7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
1/21
PEDOMAN PEMBUATAN LAPORAN
KULIAH KERJA INDUSTRI
JOINT PROGRAMJOINT PROGRAMJOINT PROGRAMJOINT PROGRAM VEDCVEDCVEDCVEDC MALANGMALANGMALANGMALANG
VEDC Malang, STT Atlas Nusantara, University of Derby, EST Tettnang dan Industri
2012
1
PENGANTAR
Salah satu karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa JOINT
PROGRAM VEDC Malang adalah laporan Kuliah Kerja Industri (KKI).Laporan KKI disusun sebagai syarat lulus menempuh kuliah kerja industripada semester industri. Tujuan penyusunan laporan KKI adalah agarmahasiswa dapat menerapkan proses berfikir dengan metode ilmiah dalamberbagai jenis kegiatan, permasalahan, dan pengembangan keilmuansesuai dengan disiplin ilmu yang bersangkutan. Diharapkan para lulusanJoint Program VEDC Malang dapat mengaplikasikan metode berfikir ilmiahtersebut untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi sesuaidengan profesi masing-masing di di masa yang akan datang.
Buku ini disusun sebagai pedoman bagi para mahasiswa JOINTPROGRAM VEDC Malang dalam menyusun laporan Kuliah Kerja Industri(KKI). Isi laporan KKI harus mencakup persyaratan minimal sebuah karyailmiah yaitu dalam hal sistematika penulisan, pokok bahasan, dan formatpenulisan untuk masing-masing bagian. Buku panduan ini melengkapi bukupedoman penulisan karya ilmiah yang telah diterbitkan sebelumnya,dengan harapan akan dihasilkan laporan KKI dengan kualitas yang lebihbaik. Buku ini wajib dibaca dan dimengerti isinya oleh mahasiswa, dosenpembimbing KKI, serta semua pihak yang terkait dengan aktivitas KKI.
Kepada semua pihak yang telah berperan dalam penyempurnaanpedoman ini disampaikan terima kasih dan penghargaan atas jerihpayahnya. Mudah-mudahan hasilnya bermanfaat bagi peningkatan mutupendidikan di JOINT PROGRAM VEDC Malang.
Malang, 06 Maret 2012KetuaJoint Program VEDC Malang
Betty Dewi Puspasari, S.Kom, MTNIP. 19751116 200501 2 001
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
2/21
2
DAFTAR ISI
Halaman
PENGANTAR 1DAFTAR ISI 2
BAB I. PENDAHULUAN 5
BAB II. BAGIAN-BAGIAN LAPORAN KKI 62.1. Penjelasan Umum 62.2. Bagian Awal 62.3. Bagian Utama 62.4. Bagian Akhir 7
BAB III. BAGIAN AWAL 83.1. Sampul 83.2. Pengesahan Dosen Pembimbing Akademik dan Industri 83.3. Halaman Pengujian 93.4. Abstraksi 93.5. Pengantar 93.6. Profil Industri 93.7. Daftar Isi 103.8. Daftar Tabel 10
3.9. Daftar Gambar 103.10. Daftar Lampiran 103.11. Daftar Simbol 10
BAB IV. BAGIAN UTAMA 114.1. Pendahuluan 114.1.1. Latar Belakang Masalah 114.1.2. Identifikasi dan Pembatasan Masalah 114.1.3. Rumusan Masalah 124.1.4. Tujuan 124.2. Kajian Teori 124.3. Pelaksanaan Kegiatan, Hasil, dan Pembahasan 134.4. Kesimpulan dan Saran 14
BAB V. BAGIAN AKHIR 15
BAB VI. TEKNIK PENULISAN 166.1. Kertas 166.2. Jenis Huruf 16
3
6.3. Batas Pengetikan dan Penulisan Sub Bab 166.4. Format 166.5. Spasi 16
6.6. Nomor Halaman 166.7. Tata Bahasa dan Ejaan 176.8. Penggunaan Istilah 176.8.1 Penggunaan Istilah Asing 17
BAB VII. CARA MENGUTIP PUSTAKA DAN MENULIS DAFTARPUSTAKA
18
7.1. Penulisan Catatan Kaki 197.2. Penulisan Daftar Pustaka 19
BAB VIII. CARA PENULISAN PERSAMAAN, TABEL, GAMBAR,LAMBANG, SATUAN, DAN CETAK MIRING 23
8.1. Persamaan 238.2. Tabel 238.3. Gambar 248.4. Lambang, Satuan, dan Singkatan 248.5. Cetak Miring 24
LAMPIRAN 25
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
3/21
4
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Contoh Penulisan Sampul Luar Laporan KKI 25
Lampiran 2. Contoh Penulisan Sampul Dalam Laporan KKI 26
Lampiran 3. Contoh Halaman Pengesahan Laporan KKI 27
Lampiran 4. Contoh Halaman Pengujian Laporan KKI 28
Lampiran 5. Contoh Abstraksi 29
Lampiran 6. Contoh Profil Industri 30
Lampiran 7. Contoh Daftar Isi 32
Lampiran 8. Contoh Daftar Tabel 33
Lampiran 9. Contoh Daftar Gambar 34
Lampiran 10. Contoh Daftar Lampiran 35
Lampiran 11. Contoh Daftar Simbol 36
Lampiran 12. Contoh Kaidah-kaidah Ejaan yang Berlaku bagi
Unsur Serapan dari Berbagai Bahasa Asing
37
Lampiran 13. Contoh Daftar Pustaka 38Lampiran 14. Contoh Penulisan Persamaan 39
Lampiran 15. Contoh Tabel 40
Lampiran 16. Contoh Gambar 41
5
BAB IPENDAHULUAN
Laporan Kuliah Kerja Industri (KKI) adalah karya tulis ilmiah yangwajib dikerjakan oleh setiap mahasiswa JOINT PROGRAM VEDC Malang.Laporan KKI adalah laporan yang disusun pada setiap pelaksanaan KKI diindustri pada semester industri atau semester 4 dan 6.
Pedoman Kuliah Kerja Industri JOINT PROGRAM VEDC Malangmenjelaskan bahwa karya tulis ilmiah dapat berupa :
a. Analisa dan sinthesa sebuah hipotesa dalam kuliah kerja industri.
b. Pengujian dan pembuktian sebuah hipotesa dalam kuliah kerja
industri.
c. Pemaparan konsep dan prinsip kerja sebuah sistem atau produkdan pemakaiannya di dalam perusahaan tempat kuliah kerjaindustri.
d. Pengembangan dan inovasi produk baru di industri danpelaksanaannya sesuai dengan konsentrasi yang didalami.
Laporan KKI merupakan karya tulis ilmiah, sehingga laporan KKIharus disusun menggunakan prosedur, acuan dan kebenaran yang berlaku
dalam dunia keilmuan. Karya tulis ilmiah harus memenuhi tiga syarat wajibyaitu:
a. Isi kajian berada dalam lingkup pengetahuan keilmuan,b. Langkah pengerjaan menggunakan metode keilmuan,c. Sosok tampilan memenuhi persyaratan sebagai tulisan ilmiah.
Panduan Penulisan Laporan KKI ini berisi berbagai aturan danpedoman tentang tata cara dan format penulisan laporan KKI yang berlakudi JOINT PROGRAM VEDC Malang agar diperoleh satu kesamaan formatpenulisan. Namun yang lebih penting, tujuan panduan ini adalah untukmempermudah mahasiswa dalam menyusun laporan KKI. Bagi para dosenpembimbing agar dapat lebih lancar dalam melakukan kegiatanbimbingannya.
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
4/21
6
BAB IIBAGIAN-BAGIAN LAPORAN KKI
2.1. Penjelasan Umum
Laporan KKI terdiri atas tiga bagian, yaitu:a. Bagian awalb. Bagian utamac. Bagian akhir
2.2. Bagian Awal
Bagian awal laporan KKI terdiri dari:
a. Sampulb. Pengesahan pembimbing akademik dan pembimbing industric. Pengesahan tim pengujid. Ringkasan / Abstraksie. Pengantarf. Daftar isig. Daftar tabel (bila ada)h. Daftar gambar (bila ada)i. Daftar lampiran (bila ada)j. Daftar simbol (bila ada)
k. Profil perusahaan
2.3. Bagian Utama
Karya tulis ilmiah harus menunjukkan adanya kebenaran ilmiah danharus tampak jelas dalam tulisan. Kebenaran ilmiah tersebut harusdinyatakan dengan uraian yang benar dari khasanah teori, khasanahempirik dan analisis keduanya agar bisa diambil kesimpulan ataspermasalahan yang dikaji. Bagian utama harus berisi tentang:
a. Argumentasi teoritik yang benar, sahih dan relevan.
b. Dukungan fakta empirik di lapangan/ industri tempat KKI.c. Analisis kajian yang mempertautkan argumentasi teoritik dengan
fakta empirik dari permasalahan yang dikaji.
Bagian utama setidak-tidaknya terdiri atas:a. Pendahuluanb. Tinjauan Pustakac. Hasil dan Pembahasand. Kesimpulan dan Saran
7
2.4. Bagian Akhir
Bagian ini terdiri atas:a. Daftar Pustaka
b. Lampiran
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
5/21
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
6/21
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
7/21
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
8/21
14
perencanaannya. Sedangkan pada karya tulis ilmiah yang lain isi bab initentunya berbeda sesuai dengan jenis karya ilmiah yang dibuat.
Sesudah ditampilkan rincian pelaksanaan kegiatan serta hasil yangdiperoleh selanjutnya ditampilkan analisis atau pembahasan atas hasildikaitkan dengan teori yang dikaji. Tulisan dalam bab ini setidak-tidaknyamemberi jawaban atas pertanyaan berikut:
a) hal-hal apa dari kegiatan ilmiah tsb. yang menjadi persoalansehingga perlu pemecahan
b) bagaimana urutan pelaksanaan kegiatan untuk memecahkanpersoalan
c) apa hasil yang diperoleh dari kegiatan yang dilakukand) bagaimana kesesuaian antara hasil yang diperoleh dengan
teori yang mendasari persoalan
4.4. Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan dan saran merupakan bab terakhir yang umumnya terdiriatas dua sub bab yaitu kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakanjawaban dari rumusan masalah yang dituliskan atau hasil yang diperolehdari kegiatan ilmiah yang dilakukan. Disarankan agar pernyataan-pernyataan kesimpulan ditulis dalam rangkaian kalimat deklaratif yang tidakterlalu panjang, ringkas tetapi padat isi.
Setiap saran setidak-tidaknya harus mengungkapkan hal-hal berikut:(a) kepada siapa saran itu diberikan(b) apa saran yang diberikan(c) mengapa saran tersebut diberikan.Saran tsb. ditulis berdasar pada hasil kajian.
15
BAB VBAGIAN AKHIR
Bagian akhir laporan terdiri dari daftar pustaka dan lampiran biladiperlukan. Lampiran terdiri atas data atau keterangan lain yang berfungsimelengkapi tulisan yang disajikan dalam bagian utama laporan. Lampirandapat berupa: contoh perhitungan, lembar contoh kuisioer, uraian metodeanalisis, gambar, foto, peta, data penunjang dan lain-lain.
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
9/21
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
10/21
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
11/21
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
12/21
22
Bila pustaka yang dirujuk tidak menunjukkan nama penulisnya makaditulis kata Anonim sebagai pengganti nama penulis. Contoh penulisandaftar pustaka disajikan dalam lampiran 17.
23
BAB VIIICARA PENULISAN PERSAMAAN, TABEL,
GAMBAR, LAMBANG, SATUAN,
DAN CETAK MIRING.
8.1. Persamaan
Setiap persamaan yang diacu harus diberi nomor berurutan denganangka Arab berdasarkan bab dan urutan penulisannya. Huruf pertamasuatu persamaan dimulai setelah tujuh ketukan dari batas kiri. Nomorpersamaan itu dituliskan di kanan persamaan dan ditempatkan menempelpada batas kanan halaman dalam tanda kurung. Bilangan pertama
menunjukkan bab letak persamaan tersebut dan bilangan kedua, yangdipisahkan oleh tanda hubung, menunjukkan urutan persamaan itu dalambab tersebut. Berikut ini contoh suatu persamaan ke 18 dalam bab ketiga:
F() = roea (3-18)
Persamaan diacu menurut nomor persamaannya. Contohpenggunaan persamaan dalam teks ditunjukkan dalam lampiran 18.Persamaan dalam teks yang disertai nomor persamaan harus diketikdengan huruf P (kapital), seperti contoh: ..Persamaan (2-3).
8.2. Tabel
Tabel harus dimuat dalam satu halaman dan diupayakan tidakdipisah di halaman berikutnya. Dalam keadaan tertentu, huruf dalam tabeldapat diperkecil. Tabel yang disajikan harus tabel yang dibahas, bilamanatidak dibahas dalam teks tetapi dianggap perlu, maka dicantumkan dalamlampiran.
Tabel harus diberi nomor urut dengan angka Arab berdasarkan babdan urutan tampilannya dalam bab itu. Penulisan nomor tabel serupadengan nomor persamaan tetapi tanpa tanda kurung, dan pemisah antaranomor bab dan nomor urut berupa titik. Antara nomor tabel dan judul tabeldipisahkan oleh satu ketukan. Judul tabel ditulis di atas tabel dengan jaraksatu spasi. Bila judul tabel lebih dari satu baris, jarak antara baris dalamjudul tabel satu spasi dan tidak diakhiri dengan titik.
Penulisan tabel dalam teks yang disertai dengan nomor tabel, huruf t(dalam kata tabel) diketik dengan menggunakan huruf T (kapital), contohTabel 3.1. Tabel yang dikutip dari suatu pustaka atau mengacu pada
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
13/21
24
pustaka harus dicantumkan sumbernya dan diletakkan di bawah tabel yangdiacu. Acuan tersebut berupa kata Sumber dan diikuti oleh namapengarang, tahun dan halaman yang diacu. Contoh tabel ditunjukkandalam lampiran 19.
8.3. Gambar
Gambar meliputi grafik, diagram, monogram, foto, peta. Pembuatangrafik dan monogram menggunakan simbol yang jelas maksudnya. Fotoditampilkan sedemikian rupa agar jelas maksudnya. Untuk memperjelasukuran obyek foto, letakkan suatu benda sebagai pembanding, misalnyapenggaris, atau nyatakan skala obyek foto tersebut, misalnya skala 1:100.
Pemberian nomor urut gambar menggunakan angka Arabberdasarkan bab dan urutan tampilannya dalam bab tersebut. Penulisannomornya serupa dengan pada nomor tabel. Judul gambar ditulis di bawahgambar lengkap dengan nomornya.
Penulisan gambar dalam teks yang disertai dengan nomor gambar,huruf g (dalam kata gambar) diketik dengan huruf besar (kapital). Nomorurut dan judul gambar diketik langsung di bawahnya. Bila judul gambarlebih dari satu baris, maka jarak antara baris dalam judul gambar diketiksatu spasi. Contoh gambar ditunjukkan dalam lampiran 20.
8.4. Lambang, Satuan dan Singkatan
Penulisan lambang atau simbol sebaiknya menggunakan simbolyang tersedia dalam fasilitas program perangkat lunak komputer. Rumusmatematik diusahakan ditulis dalam satu baris. Bila hal ini tidakmemungkinkan, aturlah cara pengetikan sedemikian rupa, agar rumustersebut mudah dimengerti.
Satuan dan singkatan yang digunakan adalah yang lazim dipakai
dalam disiplin ilmu, misalnya : 25C; 10 m.det
-1
, 10 ppm; H2SO4;
8.5 Cetak miring
Kata-kata yang bukan bahasa Indonesia baku ditulis dengan hurufmiring, misalnya: heat transfer, diffusion, programmable logic controller,server,dan lain-lain. Huruf miring juga dipakai untuk penulisan beberapabagian dalam daftar pustaka.
25
Lampiran 1. Contoh Penulisan Sampul Luar Laporan KKI
PERAKITAN DAN PEMROGRAMANDISTRIBUTION STATION
LAPORAN
Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratankelulusan Kuliah Kerja Industri semester 4
Disusun oleh
AYU EKA PRAWITA SARINIM. 1610008
DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANJOINT PROGRAM VEDC MALANG
TEKNIK ELEKTRO
2012
Sisakansepanjang 7cm untuklabel
perpustakaan
Ditulis:- Judul
Laporan- Nama Mhs.
Dan NIM
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
14/21
26
Lampiran 2. Contoh Penulisan Sampul Dalam Laporan KKI
PERAKITAN DAN PEMROGRAMANDISTRIBUTION STATION
LAPORANDiajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan
Kelulusan Kuliah Kerja Industri semester 4
Disusun oleh
AYU EKA PRAWITA SARINIM. 1610008
DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANJOINT PROGRAM VEDC MALANG
TEKNIK ELEKTRO2012
27
Lampiran 3. Contoh Halaman Pengesahan Laporan KKI
PERAKITAN DAN PEMROGRAMANDISTRIBUTION STATION
Disusun oleh
AYU EKA PRAWITA SARINIM. 1610008
Telah disetujui dosen pembimbing
Tanggal ................................
Dosen
Pembimbing Akademik Pembimbing Industri
Drs. Sudaryono, M.T. Hendra Widjana
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
15/21
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
16/21
30
Lampiran 6. Contoh Profil Industri
FESTO INDONESIA
Kantor
Sultan Iskandar Muda 68 Arteri Pondok Indah
Jakarta 12240
Telp. : (021) 7267358
Fax. : (021) 7267386Internet : [email protected]
Kontak person: Hartono
Pabrik
Jl. Trenggilis Tengah 1 No. 31 Kendang Sari
Surabaya 60292Telp. (031) 84 91044
Fax. (031) 84 17 890
Perusahaan
Festo didirikan oleh Mr. Grotilieb Stoll pada tahun 1925. Perusahaan ini
bergerak di bidang produksi mesin-mesin perkayuan yang menggunakan
peralatan pneumatic untuk meningkatkan efisiensi. Pada tahun 1945 Festo mulai
mengembangkan usaha di bidang pneumatic sebagai penunjang otomasi industri,
disusul dengan pengembangan di bidang lain yaitu: didactic (pendidikan),
cybernetic (kontrol), sensoric (sensor) dan Elektronik (PLC). Pengembangan
bidang-bidang tsb. dimaksudkan untuk memberi solusi otomasi secara
menyeluruh di industri yang berpengaruh terhadap peningkatan kualitas,
31
konsistensi dan efisien produksi.
Pada saat ini Festo mempunyai jaringan penjualan yang tersebar di
seluruh dunia (lebih dari 50 negara) didukung oleh teknologi jaringan komputer
yang terhubung terus-menerus ke kantor pusat Festo di Jerman. Hal tersebut
mempersingkat waktu komunikasi dan informasi teknologi otomasi mutakhir.
Festo pneumatic menyediakan peralatan pneumatic dengan teknologi
paling akhir, baik yang standar maupun desain khusus dengan fungsi dan variasi
yang berbeda-beda untuk menunjang otomasi di industri. Festo menyediakan
lebih dari 10.000 macam produk pneumatic yang berbeda, mulai cylinder, valves,
preparation air service unit, sampai aksesoris penunjangnya. Hal ini akan
mempermudah pelanggan dalam melakukan pemilihan komponen pneumaticyang sesuai dengan kebutuhan aplikasinya.
Festo Indonesia berdiri pada tahun 1989 dengan nama P.T. Nusantara
Cybernetic Eka Perdana. Saat ini P.T. Festo Indonesia memiliki lima cabang yaitu
di Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, dan Semarang yang melayani 3000
pelanggan di seluruh Indonesia.
Bidang kerja/Spesialisasi
OtomasiMekatronika
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
17/21
32
Lampiran 7. Contoh Daftar Isi
DAFTAR ISI
Halaman
PENGANTAR iDAFTAR ISI iiDAFTAR TABEL iiiDAFTAR GAMBAR ivDAFTAR LAMPIRAN vDAFTAR NOTASI DAN SIMBOL viRINGKASAN viiPROFIL PERUSAHAAN viii
BAB I. PENDAHULUAN 11.1 Latar Belakang Masalah 11.2 Identifikasi dan Pembatasan Masalah 11.3 Rumusan Persoalan 21.4 Tujuan Penulisan 2
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 32.1. Mekatronika 32.2. Modular Processing System 17
BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN 183.1. Distribution Station 183.2. Perakitan Distribution Station 203.3. Pemrograman Distribution Station 233.4. Comisioning 27
BAB IV. KESIMPULAN4.1. Kesimpulan 304.2. Implikasi 32
DAFTAR PUSTAKA 40LAMPIRAN 42
33
Lampiran 8. Contoh Daftar Tabel
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Jenis-jenis Proximity Sensor 13
Tabel 2.5. Daftar Keperluan Komponen 15
Tabel 4.2. Distribusi Pemakaian Komponen 27
Tabel 5.2. Daftar Alokasi Distribution Station 30
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
18/21
34
Lampiran 9. Contoh Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Sistem Komponen 8
Gambar 2.2 Ladder Diagram 16
Gambar 3.1 Penempatan Proximity pada Silinder 23
Gambar 3.2 Pemasangan Komponen Tahap I 27
Gambar 3.3 Flowchart Prosedur Pemrograman 33
35
Lampiran 10. Contoh Daftar Lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Program Ladder Distribution Station 41
Lampiran 2. Rangkaian Electric PLC 50
Lampiran 3. Rangkaian Electric Control Panel 55
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
19/21
36
Lampiran 11. Contoh Halaman Daftar Simbol
DAFTAR SIMBOL
Besaran dasar Satuan Simbol
Daya, Pancaran Fluks Watt W
Fluks cahaya Lumen Im
Fluks magnit Weber Wb
Frekuensi Hertz Hz
Gaya newton N
Induktansi Henry H
Kapasitas listrik Farad V
Kerapatan fluks magnit Tesla T
Konduktansi listrik siemens S
Kuat penerangan Lux lx
Muatan listrik coulomb CPotensial listrik, Beda potensial,
Tegangan, Gaya gerak listrikVolt V
Resistensi listrik Ohm
Suhu Celsius derajad celcius C
Tekanan pascal Pa
Tenaga, Kerja, banyaknya panas Joule J
37
Lampiran 12. Contoh Kaidah-kaidah Ejaan yang Berlaku bagi UnsurSerapan dari Berbagai Bahasa Asing
Asing Serapan Asing Serapan
analysis analisis rhytm ritmeautotrophe autotrop scheme skemacontruction kontruksi ratio rasiocubic kubik thrombosis trombosisclassification klasifikasi nucleous nukleusactivity aktifitas extra ekstracentral sentral zygote zigotacclimatization aklimatisasi accu akivacctine vaksin effect efekchromosome kromosom text tekstechnique teknik contex kontekseffective efektif project proyekdescrition delaporan presentage presentasesynthesis sintesis primair primersystem sistem formeel formalzeolite zeolit rational rasionalfrequency frekuensi quality kualitasqualiteid kualitas physiology fisiologiefficient efisien analogy analogicontour kontur quadratic kuadratikphase fase phosphor fosforpreudo pseudo aquarium akuariumptyalin ptialin physiology fisiologiequator ekuator excess eksesactive aktif rationeel rasional
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
20/21
38
Lampiran 13. Contoh Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Agung Suroso.1990. Kajian Optimasi Air pada Waduk Bening untuk Irigasidan PLTM. LaporanTidak Diterbitkan. Malang: Jurusan PengairanFT Unibraw, 1990.
Alisjahbana, Iskandar. 1980. Teknologi dan Perkembangannya, Jakarta:Yayasan Indayu.
Alton C. Morris, et al., 1964. College English, the first year. New York : McGraw Hill.
Anonim. 1971. Peraturan Beton IndonesiaTahun 1971, Jakarta: DitjenCipta Karya.
Anonim. 1976. Feasibility Report on the Widas Irrigation Project. Malang:Brantas Multipurpose Proyek.
Davis, Riesman. 1962. Character and Society. Ed. Louis G. Louck,William M. Gibson, and George Arm. Toward Liberal Education. New
York: Mc Graw Hill.
Griswold, Erwin N. 1977. Logical Education, Encyclopedia AmericanaXVII, 1977.
Milman, Halkias. 1982. Solution of Problem in Integrated Electronic. Jilid I,cetakan I, Terjemahan M. Julius St. Malang: UPT Penerbitan FTUnibraw.
Mitchel, William J. 1995. City of Bits: Space, Place and the Infobahn[book
on line] Cambridge, Mass.: MIT. Press.http://mitpres.mit.edu:80/CityofBits/PullingGlass/index.html.
Pasandaran, Effendi dan Donald C. Taylor. 1984. Irigasi Perencanaan danPengelolaan. Jakarta: Gramedia.
Soejono Sapiie. 1975. Pemindahan Teknologi: Suatu usul pemecahanuntuk Indonesia, Prisma. No.1, Tahun IV. Februari.
39
Lampiran 14. Contoh Penulisan Persamaan
Contoh penulisan persamaan dalam laporan yang terletak dalam Bab 3
dengan nomor urut rumus 1:
LW = C t 105 (3-1)
225 K
dengan:L : panjang elektroda atas (mil)W: lebar elektroda atas (mil)C : nilai kapasitas (pF)t : ketebalan lapisan dielektrik (mil)K : konstanta dielektrik pasta yang diinginkan.
7/25/2019 Pedoman Pembuatan Laporan KKI Jpvedc
21/21
40
Lampiran 15. Contoh Tabel
Tabel 1. Hasil pengujian pengaruh perubahan frekuensi dengan teganganmasukan = 2Vpp
No.Frekuensi
(Hz)Vout(Vpp)
(Volt)Vout/Vin Penguatan (dB)
1 0 2,0 1,000 02 50 1,95 0,975 -0,21993 100 1,90 0,950 -0,44554 150 1,85 0,925 -0,6772
5 200 1,80 0,900 -0,91516 250 1,75 0,875 -1,1598
7 500 1,65 0,825 -1,67098 750 1,50 0,750 -2,49889 1000 1,40 0,700 -3,098010 1250 1,30 0,650 -3,741711 1500 1,20 0,600 -4,437012 1750 1,10 0,550 -5,1927
13 2000 1,00 0,500 -6,020614 2500 0,85 0,425 -7,432215 3000 0,70 0,350 -9,118616 4000 0,50 0,250 -12,0412
17 5000 0,37 0,185 -14,656618 7500 0,21 0,105 -19,576219 7970 0,20 0,100 -20,0000
20 10000 0,14 0,070 -23,098021 15000 0,08 0,040 -27,9588
41
Lampiran 16. Contoh Gambar
Gambar 4.1. Mesin Injection Blow Moulding