MUNCULNYA PENEGAK HUKUM ALLAH ( KhiLafah IsLamiah ) AL-Imam Mahdi, Nabi ISA As & Panji - Panji Hitam Dari Timur Dunia KHURASAN. by Muhammad Subhan Nabil Campoez (Notes) on Friday, October 12, 2012 at 1:12am Assallamualaikumm warohmatullah wabbarokatuh saudaraku seiman dan seakidah. ada ilmu dari Saya AL-FAQIR mengenai tanda-tanda munculnya AL-Imam mahdi , nabi isa as. dan Panji-panj hitam yg siap menegakan Hukum Allah DARI UJUNG Timur Dunia hingga barat dunia. '' Sabda Nabi Muhammad SAW: Sesiapa yang berpegang (teguh) dengan sunnahku ketika umatku sedang rosak, baginya seratus pahala syahid. (HR. Iman Muslim). dalam sanad hasan shohih. Sabda Nabi Muhammad SAW: Sesungguhnya ketika zahir al-Mahdi, menyerulah malaikat dari atas kepalanya, Ini al-Mahdi Khalifah Allah, maka kamu ikutilah dia. Seluruh manusia tunduk dan patuh kepadanya dan mengecapi kasih sayangnya. Sesungguhnya al-Mahdi itu menguasai Timur dan Barat. Dan adalah yang berbaiat kepadanya di antara Rukun dan Maqam, yang pertama adalah sejumlah pasukan Badar (314 orang). Kemudian Abdal dari Syam mendatanginya, dikuti oleh Nujabak dari Mesir dan Asoib dari Timur. Setelah itu Allah mengutuskan kepadanya tentera dari Khurasan dengan Panji-panji Hitam dan mereka menuju ke Syam. Allah menutus kepadanya 3,000 malaikat dan ahli (Ashabul) Kahfi adalah antara pembantunya. '' Sabda Nabi Muhammad SAW: Sentiasa akan ada satu toifah dari kalangan umat'ku yang sanggup menzahirkan kebenaran. Mereka tidak dapat dirosakkan (dikalahkan) oleh orang-orang yang menentangnya, hinggalah datang perintah Allah (hari kiamat). Sabda Nabi Muhammad SAW: Daripada al-Hasan, bahawa Nabi Muhammad SAW menyebut bala yang akan menimpa kaum keluarganya, hinggalah Allah mengutuskan Panji-panji Hitam dari Timur. Sesiapa yang menolongnya akan ditolong pula oleh Allah. Sesiapa yang
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
MUNCULNYA PENEGAK HUKUM ALLAH ( KhiLafah IsLamiah ) AL-Imam Mahdi, Nabi ISA As & Panji - Panji Hitam Dari Timur Dunia KHURASAN.by Muhammad Subhan Nabil Campoez (Notes) on Friday, October 12, 2012 at 1:12am
Assallamualaikumm warohmatullah wabbarokatuh saudaraku seiman dan
seakidah.
ada ilmu dari Saya AL-FAQIR mengenai tanda-tanda munculnya AL-Imam mahdi ,
nabi isa as. dan Panji-panj hitam yg siap menegakan Hukum Allah DARI UJUNG
Timur Dunia hingga barat dunia.
'' Sabda Nabi Muhammad SAW:
Sesiapa yang berpegang (teguh) dengan sunnahku ketika umatku sedang rosak,
baginya seratus pahala syahid.
(HR. Iman Muslim). dalam sanad hasan shohih.
Sabda Nabi Muhammad SAW:
Sesungguhnya ketika zahir al-Mahdi, menyerulah malaikat dari atas kepalanya,
Ini al-Mahdi Khalifah Allah, maka kamu ikutilah dia. Seluruh manusia tunduk dan
patuh kepadanya dan mengecapi kasih sayangnya. Sesungguhnya al-Mahdi itu
menguasai Timur dan Barat. Dan adalah yang berbaiat kepadanya di antara
Rukun dan Maqam, yang pertama adalah sejumlah pasukan Badar (314 orang).
Kemudian Abdal dari Syam mendatanginya, dikuti oleh Nujabak dari Mesir dan
Asoib dari Timur. Setelah itu Allah mengutuskan kepadanya tentera dari Khurasan
dengan Panji-panji Hitam dan mereka menuju ke Syam. Allah menutus kepadanya
3,000 malaikat dan ahli (Ashabul) Kahfi adalah antara pembantunya.
'' Sabda Nabi Muhammad SAW:
Sentiasa akan ada satu toifah dari kalangan umat'ku yang sanggup menzahirkan
kebenaran. Mereka tidak dapat dirosakkan (dikalahkan) oleh orang-orang yang
menentangnya, hinggalah datang perintah Allah (hari kiamat).
Sabda Nabi Muhammad SAW:
Daripada al-Hasan, bahawa Nabi Muhammad SAW menyebut bala yang akan
menimpa kaum keluarganya, hinggalah Allah mengutuskan Panji-panji Hitam dari
Timur. Sesiapa yang menolongnya akan ditolong pula oleh Allah. Sesiapa yang
menghinanya akan dihinakan pula oleh Allah, hinggalah mereka mendatangi
seorang lelaki yang namanyna seperi nama aku. Mereka pun melantiknya
memimpin mereka, maka Allah pun membantu dan menolongnya.
(HR. Nuaim bin Hammad)
"Akan senantiasa ada ( 1 ) satu kelompok dari umatku yang meraih kemenangan
(kamu berada) di atas kebenaran, orang-orang KAFIR Dan Orang - Orang yang
menelantarkan mereka tidak akan mampu menimbulkan bahaya kepada mereka,
sampai datangnya urusan Allah sementara keadaan mereka tetap seperti itu"
{HR. Muslim : Kitabul Imarah No. 3544 dan Imam Tirmidzi : Kitabul Fitan No. 2155
Akan ada orang-orang yang keluar dari sebelah Timur, lalu mereka
mempersiapkan segala urusan untuk al- Imam Mahdi, yakin pemerintahnya.
(HR. Imam Ibnu Majah)
'' ISLAM HANYA PADA NAMA SAHAJA
Dari Ali bin Abi Thalib Ra. Dia berkata: Telah bersabda Rasulullah SAW.: “Sudah
hampir tiba suatu zaman, pada waktu tersebut tidak ada lagi dari nilai-nilai Islam
kecuali hanya pada namanya sahaja dan tidak ada dari Al-Quran kecuali hanya
tulisannya sahaja. Masjid-masjid mereka indah, tetapi kosong dari hidayah. Ulama
dicela dan dianggap sejahat-jahat makhluk yang ada di bawah langit dan di atas
muka bumi. Dari merekalah berpunca segala fitnah dan kepada mereka fitnah itu
akan kembali .” (HR. Imam al-Baihaqi)
SEPULUH TANDA-TANDA QIAMAT BESAR
Dari Huzaifah bin Asid Al-Ghifari Ra. Dia berkata: “Datang kepada kami Rasulullah
SAW dan kami waktu itu sedang bertukar pikiran. Lalu Baginda bersabda: “Apa
yang kamu bicarakan?” Kami menjawab: “Kami sedang berbicara tentang hari
qiamat.” Lalu Nabi SAW bersabda: “Tidak akan terjadi hari qiamat sehingga kamu
melihat sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya. “Kemudian Baginda
menyebutkannya: ” Asap, Dajjal, binatang, terbit matahari dari tempat
tenggelamnya, turunnya Isa bin Mariam A.S., Ya’juj dan Ma’juj, tiga kali gempa
bumi, sekali di timur, sekali di barat dan yang ketiga di Semenanjung Arab, yang
akhir sekali adalah api yang keluar dari arah negeri Yaman yang akan menghalau
manusia ke Padang Mahsyar mereka.” (HR. Muslim)
Keterangan
Sepuluh tanda-tanda qiamat yang disebutkan Rasulullah SAW dalam Hadis ini
adalah tanda-tanda qiamat besar yang akan terjadi ketika hampir tibanya hari
qiamat. Sepuluh tanda itu ialah:
1. Dukhan (asap) yang akan keluar dan mengakibatkan penyakit seperti selesma
di kalangan orang-orang yang beriman dan akan mematikan orang kafir.
2. Dajjal yang akan membawa fitnah besar yang akan menguji keimanan,
sehingga banyak orang yang akan tertipu dengan seruandan dakyahnya.
3. Binatang besar yang keluar dekat bukit Sofa di Makkah yang akan bercakap,
manusia sudah tidak mahu lagi beriman kepada Allah SWT.
4. Matahari akan terbit dari tempat tenggelamnya. Maka waktu itu Allah SWT
tidak lagi menerima iman orang kafir dan tidak menerima taubat dari orang yang
berdosa.
5. Turunnya Nabi Isa A.S. ke permukaan bumi ini. Beliau akan membantu
pemerintahan Imam Mahadi yang sedang berkuasa pada waktu tersebut dan
Baginda akan mematahkan segala salib yang dibuat oleh orang-orang Nasrani dan
beliau juga yang akan membunuh Dajjal.
6. Keluarn ya bangsa YaJuj dan Ma’juj yang akan membuat kerosakan di
permukaan bumi ini, iaitu apabila mereka berhasil menghancurkan dinding yang
dibina dari besi bercampur tembaga yang telah didirikan oleh Iskandar Zulkarnain
bersama pembantu-pembantunya pada zaman dahulu.
7. Gempa bumi di Timur .
8. Gempa bumi di Barat.
9. Gempa bumi di Semenanjung Arab.
10. Api besar yang akan menghalau manusia menuju ke Padang Mahsyar. Api itu
akan bermula dari negera Yarnan.
Menurut pendapat Imam Ibnu Hajar al-Asqalani di dalam kitab Fathul Bari beliau
mengatakan: “Apa yang dapat dirajihkan (pendapat yang terpilih) dari kumpulan
Hadis-Hadis Rasulullah SAW keluarnya Dajjal adalah yang mendahului segala
tanda-tanda besar yang mengakibatkan perubahan besar yang berlaku di
permukaan bumi ini. Keadaan itu akan diakhiri dengan kematian Nabi Isa A.S.
(setelah beliau turun dati langit). Kemudian terbitnya matahari dari tempat
tenggelamnya adalah permulaan tanda-tanda qiamat yang besar yang akan
merosakkan sistem alam cakrawala, kejadian ini akan diakhiri dengan terjadinya
peristiwa qiamat yang dasyat itu. Berkemungkinan keluarnya binatang yang
disebutkan itu adalah terjadi di hari yang matahari pada waktu itu terbit dari
tempat tenggelamnya.
Sejatinya janji Rasulullah, tentu akan pasti terjadi. Beliau saw tidak bicara dengan
nafsunya. Hanya saja redaksi dalam janji itu membuat pemimpin-pemimpin umat
muslim termotivasi untuk ikut andil untuk merealisasikannya. Layaknya sebuah
sayembara.
Hadits itu berbunyi seperti ini: “Kota Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam.
Pemimpin yang menaklukkannya adalah sebaik-baik pemimpin dan pasukan yang
berada di bawah komandonya adalah sebaik-baik pasukan.” (HR. Imam Ahmad)
Abu Qubail menuturkan dari Abdullah bin Amr bin Ash, “Suatu ketika kami sedang
menulis di sisi Rasulullah SAW, tiba-tiba beliau ditanya, “Mana yang terkalahkan
lebih dahulu, Konstantinopel atau Romawi?” Beliau menjawab, “Kota Heraklius-
lah yang akan terkalahkan lebih dulu.” Maksudnya adalah Konstantinopel.” (HR.
Imam Ahmad, Ad-Darimi, Al-Hakim).
Nubuwwah dari Rasulullah SAW., yang memberitakan akan berakhirnya masa
kepemimpinan para diktaktor yang kejam dan bengis dan menjadi awal
kemunculan sistem Khilafah Islamiyyah yang mengikuti metode kenabian mulai
terlihat tanda-tandanya.
"Dari Nu'man bin Basyir dari Hudzaifah bin Yaman radliallahu 'anhu, ia berkata
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Masa kenabian itu ada di tengah-tengah kamu sekalian, adanya atas kehendak
Allah. Allah mengangkatnya apabila Ia menghendaki untuk mengangkatnya.
Kemudian masa Khilafah yang mengikuti jejak kenabian (KHILAFAH 'ALAA
MINHAJIN NUBUWWAH), adanya atas kehendak Allah. Allah mengangkatnya
apabila Ia menghendaki untuk mengangkatnya. Kemudian masa Kerajaan yang
Diwariskan (MULKAN ADLON), adanya atas kehendak Allah. Allah mengangkatnya
apabila Ia menghendaki untuk mengangkatnya. Kemudian masa Pemerintahan
Diktaktor yang bengis (MULKAN JABARIYYAH), adanya atas kehendak Allah. Allah
mengangkatnya apabila Ia menghendaki untuk mengangkatnya. Kemudian masa
Khilafah yang mengikuti jejak kenabian (KHILAFAH 'ALAA MINHAJIN
NUBUWWAH)". Kemudian beliau (RASULULLAH S.A.W ) diam." (HR. Ahmad dan Al
Baihaqi. Misykatul Mashabih: Bab Al Indzar wa Tahdzir, Al Maktabah Ar Rahimiah,