:02:14
12 C3P1b 0:00:26 0:00:35 0:03:41 0:09:01 0:02:19
13 B3P1b 0:01:09 0:00:51 0:03:21 0:08:49 0:02:21
Jumlah (menit) 0:11:38 0:08:05 0:40:44 2:04:37 0:29:37
Mean (menit) 0:00:54 0:00:37 0:03:08 0:09:35 0:02:17
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat
Universitas Sumatera Utara
- Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile crane
- Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh grip, mulai ditekan
- Ambil TP 2 (tiang pancang sambungan) dihitung ketika proses penekanan penekanan TP 1 sudah mencapai batas dan mobile crane siap memasukkan
- Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.33. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu
Titik Pancang pada Tanggal 9 Mei 2011 (Sambungan)
No.
No. Titik
Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan TP Sambungan
(menit)
(7)
Idle Time (menit)
(8)
1 A1P1c 0:03:12 0:06:57 0:00:00
2 A2P1a 0:03:56 0:07:56 0:00:00
3 B2P1b 0:03:27 0:06:48 0:02:34
4 B1P1c 0:04:07 0:08:11 0:00:00
5 C1P1c 0:04:10 0:07:57 0:05:34
6 D1P1c 0:04:12 0:06:58 0:00:00
7 D2P1a 0:03:56 0:07:49 0:00:00
8 C2P1b 0:03:37 0:08:07 0:01:02
9 D3P1a 0:03:46 0:08:12 0:00:00
10 D4P1a 0:03:51 0:06:49 0:00:00
11 C4P1b 0:04:04 0:07:51 0:00:58
12 C3P1b 0:03:59 0:07:46 0:00:00
13 B3P1b 0:04:11 0:06:57 0:02:16
Jumlah (menit) 0:50:28 1:38:18 0:12:24
Mean (menit) 0:03:53 0:07:34 0:02:29
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Las TP 2 dihitung selama proses pengelasan berlangsung
Universitas Sumatera Utara
- Tekan lanjut TP 2 dihitung ketika las sudah selesai dan tiang mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.34. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 10 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
Ambil TP Sambungan
(menit) (5)
1 A3P1a 0:02:36 0:00:33 0:03:18 0:08:41 0:02:11
2 A4P1a 0:01:27 0:00:39 0:03:34 0:09:11 0:02:18
3 B4P1b 0:01:08 0:00:27 0:03:43 0:09:22 0:01:46
4 A5P1a 0:02:41 0:00:46 0:03:27 0:08:54 0:01:44
5 A6P1a 0:03:17 0:00:35 0:03:15 0:08:31 0:02:10
6 B6P1b 0:02:09 0:00:29 0:03:44 0:08:36 0:01:53
7 B5P1b 0:02:19 0:00:40 0:03:49 0:09:03 0:01:37
8 C5P1b 0:02:28 0:00:31 0:03:37 0:08:39 0:02:26
9 C6P1b 0:03:09 0:00:41 0:03:46 0:08:47 0:02:21
10 D5P1a 0:03:04 0:00:37 0:03:17 0:08:53 0:01:26
11 D6P1a 0:02:56 0:00:28 0:03:23 0:09:17 0:02:11
12 D7P1a 0:02:11 0:00:25 0:03:28 0:09:10 0:02:10
13 D8P1a 0:01:56 0:00:27 0:03:25 0:08:22 0:01:59
14 C8P1b 0:01:48 0:00:43 0:03:34 0:08:29 0:01:43
15 C7P1b 0:01:53 0:00:35 0:03:40 0:08:31 0:01:49
Jumlah (menit) 0:35:02 0:08:36 0:53:00 2:12:26 0:29:44
Mean (menit) 0:02:20 0:00:32 0:03:32 0:08:50 0:01:59
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane
Universitas Sumatera Utara
- Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh grip, mulai ditekan
- Ambil TP 2 (tiang pancang sambungan) dihitung ketika proses penekanan penekanan TP 1 sudah mencapai batas dan mobile crane siap memasukkan
- Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.34. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik
Pancang pada Tanggal 10 Mei 2011 (Sambungan)
No.
No. Titik
Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan TP Sambungan
(menit)
(7)
Idle Time (menit)
(8)
1 A3P1a 0:04:09 0:06:37 0:00:00
2 A4P1a 0:04:13 0:06:30 0:01:13
3 B4P1b 0:04:07 0:06:17 0:00:00
4 A5P1a 0:03:49 0:06:20 0:00:00
5 A6P1a 0:04:22 0:06:13 0:01:24
6 B6P1b 0:03:55 0:06:53 0:00:00
7 B5P1b 0:03:45 0:07:13 0:00:00
8 C5P1b 0:03:56 0:07:11 0:10:14
9 C6P1b 0:03:58 0:07:18 0:00:00
10 D5P1a 0:04:11 0:06:57 0:00:00
11 D6P1a 0:04:07 0:06:44 0:00:00
12 D7P1a 0:03:44 0:06:50 0:00:26
13 D8P1a 0:03:39 0:07:13 0:00:00
14 C8P1b 0:03:40 0:07:08 0:00:00
15 C7P1b 0:03:42 0:06:33 0:00:00
Jumlah (menit) 0:59:17 1:41:57 0:13:17
Mean (menit) 0:03:57 0:06:48 0:03:19
Universitas Sumatera Utara
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Las TP 2 dihitung selama proses pengelasan berlangsung - Tekan lanjut TP 2 dihitung ketika las sudah selesai dan tiang mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.35. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 11 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
Ambil TP Sambungan
(menit) (5)
1 B7P1b 0:00:35 0:00:29 0:04:11 0:11:21 0:01:22
2 B8P1b 0:02:18 0:00:24 0:04:24 0:11:14 0:01:19
3 A7P1a 0:03:14 0:00:33 0:03:53 0:11:10 0:01:38
4 A8P1a 0:02:28 0:00:26 0:03:44 0:11:15 0:01:35
5 A9P1a 0:02:58 0:00:38 0:03:56 0:10:46 0:01:15
6 A10P1a 0:02:43 0:00:43 0:04:07 0:10:53 0:01:19
7 B10P1b 0:03:10 0:00:29 0:04:29 0:10:43 0:01:29
8 B9P1b 0:03:36 0:00:31 0:03:34 0:10:44 0:01:43
9 C9P1b 0:03:16 0:00:45 0:03:39 0:11:07 0:01:19
10 C10P1b 0:03:18 0:00:41 0:04:46 0:12:01 0:01:17
11 D9P1a 0:02:56 0:00:35 0:04:31 0:11:52 0:01:03
12 D10P1a 0:02:38 0:00:26 0:04:22 0:11:31 0:01:09
13 D11P1a 0:03:01 0:00:29 0:04:29 0:11:16 0:01:40
14 D12P1a 0:02:49 0:00:49 0:03:59 0:11:23 0:01:24
15 C12P1b 0:03:16 0:00:43 0:04:19 0:10:49 0:01:29
16 C11P1b 0:02:44 0:00:38 0:04:15 0:11:03 0:01:14
Jumlah (menit) 0:45:00 0:09:19 1:06:38 2:59:08 0:22:15
Mean (menit) 0:02:49 0:00:36 0:04:10 0:11:12 0:01:23
Universitas Sumatera Utara
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane - Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh
grip, mulai ditekan - Ambil TP 2 (tiang pancang sambungan) dihitung ketika proses penekanan
penekanan TP 1 sudah mencapai batas dan mobile crane siap memasukkan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.35. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik
Pancang pada Tanggal 11 Mei 2011 (Sambungan)
No.
No. Titik
Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan TP Sambungan
(menit)
(7)
Idle Time (menit)
(8)
1 B7P1b 0:02:54 0:07:14 0:00:00
2 B8P1b 0:02:58 0:07:24 0:00:46
3 A7P1a 0:02:51 0:07:05 0:00:00
4 A8P1a 0:03:11 0:07:29 0:00:00
5 A9P1a 0:02:47 0:07:38 0:00:00
6 A10P1a 0:03:04 0:07:43 0:02:49
7 B10P1b 0:03:15 0:07:24 0:00:00
8 B9P1b 0:02:54 0:07:18 0:00:00
9 C9P1b 0:03:17 0:07:49 0:00:00
10 C10P1b 0:03:13 0:07:55 0:00:19
11 D9P1a 0:02:57 0:07:18 0:00:00
12 D10P1a 0:02:44 0:07:44 0:00:00
13 D11P1a 0:02:47 0:07:19 0:05:18
14 D12P1a 0:02:19 0:07:31 0:00:00
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.35. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 11 Mei 2011 (Lanjutan)
No.
No. Titik
Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan TP Sambungan
(menit)
(7)
Idle Time (menit)
(8)
15 C12P1b 0:03:14 0:07:58 0:00:00
16 C11P1b 0:03:19 0:07:15 0:02:14
Jumlah (menit) 0:47:44 2:00:04 0:11:26
Mean (menit) 0:02:59 0:07:30 0:02:17
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Las TP 2 dihitung selama proses pengelasan berlangsung - Tekan lanjut TP 2 dihitung ketika las sudah selesai dan tiang mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.36. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 12 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
Ambil TP Sambungan
(menit) (5)
1 B11P1b 0:02:11 0:00:38 0:03:16 0:11:12 0:01:21
2 B12P1b 0:03:07 0:00:45 0:03:25 0:11:19 0:01:17
3 A11P1a 0:03:41 0:00:33 0:03:39 0:10:49 0:01:29
4 A12P1a 0:02:52 0:00:42 0:04:06 0:10:42 0:01:11
5 A13P1a 0:02:35 0:00:28 0:03:46 0:11:02 0:01:15
6 A14P1a 0:02:36 0:00:39 0:03:52 0:10:48 0:00:56
7 B14P1b 0:03:14 0:00:25 0:04:11 0:10:43 0:00:54
8 B13P1b 0:02:26 0:00:29 0:04:03 0:11:07 0:01:54
9 C13P1b 0:02:31 0:00:31 0:04:16 0:10:31 0:01:10
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.36. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 12 Mei 2011 (Lanjutan)
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
Ambil TP Sambungan
(menit) (5)
10 C14P1b 0:03:02 0:00:39 0:03:43 0:11:01 0:01:04
11 D13P1a 0:02:39 0:00:21 0:02:54 0:10:19 0:04:04
Jumlah (menit) 0:30:54 0:06:10 0:41:11 1:59:33 0:16:35
Mean (menit) 0:02:48 0:00:33 0:03:45 0:10:52 0:01:30
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane - Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh
grip, mulai ditekan - Ambil TP 2 (tiang pancang sambungan) dihitung ketika proses penekanan
penekanan TP 1 sudah mencapai batas dan mobile crane siap memasukkan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.36. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 12 Mei 2011 (Sambungan)
No.
No. Titik
Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan TP Sambungan
(menit)
(7)
Idle Time (menit)
(8)
1 B11P1b 0:03:59 0:08:19 0:00:00
2 B12P1b 0:03:46 0:08:11 0:00:00
3 A11P1a 0:03:14 0:09:03 0:00:38
4 A12P1a 0:03:21 0:09:11 0:00:00
5 A13P1a 0:03:34 0:08:54 0:00:00
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.36. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 12 Mei 2011 (Lanjutan)
No.
No. Titik
Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan TP Sambungan
(menit)
(7)
Idle Time (menit)
(8)
6 A14P1a 0:03:19 0:08:43 0:01:16
7 B14P1b 0:03:09 0:08:31 0:00:00
8 B13P1b 0:03:15 0:09:09 0:00:00
9 C13P1b 0:03:17 0:08:58 0:05:11
10 C14P1b 0:03:41 0:08:14 0:00:00
11 D13P1a 0:03:06 0:07:58 0:00:00
Jumlah (menit) 0:37:41 1:35:11 0:07:05
Mean (menit) 0:03:26 0:08:39 0:02:22
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Las TP 2 dihitung selama proses pengelasan berlangsung - Tekan lanjut TP 2 dihitung ketika las sudah selesai dan tiang mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.37. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 14 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
Ambil TP Sambungan
(menit) (5)
1 B11P1b 0:00:00 0:00:41 0:05:38 0:10:13 0:00:36
2 B12P1b 0:02:13 0:00:28 0:03:49 0:09:56 0:00:49
3 A11P1a 0:02:31 0:00:34 0:04:02 0:09:47 0:00:45
4 A12P1a 0:01:46 0:00:43 0:04:01 0:09:43 0:01:11
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.37. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 14 Mei 2011 (Lanjutan)
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
Ambil TP Sambungan
(menit) (5)
5 A13P1a 0:00:53 0:00:29 0:04:18 0:10:11 0:00:57
6 A14P1a 0:02:51 0:00:25 0:03:11 0:10:31 0:01:21
7 B14P1b 0:02:16 0:00:46 0:03:36 0:11:16 0:01:16
8 B13P1b 0:02:56 0:00:39 0:04:07 0:09:17 0:00:42
9 C13P1b 0:02:16 0:00:35 0:03:55 0:10:19 0:00:53
10 C14P1b 0:00:49 0:00:28 0:05:22 0:10:31 0:01:08
Jumlah (menit) 0:18:31 0:05:48 0:41:59 1:41:44 0:09:38
Mean (menit) 0:02:03 0:00:34 0:04:12 0:10:10 0:00:58
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane - Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh
grip, mulai ditekan - Ambil TP 2 (tiang pancang sambungan) dihitung ketika proses penekanan
penekanan TP 1 sudah mencapai batas dan mobile crane siap memasukkan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.37. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 14 Mei 2011 (Sambungan)
No.
No. Titik
Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan TP Sambungan
(menit)
(7)
Idle Time (menit)
(8)
1 B11P1b 0:03:47 0:07:13 0:00:00
2 B12P1b 0:03:36 0:07:28 0:01:16
3 A11P1a 0:03:14 0:07:33 0:00:00
4 A12P1a 0:03:22 0:07:19 0:00:39
5 A13P1a 0:03:03 0:06:56 0:00:00
6 A14P1a 0:02:55 0:06:43 0:00:19
7 B14P1b 0:03:19 0:06:35 0:00:00
8 B13P1b 0:02:51 0:06:17 0:00:00
9 C13P1b 0:03:11 0:07:11 0:01:36
10 C14P1b 0:02:49 0:07:03 0:00:00
Jumlah (menit) 0:32:07 1:10:18 0:03:50
Mean (menit) 0:03:13 0:07:02 0:00:58
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Las TP 2 dihitung selama proses pengelasan berlangsung - Tekan lanjut TP 2 dihitung ketika las sudah selesai dan tiang mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.38. Total Mean dan Standar Deviasi Tiap Aktivitas
No Tanggal Mobilisasi Alat
(menit)
(1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit)
(3)
Tekan TP I
(menit)
(4)
Ambil TP Sambungan
(menit)
(5) 1 9 Mei 2011 0:00:54 0:00:37 0:03:08 0:09:35 0:02:17
2 10 Mei 2011 0:02:20 0:00:32 0:03:32 0:08:50 0:01:59
3 11 Mei 2011 0:02:49 0:00:36 0:04:10 0:11:12 0:01:23
4 12 Mei 2011 0:02:48 0:00:33 0:03:45 0:10:52 0:01:30
5 14 Mei 2011 0:02:03 0:00:34 0:04:12 0:10:10 0:00:58
Mean 0:02:11 0:00:35 0:03:45 0:10:08 0:01:37
Standar Deviasi 0:00:42 0:00:01 0:00:24 0:00:51 0:00:28
Tabel 4.38. Total Mean dan Standar Deviasi Tiap Aktivitas (Sambungan)
No Tanggal Las Sambungan
(menit)
(6)
Tekan Lanjutan
TP Sambungan
(menit) (7)
Idle Time (menit)
(8) 1 9 Mei 2011 0:03:53 0:07:34 0:02:29
2 10 Mei 2011 0:03:57 0:06:48 0:03:19
3 11 Mei 2011 0:02:59 0:07:30 0:02:17
4 12 Mei 2011 0:03:26 0:08:39 0:02:22
5 14 Mei 2011 0:03:13 0:07:02 0:00:58
Mean 0:03:30 0:07:31 0:00:33
Standar Deviasi 0:00:22 0:00:38 0:00:19
Universitas Sumatera Utara
2. Durasi Pemancangan
Durasi pemancangan adalah lamanya waktu pemancangan ditinjau mulai
dari waktu start (mulai) sampai dengan finish (selesai) pemancangan suatu titik
pancang.
Tabel 4.39. Durasi dan Besarnya Mean Pemancangan Satu Titik Pancang
Tgl. 9 Mei 2011 10 Mei 2011 11 Mei 2011 12 Mei 2011 14 Mei 2011
Tabel 4.40. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Tiang Pancang pada Tanggal 9 Mei 2011
No. No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
1 A1P1c 0:00:22 0:00:50 0:02:48 0:07:50
2 A2P1a 0:00:24 0:00:41 0:02:33 0:11:12
3 B2P1b 0:00:51 0:00:27 0:03:29 0:11:28
4 B1P1c 0:00:43 0:00:36 0:03:34 0:10:48
5 C1P1c 0:00:56 0:00:39 0:02:53 0:09:23
6 D1P1c 0:00:32 0:00:45 0:02:59 0:10:26
7 D2P1a 0:01:04 0:00:24 0:02:45 0:10:23
8 C2P1b 0:01:07 0:00:29 0:02:49 0:09:42
9 D3P1a 0:02:04 0:00:34 0:02:56 0:08:56
10 D4P1a 0:01:03 0:00:31 0:03:29 0:08:42
11 C4P1b 0:00:57 0:00:43 0:03:27 0:07:57
12 C3P1b 0:00:26 0:00:35 0:03:41 0:09:01
13 B3P1b 0:01:09 0:00:51 0:03:21 0:08:49
Jumlah (menit) 0:11:38 0:08:05 0:40:44 2:04:37
Mean (menit) 0:00:54 0:00:37 0:03:08 0:09:35
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch
Universitas Sumatera Utara
- Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju titik yang akan dipancang
- Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan diangkat
- Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile crane
- Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh grip, mulai ditekan
- Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.41. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Tiang Pancang pada Tanggal 10 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
1 A3P1a 0:02:36 0:00:33 0:03:18 0:08:41
2 A4P1a 0:01:27 0:00:39 0:03:34 0:09:11
3 B4P1b 0:01:08 0:00:27 0:03:43 0:09:22
4 A5P1a 0:02:41 0:00:46 0:03:27 0:08:54
5 A6P1a 0:03:17 0:00:35 0:03:15 0:08:31
6 B6P1b 0:02:09 0:00:29 0:03:44 0:08:36
7 B5P1b 0:02:19 0:00:40 0:03:49 0:09:03
8 C5P1b 0:02:28 0:00:31 0:03:37 0:08:39
9 C6P1b 0:03:09 0:00:41 0:03:46 0:08:47
10 D5P1a 0:03:04 0:00:37 0:03:17 0:08:53
11 D6P1a 0:02:56 0:00:28 0:03:23 0:09:17
12 D7P1a 0:02:11 0:00:25 0:03:28 0:09:10
13 D8P1a 0:01:56 0:00:27 0:03:25 0:08:22
14 C8P1b 0:01:48 0:00:43 0:03:34 0:08:29
15 C7P1b 0:01:53 0:00:35 0:03:40 0:08:31
Jumlah (menit) 0:35:02 0:08:36 0:53:00 2:12:26
Mean (menit) 0:02:20 0:00:32 0:03:32 0:08:50
Universitas Sumatera Utara
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane - Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh
grip, mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.42. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu
Titik Pancang pada Tanggal 11 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
1 B7P1b 0:00:35 0:00:29 0:04:11 0:11:21
2 B8P1b 0:02:18 0:00:24 0:04:24 0:11:14
3 A7P1a 0:03:14 0:00:33 0:03:53 0:11:10
4 A8P1a 0:02:28 0:00:26 0:03:44 0:11:15
5 A9P1a 0:02:58 0:00:38 0:03:56 0:10:46
6 A10P1a 0:02:43 0:00:43 0:04:07 0:10:53
7 B10P1b 0:03:10 0:00:29 0:04:29 0:10:43
8 B9P1b 0:03:36 0:00:31 0:03:34 0:10:44
9 C9P1b 0:03:16 0:00:45 0:03:39 0:11:07
10 C10P1b 0:03:18 0:00:41 0:04:46 0:12:01
11 D9P1a 0:02:56 0:00:35 0:04:31 0:11:52
12 D10P1a 0:02:38 0:00:26 0:04:22 0:11:31
13 D11P1a 0:03:01 0:00:29 0:04:29 0:11:16
14 D12P1a 0:02:49 0:00:49 0:03:59 0:11:23
15 C12P1b 0:03:16 0:00:43 0:04:19 0:10:49
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.42. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 11 Mei 2011 (Lanjutan)
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
16 C11P1b 0:02:44 0:00:38 0:04:15 0:11:03
Jumlah (menit) 0:45:00 0:09:19 1:06:38 2:59:08
Mean (menit) 0:02:49 0:00:36 0:04:10 0:11:12
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane - Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh
grip, mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.43. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 12 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
1 B11P1b 0:02:11 0:00:38 0:03:16 0:11:12
2 B12P1b 0:03:07 0:00:45 0:03:25 0:11:19
3 A11P1a 0:03:41 0:00:33 0:03:39 0:10:49
4 A12P1a 0:02:52 0:00:42 0:04:06 0:10:42
5 A13P1a 0:02:35 0:00:28 0:03:46 0:11:02
6 A14P1a 0:02:36 0:00:39 0:03:52 0:10:48
7 B14P1b 0:03:14 0:00:25 0:04:11 0:10:43
8 B13P1b 0:02:26 0:00:29 0:04:03 0:11:07
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.43. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 12 Mei 2011 (Lanjutan)
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
9 C13P1b 0:02:31 0:00:31 0:04:16 0:10:31
10 C14P1b 0:03:02 0:00:39 0:03:43 0:11:01
11 D13P1a 0:02:39 0:00:21 0:02:54 0:10:19
Jumlah (menit) 0:30:54 0:06:10 0:41:11 1:59:33
Mean (menit) 0:02:48 0:00:33 0:03:45 0:10:52
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane - Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh
grip, mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
Tabel 4.44. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 13 Mei 2011
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
1 B11P1b 0:00:00 0:00:41 0:05:38 0:10:13
2 B12P1b 0:02:13 0:00:28 0:03:49 0:09:56
3 A11P1a 0:02:31 0:00:34 0:04:02 0:09:47
4 A12P1a 0:01:46 0:00:43 0:04:01 0:09:43
5 A13P1a 0:00:53 0:00:29 0:04:18 0:10:11
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.44. Durasi dan Besarnya Mean Tiap Aktivitas Pemancangan Satu Titik Pancang pada Tanggal 13 Mei 2011 (Lanjutan)
No.
No. Titik
Mobilisasi Alat
(menit) (1)
Ikat TP I (menit)
(2)
Ambil TP I
(menit) (3)
Tekan TP I
(menit) (4)
6 A14P1a 0:02:51 0:00:25 0:03:11 0:10:31
7 B14P1b 0:02:16 0:00:46 0:03:36 0:11:16
8 B13P1b 0:02:56 0:00:39 0:04:07 0:09:17
9 C13P1b 0:02:16 0:00:35 0:03:55 0:10:19
10 C14P1b 0:00:49 0:00:28 0:05:22 0:10:31
Jumlah (menit) 0:18:31 0:05:48 0:41:59 1:41:44
Mean (menit) 0:02:03 0:00:34 0:04:12 0:10:10
Catatan : - Durasi didapatkan berdasarkan keadaan di lapangan dengan bantuan stopwatch - Mobilisasi dihitung ketika alat pancang mulai menggerakkan kakinya menuju
titik yang akan dipancang - Ikat TP 1 dihitung ketika pekerja mulai memasang sling pada tiang yang akan
diangkat - Ambil TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah diikat mulai diangkat oleh mobile
crane - Tekan TP 1 dihitung ketika tiang yang sudah selesai disipat dan terikat oleh
grip, mulai ditekan - Yang diketik warna biru, menunjukkan durasi terendah - Yang diketik warna merah, menunjukkan durasi tertinggi
2. Durasi Pemancangan
Durasi pemancangan adalah lamanya waktu pemancangan ditinjau mulai
dari waktu start (mulai) sampai finish (selesai) pemancangan satu tiang pancang.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.45. Durasi dan Besarnya Mean Pemancangan Satu Tiang Pancang
Tgl. 9 Mei 2011 10 Mei 2011 12 Mei 2011 13 Mei 2011 14 Mei 2011