MOMENTUM LINEAR DAN TUMBUKAN Disusun oleh Kelompok 5 : 1. Rusdianto 1510631140126 2. Salmah Ayu Haryanti 1510631140128 3. Tazkia Rasyid Munajat 1510631140135 4. Wasis Sakti Nugroho 1510631140139 5. Yudi Susanto 1510631140144 6. Yudha Pratama A 1510631140143 Teknik Industri Kelas D Universitas Singaperbangsa Karawang Fisika Dasar I
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
MOMENTUM LINEAR DAN TUMBUKAN
Disusun oleh Kelompok 5 :
1. Rusdianto 1510631140126
2. Salmah Ayu Haryanti 1510631140128
3. Tazkia Rasyid Munajat 1510631140135
4. Wasis Sakti Nugroho 1510631140139
5. Yudi Susanto 1510631140144
6. Yudha Pratama A 1510631140143
Teknik Industri Kelas D
Universitas Singaperbangsa Karawang
Fisika Dasar I
Momentum Linear
Momentum didefinisikan sebagai besaran yang merupakan perkalian antaramassa dan kecepatan. Momentum merupakan besaran vektor, sehingga penjumlahanmomentum mengikuti aturan penjumlahan vektor. Arah momentum sama dengan arahkecepatan vektor, besar momentum adalah :
π = ππ£
Dimana : p = momentum (kgm/s)m = massa benda (kg)v = kecepatan (m/s)
Fisika Dasar I
Menurut Hukum Newton II :
βPerubahan momentum (kuantitas gerak) benda tiap satuan waktu sebanding dengangaya resultan yang bekerja pada benda dan berarah sama dengan gaya tersebutβ
Pernyataan tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut :
πΉ =βπ
βπ‘
Jika massa dianggap konstan, maka persamaan diatas dapat dituliskan :
πΉ =βπ
βπ‘=(ππ£2 βππ£1)
βπ‘= π
βπ£
βπ‘= ππ
Fisika Dasar I
Contoh Soal :
Seseorang mencuci mobil dengan menggunakan air selang. Kecepatan air yang mengalir pada selang adalah 20 m/s. Banyaknya air yang keluar adalah 1,5 kg/s. Dianggap tidak adaair yang berbalik dari badan mobil. Berapakah gaya yang dikenakan pada badan mobil?
Jawab :
π = ππ£= 1,5 . 20= 30 ππ π/π
Karena di dinding mobil air berhenti, maka v2 = 0
πΉ =βπ
βπ‘=ππ£2 βππ£1
1=1,5 . 0 β 1,5 . 20
1=0 β 30
1= β30π
Fisika Dasar I
Momentum Sistem Benda
p1p2
p3
Jika sebuah sistem memiliki banyak partikel, dan masing-masing memiliki momentum p1, p2,
p3, β¦. pn. Maka sistem partikel tersebutmempunyai momentum :
π = π1 + π2 + π3β¦ . . +ππ
Fisika Dasar I
Hukum Kekekalan Momentum
βpada peristiwa tumbukan, jumlahmomentum benda-benda sebelum dan
sesudah tumbukan adalah tetap, asalkan tidak ada gaya luar yang bekerja pada benda benda ituβ.
Menurut Hukum Newton III :πΉπππ π = βπΉπππππ π
Seorang pemain karate memukul batu bata. Kecepatan tangan saat memukul adalah 10 m/s. Tangan berhenti sejauh 1 cm setelah terjadi benturan dengan batu bata, dan berattelapak tangan dan lengan = 1kg. Berapa besar impuls dan gaya rata-rata yang diberikanpemain karate terhadap batu bata?
βJika energi kinetik suatu sistem tidak kekal, artinya energi kinetik sistem di transfer atau di
ubah ke bentuk enegi lainβ
Untuk mengetahui berapa besar kecepatansetelah tumbukan dapat dirumuskan :
π1π£1 +π2π£2 = π1 +π2 π
π =π1π£1 +π2π£2π1 +π2
Fisika Dasar I
m1
v1 v2
m2sebelum tumbukan
saat tumbukan
m1 + m2
V
setelah tumbukan
Contoh Soal :
Kereta seberat 10 ton berjalan dengan kecepatan 24 m/s. Kereta itu menabrak kereta lain yang beratnyasama dan sedang berhenti. Setelah tabrakan, keduakereta itu menyambung menjadi satu.a) Berapa kecepatan kereta setelah tumbukan?b) Berapa besar energi kinetik awal yang di ubah
menjadi energi panas atau bentuk energi yang lain?
Tumbukan lenting pada 2 atau lebih dimensiadalah keadaan di mana tumbukan tidaksepusat artinya benda / partikel setelahtumbukan masing-masing bergerak ke arahyang berbeda-beda.β’ Pada sumbu x berlaku :
Tiga buah partikel diletakkan pada sistem koordinat xy sebagai berikut. Massa 1 kg di (0,0), massa 2 kg di (2,1), massa 3 kg di (1,5). Tentukan letak pusat massa partikel tersebut.