P U T U S A N NOMOR 740 / PID.SUS / 2014 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa: Nama : MARIA RINA CHRISSANTY SINAGA; Tempat lahir : Medan; Umur/tanggal lahir : 29 Tahun; Jenis Kelamin : Perempuan; Kebangsaan : Indonesia . Tempat tinggal : Jalan Kiwi Raya Nomor 173 Perumahan Mandala, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang; A g a m a : Kristen Katolik; Pekerjaan : Eks Pegawai BAS BNI Life Medan; Terdakwa dalam perkara ini tidak ditahan, karena ditahan dalam perkara lain; Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum GINDO NADAPDAP,SH,AGUS NISMAL BAWAMENEWI,SH, dan M.YASIR SILITINGO,SH.MH, masing-masing selaku Advokat dan Penasihat Hukum pada Firma Hukum Sentra Keadilan, beralamat di Jalan Sisingamangaraja Nomor 132 A Medan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 27 Nopember 2013; ---------------------------------------------
23
Embed
P U T U S A N NOMOR 740 / PID.SUS / 2014 / PT.MDN DEMI ... · pasal 2 ayat (1 ) dengan tujuan menyembunyikan atau menyamarkan asal usul harta kekayaan ... atas kata-kata terdakwa
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
P U T U S A N
NOMOR 740 / PID.SUS / 2014 / PT.MDN
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-
perkara pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan
seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa:
Nama : MARIA RINA CHRISSANTY SINAGA;
Tempat lahir : Medan;
Umur/tanggal lahir : 29 Tahun;
Jenis Kelamin : Perempuan;
Kebangsaan : Indonesia .
Tempat tinggal : Jalan Kiwi Raya Nomor 173 Perumahan Mandala,
Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli
Serdang;
A g a m a : Kristen Katolik;
Pekerjaan : Eks Pegawai BAS BNI Life Medan;
Terdakwa dalam perkara ini tidak ditahan, karena ditahan dalam perkara lain;
Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum GINDO NADAPDAP,SH,AGUS
NISMAL BAWAMENEWI,SH, dan M.YASIR SILITINGO,SH.MH, masing-masing
selaku Advokat dan Penasihat Hukum pada Firma Hukum Sentra Keadilan,
beralamat di Jalan Sisingamangaraja Nomor 132 A Medan, berdasarkan Surat
Kuasa Khusus tanggal 27 Nopember 2013; ---------------------------------------------
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 2 dari Hal 23
Pengadilan Tinggi tersebut ;
Telah membaca berkas perkara banding Nomor 740/PID.SUS/ 2014/
PT.MDN dan salinan putusan sela Pengadilan Negeri Medan Nomor 2121/ Pid.
B/ 2013/ PN Mdn, tanggal 5 Pebruari 2014 dan salinan Putusan Nomor
2121/id.B/2013/PN.Mdn tanggal 29 September 2014 dan surat-surat yang
bersangkutan dengan perkara tersebut;
Membaca, surat dakwaan dari Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Medan
tanggal 20 Nopember 2013, Nomor Reg-Perkara:PDM-242/Ep.2/MDN/09/2013,
Nomor Reg-PDM-845/Ep.2/MDN/09/2013 yang berbunyi sebagai berikut :
Dakwaan
Pertama.
-----bahwa ia terdakwa MARIA RINA CHRISSANTY SINAGA pada hari Jumat
tanggal 26 Agustus 2011 sekira pukul 12.00 wib atau setidak tidaknya pada
suatu waktu lain dalam bulan Agustus tahun 2011 bertempat PT. BNI Life SM
Raja Medan atau setidak tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk
daerah hukum Pengadilan Negeri Medan “membuat surat palsu atau
memalsukan surat yang dapat menimbulkan sesuatu hak, perikatan atau
pembebasan hutang, atau diperuntukkan sebagai bukti dari pada sesuatu
hal dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai
surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak palsu” perbuatan tersebut
dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut;-----------------------------------------
Bahwa terdakwa bekerja di BNI Life sejak bulan Nopember 2007 sampai
dengan bulan Oktober 2008 terdakwa berkenalan dengan saksi MASTIANA Br.
SIREGAR dan saksi DIAN NOFRIANA BATUBARA yang pada saat itu kedua
saksi membayar uang kuliah di Bank BNI KLN Sm Raja Medan, selanjutnya
terdakwa merekrut kedua saksi dan pada tanggal 20 Agustus 2008 saksi
MASTIANA Br. SIREGAR menjadi nasabah BNI Life diproses oleh BAS BNI Life
Jl. Sisingamangaraja Medan dengan memasukkan dana asuransi dan investasi
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 3 dari Hal 23
Rp. 105.000.000,- dengan keterangan Rp. 5.000.000,- premi Asuransi dan Rp.
100.000.000,- Premi Top Up / Investasi, setelah 13 Bulan saksi MASTIANA Br.
SIREGAR menjadi nasabah Bancasurance BNI Life, maka saksi MASTIANA Br.
SIREGAR mendapat keuntungan sebesar Rp. 30.000.000,- pada saat itu saksi
MASTIANA Br. SIREGAR tidak mengambil seluruh keuntungannya hanya Rp.
5.000.000,- untuk Premi asuransi tahun kedua, sehingga sisa dana investasi
milik saksi MASTIANA Br. SIREGAR saat itu Rp. 125.000.000,- lalu pada
tanggal 15 Desember 2009 ketika saksi MASTIANA Br. SIREGAR dan saksi
NOFRIANA BATU BARA menemui terdakwa di kantor Bank BNI Sm Raja
Medan untuk melakukan penambahan dana investasi ke Polis milik saksi
MASTIANA Br. SIREGAR dengan nomor Polis :BLPM 0004720 An. MASTIANA
Br. SIREGAR sebesar Rp. 250.000.000,- ke BNI Life sehingga terbit Polis
Asuransi Jiwa PT. BNI Lfe Insurance nomor Polis : BLPM 0004720 An.
MASTIANA Br. SIREGAR sebesar Rp. 250.000.000,- saat itu juga saksi
MASTIANA Br. SIREGAR memberikan buku tabungan dengan nomor rekening
0153091073 An. DIAN NOFRIANA BATU BARA kepada terdakwa, dan
terdakwa langsung melakukan penarikan Tunai senilai Rp. 250.000.000,- yang
selanjutnya uang tersebut disetorkan ke PT. BNI Life Insurance sebagaimana
dengan slip[ formulir kiriman uang pada tanggal 15 Desember 2009, tetapi oleh
terdakwa dengan sengaja tidak memasukkan uang tersebut ke Polis milik saksi
MASTIANA Br. SIREGAR, setelah uang penambahan dana Rp. 250.000.000,-
terdakwa kirimkan ke rekening BNI Life, saat itu juga terdakwa tidak
mengirimkan laporan surat perubahan dana Investasi An. MASTIANA Br.
SIREGAR ke BNI Life Jakarta sehingga dana tersebut tersimpan di rekening
BNI Life selama satu bulan atas nama Terdakwa sendiri, lalu terdakwa
memberikan kepada saksi MASTIANA Br. SIREGAR berupa surat tanda terima
Premi Bersyarat dengan Nomor urut BLPM 0004720 An MASTIANA Br.
SIREGAR dan surat penarikan / perubahan dana Investasi tertanggal 15
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 4 dari Hal 23
Desember 2009, selanjutnya pada tanggal 21 Desember 2009 terdakwa
menyerahkan berkas kepada ASM (SAMUEL PAKPAHAN) berupa berkas SPAJ
An. METTY dan EDDY dengan lampiran bukti transfer kiriman uang senilai Rp.
250.000.000,- milik saksi MASTIANA Br. SIREGAR tersebut, beberapa hari
kemudian SAMUEL PAKPAHAN memberitahukan tunda proses Polis EDDY
dan METTY karena membutuhkan keterangan bukti setor premi yang harus
dijelaskan dengan Nota Intern, saat itu juga terdakwa membuat Nota Interen
tertanggal 23 Desember 2009 isi nota tersebut adalah “ sehubungan dengan
pembayaran premi atas nama METTI Br. KARO dan suami EDDI sebesar Rp.
300.000.000,- dengan perincian METTY Br KARO SPAJ 038995 Rp.
150.000.000,- sdr EDDI SPAJ Rp. 150.000.000,- nasabah telah membayarkan
sebesar Rp. 250.000.000,- kekurangan premi sebesar Rp. 50.000.000,- akan
dibayarkan setelah jatuh tempo deposito tanggal 29 Desember 2009 SPAJ pak
EDDI 038994 demikian pernyataan ini terima kasih” selanjutnya Nota tersebut
terdakwa serahkan kepada ASM SAMUEL PAKPAHAN dan berkas SPAJ EDDY
dan METTY dikirimkan ke kantor Pusat PT. BNI Life ke bagian Underwriting dan
terbit Polis, yang sebenarnya terdakwa tidak mempunyai wewenang untuk
membuat nota Interen tersebut.
Kemudian pada tanggal 26 Agustus 2011 saksi MASTIANA Br. SIRGAR
mengetahui bahwa penambahan dana tertanggal 15 Desember 2009 senilai Rp
250.000.000,- tidak dimasukkan ke Nomor Polis BLPM : 0004720 An.
MASTIANA Br. SIREGAR tetapi hanya masuk ke rekening 2097117 Bank BNI
An. PT. BNI Life Insurance dan uang Rp. 250.000.000,- tersebut dipergunakan
terdakwa untuk menjadi dana awal SPAJ sdr. EDDY dan METTY tanpa
sepengetahuan saksi MASTIANA Br. SIREGAR berupa Endorsement Nomor
ENDR / RBLHR002183-01 tertanggal 20 Maret 2010 berstempel BNI Capem
Sisingamangaraja Medan tertanda tangan Pimpinan Bank BNI KLN SM raja Sdr.
IMAN SUHENDI adalah Palsu karena surat Endorsement tersebut dibuat sendiri
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 5 dari Hal 23
oleh Terdakwa, selanjutnya MASTIANA Br. SIREGAR bersama dengan saksi
DIAN NOFRIANA BATU BARA mendatangi kantor BNI Life di BNI SM Raja
Medan untuk menjumpai terdakwa dan menanyakan perihal jatuh tempo dan
Investasi, saat itu saksi MASTIANA Br. SIREGAR dan saksi NOFRIANA BATU
BARA mendengar dari Pegawai Bank bahwa terdakwa telah berhenti pada akhir
tahun 2010 dan disarankan kepada saksi MASTIANA Br. SIREGAR untuk
menanyakan hal tersebut ke Bank BNI Jl. Pemuda Medan, menanyakan ke
Pihak BNI Life menjumpai saksi ROBIANA SINAMBELA sebagai pegawai Bank
BNI Life setelah itu MASTIANA Br SIREGAR dan saksi DIAN NOFRIANA BATU
BARA menemui saksi ROBIANA SINAMBELA mendapat keterangan bahwa
penambahan dana tertanggal 15 Desember 2009 senilai Rp. 250.000.000,- tidak
disetorkan ke Polis An. MASTIANA Br. SIREGAR tetapi hanya dimasukkan
kerekening BNI Life Insurance saja, serta satu lembar bukti penambahan
investasi atas nama MASTIANA Br SIREGAR berupa ENDR/RBLHR 002183-01
tertanggal 20 Maret 2010 yang berstempel BNI Capem SM Raja Medan yang
ditanda tangani pimpinan Bank BNI KLN SM Raja sdr IMAM SUHENDI
dinyatakan palsu karena tanda tangan yang tertera disurat tersebut bukan tanda
tangan IMAM SUHENDI sebagai Pimpinan Bank BNI KLN SM Raja Medan,
selanjutnya pada tanggal 05 September 2011 saksi MASTIANA Br. SIREGAR
menemui saksi ROBIANA SINAMBELA saat itu saksi MASTIANA Br. SIREGAR
disuruh untuk membuat surat keterangan supaya dana yang telah disetorkan
pada tanggal 15 Desember 2009 senilai Rp. 250.000.000,- agar dikembalikan
ke rekening DIAN NOFRIANA BATU BARA dengan Nomor Rekening
0153091073, tetapi sampai saat ini saksi MASTIANA Br. SIREGAR belum
menerima uang tersebut.
Akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi MASTIANA Br. SIREGAR mengalami
kerugian sebesar Rp. 250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) kemudian
membuat pengaduan ke Polda Sumut;
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 6 dari Hal 23
Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan melanggar Pasal 263 ayat
(1) KUHP;
DAN
KEDUA
-----bahwa ia terdakwa MARIA RINA CHRISSANTY SINAGA pada hari Selasa
tanggal 29 Mei 2012 sekira pukul 10.00 wib atau setidak tidaknya pada suatu
waktu lain dalam bulan Mei tahun 2012 bertempat PT. BNI Life SM Raja Medan
atau setidak tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk daerah
hukum Pengadilan Negeri Medan “menempatkan, mentransfer, mengalihkan,
membelanjakan, membayarkan, menghibahkan, menitipkan, membawa
keluar negeri, mengubah bentuk, menukarkan dengan mata uang atau
surat berharga atau perbuatan lain atas kekayaan yang diketahuinya atau
patut diduganya merupakan hasil tindak pidana sebagaimana dimaksud
pasal 2 ayat (1) dengan tujuan menyembunyikan atau menyamarkan asal
usul harta kekayaan” perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara
sebagai berikut ;
Pada hari selasa tanggal 13 September 2011 saksi Korban Ir. H.M.AZMY ke
ATM BNI di Jl. SM. Raja Medan Untuk mentransfer dana ke Banda Aceh,
selesai mentransfer lalu saksi Ir. H.M. AZMY bertemu dengan satpam BNI
tersebut dan menanyakan keberadaan terdakwa sebagai karyawan di BNI Life
tersebut, saat itu satpam mengatakan bahwa terdakwa sudah tidak bekerja
ditempat tersebut, untuk memastikan hal tersebut lalu saksi Ir. H.M. AZMY
menemui kepala kantor (HARY L. MURTIOSO) yang kemudian membenarkan
bahwa terdakwa sudah tidak bekerja lagi di BNI Life SM. Raja Medan sejak
Januari 2011 ;----------------------------------------------------------------------------------------
Kemudian pada hari rabu tanggal 14 September 2011 saksi Ir. H.M. AZMY
bertemu dengan terdakwa di kantor BNI Life Jl. H.M. Yamin Medan, lalu saksi Ir.
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 7 dari Hal 23
H.M. AZMY menanyakan bagaimana dengan pengurusan kedua polis milik
saksi Ir. HM. AZMY yaitu polis BLPM-0015213 dan Polis Asuransi BNI Life
Optima Saving, saat itu terdakwa mengatakan bahwa ianya tetap menangani
dua polis tersebut dan terdakwa meyakinkan saksi Ir. H.M. AZMY bahwa sanya
terdakwa tidak melakukan penipuan, sehingga saksi Ir. H.M. AZMY percaya
atas kata-kata terdakwa tersebut ;-------------------------------------------------------------
Selanjutnya pada hari Kamis tanggal 15 September 2011 saksi Ir. H.M. AZMY
bertemu kembali dengan terdakwa untuk mengambil laporan sementara Polis
BLPM 0015213, setelah itu pada hari Jumat tanggal 16 September 2011 saksi
Ir. H.M. AZMY kembali ke singkil ;--------------------------------------------------------------
Pada hari senin tanggal 19 September 2011 saksi Ir. HM. AZMY dihubungi oleh
ENDANG bagian Administrasi BNI Life Jl. HM. Yamin Medan untuk konfirmasi
tentang Polis yang ditangani oleh terdakwa, lalu pada hari kamis tanggal 22
September 2011 saksi Ir. H.M. AZMY bertemu dengan saksi ROBIANA di BNI
Life Jl. Pemuda Medan lalu saksi Ir. HM AZMY menyampaikan semua kejadian
dan saksi ROBIANA juga membenarkan bahwa terdakwa sudah tidak bekerja
lagi di BNI Life Jl. Sm Raja Medan, yang kemudian memberitahukan kepada
saksi Ir. HM. AZMY bahwa dana miliknya masih aman dan siapapun tidak bisa
mencairkannya selain yang punya, selanjutnya saksi Ir. H.M. AZMY menemui
IRDAH pegawai BNI medan untuk di Print Out rekening Koran taplus saksi (rek
No. 0144383715 dan Rek No. 1953060661), sekira pukul 14.00 wib saksi Ir.
HM. AZMY bersama SUMARYONO datang ke kantor BNI Life Jl. HM Yamin
Medan untuk bertemu ENDANG, lalu ENDANG memperlihatkan kepada saksi Ir.
HM AZMY transfer ke Rek PT. BNI Life Insurance ke rekening virtual Account
SPAJ No. 9881001010002139 sejumlah Rp. 490.000.000,- pada tanggal 19
Nopember 2010 data-data tersebut adalah data-data saksi Ir. HM AZMY kecuali
tanda tangan dan No HP untuk Konfirmasi, kemudian saksi Ir. HM AZMY
memperlihatkan kepada ENDANG rek Koran dan setelah diteliti bahwa pada
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 8 dari Hal 23
tanggal 09 Maret 2011 ada masuk dana ke rekening saksi Ir. HM AZMY sebesar
Rp 489.762.000,- dengan tulisan retun premi lebih bayar sectra M100343-IH10
dan pada hari itu juga dana sebesar Rp. 485.000.000,- berpindah ke rekening
No. 57720885 sehingga saksi Ir. HM AZMY terkejut karena saksi Ir. HM AZMY
tidak pernah melakukan transaksi tersebut, bahwa surat pernyataan Ir. HM
AZMY tersebut dibuat oleh terdakwa dengan cara menjiplak untuk melakukan
pembatalan SPAJ An. Ir . HM. AZMY sebesar Rp. 490.000.000,- setelah itu
terdakwa menyerahkan kepada YOAN FRANSISCA SITANGGANG, SE
mengajukan ke BNI Life Jakarta untuk di Proses, lima hari kemudian terdakwa
menghubungi YOAN FRANSISKA SITANGGANG, SE dan mendapat informasi
dana tersebut akan di return dalam waktu 2 atau 3 hari lagi, pada tanggal 09
maret 2011 terdakwa menerima konfirmasi dari YOAN FRANSISCA
SITANGGANG, SE dan terdakwa langsung mempergunakan formulir
pemindahbukuan kosong yang pernah di tanda tangani oleh saksi Ir. HM AZMY
untuk memindah bukukan dana yang ada di rekening saksi Ir. HM AZMY di
kolom penerima An. Ir. HM AZMY. PEK YIN ING dengan Nomor rekening
0057720885 senilai Rp. 485.000.000,- lalu pada tanggal 09 Maret 2011 sekira
pukul 09.00 wib formulir tersebut terdakwa serahkan kepada DEWI RIZKY
dikantor BNI Life HM. Yamin Medan, san sekira pukul 13.00. wib terdakwa
diberitahukan oleh DEWI RIZKY bahwa dana tersebut sudah dipindah bukukan
kerekening PEK YIN ING senilai Rp. 485.000.000,- adapun maksud dan tujuan
terdakwa memindahbukukan (mentransfer) uang tersebut adalah untuk
menutupi kerugian dana Investasi An. PEK YIN ING yang menjadi
tanggungjawab terdakwa sebagai Bass BNI Life dan memenuhi permintaan
PEK YIN ING Als INGGRID yang membutuhkan dana sebesar Rp.
1.200.000.000,- untuk pembelian rumah dijakarta, karena jika terdakwa tidak
memenuhi permintaan PEK YIN ING tersebut berimbas menurunnya
kepercayaan nasabah yang telah direkrut oleh PEK YIN ING yang dapat
Putusan No. 740/Pid.Sus/2014/PT.Mdn Hal 9 dari Hal 23
menarik dananya dari BNI Life, perbuatan terdakwa tersebut merugikan saksi Ir.
HM AZMY sehingga merasa keberatan dan dirugikan kemudian membuat
pengaduan di Polda Sumut; ---------------------------------------------------------------------