Hal. 1 Put.TIPIKOR No.07/Pid. Sus-TPK/2015/PT-Mdn P U T U S A N Nomor : 07/Pidsus-TPK/2015/PT-Mdn.- “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” PENGADILAN TINGGI MEDAN, memeriksa dan mengadili perkara Tindak Pidana Korupsi dalam tingkat banding, berdasarkan Penetapan Penunjukan Majelis oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 20 Mei 2015 Nomor : 100/Pen.Pid.sus- TPK/2015/PT-MDN.- telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap : ARNOL HANDAYANI SITOMPUL, S.Kom. Tempat Lahir : Kuta Cane Umur/ Tgl Lahir : 33 Tahun / 08 Februari 1982 Jenis Kelamin : Laki-Laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Aspol Polres Nias Selatan Kabupaten Nias Selatan A g a m a : Kristen Protestan Pekerjaan : Anggota Polri Polres Nias Selatan Pendidikan : Strata-1 Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 07 November 2014 s/d tanggal 26 November 2014 ; 2. Perpanjangan Penahanan Penyidik oleh Penuntut Umum sejak tanggal 27 November 2014 s/d tanggal 05 Januari 2015 ; 3. Perpanjangan Penahanan Penyidik oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan sejak tanggal 06 Januari 2015 s/d tanggal 02 Februari 2015 ; 4. Penuntut Umum sejak tanggal 03 Februari 2015 s/d tanggal 15 Februari 2015; 5. Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal 16 Februari 2015 s/d tanggal 17 Maret 2015 ; 6. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Medan sejak
23
Embed
P U T U S A N - pt-medan.go.id file022/KMA/SK/II/2011 tanggal 07 Pebruari 2011 yang berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkaranya, sebagai pegawai negeri atau orang selain pegawai
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Hal. 1 Put.TIPIKOR
No.07/Pid. Sus-TPK/2015/PT-Mdn
P U T U S A N
Nomor : 07/Pidsus-TPK/2015/PT-Mdn.-
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
PENGADILAN TINGGI MEDAN, memeriksa dan mengadili perkara Tindak
Pidana Korupsi dalam tingkat banding, berdasarkan Penetapan Penunjukan Majelis
oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 20 Mei 2015 Nomor : 100/Pen.Pid.sus-
TPK/2015/PT-MDN.- telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara
Terdakwa :
Nama Lengkap : ARNOL HANDAYANI SITOMPUL, S.Kom.
Tempat Lahir : Kuta Cane
Umur/ Tgl Lahir : 33 Tahun / 08 Februari 1982
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat tinggal : Aspol Polres Nias Selatan Kabupaten Nias
Selatan
A g a m a : Kristen Protestan
Pekerjaan : Anggota Polri Polres Nias Selatan
Pendidikan : Strata-1
Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara oleh :
1. Penyidik sejak tanggal 07 November 2014 s/d tanggal 26 November 2014 ;
2. Perpanjangan Penahanan Penyidik oleh Penuntut Umum sejak tanggal 27
November 2014 s/d tanggal 05 Januari 2015 ;
3. Perpanjangan Penahanan Penyidik oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Medan sejak tanggal 06 Januari 2015 s/d tanggal 02 Februari
2015 ;
4. Penuntut Umum sejak tanggal 03 Februari 2015 s/d tanggal 15 Februari 2015;
5. Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan,
sejak tanggal 16 Februari 2015 s/d tanggal 17 Maret 2015 ;
6. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Medan sejak
Hal 2 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
tanggal 18 Maret 2015 sampai dengan tanggal 16 Mei 2015 ;
7. Hakim Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 04 Mei 2015 sampai dengan tanggal
02 Juni 2015;
8. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 03 Juni
2015 sampai dengan tanggal 01 Agustus 2015;
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT :
Setelah membaca dan memperhatikan surat-surat yang berhubungan dengan
perkara ini :
1. Surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Nomor Reg Perkara : PDS –
01/TDL/02/2015 tertanggal 12 Februari 2015 yang berbunyi sebagai berikut :
PRIMAIR :
Bahwa Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom. sebagai anggota Polri
berdasarkan Surat Keputusan No.Pol.: Skep/344/VI/2013 tentang Pengangkatan
Dan Penggajian Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang I Tahun
2003, dan sebagai Kepala Seksi Keuangan Polres Nias Selatan berdasarkan Surat
Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Nomor : Kep/17/I/2011
tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan Di Lingkungan
Polda Sumut, sekira antara hari Rabu tanggal 22 Oktober 2014 sampai dengan hari
Sabtu tanggal 25 Oktober 2014 atau setidak-tidaknya pada waktu lain pada tahun
2014, bertempat di Kantor BRI Unit Teluk Dalam yang beralamat di Saoni Geho
Km.01 Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatra Utara
atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan berdasarkan
Pasal 3 angka 1 Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor :
022/KMA/SK/II/2011 tanggal 07 Pebruari 2011 yang berwenang untuk memeriksa
dan mengadili perkaranya, sebagai pegawai negeri atau orang selain pegawai
negeri yang ditugaskan menjalankan jabatan umum terus menerus atau untuk
sementara waktu dengan sengaja menggelapkan uang Tunjangan Kinerja Anggota
Polri dan PNS bulan September 2014 serta Susulan Tunjangan Kinerja Bulan
Agustus 2014 pada Polres Nias Selatan sebesar Rp.201.633.450,- (Dua ratus satu
juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah), atau surat
berharga yang disimpan karena jabatannya, atau membiarkan uang atau surat
Hal 3 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
berharga tersebut diambil atau digelapkan oleh orang lain, atau membantu dalam
melakukan perbuatan tersebut, perbuatan mana dilakukan dengan cara sebagai
berikut :
- Bahwa terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom. adalah anggota
Kepolisian Republik Indonesia pada Kepolisian Resor Nias Selatan yang menjabat
sebagai Kepala Seksi Keuangan Polres Nias Selatan sejak tanggal 14 Januari 2011
yang berdasarkan Pasal 12 Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia
Nomor 22 Tahun 2011 tentang Administrasi Pertanggungjawaban Keuangan Di
Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia menyatakan bahwa Kaurkeu
selaku bendahara pengeluaran yang mempunyai salah satu tugas dalam huruf a
yaitu : Menerima, menyimpan, membayar atau menyerahkan, menyelenggarakan
ketatausahaan dan mempertanggungjawabkan uang yang berada dalam
pengelolaannya.
- Bahwa berdasarkan Pasal 4 ayat (1) Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik
Indonesia Nomor 6 tahun 2011 Tentang Tata Cara Pemberian Tunjangan Kinerja
Bagi Pegawai Negeri Di Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia maka
setiap Pegawai Negeri Pada Polri selain penghasilan yang berhak diterima menurut
peraturan perundang-undangan, diberikan Tunjangan Kinerja setiap bulan, yang
bersumber dari DIPA Mabes Polri yang diturunkan kepada Polda Sumut.
- Bahwa Kapolres Nias Selatan ROBERT DA COSTA,SIK.,SH.,MH. melalui surat
nomor : B/684/X/2014 tanggal 20 Oktober 2014 perihal Permintaan Kebutuhan
Tunjangan Kinerja bulan September T.A.2014 yang ditujukan kepada Kepala
Kepolisian Daerah Sumatera Utara, telah mengajukan permintaan kebutuhan
Tunjangan Kinerja Anggota Polri dan PNS bulan September 2014 serta Susulan
Tunjangan Kinerja Bulan Agustus 2014 pada Polres Nias Selatan sebesar
Rp.201.633.450,- (Dua ratus satu juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus
lima puluh rupiah), dengan perincian sebagai berikut :
- Bahwa pada tanggal 22 Oktober 2014, oleh Dra.ROSLINDA SIANTURI,MM selaku
Kepala Bidang Keuangan Polda Sumut telah mentransfer uang Tunjangan Kinerja
ke rekening BRI cabang Gunungsitoli atas nama Bendahara Satker Polres Nias
Selatan dengan nomor rekening : 00000176-01-000222-30-0 sebesar
Rp.201.633.450,- (Dua ratus satu juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus
lima puluh rupiah) yang diperuntukan untuk pembayaran Tunjangan Kinerja Anggota
Polri dan PNS bulan September 2014 serta Susulan Tunjangan Kinerja Bulan
Agustus 2014 pada Polres Nias Selatan.
Hal 4 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
- Bahwa terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom. pada tanggal 22 Oktober
2014 menemui AUGUS KURNIAMAN TELAUMBANUA selaku Kepala Unit BRI
Teluk Dalam untuk mengajukan penarikan uang sebesar Rp.201.633.450,- (Dua
ratus satu juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah) melalui
cek giro nomor seri cek CFD 268427 dari nomor rekening : 00000176-01-000222-
30-0 an. Bendahara Satker Polres Nias Selatan yang ditandatangani oleh Terdakwa
ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom dan dibubuhi stempel Bendahara Polres
Nias Selatan, dengan alasan akan membagikan uang tunjangan kinerja tersebut
kepada personil Polri Polres Nias Selatan. Bahwa setelah Terdakwa mencairkan
Tunjangan Kinerja Anggota Polri dan PNS bulan September 2014 serta Susulan
Tunjangan Kinerja Bulan Agustus 2014 pada Polres Nias Selatan dari Bank BRI unit
Teluk Dalam sebesar sejumlah Rp.201.633.450,- (Dua ratus satu juta enam ratus
tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah) yang seharusnya dibagikan
kepada 256 anggota Polri pada Polres Nias Selatan, 1 orang PNS di lingkungan
Polri pada Polres Nias Selatan untuk Tunjangan Kinerja bulan September dan 1
anggota Polri pada Polres Nias Selatan untuk Tunjangan Kinerja Polri Susulan bulan
Agustus 2014, tetapi Terdakwa tidak membagikan uang tersebut kepada pihak yang
berhak, melainkan mempergunakan uang tersebut untuk berbagai keperluan yang
tidak dibenarkan, yaitu :
1. Tanggal 22 Oktober 2014, transfer uang sejumlah Rp.10.000.000,- (sepuluh juta
rupiah) ditransfer kepada JOEL P.FREDO TAMBUNAN dengan nomor rekening :
0336-01-062876-50-5 untuk keperluan dana dukungan operasional Kapolres Nisel.
2. Tanggal 22 Oktober 2014, penarikan tunai uang sejumlah Rp.15.000.000,- (lima
belas juta) ditarik oleh Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom,
selanjutnya digunakan untuk :
2.1. Diserahkan kepada BRIGADIR SIMON SITANGGANG uang sejumlah
Rp.1.010.000,- (satu juta sepuluh ribu rupiah) untuk keperluan pembayaran
Tunjangan Kinerja bulan Agustus 2014.
2.2. Diserahkan kepada BRIPTU SAMUEL SITEPU uang sejumlah Rp.1.453.000,-
(satu juta empat ratus lima puluh tiga ribu rupiah) untuk keperluan pembayaran
Tunjangan kinerja bulan Agustus 2014 milik AKP DES RAHMAN JAYA HIA
(Kapolsek Lolowau).
2.3. Diserahkan kepada KOMPOL SALATI ZALUKHU uang sejumlah
Rp.2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) untuk keperluan pembayaran
Sisa Jasa Pam Obvit bulan Agustus 2014.
3. Tanggal 22 Oktober 2014, uang sejumlah Rp.176.633.450,- (seratus tujuh puluh
enam juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah) ditransfer
Hal 5 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
ke rekening BRI nomor : 3832-01-000215-302 atas nama Bendahara Satker Polres
Nias Selatan yang dibuat oleh Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom
tanpa sepengetahuan dari Kapolres Nias Selatan selaku Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA), selanjutnya uang yang terdapat di rekening tersebut digunakan
untuk :
3.1. Tanggal 23 Oktober 2014 ditarik oleh terdakwa ARNOL HANDAYANI
SITOMPUL,S.Kom uang sejumlah Rp.36.645.939,- (tiga puluh enam juta enam
ratus empat puluh lima ribu sembilan ratus tiga puluh sembilan ribu rupiah),
selanjutnya digunakan untuk :
3.1.1. Transfer kepada YUNIAR MANAO sejumlah Rp.15.000.000,- (lima belas
juta rupiah) guna membayar utang pribadi Terdakwa ARNOL
HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom.
3.1.2. Transfer kepada ROSDIANA PARDEDE sejumlah Rp.1.500.000,- (satu
juta lima ratus ribu rupiah) guna pembayaran dana operasional Polsek
Gomo.
3.1.3. Diserahkan secara tunai secara tunai kepada LOUISE Br.PURBA
sejumlah Rp.16.500.000,- (enam belas juta lima ratus ribu rupiah) guna
pembayaran utang pribadi terdakwa ARNOL HANDAYANI
SITOMPUL,S.Kom.
3.2. Tanggal 24 Oktober 2014 ditarik oleh terdakwa ARNOL HANDAYANI
SITOMPUL,S.Kom sejumlah Rp.140.000.000,- (saratus empat puluh juta rupiah),
yang selanjutnya digunakan untuk :
3.2.1. Membayar tebusan emas yang digadaikan terdakwa ARNOL
HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom di Pegadaian CP Teluk Dalam
sejumlah Rp.97.345.500,- (sembilan puluh tujuh juta tiga ratus empat
puluh lima ribu lima ratus rupiah).
3.2.2. Diserahkan secara tunai kepada NOGA ELDE PANJAITAN uang
sejumlah Rp.25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) guna membayar
utang terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom kepada
TIMBUL NAPITUPULU.
3.2.3. Diserahkan secara tunai kepada RINDU H.HALAWA Alias AMA
FOSSET uang sejumlah Rp.2.700.000,- (dua juta tujuh ratus ribu rupiah)
guna membayar sewa hotel Summa Rend.
3.3. Tanggal 25 Oktober 2014 terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom
melarikan diri menuju Jakarta dengan membawa uang tunai sejumlah
Rp.17.000.000,- (tujuh belas juta rupiah
Hal 6 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
4. Bahwa uang senilai Rp.11.724.950,- (sebelas juta tujuh ratus dua puluh empat ribu
sembilan ratus lima puluh rupiah) tidak dapat lagi dijelaskan oleh terdakwa ARNOL
HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom mengenai penggunaannya.
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom
menyebabkan 256 anggota Polri pada Polres Nias Selatan, 1 orang PNS di
lingkungan Polri pada Polres Nias Selatan tidak menerima Tunjangan Kinerja bulan
September dan 1 anggota Polri pada Polres Nias Selatan tidak menerima
Tunjangan Kinerja Polri Susulan bulan Agustus 2014.
Perbuatan TERDAKWA sebagaimana diatur dan diancam pidana
melanggar Pasal 8 Jo Pasal 18 ayat (1) Undang-Undang RI No. 31 Tahun 1999
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2001
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ;
SUBSIDIAIR :
Bahwa Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom. sebagai anggota Polri
berdasarkan Surat Keputusan No.Pol.: Skep/344/VI/2013 tentang Pengangkatan
Dan Penggajian Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang I Tahun
2003, dan sebagai Kepala Seksi Keuangan Polres Nias Selatan berdasarkan Surat
Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Nomor : Kep/17/I/2011
tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan Di Lingkungan
Polda Sumut, sekira antara hari Rabu tanggal 22 Oktober 2014 sampai dengan hari
Sabtu tanggal 25 Oktober 2014 atau setidak-tidaknya pada waktu lain pada tahun
2014, bertempat di Kantor BRI Unit Teluk Dalam yang beralamat di Saoni Geho
Km.01 Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatra Utara
atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan berdasarkan
Pasal 3 angka 1 Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor :
022/KMA/SK/II/2011 tanggal 07 Pebruari 2011 yang berwenang untuk memeriksa
dan mengadili perkaranya, dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang
lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana
yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan
Negara atau perekonomian Negara, perbuatan mana dilakukan dengan cara
sebagai berikut :
- Bahwa terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom. adalah anggota
Kepolisian Republik Indonesia pada Kepolisian Resor Nias Selatan yang menjabat
Hal 7 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
sebagai Kepala Seksi Keuangan Polres Nias Selatan sejak tanggal 14 Januari 2011
yang berdasarkan Pasal 12 Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia
Nomor 22 Tahun 2011 tentang Administrasi Pertanggungjawaban Keuangan Di
Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia menyatakan bahwa Kaurkeu
selaku bendahara pengeluaran yang mempunyai salah satu tugas dalam huruf a
yaitu : Menerima, menyimpan, membayar atau menyerahkan, menyelenggarakan
ketatausahaan dan mempertanggungjawabkan uang yang berada dalam
pengelolaanya.
- Bahwa berdasarkan Pasal 4 ayat (1) Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik
Indonesia Nomor 6 tahun 2011 Tentang Tata Cara Pemberian Tunjangan Kinerja
Bagi Pegawai Negeri Di Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia maka
setiap Pegawai Negeri Pada Polri selain penghasilan yang berhak diterima menurut
peraturan perundang-undangan, diberikan Tunjangan Kinerja setiap bulan, yang
bersumber dari DIPA Mabes Polri yang diturunkan kepada Polda Sumut.
- Bahwa Kapolres Nias Selatan ROBERT DA COSTA,SIK.,SH.,MH. melalui surat
nomor : B/684/X/2014 tanggal 20 Oktober 2014 perihal Permintaan Kebutuhan
Tunjangan Kinerja bulan September T.A.2014 yang ditujukan kepada Kepala
Kepolisian Daerah Sumatera Utara, telah mengajukan permintaan kebutuhan
Tunjangan Kinerja Anggota Polri dan PNS bulan September 2014 serta Susulan
Tunjangan Kinerja Bulan Agustus 2014 pada Polres Nias Selatan sebesar
Rp.201.633.450,- (Dua ratus satu juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus
lima puluh rupiah), dengan perincian sebagai berikut :
a. Kebutuhan Tunjangan Kinerja Polri untuk
256 anggota Polri pada Polres Nias Selatan
b. Kebutuhan Tunjangan Kinerja PNS untuk 1
orang PNS di lingkungan Polri pada Polres
Nias Selatan
c. Kebutuhan Tunjangan Kinerja Polri Susulan
bulan Agustus 2014 untuk 1 anggota Polri
pada Polres Nias Selatan
Jumlah
Rp.199.892.450,-
Rp. 1.010.000,-
Rp. 731.000,-
Rp.201.633.450,-
- Bahwa pada tanggal 22 Oktober 2014, oleh Dra.ROSLINDA SIANTURI,MM selaku
Kepala Bidang Keuangan Polda Sumut telah mentransfer uang Tunjangan Kinerja
Hal 8 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
ke rekening BRI cabang Gunungsitoli atas nama Bendahara Satker Polres Nias
Selatan dengan nomor rekening : 00000176-01-000222-30-0 sebesar
Rp.201.633.450,- (Dua ratus satu juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus
lima puluh rupiah) yang diperuntukan untuk pembayaran Tunjangan Kinerja Anggota
Polri dan PNS bulan September 2014 serta Susulan Tunjangan Kinerja Bulan
Agustus 2014 pada Polres Nias Selatan.
- Bahwa terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom. pada tanggal 22 Oktober
2014 menemui AUGUS KURNIAMAN TELAUMBANUA selaku Kepala Unit BRI
Teluk Dalam untuk mengajukan penarikan uang sebesar Rp.201.633.450,- (Dua
ratus satu juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah) melalui
cek giro nomor seri cek CFD 268427 dari nomor rekening : 00000176-01-000222-
30-0 an. Bendahara Satker Polres Nias Selatan yang ditandatangani oleh Terdakwa
ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom dan dibubuhi stempel Bendahara Polres
Nias Selatan, dengan alasan akan membagikan uang tunjangan kinerja tersebut
kepada personil Polri Polres Nias Selatan. Bahwa setelah Terdakwa mencairkan
Tunjangan Kinerja Anggota Polri dan PNS bulan September 2014 serta Susulan
Tunjangan Kinerja Bulan Agustus 2014 pada Polres Nias Selatan dari Bank BRI unit
Teluk Dalam sebesar sejumlah Rp.201.633.450,- (Dua ratus satu juta enam ratus
tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah) yang seharusnya dibagikan
kepada 256 anggota Polri pada Polres Nias Selatan, 1 orang PNS di lingkungan
Polri pada Polres Nias Selatan untuk Tunjangan Kinerja bulan September dan 1
anggota Polri pada Polres Nias Selatan untuk Tunjangan Kinerja Polri Susulan bulan
Agustus 2014, tetapi Terdakwa tidak membagikan uang tersebut kepada pihak yang
berhak, melainkan mempergunakan uang tersebut untuk berbagai keperluan yang
tidak dibenarkan, yaitu :
1. Tanggal 22 Oktober 2014, transfer uang sejumlah Rp.10.000.000,- (sepuluh juta
rupiah) ditransfer kepada JOEL P.FREDO TAMBUNAN dengan nomor rekening :
0336-01-062876-50-5 untuk keperluan dana dukungan operasional Kapolres Nisel.
2. Tanggal 22 Oktober 2014, penarikan tunai uang sejumlah Rp.15.000.000,- (lima
belas juta) ditarik oleh Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom,
selanjutnya digunakan untuk :
2.1. Diserahkan kepada BRIGADIR SIMON SITANGGANG uang sejumlah
Rp.1.010.000,- (satu juta sepuluh ribu rupiah) untuk keperluan pembayaran
Tunjangan Kinerja bulan Agustus 2014.
2.2. Diserahkan kepada BRIPTU SAMUEL SITEPU uang sejumlah Rp.1.453.000,-
(satu juta empat ratus lima puluh tiga ribu rupiah) untuk keperluan pembayaran
Hal 9 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
Tunjangan kinerja bulan Agustus 2014 milik AKP DES RAHMAN JAYA HIA
(Kapolsek Lolowau).
2.3. Diserahkan kepada KOMPOL SALATI ZALUKHU uang sejumlah
Rp.2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) untuk keperluan pembayaran
Sisa Jasa Pam Obvit bulan Agustus 2014.
3. Tanggal 22 Oktober 2014, uang sejumlah Rp.176.633.450,- (seratus tujuh puluh
enam juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah) ditransfer
ke rekening BRI nomor : 3832-01-000215-302 atas nama Bendahara Satker Polres
Nias Selatan yang dibuat oleh Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom
tanpa sepengetahuan dari Kapolres Nias Selatan selaku Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA), selanjutnya uang yang terdapat di rekening tersebut digunakan
untuk :
3.1. Tanggal 23 Oktober 2014 ditarik oleh terdakwa ARNOL HANDAYANI
SITOMPUL,S.Kom uang sejumlah Rp.36.645.939,- (tiga puluh enam juta enam
ratus empat puluh lima ribu sembilan ratus tiga puluh sembilan ribu rupiah),
selanjutnya digunakan untuk :
3.1.1. Transfer kepada YUNIAR MANAO sejumlah Rp.15.000.000,- (lima
belas juta rupiah) guna membayar utang pribadi Terdakwa ARNOL
HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom.
3.1.2. Transfer kepada ROSDIANA PARDEDE sejumlah Rp.1.500.000,-
(satu juta lima ratus ribu rupiah) guna pembayaran dana operasional
Polsek Gomo.
3.1.3. Diserahkan secara tunai secara tunai kepada LOUISE Br.PURBA
sejumlah Rp.16.500.000,- (enam belas juta lima ratus ribu rupiah) guna
pembayaran utang pribadi terdakwa ARNOL HANDAYANI
SITOMPUL,S.Kom.
3.2. Tanggal 24 Oktober 2014 ditarik oleh terdakwa ARNOL HANDAYANI
SITOMPUL,S.Kom sejumlah Rp.140.000.000,- (saratus empat puluh juta
rupiah), yang selanjutnya digunakan untuk :
3.2.1. Membayar tebusan emas yang digadaikan terdakwa ARNOL
HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom di Pegadaian CP Teluk Dalam sejumlah
Rp.97.345.500,- (sembilan puluh tujuh juta tiga ratus empat puluh lima
ribu lima ratus rupiah).
3.2.2. Diserahkan secara tunai kepada NOGA ELDE PANJAITAN uang
sejumlah Rp.25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) guna membayar
utang terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom kepada TIMBUL
NAPITUPULU.
Hal 10 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
3.2.3. Diserahkan secara tunai kepada RINDU H.HALAWA Alias AMA
FOSSET uang sejumlah Rp.2.700.000,- (dua juta tujuh ratus ribu rupiah)
guna membayar sewa hotel Summa Rend.
3.3. Tanggal 25 Oktober 2014 terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom
melarikan diri menuju Jakarta dengan membawa uang tunai sejumlah
Rp.17.000.000,- (tujuh belas juta rupiah).
4. Bahwa uang senilai Rp.11.724.950,- (sebelas juta tujuh ratus dua puluh empat ribu
sembilan ratus lima puluh rupiah) tidak dapat lagi dijelaskan oleh terdakwa ARNOL
HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom mengenai penggunaannya.
- Bahwa akibat perbuatan Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom
menyebabkan 256 anggota Polri pada Polres Nias Selatan, 1 orang PNS di
lingkungan Polri pada Polres Nias Selatan tidak menerima Tunjangan Kinerja bulan
September dan 1 anggota Polri pada Polres Nias Selatan tidak menerima
Tunjangan Kinerja Polri Susulan bulan Agustus 2014
Perbuatan TERDAKWA sebagaimana diatur dan diancam pidana
melanggar Pasal 3 Jo Pasal 18 ayat (1) Undang-Undang RI No. 31 Tahun 1999
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2001
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ;
2. Surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum, pada pokoknya menuntut
sebagai berikut :
1. Menyatakan Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom. terbukti secara
sah dan menyakinkan bersalah menurut hukum melakukan tindak pidana korupsi
sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 8 Jo. Pasal 18 Undang-undang
Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang-
undang Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor
31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sesuai pada
Dakwaan Primair;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom.
dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dikurangi selama Terdakwa
berada dalam tahanan dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan;
3. Menjatuhkan pidana denda kepada Terdakwa sebesar Rp. 150.000.000,-
(seratus lima puluh juta rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan kurungan;
4. Menetapkan agar terdakwa ARNOL HANDAYANI SITOMPUL,S.Kom-.
membayar uang pengganti sebesar Rp.131.633.450,- (Seratus tiga puluh satu
juta enam ratus tiga puluh tiga ribu empat ratus lima puluh rupiah), dengan
Hal 11 Put.TIPIKOR
No. 07/Pid.Sus-TPK/2015/PT-Mdn
ketentuan apabila uang pengganti tersebut tidak dibayar dalam waktu paling
lama 1 (Satu) bulan setelah putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap, maka
harta benda terdakwa dapat disita oleh Jaksa dan dilelang guna membayar
uang pengganti tersebut dan jika terdakwa tidak memiliki harta benda yang
cukup untuk membayar uang pengganti maka akan diganti dengan pidana
penjara selama 3 (tiga) bulan ;
5.Menyatakan barang bukti berupa :
1) 1 (satu) lembar surat Kapolres Nias Selatan nomor : B / 684 / X / 2014,
tanggal 20 Oktober 2014 perihal permintaan kebutuhan tunjangan kinerja
bulan September 2014;
2) 1 (satu) lembar Kwitansi pembayaran tunjangan kinerja anggota Polri
Polres Nias Selatan bulan September 2014 tertanggal 20 Oktober 2014
senilai Rp. 199.892.450,- (seratus Sembilan puluh Sembilan juta delapan
ratus Sembilan puluh dua ribu empat ratus lima puluh rupiah) yang
ditandatangani oleh BRIPKA ARNOLD HANDAYANI, S.Kom selaku Kasi
Keuangan Polres Nias Selatan dan dibalik lembarannya ditandatangani
oleh Kapolres Nias Selatan atas nama AKBP ROBERT DA COSTA, NRP