OT037 The Ten Commandments Pada pagi hari yang ketiga, ada suara terompet yang sangat keras. Sekeliling gunung ada awan hitam dengan guntur dan petir. Gunung itu berasap seperti sebuah

Orang-orang Israel berjalan di padang belantara ke Gunung Sinai. Di sana Allah memanggil Musa naik ke gunung itu untuk berbicara dengan-Nya.

"Aku akan datang kepadamu dalam awan supaya orang-orang bisa mendengar Aku waktu Aku berbicara denganmu, lalu mereka akan percaya kepadamu selamanya," kata Allah. "Katakan pada orang-orang Israel supaya bersih-bersih, mencuci baju-baju mereka dan memasang pembatas di sekeliling gunung."

Pada pagi hari yang ketiga, ada suara terompet yang sangat keras. Sekeliling gunung ada awan hitam dengan guntur dan petir. Gunung itu berasap seperti sebuah tungku pembakaran dan bergetar. Lalu Allah berbicara dan setiap orang mendengar-Nya. "Kamu tidak boleh mempunyai allah lain selain Aku.

Kamu tidak boleh membuat untukmu segala patung yang dipahat dari bahan apapun dan menyembah kepadanya, karena Aku adalah Allah yang cemburu.

Kamu tidak boleh menyebut nama Tuhan Allahmu dengan semba-rangan, karena ia akan dianggap bersalah yaitu orang yang menye- but nama-Ku dengan cara yang tidak pantas.

Ingatlah hari Sabat dan jadikanlah hari itu tetap kudus. Enam hari lamanya kamu harus mengerjakan semua pekerjaanmu, tetapi pada hari yang ketujuh kamu harus beristirahat karena dalam enam hari Tuhan menjadikan langit dan bumi, laut dan segala yang ada di da-lamnya,lalu Ia beristirahat pada hari yang ketujuh.

Hormatilah ayahmu dan ibumu supaya kamu bisa hidup dalam waktu yang lama di tanah perjanjian.

Kamu tidak boleh membunuh.

Kamu tidak boleh berzinah.

Kamu tidak boleh mencuri.

Kamu tidak boleh mengatakan cerita yang salah tentang seseorang.

Kamu tidak boleh mengingini rumah sesamamu atau istri sesama- mu atau pembantunya atau sapinya atau keledainya atau meng- ingini semua yang dipunyai sesamamu.

Orang-orang berteriak, "Kamu yang berbicara dengan kami, Musa, dan kami akan mendengar, tetapi jangan biarkan Allah yang berbi- cara dengan kami, jangan-jangan kami mati!" Jadi orang-orang berdiri jauh-jauh, tetapi Musa datang mendekat kepada Allah. "Aku berharap mereka mempunyai hati yang ingin untuk memegang perintah-perintah-Ku supaya segalanya akan baik untuk mereka dan anak-anak mereka selamanya," kata Allah.

Tuhan, terima kasih karena sudah memberiku hati yang baru yang mau melakukan kehendak-Mu. Terima kasih Yesus karena sudah membuat hatiku BARU!