Top Banner
Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom
33

Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Aug 20, 2019

Download

Documents

duongdan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom

Page 2: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Apa saja latar belakang pendiristasiun Broadcast?

Page 3: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari
Page 4: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

“Habermas defined the public sphere as a virtual or imaginary community which does not necessarily exist in any identifiable space. In its ideal form, the public sphere is "made up of private people gathered together as a public and articulating the needs of society with the state" http://www.mediastudies.ca/articles/habermas.htm

Page 5: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

badan hukum yang didirikan olehnegara,

bersifat independen

netral

tidak komersial

berfungsi memberikan layananuntuk kepentingan masyarakat

Dewan direksi diangkat danditetapkan oleh dewan pengawas.

Page 6: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Dewan pengawas ditetapkan olehPresiden bagi Radio RepublikIndonesia dan Televisi RepublikIndonesia atas usul DewanPerwakilan Rakyat RepublikIndonesia;

atau oleh Gubernur, Bupati, atauWalikota bagi Lembaga PenyiaranPublik lokal atas usul DewanPerwakilan Rakyat Daerah, setelahmelalui uji kepatutan dankelayakan secara terbuka atasmasukan dari pemerintah dan/ataumasyarakat.

Page 7: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Dewan pengawas dan dewan direksi LembagaPenyiaran Publik mempunyai masa kerja 5 (lima) tahun dan dapat dipilih kembali hanyauntuk 1 (satu) kali masa kerja berikutnya

Page 8: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

iuran penyiaran

Anggaran Pendapatan dan BelanjaNegara atau Anggaran Pendapatandan

Belanja Daerah

Sumbangan masyarakat

Siaran iklan

Usaha lain yang sah yang terkaitdengan penyelenggaraanpenyiaran

Page 9: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari
Page 10: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari
Page 11: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari
Page 12: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Lembaga penyiaran yang bersifatkomersial berbentuk badan hukumIndonesia, yang bidang usahanyahanya menyelenggarakan jasapenyiaran radio atau televisi.

Page 13: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Lembaga Penyiaran Swasta jasapenyiaran radio dan jasa penyiarantelevisi masing- asing hanya dapatmenyelenggarakan 1 (satu) siarandengan 1 (satu) saluran siaran pada 1 (satu) cakupan wilayah siaran

Page 14: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Warga negara asing dilarangmenjadi pengurus LembagaPenyiaran Swasta, kecuali untukbidang keuangan dan bidang teknik

Page 15: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Lembaga Penyiaran Swasta dapatmelakukan penambahan danpengembangan dalam rangkapemenuhan modal yang berasaldari modal asing, yang jumlahnyatidak lebih dari 20% (dua puluh per seratus) dari seluruh modal danminimum dimiliki oleh 2 (dua) pemegang saham

Lembaga Penyiaran Swasta wajibmemberikan kesempatan kepadakaryawan untuk memiliki sahamperusahaan dan memberikanbagian laba perusahaan

didirikan dengan modal awal yang seluruhnya dimiliki oleh warganegara Indonesia dan/atau badanhukum Indonesia

Page 16: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

siaran iklan; dan/atau

usaha lain yang sah yang terkait dengan penyelenggaraan penyiaran.

siaran iklan; dan/atau

usaha lain yang sah yang terkait dengan penyelenggaraan penyiaran.

Page 17: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Pemusatan kepemilikan danpenguasaan Lembaga PenyiaranSwasta oleh satu orang atau satubadan hukum, baik di satu wilayahsiaran maupun di beberapawilayah siaran, dibatasi.

Kepemilikan silang antara LembagaPenyiaran Swasta yang menyelenggarakan jasa penyiaranradio dan Lembaga PenyiaranSwasta yang menyelenggarakanjasa penyiaran televisi, antaraLembaga Penyiaran Swasta danperusahaan media cetak, sertaantara Lembaga Penyiaran Swastadan lembaga penyiaran swastajasapenyiaran lainnya, baiklangsung maupun tidak langsung, dibatasi.

Page 18: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Pengaturan jumlah dan cakupanwilayah siaran lokal, regional, dannasional, baik untuk jasa penyiaranradio maupun jasa penyiarantelevisi, disusun oleh KPI bersamaPemerintah.

Page 19: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari
Page 20: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

tidak untuk mencari laba ataukeuntungan atau tidak merupakanbagian perusahaan yang mencarikeuntungan semata

Untuk mendidik dan memajukanmasyarakat dalam mencapaikesejahteraan, denganmelaksanakan program acara yang meliputi budaya, pendidikan, daninformasi yang menggam-barkanidentitas bangsa.

Page 21: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

lembaga penyiaran yang berbentukbadan hukum Indonesia, didirikanoleh komunitas tertentu, bersifatindependen, dan tidak komersial, dengan daya pancar rendah, luasjangkauan wilayah terbatas, sertauntuk melayani kepentingankomunitasnya

Page 22: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Tidak mewakili organisasi ataulembaga asing serta bukankomunitas internasional;

Tidak terkait dengan organisasiterlarang; dan

Tidak untuk kepentinganpropaganda bagi kelompok ataugolongan tertentu.

Page 23: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Kontribusi komunitas tertentu danmenjadi milik komunitas tersebut.

Hibah, sponsor, dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat.

Page 24: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Menerima bantuan dana awalmendirikan dan dana operasionaldari pihak asing.

Melakukan siaran iklan dan/atausiarankomersial lainnya, kecualiiklan layanan masyarakat.

Page 25: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari
Page 26: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

lembaga penyiaran berbentukbadan hukum Indonesia, yang bidang usahanya hanyamenyelenggarakan jasa penyiaranberlangganan dan wajib terlebihdahulu memperoleh izinpenyelenggaraan penyiaranberlangganan

Page 27: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

satelit

kabel

terestrial

Page 28: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Melakukan sensor siaran internal

Menyediakan paling sedikit 10% (sepuluh perseratus) dari kapasitaskanal saluran untuk menyalurkanprogram dari Lembaga PenyiaranPublik dan Lembaga PenyiaranSwasta

Menyediakan 1 kanal saluransiaran produksi dalam negeriberbanding 10 siaran produksi luarnegeri paling sedikit 1 kanalsaluran siaran produksi dalamnegeri

Page 29: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Memiliki jangkauan siaran yang dapat diterima di wilayah Negara Republik Indonesia

Memiliki stasiun pengendali siaranyang berlokasi di Indonesia

Memiliki stasiun pemancar kesatelit yang berlokasi di Indonesia

Menggunakan satelit yang mempunyai landing right di Indonesia

Menjamin agar siarannya hanyaditerima oleh pelanggan.

Page 30: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

iuran berlangganan

usaha lain yang sah dan terkaitdengan penyelenggaraanpenyiaran.

Page 31: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Memiliki jangkauan siaran yang meliputi satu daerah layanansesuai dengan izin yang diberikan

Menjamin agar siarannya hanyaditerima oleh pelanggan.

Page 32: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Bab II Pasal 13

Jasa penyiaran sebagaimana dimaksud dalam

ayat (1) diselengga-rakan oleh:

(1) Lembaga Penyiaran Publik;

(2) Lembaga Penyiaran Swasta;

(3) Lembaga Penyiaran Komunitas; dan

(4) Lembaga Penyiaran Berlangganan.

Page 33: Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.Iirawan.lecture.ub.ac.id/files/2016/09/pertemuan-3-orientasi-media.pdf · melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari

Terima kasih