Proses Pengembangan Produk Baru, 1 Budhi Prihartono New-Product-and-Service Development Process (Urban, 1993) Opportunity Identification Market definition Idea generation Design Customer needs Sales forecasting Product positioning Engineering Marketing mix Testing Advertising and product testing Pretest and prelaunch forecasting Test marketing Introduction Launch planning Tracking the launch Life Cycle Management Market response analysis Competetive monitoring and defense Innovation at maturity Go No Go No Go No Go No Harvest Reposition
37
Embed
New-Product-and-Service Development Process (Urban, 1993)
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Proses Pengembangan Produk Baru, 1 Budhi Prihartono
New-Product-and-Service Development Process (Urban, 1993)
Opportunity Identification Market definition Idea generation
Competetive monitoring and defenseInnovation at maturity
Go No
Go No
Go No
Go No
Harvest
Reposition
Proses Pengembangan Produk Baru, 2 Budhi Prihartono
Sumber Gagasan Produk Baru
1. Kebutuhan dan Keinginan Konsumen2. Ilmuwan/Pakar 3. Pesaing4. Salesman Perusahaan5. Distributor6. Manajemen Puncak7. Badan penelitian, Majalah Industri,
Universitas, dll
Proses Pengembangan Produk Baru, 3 Budhi Prihartono
Teknik Menghasilkan Gagasan
1. Daftar Perincian Atribut
2. Forced Relationships
3. Analisis Morphologi
4. Analisis Persoalan (Focus Group, misal)
5. Sumbang saran
Proses Pengembangan Produk Baru, 4 Budhi Prihartono
Evaluasi Peluang Pasar
Proses Pengembangan Produk Baru, 5 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 6 Budhi Prihartono
PENGEMBANGAN KONSEP PRODUK (1)
Gagasan produk adalah suatu gagasan yang berkaitan dengan produk tertentu dan diyakini dapat diterima konsumen sasaran
Konsep produk adalah gagasan produk yang dinyatakan sebagai hal-hal yang bermanfaat dari berbagai segi bagi konsumen sasaran
Citra produk adalah gambaran khusus yang diperoleh konsumen atas produk tertentu
Proses Pengembangan Produk Baru, 7 Budhi Prihartono
PENGEMBANGAN KONSEP PRODUK (2)
1 Gagasan produk -------->Konsep produk 1, konsep produk2,
konsep produk N
A. Siapa yang menggunakan produk ini?B. Manfaat pokok apa yang akan diperoleh
dari produk ini?C. Saat-saat apa yang paling tepat untuk
minum?
Proses Pengembangan Produk Baru, 8 Budhi Prihartono
Pengembangan Konsep Produk (3)
Konsep Produk 1 : Minuman langsung-jadi untuk makan pagi bagi orang dewasa yang menginginkan sarapan bergizi tanpa banyak persiapan
Konsep Produk 2 : Minuman selingan lezat bagi anak-anak pada waktu tengah hari
Konsep Produk 3 : Minuman sehat tambahan bagi orang tua di malam hari sebelum tidur
Proses Pengembangan Produk Baru, 9 Budhi Prihartono
Penempatan Konsep Produk
CepatLambat
Mahal
Tidak Mahal
Kue dadar
CerealPanas
Cerealdingin
Daging dan telor
Sarapan segera jadi
(a) Peta situasi penempatan produk (pasar produk untuk sarapan)
Kalorirendah
Harga per onstinggi
Merek A
Merek C
Merek B
(b) Peta situasi penempatan merek (pasar sarapan langsung jadi)
Kaloritinggi
Harga per onsrendah
Proses Pengembangan Produk Baru, 10 Budhi Prihartono
Pengujian Konsep Produk
Sejenis bubuk dicampur dengan susu akan menjadi makanan pagi langsung jadi dan memenuhi gizi yang dibutuhkan, disertai rasa lezat, dan kemudahan penyajian.
Produk ini akan ditawarkan dalam 3 cita rasa : coklat, vanilla, dan arbei, dan disajikan dalam bungkusan tunggal, enam bungkus dalam satu kotak dengan hargaRp. 2000 per kotak
Proses Pengembangan Produk Baru, 11 Budhi Prihartono
PERTANYAAN POKOK DALAM PENGUJIAN ATAS KONSEP PRODUK
1. Apakah konsep produk ini jelas dan mudah dimengerti? (seringkali konsumen tidak menangkap arti dari konsep tersebut)
2. Apakah Anda melihat manfaat khusus dari produk bila dibandingkan dengan produk sejenis lainnya? (responden seharusnya berhasil menemukan manfaat khusus dari produk ini bila dibandingkan dengan produk-produk yang hampir serupa)
3. Menurut Anda, apakah konsep produk ini bisa dipercaya? (responden bisa saja sangat sangsi atas pernyataan-pernyataan tentang konsep produk ini, kesangsian perlu ditanggulangi oleh produsen)
4. Apakah Anda lebih menyukai produk ini daripada produk perusahaan lain? (responden diharapkan menjawab apakah ia lebih menyukai produk ini)
5. Bersediakah Anda membeli produk ini? (harus ditemukan apakah sejumlah besar responden benar-benar berniat membeli produk ini)
Proses Pengembangan Produk Baru, 12 Budhi Prihartono
6. Apakah Anda akan berpindah dari produk yang selama ini dibeli ke produk baru ini? (Perusahaan harus diyakinkan bahwa konsumen tidak hanya akan mencoba tetapi akan menggunakan secara tetap sebagai pengganti produk yang dipakainya selama ini)
7. Apakah kebutuhan Anda terpenuhi oleh produk ini? (bila konsumen merasa tidak terpenuhi keinginan utamanya, bisa saja mereka hanya membeli sekali saja karena ingin tahu)
8. Apa saran Anda untuk penyempurnaan atribut-atribut produk ini? (Jawaban atas pertanyaan ini akan memungkinkan perusahaan untuk melakukan penyempurnaan-penyempurnaan/peningkatan-peningkatan. Peningkatan bisa berupa bentuk, penampilan, harga, mutu, dsb).
9. Seberapa sering Anda membeli produk ini?10. Siapa yang akan memakai produk ini?11. Menurut Anda berapa seharusnya harga produk ini?
Proses Pengembangan Produk Baru, 13 Budhi Prihartono
Pengembangan Strategi Pemasaran (1)
Rencana penempatan (positioning) produk baruHasil penjualanBagian pasarSasaran keuntungan selama beberapa tahun yang akan datang
Target pasar minuman langsung-jadi adalah rumah tangga dengan anak-anak yang dapat menyambut bentuk makan pagi baru yang bergizi, baru mudah penyajiannya, dan tidak terlalu mahal. Merek produk ini akan ditempatkan pada posisi harga yang lebih tinggi dan mutu yang lebih baik. Pada tahun pertama, akan dijual 500.000 peti --yang merupakan 10% dari seluruh pasar– dan kerugian yang diderita tidak akan melebihi $ 1,3 juta. Pada tahun kedua, sasaran penjualan adalah 700.000 kotak – atau 14% dari seluruh pasar– dan menghasilkan laba $ 2,2 juta.
Proses Pengembangan Produk Baru, 14 Budhi Prihartono
Pengembangan Strategi Pemasaran (2)
Harga Produk baruStrategi saluran distribusiAnggaran pemasaran selama tahun pertama
Produk akan dipasarkan dalam bentuk empat bungkus dalam satu kotak, dengan rasa coklat dijual seharga Rp. 3.500 per kotak. Harga jual bagi distributor adalah Rp. 150.000,- yang berisi empat puluh delapan kotak. Dalam dua bulan pertama, satu peti gratis akan diberikan kepada penyaluryang membeli setiap empat peti, ditambah lagi dengan subsidi untuk iklan bersama. Contoh gratis akan dibagikan dari rumah ke rumah, bersamaan dengan potongan 10% pada kupon yang akantercantum dalam iklan di surat kabar. Anggaran untuk promosi penjualan akan berjumlah $2,9 jtdan iklan $6 jt – yang akan dialokasikan sebesar 50%--50% untuk nasional dan lokal. Dari jumlah itu semua, 2/3 akan melalui saluran TV dan 1/3nya dengan surat kabar. Tema iklan akan ditekankan pada segi manfaat gizi dan kemudahan penyajian, serta pelaksanaan iklan akan berkisar pada seorang anak kecil yang selalu minum minuman-langsung jafi ini dan tumbuh menjadi besar dan kuat. Selama setahun I, riset pemasaran yang akan menelan biaya $100 ribu,- berupa audit di toko-toko dan informasi panel konsumen; cara ini dilakukan untuk memonitor tanggapan kansumen dan tingkat pembelian.
Proses Pengembangan Produk Baru, 15 Budhi Prihartono
Pengembangan Strategi Pemasaran (3)
Sasaran jangka panjang dalam penjualanLabaStrategi bauran pemasaran
Sasaran akhir bagian pasar adalah 25% serta memperoleh laba (sesudah pajak) atas investasi sebesar 12%. Dalam pencapaian sasaran tsb, pada mulanya kualitas produkdibuat tinggi untuk kemudian selalu disempurnakan melalui riset teknis. Pada awal peluncuran produk ke pasar, harga ditetapkan relatif tinggi untuk secara bertahap diturunkan. Strategi ini dimaksudkan untuk memperluas bagi pasar disamping menghadapi persaingan. Anggaran untuk promosi akan selalu ditingkatkan sebesar 20% per tahun dengan alokasi yang berubah : semula 60% : 40% untuk iklan dan promosi penjualan menjadi 50% : 50%. Sesudah tahun I, biaya riset akan dikurangi menjadi $60 ribu per tahun.
Proses Pengembangan Produk Baru, 16 Budhi Prihartono
IKHTISAR ARUS KAS DALAM PROYEKSI LIMA TAHUN(RIBUAN DOLLAR)
Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
1. Hasil Penjualan2. Harga Pokok Penjualan
00
11,8893,981
15,3815,150
19,6546,581
28,2539,461
32,49110,880
3. Laba Kotor 0 7,908 10,231 13,073 18,792 21,611
4. Biaya Pengembangan5. Biaya Pemasaran6. Alokasi Biaya Umum (overhead)
-3,5000 0
08,000
1,189
06,460
1,538
08,255
1,965
011,866
2,825
013,646
3,249
7. kontribusi Kotor8. kontribusi Tambahan
-3,5000
1,281 0
2,233 0
2,853 0
4,101 0
4,716 0
9. Kontribusi Bersih10. Kontribusi dengan nilai sekarang (15%)11. Arus Kas Kumulatif dengan nilai sekarang
-3,500
-3,500
- 3,500
-1,281
-1,113
-4,614
2,233
1,691
-2,922
2,853
1,877
-1,045
4,101
2,343
1,298
4,716
2,346
3,644
Proses Pengembangan Produk Baru, 17 Budhi Prihartono
Engineering Design
Tujuan : mengembangkan secara fisik (prototipe) konsep produk yang telah dianggap layak dari segi bisnis
Prototipe yang dibuat memenuhi persyaratan sbb: 1. Prototipe merupakan perwujudan atribut-atribut pokok dari konsep produk 2. Prototipe harus bekerja dengan aman dalam keadaan penggunaan yang normal 3. Prototipe dibuat dalam batas-batas anggaran 4. Prototipe tidak hanya mampu menunjukkan segi kegunaannya
saja, tapi juga mampu mengkomunikasikan sisi-sisi psikologis dari
produk (isyarat-isyarat fisik)
Proses Pengembangan Produk Baru, 18 Budhi Prihartono
Testing (1)
Pengujian Konsumen mengajak konsumen ke dalam lab utk mencoba produk sampai ke
jenis pemberian contoh cuma-cuma di rumah-rumah
Pengujian Pasar pengkajian atas tanggapan konsumen dan penyalur terhadap
masalah-masalah perlakukan, efektivitas program pemasaran, penggunaan, dan pembelian ulang produk, serta pengkajian atas seberapa luas pasar pasar sesungguhnya
Pertanyaan : dengan cara bagaimana dan seberapa luas uji coba pemasaran
harus dilakukan?
Proses Pengembangan Produk Baru, 19 Budhi Prihartono
Testing (2)
Luas pengujian pasar bergantung pada :
1. Biaya dan resiko penanaman modal
2. Keterbatasan waktu dan biaya penelitian
Pengujian pasar untuk barang konsumsi : 1. Penelitian gelombang penjualan 2. Teknik toko tiruan 3. Uji coba pemasaran terkendali 4. Pasar percobaan
Proses Pengembangan Produk Baru, 20 Budhi Prihartono
Testing (3)Testing (3)
Pengujian pasar untuk barang industri 1. Uji penggunaan produk (keamanan pemakaian, pelayanan, pelatihan,
kemungkinan membeli, dll)
2. Pameran dagang (tanggapan pengunjung terhadap produk dan syarat pembelian,
jumlah orang yang benar-benar ingin membeli/memesan)
3. Ruang pamer di distributor dan penyalur (pilihan dan pembandingan
harga dalam situasi pasar yg wajar) 4. Pasar percobaan atau pasar terkendali
Proses Pengembangan Produk Baru, 21 Budhi Prihartono
Introduction (tahap komersial)
Empat pertanyaan dasar :
1. Kapan
2. Dimana (regional, nasional, internasional)
3. Kepada Siapa (siapa kelompok pembeli potensial yang terbaik akan dijadikan sasaran promosi dan distribusinya)
4. Bagaimana (rencana tindakan : apa, kapan, biaya, dll)
Proses Pengembangan Produk Baru, 22 Budhi Prihartono
Introduction (tahap komersial)Strategi Distribusi di Indonesia (1)
Lima Model Strategi Distribusi :
1. Model Distribusi Sendiri
- Produsen membangun perusahaan distribusi dan melakukan distribusinya sendiri.- Biasanya dilakukan oleh perusahaan besar yang mempunyai banyak produk karena strategi distribusi ini butuh biaya sangat besar.- Contoh : Indofood yang mempunyai perusahaan distribusi INDOMARCO.
Untuk memberdayakan depo-deponya, Indofood sengaja membangun teknologi informasi modern melalui SAP yang biaya pembangunannya diperkirakan Rp. 80 Miliar
Proses Pengembangan Produk Baru, 23 Budhi Prihartono
Introduction (tahap komersial)Strategi Distribusi di Indonesia (2)
2. Model Distribusi Tunggal
- Perusahaan menunjuk satu distributor untuk memasarkan produknya. - Kelebihan distribusi ini adalah tidak memerlukan investasi. - Harga dari produk yang didistribusikan cenderung stabil karena hanya ditangani oleh satu distributor. - Kelemahannya adalah 1) bila distributor yang ditunjuk bangkrut, produk perusahaan yang dipasarkan
otomatis terkena imbasnya 2) distribusi tunggal umumnya tidak mempunyai motivasi persaingan Contohnya : Produk-produk KIWI PRODENTA DANU SOFTEX yang menunjukkan
distributor tunggal Intermas Tata Trading atau produk PROTECR & GAMBLE
yang menggunakan distributor tunggal PT. Wicaksana Overseas Indonesia.
Proses Pengembangan Produk Baru, 24 Budhi Prihartono
Introduction (tahap komersial)Strategi Distribusi di Indonesia (3)
3. Model Distribusi Multi Nasional
- Dalam melaksanakan strategi ini, perusahaan akan menunjuk dua atau tiga distributor guna memasarkan produknya. - Pada strategi ini, motivasi persaingan sudah mulai tumbuh. - Resikonya akan terjadi perang harga di pasaran.
Proses Pengembangan Produk Baru, 25 Budhi Prihartono
Introduction (tahap komersial)Strategi Distribusi di Indonesia (4)
4. Model Distribusi Mikroskopik
- Strategi ini dilakukan dengan jalan merangkul beberapa distributor di setiap daerah - Dengan menjalankan strategi ini, maka produk yang dipasarkan dapat didistribusikan dengan baik ke setiap daerah. - Kelemahannya adalah : a) karena banyaknya distributor yang terlibat, maka kemungkinan terjadi perang harga semakin besar. b) distributor yang digunakan biasanya distributor kecil yang cenderung
mempunyai sistem manajemen lemah - Namun, Unilever sukses menerapkan model distribusi ini. Unilever berhasil
mengelola ratusan distributor hingga tetap memberikan harga yang sama, dimanapun berada.
Proses Pengembangan Produk Baru, 26 Budhi Prihartono
Introduction (tahap komersial)Strategi Distribusi di Indonesia (5)
5. Model Distribusi Kombinasi
- Strategi ini dibagi dua, yakni selain perusahaan melakukan distribusi sendiri, juga
tetap menggunakan distributor lain.
- Biasanya distribusi yang ditangani sendiri meliputi daerah Jawa dan Sumatera,
sedangkan wilayah diberikan ke distributor yang menjalin kerja sama dengannya.
- Ada pula perusahaan yang tidak membagi daerah secara khusus.
- Justru dalam satu wilayah dilaksanakan dua distributor sekaligus (yang satu milik
perusahaan sendiri). Contoh perusahaan yang menjalankan strategi jenis ini adalah
Astra.
Proses Pengembangan Produk Baru, 27 Budhi Prihartono
Product Life Cycle Management (1)
KARAKTERISTIK
Penjualan Penjualan rendah Meningkat dengan cepat
Puncak penjualan
Menurun
Biaya Biaya per konsumen tinggi
Biaya per konsumen
sedang
Biaya per konsumen
rendah
Biaya per konsumen
rendah
Keuntungan Negatif Meningkat Tinggi Menurun
Pelanggan Pembaharu Pengadopsi diniMayoritas
tengahPengekor
PesaingSedikit Jumlahnya
meningkatJumlahnya menurun
Jumlahnya tetap meski mulai
menurun
Jumlahnya menurun
Perkenalan Pertumbuhan Kedewasaan Kemunduran
Waktu
Penjualan
Proses Pengembangan Produk Baru, 28 Budhi Prihartono
TUJUAN PEMASARAN
Mencipta minat dan mencoba
produk
Memaksimalkan bagian
pasar
Memaksimalkan keuntungan dan
mempertahankan bagian pasar
Kurangi pengeluaran dan “Perah”
(milk) merek ituSTRATEGI
Produk
Tawarkan produk pasar
Tawarkan perluasan produk,
pelayanan, jaminan
Diversifikasikan merek dan
model
Tarik produk yang lemah
dari peredaran
HargaGunakan biaya – ditambah (cost –
plus)
Harga untuk penerobosan
pasar
Harga untuk menyamai atau mengalahkan
pesaing
Pemotongan
harga
DistribusiBangunlah
jaringan distribusi yang selektif
Bangunlah jaringan
distribusi yang intensif
Bangunlah jaringan
distribusi yang intensif
Seleksi :Tingalkan jalur
yang lemah
PeriklananCiptakan
kesadaran terhadap produk pada golongan pengadopsi dini
dan penyalur
Ciptakan kesadaran dan
minat pada pasar massal
Kemukakn dengan jelas perbedaan-
perbedaan dan manfaat-manfaat
merek
Kurangi sampai tingkat yang perlu untuk
mempertahan kan yang setia
Promosi Penjualan
Promosi penjualan yang gencar untuk
mendorong percobaan
Kurangi untuk memanfaatkan permintaan pasar yang
kuat
Naikkan untuk mendorong perpindahan
merek
Kurangi sampai jumlah yang
minimal
Product Life Cycle Management (2)
Proses Pengembangan Produk Baru, 29 Budhi Prihartono
Proses Utama Pengembangan Produk
Proses Pengembangan Produk Baru, 30 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 31 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 32 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 33 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 34 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 35 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 36 Budhi Prihartono
Proses Pengembangan Produk Baru, 37 Budhi Prihartono
Opportunity Identification
Sasarannya menentukan pasar yang menjadi target peluncuran produk baru.
Analisis Profil Pasar Segmentasi Pasar Targeting Positioning
SEGMENTASI PASARStrategi untuk memahami struktur pasarSuatu proses mengkotak-kotakkan pasar (yang heterogen) ke dalam kelompok-kelompok potential customer yang memiliki kesamaan karakter
dan memiliki respon yang sama dalam membelanjakan uangnya.