SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2008 TAHUN 2008 TAHUN 2008 TAHUN 2008 BUKU 4 BUKU 4 BUKU 4 BUKU 4 PEDOMAN PEDOMAN PEDOMAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO UNTUK GURU UNTUK GURU UNTUK GURU UNTUK GURU DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2008
40
Embed
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan Penilaian Portofolio untuk Guru
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN
TAHUN 2008TAHUN 2008TAHUN 2008TAHUN 2008
BUKU 4BUKU 4BUKU 4BUKU 4
PEDOMAN PEDOMAN PEDOMAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN
MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO
UNTUK GURUUNTUK GURUUNTUK GURUUNTUK GURU
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
2008
SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN
TAHUN 2008
Buku 1 Pedoman Penetapan Peserta
Buku 2 Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui
Penilaian Portofolio
Buku 3 Pedoman Penyusunan Portofolio
Buku 4 Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui
Penilaian Portofolio – Untuk Guru
Buku 5 Rambu-Rambu Pelaksanaan
Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG)
Buku 6 Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi
Guru Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan
Buku 7 Rambu-Rambu Penyusunan Kurikulum
Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui Jalur
Pendidikan
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
iv
Tim Penyusun Prof. Dr. Muchlas Samani (Direktur Ketenagaan Ditjen Dikti)
Drs. Ahmad Dasuki, MM, M.Pd. (Direktur Profesi Pendidik Ditjen PMPTK) Prof. Dr. A. Mukhadis, M.Pd. (Ketua Tim Sertifikasi/UM) Dr. Ismet Basuki, M.Pd. (Sekretaris Tim Sertifikasi/Unesa) Prof. Dr. Djoko Kustono, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/UM)
Dr. Badrun Karto Wagiran, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/UNY) Drs. Suyud, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/UNY)
Dr. Yatim Riyanto, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/Unesa) Dr. Adi Rahmat (Anggota Tim Sertifikasi/UPI)
Drs. E. Nurzaman A.M, M.Si, MM. (Direktorat Profesi Pendidik) Drs. Suparno, M.Pd (Direktorat Profesi Pendidik)
Dra. Dian Mahsunah, M.Pd (Direktorat Profesi Pendidik) Dra. Maria Widiani, MA (Direktorat Profesi Pendidik)
Dilarang mengcopy sebagian atau keseluruhan isi buku ini untuk kepentingan komersial tanpa izin tertulis dari Departemen Pendidikan Nasional.
ISBN .978-979-8439-59-9
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
v
Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
mengamanatkan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik minimum S1/D4,
kompetensi, dan sertifikat pendidik. Sehubungan dengan hal tersebut, Menteri
Pendidikan Nasional menetapkan 1) Peraturan Nomor 18 Tahun 2007 tentang
Sertifikasi bagi Guru Dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio, 2) Peraturan
Nomor 40 Tahun 2007 tentang Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan Melalui Jalur
Pendidikan.
Untuk melaksanakan sertifikasi guru pada tahun 2008 yang mengacu pada
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tersebut di atas, disusunlah 7 (tujuh) buah
pedoman dan rambu-rambu, yaitu:
Buku 1: Pedoman Penetapan Peserta
Buku 2: Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Melalui Penilaian Portofolio
Buku 3: Panduan Penyusunan Portofolio
Buku 4: Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Melalui Penilaian Portofolio –
Untuk Guru
Buku 5: Rambu-Rambu Pelaksanaan Pendidikan Dan Latihan Profesi Guru (PLPG)
Buku 6: Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi Guru dalam Jabatan
Melalui Jalur Pendidikan
Buku 7: Rambu-Rambu Penyusunan Kurikulum Sertifikasi Guru dalam Jabatan
Melalui Jalur Pendidikan
Saya mengucapkan terimakasih kepada Tim Sertifikasi Guru yang tergabung dalam
Konsorsium Sertifikasi Guru dan pihak lain yang telah berpartisipasi dalam
pengembangan Pedoman Sertifikasi Bagi Guru Dalam Jabatan tahun 2008.
Jakarta, Maret 2008
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
dr. FASLI JALAL, Ph.D.
NIP 131 124 234
KATA PENGANTAR
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
vi
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
vii
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
viii
KATA PENGANTAR v DAFTAR ISI vii BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar belakang 1
B. Dasar hukum 2
C. Tujuan 3
D. Sasaran 3 BAB II PELAKSANAAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN 5 A. Penilaian Portofolio 5
1. Persyaratan peserta 5
2. Prosedur 5
B. Jalur Pendidikan 7
1. Persyaratan peserta 7
2. Prosedur 8
BAB III KEGIATAN GURU DALAM PROSES SERTIFIKASI 11 A. Melalui Penilaian Portofolio 11 B. Melalui Jalur pendidikan 13 1. Seleksi administrasi oleh dinas pendidikan
kab/kota
13
2. Seleksi akademik oleh lptk 14
LAMPIRAN 17
DAFTAR ISI
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
ix
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-undang RI Nomor 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
Undang-undang RI Nomor 14/2005 tentang Guru dan Dosen, dan Peraturan
Pemerintah RI Nomor 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
menyatakan guru adalah pendidik profesional. Untuk itu, ia dipersyaratkan
memiliki kualifikasi akademik minimal Sarjana/Diploma IV (S1/D-IV) yang
relevan dan menguasai kompetensi sebagai agen pembelajaran.
Pemenuhan persyaratan kualifikasi akademik minimal S1/D-IV dibuktikan
dengan ijazah dan persyaratan relevansi mengacu pada jejang pendidikan
yang dimiliki dan mata pelajaran yang dibina. Misalnya, guru SD
dipersyaratkan lulusan S1/D-IV jurusan/program studi PGSD/Psikologi/
Pendidikan Lainnya, sedangkan guru Matematika SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK
dipersyaratkan lulusan S1/D-IV jurusan/program studi Matematika atau
Pendidikan Matematika. Pemenuhan persyaratan penguasaan kompetensi
sebagai agen pembelajaran yang meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional dibuktikan
dengan sertifikat pendidik. Sebagai bukti bahwa persyaratan tersebut telah
dipenuhi, guru harus memiliki sertifikat pendidik yang diperoleh setelah lulus
uji kompetensi. Uji kompetensi guru dalam jabatan dilakukan melalui dua
cara yaitu (1) penilaian portofolio dan (2) melalui jalur pendidikan.
Sertifikasi guru sebagai upaya peningkatan mutu guru yang diikuti dengan
peningkatan kesejahteraan guru, sehingga diharapkan dapat meningkatkan
mutu pembelajaran dan mutu pendidikan di Indonesia secara berkelanjutan.
Bentuk peningkatan kesejahteraan guru berupa tunjangan profesi bagi guru
yang memiliki sertifikat pendidik. Tunjangan tersebut berlaku, baik bagi guru
yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) maupun bagi guru yang berstatus
non-pegawai negeri sipil (swasta).
Di beberapa negara, sertifikasi guru telah diberlakukan, misalnya di
Amerika Serikat, Inggris dan Australia. Sementara itu, di Denmark baru mulai
dirintis dengan sungguh-sungguh sejak 2003. Di samping itu, ada beberapa
negara yang tidak melakukan sertifikasi guru, tetapi melakukan kendali mutu
BAB I
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
2
dengan mengontrol secara ketat terhadap proses pendidikan dan kelulusan di
lembaga penghasil guru, misalnya di Korea Selatan dan Singapura. Namun
semua itu mengarah pada tujuan yang sama, yaitu berupaya agar dihasilkan
guru yang bermutu.
Mengingat proses sertifikasi banyak melibatkan instansi maka diperlukan
pedoman sertifikasi guru dalam jabatan yang khusus bagi guru.
B. Dasar Hukum
Dasar hukum pelaksanaan sertifikasi guru adalah sebagai berikut.
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2005 tentang
Standar Kualifikasi dan Kompetensi Pendidik.
5. Fatwa/Pendapat Hukum Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor
I.UM.01.02-253.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 18 Tahun 2007 tentang
Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan.
7. Peraturan Mendiknas Nomor 40 Tahun 2007 tentang Sertifikasi Guru
dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.
8. Keputusan Mendiknas Nomor 056/O/2007 tentang Pembentukan
Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG).
9. Keputusan Mendiknas No. 057/O/2007 tentang Penetapan Perguruan
Tinggi Penyelenggara Sertifikasi Guru dalam Jabatan.
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
3
C. Tujuan
Pedoman sertifikasi guru ini bertujuan untuk memberikan acuan bagi guru
yang mengikuti sertifikasi baik melalui penilaian portofolio maupun melalui
jalur pendidikan.
D. Sasaran
Sasaran utama pedoman ini adalah guru dalam jabatan baik guru PNS
maupun non PNS tahun 2008 yang akan mengikuti sertifikasi.
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
4
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
5
PELAKSANAAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN
Pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan dapat dilakukan melalui dua cara yatu
(1) penilaian portofolio guru dan (2) jalur pendidikan. Kedua cara tersebut dapat
dijelaskan sebagai berikut.
A. Melalui Penilaian Portofolio Guru
Permendiknas Nomor 18 tahun 2007 menyatakan bahwa sertifikasi bagi guru
dalam jabatan dilaksanakan melalui uji kompetensi untuk memperoleh
sertifikat pendidik. Uji kompetensi tersebut dilakukan dalam bentuk penilaian
portofolio, yang merupakan pengakuan atas pengalaman profesional guru
dalam bentuk penilaian terhadap kumpulan dokumen yang mencerminkan
Kepala Sekolah, ................................... ................................... ................................... NIP/NIK.
................................... NIP/NIK.
Lampiran 1
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
19
FORMAT ISIAN CALON PESERTA SERTIFIKASI MELALUI JALUR PENDIDIKAN
1. Prestasi Akademik
a. Lomba dan karya akademik
No Nama Lomba/ Kejuaraan
Waktu Pelaksanaan
Tingkat Penyelenggara SKOR
(diisi penilai)
1)
2)
3)
4)
5)
6) Dst.
b. Pembimbingan teman sejawat
No. Mata Pelajaran/ Bidang Studi
Instruktur/Guru Inti/Tutor /Pemandu
Tempat Skor (diisi penilai)
1)
2)
3)
4)
5)
6) Dst.
Lampiran 2
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
20
c. Pembimbingan siswa
1) Membimbing siswa sampai mendapatkan penghargaan baik tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, nasional, maupun internasional dalam kegiatan akademik dan/atau prestasi.
No. Nama Kejuaraan Tingkat Tempat dan Waktu Skor
(diisi penilai)
1)
2)
3)
4)
5) Dst.
2) Membimbing siswa (tidak mencapai juara) dalam kegiatan akademik dan/atau prestasi.
No. Nama Kegiatan Tempat Lama (Waktu
Pembimbingan) Skor
(Diisi Penilai)
1)
2)
3)
4)
5) Dst
7. Karya Pengembangan Profesi
a. Karya Tulis
No. Judul Jenis *) Penerbit Tahun Terbit
Skor (Diisi Penilai)
1)
2)
3)
4)
5) Dst
Catatan: *)Jenis pada tabel di atas diisi buku, artikel (jurnal/majalah/koran), modul, atau buku dicetak lokal
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
21
b. Penelitian
No. Judul Tahun Sumber Dana
Status (Ketua/Anggota)
Skor (Diisi Penilai)
1)
2)
3)
4)
5) Dst
c. Reviewer buku dan/atau penulis soal EBTANAS/UN
No. Nama Kegiatan Tahun Skor
(Diisi Penilai)
1)
2)
3)
4)
5) Dst
d. Media dan Alat Pembelajaran
No. Jenis Media/Alat Tahun Sumber Dana
Status (Ketua/Anggota)
Skor (Diisi Penilai)
1)
2)
3)
4)
5)
6) Dst
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
22
e. Karya teknologi/seni (TTG, patung, rupa, tari, lukis, sastra, dll)
No. Nama Karya
Seni Tahun
Deskripsi Karya (Penjelasan Singkat Tentang
Karya Seni Tersebut)
Skor (Diisi Penilai)
1)
2)
3)
4)
5)
6) Dst
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
23
SKOR PENILAIAN DOKUMEN
CALON PESERTA SERTIFIKASI GURU MELALUI JALUR PENDIDIKAN
Penilaian yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota didasarkan pada dokumen guru terhadap komponen penilaian dengan teknis penskoran sebagai berikut. 1. Prestasi Akademik
a. Lomba dan karya akademik
Prestasi Tingkat* Skor
Bukti juara lomba akademik Internasional Nasional Provinsi Kabupaten/Kota Kecamatan
60 40 30 20 10
Bukti menemukan karya monumental Pendidikan Nonpendidikan
60 40
b. Pembimbingan kepada teman sejawat / siswa
Jenis Pembimbingan teman sejawat/siswa Skor
Instruktur 40
Guru Inti/Tutor/Pemandu 20
Pembimbingan siswa dalam berbagai lomba/karya sampai meraih juara
Tingkat Internasional Tingkat Nasional Tingkat Provinisi Tingkat Kabupaten/Kota Tingkat Kecamatan
40 25 20 15 10
Pembimbingan siswa dalam berbagai lomba/karya tidak mencapai juara
5
Lampiran 3
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
24
2. Karya Pengembangan Profesi
Skor Jenis Dokumen / Karya Publikasi
Relevan Tidak relevan
Nasional 50 35
Provinsi 40 25 a. Buku*
Kabupaten/Kota 30 15
Jurnal Terakreditasi 25 20
Jurnal Tdk Terakreditasi 10 8
Majalah/koran nasional 10 8 b. Artikel
Majalah/koran local 5 3
c. Menjadi reviewer buku, penulis soal EBTANAS/UN
2 per kegiatan
d. Modul/Diktat dicetak lokal (Kab/Kota)
Minimal mencakup materi 1 semester, skor 20
e. Media/Alat pelajaran
Setiap membuat satu media/alat pelajaran diberi skor 5
f. Laporan penelitian di bidang pendidikan
Setiap satu laporan diberi skor 10 Sebagai ketua 60% dan anggota 40%
g. Karya teknologi/ seni: Teknologi Tepat Guna (TTG), patung, rupa, tari, lukis, sastra, dll
Setiap karya seni diberi skor 15
Catatan: *) Buku publikasi nasional adalah buku ber-ISBN dan ditetapkan oleh BSNP
sebagai buku standar; publikasi provinsi adalah buku ber-ISBN; publikasi
kab/kota adalah buku yang tidak ber-ISBN
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
25
Lampiran 4
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
26
CONTOH FORMAT A1
Lampiran 5
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
27
PANDUAN
PENGISIAN FORMULIR PENDAFTARAN
PESERTA SERTIFIKASI GURU TAHUN 2008
A. PETUNJUK UMUM
1. Formulir Pendaftaran Peserta Sertifikasi Guru (Format A1) akan dibaca
komputer secara digital (dengan menggunakan mesin Digital Mark Reader
(DMR). Oleh karena itu, pendaftar harus membaca panduan ini dengan
seksama, sehingga tidak akan membuat kesalahan.
2. Format A1 harus diisi dengan pensil 2B (gunakan pensil 2B yang asli dan
hati-hati dengan pensil tiruan). Format A1 tidak boleh diisi dengan
balpoin, pen, dan pensil HB; kecuali pada kolom pernyataan dan tanda
tangan.
3. Format A1 tidak boleh kotor, sobek, terlipat, atau basah.
4. Jika terjadi salah pengisian, hapuslah bagian/bulatan yang salah dengan
penghapus pensil yang baik dan bersih.
5. Jangan sekali-kali menghitamkan bulatan atau menulis sesuatu pada
bagian formulir yang tidak diminta untuk diisi.
6. Pada waktu menghitamkan satu bulatan, harus sehitam mungkin tetapi
jangan sampai merusak formulir, kemudian perhatikan hal-hal sebagai
berikut.
a. Cara mengarsir bulatan harus dihitamkan sampai penuh dan jangan
sampai keluar dari garis bulatan.
b. Jangan sampai menghitamkan lebih dari satu bulatan dalam satu
kolom, karena isian tersebut otomatis dianggap salah.
c. Periksa ulang apakah antara huruf/angka yang Anda tulis di dalam
kotak dengan bulatan yang Anda arsir sudah sesuai; atau jangan
sampai lupa, Anda sudah mengisi huruf/angka di dalam kotak tetapi
tidak menghitamkan bulatannya.
Lampiran 6
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
28
B. PETUNJUK PENGISIAN
Kolom yang harus Anda isi adalah kolom K-01 sampai K-17. Pengisian setiap
kolom harus mengikuti petunjuk sebagai berikut.
K-01 NOMOR PESERTA
Isilah nomor peserta pada Format A1
pada tempat yang tersedia sesuai
dengan nomor peserta Anda, kemudian
hitamkan bulatan yang sesuai dengan
nomor peserta. Nomor peserta diberikan
oleh dinas pendidikan Kabupaten/Kota.
Ketentuan pemberian nomor peserta
dijelaskan secara rinci pada buku
Pedoman Sertifikasi bagi Guru Dalam
Jabatan.
Contoh:
Peserta sertifikasi guru dengn nomor peserta 08091540210101, tulislah
secara lengkap 08091540210101, kemudian hitamkan bulatan yang sesuai
dengan angka tersebut.
K-02 NUPTK
Contoh:
Peserta yang memiliki NUPTK
1038755657300033, tulislah secara
lengkap dimulai dari sebelah kiri.
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
29
K-03 NIP (Khusus bagi PNS)
Isilah NIP Anda sesuai dengan SK Pengangkatan
Anda pada kolom yang tersedia (9 angka). Jika
guru tetap yayasan tidak perlu menuliskan
nomor ini. Hitamkan bulatan yang sesuai dengan
angka yang Anda isi.
Contoh:
Peserta yang memiliki NIP 132098120, tulislah
secara lengkap dimulai dari sebelah kiri.
K-04 NAMA PESERTA (Tanpa Gelar)
Isilah nama Anda pada tempat yang
tersedia. Nama harus ditulis
sedemikian rupa sehingga dapat
tercakup dalam tempat yang
tersedia (20 huruf). Susunan dan
ejaan harus sesuai dengan nama
yang tertulis pada SK Anda. Nama
yang terlalu panjang bisa disingkat
dengan singkatan yang lazim
digunakan. Jika nama Anda terdiri
atas dua atau lebih suku kata,
maka antar suku kata diberi spasi,
termasuk antara singkatan nama
dan nama.
Contoh: MOHAMMAD ALDI
FIRMANSYAH, disingkat menjadi: M
ALDI FIRMANSYAH.
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
30
K-05 NOMOR STATISTIK SEKOLAH
Isilah nomor statistik sekolah
tempat Anda bertugas. Bagi Anda
yang mengajar di beberapa
sekolah, gunakan nomor statistik
sekolah tempat mengajar utama.
Hitamkan bulatan yang sesuai
dengan angka yang Anda isi.
Contoh:
Nomor statistik sekolah tempat
seorang peserta sertifikasi guru
bertugas adalah
20.2.21.0501.005 tulislah secara
lengkap dimulai dari sebelah kiri
tidak disertai titik.
K-06 TANGGAL LAHIR
Isilah tanggal lahir Anda pada tempat yang tersedia,
dengan mengisi tanggal, bulan dan tahun masing-
masing 2 angka dari belakang. Hitamkan bulatan
yang sesuai dengan angka yang Anda isi.
Contoh:
Jika Anda lahir pada tanggal 5 April 1964, maka
ditulis 050464
K-07 JENIS KELAMIN
Hitamkan satu bulatan yang sesuai dengan jenis kelamin
Anda.
Contoh : Peserta sertifikasi bernama MOHAMMAD ALDI
FIRMANSYAH memiliki jenis kelamin laki-laki.
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
31
K-08 PENDIDIKAN
Hitamkan satu bulatan yang sesuai dengan kualifikasi
akademik tertinggi Anda.
Contoh: Jika Anda memiliki kualifikasi tertinggi S2, maka
Anda harus menghitamkan bulatan S2
K-09 BIDANG STUDI S1/D-IV
Isilah kode bidang studi S1/D-IV Anda, pada tempat yang
tersedia (3 angka). Hitamkan bulatan yang sesuai dengan
angka yang Anda isi. Daftar Kode Bidang Studi S1/D-IV
terdapat pada Lampiran 11.
Contoh: Peserta dengan latar belakang S1 Pendidikan
Kimia mengisikan kode 403
K-10 BIDANG STUDI S2
Jika memiliki ijazah S2, isilah kode bidang studi S2 Anda
pada tempat yang tersedia (3 angka). Hitamkan bulatan
yang sesuai dengan angka yang Anda isi. Daftar Kode
Bidang Studi S2 terdapat pada Lampiran 12.
Contoh: Peserta dengan latar belakang S2 Ilmu Ekonomi
dan Akuntansi mengisikan kode 012
K-11 BIDANG STUDI S3
Jika memiliki ijazah S3, isilah kode bidang studi S3 Anda
pada tempat yang tersedia (3 angka). Hitamkan bulatan
yang sesuai dengan angka yang Anda isi. Daftar Kode
Bidang Studi S3 terdapat pada Lampiran 13).
Contoh: Peserta dengan latar belakang S3 Ilmu Kesehatan
Masyarakat mengisikan kode 012
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
32
K-11 TAHUN LULUS PERGURUAN TINGGI (PT) S1/D-IV
Isilah tahun ijazah S1/D-IV yang Anda miliki (4 angka). Hitamkan
bulatan yang sesuai dengan angka yang Anda isi. Jika Anda
menempuh S/D-IV kedua, isikan salah satu dan dipilih yang paling
relevan.
Kolom ketiga hanya memiliki dua bulatan, oleh karena itu untuk
angka ketiga yang lebih dari 1, maka buatlah bulatan yang
dihitamkan di kolom ketiga sejajar dengan bulatan di kiri dan
kanan.
Contoh :Jika Anda lulus S1/D-IV pada tahun 1986, maka ditulis 1986
dan hitamkan bulatan yang sesuai.
K-12 TUGAS TAMBAHAN
Jika Anda memiliki tugas tambahan, hitamkan satu
bulatan yang sesuai dengan tugas tambahan yang saat ini
Anda laksanakan. Jika Anda tidak memiliki tugas
tambahan, kosongkan.
K-13 BIDANG STUDI MENGAJAR
Isilah kode bidang studi yang Anda asuh di sekolah tempat
Anda mengajar sekarang pada tempat yang tersedia (3
angka). Hitamkan bulatan yang sesuai dengan angka yang
Anda isi. Daftar Kode Bidang Studi terdapat pada Lampiran
10.
Contoh: Peserta yang mengajar matematika di SMP
mengisikan kode 094
K-15 PENGALAMAN MENGAJAR
Isilah masa kerja Anda selama mengajar, dihitung dari
bulan pertama kali Anda mengajar. Bagi Anda yang pernah
berhenti mengajar dalam kurun waktu tertentu, masa
kerja dihitung hanya selama Anda mengajar saja.
Contoh:
Jika Anda memiliki masa kerja 25 tahun 5 bulan, maka
diisikan: 2505
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
33
K-16 BIDANG STUDI SERTIFIKASI
Isilah kode bidang studi yang akan Anda ikuti dalam
sertifikasi guru. Hitamkan bulatan yang sesuai dengan
angka yang Anda isi. Daftar Kode Bidang Studi terdapat
pada Lampiran 10.
Contoh: Guru yang mengikuti sertifikasi untuk bidang studi
matematika SMP akan mengisikan kode 094
K-16 JENJANG PENDIDIKAN TEMPAT MENGAJAR
Hitamkan satu bulatan yang sesuai dengan jenjang
pendidikan tempat Anda mengajar.
Contoh: Jika Anda mengajar di SMK, maka hitamkan
bulatan SMK
K-17 PERNYATAAN
Isilah nama sekolah dan
kabupaten/kota tempat Anda
bertugas dengan tulisan biasa,
bukan huruf cetak. Kemudian
salinlah dengan balpoin pada
tempat yang tersedia
pernyataan:
Dengan ini saya menyatakan
bahwa data yang diisikan
dalam formulir ini adalah
benar.
Tulislah nama terang dan tanda tangan Anda dengan balpoin. Tanda
tangan jangan sampai keluar dari kotak yang tersedia.
Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio -Untuk Guru
34
FORMAT A2
FORMULIR BIODATA PESERTA SERTIFIKASI GURU
KELURAHAN/KECAMATAN :
KABUPATEN/KOTA :
PROVINSI :
1
a. Nomor Peserta Sertifikasi
b. NUPTK
c. Nama Lengkap
d. Nama Sekolah
Apakah yang tersebut diatas merupakan sekolah pangkal/induk anda? Centang Jika Ya