PELAKSANAAN PROGRAM PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KOTA TANPA KUMUH KUMUH (KOTAKU) DI JAWA TENGAH (KOTAKU) DI JAWA TENGAH Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Disampaikan Disampaikan oleh oleh: : Dwiatma Singgih Raharja Sabaris, ST Dwiatma Singgih Raharja Sabaris, ST Kasatker Pengembangan Kawasan Kasatker Pengembangan Kawasan Permukiman Permukiman Semarang, 28 Mei 2018 Semarang, 28 Mei 2018
21
Embed
PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KUMUH (KOTAKU) DI … · KUMUH (KOTAKU) DI JAWA TENGAH Direktorat PengembanganKawasan Permukiman ... 13 KAB TEMANGGUNG 297,81 14 KAB PEMALANG 973,64
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
PELAKSANAAN PROGRAM PELAKSANAAN PROGRAM KOTA TANPA KOTA TANPA KUMUHKUMUH (KOTAKU) DI JAWA TENGAH (KOTAKU) DI JAWA TENGAH
Direktorat Pengembangan Kawasan PermukimanDirektorat Jenderal Cipta KaryaKementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
DisampaikanDisampaikan oleholeh: : Dwiatma Singgih Raharja Sabaris, ST Dwiatma Singgih Raharja Sabaris, ST
Kasatker Pengembangan Kawasan Kasatker Pengembangan Kawasan PermukimanPermukiman
SKENARIO TARGET PENGURANGAN KUMUH KOTAKU JAWA TENGAH
Luas Kumuh
Jateng
RPJMN
3.982,88 Ha
20 % 65% 15%
2017 2018 2019
Skenario target ini berlaku pada semua level dari tingkat Kabupaten sampai Kelurahan
1.366,95 Ha
2.250 Ha 365,93 Ha Target :
Realisasi :
610 Ha
............... ...............? ?
BDI 669,44 HA
(49%)
Kolaborasi 697,51 HA
(51%)
BDI 1856,40 HA
(82%)
Kolaborasi ?
KEBUTUHAN PEMBANGUNAN INFRASRUKTUR PENANGANAN KUMUHBERDASARKAN DATA BASELINE di DELINEASI KUMUH (3.982 HA)
Bangunan Gedung
Rumah tidak teratur : 48.990
Rumah
Rumah Tidak layak : 37.987
Rumah
Jalan Lingkungan
Jalan baru : 136.854 Meter
Jalan rusak : 563.574 Meter
Drainase Lingkungan
Drainase baru : 678.854 Meter
Drainase rusak : 597.486 Meter
Drainase tdk terpelihara :
892.296 Meter
Penyediaan Air Minum
Tidak ada akses AM : 52.966 KK
Blm terpenuhi AM : 23.345KK
Pengelolaan Air Limbah
SarPras AL tdk layak : 38.944 KK
Tidak Ada Akses AL layak : 30.559 KK
Pengelolaan Persampahan
SarPras persampahan tdk layak :
116.611 KK
Sistem pengolahan Sampah tdk layak :
101.001 KK
Proteksi Kebakaran
Jumlah bangunan hunian tidak terlayani
Prasarana PK : 54.810 Unit
Jumlah bangunan hunian tidak terlayani
sarana PK : 113.637 UnitSumber : Data Baseline UpDate 19 Parameter Program KOTAKU
TARGET PENGURANGAN KUMUH PER KABUPATEN/KOTA BERDASARKAN BESARAN DANA BDI 2018
No Kabupaten/KotaTarget
Pengurangan Kumuh (Ha)
No Kabupaten/KotaTarget
Pengurangan Kumuh (Ha)
1 Cilacap 14,08 13 Blora 33,49
2 Banyumas 14,73 14 Rembang 8,75
3 Purbalingga 2,22 15 Pati 81,66
4 Kebumen 26,53 16 Kudus 29,50
5 Purworejo 52,69 17 Jepara 22,35
6 Wonosobo 70,83 18 Demak 34,15
7 Magelang 38,84 19 Semarang 129,79
8 Sukoharjo 24,50 20 Temanggung 3,82
9 Wonogiri 16,08 21 Kendal 84,66
10 Karanganyar 33,56 22 Batang 88,86
11 Sragen 1,95 23 Pekalongan 443,83
12 Grobogan 10,74 24 Pemalang 96,08
TARGET PENGURANGAN KUMUH PER KABUPATEN/KOTA TAHUN BERDASARKAN BESARAN DANA BDI 2018
No Kabupaten/Kota Target Pengurangan Kumuh (Ha)
25 Tegal 50,00
26 Brebes 3,91
27 Kota Magelang 9,26
28 Kota Surakarta 269,45
29 Kota Salatiga 21,84
30 Kota Semarang 22,28
31 Kota Pekalongan 25,55
32 Kota Tegal 90,41
Total 1.856,40
STRATEGI PENCAPAIAN TARGET PENGURANGAN KUMUH
• Memastikan Pokja PKP dan PPK PKPBM terlibat aktif dalam pencapaian target
pengurangan kumuh
• Penyepakatan target pengurangan kumuh antara Ka Satker PKP Provinsi Jawa
Tengah dengan PPK PKPBM Kab/Kota
• Pengurangan kumuh dilakukan secara “Tepat Lokasi, Tepat Kegiatan dan Tepat
Perhitungan”.
• Konsistensi Sumber dan Besaran Pendanaan Pengurangan kumuh.
• Penambahan Lokasi dan Alokasi BDI tahun 2018 (yang belum memperoleh BDI di
tahun 2017, dan 2018)
• Menggalang dukungan kolaborasi kelembagaan dan pendanaan dalam
pengurangan kumuh
BIDANG CIPTA KARYA, PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2018-2019
KETERPADUAN PROGRAM PEMBANGUNAN
KAWASAN SEMANGGI BLOK RW 23KOTA SURAKARTA
LESSON LEARNED
KAWASAN KUMUH KOTA SURAKARTA
Luas Kumuh 359.5 Ha
PRIORITAS TAHUN 2018KAWASAN SEMANGGI
KAWASAN HA1 Kawasan Semanggi 76.03 2 Kawasan Pucangsawit 17.62 3 Kawasan Danukusuman 26.02 4 Kawasan Purwodiningratan 15.59 5 Kawasan Bantaran Kali Anyar 36.65 6 Kawasan Mojosongo 11.89 7 Kawasan Tegalharjo 20.53 8 Kawasan Karangasem 13.24 9 Kawasan Laweyan 12.84
10 Kawasan Panularan 0.51 11 Kawasan Timuran 9.81 12 Kawasan Bantaran Sungai
Bengawan Solo 9.41 13 Kawasan Nusukan 1.21 14 Kawasan Kadipiro Barat 0.50 15 Kawasan Sondakan 5.47 16 Kawasan Pasar Kliwon 14.64 17 Kawasan Kadipiro Timur 0.5418 Kawasan Sumber 8.91 19 Kawasan Bantaran Rel KA
Kadipiro7.53
20 Kawasan Kerten 0.68 21 Kawasan Manahan 1.72 22 Kawasan Kratonan 17.35 23 Kawasan Kestalan 35.73 24 Kawasan Sudiroprajan 6.11 25 Kawasan Banyuanyar 5.28 26 Kawasan Pajang 2.31 27 Kawasan Penumping 1.20 28 Kawasan Punggawan 0.23
Kawasan Prioritas
KONSEP PENANGANAN INFRASTRUKTUR KAWASAN PERMUKIMAN KUMUH
- Peremajaan Permukimaan (Warga di pindahkan dahulu ke tempat hunian sementara di rusun, rumah warga dan permukiman ditata ulang jika sudah selesai warga dikembalikan lagi kepermukiman yang sudah tertata)
- Tidak ada relokasi warga yang terkena dampak, namun penataan ulang permukiman (konsolidasitanah)
- Permukiman ilegal menjadi legal dan lebih tertata- Perlunya ijin dari BBWS terkait konsolidasi tanah untuk penataan permukiman illegal
BEFORE AFTER
ANIMASI KLIK DISINI
PENATAAN BANTARAN SUNGAI BENGAWAN SOLO
Penataan Permukiman Bantaran Sungai Bengawan Solo menjadi legal
(Konsolidasi Tanah) dengan PolaPeremajaan
Permukiman Eksisiting (Legal)
Pembangunan Drainase dan Jalan Beton
DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMANDIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA