7/29/2019 NEW BOOK - Fact for Life - Penuntun Hidup Sehat - PANDUAN HIDUP SEHAT INDONESIA
1/6
iPenuntun Hidup Sehat
Penuntun Hidup SehatEdisi Keempat
Kesehatan Ibu dan Bayi
Baru Lahir
Perkembangan Anak
& Pembelajaran Usia Dini
Air Susu Ibu
Gizi dan Pertumbuhan
Imunisasi
Diare
Malaria
HIV
Perlindungan Anak
dll
Dengan Nasihat Tentang :
7/29/2019 NEW BOOK - Fact for Life - Penuntun Hidup Sehat - PANDUAN HIDUP SEHAT INDONESIA
2/6
xiv Penuntun Hidup Sehat
Pesan Utama
Kesehatan perempuan dan anak dapat ditingkatkan secara bermakna apabila kelahiran berjarak
paling sedikit dua tahun antara kelahiran anak terakhir dengan awal kehamilan berikutnya.
Kesehatan Ibu dan Anak akan semakin berisiko, apabila kehamilan terjadi dibawah usia 18
tahun, atau di atas usia 35 tahun. Pria dan perempuan termasuk para remaja harus tahu manfaat
keluarga berencana sehingga mereka dapat melakukan pilihan yang tepat.
Semua perempuan hamil harus mengunjungi petugas kesehatan terlatih untuk mendapatkan
pemeriksaan kehamilan dan pasca kelahiran, dan semua kelahiran harus ditolong oleh petugas
terlatih. Semua perempuan hamil dan keluarganya harus mengetahui tanda-tanda dari berbagai
masalah selama dan sesudah kehamilan, serta tahu berbagai pilihan untuk mendapatkan
pertolongan. Mereka juga harus punya rencana dan sumber daya untuk mendapatkan
pertolongan kelahiran oleh tenaga ahli, dan pertolongan darurat jika diperlukan.
Anak mulai belajar sejak dilahirkan. Mereka akan tumbuh dan belajar dengan baik, apabila
mereka mendapatkan perhatian, kasih sayang, dan rangsangan, disamping asupan gizi yang
baik, dan perawatan kesehatan yang memadai. Mendorong anak laki-laki dan perempuan untuk
bersama-sama mengamati dan mengekspresikan diri, serta bermain dan mengeksplorasi sangat
membantu mereka untuk belajar dan berkembang, baik secara sosial, fisik, emosional danintelektual.
Air Susu Ibu saja adalah makanan dan minuman terbaik untuk bayi sampai dengan usia enam
bulan. Setelah usia enam bulan, bayi memerlukan makanan tambahan bergizi lainnya, disamping
tetap memberikan ASI sampai dengan usia 2 tahun atau lebih.
Kurang gizi pada perempuan hamil atau pada anak dibawah usia 2 tahun dapat memperlambat
perkembangan mental dan fisiknya. Anak memerlukan keseimbangan asupan makanan yang
meliputi protein, tenaga, vitamin dan berbagai mineral seperti zat besi dan vitamin A, agarperkembangan dan kesehatannya terjaga dengan baik. Sejak lahir sampai dengan usia satu
tahun anak harus ditimbang setiap bulan, sedangkan bagi anak usia satu sampai dua tahun
ditimbang sekurang-kurangnya setiap tiga bulan. Jika seorang anak terlihat kurang tumbuh,
maka anak tersebut harus segera diperiksa oleh petugas kesehatan terlatih.
1.
2.
3.
4.
5.
7/29/2019 NEW BOOK - Fact for Life - Penuntun Hidup Sehat - PANDUAN HIDUP SEHAT INDONESIA
3/6
xvPenuntun Hidup Sehat
Setiap anak berusia 1-2 tahun harus mendapatkan satu paket imunisasi secara lengkap
untuk melindungi mereka terhadap berbagai penyakit yang dapat menyebabkan terlambatnya
pertumbuhan, cacat, atau meninggal. Semua perempuan usia subur termasuk remaja harus
dilindungi dari tetanus untuk keselamatan mereka sendiri atau bayi yang akan dikandungnya
kelak. Secara keseluruhan, lima dosis vaksin tetanus harus diberikan untuk perlindungan
selama hidupnya. Bagi ibu hamil yang belum mendapatkan lima dosis vaksin tetanus, harus
mendapatkan booster.
Anak yang terserang diare harus mendapatkan cairan yang benar dalam jumlah yang cukup Air
Susu Ibu dan larutan Oralit. Bagi anak yang berusia lebih dari enam bulan, perlu ditambahkan
pemberian makanan dan minuman bergizi. Zinc harus diberikan untuk mengurangi kerusakan
jaringan tubuh akibat diare. Jika diarenya bercampur darah, atau terlalu sering dan sangat cair,
maka anak dalam keadaan bahaya dan harus segera dibawa kepada petugas kesehatan terlatih
untuk mendapatkan pertolongan pengobatan.
Hampir sebagian besar anak yang menderita batuk atau flu akan sembuh dengan sendirinya.
Tetapi jika seorang anak batuk dan demam, bernafas cepat dan sulit, maka ia harus segera
dibawa kepada petugas kesehatan terlatih untuk mendapatkan pertolongan pengobatan.
Banyak penyakit yang dapat dicegah melalui praktik hidup bersih seperti mencuci tangan
dengan sabun dan air (atau penggantinya seperti abu dan air) setelah buang air besar atau
membersihkan anak yang baru selesai buang air besar, menggunakan toilet yang bersih,
membuang kotoran jauh dari lingkungan tempat bermain dan sumber air, mencuci tangan
sebelum menyiapkan makanan, menggunakan air bersih dari sumber yang aman, serta merebus
air minum sampai mendidih, serta menjaga makanan dan minum tetap bersih.
Malaria, yang ditularkan melalui gigitan nyamuk sangat berbahaya. Di daerah endemis malariaorang harus tidur dengan menggunakan kelambu berinsektisida. Anak yang demam harus
diperiksa oleh petugas kesehatan terlatih untuk mendapatkan pengobatan dan dilap dengan air
dengan suhu normal. Sementara itu ibu hamil di daerah endemis malaria harus minum pil anti
malaria seperti yang disarankan oleh petugas kesehatan.
7.
6.
8.
9.
10.
7/29/2019 NEW BOOK - Fact for Life - Penuntun Hidup Sehat - PANDUAN HIDUP SEHAT INDONESIA
4/6
xvi Penuntun Hidup Sehat
HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyebabkan AIDS (Acquired
Immunodeficiency Syndrome), sebuah penyakit yang dapat dicegah, diobati tetapi tidak dapat
disembuhkan. HIV ditularkan melalui hubungan seks yang tidak dilindungi, dengan orang yang
sudah terinfeksi HIV, serta ditularkan melalui seorang ibu hamil yang sudah terinfeksi HIV kepadabayi yang dikandungnya, anak yang dilahirkannya, atau anak yang disusuinya, atau melalui darah
dengan jarum suntik atau benda tajam lainnya yang sudah terkontaminasi HIV, melalui transfusi
darah yang sudah terkontaminasi HIV. Memberikan penyuluhan kepada semua orang tentang
HIV, mengurangi cap buruk serta diskriminasi harus dimasukkan sebagai bagian dari komunikasi,
informasi dan edukasi tentang pencegahan HIV, test, dan pengobatan. Diagnosis awal dan
pemberian pengobatan kepada anak serta orang dewasa merupakan upaya yang dapat lebih
memberikan jaminan untuk hidup lebih lama dan lebih sehat. Anak dan keluarga yang tertular
HIV harus memperoleh akses pelayanan kesehatan yang ramah anak, serta perawatan gizi dan
pelayanan kesejahteraan sosial. Semua penderita HIV harus tahu hak-hak mereka. gizi danpelayanan kesejahteraan sosial. Semua penderita HIV harus tahu hak-hak mereka.
Remaja puteri dan putera harus secara setara mendapatkan perlindungan di dalam keluarga,
sekolah dan masyarakat. Jika lingkungan tersebut tidak melindungi, maka anak-anak akan
menjadi lebih tidak berdaya terhadap kekerasan, penggunaan obat terlarang, eksploitasi
seks, penjualan orang, menjadi pekerja anak, praktik yang berbahaya, dan diskriminasi.
Hidup dalam keluarga, mendaftarkan untuk mendapatkan akta kelahiran, mendapatkan akses
kepada pelayanan dasar, memberikan perlindungan dari kekerasan, sistem keadilan yang
bersahabat kepada anak yang didasarkan kepada hak anak-anak, keterlibatan secara aktifdalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan untuk melindungi mereka sendiri adalah
merupakan dasar penting bagi penciptaan lingkungan yang melindungi sehingga nantinya anak-
anak mampu mengembangkan potensi yang dimilikinya.
Banyak cedera serius yang dapat mengakibatkan kecacatan, atau kematian dapat dicegah jika
orang tua atau pengasuhnya mengawasi anak-anak mereka dengan hati-hati, serta menjaga
lingkungan agar tetap aman, dan mengajarkan mereka bagaimana mencegah kecelakaan dan
cedera.
Keluarga dan masyarakat harus siap untuk keadaan darurat. Dalam bencana alam, konflik,
epidemi atau pandemi, anak-anak dan perempuan harus mendapatkan perhatian terlebih dahulu,
termasuk pelayanan kesehatan dasar, gizi yang memadai, membantu agar bayi mendapatkan Air
Susu Ibu, perlindungan dari kekerasan, penggunaan obat terlarang dan eksploitasi. Anak-anak
harus memperoleh kesempatan untuk melakukan rekreasi, dan belajar di sekolah yang aman,
12.
11.
13.
14.
7/29/2019 NEW BOOK - Fact for Life - Penuntun Hidup Sehat - PANDUAN HIDUP SEHAT INDONESIA
5/6
viii Penuntun Hidup Sehat
dan sehat sehingga dapat meningkatkan daya tahan, pertumbuhan, perkembangan serta
perlindungan anak, disamping mempromosikan hak anak dan perempuan.
Pemerintah mempunyai komitmen yang kuat untuk pencapaian Millenium Development Goals
(MDGs), termasuk komitmen dalam peningkatan kesehatan ibu dan anak. Hasil yang dicapai dapat
terlihat pada indikator kesehatan anak dan bayi yang menunjukkan kecenderungan membaik dan
jika terus membaik, maka pada tahun 2015 nanti target dapat tercapai. Namun upaya penurunan
Angka Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI) terkait target MDGs di tahun 2015 ini
tidak bisa hanya dikawal oleh pemerintah saja. Partisipasi kelompok profesional, dunia usaha, dan
masyarakat luas juga sangat menentukan keberhasilan pencapaian tersebut.
Pesan buku Penuntun Hidup Sehat ini sejalan dengan amanat tentang hak azasi manusia yang
dimuat dalam the Convention on the Rights of the Child and the Convention on the Elimination
of All Form of Discrimination Against Women. Penerbitan buku ini bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan dan mengubah kebiasaan serta perilaku masyarakat agar meningkatkan dan
menyelamatkan kehidupan anak. Hal ini diharapkan akan membawa perubahan positif pada
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Saya menyambut baik terbitnya edisi ke empat buku Penuntun Hidup
Sehat yang merupakan pengembangan dan adaptasi dari buku Facts For
Life edisi ke empat. Buku Facts For Life ini telah dipublikasikan UNICEF
sejak tahun 1989, dan pemanfaatannya memberikan dampak positif yang
ditunjukan dengan perubahan berbagai indikator global seperti kesehatan,
pendidikan, usia harapan hidup, angka kesakitan dan kematian anak
dan ibu. Hal tersebut dicapai melalui upaya pemberdayaan keluarga dan
masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih
Sambutan Menteri Kesehatan RI
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
7/29/2019 NEW BOOK - Fact for Life - Penuntun Hidup Sehat - PANDUAN HIDUP SEHAT INDONESIA
6/6
tata nilai dan keyakinan sosial tentang kehidupan, pertumbuhan, pembelajaran, perkembangan,
perlindungan, perawatan dan dukungan bagi anak. Informasi yang dimuat dalam buku ini
seyogyanya disebarluaskan juga kepada keluarga, petugas kesehatan, guru, kelompok remaja,
kelompok wanita, petugas pemerintah, swasta, media massa, LSM, dan organisasi keagamaan.
Terima kasih saya sampaikan kepada Kepala Pusat Promosi Kesehatan Kementrian Kesehatan
RI, Perwakilan UNICEF di Indonesia, Perwakilan WHO di Indonesia, jajaran lintas sektor dan lintas
program terkait, organisasi profesi, LSM, dan kontributor yang telah menuangkan pemikirannya
sehingga buku Facts for Life edisi ke empat ini dapat dikembangkan dan diadaptasi sesuai dengan
budaya Indonesia.
Saya berharap buku ini menjadi acuan bagi mereka yang memiliki kepedulian pada keselamatan dan
kesejahteraan anak. Semoga berbagai pesan yang terkandung di dalam buku ini bermanfaat bagi
para pembacanya.
Wasaalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Jakarta, Juni 2010Menteri Kesehatan RI
dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, DR.PH
BERSAMBUNG .....