Top Banner
Paradox Kebijakan Utang Submit by zenefale on February 02, 2017 | From Republika, 7 Januari 2017 edition Sejak negara ini berdiri, kebijakan utang pemerintah selalu berhasil memanaskan sekam-sekam perdebatan. Penulis lebih suka menyebut utang pemerintah sebagai "utang kita", karena nantinya tidak lain kitalah (masyarakat Indonesia) yang akan menanggung seluruh kewajiban peluanasan serta beban bunganya. Perdebatan yang timbul di sela-sela ruang diskursus publik menjadi sangat wajar terjadi, mengingat tidak ada jaminan yang tegas, pemasukan yang bersumber dari utang akan selalu berdampak positif terhadap kualitas pembangunan di Indonesia.
2

Paradox Kebijakan Utang - prasetya.ub.ac.id. negeri dan memperkuat nilai tukar rupiah. Tentunya dengan perluasan pasar output yang dikuasai Indonesia, sekali lagi akan dapat meningkatkan

May 06, 2018

Download

Documents

LeTuyen
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Paradox Kebijakan Utang - prasetya.ub.ac.id. negeri dan memperkuat nilai tukar rupiah. Tentunya dengan perluasan pasar output yang dikuasai Indonesia, sekali lagi akan dapat meningkatkan

Paradox Kebijakan Utang

Submit by zenefale on February 02, 2017 | From Republika, 7 Januari 2017 edition

Sejak negara ini berdiri, kebijakan utang pemerintah selalu berhasil memanaskan sekam-sekam perdebatan. Penulis lebih suka menyebut utang pemerintah sebagai "utang kita", karena nantinya tidak lain kitalah (masyarakat Indonesia) yang akan menanggung seluruh kewajiban peluanasan serta beban bunganya. Perdebatan yang timbul di sela-sela ruang diskursus publik menjadi sangat wajar terjadi, mengingat tidak ada jaminan yang tegas, pemasukan yang bersumber dari utang akan selalu berdampak positif terhadap kualitas pembangunan di Indonesia.

Page 2: Paradox Kebijakan Utang - prasetya.ub.ac.id. negeri dan memperkuat nilai tukar rupiah. Tentunya dengan perluasan pasar output yang dikuasai Indonesia, sekali lagi akan dapat meningkatkan