�
�
��
�
�
�������������������� �������������
����������������������������������� �������������
����������������������������������
����������������������������
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 1
Pembelajaran Berbasis EPembelajaran Berbasis EPembelajaran Berbasis EPembelajaran Berbasis E----LearningLearningLearningLearning
Revolusi industri 4.0 ditandai dengan pesatnya pemanfaatan Teknologi Informasi dan
Komunikasi khususnya teknologi internet di berbagai aspek. Salah satu bentuk
transformasi digital di bidang pendidikan adalah penggunaan e-learning dalam proses
pembelajaran dengan tujuan memperluas akses serta mempermudah layanan dalam
pendidikan dan pembelajaran (Kemdikbud, 2013). Melalui e-learning, pembelajaran
berpusat pada peserta didik, sehingga mahasiswa mampu mahasiswa mengkonstruksi dan
menemukan pengetahuan.
Sejak tahun akademik 2016/2017, Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP)
menerapkan pembelajaran daring menggunakan e-learning dengan model blended-
learning. Tujuan pembelajaran memanfaatkan e-learning seperti tertuang di dalam
Peraturan Rektor UMP Nomor 4 tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pembelajaran E-
Learning di Lingkungan Universitas Muhammadiyah Purwokerto yaitu :
1. Pembelajaran berbasis e-learning bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan
efektivitas proses pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi serta media komunikasi lainnya, serta mendukung peningkatan reputasi
Universitas Muhammadiyah Purwokerto di tingkat nasional dan internasional.
2. Pembelajaran berbasis e-learning berfungsi sebagai pendukung proses pembelajaran
konvensional sehingga dapat meminimalkan kendala waktu, jarak dan ruang.
3. Pembelajaran berbasis e-learning ditujukan agar mahasiswa mempunyai kompetensi
softskill sebagai individu yang mampu belajar mandiri menggunakan berbagai sumber
pengetahuan berbasis digital yang tersedia luas, kemampuan bekerja kolaboratif serta
hardskill dalam penggunaan piranti berbasis digital, teknologi informasi dan
telekomunikasi yang sesuai dengan kompetensi bidang ilmunya.
E-Learning merupakan salah satu sarana pembelajaran berbasis teknologi informasi
yang telah disediakan oleh Universitas Muhammadiya Purwokerto. Situs dan basis data e-
learning UMP dikelola di Bagian E-Learning dan Instruksional. Salah satu tugas Bagian E-
Learning dan Instruksional adalah melakukan sosialisasi tentang e-learning serta
mendorong seluruh dosen UMP untuk menggunakan sarana ini dalam proses
pembelajaran memanfaatkan e-learning melalui kegiatan pelatihan dan pelayanan
konsultasi/keluhan.
E-Learning Menggunakan LMS Moodle
Portal E-Learning Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dikembangkan
menggunakan platform Learning Management System (LMS) Moodle. Moodle merupakan
salah satu software e-learning berbasis open-source dengan lisensi GNU. Software ini
dapat digunakan secara bebas/gratis dengan menginstalnya di komputer server yang
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 2
memiliki fasilitas web-database seperti MySQL. Saat ini, LMS yang digunakan di UMP sudah
dapat melakukan sinkronisasi dengan Sistem Informasi Akademik (SIMAK) UMP untuk data
Mata Kuliah yang diselenggarakan pada tiap semester beserta data Dosen Pengampu dan
Mahasiswa yang mengikuti mata kuliah tersebut.
Moodle adalah platform pembelajaran yang dirancang untuk memberi para
pendidik, administrator, serta peserta didik suatu sistem terintegrasi yang handal, aman
untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang dapat dipersonalisasi. Sejak versi 3.1,
Moodle menambahkan fasilitas baru yang mendukung pencapaian kompetensi peserta
didik, yaitu Competency Based Education (CBE). Pendidikan berbasis kompetensi (CBE),
juga dikenal sebagai pembelajaran berbasis kompetensi atau pembelajaran berbasis
keterampilan, mengacu pada sistem penilaian dan penilaian di mana peserta didik dapat
menunjukkan kompetensi ini. Kompetensi menggambarkan tingkat pemahaman atau
kemahiran seorang pelajar dalam keterampilan terkait mata pelajaran tertentu. Melalui
fasilitas tersebut, pengajar atau teacher dapat menentukan capaian pembelajaran pada
tiap topik pada suatu mata kuliah atau course. Dalam Moodle 3.1 dimungkinkan untuk
membuat dan menerapkan kerangka kerja Kompetensi (Competency Framework) untuk
mengevaluasi capaian peserta didik terhadap suatu mata kuliah di Moodle.
Portal e-Learning di UMP diberi nama OnClass. OnClass memiliki kepanjangan Online
Class, sesuai dengan fungsinya sebagai pembelajaran secara daring menggunakan e-
learning. Portal OnClass dapat diakses melalui alamat (URL) https://onclass.ump.ac.id.
Gambar 1 berikut ini menunjukkan tampilan halaman awal (homepage) OnClass UMP.
Gambar 1. Halaman Awal E-Learning UMP
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 3
AAAAkses Portal kses Portal kses Portal kses Portal EEEE----Learning UMPLearning UMPLearning UMPLearning UMP
Dosen membutuhkan akun (username dan password) untuk dapat mengakses
halaman e-learning UMP. Dosen dapat menggunakan aplikasi browser seperti Mozilla atau
Chrome. Proses login di e-learning UMP adalah sebagai berikut :
1. Buka alamat (URL) : https://onclass.ump.ac.id
2. Isikan username atau akun dan password yang digunakan pada portal e-learning
UMP di kolom pada block login yang terletak di sisi kanan.
Gambar 2. Block Login
3. Setelah berhasil login menggunakan akun e-learning, tiap pengguna dosen akan
diarahkan ke halaman e-learning dosen atau dashboard dosen. Pada halaman
tersebut terdapat fitur informasi mata kuliah yang diampu, profile dosen,dan
pengaturan akun. Tampilan halaman dosen ditunjukkan pada gambar 3.
Gambar 3. Halaman Dashboard Dosen
Pengaturan Profile
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 4
Profil user dapat diatur melalui menu Profile pada block nama dosen pada pojok
kanan atas. Setelah mengklik “Profile” (Gambar 4), selanjutnya akan membuka laman
Pengaturan Profile seperti Gambar 5.
Gambar 4. Menu Akun Dosen
Gambar 5. Halaman Pengaturan Profile
Untuk merubah profile dosen seperti alamat email, bidang peminatan, alamat web,
deskripsi diri, atau foto profile dapat dilakukan dengan mengklik tautan “Edit Profile”.
Tampilan halaman ubah profil pengguna ditunjukkan pada gambar 6.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 5
Gambar 6. Halaman Edit Profil Pengguna
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran MelaluiMelaluiMelaluiMelalui EEEE----LearningLearningLearningLearning
Pengelolaan Mata Kuliah
Standar format mata kuliah yang ditetapkan pada E-Learning UMP menggunakan
format Topics format. Topics format digunakan untuk membagi blok pertemuan
berdasarkan topik dan diurut mulai dari topik ke-1, ke-2, ke-3, dan seterusnya sesuai
jumlah topik yang ditentukan dosen. Selain itu, di dalam LMS Moodle disediakan beberapa
pilihan format perkuliahan.
Pengampu mata kuliah yang diselenggarakan memanfaatkan e-learning sama
dengan pengampuan mata kuliah yang terdaftar pada SIMAK UMP berdasarkan hasil
penentuan pengampuan mata kuliah di tiap program studi. Setelah dosen berhasil
melakukan login, pada halaman dashboard akan tampil mata kuliah yang diampu
menggunakan e-learning sebagaimana ditunjukkan pada gambar 7.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 6
Gambar 7. Halaman Dashboard Dosen
Dosen dapat mengakses mata kuliah yang diampu dengan cara memilih pada daftar
mata kuliah pada tab course yang terletak di bagian tengah, atau melalui menu “My
Course” yang terletak pada bagian kiri. Tampilan suatu mata kuliah dapat dilihat pada
gambar 8.
Gambar 8. Tampilan Pengelolaan Mata Kuliah
Dosen dapat mengatur judul topik atau menambahkan bahan ajar, aktivitas, atau
penugasan pada topik tertentu melalui Blok “Navigation” pada menu di sebelah kiri. Blok
“Navigation” ditunjukkan pada gambar 9.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 7
Gambar 9. Menu Navigation Mata Kuliah
Selain dapat menambahkan bahan ajar, aktivitas, penugasan, atau mengatur judul
suatu topik. Pada blok navigation juga dapat terdapat menu untuk menambahkan capaian
(competency) suatu mata kuliah. Untuk pengelolaan capaian mata kuliah akan dibahas
pada sub topik berikutnya. Pengelolaan mata kuliah dapat dilakukan dengan cara menekan
tombol/icon “Turn Editing On” yang terdapat pada pojok kanan pada halaman suatua mata
kuliah . Simbol icon “Turn Editing On” ditunjukkan pada gambar 10.
Gambar 10. Simbol Icon “Turn Editing On”
Setelah icon “Turn Editing On” ditekan, maka akan tampil halaman pengelolaan mata
kuliah seperti ditunjukkan pada gambar 11.
Gambar 11. Halaman Pengelolaan Mata Kuliah
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 8
Pengelolaan Capaian Mata Kuliah
Kompetensi atau capaian mata kuliah menggambarkan tingkat pemahaman atau
kemahiran seorang peserta didik terkait keterampilan tertentu pada suatu mata kuliah.
Kompetensi yang dapat ditambahkan ke dalam suatu mata kuliah mengacu pada
Competency Framework, yaitu fitur pada Moodle untuk implementasi Competency Based-
Education (CBE). Langkah-langkah menambahkan kompetensi pada mata kuliah adalah
sebagai berikut :
1. Pilih mata kuliah yang akan ditambahkan kompetensinya
2. Pilih item “competencies” pada blok Navigation (terletak di sisi kiri)
3. Pada tampilan Course competencies seperti gambar 12 berikut, tekan tombol “Add
Competencies to Course”
Gambar 12. Tampilan Halaman Course Competencies
4. Pada tampilan Competencies Picker, pilih Competency Framework = Level S1 CBE_S1,
seperti ditunjukkan pada gambar 13.
Gambar 13. Tampilan Competencies Picker
5. Pilih kompetensi pada tiap domain (Kognitif, Afektif, atau Psikomotorik) yang akan
ditambahkan ke dalam mata kuliah seperti ditunjukkan pada gambar 14.
Gambar 14. Memilih Kompetensi pada Mata Kuliah
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 9
6. Tekan tombol “Add” untuk proses penambahan kompetensi pada mata kuliah
7. Setelah kompetensi ditambahkan ke suatu mata kuliah, maka halaman course
competencies akan terlihat seperti gambar 15.
Gambar 15. Kompetensi pada Mata Kuliah atau Course
Pilihan “Upon course completion :” merupakan kondisi yang harus dipenuhi oleh
peserta didik untuk mencapai kompetensi tertentu. Sedangkan keterangan “No
Activities” menunjukkan belum ada bahan ajar atau aktivitas e-learning yang
dihubungkan dengan kompetensi tertentu.
Pengelolaan Sumber Ajar
Sumber ajar di dalam Moodle dapat disampaikan ke dalam beberapa format yaitu :
1. Book : Memungkinkan pembelajar mengemas materi dalam format menyerupai buku,
dengan bab dan sub bab. Buku dapat berisi file multimedia atau sekedar teks.
2. File : Modul File memungkinkan dosen untuk memasukkan sumber ajar dalam bentuk
file dokumen seperti word, power point, atau pdf. File tersebut diunduh oleh
mahasiswa dan dibaca secara offline. Sebaiknya dosen menyertakan file-file
pendukung untuk memastikan bahwa mahasiswa dapat membuka file tersebut. Misal
flash player jika kita memasukkan file flash (SWF).
3. Folder : Modul folder memungkinkan dosen untuk menampilkan sejumlah file terkait
dalam satu folder agar tampak lebih rapi. Jika menggunakan modul File, untuk
memasukkan file dilakukan satu-persatu, dan ditampilkan seluruhnya di halaman kelas
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 10
sehingga kurang praktis. Kita dapat memasukkan file dokumen terpisah satu persatu
dalam folder atau langsung dalam bentuk terkompres (ZIP).
4. Page : Modul page memungkinkan pembuatan sumber ajar berbasis halaman web
menggunakan editor teks . Sebuah halaman dapat menampilkan teks , gambar , suara
, video, link web dan kode tertanam , seperti peta Google . Keuntungan penggunaan
format page dibandingkan dengan format file adalah kemudahan aksesnya, misalnya
untuk pengguna perangkat mobile serta isinya lebih mudah diperbaharui
5. URL : Modul URL memungkinkan penambahan tautan (link) ke halaman web lainnya
atau untuk menghubungkan dengan file yang disimpan di media penyimpanan online,
misalkan flicker, Wikipedia, youtube, dan lain sebagainya.
6. Label : Modul label memungkinkan teks dan multimedia untuk dimasukkan di antara
tautan ke sumber ajar atau aktivitas lainnya. Label bermanfaat untuk memberikan
keterangan atau subheading untuk beberapa aktivitas atau sumber ajar.
Menambahkan Sumber Ajar Format Book
1. Tekan tombol “Turn Editing On” pada halaman mata kuliah.
2. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan materi/sumber ajar.
3. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, maka akan tampil
halaman dialog “Add an activity or resource” seperti ditunjukkan pada gambar 16.
Gambar 16. Halaman Add an activity or resource
4. Pilih “Book” pada bagian resource, dan tekan tombol “Add”, kemudian akan
ditampilkan halaman pengaturan “Adding new book” seperti ditunjukkan pada
gambar 17.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 11
Gambar 17. Halaman “Adding new book”
5. Isikan informasi mengenai sumber ajar seperti Name (wajib diisi), description, dan
tandai (check) pilihan “Display description on course page” jika deskripsi ingin
ditampilkan di halaman mata kuliah.
6. Pada bagian “Activity Completion” dapat diatur bagaimana status mahasiswa terhadap
materi ini dengan memilih pada bagian “Completition tracking”. Misalkan status
student dianggap telah mengikuti materi ini jika memenuhi kondisi tertentu, seperti
ditunjukkan pada gambar 18.
Gambar 18. Pengaturan Kondisi Completion Terhadap Sumber ajar
7. Kompetensi sumber ajar dapat ditentukan pada bagian Competencies, pilih
kompetensi yang akan diterapkan pada sumber ajar pada pilihan course competencies
seperti ditunjukkan pada gambar 19.
Gambar 19. Pengaturan Kompetensi Sumber Ajar
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 12
8. Pilihan Upon Activity Completion digunakan untuk menilai ketercapaian kompetensi
jika kondisi pada Activity Completion telah terpenuhi. Terdapat empat pilihan, yaitu :
1) Do Nothing, 2) Attach evidence, 3) Send for Review, dan 4) Complete the
competency.
9. Tekan tombol “Save and Display” untuk kembali ke halaman pengelolaan mata kuliah
10. Untuk menambahkan isi materi “book” pilih resource “book” yang telah dibuat,
kemudian akan tampil halaman “Add New Chapter” seperti ditunjukkan pada gambar
20.
11. Isikan judul chapter pada kolom dan isikan materi pada chapter tersebut pada halaman
content seperti ditunjukkan pada gambar 21. Tekan tombol ”Save Changes” untuk
menyimpan materi pada chapter baru
Gambar 21. Isi Chapter Sumber Ajar Format Book
12. Struktur bahan ajar format book dapat dilihat pada block table of content pada menu
di sisi kiri seperti ditunjukkan pada gambar 22. Untuk menambahkan chapter tekan
icon + (add new chapter).
Gambar 22. Daftar Isi Sumber Ajar Format Book
Menambahkan Bahan Ajar Format File
1. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan materi/sumber ajar.
2. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, pada halaman dialog
“Add an activity or resource”, pilih File kemudian tekan tombol Add.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 13
3. Pada halaman “Adding a new File to Topic”, isikan judul sumber ajar pada kolom Name
serta isikan deskripsi singkat mengenai bahasannya pada kolom Description. Halaman
“Adding a new File to Topic” ditunjukkan pada gambar 23.
Gambar 23. Menambahkan Sumber Ajar Format File
4. Unggah file melalui are “Select File”, pilih file sumber ajar yang akan diunggah dengan
menekan icon Add file , kemudian pada tampilan dialog File Picker seperti
ditunjukkan pada gambar 24, pilih menu “Upload a file” serta tekan tombol “Choose
File” pada kolom Attachment.
Gambar 24. Tampilan Dialog File Picker
5. Tekan tombol “Upload this file” untuk proses unggah file sumber ajar
6. Sama halnya dengan sumber ajar format book, pada sumber ajar dengan format file
juga dapat diatur status mahasiswa terhadap materi ini dengan memilih pada bagian
“Completition tracking” serta kompetensi yang dicapai pada sumber ajar.
7. Tekan tombol “Save and return to course” untuk proses penambahan sumber ajar
format file dan kembali ke halaman pengelolaan mata kuliah.
Menambahkan Bahan Ajar Format Page
1. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan materi/sumber ajar.
2. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, pada halaman dialog
“Add an activity or resource” di bagian resources pilih Page
3. Isikan judul bahan ajar dan deskripsinya, kemudian pada bagian content dapat diisi
materi yang merupakan kombinasi dari teks, audio, maupun video.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 14
4. Sama halnya dengan sumber ajar format book, pada sumber ajar dengan format Page
juga dapat diatur status mahasiswa terhadap materi ini dengan memilih pada bagian
“Completition tracking” serta kompetensi yang dicapai pada sumber ajar.
5. Hasil penambahan bahan ajar format page ditunjukkan pada gambar 25.
Gambar 25. Hasil Sumber Ajar Format Page
Menambahkan Bahan Ajar Format URL
1. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan materi/sumber ajar.
2. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, pada halaman dialog
“Add an activity or resource” di bagian resources pilih URL
3. Isikan judul materi pada kolom Name dan tautan (URL) yang akan dijadikan external
resource pada kolom External URL seperti ditunjukkan pada gambar 26.
Gambar 26. Pengaturan Sumber Ajar Format URL
4. Terdapat beberapa cara menampilkan sumber ajar formal URL yaitu : 1) Automatic :
tampilan yang terbaik sesuai jenis device yang digunakan, 2) Embed : ditampilkan pada
halaman yang sama dengan halaman sumber aja di Moodle, 3) Open : akses URL pada
jendela browser yang baru, 4) In pop-up : ditampilkan pada jendela browser yang baru
tanpa menu dan tombol navigasi
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 15
5. Sama halnya dengan sumber ajar format book, pada sumber ajar dengan format URL
juga dapat diatur status mahasiswa terhadap materi ini dengan memilih pada bagian
“Completition tracking” serta kompetensi yang dicapai pada sumber ajar.
6. Hasil penambahan bahan ajar format URL ditunjukkan pada gambar 27.
Gambar 27. Hasil Sumber Ajar Format URL
Pengelolaan AktivitasPengelolaan AktivitasPengelolaan AktivitasPengelolaan Aktivitas EEEE----LearninLearninLearninLearningggg
Aktivitas pembelajaran berbasis e-learning disesuaikan dengan strategi
pembelajaran yang akan diterapkan, apakah menggunakan model sinkron atau asinkron.
Bentuk aktivitas yang dapat digunakan meliputi video conference, forum diskusi, chatting
room, assignment, atau quiz.
Pengelolaan Aktivitas Chatting
1. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan aktivitas
2. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, maka akan tampil
halaman dialog “Add an activity or resource”, pada bagian activities pilih Chat.
3. Isikan judul topik yang akan dibahas pada kolom “Name of this chat room”
4. Tuliskan deskripsi singkat pada kolom isian “Description” seperti ditunjukkan pada
gambar 28
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 16
Gambar 28. Menambahkan Aktivitas Chatting
5. Atur kapan chat room akan dimulai pada bagian Chat Session seperti ditunjukkan pada
gambar 29
Gambar 29. Pengaturan Chat Session
6. Sama halnya dengan sumber ajar, pada aktivitas chatting juga dapat diatur status
mahasiswa terhadap materi ini dengan memilih pada bagian “Completition tracking”
serta kompetensi yang dicapai.
Pengelolaan Aktivitas Forum Diskusi
Forum diskusi merupakan aktivitas kolaboratif asinkron yang dapat dilakukan pada
waktu dan tempat yang berbeda. Langkah menambahkan aktivitas forum diskusi adalah
sebagai berikut :
1. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan aktivitas
2. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, maka akan tampil
halaman dialog “Add an activity or resource”, pada bagian activities pilih Forum
kemudian tekan tombol “Add”.
3. Pada halaman “Add a new forum” isikan nama forum pada kolom “forum name” dan
deskripsi forum pada kolom “description” seperti ditunjukkan pada gambar 30.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 17
Gambar 30. Menambahkan Aktivitas Forum Diskusi
4. Pilih tipe forum pada bagian Forum type, terdapat beberapa pilihan tipe forum.
Gunakan tipe forum Standard forum displayed in a blog-like format jika mahasiswa
hanya diberikan aktivitas mendiskusikan topik yang diberikan oleh dosen, sedangkan
tipe forum Standard forum for general use digunakan jika mahasiswa diberikan pilihan
untuk menambahkan topik diskusi.
5. Pada bagian Attachments and word count, atur berapa jumlah serta ukuran file yang
dapat diunggah oleh peserta diskusi, dan apakah akan jumlah kata yang dituliskan
pada forum diskusi akan ditampilkan atau tidak
6. Pada bagian Subscription and tracking, atur apakah mahasiswa secara otomatis masuk
ke dalam forum diskusi (subscribed) serta apakah diijinkan meninggalkan forum diskusi
(unsubscribe)
7. Tentukan bagaimana mahasiswa dianggap telah menyelesaiakan aktivitas diskusi
melalui pengaturan pada bagian Activity Completion seperti ditunjukkan pada gambar
31.
Gambar 31. Pengaturan Penyelesaian Aktivitas Diskusi
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 18
8. Sama halnya dengan sumber ajar, pada aktivitas forum diskusi juga dapat diatur status
mahasiswa terhadap materi ini dengan memilih pada bagian “Completition tracking”
serta kompetensi yang dicapai
9. Tekan tombol “Save and return to course” untuk menyimpan proses penambahan
aktivitas “Forum”
Pengelolaan Aktivitas Penugasan (Assignment)
1. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan aktivitas belajar
2. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, maka akan tampil
halaman dialog “Add an activity or resource”. Pada bagian activities, pilih assignment,
kemudian tekan tombol Add.
3. Isikan judul atau topik penugasan pada kolom Assignment Name, kemudian isikan
instruksi penugasan pada kolom Description seperti ditunjukkan pada gambar 32.
Gambar 32. Menambahkan Aktivitas Penugasan
4. Atur kapan hasil penugasan dapat dikirimkan dan tanggal maksimal pengiriman
penugasan pada bagian Availability seperti ditunjukkan pada gambar 33.
Gambar 33. Pengaturan Pengiriman Penugasan
5. Format pengumpulan penugasan dapat berupa Online Text, yaitu mahasiswa
mengirimkan penugasan melalui halaman moodle, atau File Submission, yaitu
mahasiswa mengunggah file seperti ditunjukkan pada gambar 34.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 19
Gambar 34. Format Pengiriman Penugasan
6. Submission Setting digunakan untuk mengatur apakah mahasiswa dapat mengirimkan
ulang hasil penugasannya atau tidak.
7. Status penyelesaian penugasan dapat diatur pada bagian Activity Completion, pada
bagian ini dapat ditentukan kondisi yang harus dipenuhi oleh mahasiswa seperti
ditunjukkan pada gambar 35.
Gambar 35. Pengaturan Penyelesaian Penugasan
8. Capaian penugasan dapat diatur pada bagian Competencies, pengaturan ini
berhubungan dengan kondisi penyelesaian penugasan yang diatur di bagian Activity
Completion seperti ditunjukkan pada gambar 36. Apabila Activity Completion telah
dipenuhi oleh mahasiswa, maka competencies yang ditetapkan pada penugasan
statusnya akan berubah menjadi complete sebagaimana ditunjukkan pada gambar 37.
Gambar 36. Capaian Penugasan
Gambar 37. Capaian Mahasiswa terhadap Kompetensi
9. Tekan tombol “Save and return to course” untuk memproses penambahan penugasan.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 20
Pengelolaan Aktivitas Lesson
Lesson merupakan aktivitas di dalam Moodle yang dapat digunakan untuk
penyampaian bahasan secara bertahap. Selain sumber ajar yang dapat disampaikan secara
bertahap, di dalam lesson juga dapat disisipkan tes formatif sebagai evaluasi tiap bahasan.
Langkah-langkah penambahan aktivitas lesson adalah sebagai berikut :
1. Tentukan salah satu topik yang akan ditambahkan aktivitas belajar
2. Tekan tombol “Add Activity or resource” pada salah satu topik, maka akan tampil
halaman dialog “Add an activity or resource”. Pada bagian activities, pilih lesson,
kemudian tekan tombol Add.
3. Isikan judul bahasan dan deskripsinya pada kolom Name dan Description seperti
ditunjukkan pada gambar 38.
Gambar 38. Menambahkan Activity Lesson
4. Atur kapan activity lesson mulai dapat diakses dan kapan activity lesson akan ditutup
pada bagian Availability.
5. Sama halnya dengan activity assignment, pada aktivitas lesson juga dapat diatur status
mahasiswa terhadap activity ini dengan memilih pada bagian “Activity Completion”
serta kompetensi yang dicapai pada bagian “Competencies”
6. Tekan tombol “Save and return to course” untuk menyimpan proses penambahan
aktivitas “Lesson” atau “Save and display” untuk menuju ke halaman pengaturan isi
lesson.
7. Halaman pengaturan isi (content) lesson ditunjukkan pada gambar 39.
Gambar 39. Halaman Manipulating Data pada Aktivitas Lesson
8. Pada halaman manipulating data tab “Edit”terdapat terdapat empat menu, yaitu : 1)
Import questions, 2) Add a content page, 3) Add a cluster, dan 4) Add a question page.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 21
9. Untuk menambahkan materi pada lesson, pilih menu “Add a content page”, isikan
judul sub bahasan da nisi sub bahasan pada kolom Page title dan Page contens seperti
ditunjukkan pada gambar 40.
Gambar 40. Menambahkan Content Page
10. Tekan tombol “Save page” untuk menyimpan content page. Struktur isi lesson terlihat
seperti gambar 41.
Gambar 41. Struktur Isi Activity Lesson
11. Untuk menambahkan tes formatif, pilih menu “Add a question page” atau dari pilihan
Actions, pilih queation seperti ditunjukkan pada gambar 42 berikut
Gambar 42. Menambahkan Question Page pada Lesson
12. Pilih bentuk tes formatinya pada kolom “Select question type” seperti ditunjukkan
pada gambar 43. Sebagai contoh, dipilih tipe soalnya adalah Essay.
Panduan E-Learning bagi dosen UM Purwokerto 22
Gambar 43. Pilihan Tipe Soal
13. Isikan judul pertanyaan dan pertanyaan pada kolom page title dan Page contents
seperti ditunjukkan pada gambar 44.
Gambar 44. Menambahkan Soal Essay pada Lesson
14. Tentukan navigasi setelah halaman essay dibuka, apakah akan membuka halaman
berikutnya atau jika merupakan halaman terakhir, pilih end of lesson
15. Tentukan skor pertanyaan pada bagian score
16. Tekan tombol “Save page” untuk menyimpan penambahan halaman essay
17. Struktur isi lesson yang terdiri dari beberapa content page dan question dapat dilihat
pada gambar 45
Gambar 45. Struktur Isi Lesson
18. Untuk menilai hasil pertanyaan yang dikerjakan mahasiswa, khususnya tipe essay, pilih
tab “Grade essay”
19. Tampilan activity lesson pada sisi mahasiswa ditunjukkan pada gambar 46